Yang ditulis di tentang saya pada cv

Curriculum vitae atau resume yang baik tentu akan membantu mendapatkan pekerjaan yang kamu inginkan. Ada beberapa bagian dari cv yang harus kamu ketahui dan tuliskan dengan baik untuk dapat menarik minat perekrut atau staff HRD. Salah 1 bagian dari resume atau cv yang mesti kamu perhatikan adalah kolom tentang saya. Dalam bagian tersebut kamu dapat mendeskripsikan dirimu sebagai seorang profesional. Bagian tersebut juga akan menjawab pertanyaan dari para rekruter “mengapa kamu adalah orang yang tepat” untuk pekerjaan tersebut. Berikut beberapa cara menulis tentang saya dalam cv agar terlihat menarik dan dapat meyakinkan perekrut bahwa kamu cocok untuk pekerjaan tersebut.

Yang ditulis di tentang saya pada cv
Fungsi tentang dalam CV sebagai kesan pertama

Memperkenalkan singkat dirimu dalam kalimat headline CV

Tentang saya dalam cv adalah bagian dimana kamu akan menjelaskan dirimu secara profesional dan kemampuan apa yang kamu miliki untuk dapat mengerjakan pekerjaan tersebut. Tentang saya juga bisa menjadi ringkasan untuk membuat pembaca atau recruiter lebih memahamimu dengan lebih mudah. Kamu bisa mulai menulis tentang saya dengan mendeskripsikannya pada headline cv tersebut. Headline cv sendiri adalah sebuah kalimat ringkas satu baris yang ada pada bagian paling atas cv atau resume yang kamu tulis. Headline cv menjadi sangat penting karena sebagian besar perekrut akan melihat terlebih dahulu bagian tersebut dan jika menarik maka mereka akan membaca hingga selesai atau malah sebaliknya. Pastikan kamu menulis headline secara ringkas dan menggambarkan tentang karirmu dengan jelas. Misalnya “Asisten Eksekutif yang menguasai 5 bahasa asing”, “Akuntan dengan 10 tahun pengalaman” atau “Komunikator Marketing Kreatif dengan Koneksi Media” dan lainnya. Dengan menampilkan headline yang spesifik dan menarik tentu kamu akan lebih dipertimbangkan.

Setelah menyebutkan sekilas tentang saya dalam cv pada bagian headline, kamu juga bisa menuliskan tentang saya pada paragraf ringkasan karir. Pada bagian ini, kamu bisa menuliskan tentang profesimu saat ini misalnya desainer grafis, barista, akuntan, sales manager dan sebagainya. Jika kamu belum memiliki titel profesi, kamu bisa menuliskan bahwa kamu adalah seorang fresh graduate yang baru lulus atau entry level professional, jangan lupa juga untuk menyebutkan nama sekolah atau perguruan tinggi tempat kamu belajar. Jika kamu pernah bekerja, kamu bisa menyebutkan dimana kamu bekerja sebelumnya dan pencapaian apa yang sudah kamu dapat.

Menyatakan objektif karir dalam bagian tentang saya

Setelah menyebutkan pengalaman dalam ringkasan karir sebelumnya selanjutnya kamu juga dapat menuliskan kalimat objektif karir sebagai bagian dari tentang saya. Kalimat objektif karir adalah suatu kalimat dimana kamu menyebutkan tujuan yang ingin kamu capai saat melamar pekerjaan tersebut. Meskipun bukan suatu keharusan, menuliskan kalimat objektif sebaiknya dilakukan agar CV atau resume yang kamu tulis lebih berkarakter dan meyakinkan. Contoh dari kalimat objektif karir adalah “Mencari posisi awal untuk memulai karir saya di lingkungan profesional yang lebih tinggi”, “Berusaha mendapatkan pekerjaan di perusahaan terkemuka, dimana saya dapat memanfaatkan keterampilan dan latar belakang studi bisnis saya secara maksimal” dan lainnya. Jangan lupa untuk menyebutkan Objective in CV atau kalimat objektif dalam CV di bagian tentang saya. 

