Wilayah Indonesia berbatasan dengan samudra dan negara yang berada di kepulauan yang sama. Batas wilayah Indonesia dibedakan menjadi dua, berdasarkan letak astronomis dan geografis. Show Beberapa negara memiliki empat musim yaitu musim panas, musim gugur, musim dingin, dan musim semi. Lali mengapa Indonesia punya dua musim? Penyebabnya karena letak geografis dan astronomis, Indonesia termasuk negara dua musim yaitu musim kemarau dan musim hujan. Kedua letak ini bisa mempengaruhi temperatur udara dan curah hujan. Selain itu beberapa wilayah di Indonesia dilalui garis khatulistiwa. Garis ini membagi wilayah antara belahan bumi utara dan selatan. Garis khatulistiwa ini menyebabkan wilayah Indonesia mendapatkan sinar matahari sepanjang tahun. Indonesia juga berada di wilayah strategis karena memiliki gugusan pulau dan wilayah perairan yang luas. Baca JugaBatas batas wilayah Indonesia dibagi berdasarkan perbatasan darat dan laut. Indonesia berbatasan darat dengan negara Malaysia, Papua Nugini, dan Timor Leste. Sedangkan wilayah perairan berbatasan dengan 10 negara yaitu Singapura, Malaysia, Papua Nugini, Vietnam, Filipina, Australia, Thailand, Palau, dan Timor Leste. Batas Wilayah Indonesia Secara AstronomisLetak astronomis ini berdasarkan derajat lintang dan bujur. Batas wilayah Indonesia secara astronomis, berada pada garis lintang utara 6º (Pulau We), lintang selatan pada 11º (Pulau Rote), dan batas paling barat 95º (Sabang), hingga 141º bujur timur (Merauke). Mengutip dari buku Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VIII, berikut batas-batas wilayah Indonesia berdasarkan letak astronomis:
Zona Waktu di IndonesiaIndonesia memakai perhitungan kisaran waktu internasional, yaitu kota Greenwich, Inggris. Kisaran waktu ini disebut Greenwich Mean Time (GMT). Patokan waktu ini menentukan selisih waktu 7 jam untuk Waktu Indonesia Bagian Barat (WIB), selisih waktu 8 jam untuk Indonesia bagian tengah (WITA), dan selisih 9 jam untuk Indonesia bagian timur (WIT). Wilayah astronomis ini berpengaruh pada zona iklim tropis dan tiga pembagian zona waktu di Indonesia. Berikut penjelasan mengenai zona waktu:
Wilayah yang dilalui zona waktu WITA yaitu Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, dan pulau Sulawesi. Letak astronomis WITA berada di garis 120º BT. Berbatasan di garis 105º BT, meliputi wilayah Sumatera, Jawa, Madura, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Barat. Contoh perbedaan zona waktu yaitu di wilayah di WIB pukul 10.00 pagi, sedangkan daerah di WIT pukul 12.00 siang. Batas Wilayah Indonesia Secara GeografisSecara geografis, batas negara bagian Selatan terdiri dari Australia, Samudera Hindia, dan Timor Leste. Batas negara bagian utara yaitu Malaysia, Filipina, Singapura, dan Laut Cinta Selatan. Sementara bagian barat berbatasan dengan Samudera Hindia. Bagian Timur berbatasan langsung dengan Papua Nugini. Letak geografis ini membuat negara Indonesia beriklim tropis yang lembap dan bertiupnya angin muson. Mengutip dari buku IPS Terpadu (Sosiologi, Geografi, Ekonomi, Sejarah), berikut penjelasan mengenai iklim di Indonesia. Di Indonesia, iklim tropis bersifat lembab mengakibatkan tingkat curah hujan yang relatif tinggi. Contohnya pesisir pantai selatan pulau Jawa, Bali, Lombok, pesisir barat sampai utara pulau Sumatera, Sulawesi Selatan, dan Kalimantan. Sedangkan wilayah di Indonesia yang punya curah hujan rendah ada di wilayah padang rumput Nusa Tenggara dan Sulawesi Tengah. Baca JugaAngin muson adalah gerakan massa