Sebutkan 3 dampak negatif yang bisa ditimbulkan dari pers tersebut!

4. Manakah pernyataan di bawah ini yang sesuai * dengan ketentuan Pasal 26 Ayat (1) UUD NRI 1945? A. Warga Negara Indonesia merupakan seluruh orang ya … ng menempati wilayah Indonesia. B. Setiap orang asing yang menempati wilayah Indonesia adalah warga Negara Indonesia. C. Penduduk Indonesia meliputi orang Indonesia asli dan orang asing yang disahkan Undang-undang. D. Orang asing yang telah disahkan dengan undang-undang merupakan warga negara Indonesia. E. Orang asing yang bertempat tinggal di Indonesia merupakan penduduk Indonesia.​

Makna perasaan kebangsaan atau cinta terhadap bangsanya yang sangat tinggi dan berlebihan, merupakan pengertian dari...

hal-hal yang harus disyukuri dari menggambar wajah​

Kekuasaan terpisah dalam beberapa bagian,baik organ maupun fungsinya adalah pengertian dari​

sikap demokrasi dalam nilai nilai ajaran islam di lingkungan sekolah​

Soal Indonesia adalah bangsa yang besar, namun dapat menjadi bangsa yang kecil karena bangsa yang kecil tidak akan pernah ra Date: Tuliskan lafal sura … h al- hujurat ayat 13! hontuk toleransi yang dilarang dalam B. Indonesia adalah bangsa yang besar, namun dapat menjadi bangsa kecil karena bangsa yang kecil tidak akan pernah​

tolong dijawab secepatnya mau kumpull​

Contoh positif dan negatif di bidang ekonomi budaya politik agama pendidikan dan berikan solusi mengtasinya​

1.Negara dimana di dalamnya hanya memiliki satu Kepala Negara, satu Konstitusi/UUD merupakan ciri- ciri negara yang berbentuk….2.Dasar hukum Indonesia … sebagai Negara kesatuan yang berbentuk Republik tercantum di dalam Pembukaan UUD NRI tahun 1945 pasal….ayat…3.Negara dimana didalamnya terdiri dari negara-negara bagian, masing masing negara bagian memiliki Konstitusi dan Kepala negara sendiri merupakan ciri-ciri dari negara yang berbentuk…4.Dalam suatu negara, dimana pemerintahan dijalankan oleh perdana menteri (Kepala Pemerintahan) , berarti negara tersebut menggunakan system pemerintahan …5.Negara dimana pergantian pemerintahan dilakukan melalui Pemilihan Umum (PEMILU) merupakan negara dengan pemerintahan yang berbentuk….6.Berdasarkan UUD NRI Tahun 1945 Pasal 18 ayat 1, NKRI dibagi atas daerah Provinsi, dan tiap Provinsi dibagi atas daerah Kabupaten dan Kota, tiap tiap Provinsi, Kabupaten dan Kota mempunyai Pemerintahan Daerah yang diatur dengan Undang-Undang. Pemeritah Daerah Tingkat II terdiri atas wilayah …..7.Perhatikan kembali Perbandingan Sentralisasi dengan Desentralisasi (Buku Paket halaman 27).Membutuhkan biaya besar dalam proses Pemilihan Kepala Daerah) merupakan salah satu kelemahan dari ….8.Salah satu kelemahan Sentralisasi berpotensi melahirkan Pemerintahan yang otoriter. Otoriter artinya…9.Pada perjalanannya, bentuk negara serikat/Federal dinilai berpotensi terjadinya disintegrasi bangsa. Disintegrasi artinya ….10.Konferensi Meja Bundar (KMB) diadakan di Kota………………….Belanda.Tolong bantu kakk​​

Apa,mengapa dan bagaimana aturan berlaku dan dipatuhi oleh masyarakat?

Sebutkan 3 dampak negatif yang bisa ditimbulkan dari pers tersebut!

