Penjual di pasar dalam kegiatan ekonomi berperan sebagai

JAKARTA, KOMPAS.com – Pelaku ekonomi adalah seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan ekonomi seperti produksi, distribusi dan konsumsi. Bisa dikatakan, pelaku ekonomi dalam suatu perekonomian terdiri atas banyak kalangan.

Secara umum, pelaku ekonomi dalam suatu perekonomian terdiri atas rumah tangga, masyarakat, perusahaan, pemerintah, luar negeri, dan lembaga keuangan. Pihak-pihak ini memiliki peran dalam kegiatan ekonomi.

Pengertian pelaku ekonomi

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian pelaku ekonomi adalah orang yang bergerak dalam bidang ekonomi. Apa yang dimaksud dengan pelaku ekonomi juga dapat dipahami sebagai orang yang terlibat dalam proses ekonomi.

Baca juga: Sri Mulyani Prediksi Ekonomi Indonesia hanya Tumbuh 3,7 Persen Sepanjang 2021

Pelaku ekonomi adalah semua pihak baik perorangan maupun organisasi yang melakukan kegiatan produksi, distribusi, dan konsumsi. Pihak yang melakukan tiga aktivitas ekonomi ini disebut produsen, distributor dan konsumen.

Dikutip dari Cambridge Dictionary, pelaku ekonomi adalah seseorang, perusahaan, atau organisasi yang memiliki pengaruh terhadap motif ekonomi dengan memproduksi, membeli, atau menjual.

Sementara dalam Longman Business Dictionary disebutkan pengertian pelaku ekonomi adalah seseorang, perusahaan, dan lain-lain yang berdampak pada ekonomi suatu negara, misalnya dengan membeli, menjual, atau berinvestasi.

Dalam istilah lain, pengertian pelaku ekonomi adalah individu atau organisasi yang mempengaruhi ekonomi. Dengan demikian, pelaku ekonomi adalah konsumen, produsen, atau pihak pemberi pengaruh terhadap pasar modal dan perekonomian pada umumnya.

Baca juga: Cara Daftar DJP Online untuk Lapor SPT dan Bayar Pajak

Jenis dan peran pelaku ekonomi

Secara garis besar, pelaku ekonomi terdiri dari empat yaitu rumah tangga, masyarakat, perusahaan, dan pemerintah. Masing-masing memiliki peran dalam lingkup kegiatan ekonomi. Berikut penjelasannya:

Penjual di pasar dalam kegiatan ekonomi berperan sebagai

Penjual di pasar dalam kegiatan ekonomi berperan sebagai
Lihat Foto

Shutterstocks

pelaku ekonomi adalah semua yang terlibat dalam kegiatan ekonomi seperti produksi, distribusi dan konsumsi

1. Rumah tangga

Dikutip dari Gramedia.com, rumah tangga adalah pelaku ekonomi dalam ruang lingkup terkecil. Namun dari rumah tangga inilah yang kemudian membangun masyarakat luas.
Rumah tangga sebagai pelaku ekonomi yang terdiri atas ayah, ibu, anak, dan anggota keluarga lainnya seperti kakek, nenek dan saudara.

Sebagai pelaku ekonomi dalam hal ini rumah tangga konsumen memiliki dua peran, yaitu sebagai pelaku produksi dan pelaku konsumsi.

Baca juga: Siapa Marimutu Sinivasan yang Tolak Bayar Utang BLBI Rp 29 Triliun?

Masuk

Materi Ekonomi - Bentuk-bentuk Pasar dalam Kegiatan Ekonomi Kelas 10 IIS - Belajar Pintar

Apa Yang Dimaksud Pasar Sobat Pintar ?

Penjual di pasar dalam kegiatan ekonomi berperan sebagai

Pasar atau market merupakan sebuah tempat bertemunya pembeli dengan penjual guna melakukan transaksi ekonomi yaitu untuk menjual atau membeli suatu barang dan jasa atau sumber daya ekonomi dan berbagai faktor produksi yang lainnya. Pada umumnya, pengertian pasar tidak menunjuk ke sebuah lokasi ataupun tempat-tempat tertentu, hal ini karena pasar tidak memiliki batas geografis. Adanya sistem jaringan komunikasi modern dapat meniadakan hambatan atau batasan-batasan geografis, sehingga dapat memungkinkan penjual dan pembeli bertransaksi tanpa harus saling melihat wajah satu sama lain. Pengertian pasar yang kita bahas disini lebih menitik beratkan ke arti ekonomi yaitu untuk transaksi jual dan beli. Dalam ilmu ekonomi, pengertian pasar yaitu sebagai besarnya permintaan serta penawaran pada jenis barang atau jasa tertentu. Pengertian pasar merupakan permintaan serta penawaran secara keseluruhan untuk jasa dan barang tertentu. Pengertian pasar lebih merujuk kepada semua aktivitas penawaran dan permintaan termasuk didalamnya modal, surat berharga, tenaga kerja, serta uang.

Pada prinsipnya, aktivitas perekonomian yang terjadi di pasar didasarkan dengan adanya kebebasan dalam bersaing, baik itu untuk pembeli maupun penjual. Penjual mempunyai kebebasan untuk memutuskan barang atau jasa apa yang seharusnya untuk diproduksi serta yang akan di distribusikan. Sedangkan bagi pembeli atau konsumen mempunyai kebebasan untuk membeli dan memilih barang atau jasa yang sesuai dengan tingkat daya belinya.

