Apa manfaat kandungan lemak tak jenuh yang memiliki buah alpukat?



KONTAN.CO.ID - Jakarta. Manfaat buah alpukat sudah tak diragukan lagi karena memiliki kandungan asam lemak jenuh tunggal atawa monounsaturated fat acids. Selain bergizi, alpukat juga merupakan yang memiliki rasa lezat. Buah dengan nama lain avocado ini kerap dijadikan salah satu menu diet bagi mereka yang tengah berupaya menurunkan berat badan. Apa saja manfaat buah alpukat?

​12 Manfaat buah alpukat untuk kesehatan

Berikut 12 manfaat buah alpukat untuk kesehatan dikutip dari Healthline: 1. Nutrisi lengkap Alpukat sangat bergizi dan mengandung berbagai macam nutrisi, termasuk 20 vitamin dan mineral yang berbeda. Manfaat buah alpukat untuk ibu hamil juga terbilang lengkap. Manfaat dari buah alpukat antara lain mengandung folat, vitamin K, vitamin C, kalium, vitamin B5, vitamin B6, vitamin E, magnesium, mangan, fosfor, vitamin B1, dan kaya serat. Baca Juga: 5 Makanan yang mengandung vitamin E ini perlu Anda coba 2. Kandungan potasium lebih tinggi dari pisang Pisang selama ini jadi buah yang dikenal dengan kandungan tinggi potasium. Namun rupanya, daging buah alpukat justru memiliki kandungan potasium lebih tinggi. Potasium merupakan senyawa yang berguna untuk menurunkan tekanan darah yang jadi sebab dari penyakit serangan jantung, stroke, dan gagal ginjal. 3. Menyehatkan jantung Manfaat buah alpukat untuk kesehatan berikutnya adalah untuk kesehatan jantung. Alpukat adalah makanan berlemak tinggi, dengan 77% kalori di dalamnya berasal dari lemak, menjadikannya salah satu makanan nabati paling berlemak yang ada. Tapi alpukat tidak hanya mengandung lemak. Mayoritas lemak dalam alpukat adalah asam oleat atau asam lemak tak jenuh tunggal yang juga jadi komponen utama minyak zaitun, minyak untuk berbagai jenis pengobatan penyakit. 4. Kaya serat Serat adalah nutrisi lain yang relatif kaya pada daging alpukat. Daging alpukat yang kaya serat tidak mudah dicerna dalam tubuh. Mengonsumsi alpukat berkontribusi pada penurunan berat badan, mengurangi lonjakan gula darah, dan mengurangi risiko penyakit lain yang terkait dengan kandungan gula darah. Baca Juga: Coba 5 cara menurunkan kolesterol secara alami ini, yuk

Apa manfaat kandungan lemak tak jenuh yang memiliki buah alpukat?

Alpukat adalah buah dari pohon Persea americana. Buah alpukat umumnya memiliki kulit luar yang kasar dengan daging buah berwarna hijau kekuningan. Tekstur buah alpukat matang terasa empuk dan lembut.

Pada mulanya, buah alpukat berasal dari Meksiko. Dalam buku “Super Food: Avocado” terbitan Bloomsbury Publishing, bukti arkeologis menunjukkan bahwa buah alpukat dikumpulkan dan dimakan sekitar 10.000 tahun yang lalu. Suku-suku Mesoamerika mulai membudidayakannya dari sekitar 7.000 tahun yang lalu.

Merujuk buku “The A-Z Guide to Food as Medicine” oleh Diane Kraft, buah alpukat adalah sumber folat yang sangat baik, kaya akan lemak tak jenuh tunggal, dan merupakan sumber fitokimia lutein, xeaxanthin, dan beta-sitosterol.

Kandungan Buah Alpukat

Dari publikasi Mark Dreher dan Adrienne Davenport dalam jurnal “Critical Reviews in Food Science and Nutrition”, satu porsi buah alpukat dengan berat 68 gram mengandung:

  • Serat: 4,6 g.
  • Gula total: 0,2 g.
  • Kalium: 345 mg.
  • Natrium: 5,5 g.
  • Magnesium: 19,5 mg.
  • Vitamin A: 43 mcg.
  • Vitamin C: 6 mg.
  • Vitamin E: 1,3 mg.
  • Vitamin K1: 14 mcg.
  • Folat: 60 mg.
  • Vitamin B6: 0,2 mg.
  • Niasin: 1,3 mg.
  • Asam pantotenat: 1,0 mg
  • Riboflavin: 0,1 mg.
  • Kolin: 10 mg.
  • Lutein/zeaxanthin: 185 mcg.
  • Fitosterol: 57 mg.
  • Asam lemak tak jenuh tunggal: 6,7 g.

