Teknologi yang ketinggalan zaman adalah merupakan salah satu contoh dari

Teknologi yang ketinggalan zaman adalah merupakan salah satu contoh dari

Hukum harus menjaga integritas di tengah gelombang globalisasi dan kemajuan teknologi untuk menciptakan proses peradilan yang cepat, sederhana, dan berbiaya ringan. Dunia tengah mengalami disrupsi di saat yang bersamaan dengan hadirnya pandemi covid-19. Hal itu membuat pemanfaatan layanan berbasis digital harus diakselerasi, termasuk di bidang hukum.

Teknologi telah menjadi master disrupsi, perdagangan sudah bergeser menjadi e-commerce, perbankan terdisrupsi dengan fintech dan e-payment, dunia kedokteran dan farmasi terdisrupsi dengan health tech, profesional hukum dan dunia pendidikan telah terdisrupsi besar dengan edu tech. Lalu bagaimana hubungannya disrupsi dengan perubahan di bidang hukum? Padahal, ada satu anggapan bahwa hukum selalu tertinggal dalam mengikuti perkembangan masyarakat.

Direktur Jenderal Peraturan Perundang-Undangan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham), Prof R Benny Riyanto menekankan tantangan pendidikan tinggi hukum didalam menghadapi era revolusi industri 4.0.

Dalam Undang Undang No 17 tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Nasional Jangka Panjang 2005-2025 termuat indikator pembangunan hukum nasional yang dikenal dengan sistem hukum nasional.

“Sistem yang terdiri dari substansi hukum, struktur hukum, dan budaya hukum serta sarana dan prasarana hukum yang mencerminkan kebutuhan dan pembangunan teknologi yang yang terintegrasi,” kata Prof Benny saat seminar nasional dan call of paper Fakultas Hukum Universitas Negeri Semarang dikutip pada Kamis (5/8/2021).

Menurutnya, dalam UU tersebut pembuat perundang-undangan telah berpikir futuristik. Dalam era globalisasi pembangunan tenologi telah mengalami kemajuan pesat yang menghilangkan nilai-nilai kemanusiaan. Akan akan tetapi pembangunan era industri 4.0 sangat dibutuhkan oleh masyarkat.

“Persoalan yang muncul adalah apakah pendidikan dunia hukum mampu mengantisipasi kemajuan teknologi 4.0? Karena terdapat adegium bahwa hukum selalu tertinggal dari fakta peristiwanya,” ujarnya.

Ia memberikan contoh, dampak positif dari kemajuan teknologi 4.0 adalah menghilangkan konsep jual beli yang bersifat konvensional. Sehingga jual beli dapat dilakukan secara lebih cepat seperti e-banking dan e-commerce.

Sedangkan dampak negatif yang muncul yaitu munculnya kejahatan-kejahatan baru di bidang teknologi seperti pembobolan kartu kredit dan ATM. Dari aspek kelembagaan, dampak positif sangat banyak sekali seperti adanya sistem paradilan elektronik (e-court). Sangat mendukung penyelesaian sengketa secara sederhana, cepat dan biaya ringan.

“Akan tetapi peradilan elektronik juga memunculkan dampak negatif terkait dengan bukti elektronik yang diajukan oleh para pihak, apakah bisa diganggu oleh para hacker- hacker,” katanya.

Dampak negatif lain, kata dia, muncul tantangan yaitu kelestarian kehidupan bermasyarakat. Musyawarah warga lama kelamaan akan sirna yang kemudian akan diwakili Grup Whatsapp, Instagram dan sebagainya.

“Sehingga tidak melihat kondisi realitas di masyarakat yang berakibat lunturnya rasa kekerabatan di masyarakat yang tergantikan oleh budaya individuaisme,” ucapnya.

Oleh karena itu, untuk mengantisipasi dampak negatif dari kemajuan teknologi, dan sebagai tumpuan pembangunan hukum secara nasional, maka peran pendidikan tinggi hukum sangat dibutuhkan.

Terkait dengan pendidikan dan pengajaran yaitu memperbaiki kurikulum dengan memasukkan materi teknologi informasi baik secara teori dan praktik dalam kurikulum. Dalam bidang penelitian disarankan tidak hanya meneliti persolan norma saja, tetapi diarahkan pada korelasi hukum dengan kemajuan teknologi.