Dalam kehidupan sehari-hari, keberadaan pasar sangat lah penting bagi kehidupan. Hal ini karena apabila terdapat kebutuhan yang tidak dapat dihasilkan sendiri, dapat memperoleh kebutuhan tersebut di pasar. Para konsumen atau pembeli datang ke pasar untuk berbelanja dan memenuhi kebutuhannya dengan membawa sejumlah uang guna membayar harganya. Berikut ini pengertian pasar menurut para ahli.

Fungsi Pasar

Dalam kehidupan sehari-hari, pasar tentunya sangat penting. Karena pasar memiliki fungsi sebagai berikut.

1. Pembentukan nilai harga

Pasar berfungsi untuk pembentukan harga (nilai) karena pasar merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli yang kemudian saling menawar dan akhirnya membuat kesepakatan suatu harga. Harga atau nilai ini merupakan suatu hasil dari proses jual beli yang dilakukan di pasar.

2. Pendistribusian

Pasar mempermudah produsen untuk mendistribusikan barang dengan para konsumen secara langsung. Pendistribusian barang dari produsen ke konsumen akan berjalan lancar apabila pasar berfungsi dengan baik.

3. Promosi

Pasar merupakan tempat yang paling cocok bagi produsen untuk memperkenalkan (mempromosikan) produk-produknya kepada konsumen. Karena pasar akan selalu dikunjungi oleh banyak orang, meskipun tidak diundang.

Sobat Pintar Yuk Pelajari Peranan Pasar

Penjual di pasar dalam kegiatan ekonomi berperan sebagai

Dalam kegiatan ekonomi, peranan pasar sangatlah penting untuk semua pelaku ekonomi, baik untuk produsen, konsumen, distributor ataupun pihak-pihak lain misalnya pemerintah, pekerja dan lain sebagainya. Adapun peran pasar untuk berbagai pihak yaitu:

1. Mempermudah konsumen memenuhi kebutuhan-kebutuhannya

Untuk masyarakat yang tempat tinggalny lebih dekat dengan pasar maka kebutuhannya akan lebih mudah untuk tercukupi apabila untuk mereka yang tinggal jauh dari pasar.

2. Mempermudah penjualan barang dan jasa yang telah dihasilkan.

Selain pihak konsumen, terdapat pelaku pasar yang utama lainnya yaitu para penjual/ produsen. Produsen merupakan orang/ pihak yang kegiatannya adalah memproduksi barang/ jasa dengan tujuan untuk dijual kepada para konsumen sehingga produsen akan memperoleh keuntungan guna untuk menjalankan kegiatan produksi yang selanjutnya. Dengan demikian bisa untuk menggerakkan perekonomian masyarakat. Dalam rangka untuk memudahkan bagi pihak produsen maka mereka akan membutuhkan pasar.

3. Bagi distributor (pedagang) pasar berperan mempermudah kegiatan distribusi.

Terdapat barang/ jasa yang cara pendistribusiannya dijalankan secara langsung dan ada sebagian barang dan jasa yang pendistribusiannya dilakukan tidak secara langsung. Jika secara langsung maka antara produsen dan konsumen dapat bertemu tanpa peru adanya perantara/ distributor. Sedang pada barang dan jasa yang cara pendistribusiannya dilakukan dengan cara tidak langsung, maka produsen tidak langsung dapat menjual barang kepada  konsumen, namun harus melalui perantara (distributor) yaitu dalam hal ini adalah pedagang. Mereka yang sudah melakukan pembelian kepada produsen akan menjual barang-barang tersebut kepada pihak konsumen. Supaya mempermudah dalam penjualan barang-barang, maka penjual (distributor) sangat memerlukan pasar.

4. Pasar berperan untuk mengendalikan dan mengatur kegiatan ekonomi serta keuangan pemerintah.

Peran dari pemerintah adalah ganda dalam sistem ekonomi kerakyatan yaitu sebagai pelaku ekonomi dan sebagai pengatur kegiatan ekonomi. Dalam hal sebagai pengatur kegiatan ekonomi maka pemerintah memiliki kewajiban untuk menyediakan sarana dan juga prasarana supaya kegiatan ekonomi menjadi lancar. Salah satu dalam hal tersebut adalah membangun pasar. Keberadaan pasar bisa digunakan untuk mengatur dan mengendalikan kegiatan ekonomi. Selain itu dengan adanya pasar dapat berfungsi untuk mendapatkan sumber keuangan pemerintah melalui pajak dan iuran-iuran yang diungut.

5. Bagi masyarakat secara umum, pasar dapat berperan sebagai tempat untuk mendapatkan pekerjaan/penghasilan.

Dengan adanya pasar terdapat para pihak yaitu para penjual, para pembeli dan pihak-pihak lainnya yang fungsinya adalah supaya kegiatan jual beli menjadi lancar. Para pihak lain tersebut adalah para pekerja pasar yang terdiri dari para kuli, satpam, petugas kebersihan atau penjaga sepeda dan lain sebagainya.

Sobat Pintar Yuk Pelajari Syarat Terbentuknya Pasar

Penjual di pasar dalam kegiatan ekonomi berperan sebagai

Pasar sebagai tempat transaksi jual beli antara pedagang dan pembeli dapat terbentuk dengan adanya syarat-syarat sebagai berikut.

