An Internal Server Error occurred artinya

Cara Mengatasi Internal Server Error (500)

Memperbaiki Internal Server Error

An Internal Server Error occurred artinya

Ditulis oleh Nadea
Diperbarui lebih dari seminggu yang lalu

500 Internal Server Error akan muncul ketika terjadi permasalahan pada server atau file utama website Untuk mengatasi error ini, kami sarankan untuk mengaktifkan tampilan errorterlebih dahulu. Dengan begitu Anda bisa melihat penyebab error.

Jika belum berubah dan Anda masih mendapatkan pesan error 500 setelah mengaktifkan PHP error display, ubah atau ganti versi PHP dan aktifkan display_error di versi yang berbeda. Setelah ini, ikuti langkah-langkah di panduan ini:

Untuk WordPress

Jika terjadi 500 Internal Server Error di WordPress, silakan cek tutorial berikut ini untuk mengetahui cara mengatasinya.

Untuk website lain

Lakukan langkah-langkah ini untuk mengatasi interval server error:

  • Call to undefined function - ubah versi PHP, coba semua versi yang tersedia. Cek dan tinjau kembali kode yang digunakan.

  • Parse error (Syntax Error) - cek file yang disebutkan di notifikasi error dan lihat apakah ada parse error (syntax error).

  • Warning Access Denied - cek kembali informasi database yang Anda masukkan ke file konfigurasi.

  • Fatal error, Failed opening required - cek keberadaan file yang disebutkan di pesan error. Jika tidak ada, pulihkan kembali website dari backup atau unggah website kembali. Jika ada, perbaiki kepemilikan file dan folder.

  • Depreciated - downgrade versi PHP. Coba semua versi sampai menemukan PHP yang sesuai dengan website Anda.

Jika error masih muncul, pulihkan kembali website Anda dari backup 😊

Waktu Baca : 2 menit

Pagi-pagi sewaktu buka web Anda, tiba-tiba Anda mendapatkan pesan seperti di bawah ini :

Internal Server Error

The server encountered an internal error or misconfiguration and was unable to complete your request.

Please contact the server administrator, [email protected]******.com and inform them of the time the error occurred, and anything you might have done that may have caused the error.

More information about this error may be available in the server error log.

Additionally, a 500 Internal Server Error error was encountered while trying to use an ErrorDocument to handle the request.

Apaan ini yah ?

Jangan panik. Masalah seperti ini memang terkadang terjadi. Mari kita cari tahu apa sebenarnya yang terjadi.

Ada 5 macam kesalahan yang biasa muncul :

1. Error 400 : Error ini disebabkan karena kesalahan syntax

2. Error 401 : Error ini disebabkan karena file yang Anda request memerlukan authentication

3. Error 403 : Error ini disebabkan karena permission file /chmod yang Anda buka tidak bisa dibaca

4. Error 404 : Error ini disebabkan karena file / halaman web yang Anda buka tidak ditemukan

5. Error 500 : Error ini mengindikasikan bahwa terjadi masalah pada server. Sebagian besar disebabkan karena kesalahan penulisan pada .htaccess ataupun konfigurasi PHP (versi php dan ekstensionnya) yang tidak cocok dengan scriptnya.

Jika Error 500 terjadi pada web Anda, maka lakukan langkah-langkah berikut ini untuk menganalisa dan memperbaikinya :

1. Refresh website Anda

Cobalah tekan tombol F5 beberapa kali. Jika kadang tidak error, kemungkinan besar itu karena website Anda menggunakan resource CPU atau RAM melebihi limit yang ditentukan oleh hoster Anda, sehingga server akan memproteksi resource agar tidak mengganggu pelanggan lain. Hal ini biasa terjadi pada hosting dengan CloudLinux.

2. Cek permission file

Pastikan permission untuk file adalah maksimal adalah 644 dan untuk direktori/folder adalah 755. Anda tidak perlu melakukan CHMOD ke 777 agar suatu direktori atau file bisa dimanipulasi (diisi file, edit, upload dll) karena jika hosting Anda menggunakan suExec, maka Anda bisa melakukan operasi file tersebut tanpa harus merubah permission ke 777 yang bisa mengurangi tingkat keamanan website.

3. Cek File .htaccess

Kesalahan pada konfigurasi .htaccess juga bisa menyebabkan internal server error. Cara mengeceknya adalah dengan mengubah nama file .htaccess yang ada di directory public_html menjadi, misalnya : htaccess.txt, lau coba buka kembali website Anda. Jika sudah normal, berarti konfigurasi .htaccessnya bermasalah. Tetapi jika tetap error, berarti bukan karena file .htaccess tersebut.

4. Cek file error_log

Jika ketiga hal di atas ternyata tidak menyelesaikan masalah, coba buka file error_log yang ada di folder public_html. Jika misalnya muncul error seperti di bawah ini :

[06-Mar-2013 18:00:27 UTC] PHP Fatal error:  Out of memory (allocated 262144) (tried to allocate 261900 bytes) in Unknown on line 0
[06-Mar-2013 18:01:57 UTC] PHP Fatal error:  Out of memory (allocated 262144) (tried to allocate 261900 bytes) in Unknown on line 0

Itu artinya adalah script php Anda membutuhkan resources RAM melebihi batas limit yang ditentukan oleh provider hosting Anda, sehingga muncul pesan error 500. Hal ini biasa terjadi pada hosting dengan OS CloudLinux.

5. Jika langkah 1-4 tidak mengatasi, maka kemungkinan besar karena konfigurasi PHP pada servernya

Hal ini sering terjadi jika Anda pindah dari shared hosting ke VPS yang menggunakan cPanel… Anda harus lakukan tweaking cPanel dan konfigurasi ulang apachenya dengan menggunakan easyapache. Sesuaikan versi php dan ekstensi phpnya seperti pada hosting sebelumnya.

Jika Anda masih tetap tidak bisa menyelesaikan masalah ini, segera hubungi support hosting Anda.

An Internal Server Error occurred artinya

Bagaimana Cara Mengatasi Internal server error?

Cara Mengatasi Internal Server Error di Android.
Restart Internet. Solusi paling umum dan paling sering dipakai orang-orang ketika menemui masalah tersebut adalah dengan restart internet. ... .
2. Tutup Paksa Aplikasi Browser. ... .
Update Aplikasi..

Apa yang dimaksud Internal server error?

Internal Server Error adalah masalah yang sering dialami pada server sebuah website. Masalah tersebut timbul karena web server tidk mampu memenuhi apa yang diminta oleh pengunjung website. Dalam hal ini, terjadi beberapa kesalahan yang menyebabkan akses URL tidak mampu membuka halaman yang dimaksud.

Bagaimana Cara Mengatasi 500 internal server error?

Cara Mengatasi 500 Internal Server Error CodeIgniter dan Lainnya.
Muat Ulang Halaman Situs. Muat ulang halaman menggunakan tombol F5 di papan tik atau keyboard. Selain itu, kamu juga bisa mengklik muat ulang pada situs yang terdapat di bagian paling atas. ... .
2. Hapus Riwayat di Peramban. Perbesar. ... .
3. Cek File . htacces..

Apa penyebab HTTP error?

Ada beberapa penyebab umum terjadinya http error 500. Antara lain adalah rusaknya file . htaccess, file permission yang salah, script timeout, PHP version yang tidak kompatibel, atau bahkan ketidaksesuaian sistem WordPress setelah di-update. Masih banyak lagi penyebab terjadinya kesalahan internal tersebut.