Manfaat menuliskan bagian tentang saya dalam CV

Ada beberapa keuntungan yang bisa kamu dapatkan apabila menuliskan bagian tentang saya dalam CV dengan cara yang benar, diantaranya adalah kamu bisa menyampaikan keseluruhan isi CV atau resume dengan lebih singkat dan jelas. Selain itu, dengan mencantumkan tentang saya dalam CV, kamu juga bisa membuat sebuah profesional branding atau image diri yang lebih baik dan membuatmu lebih menonjol dibandingkan pelamar kerja lainnya. Untuk menampilkan sebuah profesional branding yang baik, kamu tentu harus menyisipkan skill yang kamu miliki dan menjelaskannya dalam bagian tersebut. Selain menyebutkan skill, kamu juga bisa menyebutkan pengalaman kerja dalam bagian tentang saya dengan lebih ringkas ditambah dengan pencapaian atau prestasi yang pernah kamu raih. Dengan menuliskannya secara menarik, tentu perekrut akan mempertimbangkan CV yang kamu tulis dan bisa jadi kamu mendapatkan kesempatan lebih untuk mengisi lowongan kerja yang mereka butuhkan. 

Hindari menuliskan hal berikut dalam bagian tentang saya

Ada beberapa kata atau istilah yang sebaiknya kamu hindari saat menulis tentang saya dalam cv karena kata-kata atau istilah tersebut tidak memberikan informasi apapun tentang dirimu. Selain itu, ada pula beberapa frase yang memang diharapkan oleh perekrut tetapi tidak perlu kamu tuliskan dalam bagian tentang saya seperti frase hard worker atau pekerja keras, dapat bekerja dalam tim, self-management dan lainnya. , Selain itu, ada beberapa hal lain yang mesti kamu hindari saat menuliskan tentang saya seperti hal pribadi seperti umur, status pernikahan, orientasi seksual, tanggal kelulusan dan lainnya. Hindari menyebutkan hal-hal yang bersifat pribadi karena hal tersebut tidak relevan dan tidak ada kaitannya dengan pekerjaan. Saat menuliskan tentang saya, perhatikan juga tata bahasa dan penulisan, jangan terlalu banyak menggunakan kata “saya” dan ada baiknya jika kamu juga menghindari kesalahan dalam pengetikan.  

Komponen yang perlu kamu tuliskan dalam bagian tentang saya 

Saat menuliskan tentang saya dalam cv, ada beberapa komponen yang perlu diperhatikan. Ketiga komponen yang mesti kamu tulis diantaranya adalah perkenalan secara profesional, kualifikasi yang relevan dengan pekerjaan tersebut, dan tujuan kamu dalam karir atau kalimat objektif yang sebelumnya sudah disebutkan. Pastikan bagian tentang saya dalam CV yang kamu tulis sudah memuat tiga poin penting tersebut. 

Berdasarkan laman Indeed, kamu juga bisa menuliskan informasi berikut ini dalam bagian tentang saya. 

  • Perusahaan atau profesi yang kamu jalani saat ini
  • Prinsip atau nilai personal yang kamu miliki
  • Pencapaian akademis dan profesional
  • Cerita atau pengalaman pribadi yang relevan
  • Tujuan yang ingin kamu capai
  • Link sosial media atau website yang bisa memberikan informasi lebih tentang kamu

Berikut adalah beberapa contoh penulisan tentang saya secara ringkas dalam paragraf.
Akuntan Fresh graduate dari Universitas Indonesia (IPK 3,7) dengan kemampuan riset dan komunikasi yang teruji. Pernah menjalani program magang di perusahaan dana mikro dimana saya memeriksa dan menganalisis keuangan sepuluh usaha kecil menengah untuk memutuskan apakah mereka layak mendapatkan pinjaman. Menginginkan posisi banker junior yang dapat membantu mengasah kemampuan saya.

Koki dengan berbagai penghargaan dan  pengalaman 10+ tahun dalam masakan Mediterania. Mampu mendesain ulang menu, meningkatkan penjualan hingga 30% serta mengelola layanan makan hingga 50 meja, dan mengawasi staf operasi dapur harian yang terdiri dari sepuluh anggota. Berusaha mencapai posisi Kepala Koki untuk mengasah kemampuan saya dalam menghadirkan pengalaman bersantap kelas dunia kepada klien.