1. adanya penjual,

2. adanya pembeli,

3. tersedianya barang yang diperjualbelikan,

4. terjadinya kesepakatan antara penjual dan pembeli.

Tempat strategis dimana penjual (produsen) dan pembeli (konsumen) melakukan interaksi disebut...

A. Pasar

B. Kegiatan

C. Transaksi

D. ATM

E. Loket

Pasar mempunyai fungsi mempromosikan produk kepada konsumen. Fungsi ini disebut...

A. Fungsi Ketetapan Harga

B. Fungsi Keseimbangan Barang

C. Fungsi Distribusi

D. Fungsi Produsen

E. Fungsi Promosi

Pasar Konkret

Penjual di pasar dalam kegiatan ekonomi berperan sebagai

Secara garis besar pasar konkret adalah pasar tradisional karena pasar ini secara nyata lokasi atau tempatnya jelas terlihat dengan ditunjukkan adanya bangunan fisik, pihak-pihak yang melakukan transaksi jual beli, dan barang atau jasa yang diperdagangkan berada di lokasi yang sama. Selain itu jenis pasar ini pihak yang mengadakan transaksi jual beli dapat dibedakan secara langsung dan jelas dan ada aktifitas tawar menawar antara kedua belah pihak.

Fungsi

Dengan mengacu pada ilmu ekonomi, pasar merupakan suatu sistem perekonomian yang didalamnya terdapat serangkaian prosedur, interaksi sosial, dan aktifitas yang terkait dengan masalah ekonomi. Sehingga, pasar konkret juga berfungsi antara lain sebagai berikut:

1. Tempat transaksi barang dan jasa yng diperdagangkan secara nyata;

2. Tempat terjadinya tawar menawar barang dan jasa secara langsung;

3. Tempat jual beli barang-barang produksi dan hasil pertanian; dan

4. Tempat bertemunya penjual dan pembeli secara langsung.

Contoh Pasar Konkret

Dari penjelasan mengenai pengertian dan fungsinya tersebut di atas, pasar konkret dapat ditunjukkan dari jenis barang atau jasa yang diperdagangkan, baik yang bersifat heterogen maupun yang homogen, seperti contoh berikut ini:

1. Pasar Sayur-sayuran, seperti wortel, kentang, kubis, bayam, sawi, kembang kol, tomat, buncis, kacang-kacangan, palawija, dan lain sebagainya;

2. Pasar Daging dan telur, seperti daging ayam, daging sapi, daging kambing, dan lain sebagainya;

3. Pasar Tradisional pada umumnya, seperti Pasar Beringharjo (Yogyakarta), PasarKlewer (Solo), Pasar Johar (Semarang), Pasar Apung (Samarinda, Balikpapan, Martapura, Palangka Raya), dan lain sebagainya;

4. Pasar Hewan, seperti pasar sapi dan kambing, pasar kerbau, dan pasar aneka burung; Pasar Sepeda;

5. Pasar Ketela dan Jagung;

6. Pasar Batik;

Pasar Abstrak (Pasar Tidak Nyata)

Penjual di pasar dalam kegiatan ekonomi berperan sebagai

Pasar abstrak ialah sebuah pasar dimana suatu proses interaksi antara pembeli dan penjual untuk mencapai suatu kesepakatan tentang harga dan barang tidak terjadi secara fisik. Pasar abtrak yang ada dan sering ditemui antara lain yaitu pasar modal, pasar valuta asing pasar tenaga kerja, dan pasar komoditas. Pasar abstrak sering juga disebut dengan sebagai bursa.

Ciri-Ciri Pasar Abstrak (Pasar Tidak Nyata)

a. Wujud dan lokasinya yang tidak nyata dan tidak akan pernah dapat dilihat di dunia ini.

b. Sih Pembeli dan penjual juga tidak bertatap muka secara langsung. Mereka hanya berkomunikasi melalui surat, telepon, faksimile, internet, atau melalui perantara orang lain.

c. Barang yang diperjual belikan juga tidak berada di tempat bertemunya pembeli dan penjual. Barang tersebut hanya dapat dilihat dalam bentuk brosur, iklan, dan lain-lain.

Macam-Macam Pasar Abstrak (Pasar Tidak Nyata)

1. Pasar uang

Pasar uang ialah pasar yang memperjual belikan surat berharga jangka pendek (jangka waktunya kurang dari satu tahun), misalnya seperti Sertifikat Bank Indonesia (SBI), Surat Berharga Pasar Uang (SBPU), sertifikat deposito, interbank call money, bankers acceptance, commercial paper, treasury bills repurchase agreement, dan foreign exchange market.

2. Pasar modal

Pasar modal ialah sebuah tempat perdagangan saham, yakni bukti kepemilikan dari sebuah perusahaan. Biasanya saham berbentuk surat, sehingga sering disebut juga surat berharga. Saham atau surat berharga yang diperdagangkan di pasar modal disebut dengan efek. Efek sebenarnya sebuah istilah yang penggunaannya sangat luas. Semua yang termasuk surat berharga biasa disebut dengan efek seperti surat pengakuan utang, surat berharga komersial, saham, obligasi, sekuritas kredit, tanda bukti utang, right issue, waran, opsi, dan produk-produk lainnya yang ditetapkan sebagai efek oleh Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam).

