Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Sebagai Provinsi Turkmenistan, lihat Provinsi Balkan

Balkan
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Geografi
TempatSoutheast Europe
Ketinggian tertinggi2.925 m (9.596 ft)
Puncak tertinggiMusala
Sovereign states entirely in the Balkans

Albania

Show
Kota terbesarTirana

Bosnia dan Herzegovina

Kota terbesarSarajevo

Bulgaria

Kota terbesarSofia

Greece

Kota terbesarAthena

Macedonia

Kota terbesarSkopje

Montenegro

Kota terbesarPodgorica
Demografi
DemonimBalkan
Populasiabout 60 million

Balkan ialah nama historis dan geografis yang dipakai menggambarkan Eropa babak tenggara. Kawasan ini mempunyai kawasan gabungan 550.000 km² dan masyarakat sekitar 53 juta.

Kawasan ini memperoleh namanya dari pegunungan Balkan yang melewati pusat Bulgaria ke Serbia babak timur.

Ciri utama dan Perbatasan

Semenanjung

Terkadang Balkan merujuk pada semenanjung Balkan yang dikelilingi Laut Adriatik, Ionia, Aegea, Marmara dan Laut Hitam dari barat kekuatan, selatan dan tenggara.

Masa tiada model semenanjung karena tak mempunyai tanah genting sebagai menghubungkannya ke daratan utama Eropa, ciri utama ini sering dipakai menunjukkan kawasan yang semakin lapang.

Pengenalan yang jelas dari Balkan memberikan sebanyak sejarah umum yang dipecah dan seringkali keras tentang geografi bergunung-gunungnya. Kawasan ini secara tidak berkesudahan pada tepi kekaisaran agung, sejarahnya yang didominasi perang, pergolakan, serbuan dan serangan antar kekaisaran, semenjak Kekaisaran Romawi sampai Perang Yugoslavia di hari terakhir ini.

Tendensinya pada pemisahan diri ke dalam persaingan entitas politik menimbulkan membikin istilah Balkanisasi (atau membalkankan). Istilah Balkan umumnya mengandung guna hubungan dengan kekerasan, perselisihan keagamaan, bersatu sempitnya etnis dan pengertian kawasan pedalaman.

Eropa Babak Tenggara

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Kawasan Eropa

Karena konotasi istilah "Balkan" tersebut, banyak orang semakin menentukan pilihan Eropa Tenggara. Secara lambat penggunaan istilah ini berkembang; inisiatif UE pada 1999 dinamakan Pakta Stabilitas sebagai Eropa Tenggara, dan koran online Balkan Times menamai dirinya Southeast European Times pada 2003.

Penggunaan istilah ini sebagai merumuskan Semenanjung Balkan (dan hanya itu) secara teknis mengabaikan kehadiran geografis Rumania dan Ukraina babak barat, yang juga telah tersedia di babak tenggara benua Eropa.

Ambiguitas dan Kontroversial

Perbatasan utara semenanjung Balkan umumnya diasumsikan menjadi garis yang diwujudkan sungai Donau, Sava dan Kupa dan segmen yang menghubungkan Kupa dengan Teluk Kvarner.

Telah tersedia pula ciri utama lain tentang perbatasan utara Balkan:

  • garis Krka (sungai di Slovenia) - Vipava – perbatasan utara Teluk Trieste
  • garis Dniester - Timişoara - Zagreb - Triglav (pegunungan).
  • garis Sava - Ljubljansko polje – sungai Idrijca – Sungai Soča.

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Semenanjung Balkan (menurut ciri utama garis Danube-Sava-Kupa)

Yang terumum menggunakan perbatasan utara Danube-Sava-Kupa secara berganti dipakai pada karakteristik fisiografik, dapat secara remeh diakui di peta. Secara historis dapat dibenarkan sebab kawasan yang dinamakan (bersama dengan Rumania dan membubarkan Montenegro, Dalmatia, dan Kepulauan Ionia) merupakan kebanyakan teritorial Eropa dari Khilafah Turki Utsmani dari akhir 100 tahun ke-15 - 19. Kupa membentuk perbatasan alam sela Slovenia dan Kroasia babak tenggara, Sava membagi 2 Kroasia dan Serbia dan Donau, yang merupakan sungai terbesar kedua di Eropa (setelah Volga), membentuk perbatasan alam sela Bulgaria, Serbia dan Rumania. Di utara jalur itu terbentang dataran Pannonia dan (dalam hal Rumania) Pegunungan Karpathia.

Walau Rumania (dengan pengecualian Dobrudja) bukanlah babak geografi Balkan, secara konvensional termasuk sebagai 'negara pengganti' Khilafah Turki Utsmani lawas. Kebiasaan istiadat Rumania mengandung banyak unsur Balkan dan bahasa Rumania termasuk persatuan linguistik Balkan.

Menurut perbatasan yang biasa dipakai, Slovenia terbentang ke utara Balkan dan diasumsikan babak Eropa Tengah. Secara historis dan kebiasaan istiadat, juga semakin dihubungkan dengan Eropa Tengah, meski kebiasaan istiadat Slovenia juga memasukkan unsur kebiasaan istiadat orang Balkan.

Bagaimanapun, seperti sudah diputuskan, perbatasan utara semenanjung Balkan dapat juga digambar sebaliknya, yang bagaimanapun pula paling tidak babak Slovenia dan babak kecil Italia (Provinsi Trieste) mungkin juga termasuk Balkan.

Slovenia kadang-kadang juga diasumsikan sebagai negara Balkan sebab asosiasinya dengan mantan Yugoslavia. Masa Balkan dideskripsikan sebagai kawasan geopolitik 100 tahun ke-20, seluruh Yugoslavia termasuk (maka, Slovenia, Istria, Kepulauan Dalmatia, babak utara Kroasia dan Vojvodina masuk juga).

Pembenaran sejarah tersebut sebagai perbatasan utara Sava-Kupa biasa menghalangi termasuk Kroasia (yang kawasannya ialah oleh dan babak terbesar Monarki Habsburg dan Republik Venesia selama penaklukan Turki Utsmani). Sebab lain termasuk sejarah dan kebiasaan istiadat sebelumnya juga mengikat Kroasia, seperti Slovenia, ke Eropa Tengah dan kawasan Laut Tengah semakin daripada mereka terikat pada Balkan. Namun, bangun-bangun geografinya yang khas sudah menjadi sifat yang menggolongkannya dengan kawasan Bosnia dan Herzegovina merupakan babak dari, seperti sejarah terkini dengan Yugoslavia dan sebagainya.

Ciri utama Umum Terkini

Dalam kebanyakan penuturan bahasa Inggris, alam barat, negeri-negeri yang umumnya termasuk kawasan Balkan termasuk:

Rumania dan Slovenia kadang-kadang masuk daftar ini juga.

Banyak kawasan di negara ini yang didaftarkan sebagai negara Balkan dapat menjadi dalam banyak hal cukup jelas dari sisa kawasan, maka negeri yang tempat garis batasnya (sering jauh sekali dari pegunungan Balkan sendiri) biasanya dirujuk tidak sebagai dinamakan negara Balkan. Contoh utamanya ialah Rumania dan Slovenia, kadang-kadang juga Kroasia dan Yunani.

Negara Terkait

Negara lain tak termasuk kawasan Balkan yang tidak jauh padanya dan/atau memperagakan atau sudah meminkan peran penting dalam geopolitik kawasan, kebiasaan istiadat dan sejarah:

  • Siprus
  • Hongaria
  • Austria
  • Italia
  • Rusia

Alam dan sumber kekuatan alam

Kebanyakan kawasan ini jajaran pegunungan yang terbentang dari barat kekuatan ke timur laut. Jajaran utama ialah Alpen Dinarik di Slovenia, Kroasia dan Bosnia, pegunungan Šar yang tersebar dari Albania ke Republik Macedonia dan jajaran Pindus, terbentang dari Albania selatan ke Yunani tengah. Di Bulgaria telah tersedia jajaran yang terbentang dari timur ke barat: pegunungan Balkan dan pegunungan Rhodope di perbatasan dengan Yunani. Pegunungan tertinggi ialah Musala (2925 m) di Gunung Rila di Bulgaria barat kekuatan.

Di babak pesisir iklimnya subtropis basah, Mediterrania dan lautan, di pedalaman kontinental moderat. Di babak utara semenanjung dan pegunungan, musim saljunya berembun beku dan bersalju, sedangkan musim semi panas dan kering. Di babak selatan musim dingin semakin sejuk.

Selama berabad-abad banyak kayu sudah ditebang dan digantikan dengan semak. Di babak selatan dan pesisir telah tersedia vegetasi pohon berdaun hijau. Di pedalaman telah tersedia tipe kayu Eropa Tengah (ek, dan di pegunungan, cemara). 3 jalur di pegunungan terbentang dengan ketinggian 1800-2300 m.