Khususnya, teknologi informasi sehingga harapannya ke depan perkembangan ilmu hukum dapat selaras dengan kemajuan teknologi.

Dalam seminar secara virtual tersebut, sejumlah narasumber lain juga merespons terkait tantangan dunia hukum berbasis teknologi ke depan. Seperti yang disampaikan Direktur Pembinaan Tenaga Teknis dan Administrasi Peradilan Tata Usaha Negara Direktorat Jenderal Badan Peradilan Militer dan Peradilan TUN Mahkamah Agung,
Dr Hari Sugiarto.

Ia memaparkan arah pembangunan di bidang peradilan dengan menggunaan e-court di berbagai lingkungan peradilan. Baik itu untuk perkara perdata, perdata agma, tata usaha militer, dan tata usaha negara. Serta memaparkan konsep baru dalam Hukum Acara peradilan Elektronik.

Seminar dan call for paper diikuti 34 perguruan tinggi negeri dan swasta serta 9 instansi atau lembaga yang memiliki keterkaitan dengan pembangunan di bidang hukum dengan peserta sebanyak 150 orang.

Sementara, Dekan Fakultas Hukum Unnes, Dr Rodiyah, saat memberikan sambutan mengatakan dalam pembangunan Unnes, ia berpesan tentang pawiyatan luhur Unnes.

“Khususnya FH untuk menjadi salah satu pilar pembangunan hukum dengan melakukan pembangunan karakter kepada mahasiswa yang berbasis pada kebutuhan masyarakat yaitu teknologi,” ucapnya. (*)

sumber : Tribunnews Jateng

Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Terpengaruh oleh Kemajuan Zaman

Oleh : Imas Dartika

Nim : 13210129

Teknologi merupakan salah satu faktor penunjang yang dapat membantu manusia untuk berkomunikasi dengan orang lain. Pada kenyataannya, kemajuan teknologi tidak dapat dibendung karena seiring berjalannya waktu teknologi akan berkembang mengikuti zaman. Bahkan, dengan adanya pengaruh kemajuan teknologi banyak anak di bawah umur yang terjebak dengan teknologi yang ada. Padahal hal tersebut dapat mempengaruhi daya tangkap anak mengenai suatu hal karena disaat anak banyak menghabiskan waktunya untuk bermaingames di hand phone selama berjam-jam hal tersebut dapat mempengaruhi daya tangkap anak mengenai suatu hal dan merusak kinerja mata anak. Tidak hanya sampai disana saja, kemajuan teknologi dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan penipuan dan berbagai tindakan pidana melalui berbagai situs jual-belionline, perjudian, prostitusi online, dan lain-lain.

Pada era modern seperti sekarang ini tidak dapat dipungkiri bahwa manusia dikendalikan oleh teknologi. Manusia seolah-olah terlena dengan teknologi yang ada, mereka cenderung membuka tangan dan enggan untuk menutup mata dengan kemajuan teknologi yang semakin pesat. Kebanyakan diantara mereka tidak memikirkan dampak negatif yang dihasilkan dari kemajuan teknologi tersebut. Padahal, ketika mereka terlena oleh teknologi maka tanpa disadari apa yang mereka punya akan melayang. Sebagai salah satu contoh seperti yang telah di kemukakan diatas, pada zaman sekarang banyak oknum yang tidak bertanggung jawab melakukan berbagai kasus penipuan melalui situs jual-beli online. 

Jika kita lihat dari segelintir contoh yang sudah dikemukakan diatas, sungguh ironis karena manusia berada di bawah kendali teknologi. Selain itu, banyak diantara mereka yang mengikuti begitu saja perkembangan teknologi yang ada tanpa memikirkan dampak negatif yang akan didapatkan. Sehingga manusia harus mempunyai kecerdasan dalam memilih dan memilah teknologi yang ada karena jika mereka terlalu terlena maka semua yang mereka miliki akan melayang begitu saja.

Berdasarkan permasalahan diatas, banyak pengaruh negatif yang ditimbulkan oleh kemajuan teknologi yang semakin pesat. Adapun dampak negatif yang telah dipaparkan diatas mengenai permasalahan yang ditimbulkan oleh teknologi pada anak usia dini dan para konsumen yang hendak melakukan transaksi melalui situs jual- beli online. 