Pelaksanaan perdagangan di pasar modal terdapat pialang (broker). Tugas dari broker yaitu untuk penghubung atau perantara perdagangan antara penjual dan pembeli.

3. Pasar barang berjangka

Pasar barang berjangka merupakan suatu badan usaha yang menyelenggarakan dan menyediakan sistem atau sarana untuk kegiatan jual beli komoditi berdasarkan dengan kontrak berjangka seperti Bursa Berjangka Jakarta (BBJ). Bursa Berjangka Jakarta dikenal dengan sebutan Jakarta Futures Exchange (JFE). Barang yang dijual di JFE yaitu kelapa sawit, minyak goreng, kopi, kedelai, dan gula.

4. Pasar tenaga kerja

Pasar tenaga kerja atau bursa tenaga kerja merupakan suatu kegiatan untuk mempertemukan antara pencari kerja dengan yang membutuhkan pekerjaan. Hal-hal yang berkaitan dengan tenaga kerja di bawah naungan Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi yang bertugas mendaftar dan menyalurkan pencari kerja supaya penghidupan pencari kerja lebih layak.
Selain Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi, ada biro-biro jasa yang bergerak dalam penyaluran tenaga kerja. Pasar tenaga kerja berperan sebagai tempat untuk penyaluran tenaga kerja dan untuk mendapatkan informasi lowongan pekerjaan di dalam negeri maupun luar negeri.

5. Pasar valuta asing

Pasar valuta asing sering disebut dengan bursa valuta asing yaitu tempat kegiatan memperjualbelikan valuta asing. Pada perdagangan valuta asing dikenal istilah kurs. Kurs ialah nilai mata uang suatu negara yang dinyatakan dengan nilai mata uang negara lain. Kurs terdiri atas kurs jual dan kurs beli. Selisih antara kurs jual dan kurs beli menjadi keuntungan untuk para penjual valuta asing.

Contoh Pasar Abstrak (Pasar Tidak Nyata)

1. pasar uang

2. pasar modal

3. pasar valuta asing

4. pasar tenaga kerja

5. bursa komoditi

Sobat Pintar Apa Saja Bentuk Pasar menurut Luas Wilayah Kegiatannya ?

Menurut luas pemasarannya, pasar dibagi ke dalam empat jenis pasar, yaitu sebagai berikut.

a. Pasar lokal

Penjual di pasar dalam kegiatan ekonomi berperan sebagai

Pasar lokal adalah pasar yang menjual barang-barang untuk kebutuhan masyarakat sekitar. Misalnya, pasar sayuran, pasar bunga, dan pasar ikan.

b. Pasar daerah

Penjual di pasar dalam kegiatan ekonomi berperan sebagai

Pasar daerah adalah pasar yang menjual hasil produksi pada daerah tertentu. Biasanya dalam pasar ini berkumpul para pedagang menengah yang melayani pedagang-pedagang kecil atau eceran. Misalnya, pasar sepatu di Cibaduyut.

c. Pasar nasional

Penjual di pasar dalam kegiatan ekonomi berperan sebagai

Pasar nasional adalah pasar yang memperdagangkan barangbarang yang konsumennya meliputi seluruh wilayah negara. Misalnya, pasar modal, bursa efek, dan bursa tenaga kerja.

d. Pasar internasional

Penjual di pasar dalam kegiatan ekonomi berperan sebagai

Pasar internasional adalah pasar yang yang memperdagangkan barang-barang yang konsumennya meliputi dunia internasional. Misalnya, pasar internasional karet di Singapura, pasar wol di Sidney, pasar kopi di Santos (Brazil), dan pasar gandum di Kanada.

Selanjutnya sobat pintar kita akan membahas bentuk-bentuk pasar. Pada dasarnya bentuk pasar terbagi menjadi dua yaitu pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna.

Pasar Persaingan Sempurna

Pasar persaingan sempurna adalah pasar yang memiliki sebuah mobilitas yang sempurna dari sumber daya yang ada serta dilengkapi oleh pengetahuan yang baik dari penjual dan pembeli, sehingga hasil dari interaksi tersebut yang berupa harga pasar benar-benar rill dari interaksi antara keduanya. Selain itu pasar persaingan sempurna bisa didefinisikan sebagai pasar yang dimana penjual dan pembeli tidak ada yang bisa mempengaruhi harga, sehingga harga yang terbentuk benar-benar hasil dari interaksi antara keduanya. Pasar persaingan bebeas memiliki beberapa ciri, yaitu :

1. Pembeli dan penjual dalam jumlah yang sangat banyak

2. Produk baik barang dan jasa yang diperjual belikan bersifat sejenis (homogen)

3. Untuk penjual dan pembeli memiliki kebebasan untuk keluar dan masuk dalam pasar.

4. Tidak pernah ditemui hambatan pada mobilitas sumber ekonomi dari satu usha dengan usaha yang lain.

5. Garis lurus horizontal dalam kurva permintaan menunjukkan permintaan seorang produsen, artinya harga yang ada cenderung stabil meskipun jumlah produk yang terjual mengalami sebuah perubahan.

6. Penjual dan pembeli masing-masing mengetahui dan memehami tentang harga dan keadaan pasar secara keseluruhan dan sempurna.