Umumnya tanahnya tandus, kecuali di daratan di mana kawasan dengan rumput alam, tanah subur dan musim panas yang hangat menyediakan kesempatan sebagai berladang. Di tempat lain, pengolahan tanah kebanyakan tak sukses sebab pegunungan itu, musim panas yang panas dan tanah yang tandus, walau tumbuhan lain seperti zaitun dan anggur berbunga.

Sumber energi jarang. Telah tersedia beberapa deposit batu bara, khususnya di Bulgaria, Serbia dan Bosnia. Deposit batu bara muda semakin tersebar lapang. Minyak bumi jarang, meski telah tersedia sejumlah kecil deposit di Serbia, Albania dan Kroasia. Deposit gas alam juga jarang. Stasiun bertenaga air secara besar-besaran dipakai dalam energi.

Bijih logam semakin biasa daripada bahan mentah lain. Bijih besi jarang namun di beberapa negara telah tersedia sejumlah banyak tembaga, seng, timah, krom, mangan, magnet dan bauksit. Beberapa logam diekspor.

Guna Sejarah dan Geopolitik

Kawasan Balkan ialah kawasan pertama Eropa yang mengalami datangnya kebiasaan istiadat pertanian pada masa Neolithikum. Praktek menanam butir padi dan pemeliharaan ternak datang di Balkan dari Bulan Sabit Subur melewati Anatolia, dan menyebar ke barat dan utara ke dalam Pannonia dan Eropa Tengah.

Dalam zaman purbakala pra-klasik dan klasik, kawasan ini merupakan tempat bangsa Yunani, Illyria, Paeonia, Thracia, dan himpunan lawas lainnya. Kemudian Kekaisaran Romawi menaklukkan seluruh kawasan ini dan menyebarkan kebiasaan istiadat Romawi dan bahasa Latin namun babak yang penting tetap tersisa di bawah pengaruh Yunani klasik. Selama 100 tahun Menengah, Balkan menjadi panggung serentetan perang sela Kekaisaran Bizantium, Bulgaria dan Serbia, sebab negara-negara itu berjuang membangun kendali atas kawasan kunci ini.

Dari akhir 100 tahun ke-16, Kalifah Usmaniyah menjadi tingkatan pengawas di kawasan ini, walau dikelilingi Anatolia. Melewati 550 tahun, karena berkali-kali Turki Utsmani bertempur di Eropa di dan sekeliling Balkan, dan perbandingan isolasi Turki Utsmani dari arus utama kelanjutan ekonomi (mewakili pergeseran pusat perdagangan dan politik Eropa yang semakin berat ke arah Atlantik), Balkan sudah merupakan babak Eropa yang kurang mengembang.

Bangsa Balkan mulai memperoleh kembali ‘kemerdekaannya’ di 100 tahun ke-19, dan sela 1912-1913 Liga Balkan mengurangi kawasan Turki dari lapangnya kini dalam Perang Balkan. PD I meletus pada 1914 dampak pembunuhan di Sarajevo (ibukota Bosnia dan Herzegovina) atas Archduke Franz Ferdinand dari Austria.

Setelah PD II, Uni Soviet dan komunisme memperagakan peranan yang amat penting di Balkan. Selama Perang Dingin, kebanyakan negara di Balkan direbut pemerintahan komunis yang didukung Uni Soviet.

Bagaimanapun, meski di bawah pemerintahan komunis, Yugoslavia (1948) dan Albania (1961) lepas dari Uni Soviet. Yugoslavia, dipimpin marsekal Josip Broz Tito (1892–1980), pertama kali memberi sandaran lalu menolak argumen penggabungan dengan Bulgaria, dan malahan berkomunikasi tidak jauh dengan Barat, lalu mantap menjadi babak banyak negara alam ketiga dalam GNB. Albania di babak lain condong pada Tiong Koq Komunis, lalu mengambil posisi isolasi.

Negara non-komunis ialah Yunani dan Turki, yang merupakan (dan tetap merupakan) babak NATO.

Pada 1990-an, kawasan ini dengan payah terpengaruh konflik bersenjata di mantan Republik Yugoslavia, menyebabkan intervensi tingkatan NATO di Bosnia dan Herzegovina, Kosovo dan Republik Macedonia. Status Kosovo dan etnik Albania biasanya tetap tak terpecahkan.

Negara Balkan mengawasi rute darat langsung sela Eropa Barat dan Asia Barat Kekuatan (Asia Kecil dan Timteng). Sejak 2000, seluruh negara Balkan berkawan ke arah UE dan Amerika Serikat.

Yunani sudah menjadi babak Uni Eropa sejak 1981. Slovenia dan Siprus sejak 2004. Bulgaria dan Rumania mulai menjadi babak pada 2007. Kroasia juga diharapkan menjadi babak organisasi itu, karena sedikit kerja sama dengan Pengadilan Kriminal Internasional sebagai Mantan Yugoslavia (ICTY) dalam pemburuan orang sebagai jenderal buronan Ante Gotovina, pada Maret 2005 penerimaannya sudah ditunda. Awalnya Turki melamar pada 1963 dan sampai 2004 perundingan tambahan sudah belum dimulai, walau beberapa persetujuan kebiasaan sudah ditandatangani. Sampai 2004 Bulgaria, Rumania dan Slovenia juga merupakan babak NATO.

Seluruh negeri lainnya sudah menunjukkan hasrat menjadi babak UE namun pada beberapa waktu pada masa depan.

Komposisi Masyarakat dengan Kebangsaan dan Agama

Kebangsaan dasar kawasan ini termasuk Yunani (10,8 juta), Turki (9,2 di Turki Eropa), Serbia (8,5 juta), Bulgaria (7 juta), Albania (6 juta, namun sekitar 3,3 juta darinya di Albania), Kroasia (4,5 juta), Bosniak (2,4 juta), Slavia Macedonia (1,4 juta) dan Montenegro (0,265 juta). Bila Rumania masa Slovenia termasuk, kemudian juga orang Rumania (26 juta) dan Slovenia (2 juta). Secara praktis seluruh negara Balkan mempunyai minoritas Roma (Gipsi) dalam jumlah banyak atau sedikit. Minoritas tak bernegara yang semakin sedikit lainnya termasuk Gagauz, Gorani, Karakachan, Arvania dan Vlach.

Agama utama kawasan ini ialah Kristen (Orthodoks Timur dan Katolik) dan Islam. Bermacam kebiasaan istiadat tidak sama tiap keyakinan dipraktikkan, dengan masing-masing negara Orthodoks Timur mempunyai gereja nasionalnya sendiri.

Orthodoks Timur agama utama di bermacam negeri berikut:

  • Bulgaria
  • Yunani
  • Rumania
  • Serbia
  • Montenegro

Katolik merupakan agama utama di negara berikut:

Islam merupakan agama utama di negara berikut:

Masyarakat yang tinggal di negara berikut mempunyai sejumlah hubungan keagamaan dan filsafat:

  • Albania: Islam, Orthodoks Timur, Katolik.
  • Bosnia dan Herzegovina: Islam, Orthodoks Timur, Katolik.
  • Republik Macedonia: masyarakat

Referensi

  • Banac, Ivo (October 1992). "Historiography of the Countries of Eastern Europe: Yugoslavia". American Historical Review (University of Chicago Press) 97 (4): 1084–1104. doi:10.2307/2165494. JSTOR 2165494. 
  • Banac, Ivo (1984). The National Question in Yugoslavia: Origins, History, Politics. Ithaca, N.Y.: Cornell University Press. ISBN 978-0-8014-9493-2. 
  • Carter, Francis W., ed. An Historical Geography of the Balkans Academic Press, 1977.
  • Dvornik, Francis. The Slavs in European History and Civilization Rutgers University Press, 1962.
  • Fine, John V. A., Jr. The Early Medieval Balkans: A Critical Survey from the Sixth to the Late Twelfth Century [1983]; The Late Medieval Balkans: A Critical Survey from the Late Twelfth Century to the Ottoman Conquest. Ann Arbor: University of Michigan Press, [1987].
  • Jelavich, Barbara (29 July 1983). History of the Balkans. Cambridge University Press. 
  • Jelavich, Charles and Jelavich, Barbara, eds. (1963). The Balkans in Transition: Essays on the Development of Balkan Life and Politics Since the Eighteenth Century. University of California Press. 
  • Kitsikis, Dimitri (2008). La montée du national-bolchevisme dans les Balkans. Le retour à la Serbie de 1830. Paris: Avatar. 
  • Lampe, John R., and Marvin R. Jackson; Balkan Economic History, 1550–1950: From Imperial Borderlands to Developing Nations Indiana University Press, 1982
  • Király, Béla K., ed. East Central European Society in the Era of Revolutions, 1775–1856. 1984
  • Komlos, John (15 October 1990). Economic Development in the Habsburg Monarchy and in the Successor States. East European Monographs No. 28. East European Monographs. ISBN 978-0-88033-177-7. 
  • Mazower, Mark (2000). The Balkans: A Short History. Modern Library Chronicles. New York: Random House. ISBN 0-679-64087-8. 
  • Stavrianos, L. S. (1 May 2000) [1958]. The Balkans since 1453. with Traian Stoianovich. New York: NYU Press. ISBN 978-0-8147-9766-2. 
  • Stoianovich, Traian (September 1994). Balkan Worlds: The First and Last Europe. Sources and Studies in World History. New York: M.E. Sharpe. ISBN 978-1-56324-032-4. 

