Apa tujuan penyanyi my hero menyanyikan lagu tersebut

Apa tujuan penyanyi my hero menyanyikan lagu tersebut

Apa tujuan penyanyi my hero menyanyikan lagu tersebut
Lihat Foto

Twitter @westlifemusic

Westlife

JAKARTA, KOMPAS.com - "My Hero" merupakan lagu Westlife untuk album terbaru mereka yang akan datang, Wild Dreams.

Lagu ini adalah singel kedua dari album yang dirilis oleh Westlife setelah "Starlight".

“My Hero” sempat disiarkan untuk pertama kalinya di ITV pada acara Pride of Britain Awards beberapa waktu lalu.

Baca juga: Lirik dan Chord Lagu My Hero - Westlife

Penampilan sensasional Shane, Nicky, Mark dan Kian terasa lengkap dengan bergabungnya pemenang penghargaan lain yang turut hadir di atas panggung.

"My Hero punya lirik yang sangat indah. Ini adalah lagu yang memiliki arti yang kuat bagi kita semua,” kata Westlife dalam sebuah pernyataan resmi, dikutip Kamis (18/11/2021).

“Singel ini mengingatkan kita pada kepahlawanan yang telah ditunjukkan mereka yang berjuang selama 18 bulan terakhir ini, begitu pula mencerminkan orang-orang yang kita cintai yang begitu sering menjadi pahlawan pribadi kita sendiri," lanjut Westlife.

Baca juga: Lirik dan Chord Lagu Starlight - Westlife

Tak sendirian, Westlife menulis lagu “My Hero” bersama penyanyi Ed Sheeran dan Steve Mac.

"Lagu ini penuh dengan emosi dan memiliki potensi untuk benar-benar terhubung dengan orang-orang terdekat,” tutur Westlife.

Peluncuran “My Hero” dan album Wild Dreams secara keseluruhan menandai kembalinya Westlife ke industri musik.

Baca juga: Westlife Rilis Album Baru Wild Dreams

Westlife juga akan menggelar tur di berbagai stadion dan arena pada 2022 mendatang.

Tur itu akan menjadi pertama kalinya setelah Westlife tampil di Inggris dan Irlandia sebelum pandemi dan tur reuni 2019 mereka yang memecahkan rekor penonton sebanyak lebih dari 600.000.

Melalui kanal YouTube resminya, Westlife juga telah menayangkan visualizer dan video penampilannya membawakan lagu "My Hero".