Perkembangan teknologi bersifat dinamis dan mengikuti perkembangan zaman. Semua orang berlomba untuk berburu teknologi yang canggih. Tak ketinggalan para orangtua yang berburu berbagai teknologi yang paling canggih untuk anak-anak mereka. Bahkan mereka tak sungkan untuk membelikannya walaupun mereka harus merogoh kocek yang sangat dalam. Mereka beranggapan bahwa dengan membelikan anaknya berbagai teknologi yang canggih misalnya smartphone, mereka akan merasa bangga karena sudah membahagiakan anaknya. Padahal secara tidak sadar mereka sedang menghambat proses pertumbuhan dan perkembangan anak-anaknya.

Berdasarkan fakta dilapangan, anak usia 4 sampai 5 tahun sudah menguasai teknologi seperti yang sudah dipaparkan diatas. Tak hanya sampai disana saja anak usia taman kanak-kanak bahkan play group sudah dibekali teknologi yang canggih oleh orangtuanya seperti handphone. Melihat fakta tersebut sungguh miris memang karena kemajuan teknologi dapat menimbulkan pengaruh negatif bagi seorang anak. Mengapa demikian? Karena dengan kemajuan teknologi yang semakin pesat, anak akan mudah mencari informasi mengenai berbagai hal dan biasanya anak mempunyai rasa ingin tahu yang tinggi. Misalnya, melalui media maya banyak anak yang hilang ketika mereka melakukan chatting dengan lawan jenisnya melalui facebook bahkan beberapa diantara mereka harus terenggut masa depan bahkan nyawanya karena menjadi korban oknum yang tidak bertanggung jawab. 

Pengaruh negatif yang ditimbulkan dari teknologi tidak hanya terjadi pada anak usia dini. Bahkan dampak negatif tersebut bisa diarasakan oleh orang dewasa. Hal tersebut dapat dilihat dengan banyaknya oknum yang memanfaatkan kemajuan teknologi dengan membuat web atau situs jul-beli online.
 Para oknum yang tidak bertanggung jawab membuat situs atau web tersebut dengan menawarkan berbagai produk yang dapat menarik konsumen yang banyak. Misalnya, dalam situs jual-beli yang beralamat jual beli-laptop berkualitas harga pas.com, dari alamat situs tersebut para konsumen terutama kalangan mahasiswa akan tergiur dan segera mengunjungi situs tersebut. Maka disanalah para oknum memanfaatkan konsumennya untuk menarik keuntungan yang tinggi. Saat konsumen sudah memilih barang yang sesuai dengan keinginannya maka oknum tersebut akan memberikan harga yang ditawarkan. Akan tetapi, konsumen biasanya bisa melakukan penawaran terhadap harga yang sudah ditawarkan. Sampai akhirnya mereka menyepakati harga yang sudah disepakati bersama. Konsumen pun melakukan transaksi pembayaran melalui rekening atau kartu kredit. Oknum pun menjanjikan bahwa barang yang dipesan oleh konsumen akan datang seminggu kemudian. Setelah seminggu berlalu, barang pun tak kunjung datang, sang oknum menghilang bagaikan ditelan bumi, dan uang jutaan bahkan bisa ratusan juta sudah melayang. 

Berdasarkan paparan diatas dapat disimpulkan dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih kita harus mampu memanfaatkan teknologi dengan cerdas karena ketika kita mengikuti perkembangan teknologi begitu saja tanpa memfilter diri kita maka kita akan mudah terlena. Ketika kita sudah terlena oleh teknologi maka tanpa disadari apa yang kita punya akan melayang tanpa meninggalkan pesan. Jadi ketika dihadapkan pada teknologi yang semakin berkembang kita harus mempunyai batasan-batasan yang tidak melebihi batas fungsi sehingga kita tidak termasuk kedalam kelompok manusia yang dikendalikan oleh teknologi. Akan tetapi, kita termasuk kedalam kelompok manusia yang mengendalikan teknologi dengan cerdas. Dari paparan diatas, menjelaskan beberapa permasalahan berkaitan dengan kemajuan teknologi yang ada. Adapun permasalahan yang dikemukakan diatas, berkenaan dengan pengaruh negatif yang ditimbulkan oleh teknologi pada anak usia dini dan kasus penipuan berkenaan dengan situs jual-beli online.


