Sebutkan jalur utama rute penyebaran islam dari arab ke Indonesia

Ilustrasi laut. Foto: Pixabay

Sejarah penyebaran agama Islam di Indonesia tak jauh dari hubungan perdagangan nusantara melalui jalur sutra. Keramahan bangsa Indonesia membuat berbagai negara pada saat itu senang berinteraksi dan menjalin hubungan baik dengan Indonesia.

Hubungan dagang melalui jalur sutra ini melibatkan banyak pedagang Arab. Di Indonesia, perdagangan rempah-rempah melintasi jalur ini. Beberapa rute merupakan jalur penting dalam proses penyebaran Islam di Indonesia melalui jalur sutra, seperti Sumatera, Ternate, Tidore, dan Banda Aceh.

Posisi Indonesia yang berada di jalur perdagangan laut dari Timur Tengah ke Cina inilah yang membuat agama Islam mudah masuk ke Tanah Air. Masuknya agama Islam ke Indonesia tidak hanya memberi pengaruh dari segi ilmu tapi juga membentuk pasar-pasar di jalur sutra.

Ini terjadi sejak abad ke-10. Perlahan-lahan muncul sejumlah kota di Indonesia yang penduduknya beragama Islam. Sumbernya tak hanya dari Timur Tengah atau India, tapi juga dari Cina. Khususnya setelah Cheng Ho mendapatkan izin dari sultan-sultan Malaka untuk membangun pusat perdagangan di kota pelabuhan.

Menurut teori Tiongkok, perantau yang paling membawa pengaruh Islam yang besar di Indonesia. Para perantau ini mendapatkan pengaruh Islam dari Arab. Ini juga dibuktikan dengan negara Tiongkok yang memiliki permukiman muslim.

Dalam buku “Menghidupkan Kembali Jalur Sutra Baru” karya M. Ikhsan tango dkk disebutkan bahwa agama Islam telah masuk ke Tiongkok sejak abad ke-7 melalui jalur sutra. Demikian pula masuknya Tiongkok ke Indonesia pada abad ke-7 yang memiliki banyak bukti arkeologis.

Maka dari itu, penyebaran Islam tidak hanya diperoleh dari pengaruh Arab dan Persia melalui Laut India, tapi juga dari Tiongkok. Semua itu terjadi melalui hubungan perdagangan.

Sahabat admin yang berbahagia, Sebelum agama Islam masuk ke Indonesia, masyarakat telah menganut berbagai macam kepercayaan seperti animisme, dinamisme, agama Hindu, dan agama Buddha. Bahkan, pada abad ke-7 ke-12 M di beberapa wilayah kepulauan Indonesia telah berdiri kerajaan-kerajaan Hindu dan Buddha.

Sebutkan jalur utama rute penyebaran islam dari arab ke Indonesia

Menurut hasil seminar, “Masuknya Islam di Indonesia” pada tanggal 17 Maret sampai 20 Maret 1963 di Medan, disebutkan bahwa agama Islam masuk ke Indonesia pertama kali pada abad pertama Hijriah (antara abad ke-8 dan ke-9 Masehi).

Daerah pertama dari kepulauan Indonesia yang dimasuki Islam adalah pantai Sumatra bagian utara. Islam masuk ke Indonesia melalui dua jalur, yaitu sebagai berikut:

Jalur utara dengan rute: Arab (Mekah dan Madinah)-Damaskus-Bagdad-Gujarat (pantai barat India)-Srilanka–Indonesia.

Jalur selatan dengan rute: Arab (Mekah dan Madinah)-Yaman-Gujarat-Srilanka-Indonesia.

Berawal dari daerah itulah Islam mulai menyebar ke berbagai pelosok Indonesia dalam kurun waktu yang berbeda-beda, yaitu wilayah-wilayah: Pulau Sumatera (selain pantai Sumatera bagian utara), Pulau Jawa, Pulau Sulawesi, Pulau Kalimantan, Kepulauan Maluku dan sekitarnya. Dalam waktu yang tidak terlalu lama Islam telah tersebar ke seluruh pelosok kepulauan Indonesia sehingga mayoritas bangsa Indonesia beragama Islam.

Hal itu disebabkan oleh adanya faktor-faktor sebagai berikut:

Adanya dorongan kewajiban bagi setiap muslim (muslimah), khususnya para ulama untuk berdakwah menyiarkan Islam sesuai dengan kemampuan mereka.

