“Penurunan nilai uang yang dilakukan dengan sengaja terhadap uang luar negeri atau terhadap emas (misalnya untuk memperbaiki perekonomian).” "/de·va·lu·a·si/ " Kamus Besar Bahasa Indonesia “Penurunan nilai tukar mata uang suatu negara terhadap mata uang negara lain; biasanya devaluasi terhadap mata uang dilakukan dalam rangka pelaksanaan kebijakan moneter (devaluation).” Bank Indonesia Penurunan nilai mata uang suatu negara dengan secara sengaja oleh pemerintahan terhadap nilai mata uang asing. Singkatnya adalah nilai mata uang suatu negara menjadi di bawah rata-rata nilai mata uang asing. Keadaan devaluasi ini sangat berpengaruh terhadap perekonomian suatu negara, terutama pada kegiatan perdagangan internasional. Dengan menurunkannya nilai mata uang negara pastinya pemerintah mempunyai rancangan atau tujuan seperti berikut:
Seperti yang telah dibahas secara singkat terkait pengertian devaluasi di atas, bahwasannya keadaan tersebut akan menyebabkan nilai tukar mata uang lokal menjadi lebih kecil. Kondisi ini dapat mempengaruhi kondisi perekonomian nasional dalam jangka pendek, menengah maupun jangka panjang. Devaluasi sendiri sangat dipengaruhi oleh perilaku masyarakat di mana kegiatan impor menjadi faktor utama penyebabnya. Volume impor yang tinggi terhadap barang-barang dari luar negeri, terutama apabila tidak diimbangi dengan kegiatan ekspor yang cukup akan mengakibatkan semakin meningkatnya permintaan konversi nilai mata uang lokal menjadi mata uang asing, dari rupiah ke dollar misalnya. Jika permintaan tersebut semakin tinggi, maka kurs beli dollar akan naik dan nilai rupiah semakin turun yang juga berdampak pada terjadinya inflasi. Oleh sebab itu, kebijakan devaluasi dikeluarkan oleh pemerintah sebagai salah satu bentuk penanggulangan untuk menstabilkan perekonomian suatu negara. Secara ringkas berikut ini adalah penyebab devaluasi mata uang:
Devaluasi mata uang dapat terjadi apabila pemerintah memiliki kontrol terhadap nilai tukar Rupiah terhadap mata uang asing. Hal ini lebih mungkin untuk dilakukan ketika nilai tukar Rupiah bersifat tetap (fixed exchange rate). Dalam sejarah Indonesia, devaluasi Rupiah terjadi sebanyak empat kali dalam masa pemerintahan Presiden Soeharto:
Indikator Ekonomi Indonesia
Sumber: BI, diolah Pusat Data dan Sistem Informasi, Kementerian Perdagangan |