7. Penjual dan pembeli bebas mengadakan perjanjian ataupun transaksi tanpa harus ada campur tangan pemerintah.

8. Penetapan harga tidak dipengaruhi oleh pemerintah baik secara langsung maupun tak langsung.

9. Penjual dan pembeli hanya bertindak sebagai pengikut atau pengambil harga (price taker).

Itulah ciri-ciri yang dimiliki oleh pasar persaingan sempurna, dari ciri tersebut kita bisa mencari contoh pasar yang termasuk ke dalam pasar persaingan sempurna, yaitu

a. Pasar modal dan pasar uang

b. Bursa efek

Pasar persaingan sempurna ini memiliki kelebihan dan kelemahan, diantaranya :

A. Kelebihan pasar persaingan sempurna :

1. Harga suatu produk yang dihasilkan bersifat logis.

2. Persaingan antar produsen terjadi secara sehat, karena produk yang diperjual belikan bersifat homogen.

3. Pembeli atau konsumen memahami dan mengetahui betul tentang keadaan pasar sehingga kerugian atau kekecewaan kemunngkinan kecil bisa terjadi.

4. Konsumen atau pembeli memiliki keleluasaan untuk keluar masuk pasar secara bebas.

5. Kestabilan harga pasar terjaga karena keadaan pasar bisa diketahui sebelumnya.

6. Dengan ongkos yang rendah bisa memproduksi suatu produk dengan mudah.

7. Mudah dalam memilih dan menentukan produk baik barang atau jasa yang akan diperjual belikan.

B. Kelemahan pasar persaingan sempurna :

1. Pilhan terhadap produk baik barang atau jasa sangat kurang karena produknya bersifat homogen.

2. Inovasi dari produsen sangat kurang karena produk yang dijual sama.

3. Hanya terjadi dalam keadaan atau kondisi perekonomian yang ideal.

4. Hanya terdapat satu atau dua industri yang mengalami persain gan sempurna namun sektor lainnya belum tentu.

5. Tidak ada produk pengganti atau substitusi karena produk yang ada bersifat homogen.

6. Terdapat faktor eksternal yang tidak disadari akan menganggu kesejahteraan seorang konsumen.

Itulah beberapa ulasan tentang pasar persaingan sempurna yang pada intinya penjual dan pembeli tidak bisa menetapkan atau mempengaruhi harga. Selanjutnya kita akan membahas tentang bentuk pasar yang ke dua yakni pasar persaingan tidak sempurna.

Apa Yang DImaksud Pasar Persaingan Tidak Sempurna ?

Pasar persaingan tidak sempurna adalah pasar yang jumlah penjual dan pembeli tidak sebanding atau tidak seimbang. Kemungkinan yang terjadi adalah pasar dikuasai oleh satu penjual atau beberapa penjual, sedangkan pembelinya juga satu atau beberapa pembeli yang menguasai pasar. Bentuk-bentuk pasar persaingan tidak sempurna adalah sebagai berikut.

1. Monopoli

Penjual di pasar dalam kegiatan ekonomi berperan sebagai

Monopoli adalah suatu bentuk interaksi antara permintaan dan penawaran yang ditandai oleh hanya ada satu penjual/produsen di pasar berhadapan dengan permintaan seluruh pembeli/konsumen.

Sebab-sebab tumbuhnya monopoli adalah sebagai berikut.

a. Adanya perlindungan hukum, yaitu diperolehnya hak paten untuk suatu produk.

b. Pemberian lisensi oleh pemerintah untuk berusaha secara tunggal.

c. Memiliki modal yang sangat besar sehingga tidak dapat disaingi oleh perusahaan lainnya.

d. Menguasai bahan mentah yang cukup strategis.

e. Produk diperoleh secara alamiah karena sangat digemari konsumen.

f. Pasar tidak luas hanya ada satu penjual yang dapat melayani konsumen secara optimal.

Ciri-ciri pasar monopoli adalah sebagai berikut.

1. Hanya ada satu penjual dan banyak pembeli.

2. Tidak ada perusahaan yang dapat membuat barang substitusi yang sempurna.

3. Rintangan cukup kuat untuk masuk ke pasar monopoli, baik dari segi penguasaan sumber daya alam, biaya produksi yang tidak efesiensi hingga peraturan dari pemerintah.

4. Pembeli tidak ada pilihan lain dalam membeli barang.

5. Keuntungan hanya terpusat pada satu perusahaan.

Kelebihan pasar monopoli adalah sebagai berikut.

1. Keuntungan penjual cukup tinggi.

2. Untuk produk yang menguasai hajat hidup orang biasanya diatur pemerintah.

Kelemahan pasar monopoli adalah sebagai berikut.

1. Pembeli tidak ada pilihan lain untuk membeli barang.

2. Keuntungan hanya terpusat pada satu perusahaan.

3. Terjadi eksploitasi pembeli.

2. Pasar Oligopoli

Pasar Oligopoli adalah suatu bentuk interaksi permintaan dengan penawaran di mana terdapat beberapa penjual/produsen yang menguasai seluruh permintaan pasar.

Ciri-ciri pasar oligopoli adalah sebagai berikut.

a. Terdapat beberapa penjual/produsen yang menguasai pasar.

b. Barang yang diperjualbelikan dapat homogen dapat pula berbeda corak (differentiated product).

c. Terdapat halangan masuk yang cukup kuat bagi perusahaan di luar pasar untuk masuk ke dalam pasar.

d. Satu di antara oligopoli merupakan market leader, yaitu penjual yang memiliki pangsa pasar yang terbesar.