Manfaat Buah Alpukat untuk Kesehatan

Terdapat sejumlah penelitian yang menjelaskan manfaat buah alpukat untuk kesehatan, yaitu:

1. Menjaga kesehatan mata

Alpukat mengandung lutein dan zeaxanthin, dua fitokimia yang ada di jaringan mata. Mereka memberikan perlindungan antioksidan untuk membantu meminimalkan kerusakan, termasuk dari sinar UV.

Advertising

Advertising

Berdasarkan penelitian Silvio Buscemi, dkk. dalam jurnal “Nutrients”, lutein adalah karotenoid dengan sifat anti-inflamasi. Lutein diketahui dapat meningkatkan atau bahkan mencegah penyakit makula terkait usia yang menyebabkan kebutaan dan gangguan penglihatan.

Sedangkan zeaxanthin membantu membangun perisai pigmen berwarna kuning untuk melindungi sel-sel mata dari efek berbahaya akibat sumber cahaya tertentu, seperti matahari.

Baca Juga

Buah alpukat mengandung potasium (kalium) yang baik untuk kesehatan. Dari data Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA), 100 gram buah alpukat mengandung 485 mg kalium.

Dilansir dari laman MedlinePlus, potasium membantu saraf berfungsi dan otot berkontraksi, serta membantu detak jantung agar tetap teratur. Potasium juga membantu memindahkan nutrisi ke dalam sel dan produk limbah keluar dari sel.

Mengonsumsi kalium dari alpukat dapat membantu mengimbangi beberapa efek berbahaya natrium pada tekanan darah. Tingkat kalium yang rendah dapat membuat otot terasa lemah, kram, berkedut, atau bahkan menjadi lumpuh, serta irama jantung yang tidak normal dapat terjadi.

3. Membantu mencegah kanker

Buah alpukat mengandung sejumlah senyawa yang mampu mencegah kanker. Menurut studi Dreher dan Davenport dalam "Critical Reviews in Food Science and Nutrition", alpukat mengandung sejumlah fitokimia bioaktif termasuk:

  • Karotenoid.
  • Terpenoid.
  • D-mannoheptulose.
  • Persenon A dan B.
  • Fenol.
  • Glutathione.

Senyawa tersebut dilaporkan memiliki sifat anti-karsinogenik. Fitokimia yang diekstraksi dari buah alpukat secara selektif menginduksi penghentian siklus sel, menghambat pertumbuhan, dan menginduksi kematian pada sel kanker.

Baca Juga

Dari data USDA, dalam setiap 100 gram alpukat terdapat 76 miligram sterol tumbuhan alami yang disebut beta sitosterol. Merujuk pada publikasi Maurice M. Best, dkk. dalam “AHA Journals”, beta sitosterol membantu menurunkan kolesterol.

Peneliti mencatat kadar kolesterol plasma dan hati yang jauh lebih rendah akibat beta sitosterol. Akibatnya, terjadi penurunan signifikan dalam insiden aterosklerosis, yaitu penumpukan lemak, kolesterol dan zat lain di dalam dan di dinding arteri.

Studi tersebut menyimpulkan, beta sitosterol bekerja dengan mengganggu penyerapan kolesterol pada makanan dan empedu.

5. Baik untuk kesehatan jantung

Konsumsi buah alpukat secara rutin sebanyak satu buah sehari terbukti untuk menjaga kesehatan jantung. Fakta tersebut diungkap oleh sekelompok ilmuwan dari Pennsylvania State University dalam “Journal of Nutrition”.

Subjek penelitian melakukan aktivitas makan terkontrol secara acak. Peneliti menyimpulkan, makan satu alpukat sehari dikaitkan dengan kadar kolesterol yang lebih rendah pada orang dewasa dengan kelebihan berat badan atau obesitas.

Studi menemukan bahwa alpukat membantu mengurangi partikel kolesterol LDL (low-density lipoprotein) yang telah teroksidasi. Serupa dengan cara oksigen dapat merusak makanan, seperti potongan apel yang berubah warna menjadi coklat, para peneliti mengatakan oksidasi juga buruk bagi tubuh manusia.