Page 2

Terpengaruh oleh Kemajuan Zaman

Oleh : Imas Dartika

Nim : 13210129

Teknologi merupakan salah satu faktor penunjang yang dapat membantu manusia untuk berkomunikasi dengan orang lain. Pada kenyataannya, kemajuan teknologi tidak dapat dibendung karena seiring berjalannya waktu teknologi akan berkembang mengikuti zaman. Bahkan, dengan adanya pengaruh kemajuan teknologi banyak anak di bawah umur yang terjebak dengan teknologi yang ada. Padahal hal tersebut dapat mempengaruhi daya tangkap anak mengenai suatu hal karena disaat anak banyak menghabiskan waktunya untuk bermaingames di hand phone selama berjam-jam hal tersebut dapat mempengaruhi daya tangkap anak mengenai suatu hal dan merusak kinerja mata anak. Tidak hanya sampai disana saja, kemajuan teknologi dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan penipuan dan berbagai tindakan pidana melalui berbagai situs jual-belionline, perjudian, prostitusi online, dan lain-lain.

Pada era modern seperti sekarang ini tidak dapat dipungkiri bahwa manusia dikendalikan oleh teknologi. Manusia seolah-olah terlena dengan teknologi yang ada, mereka cenderung membuka tangan dan enggan untuk menutup mata dengan kemajuan teknologi yang semakin pesat. Kebanyakan diantara mereka tidak memikirkan dampak negatif yang dihasilkan dari kemajuan teknologi tersebut. Padahal, ketika mereka terlena oleh teknologi maka tanpa disadari apa yang mereka punya akan melayang. Sebagai salah satu contoh seperti yang telah di kemukakan diatas, pada zaman sekarang banyak oknum yang tidak bertanggung jawab melakukan berbagai kasus penipuan melalui situs jual-beli online. 

Jika kita lihat dari segelintir contoh yang sudah dikemukakan diatas, sungguh ironis karena manusia berada di bawah kendali teknologi. Selain itu, banyak diantara mereka yang mengikuti begitu saja perkembangan teknologi yang ada tanpa memikirkan dampak negatif yang akan didapatkan. Sehingga manusia harus mempunyai kecerdasan dalam memilih dan memilah teknologi yang ada karena jika mereka terlalu terlena maka semua yang mereka miliki akan melayang begitu saja.

Berdasarkan permasalahan diatas, banyak pengaruh negatif yang ditimbulkan oleh kemajuan teknologi yang semakin pesat. Adapun dampak negatif yang telah dipaparkan diatas mengenai permasalahan yang ditimbulkan oleh teknologi pada anak usia dini dan para konsumen yang hendak melakukan transaksi melalui situs jual- beli online. 

Perkembangan teknologi bersifat dinamis dan mengikuti perkembangan zaman. Semua orang berlomba untuk berburu teknologi yang canggih. Tak ketinggalan para orangtua yang berburu berbagai teknologi yang paling canggih untuk anak-anak mereka. Bahkan mereka tak sungkan untuk membelikannya walaupun mereka harus merogoh kocek yang sangat dalam. Mereka beranggapan bahwa dengan membelikan anaknya berbagai teknologi yang canggih misalnya smartphone, mereka akan merasa bangga karena sudah membahagiakan anaknya. Padahal secara tidak sadar mereka sedang menghambat proses pertumbuhan dan perkembangan anak-anaknya.

Berdasarkan fakta dilapangan, anak usia 4 sampai 5 tahun sudah menguasai teknologi seperti yang sudah dipaparkan diatas. Tak hanya sampai disana saja anak usia taman kanak-kanak bahkan play group sudah dibekali teknologi yang canggih oleh orangtuanya seperti handphone. Melihat fakta tersebut sungguh miris memang karena kemajuan teknologi dapat menimbulkan pengaruh negatif bagi seorang anak. Mengapa demikian? Karena dengan kemajuan teknologi yang semakin pesat, anak akan mudah mencari informasi mengenai berbagai hal dan biasanya anak mempunyai rasa ingin tahu yang tinggi. Misalnya, melalui media maya banyak anak yang hilang ketika mereka melakukan chatting dengan lawan jenisnya melalui facebook bahkan beberapa diantara mereka harus terenggut masa depan bahkan nyawanya karena menjadi korban oknum yang tidak bertanggung jawab. 