Oligopoli terdiri dari dua macam, yaitu sebagai berikut.

1. Oligopoli murni (pure oligopol ) yang ditandai beberapa perusahaan menjual produk homogen.

2. Oligopoli dengan pembedaan (differentiated oligopol ) yang ditandai beberapa perusahaan menjual produk yang dapat dibedakan.

Dampak negatif oligopoli terhadap perekonomian adalah sebagai berikut.

a. Keuntungan yang terlalu besar bagi produsen dalam jangka panjang.

b. Timbul inefisiensi produksi.

c. Eksploitasi terhadap konsumen dan karyawan perusahaan.

d. Harga tinggi yang relatif stabil (sulit turun) menunjang munculnya inflasi yang kronis.

Kebijakan dalam mengatasi oligopoli adalah sebagai berikut.

1. Pemerintah mempermudah masuknya perusahaan baru ke dalam pasar untuk menciptakan persaingan.

2. Diberlakukannya undang-undang antikerja sama antarprodusen.

3. Pasar Persaingan Monopolistik

Pasar persaingan monopolistik adalah suatu bentuk interaksi antara permintaan dan penawaran yang di dalamnya terdapat sejumlah besar penjual/produsen yang menawarkan barang yang sama, tetapi masing-masing memiliki ciri-ciri khusus.

Ciri-ciri pasar persaingan monopolistik adalah sebagai berikut.

1. Terdapat banyak penjual/produsen di pasar.

2. Barang yang diperjualbelikan merupakan differentiated product.

3. Para penjual memiliki kekuatan monopolis atas barang produksinya sendiri. Oleh karena itu, harus memperhitungkan persaingan dengan barang-barang lain yang sama, tetapi berbeda corak.

4. Untuk memenangkan persaingan, setiap penjual/produsen aktif melakukan promosi iklan.

5. Keluar masuk pasar relatif mudah dibandingkan dengan pasar oligopoli.

6. Jumlah perusahaan sangat kecil dibandingkan dengan output total.

Kelebihan pasar persaingan monopolistik adalah sebagai berikut.

1. Penjual tidak sebanyak pasar persaingan sempurna.

2. Produsen terpacu untuk berkreativitas.

3. Pembeli tidak mudah berpindah dari produk yang dipakai selama ini.

Kelemahan pasar persaingan monopolistik adalah sebagai berikut.

1. Biaya mahal untuk ke pasar monopolistik karena untuk masuk pangsa pasar tertentu dibutuhkan riset dan pengembangan produk.

4. Pasar Monopsoni

Pasar monopsoni adalah suatu bentuk pasar yang dikuasai oleh suatu orang/badan/lembaga pembeli dengan penawaran dari sejumlah penjual/produsen.

5. Pasar Oligopsoni

Pasar oligopsoni adalah suatu bentu pasar yang dikuasai oleh lebih dari dua orang pembeli dengan penawaran dari sejumlah penjual/produsen.

Apa Saja Pasar Menurut Waktu ? Yuk Kita Bahasa Sobat Pintar

Menurut waktunya, pasar dapat digolongkan ke dalam beberapa bentuk seperti berikut.

a. Pasar harian

Pasar harian adalah tempat pasar di mana pertemuan antara pembeli dan penjual yang dapat dilakukan setiap hari. Pada pasar ini biasanya yang diperdagangkan barang-barang kebutuhan konsumsi, kebutuhan produksi, kebutuhan bahan-bahan mentah, dan kebutuhan jasa.

Penjual di pasar dalam kegiatan ekonomi berperan sebagai

b. Pasar mingguan

Pasar mingguan adalah pasar dengan proses jual beli dilakukan setiap seminggu sekali. Biasanya pasar seperti ini terdapat di daerah yang masih jarang penduduk, seperti di pedesaan.

c. Pasar bulanan

Pasar bulanan adalah pasar yang diselenggarakan sebulan sekali, terdapat di daerah tertentu. Biasanya pembeli di pasar ini membeli barang tertentu yang kemudian akan dijual kembali, seperti pasar hewan.

Penjual di pasar dalam kegiatan ekonomi berperan sebagai

Pasar Burung yang Merupakan Pasar Bulanan

d. Pasar tahunan

Pasar tahunan adalah pasar yang dilakukan setiap satu tahun sekali. Biasanya bersifat nasional dan diperuntukkan bagi promosi terhadap suatu produk/barang baru. Misalnya, Pekan Raya Jakarta, Pameran Pembangunan, Pasar malam menjelang Hari Raya Idulfitri, dan lain-lain.

Jenis Pasar Menurut Jenis Barang yang Diperjual belikan

a. Pasar barang produksi

• Pasar barang distribusi adalah pasar yang menjual faktorfaktor produksi.

Misalnya bursa tenaga kerja, pasar modal, pasar mesin-mesin produksi, dan lain-lain.

Penjual di pasar dalam kegiatan ekonomi berperan sebagai

b. Pasar barang konsumsi

• Pasar barang konsumsi adalah pasar yang menjual barangbarang yang secara langsung dapat dikonsumsi/dipakai.

Contohnya pasar buah, pasar ikan, pasar pakaian, dan lain-lain.