Pranala luar


Sumber :
m.andrafarm.com, p2k.kuliah-karyawan.com, wiki.edunitas.com, id.wikipedia.org, dan sebagainya.


Page 2

Sbg Provinsi Turkmenistan, lihat Provinsi Balkan

Balkan ialah nama historis dan geografis yang dipakai menggambarkan Eropa babak tenggara. Kawasan ini mempunyai kawasan gabungan 550.000 km² dan masyarakat sekitar 53 juta.

Kawasan ini memperoleh namanya dari pegunungan Balkan yang melewati pusat Bulgaria ke Serbia babak timur.

Definisi dan Perbatasan

Semenanjung

Terkadang Balkan merujuk pada semenanjung Balkan yang dikelilingi Laut Adriatik, Ionia, Aegea, Marmara dan Laut Hitam dari barat kekuatan, selatan dan tenggara.

Masa tiada model semenanjung karena tak mempunyai tanah genting sbg menghubungkannya ke daratan utama Eropa, definisi ini sering dipakai menunjukkan kawasan yang lebih lapang.

Pengenalan yang jelas dari Balkan memberikan sebanyak sejarah umum yang dipecah dan seringkali keras tentang geografi bergunung-gunungnya. Kawasan ini secara tidak berkesudahan pada tepi kekaisaran agung, sejarahnya yang didominasi perang, pergolakan, serbuan dan serangan antar kekaisaran, semenjak Kekaisaran Romawi sampai Perang Yugoslavia di hari terakhir ini.

Tendensinya pada pemisahan diri ke dalam persaingan entitas politik menimbulkan membikin istilah Balkanisasi (atau membalkankan). Istilah Balkan umumnya mengandung guna hubungan dengan kekerasan, perselisihan keagamaan, bersatu sempitnya etnis dan pengertian kawasan pedalaman.

Eropa Babak Tenggara

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Kawasan Eropa

Karena konotasi istilah "Balkan" tersebut, banyak orang lebih menentukan pilihan Eropa Tenggara. Secara lambat penggunaan istilah ini berkembang; inisiatif UE pada 1999 dinamakan Pakta Stabilitas sbg Eropa Tenggara, dan koran online Balkan Times menamai dirinya Southeast European Times pada 2003.

Penggunaan istilah ini sbg mendefinisikan Semenanjung Balkan (dan hanya itu) secara teknis mengabaikan kehadiran geografis Rumania dan Ukraina babak barat, yang juga telah tersedia di babak tenggara benua Eropa.

Ambiguitas dan Kontroversial

Perbatasan utara semenanjung Balkan umumnya diasumsikan menjadi garis yang diwujudkan sungai Donau, Sava dan Kupa dan segmen yang menghubungkan Kupa dengan Teluk Kvarner.

Telah tersedia pula definisi lain tentang perbatasan utara Balkan:

  • garis Krka (sungai di Slovenia) - Vipava – perbatasan utara Teluk Trieste
  • garis Dniester - Timişoara - Zagreb - Triglav (pegunungan).
  • garis Sava - Ljubljansko polje – sungai Idrijca – Sungai Soča.

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Semenanjung Balkan (menurut definisi garis Danube-Sava-Kupa)

Yang terumum memakai perbatasan utara Danube-Sava-Kupa secara berganti dipakai pada karakteristik fisiografik, dapat secara mudah diakui di peta. Secara historis dapat dibenarkan sebab kawasan yang dinamakan (bersama dengan Rumania dan meniadakan Montenegro, Dalmatia, dan Kepulauan Ionia) adalah kebanyakan teritorial Eropa dari Khilafah Turki Utsmani dari akhir 100 tahun ke-15 - 19. Kupa membentuk perbatasan alam sela Slovenia dan Kroasia babak tenggara, Sava membagi 2 Kroasia dan Serbia dan Donau, yang adalah sungai terbesar kedua di Eropa (setelah Volga), membentuk perbatasan alam sela Bulgaria, Serbia dan Rumania. Di utara jalur itu terbentang dataran Pannonia dan (dalam hal Rumania) Pegunungan Karpathia.

Walau Rumania (dengan pengecualian Dobrudja) bukanlah babak geografi Balkan, secara konvensional termasuk sbg 'negara pengganti' Khilafah Turki Utsmani lawas. Kebiasaan istiadat Rumania mengandung banyak unsur Balkan dan bahasa Rumania termasuk persatuan linguistik Balkan.

Menurut perbatasan yang biasa dipakai, Slovenia terbentang ke utara Balkan dan diasumsikan babak Eropa Tengah. Secara historis dan kebiasaan istiadat, juga lebih dihubungkan dengan Eropa Tengah, meski kebiasaan istiadat Slovenia juga memasukkan unsur kebiasaan istiadat orang Balkan.

Bagaimanapun, seperti sudah diputuskan, perbatasan utara semenanjung Balkan dapat juga digambar sebaliknya, yang bagaimanapun pula paling tidak babak Slovenia dan babak kecil Italia (Provinsi Trieste) mungkin juga termasuk Balkan.

Slovenia kadang-kadang juga diasumsikan sbg negara Balkan sebab asosiasinya dengan mantan Yugoslavia. Masa Balkan dideskripsikan sbg kawasan geopolitik 100 tahun ke-20, seluruh Yugoslavia termasuk (maka, Slovenia, Istria, Kepulauan Dalmatia, babak utara Kroasia dan Vojvodina masuk juga).

Pembenaran sejarah tersebut sbg perbatasan utara Sava-Kupa biasa menghalangi termasuk Kroasia (yang kawasannya ialah oleh dan babak terbesar Monarki Habsburg dan Republik Venesia selama penaklukan Turki Utsmani). Sebab lain termasuk sejarah dan kebiasaan istiadat sebelumnya juga mengikat Kroasia, seperti Slovenia, ke Eropa Tengah dan kawasan Laut Tengah lebih daripada mereka terikat pada Balkan. Namun, bangun-bangun geografinya yang khas sudah menjadi sifat yang mengelompokkannya dengan kawasan Bosnia dan Herzegovina adalah babak dari, seperti sejarah terkini dengan Yugoslavia dan sebagainya.

Definisi Umum Terkini

Dalam kebanyakan penuturan bahasa Inggris, alam barat, negeri-negeri yang umumnya termasuk kawasan Balkan termasuk:

Rumania dan Slovenia kadang-kadang masuk daftar ini juga.

Banyak kawasan di negara ini yang didaftarkan sbg negara Balkan dapat menjadi dalam banyak hal cukup jelas dari sisa kawasan, maka negeri yang tempat garis batasnya (sering jauh sekali dari pegunungan Balkan sendiri) biasanya dirujuk tidak sbg dinamakan negara Balkan. Contoh utamanya ialah Rumania dan Slovenia, kadang-kadang juga Kroasia dan Yunani.

Negara Terkait

Negara lain tak termasuk kawasan Balkan yang tidak jauh padanya dan/atau memainkan atau sudah meminkan peran penting dalam geopolitik kawasan, kebiasaan istiadat dan sejarah:

  • Siprus
  • Hongaria
  • Austria
  • Italia
  • Rusia

Alam dan sumber kekuatan alam

Kebanyakan kawasan ini jajaran pegunungan yang terbentang dari barat kekuatan ke timur laut. Jajaran utama ialah Alpen Dinarik di Slovenia, Kroasia dan Bosnia, pegunungan Šar yang tersebar dari Albania ke Republik Macedonia dan jajaran Pindus, terbentang dari Albania selatan ke Yunani tengah. Di Bulgaria telah tersedia jajaran yang terbentang dari timur ke barat: pegunungan Balkan dan pegunungan Rhodope di perbatasan dengan Yunani. Pegunungan tertinggi ialah Musala (2925 m) di Gunung Rila di Bulgaria barat kekuatan.