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita berikutnya

Lagu-lagu cerminan suara hatinya terhadap berbagai persoalan, termasuk sikap mayoritas terhadap minoritas di Inggris, tempat dia lahir dan tumbuh. Baginya, cara paling bijak menghadapi segala masalah adalah dengan percaya diri. Itulah yang diembuskan Harris dalam mini konser, Sabtu (19/11/2016) malam, di Gandaria City. Harris muncul dari kegelapan panggung yang perlahan menerang dengan melantunkan "Worth It" yang langsung disambut sing along bercampur teriakan histeris penonton. Advertisment Harris menyanyi sembari berjalan ke depan panggung yang berbentuk huruf T untuk menyapa dan menjabat tangan penonton. Mereka merangsek maju berebut memotret atau merekam idolanya sedekat mungkin. Tak kurang dari 700 penonton yang sebagian besar remaja putri dan anak-anak itu datang bersama ibu atau ayahnya. Setiap sehabis melantunkan lagu, Harris menitip pesan tentang pentingnya percaya diri, tidak merendahkan sesama, dan selalu menjadi diri sendiri. Dengan hanya memakai sweater tanpa lengan dan celana motif loreng, dan sempat ganti kaus merah muda lengan pendek, Harris tampil sederhana dan penuh percaya diri. Harris termasuk sering ke Indonesia. Tahun lalu, selain show, dia juga ikut membintangi sinetron Salam. Kali ini, dia datang untuk menggelar konser tunggal yang menjadi bagian dari kampanye Love Who You Are. DNA Productions selaku manajemen Harris J untuk Indonesia dan ASEAN, dibantu Warner Music Indonesia, serta promotor Madacom, mendatangkan Harris untuk kampanye tersebut. Sebelum konser, Harris telah beberapa hari berada di Indonesia keliling ke lima sekolah di Jakarta, Depok, dan Bekasi. Dia menyanyi dan berdialog dengan para siswa tentang pentingnya menumbuhkan rasa percaya diri sekaligus menekan perundungan. "Perundungan dapat mengakibatkan trauma yang lama sekali sembuhnya. Rasa percaya diri hancur," kata Harris. Perundungan itu tidak secara personal dialami Harris, tetapi dia dapat merasakan sikap mayoritas masyarakat di London dan Amerika terhadap Islam, agama yang dia ikuti. Islam begitu negatif di mata mayoritas masyarakat Barat dan diidentikan dengan berbagai kasus kekerasan. Harris lalu menawarkan citra lain dengan merilis lagu "Salam Alaikum" yang berisi lirik-lirik damai. Kata dia, orang lain boleh saja berupaya membuat dunia menjadi gelap, tetapi yang terpenting kita tetap berusaha menuju jalan yang terang. Kita tetap dapat pergi ke mana saja dan melakukan apa saja yang kita suka. Pesannya jelas, Harris mengingatkan agar tidak mudah terpengaruh oleh persepsi dan sikap negatif orang terhadap kita. Yang utama, sebarkan damai dan cinta kasih. Lagu ini telah diunggah Awakening Records ke Youtube pada 5 Agustus 2015, dan kini telah ditonton 39,5 juta kali. Angka itu melampaui ketenaran beberapa lagu Maher Zain di kanal yang sama. Ketika lagu itu dinyanyikan di atas panggung, suara gemuruh penonton mendominasi. Mereka menyanyi bersama. Malam itu, dia menyanyikan lagu-lagu dari album Salam, seperti "Good Life", "My Hero", "Love Who You Are", dan tentu saja "Salam Alaikum". Anak multietnis Penyuka sate ayam ini bisa dibilang perwujudan campur aduk diaspora manusia modern. Rahim Jung, ayah Harris, berdarah Irlandia dan India, sementara di nadi ibunya mengalir darah Jamaika dan Inggris. Harris lahir di Chelsea, London, 19 tahun lalu. Sejak kecil, dia akrab dengan musik. Ini pengaruh dari ayahnya yang juga seorang musisi. Rahim sempat bekerja di label terkenal Motown Record, termasuk terlibat dalam penggarapan album Stevie Wonder, Jungle Fever, serta membuat soundtrack untuk film Terminator 2: Judgment Day (1991). Pada Usia lima tahun, bakat Harris sudah terlihat dengan berani tampil di depan umum untuk menyanyi. Kini penyanyi, yang sealmamater sekolah dengan Adele dan Amy Winehouse, ini cenderung menyanyikan lagu bergenre pop, jazz, pop elektro, dan R&B. Dukungan orangtuanya pun besar. Itu antara lain terlihat dari keikutsertaan Harris dalam ajang Awakening Talent Contest. Di ajang pencarian bakat ini, salah satu juri yang juga penyanyi lagu- lagu religi, Maher Zain, menilai, Harris mempunyai kepribadian yang luar biasa dan potensi besar untuk sukses. Penilaian itu menjadi salah satu ukuran kemenangan Harris yang kemudian memperoleh kesempatan untuk menjadi penyanyi Awakening Records. Inilah tonggak baru Harris dalam dunia musik. Di Indonesia, Harris sempat tampil beberapa kali di televisi swasta untuk bermain sinetron ataupun menghadiri acara-acara musik. Dia tidak saja bagus dalam menyanyi, banyak anak muda terpesona dengan suara Harris saat dia mengaji. Video Harris mengaji ini juga memesona pengguna media sosial. "Saya lebih suka melihat Harris sebagai pembaca Quran daripada sebagai penyanyi," komentar seorang netizen setelah melihat Harris mengaji. Harris merupakan anak pertama dari lima bersaudara. Ia tumbuh dalam prinsip dan nilai-nilai agama yang cenderung moderat sehingga memungkinkan untuk berpikir kritis dan terbuka. Dia aktif di beberapa forum antariman, termasuk dalam Muslim Peace Fellowship yang menempanya menjadi sosok yang toleran dan menemukan keramahan dari para pemeluk agama lain. Dari pergaulan itu, Harris meyakini bahwa tidak semua orang membenci Islam dan pengikutnya. Dia juga mencoba menampilkan wajah teduh Islam dengan perilaku positif. "Dia sering melarang saat saya memarahi artis yang telat shooting. Katanya, tidak perlu dimarahi, dia akan berubah baik. Harris ini baik banget. Lembut," begitu testimoni Ria Christiana, pimpinan Madacom, yang terlibat dalam pembuatan sinetron Salam. Di sela-sela jadwalnya yang padat, ketika senggang Harris masih menyempatkan diri menjemput adiknya di sekolah. Bagi Harris, bersikap baik itu bagian dari menjadi diri sendiri. Ketika kita dapat menjadi diri sendiri itu, segala tekanan dari luar, termasuk berbagai jenis perundungan, dapat lebih mudah dihadapi. Pesan itu dia tabalkan lewat lagu "Love Who You Are" yang mengajak setiap orang untuk percaya diri agar tidak mudah menjadi korban perundungan. Don't ever forget to love Keep loving who you are Don't ever forget you shine Shining like a star There's something so perfect Courage in everyone So don't ever let yourself, stop Loving who you are.

Apa tujuan penyanyi my hero menyanyikan lagu tersebut

Awal karir menyanyi Harris J dimulai ketika dirinya mengikuti ajang pencarian bakatAwakening Talent Kontes tahun 2013, ia keluar sebagai pemenang, yang kala itu salah satu jurinya adalah penyanyi muslim yang sudah terkenal Maher Zein. Harris j pun menandatangani kontrak rekaman eksklusif dengan Awakening Records.Dan album perdananya “Salam” sudah rilis tahun 2015.


