Apakah puasa bisa menambah berat badan

Jakarta, CNBC Indonesia - Bulan Puasa sejatinya menjadi momentum kita untuk menurunkan berat badan atau biasa dikenal dengan sebutan diet. Alih-alih ingin menurunkan berat badan, justru pada Puasa ini berat badan malah semakin meningkat.

Apa ya sebabnya?

Seorang Ahli Gizi, Nazima Qureshi membenarkan, bahwa ia cenderung menemukan orang-orang di bulan Puasa mengalami kenaikan berat badan ketimbang turunnya berat badan tanpa memandang usia.

Sebuah survei di Tunisia yang dilakukan oleh lembaga kesehatan pemerintah menunjukkan bahwa 59% wanita dan 39% pria mengalami kenaikan berat badan selama bulan puasa. Pakar kesehatan juga menyebut kalau orang mengonsumsi makanan rata-rata naik hingga 50% selama satu bulan.

"Puasa berjam-jam kemudian mengonsumsi makanan manis dan berkalori tinggi, membantu mereka naik berat badan," ujar Maha Aradamis, dokter sekaligus ahli gizi di Mesir, seperti dikutip dari CNN International dan Haibunda.

Berikut sederet penyebab yang membuat berat badan malah naik selama bulan puasa seperti dilansir berbagai sumber

1. Mengonsumsi makanan tradisional

Mengapa mengonsumsi makanan tradisional bisa menaikkan berat badan selama bulan puasa? Nazima menjelaskan bahwa penyebab utama kenaikan berat badan saat puasa karena makanan yang dipilih. Makanan tradisional menjadi salah satu alasan terbesar terjadinya kenaikan berat badan selama Ramadan. Makanan tradisional seperti kue basah, rendang, dan jenis lainnya tanpa memperhatikan porsi serta kalorinya.

2. Makan gorengan dan karbohidrat berlebihan

Menurut Nazima, banyak orang 'berpesta' dengan menyuguhkan aneka macam makanan untuk berbuka puasa. Seringkali menu buka puasa ini terdiri dari makanan yang digoreng dan banyak karbohidrat.

"Terlepas dari budaya Anda, selalu ada beberapa jenis makanan yang digoreng dan banyak karbohidrat berat saat buka puasa," tambahnya.

Nazima pun menuturkan bahwa sulit menghitung kalori dalam kelompok makanan yang digoreng. Ia hanya memperkirakan mungkin bisa mencapai 500 kalori untuk satu potong gorengan yang dikonsumsi ketika buka puasa.

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Selanjutnya

5 Kebiasaan Buruk yang Membuat Berat Badan Naik Saat Puasa

(pgr/pgr)

Tahukah Anda, ternyata ada cara menambah berat badan saat puasa yang bisa Anda lakukan. Mungkin sebagian dari Anda berpikiran bahwa bulan Ramadan dapat menurunkan berat badan karena tidak makan dan minum di siang hari. Namun sebenarnya, anggapan ini kurang tepat pasalnya puasa juga bisa membantu Anda menaikkan berat badan. 

Mungkin banyak dari Anda yang bertanya-tanya, bagaimana cara menambah berat badan saat puasa tersebut. Jika Anda ingin mengetahui cara menambah berat badan saat puasa, maka perhatikan informasi yang ada di bawah ini. 

Cara Menambah Berat Badan Saat Puasa

Memiliki berat badan yang ideal merupakan impian setiap orang. Namun, mendapatkan berat badan ideal ini tidaklah mudah dan butuh proses yang panjang. Oleh karena itu, Anda perlu memperjuangkan dan melakukannya dengan konsisten. 

Terutama bulan Ramadan yang mengharuskan Anda tidak makan dan minum dari pagi hingga petang. Namun, Anda tetap bisa melakukannya dengan menerapkan cara menambah berat badan saat puasa berikut ini. 

  1. Jangan lewatkan sahur

Jika Anda ingin menaikkan berat badan, maka waktu sahur tidak boleh terlewatkan. Walaupun mungkin Anda sulit untuk bangun pagi, lakukan segala cara agar bisa makan sahur. Pasalnya, jika Anda melewatkan sahur maka akan membuat tubuh terasa lemas sepanjang hari. Selain itu, pilihlah makanan yang bisa memberikan energi yang cukup seperti sereal,  oats dan roti gandum. 

  1. Perbanyak kalori

Salah satu kunci agar berat badan bisa bertambah yaitu asupan kalori yang lebih banyak dari biasanya. Untuk mengetahui kalori yang biasa Anda makan dan berapa jumlah kalori yang harus didapatkan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter gizi terlebih dahulu. Namun perlu diingat, hindari meningkatkan asupan kalori secara drastis. Hal ini justru memicu terjadinya gangguan pada sistem pencernaan. 