Itulah beberapa contoh cara menuliskan bagian tentang saya dalam CV dengan benar dan menarik. Jika kamu menuliskan tentang saya atau about me in CV dalam bahasa Inggris, kamu juga bisa menggunakan pedoman penulisan di atas dan perhatikan tata bahasa atau grammar yang kamu gunakan. Buat bagian ini tetap singkat tapi mampu menonjolkan dirimu dengan lebih baik. Pilih kata-kata yang tepat untuk meringkas semua hal yang perlu kamu tuliskan dan hindari juga penggunaan kata-kata atau kalimat yang tidak perlu. 

Yang ditulis di tentang saya pada cv
Yang ditulis di tentang saya pada cv
Yang ditulis di tentang saya pada cv
Yang ditulis di tentang saya pada cv
Yang ditulis di tentang saya pada cv
Yang ditulis di tentang saya pada cv

Yang ditulis di tentang saya pada cv
Kamu pasti pernah dengar kalau perusahaan cuma punya waktu singkat untuk mengecek CV kamu dari sekian banyaknya CV yang masuk. Di momen penting yang hanya hitungan menit inilah yang akan menentukan kamu akan dipanggil untuk interview atau tidak. Dalam waktu singkat tersebut, tentu yang dilihat pertama kali oleh perusahaan dalam CV kandidat adalah deskripsi diri karena letaknya yang berada di posisi atas. Jadi, penulisan deskripsi diri yang baik dan menarik tentu akan membuat perekrut berminat untuk membaca seluruh CV kamu. 

Oleh karena itu, kamu perlu memperhatikan cara membuat CV yang baik agar kamu bisa menggunakan deskripsi dirimu menjadi kesempatan emas untuk mendapatkan posisi yang kamu incar. Untuk membantu kamu membuat deskripsi diri versi kamu, kami sudah menyiapkan tips dan contoh ‘tentang saya’ di CV dalam 10 bidang pekerjaan. Yuk, disimak!

Kenapa perlu deskripsi diri di CV?

Deskripsi diri atau tulisan ‘tentang saya’ merupakan salah satu bagian dalam CV kandidat yang menjelaskan tentang latar belakang, pengalaman, dan skills para kandidat dalam satu paragraf yang singkat dan padat. Biasanya deskripsi diri ini terdiri dari empat sampai lima kalimat. Dari deskripsi diri yang singkat ini, perusahaan akan menyaring kandidat yang sesuai dengan kriteria yang dicari. Singkatnya, bagian ini bisa dibilang sama saja dengan pertanyaan: “Bagaimana kamu mendeskripsikan poin-poin penting CV dalam satu paragraf?”.

Deskripsi diri juga penting sekali saat tahap pencarian kerja, karena saat ini banyak perusahaan yang menggunakan Automated Tracking System (CV ATS) yang memungkinkan perekrut untuk menemukan kandidat yang sesuai berdasarkan keyword. JobStreet juga mempunyai fitur ‘Job Alert’ di mana artificial intelligence JobStreet akan menunjukkan iklan lowongan yang paling sesuai berdasarkan informasi di profilmu. Jadi, sangat penting untuk menuliskan deskripsi dengan kata kunci yang tepat.

Lalu, seperti apa sebaiknya deskripsi diri disusun? Berikut rekomendasi yang bisa kamu gunakan untuk menulis deskripsi diri:

  • Judul: Gunakan frasa singkat & sederhana yang menampilkan kesan deskripsi diri kamu
  • Bagian pertama: Jelaskan latar belakang profesionalmu sambil menyebutkan filosofi atau tujuan karir kamu
  • Bagian kedua: Tuliskan pemikiran atau gagasan yang menarik perhatian pembaca
  • Bagian ketiga: Jelaskan mengapa perusahaan harus memilih kamu sebagai kandidat terbaik sebagai penutup deskripsi diri

Informasi tersebut mungkin terkesan banyak dan tidak cukup dimuat dalam satu paragraf, tapi tenang saja, kami punya tips untuk menulis deskripsi diri yang memuat informasi di atas namun tetap singkat.

