Sebutkan kelebihan rangkaian listrik paralel

Ilustrasi rangkaian pararel Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Umumnya, rangkaian listrik terbagi menjadi dua macam, yakni seri dan paralel. Mengutip buku Cara Mudah Menghadapi Ujian Nasional (2008), rangkaian paralel adalah rangkaian listrik yang susunannya memiliki cabang.

Arus listrik yang diterima setiap lampu pada rangkaian pararel sama. Apabila saklar dimatikan, lampu yang mati adalah lampu yang terhubung dengan saklar tersebut.

Rangkaian ini biasa digunakan di rumah, kantor, pabrik, dan sebagainya. Pada rangkaian pararel, lampu dan perangkat listrik dapat dimatikan & dinyalakan secara bergantian tanpa mempengaruhi yang lainnya.

Rangkaian pararel memiliki banyak jalur untuk aliran listrik mengalir dari sumbernya. Apa saja kelemahan dan kelebihan rangkaian pararel? Simak artikel berikut untuk mengetahui jawabannya.

Kekurangan dan Kelebihan Rangkaian Pararel

Mengutip buku Cara Mudah Menghadapi UAS 2007 SD oleh Tim Matrix Media Literata, kelebihan rangkaian pararel terletak pada jumlah arus listrik yang diterima setiap lampunya sama. Apabila saklar dibuka (dimatikan), maka tidak semua lampu mati, kecuali lampu yang dihubungkan dengan saklar tersebut.

Ilustrasi rangkaian pararel. Foto: Shutterstock

Nah, berikut kekurangan dan kelebihan rangkaian pararel beserta sifat-sifatnya yang bisa Anda simak:

Kelebihan rangkaian paralel

  • Apabila sumber tenaga listrik atau baterai disusun secara paralel, maka kapasitas arus pada rangkaian baterai tersebut akan meningkat.

  • Saat beban listrik seperti lampu dirangkai secara paralel dan salah satu lampu putus, maka lampu yang lain akan tetap menyala.

  • Jika beban listrik dirangkai secara paralel, maka tegangan listrik yang menuju ke masing-masing beban adalah sama besar dengan tegangan sumber.

  • Apabila lampu dengan daya yang sama dirangkai secara paralel terhadap sumber tegangan, maka lampu-lampu tersebut akan menyala sama terangnya.

Kekurangan rangkaian paralel

  • Apabila beban listrik yang disusun secara paralel memiliki tahanan yang berbeda maka arus listrik yang mengalir ke masing-masing beban kelistrikan menjadi tidak sama besar.

  • Rangkaian listrik yang disusun secara paralel akan membutuhkan jumlah kabel penghantar yang lebih banyak dibandingkan rangkaian listrik yang disusun secara seri.

  • Karena jumlah kabel penghantar yang digunakan lebuh banyak, maka untuk biaya pembuatan akan lebih mahal dibandingkan dengan rangkaian seri.

Sifat-sifat rangkaian pararel

  • Tegangan pada masing-masing beban listrik sama dengan tegangan sumber.

  • Masing-masing cabang dalam rangkaian paralel adalah rangkaian individu. Arus masingmasing cabang adalah tergantung besar tahanan cabang.

  • Sebagaian besar tahanan dirangkai dalam rangkaian paralel, tahanan total rangkaian mengecil, oleh karena itu arus total lebih besar.

  • Jika salah satu cabang tahanan paralel terputus, arus akan terputus hanya pada rangkaian tahanan tersebut. Rangkaian cabang yang lain tetap bekerja tanpa terganggu oleh rangkaian cabang yang terputus tadi.