Tambak udang merupakan contoh kegiatan ekonomi yang dihasilkan di daerah

Jafarull.com - Tambak udang merupakan contoh kegiatan ekonomi di bidang perikanan. Usaha perikanan adalah semua usaha (perorangan maupun sekala industri) yang menangkap dan mengembangbiakkan binatang laut untuk menciptakan nilai tambah ekonomi. Pengembangbiakan ini meliputi penetasan, pembibitan, hingga pembesaran. Kemudian diolah atau diawetkan dan terakhir dijual untuk memberikan keuntungan.

Usaha perikanan tidak hanya ikan-ikanan saja sob, tapi termasuk kepiting, rajungan, hingga udang. 

Saat ini usaha tambak udang masih digeluti karena memberikan keuntungan yang lumayan. Yah, di situasi sulit seperti ini memang harus pandai mencari ide dan mengolah sesuatu yang ada di sekitar kita. Salah satu yang bisa dilakukan yakni budidaya udang. 

Kami tidak akan bahas bagaimana cara budidaya udang ya sob, kami hanya akan mengulas sedikit mengenai budidaya udang dari sudut pandang ekonomi. 

Udang bisa dibudidayakan dengan air asin, air tawar, dan air payau. Semua tergantung dari jenisnya ya. Karena ada udang yang mampu hidup di air payau, ada juga udang yang hidup di air tawar. 

Menurut informasi yang kami dapat, jenis udang yang menjanjikan untuk dibudidayakan adalah jenis udang windu dan udang vaname. Hal ini karena Keduanya mampu menoleransi kadar garam antara 0 hingga 45 persen. Penggunaan tambak dapat dilakukan secara bergiliran dengan hewan lain, seperti ikan bandeng sehingga tambak udang dapat berubah menjadi tambak ikan tergantung musim.

Tambak udang merupakan contoh kegiatan ekonomi yang dihasilkan di daerah

Pada gambar di atas, sudah dipaparkan perkiraan budget untuk memulai usaha budidaya udang dan estimasi keuntungan yang didapat. 

Selain itu, ada hal yang tak kalah penting lagi, yakni ilmu mengenai usaha yang hendak dijalani. Karena tanpa adanya ilmu, kita tak akan mampu bertahan melawan gempuran yang bakal terjadi. 

Semoga informasi kali ini dapat bermanfaat sobat. Jangan lupa untuk share ke teman kalian jika artikel ini dirasa bermanfaat. 

Tambak udang merupakan contoh kegiatan ekonomi yang dihasilkan di daerah

Tambak udang merupakan contoh kegiatan ekonomi yang dihasilkan di daerah

Model Pengembangan Tambak Udang Secara Berkelanjutan Pdf

Tambak udang merupakan contoh kegiatan ekonomi yang dihasilkan di daerah

Goresan Karya Ips Kelas Iv

Tambak udang merupakan contoh kegiatan ekonomi yang dihasilkan di daerah

Tambak udang merupakan contoh kegiatan ekonomi yang dihasilkan di daerah

Pembiayaan Operasional Pembesaran Udang Vaname Unit 11

Tambak udang merupakan contoh kegiatan ekonomi yang dihasilkan di daerah

Tambak udang merupakan contoh kegiatan ekonomi yang dihasilkan di daerah

Budidaya Udang Percontohan Dari Kawasan Perhutanan Sosial

Tambak udang merupakan contoh kegiatan ekonomi yang dihasilkan di daerah

Bab 5 Macam Macam Usaha Dan Kegiatan Ekonomi Di Indonesia Pdf

Tambak udang merupakan contoh kegiatan ekonomi yang dihasilkan di daerah

Pdf Dampak Sosial Industrilisasi Tambak Udang Terhadap

Tambak udang merupakan contoh kegiatan ekonomi yang dihasilkan di daerah

Kkp Kementerian Kelautan Dan Perikanan

Tambak udang merupakan contoh kegiatan ekonomi yang dihasilkan di daerah

Hasanuddin Atjo Saatnya Bangun Desa Modern Manfaatkan

Tambak udang merupakan contoh kegiatan ekonomi yang dihasilkan di daerah

Macam Macam Usaha Dan Kegiatan Ekonomi Di Indonesia

Tambak udang merupakan contoh kegiatan ekonomi yang dihasilkan di daerah

Tambak udang merupakan contoh kegiatan ekonomi yang dihasilkan di daerah

Tambak udang merupakan contoh kegiatan ekonomi di bidang?