Baca juga: Tips Sukses Cari Kerja Impian, Yuk Kenali AI JobStreet!

Yang ditulis di tentang saya pada cv

3 tips menulis deskripsi diri dalam CV

Selain penyusunan, kamu juga perlu tau beberapa tips menulis deskripsi diri agar paragraf deskripsi diri menjadi alat marketing terbaikmu dalam mencari kerja. Menulis deskripsi diri dalam satu paragraf dengan singkat, padat, serta menunjukkan value memang menjadi tantangan tersendiri. Berikut 3 tips menulis deskripsi diri dalam CV untukmu.

Masukkan poin-poin penting saja, seperti pencapaian kerja terbaru, pengalaman kerja yang paling berkesan, penghargaan yang relevan, atau pendidikan terakhir dalam deskripsi diri dengan spesifik. Kamu bisa menggunakan angka atau persentase untuk menunjukkan hasil yang spesifik dan resmi. Pastikan juga hal yang kamu cantumkan adalah fakta.

Contohnya, akan jauh lebih baik menulis: “Selama lima tahun bekerja sebagai manajer marketing, saya berhasil menaikkan profit perusahaan sebesar 50%…”, daripada menulis kalimat yang kurang spesifik seperti: “Saya sangat unggul dalam peran saya sebagai manajer marketing…”.

Gunakan tone tulisan yang optimis dan positif dalam deskripsi diri, supaya perusahaan merasakan kepercayaan diri dalam CV kamu. Selain itu, baik sedikit atau banyak pengalaman, tone optimis bisa membantumu meyakinkan perekrut bahwa kamu kandidat yang tepat. Jangan lupa untuk melihat dulu job description di iklan lowongan pekerjaan yang kamu incar untuk menyusun strategi deskripsi diri yang optimis.

Sebagai contoh, daripada memasukkan tulisan seperti ini: “Walaupun saya tidak memiliki pengalaman kerja formal sebagai graphic designer…” dalam deskripsi diri, akan jauh lebih baik menulisnya seperti ini: “Saya mempelajari graphic design sejak kuliah dan mengaplikasikan kemampuan desain saya dalam berbagai pekerjaan lepas dan kolaborasi…”.

Ingat, hanya masukkan informasi terpenting dalam deskripsi diri. Dengan begitu, deskripsi dirimu yang hanya satu paragraf dapat memuat semua poin penting dari keseluruhan CV untuk dibaca pertama kali oleh perusahaan. Hindari penggunaan kata berlebih dan kalimat yang tidak efektif.

Sebagai gambaran, dibandingkan kalimat ini: “Saya belajar desain grafis di Universitas Singaparna. Ketika kuliah, saya mengambil mata kuliah Animasi, dan saya menggunakan kemampuan dari mata kuliah tersebut selama saya mengikuti program internship di perusahaan animasi ternama…”, akan lebih baik jika kamu menulis ini: “Saya adalah seorang animator lulusan graphic design di Universitas Singaparna. Di tahun akhir kuliah, saya terlibat dalam proyek animasi XYZ di perusahaan DEF”.

Contoh tentang saya di CV untuk 10 bidang pekerjaan

Agar strategi menulis deskripsi diri kamu lebih lengkap, kamu perlu tau beberapa contoh deskripsi diri untuk bidang yang berbeda. Selain untuk kamu yang sudah bekerja, ini juga bisa menjadi contoh deskripsi diri dalam CV untuk fresh graduate. Berikut adalah 10 contoh deskripsi diri untuk bidang pekerjaan media, edukasi, product manager, sales, marketing, sumber daya manusia, akuntansi, keuangan, teknologi informasi, dan teknik.