Suka bernyanyi dari usia dini

Harris J sudah berbakat menyanyi dari usianya 5 tahun, di umurnya yang belia itu Harris J sudah tampil di depan umum di berbagai kesempatan mulai dari penampilan di sekolah seni dan event event keagamaan.


Berdakwah melalui music

Yup, seperti lirik lagunya “I just wanna spread love & peace”. Ia ingin semua orang tahu kalau Agamanya tentang cinta dan damai, tidak seperi yang orang-orang lihat di berita. Harris J ingin membuat perubahan yang positif.


Harris J adalah muslim yang taat Harris J lahir di keluarga muslim dengan darah Arab dari ayahnya. Sejak kecil ia sudah dididik agama oleh orang tuanya, seperti belajar mengaji bahkan sekarang Harris sudah hafal 10 Juz Al-qur’an. Pemuda bersuara merdu ini sangat gemar pergi ke masjid bahkan dalam acara Recitation at Charity Event for Gaza, ia pernah membaca Al-Qur’an untuk Gaza di hadapan khalayak ramai.

 Hobi sepak bola

Selain bernyanyi, Harris juga sangat menyukai olahraga yang satu ini. Tim favoritnya adalah Chelsea Fc. Saat ikut kompetisi sepakbola junior di Chelsea usia 12 s/d 16 tahun, Harris mengalami cidera dan harus istirahat lama

 Benci Matematika

Harris selalu suka drama , bahasa inggris dan olahraga. Saat umur 12 atau 13 tahun, Harris mulai suka acting, dan suka bahasa inggris Karen suka menulis. Dan saat ditanya pelajaran yang dibenci, ia menjawab matematika “The worst, I’m the worst”


Termasuk murid yang “Agak Nakal”

Siapa sangka, ternyata Harris J sewaktu sekolah termasuk murid yang agak nakal, bahkan ditakuti guru-guru. Lebih tepatnya selalu “Dia dia dia lagi (Yang jadi biang kerok) Haha.. tapi seiring berjalan waktu, Harris sudah bertambah dewasa kok.

Kenakalan terparah saat di sekolah


Saat umur 8 tahun, Harris pernah jahilin gurunya. Jadi saat guru itu keluar kelas (gurunya galak), Harris dengan sengaja memasukkan lem cair ke gelas teh-nya. (ckckck parah). Begitu sang guru kembali, dia langsung minum tehnya. Lalu apa yang terjadi???? Gak ada.. gurunya gak sadar! Dasar gak peka -_-

Harris juga pernah narik kursi gurunya saat mau duduk, alhasil guru yang malang itu terjungkal. (Nih anak bandel amat yak)


Pernah dihukum

Harris kena banyak masalah, dia gak sampai di skors. Tapi orang tuanya dipanggil ke sekolah. Harris cuma ketawa, karena dia pikir itu lucu. Tapi orang tuanya marah dan dia dihukum.


Kejadian memalukan Pernah waktu main bola disekolah, Harris pernah pakai sepatu kelonggaran. Jadi pas dia nendang bola, sepatunya lepas dan melayang jatuh tepat di kepala gurunya. Guru itu langsung marah besar, dia memang sering marah. Dia langsung ngejar Harris.. (Lah jadi main kejar-kejaran. Wkwk)

Aksi Panggung Harris ini energic saat perform, suka gerak kesana sini. Selain itu dia sering angkat tangannya ke telinga seakan kode “mana suaranya???

 Harris J Style Kalau diperhatikan Harris ini punya style fashion sendiri. Dia biasanya sering menggunakan kaos longgar dengan warna polos. Selain itu dia juga suka pakai topi, tapi posisinya dibalik

 #HarrisJPose

Kalau masalah selfie dan semacamnya, Harris punya pose sendiri loh. Yaitu jari tangannya membentuk huruf “J” . selain itu dia juga pose dengan posisi menghadap kesamping, mungkin dia lebih pede kalau begitu (padahal mau darimana pun tetap kece)

Apa tujuan penyanyi my hero menyanyikan lagu tersebut


Makna lagu dalam album “Salam

Semua lagu dalam albumnya ini mempunyai lirik yang maknanya positif. Misalnya “Salam Alaikum” tentang menyebarkan kedamaian, “I Promise” tentang janjinya untuk terus bersama keluarganya, “Good Life” berisi tentang berterima kasih atas hidup yang baik, “Keep Loving Who You Are” mengajarkan kita untuk menjadi diri sendiri. Dll

   Tidak suka hari Senin

Hayoo.. Siapa yang gak suka hari Senin? Harris juga sepertinya tidak suka dengan hari yang satu ini.

 Selama di Indonesia Harris melakukan banyak kegiatan, tentu saja dia mencoba kulinernya juga. Nah Harris bilang dia suka sate dan sop buntut. Terutama sate, dia suka saus kacangnya.