udara yang menyebabkan perbedaan tekanan udara, antara benua dan lautan. Pengaruh angin muson terjadi karena Indonesia, berada di benua Asia dan Australia. Selain itu angin muson dipengaruhi oleh Samudra Pasifik dan samudra Hindia. Angin ini berhembus ke wilayah Indonesia. Serta terjadi pergantian arah sebanyak dua kali dalam setahun. Angin Muson BaratAngin muson barat mengakibatkan terjadinya musim hujan di Indonesia. Angin ini bertiup dari bulan Oktober sampai April. Ketika itu benua Australia menyebabkan tekanan udara rendah, sedangkan benua di daratan Asia mengalami musim dingin. Sehingga tekanan dari daratan Asia terjadi tekanan udara tinggi. Angin Muson TimurAngin muson timur terjadi di bulan April sampai Oktober. Ketika itu negara di Asia, mendapatkan sinar matahari dan tekanan udara relatif rendah. Benua Australia mengalami musim dingin, sehingga tekanan udara relatif tinggi. Kondisi ini membuat pergerakan angin muson timur. Muson timur membuat pergerakan angin tidak menentu. Bulan April sampai Oktober ini membuat Indonesia berada di musim pancaroba atau kemarau. Jakarta - Indonesia adalah negara yang berada di posisi strategis. Secara geografis, Indonesia terletak di antara dua samudra dan dua benua. Apa saja? Kekayaan alam yang dimiliki bumi pertiwi ini ternyata tak lepas dari letak geografis Indonesia. Banyaknya gunung berapi dapat membuat tanah subur dan ditumbuhi beraneka ragam jenis tumbuhan. Letak geografis suatu negara dilihat dari kenyataan pada permukaan bumi. Dikutip dari buku Cakrawala Geografi 2 oleh Munawir dkk, Indonesia adalah negara kepulauan terluas di dunia. Bahkan, Indonesia terletak pada kawasan yang strategis. Berdasarkan letak geografisnya, Indonesia terletak di antara dua samudra yaitu Samudra Hindia dan Samudra Pasifik serta dua benua yaitu Benua Asia dan Benua Australia. Posisi tersebut berpengaruh pada berbagai hal. Setidaknya ada 3 hal yang dipengaruhi oleh letak geografis Indonesia. Antara lain sebagai berikut: 1. Indonesia berada pada posisi silang lalu lintas perdagangan dan pelayaran dunia. Hal ini dilihat dari posisi Indonesia yang diapit oleh dua benua dan dua samudra 2. Indonesia mengalami iklim muson yang dipengaruhi daratan Benua Asia dan Benua Australia yang dipisahkan oleh khatulistiwa. Itulah mengapa hanya ada dua musim yang terjadi di Indonesia yaitu musim kemarau dan penghujan. Keduanya saling bergantian setiap 6 bulan sekali. Di antara kedua musim tersebut terdapat masa pancaroba, yaitu masa peralihan dari satu musim ke musim lainnya. 3. Indonesia mendapat pengaruh berbagai kebudayaan dan peradaban dari negara luar. Adanya lalu lintas jalur laut mengakibatkan banyak kapal asing yang berlabuh ke Indonesia. Hal ini menyebabkan terjadinya proses percampuran suku bangsa dan budaya. Berdasarkan batas negara, posisi Indonesia berbatasan dengan berbagai negara, laut, dan samudra. Antara lain sebagai berikut: 1. Sebelah utara berbatasan dengan Malaysia, Singapura, Filipina, Selat Malaka, Selat Singapura, Laut Cina Selatan, Laut Sulawesi, dan Samudra Pasifik di sebelah utara. 2. Sebelah selatan berbatasan dengan negara Australia, Timor Leste, Samudra Hindia, Laut Timor, dan Laut Arafuru. 3. Sebelah barat berbatasan dengan Samudra Hindia. 4. Sebelah timur berbatasan dengan Papua Nugini dan Samudra Pasifik. Demikianlah informasi tentang Indonesia terletak di dua samudra. Secara keseluruhan, posisi geografis Indonesia dipengaruhi oleh letak astronomis, letak geografis, letak geologis, letak maritim, letak ekonomis, dan letak kultur historis. Simak Video "Bibit Siklon Tropis 91W Menjauhi Wilayah Indonesia" (nwy/nwy)