Penjual di pasar dalam kegiatan ekonomi berperan sebagai

Dalam pasar persaingan sempurna, harga pasar akan ....

A. Mengarah sama dengan biaya produksi

B. Tidak terpengaruh biaya produksi

C. Tidak ada hubungannya dengan biaya produksi

D. Ditentukan pemerintah

E. Mengarah lebih rendah daripada biaya produksi

Apabila penyelenggaraan pasar dilakukan setiap hari disebut pasar ....

A. Harian

B. Mingguan

C. Bulanan

D. Tahunan

E. Setengah Hari

Pengertian Pasar Input

Penjual di pasar dalam kegiatan ekonomi berperan sebagai

Pengertian pasar input adalah pasar yang menawarkan faktor-faktor produksi. Input atau faktor produksi yang dimaksud merupakan barang atau jasa yang digunakan sebagai masukan pada suatu proses produksi.

Harga faktor produksi ditentukan melalui interaksi permintaan dan penawaran faktor produksi itu sendiri. Permintaan input di pasar faktor produksi bersifat permintaan turunan (derived demand) yang artinya permintaan input dipengaruhi oleh permintaan outputnya.

Penyedia faktor produksi adalah anggota rumah tangga, yang kemudian faktor tersebut digunakan oleh para penguasa. Pemilik faktor produksi akan mendapatkan pendapatan sebagai balas jasa.

Pasar Input Tanah

Semua perusahaan membutuhkan tanah minimal untuk kedudukan perusahaan tersebut. Sejalan dengan perkembangan dunia produksi dan jumlah penduduk, kebutuhan tanah semakin lama semakin meningkat, sedangkan penawaran tanah cenderung bersifat tetap. Oleh karena itu, kurva penawaran tanah akan berbentuk garis lurus vertikal (inelastis sempurna). Hubungan antara permintaan dan penawaran tanah dapat dilihat sebagai berikut.

Penjual di pasar dalam kegiatan ekonomi berperan sebagai

Keterangan:
Kurva penawaran tanah (S) cenderung tetap di satu titik kuantitas (q1), sedangkan kurva permintaan tanah terus meningkat dari waktu ke waktu (D1 ke D2, dan D3). Peningkatan permintaan tersebut akan menyebabkan harga sewa tanah bergerak ke atas semakin mahal.

Selain faktor permintaan dan penawaran, tinggi rendahnya harga tanah juga dipengaruhi oleh faktor-faktor lain seperti berikut.

a. Tingkat kesuburan tanah

Semakin subur tanah tersebut semakin tinggi harganya, begitu pula sebaliknya.

b. Letak atau tempat kedudukan tanah

Letak tanah yang strategis baik untuk produksi maupun permukiman cenderung memiliki harga yang lebih tinggi, juga sebaliknya. Ini disebabkan tanah yang letaknya strategis cenderung memberikan harapan untuk mendapatkan keuntungan lebih besar.

c. Status kepemilikan tanah berdasarkan sertifikasi

Ada dua kemungkinan status kepemilikian tanah, yaitu hak milik atau hak guna bangun. Tanah yang berstatus hak milik cenderung memiliki harga lebih tinggi dibandingkan tanah berstatus hak guna bangun.

Pasar Input Tenaga Kerja

Pasar Input Tenaga Kerja Adalah pasar yang menyediakan atau mempertemukan para pencari kerja (faktor produksi berupa tenaga kerja) dengan perusahaan.

a) Upah tenaga kerja

Adalah imbalan yang diterima para pekerja atas jasa yang diberikan dalm menggerakan proses produksi barang atau jasa.

b) Teori Upah Tenaga kerja

1) Teori upah normal Upah diberikan sesuai dengan kebutuhan hidup minimum tenaga kerja beserta keluarganya

2) Teori Upah Besi Besarnya upah rata-rata tenga kerja sama dengan biaya minimum buruh.

3) Teori Dana Upah Pemberian upah bergantaung pada kemampuan keuangan perusahaan. Jika keuntungan yang diperoleh perusahaan tinggi, upah yang diberikan kepada tenaga kerja akan bertambah.

4) Teori Upah Etika Besar upah bergantung pada besar biaya pemeliharaan hidup dan produktivitas kerja buruh.

Pasar Input Modal

Modal adalah barang yang digunakan untuk sarana pengadaan proses produksi lanjutan. Modal diperlukan baik pada awal suatu usaha dimulai (sebagai investasi/ modal awal) maupun selama usaha tersebut berlangsung (untuk pengembangan/ perluasan usaha). Modal bisa dapat berupa sebagai berikut. Barang mentah/bahan baku, misalnya rotan untuk industri mebel; barang setengah jadi, misalnya pulp (bubur kayu) untuk industri kertas. Barang jadi, misalnya berupa mesin-mesin, dan sejumlah uang.

Jika modal uang berasal dari pinjaman, maka kepada pemilik modal diberikan imbalan berupa bunga modal. Dalam bunga modal terkandung nilai risiko yang ditanggung oleh pemilik modal. Peminjaman dapat dilakukan dalam jangka pendek (sampai dengan 5 tahun) atau jangka panjang (jika lebih dari 5 tahun). Pinjaman jangka panjang mempunyai risiko lebih besar dibanding pinjaman jangka pendek, sehingga akan dikenakan bunga lebih besar.