Menanamkan Informasi

Menyajikan konten terbaik untuk audiens adalah salah satu passion saya dalam berkarir di bidang media. Melalui internship dan pendidikan saya di jurusan Sastra Indonesia Universitas Singaparna, saya memahami bahwa media digital dan cetak juga merupakan bagian penting dari strategi marketing, dan saya yakin tujuan marketing hanya akan tercapai dengan sajian konten yang menarik minat audiens. Karena itulah, saya ingin terus belajar memahami audiens dan menanamkan informasi lewat proses kreatif.

Life-long Learner

Saya adalah seorang guru matematika SMA yang sudah berdedikasi selama 6 tahun. Selain pengajar, saya adalah salah satu penyusunan kurikulum. Pengalaman saya mengajarkan bahwa strategi terbaik untuk mengajarkan matematika bagi murid bukan hanya soal menghafal tapi membangun rasa ingin tahu. Dalam berkarir, saya ingin terus membantu murid dalam berpikir secara matematis dan rasional, serta terus belajar juga dari pengalaman tersebut.

Menjalankan Bisnis dengan Kebaikan

Selama 5 tahun di bidang fashion, saya membantu menaikkan profit perusahaan sebesar 60% sebagai product manager dan menjalankan campaign Go Green with Fashion. Lebih dari angka, fashion adalah cara saya dan banyak orang untuk mengekspresikan diri. Pencapaian terbaik bagi saya adalah ketika fashion bisa berkontribusi bagi kehidupan dan lingkungan, sehingga bisa diakses oleh banyak orang. Saya percaya bahwa dalam berbisnis kita tetap bisa menjalankan hal baik.

Komunikasi dan Empati

Selama 8 tahun berinteraksi dengan berbagai lapisan masyarakat sebagai sales, saya belajar bahwa percakapan yang sesuai dengan profil konsumen adalah cara terbaik untuk berkomunikasi dan mengenal mereka. Prinsip saya adalah mengutamakan hubungan baik dan membangun kepercayaan dibanding menawarkan sesuatu secara paksa. Dengan berempati terhadap kebutuhan pelanggan, saya mampu memberikan solusi nyata untuk masalah mereka dan menghasilkan penjualan yang terarah.

Meraih Audiens

Membangun branding yang unik dan relatable adalah tantangan yang terus ada selama 12 tahun saya berkarir di bidang pemasaran industri FMCG. Saya sudah menjalani berbagai marketing campaign baik ATL maupun BTL, secara offline maupun digital. Proyek terbaru saya adalah campaign #MakanSehat dari produk XXX. Saya memahami bahwa dunia marketing terus berkembang dalam mencari cara untuk menghubungkan konsumen dengan brand, dan itulah hal yang membuat saya terpacu dalam berkarir.

Termotivasi untuk Membantu

Saya adalah seorang HR Generalist perusahaan X dengan jumlah karyawan >300 orang. Satu hal pasti yang saya ketahui setelah 9 tahun bekerja di bidang HR adalah pentingnya keinginan untuk membantu karyawan. Tujuan utama seorang HR bukanlah untuk memenuhi seluruh keinginan karyawan dan memiliki segala solusi, namun membantu mewujudkan lingkungan yang baik untuk bekerja, bersedia mendengar, dan memberikan bantuan sesuai kapasitas.

Penyederhanaan Sistem

Misi karir saya sebagai akuntan bersertifikat selama 5 tahun bekerja di perusahaan multinasional adalah mengenalkan sistem dan proses baru untuk menyederhanakan alur kerja setiap hari dengan akurasi yang lebih tinggi. Inti dari misi tersebut adalah meminimalkan potensi kesalahan akuntansi terkecil yang dapat memiliki efek pada keseluruhan pembukuan organisasi.

Antisipasi dan Strategi

Pengalaman 10 tahun saya sebagai perencana keuangan telah mengajarkan saya bahwa satu prinsip untuk pengelolaan keuangan yang efektif adalah memperhatikan gambaran besar. Pilihan yang lebih mudah ketika penurunan ekonomi adalah fokus pada pemotongan biaya dan melakukan diversifikasi dan ekspansi pada area baru. Oleh karena itu, manajemen risiko dalam pengambilan keputusan sangat penting untuk kemajuan dalam bidang keuangan.

