Upaya untuk Mengatasi persebaran penduduk yang tidak merata dengan sebagai berikut kecuali

Upaya untuk Mengatasi persebaran penduduk yang tidak merata dengan sebagai berikut kecuali

Adanya ledakan jumlah penduduk yang begitu pesat tentunya menimbulkan berbagai contoh permasalahan sosial dalam suatu negara. Masalah tersebut salah satunya ialah persebaran penduduk yang tidak merata. Melalui masalah ini tentu akan berdampak pada banyak hal mulai dari segi ekonomi, politik, hingga sosial kebudayaan.

Selain itu, masalah sosial persebaran penduduk yang tidak merata juga mampu menimbulkan tidak seimbangnya suatu arti kebutuhan dengan ketersediaan sumber daya yang ada. Oleh karena itu harus ada cara yang perlu dilakukan agar bisa mengatasi persebaran penduduk yang tidak merata tersebut, apalagi khusus di Indonesia sebagai karakteristik negara berkembang memiliki wilayah kepulauan terbesar di dunia.

Persebaran Penduduk Tidak Merata

Membahas tentang penduduk pastinya tidak terlepas dengan berbagai permasalahan yang melekat dengan kependudukan itu sendiri salah satunya yaitu persebaran penduduk. Dimana hal ini berhubungan pendistribusian bentuk persebaran yang ada di wilayah atau daerah tertentu dengan sistem sosial penyebaran yang tidak merata.

Persebaran penduduk disini dapat diketahui berdasarkan kepadatan penduduk yang ada disuatu wilayah atau daerah. Sedangkan yang dimaksud kepadatan penduduk adalah sebuah ukuran yang memperlihatkan jumlah penduduk yang tinggal di suatu wilayah. Dampak kepadatan penduduk juga menjadi salah satu indikator adanya perbedaan sumber daya yang terdapat di suatu wilayah.

Umumnya wilayah yang mempunyai sumber daya berlimpah akan lebih banyak pertumbuhan penduduknya, karena mereka merasa bisa memenuhi kebutuhan hidupnya dengan baik.

Cara Mengatasi Persebaran Penduduk Yang Tidak Merata

Berikut termasuk cara mengatasi adanya persebaran penduduk yang tidak merata. Antara lain;

Transmigrasi adalah salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi persebaran penduduk dengan proses perpindahan penduduk. Perpindahan ini dimaksudkan agar suatu wilayah yang padat penduduk menjadi lebih berkurang. Adapun kebijakan dalam transmigrasi pertamakali dilakukan Indonesia pada zaman orde baru, tepatnya dipimpin oleh Soeharto.

Pemerataan pembangunan juga bisa menjadi salah satu cara untuk mengatasi persebaran penduduk yang tidak merata.

Alasannya karena melalui pembangunan yang merata maka hal ini dapat mengurangi jumlah penduduk yang awalnya ingin melakukan perantauan ke wilayah lain. niatan tersebut dapat ditunda dan kembali berjuang untuk mengubah nasibnya di wilayahnya sendiri.

Dengan proses semacam ini maka akan membuat warga atau masyarakat yang ada di pedesaan memiliki pekerjaan yang membantu perkonomian mereka.

Sehingga dengan begitu akan membuat masyarakat desa merasa sudah cukup untuk mengembangkan kualitas hidupnya di desa tanpa perlu melakukan urbanisasi. Urbanisasi yaitu perpindahan penduduk desa ke kota. Melalui industri kecil yang semakin dikembangkan ini pula, maka wilayah desa juga akan semakin makmur dan sejahtera.

Salah satu cara yang membuat penduduk mau untuk melakukan perpindahan di wilayah yang masih jarang penduduknya yaitu dengan cara memberikan industri besar pada wilayah baru tersebut. Sehingga pembangunan industri primer, sekunder, dan tersier ini akan membuka perekonomian yang semakin luas dan kesempatan untuk memperoleh kesejahteraan semakin terbuka lebar.

Pentingnya proses transmigarasi yang jarang diketahui oleh masyarakat perlu untuk disebarluaskan secara merata. Tujuannya jelas, yaitu agar masyarakat memahami dengan betul pentingnya dan keuntungan dari proses transmigrasi itu sendiri.

Penyampaian informasi ini bisa dilakukan dengan cara penyuluhan kepada masyarakat tentang arti pentingnya transmigrasi.

Disisi lain dengan adanya penyuluhan ini juga diharapkan agar masyarakat bisa lebih terbuka wawasannya mengenai transmigrasi dan berpikir bahwa dengan perpindahan penduduk tersebut mampu memberikan tingkat kesejahteraan yang lebih baik lagi.