Di babak pesisir iklimnya subtropis basah, Mediterrania dan lautan, di pedalaman kontinental moderat. Di babak utara semenanjung dan pegunungan, musim saljunya berembun beku dan bersalju, sedangkan musim semi panas dan kering. Di babak selatan musim dingin lebih sejuk.

Selama berabad-abad banyak kayu sudah ditebang dan digantikan dengan semak. Di babak selatan dan pesisir telah tersedia vegetasi pohon berdaun hijau. Di pedalaman telah tersedia tipe kayu Eropa Tengah (ek, dan di pegunungan, cemara). 3 jalur di pegunungan terbentang dengan ketinggian 1800-2300 m.

Umumnya tanahnya tandus, kecuali di daratan di mana kawasan dengan rumput alam, tanah subur dan musim panas yang hangat menyediakan kesempatan sbg berladang. Di tempat lain, pengolahan tanah kebanyakan tak sukses sebab pegunungan itu, musim panas yang panas dan tanah yang tandus, walau tumbuhan lain seperti zaitun dan anggur berbunga.

Sumber energi jarang. Telah tersedia beberapa deposit batu bara, khususnya di Bulgaria, Serbia dan Bosnia. Deposit batu bara muda lebih tersebar lapang. Minyak bumi jarang, meski telah tersedia sejumlah kecil deposit di Serbia, Albania dan Kroasia. Deposit gas alam juga jarang. Stasiun berdaya air secara besar-besaran dipakai dalam energi.

Bijih logam lebih biasa daripada bahan mentah lain. Bijih besi jarang namun di beberapa negara telah tersedia sejumlah banyak tembaga, seng, timah, krom, mangan, magnet dan bauksit. Beberapa logam diekspor.

Guna Sejarah dan Geopolitik

Kawasan Balkan ialah kawasan pertama Eropa yang mengalami datangnya kebiasaan istiadat pertanian pada masa Neolithikum. Praktek menanam butir padi dan pemeliharaan ternak datang di Balkan dari Bulan Sabit Subur melewati Anatolia, dan menyebar ke barat dan utara ke dalam Pannonia dan Eropa Tengah.

Dalam zaman purbakala pra-klasik dan klasik, kawasan ini adalah tempat bangsa Yunani, Illyria, Paeonia, Thracia, dan himpunan lawas lainnya. Kemudian Kekaisaran Romawi menaklukkan seluruh kawasan ini dan menyebarkan kebiasaan istiadat Romawi dan bahasa Latin namun babak yang penting tetap tersisa di bawah pengaruh Yunani klasik. Selama 100 tahun Menengah, Balkan menjadi panggung serentetan perang sela Kekaisaran Bizantium, Bulgaria dan Serbia, sebab negara-negara itu berjuang membangun kendali atas kawasan kunci ini.

Dari akhir 100 tahun ke-16, Kalifah Usmaniyah menjadi tingkatan pengawas di kawasan ini, walau dikelilingi Anatolia. Melewati 550 tahun, karena berkali-kali Turki Utsmani bertempur di Eropa di dan sekeliling Balkan, dan perbandingan isolasi Turki Utsmani dari arus utama kelanjutan ekonomi (mewakili pergeseran pusat perdagangan dan politik Eropa yang lebih berat ke arah Atlantik), Balkan sudah adalah babak Eropa yang kurang berkembang.

Bangsa Balkan mulai memperoleh kembali ‘kemerdekaannya’ di 100 tahun ke-19, dan sela 1912-1913 Liga Balkan mengurangi kawasan Turki dari lapangnya kini dalam Perang Balkan. PD I meletus pada 1914 dampak pembunuhan di Sarajevo (ibukota Bosnia dan Herzegovina) atas Archduke Franz Ferdinand dari Austria.

Setelah PD II, Uni Soviet dan komunisme memainkan peranan yang amat penting di Balkan. Selama Perang Dingin, kebanyakan negara di Balkan diduduki pemerintahan komunis yang didukung Uni Soviet.

Bagaimanapun, meski di bawah pemerintahan komunis, Yugoslavia (1948) dan Albania (1961) lepas dari Uni Soviet. Yugoslavia, dipimpin marsekal Josip Broz Tito (1892–1980), pertama kali memberi sandaran lalu menolak argumen penggabungan dengan Bulgaria, dan malahan berkomunikasi tidak jauh dengan Barat, lalu mantap menjadi babak banyak negara alam ketiga dalam GNB. Albania di babak lain condong pada Tiong Koq Komunis, lalu mengambil posisi isolasi.

Negara non-komunis ialah Yunani dan Turki, yang adalah (dan tetap merupakan) babak NATO.

Pada 1990-an, kawasan ini dengan payah terpengaruh konflik bersenjata di mantan Republik Yugoslavia, menyebabkan intervensi tingkatan NATO di Bosnia dan Herzegovina, Kosovo dan Republik Macedonia. Status Kosovo dan etnik Albania biasanya tetap tak terpecahkan.

Negara Balkan mengawasi rute darat langsung sela Eropa Barat dan Asia Barat Kekuatan (Asia Kecil dan Timteng). Sejak 2000, seluruh negara Balkan berkawan ke arah UE dan Amerika Serikat.

Yunani sudah menjadi babak Uni Eropa sejak 1981. Slovenia dan Siprus sejak 2004. Bulgaria dan Rumania mulai menjadi babak pada 2007. Kroasia juga diharapkan menjadi babak organisasi itu, karena sedikit kerja sama dengan Pengadilan Kriminal Internasional sbg Mantan Yugoslavia (ICTY) dalam pemburuan orang sbg jenderal buronan Ante Gotovina, pada Maret 2005 penerimaannya sudah ditunda. Awal mulanya Turki melamar pada 1963 dan sampai 2004 perundingan tambahan sudah belum dimulai, walau beberapa persetujuan kebiasaan sudah ditandatangani. Sampai 2004 Bulgaria, Rumania dan Slovenia juga adalah babak NATO.

Seluruh negeri lainnya sudah menunjukkan keinginan menjadi babak UE namun pada beberapa kala pada masa depan.

Komposisi Masyarakat dengan Kebangsaan dan Agama

Kebangsaan dasar kawasan ini termasuk Yunani (10,8 juta), Turki (9,2 di Turki Eropa), Serbia (8,5 juta), Bulgaria (7 juta), Albania (6 juta, namun sekitar 3,3 juta darinya di Albania), Kroasia (4,5 juta), Bosniak (2,4 juta), Slavia Macedonia (1,4 juta) dan Montenegro (0,265 juta). Bila Rumania masa Slovenia termasuk, kemudian juga orang Rumania (26 juta) dan Slovenia (2 juta). Secara praktis seluruh negara Balkan mempunyai minoritas Roma (Gipsi) dalam jumlah banyak atau sedikit. Minoritas tak bernegara yang lebih sedikit lainnya termasuk Gagauz, Gorani, Karakachan, Arvania dan Vlach.

Agama utama kawasan ini ialah Kristen (Orthodoks Timur dan Katolik) dan Islam. Bermacam kebiasaan istiadat tidak sama tiap keyakinan dipraktikkan, dengan masing-masing negara Orthodoks Timur mempunyai gereja nasionalnya sendiri.

Orthodoks Timur agama utama di bermacam negeri berikut:

  • Bulgaria
  • Yunani
  • Rumania
  • Serbia
  • Montenegro

Katolik adalah agama utama di negara berikut:

Islam adalah agama utama di negara berikut:

Masyarakat yang tinggal di negara berikut mempunyai sejumlah hubungan keagamaan dan filsafat:

  • Albania: Islam, Orthodoks Timur, Katolik.
  • Bosnia dan Herzegovina: Islam, Orthodoks Timur, Katolik.
  • Republik Macedonia: masyarakat