Pengaruh negatif yang ditimbulkan dari teknologi tidak hanya terjadi pada anak usia dini. Bahkan dampak negatif tersebut bisa diarasakan oleh orang dewasa. Hal tersebut dapat dilihat dengan banyaknya oknum yang memanfaatkan kemajuan teknologi dengan membuat web atau situs jul-beli online.
 Para oknum yang tidak bertanggung jawab membuat situs atau web tersebut dengan menawarkan berbagai produk yang dapat menarik konsumen yang banyak. Misalnya, dalam situs jual-beli yang beralamat jual beli-laptop berkualitas harga pas.com, dari alamat situs tersebut para konsumen terutama kalangan mahasiswa akan tergiur dan segera mengunjungi situs tersebut. Maka disanalah para oknum memanfaatkan konsumennya untuk menarik keuntungan yang tinggi. Saat konsumen sudah memilih barang yang sesuai dengan keinginannya maka oknum tersebut akan memberikan harga yang ditawarkan. Akan tetapi, konsumen biasanya bisa melakukan penawaran terhadap harga yang sudah ditawarkan. Sampai akhirnya mereka menyepakati harga yang sudah disepakati bersama. Konsumen pun melakukan transaksi pembayaran melalui rekening atau kartu kredit. Oknum pun menjanjikan bahwa barang yang dipesan oleh konsumen akan datang seminggu kemudian. Setelah seminggu berlalu, barang pun tak kunjung datang, sang oknum menghilang bagaikan ditelan bumi, dan uang jutaan bahkan bisa ratusan juta sudah melayang. 

Berdasarkan paparan diatas dapat disimpulkan dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih kita harus mampu memanfaatkan teknologi dengan cerdas karena ketika kita mengikuti perkembangan teknologi begitu saja tanpa memfilter diri kita maka kita akan mudah terlena. Ketika kita sudah terlena oleh teknologi maka tanpa disadari apa yang kita punya akan melayang tanpa meninggalkan pesan. Jadi ketika dihadapkan pada teknologi yang semakin berkembang kita harus mempunyai batasan-batasan yang tidak melebihi batas fungsi sehingga kita tidak termasuk kedalam kelompok manusia yang dikendalikan oleh teknologi. Akan tetapi, kita termasuk kedalam kelompok manusia yang mengendalikan teknologi dengan cerdas. Dari paparan diatas, menjelaskan beberapa permasalahan berkaitan dengan kemajuan teknologi yang ada. Adapun permasalahan yang dikemukakan diatas, berkenaan dengan pengaruh negatif yang ditimbulkan oleh teknologi pada anak usia dini dan kasus penipuan berkenaan dengan situs jual-beli online.


Teknologi yang ketinggalan zaman adalah merupakan salah satu contoh dari

Lihat Gaya Hidup Selengkapnya


Page 3

Terpengaruh oleh Kemajuan Zaman

Oleh : Imas Dartika

Nim : 13210129

Teknologi merupakan salah satu faktor penunjang yang dapat membantu manusia untuk berkomunikasi dengan orang lain. Pada kenyataannya, kemajuan teknologi tidak dapat dibendung karena seiring berjalannya waktu teknologi akan berkembang mengikuti zaman. Bahkan, dengan adanya pengaruh kemajuan teknologi banyak anak di bawah umur yang terjebak dengan teknologi yang ada. Padahal hal tersebut dapat mempengaruhi daya tangkap anak mengenai suatu hal karena disaat anak banyak menghabiskan waktunya untuk bermaingames di hand phone selama berjam-jam hal tersebut dapat mempengaruhi daya tangkap anak mengenai suatu hal dan merusak kinerja mata anak. Tidak hanya sampai disana saja, kemajuan teknologi dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan penipuan dan berbagai tindakan pidana melalui berbagai situs jual-belionline, perjudian, prostitusi online, dan lain-lain.