  1. Industri
  2. Perkebunan
  3. Perikanan
  4. Pertanian
  5. Semua jawaban benar

Jawaban: C. Perikanan

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, tambak udang merupakan contoh kegiatan ekonomi di bidang c. perikanan.

Demikian Contoh Kisi-Kisi Soal dan Jawaban yang dapat KisiSoal.com bagikan.

Tambak udang merupakan contoh kegiatan ekonomi yang dihasilkan di daerah

Tambak udang merupakan contoh kegiatan ekonomi di bidang?

  1. a. industri
  2. b. perkebunan
  3. c. perikanan
  4. d. pertanian
  5. Semua jawaban benar

Jawaban: C. c. perikanan

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, tambak udang merupakan contoh kegiatan ekonomi di bidang c. perikanan.

Kemudian, saya sangat menyarankan anda untuk membaca pertanyaan selanjutnya yaitu Arti dari kata-kata sukar dapat kita cari dalam? beserta jawaban penjelasan dan pembahasan lengkap.

Tambak udang milenial Balai Perikanan Budidaya Air Payau (BPBAP) Situbondo. (Dok.KKP)

Editor: Tanti Malasari - Kamis, 12 Mei 2022 | 17:00 WIB

Sariagri - Usaha tambak udang dan tambak bandeng biasanya diusahakan di wilayah pantai. Hal ini dikarenakan udang dan bandeng adalah hewan yang hidup di perairan asin, sehingga butuh air asin sebagai tempat hidupnya sehingga usaha tersebut dilakukan di pantai.

Adapun tambak yang banyak dibudidaya adalah tambak udang vaname. Tambak ini merupakan budidaya yang cukup menjanjikan. Kegiatan ini juga merupakan bentuk pemanfaatan wilayah pesisir sebagai lahan budidaya.

Tambak udang banyak terdapat di daerah pantura dan Jawa Barat. Dengan begitu maka lapangan kerja di daerah tersebut bisa semakin meningkat. Selain itu tambak udang merupakan contoh kegiatan ekonomi di bidang perikanan yang bisa menghasilkan devisa negara.

Sistem budidaya tambak udang

Negara Indonesia umumnya menerapkan metode budidaya tambak bernama monokultur. Sistem ini memiliki padat tebar yang cukup tinggi, tergantung pada pakan buatan, membutuhkan aerasi tambahan serta harus memperhatikan kebutuhan air dan sirkulasi air secara teratur.

Pada dasarnya teknologi budidaya tambak udang hingga saat ini masih terus mengalami perkembangan, mulai dari teknologi yang sederhana hingga yang maju. Setidaknya terdapat tiga sistem budidaya udang yaitu:

1. Sistem budidaya tradisional

Sistem ini menggunakan petakan tambak pada sistem budidaya tradisional, yang memiliki bentuk dan ukuran yang tidak teratur, luas lahannya antara 3 ha hingga 10 ha per petak.

Pada sistem ini tidak memerlukan pupuk sehingga sangat bergantung dari pakan alami yang ada di dalam tambak.

2. Sistem budidaya semi intensif

Sistem ini adalah tambah yang menggunakan petakan pada sistem budidaya semi intensif, yang bentuknya lebih teratur. Hal ini bertujuan agar lebih mudah dalam pengelolaan airnya.

Petakan ini biasanya berbentuk empat persegi panjang dengan luas 1 ha hingga 3 ha per petakan. Pada setiap petakan terdapat dua pintu, yaitu pintu masuk dan pintu keluar.

Untuk jenis pakannya sendiri sebenarnya masih dari pakan alami. Hanya saja pertumbuhannya tetap didorong dengan pemberian pupuk.