Adanya kesungguhan hati dan keuletan para juru dakwah untuk berdakwah secara terus-menerus kepada keluarganya, para tetangganya, dan masyarakat sekitarnya. Mereka berdakwah sesuai dengan tuntunan Allah swt. dan Rasul-Nya yakni tidak dengan paksaan dan kekerasan (peperangan), dengan cara bijaksana (bil hikmah), dengan pengajaran yang baik (mau‘idhatil hasanah), dengan bertukar pikiran disertai argumentasi- argumentasi yang benar dan tepat, dan dengan contoh teladan yang betul-betul Islami.

Persyaratan untuk memasuki Islam sangat mudah. Seseorang telah dianggap masuk Islam hanya dengan mengucapkan dua kalimat syahadat. Demikian juga ajaran-ajaran Islam mudah dipahami dan diamalkan oleh segenap rakyat Indonesia. Upacara-upacara dalam agama Islam lebih sederhana bila dibandingkan dengan upacaraupacara dalam agama lainnya.

Ajaran Islam tentang persamaan derajat, tidak adanya sistem kasta, dan tidak ada diskriminasi mudah menarik simpati rakyat, terutama lapisan bawah.

Raja-raja Islam yang ada di berbagai wilayah Indonesia ikut berperan aktif melaksanakan kegiatan dakwah Islamiyah, khususnya terhadap rakyat mereka. Pada umumnya, apa yang dianjurkan oleh para Raja senantiasa ditaati oleh rakyatnya.

Agama Islam mulai masuk dan berkembang ke Indonesia pada abad ke- 7 hingga abad ke-13 M. Pada abad ke-7 yang merupakan masa awal kedatangan agama Islam, penyiaran agama Islam dilakukan oleh para pedagang Arab, Persia, dan India. Pada masa ini, baru sebagian kecil penduduk saja yang bersedia menganut agama Islam. Hal ini karena mereka masih dalam kekuasaan raja-raja Hindu-Buddha. Pada abad-abad selanjutnya, para pedagang dari India, Arab, dan Persia, makin giat menyebarkan Islam di daerah yang mereka kunjungi terutama di daerah-daerah pusat perdagangan.

Para pedangang Indonesia yang sudah masuk Islam pun akhirnya juga ikut berperan dalam penyebaran Islam di berbagai wilayah Indonesia. Akibatnya, pengaruh Islam di Indonesia makin bertambah luas di kalangan masyarakat terutama daerah pantai. Seiring dengan kemuduran Sriwijaya, para pedagang Islam makin giat melakukan peran politiknya.

Mereka ikut mendukung daerah pantai yang ingin melepaskan diri dari kekuasaan Sriwijaya. Pada akhir abad ke-13 atau sekitar tahun 1285 berdirilah kerajaan bercorak Islam, yang bernama SamudraPasai. Pada abad ke-15 Kerajaan Majapahit mulai mengalami kemunduran dan runtuh pada tahun 1478. Runtuhnya Majapahit ini memberi peluang terhadap tumbuh dan berkembangnya kerajaan-kerajaan Islam.

Pada tahun 1500, Demak berdiri sebagai kerajaan Islam pertama di Jawa. Berkembangnya kerajaan Demak sebagai kerajaan Islam kemudian disusul berdirinya kerajaan Banten dan Kerajaan Cirebon. Hal tersebut menunjukkan bahwa masuknya slam di Nusantara saah satunya melalui perdagangan.

Itulah Masuknya Islam Di Indonesia / Nusantara, mudah-mudahan bermanfaat dan mudah-mudahan Allah selalu memberi hidayah dan ridhaNya kepada kita semua amin…


Page 2

sebutkan 10 perbedaan demokras antara demokrasi liberal dengan demokrasi terpimpin!​

1. Bagaimana peran Sultan Fatahillah dalam melawan Portugis? 2. Bagaimana strategi Sultan Ageng Tritayasa untuk melawan VOC?3.Mengapa pada akhirnya Ul … ama dan Kaum Adat bersatu melawan Pemerintah Hindia-Belanda?​

Apa teladan yang kamu tangkap dari kehidupan sosial dan kejayaan intelektual Islam pada masa Daulah Ayyubiyah?maaf ka bantu jawab​

Nama pendeta I-Tsing memiliki kaitan erat dengan sejarah keberadaan kerajaan Sriwijaya, karena...

1. Pada peristiwa rengasdengklok terjadi perselisihan antara golongan muda dan golongan tua, sehingga membuat beberapa tokoh mendesak untuk segera mel … akukan proklamasi kemerdekaan, teks proklamasi kemerdekaan tersebut di tanda tangani oleh ... a. Ahmad soebardjo d. Laksamana Maeda b. Sayuti melik e. atas nama bangsa indonesia Soekarno dan Hatta​