Gejala sosial ternyata nggak cuma memberi dampak negatif saja lho dalam masyarakat, tapi juga ada dampak positifnya! Yuk, pelajari dampak positif dan negatif gejala sosial dalam masyarakat!

--

Halo, teman-teman! Masih ingat nggak tentang gejala sosial yang sudah kita pelajari di semester sebelumnya? Gejala sosial adalah suatu peristiwa yang terjadi di masyarakat yang menyangkut nilai-nilai sosial dan moral.

Gejala sosial bisa menciptakan gesekan di masyarakat dan dapat memicu terjadinya perubahan sosial. Kamu pasti berpikir bahwa gejala sosial akan selalu menimbulkan kekacauan dan berbagai dampak negatif seperti tawuran dan kemiskinan, kan? Padahal, kalau kita melihat dari sisi yang lain, ternyata banyak juga lho, dampak positif dari gejala sosial!

Kira-kira apa saja ya, dampak positif dan negatif gejala sosial? Yuk, kita bahas!

Dampak Positif Gejala Sosial

Gejala sosial dapat menimbulkan beberapa dampak positif di masyarakat, antara lain sebagai berikut:

Sebutkan 3 dampak negatif yang bisa ditimbulkan dari pers tersebut!

1. Potensi munculnya nilai dan norma baru

Gejala sosial bisa menjadi penanda bahwa ada nilai dan norma masyarakat yang sudah ketinggalan zaman. Artinya, nilai dan norma yang telah ada sebelumnya sudah tidak lagi menjawab kebutuhan yang ada di tengah masyarakat, atau dengan kata lain, sudah tidak kontekstual. Sehingga, munculnya gejala sosial diharapkan dapat memunculkan nilai dan norma baru yang sesuai dengan perkembangan zaman.

2. Adanya upaya mewujudkan kesetaraan gender

Perkembangan zaman di masyarakat akan meningkatkan kesadaran bahwa laki-laki dan perempuan memiliki hak asasi yang sama sebagai manusia. Hal ini jelas merupakan pertanda yang baik karena dengan adanya kesetaraan gender, tidak ada lagi ketimpangan atau judgement dari lingkungan terhadap suatu gender tertentu.

3. Adanya diferensiasi struktural

Diferensiasi struktural ini mengacu kepada berkembangnya lembaga-lembaga sosial baru. Berbagai macam kebutuhan di masyarakat yang semakin kompleks membutuhkan wadah dan lembaga baru untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Contohnya yaitu adanya e-commerce yang memperlihatkan bentuk baru dari transaksi jual-beli yang berkembang di masyarakat.

4. Tingkat pendidikan formal semakin tinggi dan merata

Gejala sosial yang berhasil diatasi akan membawa pemahaman bahwa “pendidikan itu penting”. Akibatnya, masyarakat akan lebih aware terhadap pendidikan dan berusaha untuk mendapatkan akses pendidikan, khususnya pendidikan formal, yang lebih baik lagi.

5. Meningkatnya penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi

Seiring dengan meningkatnya kebutuhan akan pendidikan, munculnya berbagai penelitian ilmiah terkait gejala sosial yang telah terjadi semakin menyadarkan masyarakat terhadap pentingnya penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) demi meningkatkan berbagai penemuan, mengetahui apa yang sesungguhnya terjadi di tengah masyarakat melalui penelitian sosial, untuk meningkatkan taraf hidup.

6. Berkembangnya industrialisasi

Ketika masyarakat sudah mendapatkan pendidikan yang baik, produktivitas masyarakat pun akan meningkat dengan sendirinya. Hal ini mengakibatkan industri-industri semakin berkembang menjadi lebih baik.

7. Kesadaran politik semakin tinggi

Masyarakat yang terdidik umumnya akan menyadari pentingnya kontribusi setiap individu dalam praktek politik. Tingginya kesadaran politik ini ditandai dengan meningkatnya partisipasi dalam politik praktis.