Referensi

  • Banac, Ivo (October 1992). "Historiography of the Countries of Eastern Europe: Yugoslavia". American Historical Review (University of Chicago Press) 97 (4): 1084–1104. doi:10.2307/2165494. JSTOR 2165494. 
  • Banac, Ivo (1984). The National Question in Yugoslavia: Origins, History, Politics. Ithaca, N.Y.: Cornell University Press. ISBN 978-0-8014-9493-2. 
  • Carter, Francis W., ed. An Historical Geography of the Balkans Academic Press, 1977.
  • Dvornik, Francis. The Slavs in European History and Civilization Rutgers University Press, 1962.
  • Fine, John V. A., Jr. The Early Medieval Balkans: A Critical Survey from the Sixth to the Late Twelfth Century [1983]; The Late Medieval Balkans: A Critical Survey from the Late Twelfth Century to the Ottoman Conquest. Ann Arbor: University of Michigan Press, [1987].
  • Jelavich, Barbara (29 July 1983). History of the Balkans. Cambridge University Press. 
  • Jelavich, Charles and Jelavich, Barbara, eds. (1963). The Balkans in Transition: Essays on the Development of Balkan Life and Politics Since the Eighteenth Century. University of California Press. 
  • Kitsikis, Dimitri (2008). La montée du national-bolchevisme dans les Balkans. Le retour à la Serbie de 1830. Paris: Avatar. 
  • Lampe, John R., and Marvin R. Jackson; Balkan Economic History, 1550–1950: From Imperial Borderlands to Developing Nations Indiana University Press, 1982
  • Király, Béla K., ed. East Central European Society in the Era of Revolutions, 1775–1856. 1984
  • Komlos, John (15 October 1990). Economic Development in the Habsburg Monarchy and in the Successor States. East European Monographs No. 28. East European Monographs. ISBN 978-0-88033-177-7. 
  • Mazower, Mark (2000). The Balkans: A Short History. Modern Library Chronicles. New York: Random House. ISBN 0-679-64087-8. 
  • Stavrianos, L. S. (1 May 2000) [1958]. The Balkans since 1453. with Traian Stoianovich. New York: NYU Press. ISBN 978-0-8147-9766-2. 
  • Stoianovich, Traian (September 1994). Balkan Worlds: The First and Last Europe. Sources and Studies in World History. New York: M.E. Sharpe. ISBN 978-1-56324-032-4. 

Tautan luar


Sumber :
m.andrafarm.com, p2k.kuliah-karyawan.com, wiki.edunitas.com, id.wikipedia.org, dan sebagainya.


Page 3

Sbg Provinsi Turkmenistan, lihat Provinsi Balkan

Balkan ialah nama historis dan geografis yang dipakai menggambarkan Eropa babak tenggara. Kawasan ini mempunyai kawasan gabungan 550.000 km² dan masyarakat sekitar 53 juta.

Kawasan ini memperoleh namanya dari pegunungan Balkan yang melewati pusat Bulgaria ke Serbia babak timur.

Definisi dan Perbatasan

Semenanjung

Terkadang Balkan merujuk pada semenanjung Balkan yang dikelilingi Laut Adriatik, Ionia, Aegea, Marmara dan Laut Hitam dari barat kekuatan, selatan dan tenggara.

Masa tiada model semenanjung karena tak mempunyai tanah genting sbg menghubungkannya ke daratan utama Eropa, definisi ini sering dipakai menunjukkan kawasan yang lebih lapang.

Pengenalan yang jelas dari Balkan memberikan sebanyak sejarah umum yang dipecah dan seringkali keras tentang geografi bergunung-gunungnya. Kawasan ini secara tidak berkesudahan pada tepi kekaisaran agung, sejarahnya yang didominasi perang, pergolakan, serbuan dan serangan antar kekaisaran, semenjak Kekaisaran Romawi sampai Perang Yugoslavia di hari terakhir ini.

Tendensinya pada pemisahan diri ke dalam persaingan entitas politik menimbulkan membikin istilah Balkanisasi (atau membalkankan). Istilah Balkan umumnya mengandung guna hubungan dengan kekerasan, perselisihan keagamaan, bersatu sempitnya etnis dan pengertian kawasan pedalaman.

Eropa Babak Tenggara

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Kawasan Eropa

Karena konotasi istilah "Balkan" tersebut, banyak orang lebih menentukan pilihan Eropa Tenggara. Secara lambat penggunaan istilah ini berkembang; inisiatif UE pada 1999 dinamakan Pakta Stabilitas sbg Eropa Tenggara, dan koran online Balkan Times menamai dirinya Southeast European Times pada 2003.

Penggunaan istilah ini sbg mendefinisikan Semenanjung Balkan (dan hanya itu) secara teknis mengabaikan kehadiran geografis Rumania dan Ukraina babak barat, yang juga telah tersedia di babak tenggara benua Eropa.

Ambiguitas dan Kontroversial

Perbatasan utara semenanjung Balkan umumnya diasumsikan menjadi garis yang diwujudkan sungai Donau, Sava dan Kupa dan segmen yang menghubungkan Kupa dengan Teluk Kvarner.

Telah tersedia pula definisi lain tentang perbatasan utara Balkan:

  • garis Krka (sungai di Slovenia) - Vipava – perbatasan utara Teluk Trieste
  • garis Dniester - Timişoara - Zagreb - Triglav (pegunungan).
  • garis Sava - Ljubljansko polje – sungai Idrijca – Sungai Soča.

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Semenanjung Balkan (menurut definisi garis Danube-Sava-Kupa)

Yang terumum memakai perbatasan utara Danube-Sava-Kupa secara berganti dipakai pada karakteristik fisiografik, dapat secara mudah diakui di peta. Secara historis dapat dibenarkan sebab kawasan yang dinamakan (bersama dengan Rumania dan meniadakan Montenegro, Dalmatia, dan Kepulauan Ionia) adalah kebanyakan teritorial Eropa dari Khilafah Turki Utsmani dari akhir 100 tahun ke-15 - 19. Kupa membentuk perbatasan alam sela Slovenia dan Kroasia babak tenggara, Sava membagi 2 Kroasia dan Serbia dan Donau, yang adalah sungai terbesar kedua di Eropa (setelah Volga), membentuk perbatasan alam sela Bulgaria, Serbia dan Rumania. Di utara jalur itu terbentang dataran Pannonia dan (dalam hal Rumania) Pegunungan Karpathia.

Walau Rumania (dengan pengecualian Dobrudja) bukanlah babak geografi Balkan, secara konvensional termasuk sbg 'negara pengganti' Khilafah Turki Utsmani lawas. Kebiasaan istiadat Rumania mengandung banyak unsur Balkan dan bahasa Rumania termasuk persatuan linguistik Balkan.

Menurut perbatasan yang biasa dipakai, Slovenia terbentang ke utara Balkan dan diasumsikan babak Eropa Tengah. Secara historis dan kebiasaan istiadat, juga lebih dihubungkan dengan Eropa Tengah, meski kebiasaan istiadat Slovenia juga memasukkan unsur kebiasaan istiadat orang Balkan.

Bagaimanapun, seperti sudah diputuskan, perbatasan utara semenanjung Balkan dapat juga digambar sebaliknya, yang bagaimanapun pula paling tidak babak Slovenia dan babak kecil Italia (Provinsi Trieste) mungkin juga termasuk Balkan.

Slovenia kadang-kadang juga diasumsikan sbg negara Balkan sebab asosiasinya dengan mantan Yugoslavia. Masa Balkan dideskripsikan sbg kawasan geopolitik 100 tahun ke-20, seluruh Yugoslavia termasuk (maka, Slovenia, Istria, Kepulauan Dalmatia, babak utara Kroasia dan Vojvodina masuk juga).

Pembenaran sejarah tersebut sbg perbatasan utara Sava-Kupa biasa menghalangi termasuk Kroasia (yang kawasannya ialah oleh dan babak terbesar Monarki Habsburg dan Republik Venesia selama penaklukan Turki Utsmani). Sebab lain termasuk sejarah dan kebiasaan istiadat sebelumnya juga mengikat Kroasia, seperti Slovenia, ke Eropa Tengah dan kawasan Laut Tengah lebih daripada mereka terikat pada Balkan. Namun, bangun-bangun geografinya yang khas sudah menjadi sifat yang mengelompokkannya dengan kawasan Bosnia dan Herzegovina adalah babak dari, seperti sejarah terkini dengan Yugoslavia dan sebagainya.

Definisi Umum Terkini

Dalam kebanyakan penuturan bahasa Inggris, alam barat, negeri-negeri yang umumnya termasuk kawasan Balkan termasuk:

Rumania dan Slovenia kadang-kadang masuk daftar ini juga.

Banyak kawasan di negara ini yang didaftarkan sbg negara Balkan dapat menjadi dalam banyak hal cukup jelas dari sisa kawasan, maka negeri yang tempat garis batasnya (sering jauh sekali dari pegunungan Balkan sendiri) biasanya dirujuk tidak sbg dinamakan negara Balkan. Contoh utamanya ialah Rumania dan Slovenia, kadang-kadang juga Kroasia dan Yunani.

