23 Agu, 2019
Asam sulfat atau H2SO4 tergolong sebagai asam kuat. Asam sulfat bersifat korosif dan iritan jika terkena kulit. Asam kuat mudah larut dalam air dan pelarutannya bersifat sangat eksotermis (menghasilkan panas sebesar 95 kJ/mol). Pembuatan asam sulfat pada skala industri dapat dilakukan dengan banyak proses, kali ini saya akan membahas cara membuat asam sulfat dengan proses kontak. Proses Frasch Sebelum membuat asam sulfat, diperlukan bahan dasarnya yaitu belerang. Pengambilan belerang dari dalam tanah menggunakan Proses Frasch. Belerang dilebur dengan air lewat panas (superheated water) dengan tekanan tinggi ke bawah pipa luar (outer pipe), ke dalam endapan belerang padat di bawah tanah. Ini melebur belerang dan belerang cair membentuk emulsi dengan air. Udara panas tekan (air lift) di pompa ke pipa paling dalam (innermost pipe) dan memberikan tekanan sehingga leburan belerang naik ke permukaan lewat pipa pusat (centre pipe) lalu didinginkan dan belerang padat dipisahkan dengan air. Proses ini tidak menggunakan pompa, karena kekentalan belerang yang tinggi, mengakibatkan baling-baling pompa cepat rusak.
1. Oksidasi Sulfur ke Sulfur Dioksida
Leburan belerang (S) disemprotkan (untuk meningkatkan luas permukaan, sehingga mempercepat laju reaksi) ke dalam udara kering berlebih (udara yang telah dihidrasi dengan H2SO4 pekat) yang kemudian akan bereaksi dengan oksigen (O2) menjadi sulfur dioksida (SO2). Oksidasi ini terjadi pada furnace / sulfur burner. Reaksi yang terjadi: S + O2 -> SO2Udara pengoksidasi harus dalam kondisi kering untuk menghindari terjadinya kabut asam hasil reaksi, yang dapat merusak furnace karena bersifat korosif, juga karena reaksi ini sangatlah eksotermis. Reaksi pembentukan kabut asam: SO2 + 1/2 O2 -> SO32. Oksidasi Sulfur Dioksida Menjadi Sulfur Trioksida dengan Katalis V2O5 Sulfur dioksida (SO2) dan oksigen (O2) berlebih akan didinginkan berturut-turut dengan katalis V2O5 untuk bereaksi dan membentuk reaksi kesetimbangan yang eksotermis (melepaskan panas sekitar 99 kJ/mol). Reaksi yang terjadi: 2 SO2 + O2 + V2O5 (katalis) -> 2 SO3Keuntungan menggunakan katalis Vanadium pentaoksida (V2O5) dibandingkan katalis Platina (Pt) adalah:
3. Produksi Oleum Sulfur trioksida (SO3) didinginkan lalu dilarutkan dalam asam sulfat pekat (H2SO4) dan membentuk cairan berminyak bernama Oleum (H2S2O7). Reaksi yang terjadi: SO3 + H2SO4 -> H2S2O7Mengapa perlu Oleum? Oleum tidak langsung bereaksi dengan air, karena bereaksi dengan air menghasilkan asam sulfat yang akan melepaskan panas (reaksi sangat eksotermis) dan menghasilkan kabut asam yang korosif. 4. Konversi Oleum Menjadi Asam Sulfat Dalam kondisi yang encer, oleum akan bereaksi perlahan dengan air membentuk asam sulfat yang memiliki kadar sekitar 98%. Reaksi yang terjadi:H2S2O7 + H2O -> 2 H2SO4
Sumber: https://dc.edu.au/hsc-chemistry-industrial-chemistry/ Page 2
Terima kasih banyak sudah menyempatkan waktunya untuk berkunjung ke halaman “Tentang Saya” Ilmu itu ibarat hewan buruan dan tulisan ibarat tali pengikatnya. Maka ikatlah hewan buruanmu itu dengan beberapa tali yang kuat. -Imam Syafi'i Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian. -Pramoedya Ananta Noer.Blog ini akan saya isi seputar Teknik Kimia, kehidupan selama kuliah, review mata kuliah, dan lain-lain. Sedikit Tentang Saya Nama lengkap saya adalah Fauzan Suryo Wibowo. Bisa dipanggil apa aja, asal sopan hehe. Saya sedang menempuh pendidikan di Universitas Gadjah Mada dengan jurusan Teknik Kimia.