Penulis: Ilham Choirul Anwar View non-AMP version at tirto.id tirto.id - Benua Australia hanya terdiri atas satu negara. Australia juga menjadi benua paling kecil di antara lima benua lainnya. Satu-satunya negara di benua yang terletak sebelah selatan wilayah negara Indonesia itu adalah Australia. Selain memiliki wilayah daratan utama cukup luas, negara Australia juga mempunyai beberapa pulau, seperti Pulau Cocos, Christmas, Macquarie, dan Tasmania. Mengutip buku Modul IPS terbitan Kemdikbud (2018), daratan Benua Australia memiliki fauna yang khas. Kawasan ini menjadi tempat hidup sebagian besar hewan kanguru yang memiliki kantong di perut. Sebagian kecil kanguru hidup di Pulau Papua, karena pulau itu dulu pernah menyatu dengan daratan Australia. Benua Australia adalah daratan "dunia baru" yang agak telat ditemukan penjelajah barat. Daratan Australia, seperti dicatat oleh J. Siboro dalam Sejarah Australia (1989), sempat menarik perhatian VOC yang berkedudukan di Batavia. Maka, atas perintah VOC, pelaut ulung Belanda Abel Janszoon Tasman berangkat dari Batavia untuk mencari lokasi daratan itu pada tahun 1642. Upaya pencarian daratan itu diilhami oleh teori perimbangan bumi milik Pythagoras yang meyakini ada sebuah benua di kutub selatan dan menyebutnya dengan nama Terra Australia Incognito. Teori ini didukung oleh Klaudius Ptolemaeus, seorang ahli astronomi dan geografi dari Aleksandria (Mesir) yang hidup pada abad 2 masehi. Ptolemaeus (Ptolemy) meyakini bahwa ada daratan luas di sebelah selatan garis khatulistiwa yang fungsinya mengimbangi berat bumi bagian utara.
Baca juga: Tasman sebenarnya telah berhasil menyinggahi sejumlah pantai di daratan Australia dan Selandia Baru. Namun, ia tidak menyadari bahwa wilayah itu merupakan daratan yang dicarinya. Karena itu, ia tidak melakukan eksplorasi di daratan yang disinggahinya tersebut.
Infografik SC Benua Australia. tirto.id/Sabit Baru kemudian pada tahun 1688, seorang bajak laut sekaligus penyelidik ilmiah Inggris bernama William Dampier berhasil sampai ke daratan Benua Australia dan menuliskan laporan lebih detail terkait kawasan tersebut. Setelah itu, teka-teki mengenai Terra Australia Incognito pun terjawab. Adalah James Cook, pelaut ulung dan ahli astronomi yang melakukan pelayaran sejak 1768-1971 atas perintah pemerintah Inggris, orang yang memastikan detail peta lokasi daratan Australia dan Selandia Baru serta melakukan eksplorasi dengan mengamati para penduduk asli di sana. Letak Benua Australia dan Batas WilayahnyaLetak astronomis, Benua Australia berada di antara 113º Bujur Timur (BT) - 115º Bujur Timur (BT) dan 10º Lintang Selatan (LS) - 43º Lintang Selatan (LS). Jika dilihat dari letak geografisnya, Benua Australia berada di bagian selatan wilayah Indonesia. Letaknya menyendiri di belahan bumi bagian selatan dengan topografi paling rata dibandingkan benua yang lain. Sebagian wilayah Benua Australia adalah kawasan plato rendah. Adapun penduduk Benua Australia sebagian besar merupakan Ras Kaukasoid yang berasal dari Eropa. Batas-batas wilayah Benua Australia ialah sebagai berikut:
Australia adalah Benua terkecil di dunia. Daratan utama Benua Australia hanya terdiri atas satu negara, yakni Australia. Oleh karena itu, Australia sering kali disebut sebagai negara benua. Luas benua Australia mencapai 8.945.000 km persegi. Lebar wilayah benua ini sekitar 3.200 km dan panjangnya 3.700 km.