Negara Terkait

Negara lain tak termasuk kawasan Balkan yang tidak jauh padanya dan/atau memainkan atau sudah meminkan peran penting dalam geopolitik kawasan, kebiasaan istiadat dan sejarah:

  • Siprus
  • Hongaria
  • Austria
  • Italia
  • Rusia

Alam dan sumber kekuatan alam

Kebanyakan kawasan ini jajaran pegunungan yang terbentang dari barat kekuatan ke timur laut. Jajaran utama ialah Alpen Dinarik di Slovenia, Kroasia dan Bosnia, pegunungan Šar yang tersebar dari Albania ke Republik Macedonia dan jajaran Pindus, terbentang dari Albania selatan ke Yunani tengah. Di Bulgaria telah tersedia jajaran yang terbentang dari timur ke barat: pegunungan Balkan dan pegunungan Rhodope di perbatasan dengan Yunani. Pegunungan tertinggi ialah Musala (2925 m) di Gunung Rila di Bulgaria barat kekuatan.

Di babak pesisir iklimnya subtropis basah, Mediterrania dan lautan, di pedalaman kontinental moderat. Di babak utara semenanjung dan pegunungan, musim saljunya berembun beku dan bersalju, sedangkan musim semi panas dan kering. Di babak selatan musim dingin lebih sejuk.

Selama berabad-abad banyak kayu sudah ditebang dan digantikan dengan semak. Di babak selatan dan pesisir telah tersedia vegetasi pohon berdaun hijau. Di pedalaman telah tersedia tipe kayu Eropa Tengah (ek, dan di pegunungan, cemara). 3 jalur di pegunungan terbentang dengan ketinggian 1800-2300 m.

Umumnya tanahnya tandus, kecuali di daratan di mana kawasan dengan rumput alam, tanah subur dan musim panas yang hangat menyediakan kesempatan sbg berladang. Di tempat lain, pengolahan tanah kebanyakan tak sukses sebab pegunungan itu, musim panas yang panas dan tanah yang tandus, walau tumbuhan lain seperti zaitun dan anggur berbunga.

Sumber energi jarang. Telah tersedia beberapa deposit batu bara, khususnya di Bulgaria, Serbia dan Bosnia. Deposit batu bara muda lebih tersebar lapang. Minyak bumi jarang, meski telah tersedia sejumlah kecil deposit di Serbia, Albania dan Kroasia. Deposit gas alam juga jarang. Stasiun berdaya air secara besar-besaran dipakai dalam energi.

Bijih logam lebih biasa daripada bahan mentah lain. Bijih besi jarang namun di beberapa negara telah tersedia sejumlah banyak tembaga, seng, timah, krom, mangan, magnet dan bauksit. Beberapa logam diekspor.

Guna Sejarah dan Geopolitik

Kawasan Balkan ialah kawasan pertama Eropa yang mengalami datangnya kebiasaan istiadat pertanian pada masa Neolithikum. Praktek menanam butir padi dan pemeliharaan ternak datang di Balkan dari Bulan Sabit Subur melewati Anatolia, dan menyebar ke barat dan utara ke dalam Pannonia dan Eropa Tengah.

Dalam zaman purbakala pra-klasik dan klasik, kawasan ini adalah tempat bangsa Yunani, Illyria, Paeonia, Thracia, dan himpunan lawas lainnya. Kemudian Kekaisaran Romawi menaklukkan seluruh kawasan ini dan menyebarkan kebiasaan istiadat Romawi dan bahasa Latin namun babak yang penting tetap tersisa di bawah pengaruh Yunani klasik. Selama 100 tahun Menengah, Balkan menjadi panggung serentetan perang sela Kekaisaran Bizantium, Bulgaria dan Serbia, sebab negara-negara itu berjuang membangun kendali atas kawasan kunci ini.

Dari akhir 100 tahun ke-16, Kalifah Usmaniyah menjadi tingkatan pengawas di kawasan ini, walau dikelilingi Anatolia. Melewati 550 tahun, karena berkali-kali Turki Utsmani bertempur di Eropa di dan sekeliling Balkan, dan perbandingan isolasi Turki Utsmani dari arus utama kelanjutan ekonomi (mewakili pergeseran pusat perdagangan dan politik Eropa yang lebih berat ke arah Atlantik), Balkan sudah adalah babak Eropa yang kurang berkembang.

Bangsa Balkan mulai memperoleh kembali ‘kemerdekaannya’ di 100 tahun ke-19, dan sela 1912-1913 Liga Balkan mengurangi kawasan Turki dari lapangnya kini dalam Perang Balkan. PD I meletus pada 1914 dampak pembunuhan di Sarajevo (ibukota Bosnia dan Herzegovina) atas Archduke Franz Ferdinand dari Austria.

Setelah PD II, Uni Soviet dan komunisme memainkan peranan yang amat penting di Balkan. Selama Perang Dingin, kebanyakan negara di Balkan diduduki pemerintahan komunis yang didukung Uni Soviet.

Bagaimanapun, meski di bawah pemerintahan komunis, Yugoslavia (1948) dan Albania (1961) lepas dari Uni Soviet. Yugoslavia, dipimpin marsekal Josip Broz Tito (1892–1980), pertama kali memberi sandaran lalu menolak argumen penggabungan dengan Bulgaria, dan malahan berkomunikasi tidak jauh dengan Barat, lalu mantap menjadi babak banyak negara alam ketiga dalam GNB. Albania di babak lain condong pada Tiong Koq Komunis, lalu mengambil posisi isolasi.

Negara non-komunis ialah Yunani dan Turki, yang adalah (dan tetap merupakan) babak NATO.

Pada 1990-an, kawasan ini dengan payah terpengaruh konflik bersenjata di mantan Republik Yugoslavia, menyebabkan intervensi tingkatan NATO di Bosnia dan Herzegovina, Kosovo dan Republik Macedonia. Status Kosovo dan etnik Albania biasanya tetap tak terpecahkan.

Negara Balkan mengawasi rute darat langsung sela Eropa Barat dan Asia Barat Kekuatan (Asia Kecil dan Timteng). Sejak 2000, seluruh negara Balkan berkawan ke arah UE dan Amerika Serikat.

Yunani sudah menjadi babak Uni Eropa sejak 1981. Slovenia dan Siprus sejak 2004. Bulgaria dan Rumania mulai menjadi babak pada 2007. Kroasia juga diharapkan menjadi babak organisasi itu, karena sedikit kerja sama dengan Pengadilan Kriminal Internasional sbg Mantan Yugoslavia (ICTY) dalam pemburuan orang sbg jenderal buronan Ante Gotovina, pada Maret 2005 penerimaannya sudah ditunda. Awal mulanya Turki melamar pada 1963 dan sampai 2004 perundingan tambahan sudah belum dimulai, walau beberapa persetujuan kebiasaan sudah ditandatangani. Sampai 2004 Bulgaria, Rumania dan Slovenia juga adalah babak NATO.

Seluruh negeri lainnya sudah menunjukkan keinginan menjadi babak UE namun pada beberapa kala pada masa depan.

Komposisi Masyarakat dengan Kebangsaan dan Agama

Kebangsaan dasar kawasan ini termasuk Yunani (10,8 juta), Turki (9,2 di Turki Eropa), Serbia (8,5 juta), Bulgaria (7 juta), Albania (6 juta, namun sekitar 3,3 juta darinya di Albania), Kroasia (4,5 juta), Bosniak (2,4 juta), Slavia Macedonia (1,4 juta) dan Montenegro (0,265 juta). Bila Rumania masa Slovenia termasuk, kemudian juga orang Rumania (26 juta) dan Slovenia (2 juta). Secara praktis seluruh negara Balkan mempunyai minoritas Roma (Gipsi) dalam jumlah banyak atau sedikit. Minoritas tak bernegara yang lebih sedikit lainnya termasuk Gagauz, Gorani, Karakachan, Arvania dan Vlach.

Agama utama kawasan ini ialah Kristen (Orthodoks Timur dan Katolik) dan Islam. Bermacam kebiasaan istiadat tidak sama tiap keyakinan dipraktikkan, dengan masing-masing negara Orthodoks Timur mempunyai gereja nasionalnya sendiri.