Selain itu, pada sistem ini pengelolaan air sudah cukup baik. Sebab sebagian air tambak diganti dengan air baru sehingga kualitas air cukup terjaga dan kehidupan udang sehat.

Sementara waktu pemberantasan hamanya dilakukan saat mempersiapkan tambak sebelum benur ditebar.

3. Sistem budidaya intensif

Sistem tambak ini menggunakan petakan pada sistem budidaya intensif, yang dilakukan dengan teknik canggih dan memerlukan masukan biaya yang besar.

Ukuran petakan ini hanya kecil-kecil 0,2 ha hingga 0,5 ha per petakan, tujuannya adalah agar lebih mudah dalam pengelolaan air dan pengawasannya.

Pakannya sendiri sudah tidak bergantung dari pakan alami, tapi sepenuhnya sudah tergantung pada makanan yang diberikan dengan komposisi yang ideal bagi pertumbuhan.

Ada unsur lain dalam sistem ini, yaitu menambah kadar oksigen dalam air. Pergantian air dilakukan sangat sering yaitu minimal 1 kali setiap minggu.

Cara mengetahui keberhasilan tambak

Ada salah satu cara untuk mengetahui keberhasilan dari suatu budidaya yaitu dengan analisis usaha. Analisis ini menjadi faktor penting yang perlu kamu ketahui sebagai pengukur potensi usaha atau bisnis tambak.

Teknik analisis usaha dalam bidang perikanan ini adalah pemeriksaan keuangan untuk mengetahui sampai dimana keberhasilan yang telah dicapai budidaya tambak udang yang telah dilakukan.

Analisis usaha yang bisa mengalami keuntungan antara lain:

1. Analisis pendapatan

Analisis pendapatan adalah selisih antara penerimaan dengan biaya yang dikeluarkan selama melakukan kegiatan usaha.

Ada beberapa yang perlu diperhatikan dalam menganalisis pendapatan antara lain yaitu penerima adalah jumlah produksi yang dihasilkan dalam suatu kegiatan usaha dikalikan dengan harga jual yang berlaku dipasar.

Pendapatan bersih adalah penerima kotor yang dikurangi dengan total biaya produksi atau penerima kotor dikurangi dengan biaya variable dan biaya tetap.

Serta biaya produksi adalah semua pengeluaran yang dinyatakan dengan uang yang diperlukan untuk menghasilkan produksi.

2. Analisis imbangan penerimaan biaya (R/C ratio)

R/C ratio adalah jumlah ratio yang digunakan untuk melihat keuntungan relative yang akan didapatkan dalam sebuah usaha.

Pada dasar sebuah usaha akan dikatakan layak untuk dijalankan apabila nilai R/C yang didapatkan lebih besar dari pada satu.

Hal ini bisa terjadi karena semakin tinggi nilai R/C dari sebuah usaha, maka tingkat keuntungannya yang akan didapatkan suatu usaha juga akan semakin tinggi.

3. Payback Period (PP), dan Break Event point (BEP).

Payback periode diartikan sebagai jangka waktu kembalinya investasi yang telah dikeluarkan, melalui keuntungan yang diperoleh dari suatu proyek yang direncanakan.

Analisis payback periode bertujuan untuk mengetahui seberapa lama (periode) investasi, Analisis payback periode dihitung dengan total arus kas yang keluar.

Penggunaan analisis ini hanya disarankan untuk mendapatkan informasi tembahan guna mengukur seberapa cepat pengembalian modal yang diinvestasikan.

Baca Juga: Mengenal Tambak Udang, Kegiatan Ekonomi yang Mampu Hasilkan Devisa Negara
Penelitian Terbaru Ungkap Bagaimana Udang Merespons Stres Akibat Panas

Break event point adalah suatu keadaan dimana dalam suatu operasi perusahaan tidak mendapat untung maupun rugi atau impas (penghasilan = total biaya).

BEP sangat penting dalam usaha. Diantara manfaat BEP adalah sebagai alat perencanaan untuk hasilkan laba, memberikan informasi mengenai berbagai tingkat volume penjualan, serta mengevaluasi laba dari perusahaan secara keseluruhan.

Video Terkait