Memberdayakan Hidup dengan Teknologi

Memberdayakan kehidupan manusia dengan teknologi komputasi membuat saya memiliki pengalaman beragam di bidang teknologi informasi, seperti pemrograman, arsitektur perangkat lunak, pengembangan web, dan lain-lain. Sejalan dengan tujuan tersebut, batas geografis menghilang; perbedaan budaya memudar; globalisasi terjadi. Itulah yang mendorong saya untuk membantu membuka jalan menuju masyarakat global yang diberdayakan.

Membentuk Dunia yang Lebih Hijau

Setelah bekerja di bidang teknik rekayasa genetika selama 5 tahun terakhir, saya menemukan tujuan karir saya, yaitu menciptakan produk sebagai solusi yang berkontribusi pada dunia yang lebih hijau. Setelah menciptakan dan berkontribusi pada 5 proyek rekayasa genetika pada tumbuhan di pekerjaan sebelumnya, saya ingin menerapkan ilmu rekayasa teknik yang saya peroleh untuk skala yang lebih besar.

Itulah hal-hal yang perlu kamu ketahui mengenai deskripsi diri dalam CV, mulai dari definisi sampai contoh deskripsi diri untuk 10 bidang pekerjaan berbeda untuk membantumu memahami dan mempraktikkannya. Dengan begitu, kamu sudah siap untuk membuat atau merevisi deskripsi dirimu. Jadi, tunggu apalagi, tulis deskripsi diri kamu di CV sebaik mungkin sesuai arahan di atas untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan! 

Setelah berhasil menyelesaikan deskripsi diri dan CV-mu, kamu bisa langsung melamar pekerjaan yang kamu incar di JobStreet. Sambil mencari pekerjaan yang sesuai, tidak ada salahnya untuk memperbarui profil akun JobStreet untuk memudahkanmu dapat pekerjaan yang cocok. Selama proses pencarian kerja, kamu juga bisa mengikuti kursus dari JobStreet atau membaca tips karir untuk menambah poin plus kamu sebagai kandidat. Jadi, jangan lupa untuk download JobStreet di Google Play Store atau Apple App Store sekarang!

Di JobStreet kami selalu berupaya mengantarkan pekerjaan yang bernilai untuk Anda. Sebagai Partner Karir, kami berkomitmen membantu pencari kerja menemukan passion dan tujuan dalam setiap langkah karir. Sebagai Partner Talent nomor 1 di Asia, kami menghubungkan perusahaan dengan kandidat tepat yang dapat memberikan dampak positif dan berkualitas kepada perusahaan.

Temukan pekerjaan yang bernilai untuk Anda. Kunjungi JobStreet hari ini.

Tentang SEEK Asia

SEEK Asia, gabungan dari dua merek ternama Jobstreet dan jobsDB, adalah portal lowongan pekerjaan terkemuka dan destinasi pilihan untuk pencari dan pemberi kerja di Asia. Kehadiran SEEK Asia menjangkau 7 negara yaitu Hong Kong, Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina dan Vietnam. SEEK Asia adalah bagian dari SEEK Limited Company terdaftar di Bursa Efek Australia, portal lowongan pekerjaan terbesar di dunia berdasarkan kapitalisasi pasar. SEEK Asia dikunjungi lebih dari 400 juta kali dalam setahun.

Tentang SEEK Limited

SEEK adalah grup perusahaan yang beragam, dengan portofolio yang kuat  yang mencakup usaha lowongan pekerjaan daring , pendidikan, komersial dan relawan. SEEK hadir secara global (termasuk di Australia, Selandia Baru, Cina, Hong Kong, Asia Tenggara, Brazil dan Meksiko), yang menjangkau lebih dari 2,9 miliar orang dan sekitar 27 persen PDB global. SEEK memberikan kontribusi positif kepada orang-orang dalam skala global. SEEK terdaftar dalam Bursa Efek Australia, yang menempatkannya sebagai 100 perusahaan teratas dan telah diperingkat sebagai 20 Perusahaan Paling Inovatif oleh Forbes.