Orthodoks Timur agama utama di bermacam negeri berikut:

  • Bulgaria
  • Yunani
  • Rumania
  • Serbia
  • Montenegro

Katolik adalah agama utama di negara berikut:

Islam adalah agama utama di negara berikut:

Masyarakat yang tinggal di negara berikut mempunyai sejumlah hubungan keagamaan dan filsafat:

  • Albania: Islam, Orthodoks Timur, Katolik.
  • Bosnia dan Herzegovina: Islam, Orthodoks Timur, Katolik.
  • Republik Macedonia: masyarakat

Referensi

  • Banac, Ivo (October 1992). "Historiography of the Countries of Eastern Europe: Yugoslavia". American Historical Review (University of Chicago Press) 97 (4): 1084–1104. doi:10.2307/2165494. JSTOR 2165494. 
  • Banac, Ivo (1984). The National Question in Yugoslavia: Origins, History, Politics. Ithaca, N.Y.: Cornell University Press. ISBN 978-0-8014-9493-2. 
  • Carter, Francis W., ed. An Historical Geography of the Balkans Academic Press, 1977.
  • Dvornik, Francis. The Slavs in European History and Civilization Rutgers University Press, 1962.
  • Fine, John V. A., Jr. The Early Medieval Balkans: A Critical Survey from the Sixth to the Late Twelfth Century [1983]; The Late Medieval Balkans: A Critical Survey from the Late Twelfth Century to the Ottoman Conquest. Ann Arbor: University of Michigan Press, [1987].
  • Jelavich, Barbara (29 July 1983). History of the Balkans. Cambridge University Press. 
  • Jelavich, Charles and Jelavich, Barbara, eds. (1963). The Balkans in Transition: Essays on the Development of Balkan Life and Politics Since the Eighteenth Century. University of California Press. 
  • Kitsikis, Dimitri (2008). La montée du national-bolchevisme dans les Balkans. Le retour à la Serbie de 1830. Paris: Avatar. 
  • Lampe, John R., and Marvin R. Jackson; Balkan Economic History, 1550–1950: From Imperial Borderlands to Developing Nations Indiana University Press, 1982
  • Király, Béla K., ed. East Central European Society in the Era of Revolutions, 1775–1856. 1984
  • Komlos, John (15 October 1990). Economic Development in the Habsburg Monarchy and in the Successor States. East European Monographs No. 28. East European Monographs. ISBN 978-0-88033-177-7. 
  • Mazower, Mark (2000). The Balkans: A Short History. Modern Library Chronicles. New York: Random House. ISBN 0-679-64087-8. 
  • Stavrianos, L. S. (1 May 2000) [1958]. The Balkans since 1453. with Traian Stoianovich. New York: NYU Press. ISBN 978-0-8147-9766-2. 
  • Stoianovich, Traian (September 1994). Balkan Worlds: The First and Last Europe. Sources and Studies in World History. New York: M.E. Sharpe. ISBN 978-1-56324-032-4. 

Tautan luar


Sumber :
m.andrafarm.com, p2k.kuliah-karyawan.com, wiki.edunitas.com, id.wikipedia.org, dan sebagainya.


Page 4

Sebagai Provinsi Turkmenistan, lihat Provinsi Balkan

Balkan
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Geografi
TempatSoutheast Europe
Ketinggian tertinggi2.925 m (9.596 ft)
Puncak tertinggiMusala
Sovereign states entirely in the Balkans

Albania

Kota terbesarTirana

Bosnia dan Herzegovina

Kota terbesarSarajevo

Bulgaria

Kota terbesarSofia

Greece

Kota terbesarAthena

Macedonia

Kota terbesarSkopje

Montenegro

Kota terbesarPodgorica
Demografi
DemonimBalkan
Populasiabout 60 million

Balkan ialah nama historis dan geografis yang dipakai menggambarkan Eropa babak tenggara. Kawasan ini mempunyai kawasan gabungan 550.000 km² dan masyarakat sekitar 53 juta.

Kawasan ini memperoleh namanya dari pegunungan Balkan yang melewati pusat Bulgaria ke Serbia babak timur.

Ciri utama dan Perbatasan

Semenanjung

Terkadang Balkan merujuk pada semenanjung Balkan yang dikelilingi Laut Adriatik, Ionia, Aegea, Marmara dan Laut Hitam dari barat kekuatan, selatan dan tenggara.

Masa tiada model semenanjung karena tak mempunyai tanah genting sebagai menghubungkannya ke daratan utama Eropa, ciri utama ini sering dipakai menunjukkan kawasan yang semakin lapang.

Pengenalan yang jelas dari Balkan memberikan sebanyak sejarah umum yang dipecah dan seringkali keras tentang geografi bergunung-gunungnya. Kawasan ini secara tidak berkesudahan pada tepi kekaisaran agung, sejarahnya yang didominasi perang, pergolakan, serbuan dan serangan antar kekaisaran, semenjak Kekaisaran Romawi sampai Perang Yugoslavia di hari terakhir ini.

Tendensinya pada pemisahan diri ke dalam persaingan entitas politik menimbulkan membikin istilah Balkanisasi (atau membalkankan). Istilah Balkan umumnya mengandung guna hubungan dengan kekerasan, perselisihan keagamaan, bersatu sempitnya etnis dan pengertian kawasan pedalaman.

Eropa Babak Tenggara

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Kawasan Eropa

Karena konotasi istilah "Balkan" tersebut, banyak orang semakin menentukan pilihan Eropa Tenggara. Secara lambat penggunaan istilah ini berkembang; inisiatif UE pada 1999 dinamakan Pakta Stabilitas sebagai Eropa Tenggara, dan koran online Balkan Times menamai dirinya Southeast European Times pada 2003.

Penggunaan istilah ini sebagai merumuskan Semenanjung Balkan (dan hanya itu) secara teknis mengabaikan kehadiran geografis Rumania dan Ukraina babak barat, yang juga telah tersedia di babak tenggara benua Eropa.

Ambiguitas dan Kontroversial

Perbatasan utara semenanjung Balkan umumnya diasumsikan menjadi garis yang diwujudkan sungai Donau, Sava dan Kupa dan segmen yang menghubungkan Kupa dengan Teluk Kvarner.

Telah tersedia pula ciri utama lain tentang perbatasan utara Balkan:

  • garis Krka (sungai di Slovenia) - Vipava – perbatasan utara Teluk Trieste
  • garis Dniester - Timişoara - Zagreb - Triglav (pegunungan).
  • garis Sava - Ljubljansko polje – sungai Idrijca – Sungai Soča.

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Semenanjung Balkan (menurut ciri utama garis Danube-Sava-Kupa)

Yang terumum menggunakan perbatasan utara Danube-Sava-Kupa secara berganti dipakai pada karakteristik fisiografik, dapat secara remeh diakui di peta. Secara historis dapat dibenarkan sebab kawasan yang dinamakan (bersama dengan Rumania dan membubarkan Montenegro, Dalmatia, dan Kepulauan Ionia) merupakan kebanyakan teritorial Eropa dari Khilafah Turki Utsmani dari akhir 100 tahun ke-15 - 19. Kupa membentuk perbatasan alam sela Slovenia dan Kroasia babak tenggara, Sava membagi 2 Kroasia dan Serbia dan Donau, yang merupakan sungai terbesar kedua di Eropa (setelah Volga), membentuk perbatasan alam sela Bulgaria, Serbia dan Rumania. Di utara jalur itu terbentang dataran Pannonia dan (dalam hal Rumania) Pegunungan Karpathia.

Walau Rumania (dengan pengecualian Dobrudja) bukanlah babak geografi Balkan, secara konvensional termasuk sebagai 'negara pengganti' Khilafah Turki Utsmani lawas. Kebiasaan istiadat Rumania mengandung banyak unsur Balkan dan bahasa Rumania termasuk persatuan linguistik Balkan.

Menurut perbatasan yang biasa dipakai, Slovenia terbentang ke utara Balkan dan diasumsikan babak Eropa Tengah. Secara historis dan kebiasaan istiadat, juga semakin dihubungkan dengan Eropa Tengah, meski kebiasaan istiadat Slovenia juga memasukkan unsur kebiasaan istiadat orang Balkan.

Bagaimanapun, seperti sudah diputuskan, perbatasan utara semenanjung Balkan dapat juga digambar sebaliknya, yang bagaimanapun pula paling tidak babak Slovenia dan babak kecil Italia (Provinsi Trieste) mungkin juga termasuk Balkan.

Slovenia kadang-kadang juga diasumsikan sebagai negara Balkan sebab asosiasinya dengan mantan Yugoslavia. Masa Balkan dideskripsikan sebagai kawasan geopolitik 100 tahun ke-20, seluruh Yugoslavia termasuk (maka, Slovenia, Istria, Kepulauan Dalmatia, babak utara Kroasia dan Vojvodina masuk juga).

Pembenaran sejarah tersebut sebagai perbatasan utara Sava-Kupa biasa menghalangi termasuk Kroasia (yang kawasannya ialah oleh dan babak terbesar Monarki Habsburg dan Republik Venesia selama penaklukan Turki Utsmani). Sebab lain termasuk sejarah dan kebiasaan istiadat sebelumnya juga mengikat Kroasia, seperti Slovenia, ke Eropa Tengah dan kawasan Laut Tengah semakin daripada mereka terikat pada Balkan. Namun, bangun-bangun geografinya yang khas sudah menjadi sifat yang menggolongkannya dengan kawasan Bosnia dan Herzegovina merupakan babak dari, seperti sejarah terkini dengan Yugoslavia dan sebagainya.