8. Perlindungan terhadap kebebasan dalam kehidupan beragama

Gejala sosial memberi pelajaran pada masyarakat akan pentingnya hidup berdampingan dan menghormati keanekaragaman. Dengan begitu, diharapkan akan munculnya kerukunan antar umat beragama yang berujung pada terwujudnya kebebasan beragama secara hakiki.

Baca juga: Bentuk Interaksi Sosial Asosiatif

Sekarang, kita bahas dampak negatif dari gejala sosial, yuk!

Dampak Negatif Gejala Sosial

Selain dampak positif, gejala sosial juga dapat memberikan beberapa dampak negatif di tengah masyarakat, antara lain sebagai berikut:

Sebutkan 3 dampak negatif yang bisa ditimbulkan dari pers tersebut!

1. Terjadi kerusakan alam di berbagai wilayah

Gejala sosial dapat menimbulkan kekacauan di masyarakat. Hal ini dapat mengakibatkan banyak warga yang mengambil sumber daya dari alam secara berlebihan, atau bahkan dengan sengaja merusak alam. Contohnya seperti yang baru-baru ini terjadi, banyak kebun pohon pisang yang rusak di beberapa wilayah akibat ulah remaja-remaja di berbagai wilayah yang mengikuti video viral memukul pohon pisang sampai tumbang.

2. Terjadi penyimpangan sosial di tengah masyarakat

Gejala sosial dapat menimbulkan terjadinya perilaku menyimpang atau biasa disebut juga sebagai penyimpangan sosial. Contohnya, tingginya tingkat kemiskinan dapat menyebabkan banyak kasus pencurian. Selain itu, kurangnya akses terhadap pendidikan dapat menyebabkan kenakalan remaja dan tindakan asusila

3. Meningkatnya konflik yang mengarah kepada kekerasan di tengah masyarakat

Konflik sosial yang dimaksud di sini dapat berupa tawuran, peperangan, perebutan wilayah kekuasaan, perebutan daerah sumber daya alam, dan sebagainya. Konflik-konflik sosial ini dapat disebabkan oleh gejala sosial seperti kemiskinan, tingginya tingkat pengangguran, serta kurangnya SDM dan SDA yang berkualitas di suatu wilayah.

4. Terdapat kesenjangan antarkelas sosial

Tingginya tingkat kemiskinan dapat menyebabkan kesenjangan antarkelas sosial dalam masyarakat. Kesenjangan antarkelas sosial ini, dapat memicu adanya ketidakrukunan antar sesama warga, bahkan dapat memicu tindakan kriminal, seperti pencurian. 

5. Meningkatnya kriminalitas di masyarakat

Seperti yang sudah dibahas pada poin sebelumnya, gejala sosial berupa kemiskinan dapat memicu terjadinya kesenjangan antarkelas sosial. Tidak berhenti sampai di situ, kemiskinan juga dapat memicu terjadinya tindak kriminal di masyarakat, seperti pencurian, penjambretan, atau bahkan pembunuhan demi mendapatkan warisan.

Baca juga: Mengenal Objek Kajian Sosiologi dan Jenis-Jenisnya

Ternyata banyak juga ya dampak positif dan negatif dari adanya gejala sosial! Kamu bisa menyebutkan dampak positif maupun negatif lainnya? Coba sebutkan di kolom komentar, ya!

Nah, segitu dulu materi kita tentang dampak positif dan negatif gejala sosial dalam masyarakat. Kamu ingin mencari materi lainnya tanpa perlu repot membaca berbagai sumber? Diskusi aja langsung bersama guru les berpengalaman di Ruangguru Privat!

Sebutkan 3 dampak negatif yang bisa ditimbulkan dari pers tersebut!

Referensi:

Suhardi, Sri Sunarti. (2009). Sosiologi 1: Untuk SMA/MA Kelas X Program IPS. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.

Artikel ini telah diperbarui pada 4 Januari 2022.