Pada era modern seperti sekarang ini tidak dapat dipungkiri bahwa manusia dikendalikan oleh teknologi. Manusia seolah-olah terlena dengan teknologi yang ada, mereka cenderung membuka tangan dan enggan untuk menutup mata dengan kemajuan teknologi yang semakin pesat. Kebanyakan diantara mereka tidak memikirkan dampak negatif yang dihasilkan dari kemajuan teknologi tersebut. Padahal, ketika mereka terlena oleh teknologi maka tanpa disadari apa yang mereka punya akan melayang. Sebagai salah satu contoh seperti yang telah di kemukakan diatas, pada zaman sekarang banyak oknum yang tidak bertanggung jawab melakukan berbagai kasus penipuan melalui situs jual-beli online. 

Jika kita lihat dari segelintir contoh yang sudah dikemukakan diatas, sungguh ironis karena manusia berada di bawah kendali teknologi. Selain itu, banyak diantara mereka yang mengikuti begitu saja perkembangan teknologi yang ada tanpa memikirkan dampak negatif yang akan didapatkan. Sehingga manusia harus mempunyai kecerdasan dalam memilih dan memilah teknologi yang ada karena jika mereka terlalu terlena maka semua yang mereka miliki akan melayang begitu saja.

Berdasarkan permasalahan diatas, banyak pengaruh negatif yang ditimbulkan oleh kemajuan teknologi yang semakin pesat. Adapun dampak negatif yang telah dipaparkan diatas mengenai permasalahan yang ditimbulkan oleh teknologi pada anak usia dini dan para konsumen yang hendak melakukan transaksi melalui situs jual- beli online. 

Perkembangan teknologi bersifat dinamis dan mengikuti perkembangan zaman. Semua orang berlomba untuk berburu teknologi yang canggih. Tak ketinggalan para orangtua yang berburu berbagai teknologi yang paling canggih untuk anak-anak mereka. Bahkan mereka tak sungkan untuk membelikannya walaupun mereka harus merogoh kocek yang sangat dalam. Mereka beranggapan bahwa dengan membelikan anaknya berbagai teknologi yang canggih misalnya smartphone, mereka akan merasa bangga karena sudah membahagiakan anaknya. Padahal secara tidak sadar mereka sedang menghambat proses pertumbuhan dan perkembangan anak-anaknya.

Berdasarkan fakta dilapangan, anak usia 4 sampai 5 tahun sudah menguasai teknologi seperti yang sudah dipaparkan diatas. Tak hanya sampai disana saja anak usia taman kanak-kanak bahkan play group sudah dibekali teknologi yang canggih oleh orangtuanya seperti handphone. Melihat fakta tersebut sungguh miris memang karena kemajuan teknologi dapat menimbulkan pengaruh negatif bagi seorang anak. Mengapa demikian? Karena dengan kemajuan teknologi yang semakin pesat, anak akan mudah mencari informasi mengenai berbagai hal dan biasanya anak mempunyai rasa ingin tahu yang tinggi. Misalnya, melalui media maya banyak anak yang hilang ketika mereka melakukan chatting dengan lawan jenisnya melalui facebook bahkan beberapa diantara mereka harus terenggut masa depan bahkan nyawanya karena menjadi korban oknum yang tidak bertanggung jawab. 

Pengaruh negatif yang ditimbulkan dari teknologi tidak hanya terjadi pada anak usia dini. Bahkan dampak negatif tersebut bisa diarasakan oleh orang dewasa. Hal tersebut dapat dilihat dengan banyaknya oknum yang memanfaatkan kemajuan teknologi dengan membuat web atau situs jul-beli online.
 Para oknum yang tidak bertanggung jawab membuat situs atau web tersebut dengan menawarkan berbagai produk yang dapat menarik konsumen yang banyak. Misalnya, dalam situs jual-beli yang beralamat jual beli-laptop berkualitas harga pas.com, dari alamat situs tersebut para konsumen terutama kalangan mahasiswa akan tergiur dan segera mengunjungi situs tersebut. Maka disanalah para oknum memanfaatkan konsumennya untuk menarik keuntungan yang tinggi. Saat konsumen sudah memilih barang yang sesuai dengan keinginannya maka oknum tersebut akan memberikan harga yang ditawarkan. Akan tetapi, konsumen biasanya bisa melakukan penawaran terhadap harga yang sudah ditawarkan. Sampai akhirnya mereka menyepakati harga yang sudah disepakati bersama. Konsumen pun melakukan transaksi pembayaran melalui rekening atau kartu kredit. Oknum pun menjanjikan bahwa barang yang dipesan oleh konsumen akan datang seminggu kemudian. Setelah seminggu berlalu, barang pun tak kunjung datang, sang oknum menghilang bagaikan ditelan bumi, dan uang jutaan bahkan bisa ratusan juta sudah melayang. 