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit.Morbi adipiscing gravdio, sit amet suscipit risus ultrices eu.Fusce viverra neque at purus laoreet consequa.Vivamus vulputate posuere nisl quis consequat.
Lihat Foto KOMPAS.com - Apakah sebelumnya anda pernah melihat sebuah percobaan pasta gigi gajah? Ya itu merupakan salah satu percobaan kimia tentang "katalis" yang dapat dilakukan di rumah. Sebuah reaksi pemecahan hidrogen peroksida biasanya akan terpecah menjadi oksigen dan air dalam reaksi yang relatif lambat. Namun, sebuah ragi jika ditambahkan pada reaksi ini akan mempercepat reaksi sehingga gumpalan seperti pasta gigi akan menjulang ke atas dengan cepat. Nah, namun apakah kamu juga mengetahui tentang katalis alami dan beberapa contoh katalis lain dalam kehidupan sehari-hari? Mari simak pembahasan nya berikut! Baca juga: Laju Reaksi: Peran Katalis dalam Berbagai Bidang Soal dan Pembahasan1. Katalis alami yang digunakan dalam pembuatan asam sulfat adalah… Jawaban: Vanadium pentaoksida (V2O5) Dilansir dari BBC, proses kontak adalah metode produksi asam sulfat pekat dari sulfur trioksida. Proses kontak dimulai dengan pembakaran belerang cair atau sulfur dalam suatu ruang tertutup.
KOMPAS.com/SILMI NURUL UTAMI Reaksi pembentukan Sulfur dioksida Semua reaksi pembakaran akan selalu terlibat oksigen, tanpa adanya oksigen kita tidak dapat membakar zat apapun. Proses pembakaran belerang tersebut menghasilkan SO2 atau sulfur dioksida yang kemudian direaksikan kembali dengan oksigen untuk membentuk sulfur trioksida (SO3). Baca juga: Laju Reaksi: Pengertian, Fungsi, dan Jenis Katalis Proses pembuatan SO3 ini berlangsung sangat lambat sehingga laju reaksinya harus dinaikkan dengan katalis berupa Vanadium oksida (V2O5) pada suhu tinggi yaitu 450°C dan tekanan yang dinaikkan hingga 2 atm.
KOMPAS.com/SILMI NURUL UTAMI Reaksi pembentukan Sulfur trioksida Terlihat pada persamaan reaksinya adalah reaksi bolak-balik. Jika reaksi tersebut tidak menaikkan suhu, tekanan dan menggunakan katalis vanadium pentaoksida, sulfur trioksida yang telah terbentuk akan kembali terurai menjadi sulfur dioksida dan oksigen. Sehingga pembuatan asam sulfat tidak dapat dilanjutkan. Sulfur trioksida yang dihasilkan kemudian direaksikan dengan air untuk mendapatkan atom Hidrogen pembentuk asam.
KOMPAS.com/SILMI NURUL UTAMI Reaksi pembentukan Asam sulfat Larutan Asam sulfat (H2SO4) yang dihasilkan sangatlah pekat dan korosif, juga memiliki produk sampinganberupa awan asam sulfat yang berbahaya karena dapat menimbulkan hujan asam jika lepas ke atmosfer. Proses kontak adalah suatu proses kimia yang bertujuan untuk membuat asam sulfat. Proses ini terjadi melalui tiga tahapan utama yaitu membuat sulfur dioksida, sulfur dioksida menjadi sulfur trioksida serta mengubah sulfur trioksida menjadi asam sulfat. Pada proses ini membutuhkan katalis yaitu disebut katalis vanadium pentaoksida (). Katalis ini diperlukan pada saat pembentukan sulfur trioksida. Jadi, dapat disimpulkan jawaban yang tepat adalah B. |