Baca juga: Adapun pembagian kawasan Benua Australia terdiri dari 6 negara bagian dan 2 wilayah teritorial. Berikut daftar negara-negara bagian dan wilayah teritorial di Benua Australia:
Keadaan Iklim Benua AustraliaLetak Benua Australia mayoritas berada di sebelah selatan dari garis khatulistiwa. Oleh sebab itu, iklimnya lebih beragam daripada wilayah tropis. Iklim yang ada di benua Australia adalah:
Kondisi Alam Benua AustraliaBenua Austraia memiliki topografi yang cederung rata dibanding benua lain. Sebagian wilayahnya merupakan plato rendah. Bahkan, wilayah benua ini dua pertiganya merupakan gurun. Salah satu faktor luasnya gurun di sana yaitu letaknya yang berada pada zona turunnya massa udara (zona subsidensi). Zona ini terletak secara astronomis pada sekitar 30 LU atau 30 LS. Sementara itu, Plato Barat di benua ini dulunya dataran tinggi yang luas, namun mengalami erosi. Plato yang berada di kawasan tersebut terdiri dari Plato Hammersley, Plato Kimberly, Plato Tanah Arnhem, Pegunungan Rendah Macdonnell, dan Musgrave. Plato Barat sebagian besar berupa gurun pasir dengan wilayah luas yang tidak memiliki sungai. Dalam situs Sumber Belajar Kemdikbud disebutkan, sebagian kecil wilayah memiliki sungai-sungai yang terdiri dari Sungai Ord, Sungai Gascoyne, dan Sungai Murchison dengan aliran menuju barat atau utara. Benua Australia memiliki dataran tinggi timur yang dikenal sebagai Pegunungan Pemisah Besar yan membentang dari Semenanjung Cape York ke arah Tazmania di selatan. Pegunungan lainya adalah Pegunungan Biru (Blue Mountains) di sebelah barat Sydney dan Pegunungan Salju (Snowy Mountains) di perbatasan New South Wales dan Victoria. Benua ini memiliki dataran pantai barat yang terbentuk karena sesar batuan di sepanjang barat benua. Lalu, ada pula dataran tinggi pantai timur yang membuat dataran rendah panta menjadi sempit. Pada sebelah timur benua di lepas pantai Queensland memiliki kawasan terumbu karang nan luas, besar, dan terpanjang di dunia dengan sebutan Karang Penghalang Besar (Great Barrier Reef) Penduduk Benua AustraliaBenua Australia memiliki penduduk asli dari suku Aborigin. Mereka menempati daerah-daerah di pedalaman. Kondisi wilayahnya cenderung kering dan tandus. Di lain sisi, Australia sebagian besar terisi dengan pendatang. Mereka memiliki kulit putih sebagai imigran dari Eropa dan imigran lain terutama dari wilayah Asia. Sekitar 92% penduduk Australia adalah bangsa kulit putih atau ras Kaukasoid yang berarti mereka merupakan keturunan pendatang dari Eropa, lalu 7 persen Asua, serta Aborigin dan lainnya (1%). Pendatang Eropa yang mendiami Benua Australia umumnya berasal dari Inggris dan Irlandia, serta lainnya merupakan imigran Italia, Belanda, dan Skotlandia, Jerman, dan Yunani. Penduduk yang berasal dari Asia, sebagian besar dari China dan India. Pada 2015, jumlah penduduk Australia mencapai 23.900.000 jiwa. Jumlah itu tercatat setelah ada penambahan 3.500.000 jiwa dalam kurun waktu 10 tahun. Jumlah penduduk Australia faktanya jauh lebih kecil jika dibandingkan benua lainnya. Meskipun begitu, Australia menjadi negara sekaligus benua dengan kualitas penduduk atau sumber daya manusia yang tinggi. Angka harapan hidup di Australia menunjukkan kategori tinggi, yaitu 82 tahun. Data itu membuktikan bahwa penduduk Australia memiliki kondisi kesehatan yang baik dan kesejahteraan memadai. Merujuk modul IPS: Di mana Kita (Kemdikbud 2020), penduduk Australia tersebar ke 8 wilayah yang terbagi menjadi enam negara bagian dan dua wilayah teritorial. Baca juga artikel terkait BENUA atau tulisan menarik lainnya Ilham Choirul Anwar Penulis: Ilham Choirul Anwar Editor: Addi M Idhom Kontributor: Ilham Choirul Anwar |