Berdasarkan paparan diatas dapat disimpulkan dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih kita harus mampu memanfaatkan teknologi dengan cerdas karena ketika kita mengikuti perkembangan teknologi begitu saja tanpa memfilter diri kita maka kita akan mudah terlena. Ketika kita sudah terlena oleh teknologi maka tanpa disadari apa yang kita punya akan melayang tanpa meninggalkan pesan. Jadi ketika dihadapkan pada teknologi yang semakin berkembang kita harus mempunyai batasan-batasan yang tidak melebihi batas fungsi sehingga kita tidak termasuk kedalam kelompok manusia yang dikendalikan oleh teknologi. Akan tetapi, kita termasuk kedalam kelompok manusia yang mengendalikan teknologi dengan cerdas. Dari paparan diatas, menjelaskan beberapa permasalahan berkaitan dengan kemajuan teknologi yang ada. Adapun permasalahan yang dikemukakan diatas, berkenaan dengan pengaruh negatif yang ditimbulkan oleh teknologi pada anak usia dini dan kasus penipuan berkenaan dengan situs jual-beli online.


Teknologi yang ketinggalan zaman adalah merupakan salah satu contoh dari

Lihat Gaya Hidup Selengkapnya


Page 4

Terpengaruh oleh Kemajuan Zaman

Oleh : Imas Dartika

Nim : 13210129

Teknologi merupakan salah satu faktor penunjang yang dapat membantu manusia untuk berkomunikasi dengan orang lain. Pada kenyataannya, kemajuan teknologi tidak dapat dibendung karena seiring berjalannya waktu teknologi akan berkembang mengikuti zaman. Bahkan, dengan adanya pengaruh kemajuan teknologi banyak anak di bawah umur yang terjebak dengan teknologi yang ada. Padahal hal tersebut dapat mempengaruhi daya tangkap anak mengenai suatu hal karena disaat anak banyak menghabiskan waktunya untuk bermaingames di hand phone selama berjam-jam hal tersebut dapat mempengaruhi daya tangkap anak mengenai suatu hal dan merusak kinerja mata anak. Tidak hanya sampai disana saja, kemajuan teknologi dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan penipuan dan berbagai tindakan pidana melalui berbagai situs jual-belionline, perjudian, prostitusi online, dan lain-lain.

Pada era modern seperti sekarang ini tidak dapat dipungkiri bahwa manusia dikendalikan oleh teknologi. Manusia seolah-olah terlena dengan teknologi yang ada, mereka cenderung membuka tangan dan enggan untuk menutup mata dengan kemajuan teknologi yang semakin pesat. Kebanyakan diantara mereka tidak memikirkan dampak negatif yang dihasilkan dari kemajuan teknologi tersebut. Padahal, ketika mereka terlena oleh teknologi maka tanpa disadari apa yang mereka punya akan melayang. Sebagai salah satu contoh seperti yang telah di kemukakan diatas, pada zaman sekarang banyak oknum yang tidak bertanggung jawab melakukan berbagai kasus penipuan melalui situs jual-beli online. 

Jika kita lihat dari segelintir contoh yang sudah dikemukakan diatas, sungguh ironis karena manusia berada di bawah kendali teknologi. Selain itu, banyak diantara mereka yang mengikuti begitu saja perkembangan teknologi yang ada tanpa memikirkan dampak negatif yang akan didapatkan. Sehingga manusia harus mempunyai kecerdasan dalam memilih dan memilah teknologi yang ada karena jika mereka terlalu terlena maka semua yang mereka miliki akan melayang begitu saja.

Berdasarkan permasalahan diatas, banyak pengaruh negatif yang ditimbulkan oleh kemajuan teknologi yang semakin pesat. Adapun dampak negatif yang telah dipaparkan diatas mengenai permasalahan yang ditimbulkan oleh teknologi pada anak usia dini dan para konsumen yang hendak melakukan transaksi melalui situs jual- beli online. 