Persebaran penduduk yang tidak merata juga dapat diatasi dengan cara melakukan pengembangan kesenian yang ada di suatu daerah. Melalui cara tersebut maka akan mengenal dan mengetahui potensi pariwisata yang akan memberikan keuntungan untuk daerah tersebut. Sehingga hal itu akan membuat banyak masyarakat tertarik untuk menetap didaerah tersebut.

Program keluarga berencana ini akan membuat masyaakat tahu tentang pentingnya angka kelahiran yang semakin tinggi justru dapat memberikan dampak yang begitu banyak.

Oleh karena itu setiap keluarga diberi penyuluhan atau sosialisasi tentang cara-cara mengatasi persebaran jumlah penduduk melalui program keluarga berencana tersebut. Tujuannya agar setiap keluarga mampu merencanakan berbagai hal dengan baik dan matang sebelum melakukan program untuk memiliki buah hati.

Program pelatihan semacam ini akan memberikan pengaruh yang baik bagi masyarakat. Mereka cenderung dapat melakukan wirausaha sendiri dan akan merasakan kemandirian. Sehingga dengan program pelatihan yang dilakukan pemerintah dapat membuat masyarakat enggan untuk meninggalkan daerahnya ke daerah yang dianggapnya mampu memberikan kesejahteraan sosial yang lebih baik.

Cara ini mampu membuat masyarakat merasakan fasilitas yang sudah seharusnya mereka dapatkan. Sehingga dengan hal ini mampu memberikan kenyamanan bagi masyarakat dan bagi penduduk daerah lain yang merasa wilayahnya telah padat penduduk dapat berpindah ke tempat pelosok yang fasilitasnya sudah baik.

Pemerintah dapat melakukan cara ini dengan maksud untuk memberikan kemudahan bagi setiap masyarakat agar memiliki modal yang bisa digunakan untuk membangun usahanya. Selain itu, pinjaman yang diberikan pemerintah ini juga akan jauh lebih manfaat karena memberika peluang untuk membuka usaha secara mandiri dibandingkan harus pergi ke kota.

Festival budaya perlu dilakukan agar menunjang adanya pariwisata yang ada di daerah tersebut semakin berkembang. Dengan berkembangnya pariwisata inilah maka akan berpengaruh pula pada perekonomian masyarakat setempat dan mampu membuat mereka mengurungkan niatnya untuk keluar dari daerah tersebut.

Proyek pembangunan perlu dilakukan terutama di didaerah yang jarang penduduknya. Tujuannya agar setiap masyarakat tidak memiliki ketertarikan untuk meninggalkan daerahnya dan banyak masyarakat yang datang ke daerah tersebut.

Jaminan subsidi diberikan dengan tujuan agar masyarakat merasa mendapatkan tunjangan yang pasti dan dapat digunakan untuk merintis usaha yang ada didaerahnya tersebut. Tentusaja pemberikan bantuan ini haruslah dipersipakan SDM (Sumber Daya Manusia) yang baik agar nantinya siap menjalankan usahanya.

Pemerataan pembangunan juga dimaksudkan agar masyarakat yang tinggal di daerahnya masing-masing merasakan fasilitas dengan layak. Sehingga hal tersebut mampu menahan daya tarik mereka untuk meninggalkan kampung halamannya sendiri.

Kebanyakan orang desa ingin merantau agar bisa mengubah kehidupannya. Akan tetapi dengan dibukanya lapangan kerja di pedesaan tersebut, maka setiap orang dapat bekerja dan memiliki pendapatan. Sehingga hal itu akan membuat masyarakat pedesaan tidak mau untuk meninggalkan daerahnya.

Dampak Persebaran Penduduk yang Tidak Merata

Ada kalanya persebaran tersebut tidak merata dan menyebabkan berbagai dampak yang muncul. Diantaranya;

  1. Wilayah yang mempunyai jumlah penduduk semakin banyak umumnya akan menimbulkan permasalahan mulai dari angka kemiskinan semakin tinggi, munculnya pemukiman kumuh dan lain sebagainya. Sedangkan wilayah yang jumlah penduduknya rendah akan menjadi saerah yang semakin tertinggal dan terisolir dari dunia luar
  2. Persebaran penduduk yang tidak merata menyebabkan suatu perekonomian tidak dapat berkembang dengan baik pula. Artinya akan ada daerah yang perekonomiannya baik dan ada pula yang semakin tertinggal
  3. Timbulnya tingkat pengangguran yang semakin tinggi pada daerah yang jumlah penduduknya banyak karena semakin sempitnya lapangan kerja
  4. Pelestarian budaya hanya dapat dipusatkan pada wilayah tertentu saja yaitu dalam daerah yang memiliki jumlah penduduk banyak
  5. Sistem politik menjadi tidak seimbang karena persebaran penduduk yang tidak merata

Itulah saja penjelasan yang bisa diberikan pada semua kalangan berkenaan dengan cara mengatasi persebaran penduduk yang tidak merata beserta dampaknya. Semoga saja mampu memberi wawasan bagi kalian yang sedang membutuhkannya.