“Kami dapat menunjukkan, ketika orang mengonsumsi satu buah alpukat sehari ke dalam pola makan mereka, terdapat lebih sedikit partikel LDL kecil dan padat daripada sebelumnya,” kata Profesor Penny Kris-Etherton dalam news.psu.edu.

6. Menurunkan berat badan

Buah alpukat dapat membantu menurunkan berat badan. Sebuah studi tahun 2013 yang diterbitkan dalam “Nutrition Journal” menemukan, orang yang makan alpukat sebagai makanan pokok merasa 23% lebih puas dan memiliki keinginan makan 28% lebih rendah dalam lima jam ke depan dibandingkan orang yang tidak makan alpukat.

Hal tersebut dapat membantu untuk menjaga tubuh agar kenyang lebih lama sekaligus menahan nafsu makan berlebih sehingga alpukat mampu menurunkan berat badan.

Baca Juga

Alpukat kaya akan asam oleat (OEA), yaitu asam lemak omega-9 yang berhubungan dengan peningkatan kemampuan kognitif. Sebuah studi tahun 2009 yang diterbitkan dalam “Proceedings of the National Academy of Sciences of the United States of America” menemukan bahwa jenis asam lemak omega-9 dalam alpukat dapat meningkatkan daya ingat dan kesehatan otak.

8. Membantu mencegah penyakit gusi

Selain dikonsumsi sebagai buah, alpukat juga dapat diolah menjadi minyak yang membantu mencegah penyakit gusi. Minyak alpukat dapat membantu menenangkan gusi yang teriritasi karena mengandung anti-inflamasi alami.

Sebuah studi tahun 2006 yang diterbitkan dalam “Journal of Periodontology” menemukan bahwa bahan utama dalam minyak alpukat dapat meningkatkan efek perlindungan terhadap penyakit periodontal.

Tyas Wening Kamis, 11 Maret 2021 | 19:36 WIB

Apa manfaat kandungan lemak tak jenuh yang memiliki buah alpukat?

Buah alpukat punya beragam manfaat untuk tubuh (MaxPixel's contributors)

Bobo.id - Siapa suka mengonsumsi jus alpukat atau mengonsumsi berbagai olahan alpukat lainnya?

Selain dijadikan jus, buah alpukat juga bisa dikonsumsi dengan cara dicampur gula aren atau dimakan dengan roti panggang.

Tahukah kamu? Alpukat merupakan salah satu buah yang mengandung lemak baik untuk tubuh, lo.

Yap, ternyata bukan hanya daging saja yang mengandung lemak, namun buah juga ada yang mengandung lemak.

Baca Juga: Ingin Kadar Gula Darah Terjaga? Coba Tambahkan 5 Makanan Ini Ke Menu Makanmu Sehari-Hari, Salah Satunya Alpukat

Lemak juga tidak selalu buruk untuk tubuh, tapi bisa memiliki berbagai manfaat untuk tubuh.

Inilah sebabnya, alpukat juga punya beragam manfaat untuk tubuh.

Yuk, ketahui apa saja manfaat alpukat untuk kesehatan tubuh kita!


Page 2


Page 3

Apa manfaat kandungan lemak tak jenuh yang memiliki buah alpukat?

MaxPixel's contributors

Buah alpukat punya beragam manfaat untuk tubuh

Bobo.id - Siapa suka mengonsumsi jus alpukat atau mengonsumsi berbagai olahan alpukat lainnya?

Selain dijadikan jus, buah alpukat juga bisa dikonsumsi dengan cara dicampur gula aren atau dimakan dengan roti panggang.

Tahukah kamu? Alpukat merupakan salah satu buah yang mengandung lemak baik untuk tubuh, lo.

Yap, ternyata bukan hanya daging saja yang mengandung lemak, namun buah juga ada yang mengandung lemak.

Baca Juga: Ingin Kadar Gula Darah Terjaga? Coba Tambahkan 5 Makanan Ini Ke Menu Makanmu Sehari-Hari, Salah Satunya Alpukat

Lemak juga tidak selalu buruk untuk tubuh, tapi bisa memiliki berbagai manfaat untuk tubuh.

Inilah sebabnya, alpukat juga punya beragam manfaat untuk tubuh.

Yuk, ketahui apa saja manfaat alpukat untuk kesehatan tubuh kita!