Perkembangan teknologi bersifat dinamis dan mengikuti perkembangan zaman. Semua orang berlomba untuk berburu teknologi yang canggih. Tak ketinggalan para orangtua yang berburu berbagai teknologi yang paling canggih untuk anak-anak mereka. Bahkan mereka tak sungkan untuk membelikannya walaupun mereka harus merogoh kocek yang sangat dalam. Mereka beranggapan bahwa dengan membelikan anaknya berbagai teknologi yang canggih misalnya smartphone, mereka akan merasa bangga karena sudah membahagiakan anaknya. Padahal secara tidak sadar mereka sedang menghambat proses pertumbuhan dan perkembangan anak-anaknya.

Berdasarkan fakta dilapangan, anak usia 4 sampai 5 tahun sudah menguasai teknologi seperti yang sudah dipaparkan diatas. Tak hanya sampai disana saja anak usia taman kanak-kanak bahkan play group sudah dibekali teknologi yang canggih oleh orangtuanya seperti handphone. Melihat fakta tersebut sungguh miris memang karena kemajuan teknologi dapat menimbulkan pengaruh negatif bagi seorang anak. Mengapa demikian? Karena dengan kemajuan teknologi yang semakin pesat, anak akan mudah mencari informasi mengenai berbagai hal dan biasanya anak mempunyai rasa ingin tahu yang tinggi. Misalnya, melalui media maya banyak anak yang hilang ketika mereka melakukan chatting dengan lawan jenisnya melalui facebook bahkan beberapa diantara mereka harus terenggut masa depan bahkan nyawanya karena menjadi korban oknum yang tidak bertanggung jawab. 

Pengaruh negatif yang ditimbulkan dari teknologi tidak hanya terjadi pada anak usia dini. Bahkan dampak negatif tersebut bisa diarasakan oleh orang dewasa. Hal tersebut dapat dilihat dengan banyaknya oknum yang memanfaatkan kemajuan teknologi dengan membuat web atau situs jul-beli online.
 Para oknum yang tidak bertanggung jawab membuat situs atau web tersebut dengan menawarkan berbagai produk yang dapat menarik konsumen yang banyak. Misalnya, dalam situs jual-beli yang beralamat jual beli-laptop berkualitas harga pas.com, dari alamat situs tersebut para konsumen terutama kalangan mahasiswa akan tergiur dan segera mengunjungi situs tersebut. Maka disanalah para oknum memanfaatkan konsumennya untuk menarik keuntungan yang tinggi. Saat konsumen sudah memilih barang yang sesuai dengan keinginannya maka oknum tersebut akan memberikan harga yang ditawarkan. Akan tetapi, konsumen biasanya bisa melakukan penawaran terhadap harga yang sudah ditawarkan. Sampai akhirnya mereka menyepakati harga yang sudah disepakati bersama. Konsumen pun melakukan transaksi pembayaran melalui rekening atau kartu kredit. Oknum pun menjanjikan bahwa barang yang dipesan oleh konsumen akan datang seminggu kemudian. Setelah seminggu berlalu, barang pun tak kunjung datang, sang oknum menghilang bagaikan ditelan bumi, dan uang jutaan bahkan bisa ratusan juta sudah melayang. 

Berdasarkan paparan diatas dapat disimpulkan dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih kita harus mampu memanfaatkan teknologi dengan cerdas karena ketika kita mengikuti perkembangan teknologi begitu saja tanpa memfilter diri kita maka kita akan mudah terlena. Ketika kita sudah terlena oleh teknologi maka tanpa disadari apa yang kita punya akan melayang tanpa meninggalkan pesan. Jadi ketika dihadapkan pada teknologi yang semakin berkembang kita harus mempunyai batasan-batasan yang tidak melebihi batas fungsi sehingga kita tidak termasuk kedalam kelompok manusia yang dikendalikan oleh teknologi. Akan tetapi, kita termasuk kedalam kelompok manusia yang mengendalikan teknologi dengan cerdas. Dari paparan diatas, menjelaskan beberapa permasalahan berkaitan dengan kemajuan teknologi yang ada. Adapun permasalahan yang dikemukakan diatas, berkenaan dengan pengaruh negatif yang ditimbulkan oleh teknologi pada anak usia dini dan kasus penipuan berkenaan dengan situs jual-beli online.


Teknologi yang ketinggalan zaman adalah merupakan salah satu contoh dari

Lihat Gaya Hidup Selengkapnya