  1. Konsumsi karbohidrat kompleks dan protein

Tidak hanya memperbanyak asupan kalori, Anda juga perlu memperbanyak asupan protein. Pasalnya, protein ini dapat menambah berat badan dengan cara meningkatkan massa otot. Namun Anda perlu membarenginya dengan olahraga rutin. Selain itu, Anda juga perlu mengonsumsi karbohidrat kompleks seperti beras merah, dan  gandum. Karbohidrat kompleks ini dapat menjadi sumber energi yang baik. 

  1. Perhatikan waktu minum

Walaupun terlihat sederhana, namun memerhatikan waktu minum cukup penting Anda lakukan. Mungkin banyak dari Anda yang akan langsung minum dalam jumlah yang cukup banyak saat berbuka. Namun sebaiknya, Anda cukup minum air secukupnya saja. Pasalnya, terlalu banyak minum di awal akan membuat Anda merasa kenyang sehingga porsi makan menjadi lebih sedikit. 

  1. Perhatikan waktu makan

Tidak hanya waktu minum, Anda juga perlu memerhatikan waktu makan. Daripada harus makan dalam porsi besar sekaligus, sebaiknya diubah menjadi makan dalam porsi kecil namun sering. Hal ini karena, orang dengan berat badan yang ringan akan lebih cepat merasa kenyang. Oleh karena itu, untuk memenuhi asupan kalori harian perlu dilakukan cara yang satu ini. 

  1. Tetap berolahraga

Walaupun sedang berpuasa, Anda harus tetap berolahraga. Hal ini karena, diperlukan mengubah kalori yang disimpan di otot menjadi energi dan massa otot. Tidak perlu khawatir, olahraga yang Anda perlu lakukan cukup yang ringan saja seperti jalan kaki, lompat tali atau yoga. Apabila terlalu lemas untuk melakukan olahraga, Anda bisa melakukan di malam hari. Namun sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu. 

  1. Hindari gorengan

Berbuka puasa dengan gorengan merupakan hal yang menyenangkan, bahkan mungkin sudah menjadi budaya di masyarakat Indonesia. Sebenarnya, mengonsumsi gorengan merupakan cara cepat untuk mencukupi  asupan kalori harian. Akan tetapi efek buruk yang didapatkan jauh lebih besar dari manfaatnya. Pasalnya, di dalam gorengan terdapat kandungan lemak trans yang meningkatkan kadar kolesterol jahat. 

Demikianlah penjelasan mengenai beberapa cara menambah berat badan saat puasa yang bisa Anda lakukan. Perlu diingat, hasil dari beberapa cara di atas tidak bisa didapatkan  dengan instan, jadi Anda perlu bersabar untuk menikmati hasilnya. 

Cukup sekian informasiyang dapat tim aidoberikan, semoga bermanfaat.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.

Baca juga: Mengetahui Fakta Apakah Puasa Setiap Hari Bisa Menurunkan Berat Badan

Bagaimana cara menambah berat badan saat puasa?

Di bawah ini aturan makan saat puasa untuk orang yang ingin gemuk..
Tidak melewatkan makan saat sahur. ... .
Memperbanyak kalori dan gizi penting lainnya. ... .
Memperhatikan waktu makan. ... .
Mengatur waktu minum. ... .
Memperhatikan metode memasak. ... .
6. Tetap rutin berolahraga. ... .
7. Kenali kondisi kesehatan..

Apakah puasa membuat badan kita kurus?

Membakar lemak sebagai energi Salah satu alasan terkuat mengapa puasa di bulan Ramadan dapat menurunkan berat badan yaitu membakar lemak sebagai energi. Pada saat Anda berpuasa, tubuh akan mengalami perubahan, seperti: asupan energi berkurang, total cairan tubuh menurun, serta.

Apakah makan sahur bisa menambah berat badan?

Salah satu faktornya adalah ngantuk karena durasi tidur yang terpotong untuk berbagai kegiatan, seperti sahur. Jika ini terjadi, kalori berlebih dari makanan yang dikonsumsi saat berbuka dan sahur akan menumpuk, sehingga menyebabkan naiknya berat badan.

Gimana caranya menambah berat badan 5kg dalam seminggu?

Cara Menambah Berat Badan 5 Kg dalam Seminggu.
Makan 3-5 Kali Sehari. ... .
2. Latihan Beban. ... .
Makan Cukup Protein dan Lemak. ... .
Minum Smoothie atau Shake Berkalori Tinggi. ... .
Cari Bantuan Profesional. ... .
6. Makan dengan Piring yang Lebih Besar. ... .
7. Menambahkan Krim ke Kopi. ... .
Konsumsi Suplemen Kreatina..