Keputusan untuk menetapkan apakah pinjaman/penambahan modal diperlukan tergantung pada biaya yang diperlukan (termasuk beban bunga modal) dan perkiraan keuntungan yang bisa diperoleh dengan adanya tambahan modal. Biaya modal ditentukan dari harga barang modal pada saat pembelian dibandingkan dengan hasil dari modal di masa datang. Untuk dapat membandingkannya dapat dihitung dengan menentukan nilai sekarang (PV = present value) dari jumlah uang yang akan diterima di masa datang, dengan rumus sebagai berikut.

Penjual di pasar dalam kegiatan ekonomi berperan sebagai

Keterangan:

PV = nilai sekarang (present value) ER = perkiraan hasil yang akan diterima di masa datang (expected revenue) i = tingkat bunga (interest rate) 1,2,........,n = tahun, sampai tahun ke-n

A = perkiraan nilai sisa barang modal pada tahun ke-n

Teori Bunga Modal

1) Teori Produktivitas Maksudnya, modal pinjaman bisa digunakan untuk kegiatan usaha produktif.

2) Teori Abstinence Maksudnya, bunga modal diberikan sebagai balas jasa pemilik modal atas investasi yang tidak digunakan oleh orang atau perusahaan lain.

3) Teori Agio Maksudnya, bunga modal diberikan kepada pemilik modal atas kerugian akibat perbedaan nilai.

4) Teori Liquidity Preference Maksudnya, bunga modal diberikan sebagai ganti rugi atas pengorbanan karena tidak menggunakan uang liquid akibat dipinjam orang lain.

5) Teori Bunga Dinamis Maksudnya, barang modal yang digunakan dalam proses produksi akan menghasilkan laba usaha.

Fungsi Pasar Input Modal

1) Memudahkan pengusaha memperoleh modal jangka pendek atau jangka panjang. 2) Memperlancar kegiatan pengembangan kegiatan usaha. 3) Membantu perusahaan atau masyarakat untuk memanfaatkan dananya dalam kegiatan produktif pada suatu perusahaan.

4) Membantu pemerintah membiayai pembangunan.

Pasar Input Kewirausahaan

Kewirausahaan adalah suatu kemampuan untuk berpikir kreatif dan berperiaku inovatif guna menghadapi tantangan usaha.
Laba wirausaha adalah balas jasa yang diterima wirausaha dalam menjalankan kegiatan usahanya.

Teori laba wirausaha

1) Teori inovasi

Maksudnya, laba wirausaha merupakan balas jasa atas kemampuan pengusaha dalam mengadakan kombinasi baru atau inovasi baru dalam proses produksinya.

2) Teori nilai lebih

Maksudnya, wirausaha harus membayar kegiatan tenaga kerja untuk memperoleh produktivitas tenaga kerja.

3) Teori keuntungan

Maksudnya, laba yang diperoleh wirausaha akan ditentukan dari keahlian wirausaha dalam memimpin perusahaan dan mampu mengatasi resiko yang akan dihadapinya

4) Teori resiko usaha

Maksudnya, wirausaha akan menanggung resiko kerugian jika usaha yang dikelolanya mengalami kerugian.

5) Teori residu

Maksudnya, wirausaha memperoleh laba jika ada kelebihan penerimaan perusahaan.

c. Unsur-unsur laba wirausaha

1) Upah wirausaha diartikan balas jasa wirausaha atas kemampuannya dalam mengelola perusahaan.

2) Bunga modal diartiakan balas jasa wirausaha karena menginvestasikan modal di suatu perusahaan.

3) Sewa tanah diartikan balas jasa wirausaha sebagai pemilik faktor produksi tanah atau lahan.

4) Premi resiko diterima wirausaha atas kemungkinan terjadinya resiko kerugian.

d. Fungsi kewirausahaan

1) Wirausaha akan memikirkan ide.

2) Menentukan keputusan

3) Menanggung resiko selama pelaksanakan proes produksi dan pemasaran berlangsung.

4) Wirausaha akan mengatur dan mengawasi proses produksi agar perusahaan dapat berjalan sesuai rencana yang diharapkan.

5) Menentukan cara yang paling efisien dalam rangka menjalankan proses prosuksi guna menghasilkan dan menyediakan barang kebutuhan masyarakat.

Untuk membedakan pasar input dan pasar output. Yang bukan ciri-ciri pasar input adalah....

A. Wujud lebih berbentuk kegiatan, bukan berupa fisik.

B. Jumlah penawaran dan permintaan dalam kapasitas yang besar

C. Jenis permintaan dan penawaran disesuaikan dengan jumlah produksi.

D. Penawaran faktor produksi bisa beripa monopoli dan permintaan bersifat kolektif

E. Jika pembeli bekerjasama bisa mengarah pada terbentuknya pasar monopsoni

Salah satu contoh pasar faktor produksi adalah pasar tenaga kerja. Fungsi pasar tenaga kerja adalah....

A. Jalan bagi para pemberi kerja untuk mendapatkan tenaga kerja yang dibutuhkan.

B. Menjaga keseimbangan antara tenaga kerja dan pemberikerja

C. Memudahkan pembagian tingkat upah.

D. Meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi dari tenaga kerja berkualitas.

E. Meningkatkan efektivitas kerja sesuai keinginan produsen.