Salah satu masalah kondisi penduduk Indonesia yang sampai saat ini dialami oleh Indonesia adalah persebaran penduduk yang tidak merata. Hal ini terjadi karena jumlah masyarakat Indonesia yang memang begitu banyak,  bahkan Indonesia sendiri menempati posisi 4 sebagai Negara yang memiliki jumlah penduduk terbanyak di dunia. Sehingga bila penyebaran penduduk tidak merata tentu saja akan  menyebabkan beberapa daerah mengalami kepadatan penduduk dan membuat beberapa dampak bagi daerah-daerah tersebut. Berikut ini dampak dari masalah persebaran penduduk yang tak merata:

  • Daerah yang memiliki kependudukan yang padat tentu saja akan menyebabkan masalah sosial seperti pemukiman kumuh, tingkat kemiskinan meninggi, dan masih banyak lainnya. Sedangkan daerah yang rendah tingkat kependudukannya akan mengakibatkan penduduknya menjadi terisolir dari dunia luar.
  • Banyaknya penduduknya di suatu daerah akan menyebabkan perekonomian tidak merata, sehingga beberapa daerah yang memiliki tingkat penduduk yang kurang tentu saja akan sulit berkembang.
  • Tingkat pengangguran yang tinggi dapat terjadi di daerah-daerah yang padat penduduknya.
  • Upaya pelestarian budaya hanya akan terpusat pada satu tempat saja yang memiliki jumlah penduduk banyak.
  • Persebaran penduduk yang tidak merata juga akan berkaitan dengan sistem politik yang menjadi tak seimbang.

Tentu saja jika dampak-dampak tersebut diteruskan maka akan membuat Negara tidak akan berkembang. Nah berikut ini ada beberapa cara mengatasi masalah persebaran penduduk yang tidak merata, dalam aspek sosial dan ekonomi:

1. Transmigrasi

Salah satu cara utama yang cukup efektif untuk mengatasi masalah bentuk hubungan sosial asosiatif dan disosiatif  dari persebaran penduduk adalah dengan cara transmigrasi. Data yang ada saat ini menunjukkan jika Papua yang merupakan salah satu Pulau terluas di Indonesia hanya memiliki penduduknya yang jumlahnya kurang dari 1% penduduk Indonesia. Bahkan hal ini juga terjadi di Kalimantan yang hanya memiliki 5% dari total jumlah penduduk di Indonesia. Tujuan dari transmigrasi sendiri adalah:

  • Meratakan persebaran masyarakat Indonesia
  • Meningkatkan taraf hidup transmigran
  • Mengelola sumber daya alam di daerah yang masih kurang penduduknya
  • Meningkatkan keamanan dan pertahanan di Indonesia
  • dll.

2. Memeratakan Pembangunan

Cara lain nya yang bisa dilakukan oleh pemerintah adalah dengan memeratakan pembangunan, tak hanya pada daerah daerah pusat yang penduduknya padat saja namun juga di wilayah lainnya di bagian timur, tengah dan barat Indonesia. Hal ini akan mengurangi jumlah penduduk yang berniat ingin mengadu nasib di daerah daerah pusat. Hal ini juga akan membantu pembangunan didaerah masing-masing.

3. Membangun Industri Kecil Di Pedesaan

Kebanyakan masyarakat desa memilih untuk pindah ke daerah perkotaan dengan harapan dapat merubah nasib mereka. Hal ini dikarenakan banyak macam-macam bencana alam di Indonesia dan daerah daerah pedesaan yang memang masih kurang dalam industrinya, sehingga membuat masyarakat pedesaan memilih keluar dari desa. Untuk mengatasi hal ini pemerintah dapat membangun industri industri skala kecil di daerah pedesaan sehingga mengurangi jumlah penduduk desa yang lari ke kota. Sehingga masyarakat juga dapat membangun desanya menjadi lebih baik lagi.

4. Memusatkan Industri Besar Di Daerah

Cara lainnya yang dapat menarik masyarakat untuk mau bertransmigrasi ke daerah daerah yang jarang penduduknya yaitu dengan cara memusatkan faktor penghambat perubahan sosial budaya dan industri-industri besar di daerah yang masih sedikit jumlah penduduknya. Sehingga masyarakat dari daerah padat tertarik untuk mengadu nasib di daerah tersebut.

5. Penyuluhan Kepada Masyarakat

Pemerintah dapat melakukan penyuluhan kepada masyarakat mengenai pentingnya transmigrasi. Berikan pengertian kepada masyarakat yang berada di daerah daerah padat agar mau melakukan transmigrasi ke daerah lainnya yang dapat meningkatkan kesejahteraan hidupnya. Dan bagi masyarakat yang tinggal di daerah pedesaan, berikan penyuluhan untuk tidak mencoba mengubah nasib di perkotaan. Mereka dapat membangun desa mereka sendiri agar lebih baik. Berikan contoh masalah-masalah yang dapat ditimbulkan jika banyak penduduk yang lari ke kota.

6. Mengembangkan Kesenian Daerah

Pemerintah juga dapat mengembangkan kesenian di daerah-daerah yang jarang penduduknya agar dapat dikenal dan menjadi potensi pariwisata yang menguntungkan daerah tersebut. Sehingga membuat banyak masyarakat lainnya yang tertarik untuk tinggal disana.

7. Mensosialiasikan Program Keluarga Berencana

Persebaran penduduk yang tidak merata salah satunya dapat disebabkan oleh bentuk penyimpangan sosial dan tingkat kelahiran yang tinggi. Untuk itu, pemerintah harus sigap untuk mengatasi peningkatan angka kelahiran dengan mengadakan sosialisasi mengenai program keluarga berencana (KB).

8. Menunda Usia Minimal Kawin

Di Indonesia sendiri, masih banyak sekali penduduk-penduduk yang menerapkan kawin di suia muda. Tentunya hal ini akan membuat tingkat kependudukan akan semakin padat. Untuk itu, pemerintah bisa membuat peraturan mengenai penundaan usia kawin masyarakat.

9. Berikan Pelatihan Untuk Menambah Ketrampilan

Buatlah program-program yang dapat mengasah ketrampilan masyarakat yang ada di pedesaan. Sehingga mereka tak memiliki keinginan untuk mengadu nasib di kota. Dengan skill dan kemampuan tersebut mereka juga mampu mendapatkan kehidupan yang layak.

10. Membangun Sarana dan Prasarana Di Daerah Pelosok

 Kebanyakan orang-orang Indonesia menolak untuk pindah ke daerah-daerah pelosok karena minimnya fasilitas yang tersedia di daerah tersebut. Disinilah peran penting pemerintah yang harus tanggap untuk membangun fasilitas yang mencukupi di daerah-daerah tersebut.

11. Membuat Program Pinjaman Usaha

Pemerintah juga dapat membangun perkembangan pergerakan kebangsaan Indonesia dan program-program yang dapat meminjamkan modal kepada masyarakat desa sehingga mereka dapat lebih mandiri membangun penghasilan anda sendiri. Selain itu, dengan pinjaman modal ini masyarakat akan lebih keratif membangun usaha dibandingkan harus pergi ke kota.

12. Membuat Festival Budaya

Untuk membuat daerah-daerah terpencil tersebut memiliki daya tarik, pemerintah juga dapat mengadakan festival budaya di daerah tersebut sehingga pariwisatanya dapat lebih berkembang. Dengan perkembangan tersebut tentu saja akan berpengaruh pada perekonomian masyarakat setempat sehingga tak memiliki niatan untuk keluar dari daerah tersebut.

13. Membuat UU Yang Melindungi Transmigran

Pemerintah juga perlu membuat undang undang yang dapat memberi jaminan untuk masyarakat yang akan bertransmigrasi ke daerah tersebut. Dengan memberikan payung hukun yang jelas pada orang-orang yang melakukan transmigrasi tentu saja akan membuat banyak orang tertarik untuk melakukannya.

14. Membuat Proyek-Proyek Pembangunan

Pemerintah juga perlu membuat batas wilayah laut Indonesia untuk proyek-proyek pembangunan didaerah yang jarang penduduknya. Sehingga masyarakat disana tidak akan tertarik untuk pergi keluar dari daerahnya dan menjadi daya tarik sendiri agar banyak masyarakat yang datang ke daerah tersebut.

15. Adanya Jaminan Subsidi

Pemerintah juga perlu memberikan subsidi bagi mereka yang mau mengikuti program transmigrasi sehingga nantinya ada ketertarikan kuat bagi masyarakat yang mengikuti program tersebut. Misalnya saja, pemerintah dapat memberikan tunjangan kehidupan selama satu tahun ataupun selama transmigran masih merintis usaha.

Nah itu tadi beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah persebaran penduduk yang tidak merata. Semoga informasi diatas dapat bermanfaat bagi anda.