Ciri utama Umum Terkini

Dalam kebanyakan penuturan bahasa Inggris, alam barat, negeri-negeri yang umumnya termasuk kawasan Balkan termasuk:

Rumania dan Slovenia kadang-kadang masuk daftar ini juga.

Banyak kawasan di negara ini yang didaftarkan sebagai negara Balkan dapat menjadi dalam banyak hal cukup jelas dari sisa kawasan, maka negeri yang tempat garis batasnya (sering jauh sekali dari pegunungan Balkan sendiri) biasanya dirujuk tidak sebagai dinamakan negara Balkan. Contoh utamanya ialah Rumania dan Slovenia, kadang-kadang juga Kroasia dan Yunani.

Negara Terkait

Negara lain tak termasuk kawasan Balkan yang tidak jauh padanya dan/atau memperagakan atau sudah meminkan peran penting dalam geopolitik kawasan, kebiasaan istiadat dan sejarah:

  • Siprus
  • Hongaria
  • Austria
  • Italia
  • Rusia

Alam dan sumber kekuatan alam

Kebanyakan kawasan ini jajaran pegunungan yang terbentang dari barat kekuatan ke timur laut. Jajaran utama ialah Alpen Dinarik di Slovenia, Kroasia dan Bosnia, pegunungan Šar yang tersebar dari Albania ke Republik Macedonia dan jajaran Pindus, terbentang dari Albania selatan ke Yunani tengah. Di Bulgaria telah tersedia jajaran yang terbentang dari timur ke barat: pegunungan Balkan dan pegunungan Rhodope di perbatasan dengan Yunani. Pegunungan tertinggi ialah Musala (2925 m) di Gunung Rila di Bulgaria barat kekuatan.

Di babak pesisir iklimnya subtropis basah, Mediterrania dan lautan, di pedalaman kontinental moderat. Di babak utara semenanjung dan pegunungan, musim saljunya berembun beku dan bersalju, sedangkan musim semi panas dan kering. Di babak selatan musim dingin semakin sejuk.

Selama berabad-abad banyak kayu sudah ditebang dan digantikan dengan semak. Di babak selatan dan pesisir telah tersedia vegetasi pohon berdaun hijau. Di pedalaman telah tersedia tipe kayu Eropa Tengah (ek, dan di pegunungan, cemara). 3 jalur di pegunungan terbentang dengan ketinggian 1800-2300 m.

Umumnya tanahnya tandus, kecuali di daratan di mana kawasan dengan rumput alam, tanah subur dan musim panas yang hangat menyediakan kesempatan sebagai berladang. Di tempat lain, pengolahan tanah kebanyakan tak sukses sebab pegunungan itu, musim panas yang panas dan tanah yang tandus, walau tumbuhan lain seperti zaitun dan anggur berbunga.

Sumber energi jarang. Telah tersedia beberapa deposit batu bara, khususnya di Bulgaria, Serbia dan Bosnia. Deposit batu bara muda semakin tersebar lapang. Minyak bumi jarang, meski telah tersedia sejumlah kecil deposit di Serbia, Albania dan Kroasia. Deposit gas alam juga jarang. Stasiun bertenaga air secara besar-besaran dipakai dalam energi.

Bijih logam semakin biasa daripada bahan mentah lain. Bijih besi jarang namun di beberapa negara telah tersedia sejumlah banyak tembaga, seng, timah, krom, mangan, magnet dan bauksit. Beberapa logam diekspor.

Guna Sejarah dan Geopolitik

Kawasan Balkan ialah kawasan pertama Eropa yang mengalami datangnya kebiasaan istiadat pertanian pada masa Neolithikum. Praktek menanam butir padi dan pemeliharaan ternak datang di Balkan dari Bulan Sabit Subur melewati Anatolia, dan menyebar ke barat dan utara ke dalam Pannonia dan Eropa Tengah.

Dalam zaman purbakala pra-klasik dan klasik, kawasan ini merupakan tempat bangsa Yunani, Illyria, Paeonia, Thracia, dan himpunan lawas lainnya. Kemudian Kekaisaran Romawi menaklukkan seluruh kawasan ini dan menyebarkan kebiasaan istiadat Romawi dan bahasa Latin namun babak yang penting tetap tersisa di bawah pengaruh Yunani klasik. Selama 100 tahun Menengah, Balkan menjadi panggung serentetan perang sela Kekaisaran Bizantium, Bulgaria dan Serbia, sebab negara-negara itu berjuang membangun kendali atas kawasan kunci ini.

Dari akhir 100 tahun ke-16, Kalifah Usmaniyah menjadi tingkatan pengawas di kawasan ini, walau dikelilingi Anatolia. Melewati 550 tahun, karena berkali-kali Turki Utsmani bertempur di Eropa di dan sekeliling Balkan, dan perbandingan isolasi Turki Utsmani dari arus utama kelanjutan ekonomi (mewakili pergeseran pusat perdagangan dan politik Eropa yang semakin berat ke arah Atlantik), Balkan sudah merupakan babak Eropa yang kurang mengembang.

Bangsa Balkan mulai memperoleh kembali ‘kemerdekaannya’ di 100 tahun ke-19, dan sela 1912-1913 Liga Balkan mengurangi kawasan Turki dari lapangnya kini dalam Perang Balkan. PD I meletus pada 1914 dampak pembunuhan di Sarajevo (ibukota Bosnia dan Herzegovina) atas Archduke Franz Ferdinand dari Austria.

Setelah PD II, Uni Soviet dan komunisme memperagakan peranan yang amat penting di Balkan. Selama Perang Dingin, kebanyakan negara di Balkan direbut pemerintahan komunis yang didukung Uni Soviet.

Bagaimanapun, meski di bawah pemerintahan komunis, Yugoslavia (1948) dan Albania (1961) lepas dari Uni Soviet. Yugoslavia, dipimpin marsekal Josip Broz Tito (1892–1980), pertama kali memberi sandaran lalu menolak argumen penggabungan dengan Bulgaria, dan malahan berkomunikasi tidak jauh dengan Barat, lalu mantap menjadi babak banyak negara alam ketiga dalam GNB. Albania di babak lain condong pada Tiong Koq Komunis, lalu mengambil posisi isolasi.

Negara non-komunis ialah Yunani dan Turki, yang merupakan (dan tetap merupakan) babak NATO.

Pada 1990-an, kawasan ini dengan payah terpengaruh konflik bersenjata di mantan Republik Yugoslavia, menyebabkan intervensi tingkatan NATO di Bosnia dan Herzegovina, Kosovo dan Republik Macedonia. Status Kosovo dan etnik Albania biasanya tetap tak terpecahkan.

Negara Balkan mengawasi rute darat langsung sela Eropa Barat dan Asia Barat Kekuatan (Asia Kecil dan Timteng). Sejak 2000, seluruh negara Balkan berkawan ke arah UE dan Amerika Serikat.

Yunani sudah menjadi babak Uni Eropa sejak 1981. Slovenia dan Siprus sejak 2004. Bulgaria dan Rumania mulai menjadi babak pada 2007. Kroasia juga diharapkan menjadi babak organisasi itu, karena sedikit kerja sama dengan Pengadilan Kriminal Internasional sebagai Mantan Yugoslavia (ICTY) dalam pemburuan orang sebagai jenderal buronan Ante Gotovina, pada Maret 2005 penerimaannya sudah ditunda. Awalnya Turki melamar pada 1963 dan sampai 2004 perundingan tambahan sudah belum dimulai, walau beberapa persetujuan kebiasaan sudah ditandatangani. Sampai 2004 Bulgaria, Rumania dan Slovenia juga merupakan babak NATO.

Seluruh negeri lainnya sudah menunjukkan hasrat menjadi babak UE namun pada beberapa waktu pada masa depan.

Komposisi Masyarakat dengan Kebangsaan dan Agama

Kebangsaan dasar kawasan ini termasuk Yunani (10,8 juta), Turki (9,2 di Turki Eropa), Serbia (8,5 juta), Bulgaria (7 juta), Albania (6 juta, namun sekitar 3,3 juta darinya di Albania), Kroasia (4,5 juta), Bosniak (2,4 juta), Slavia Macedonia (1,4 juta) dan Montenegro (0,265 juta). Bila Rumania masa Slovenia termasuk, kemudian juga orang Rumania (26 juta) dan Slovenia (2 juta). Secara praktis seluruh negara Balkan mempunyai minoritas Roma (Gipsi) dalam jumlah banyak atau sedikit. Minoritas tak bernegara yang semakin sedikit lainnya termasuk Gagauz, Gorani, Karakachan, Arvania dan Vlach.

Agama utama kawasan ini ialah Kristen (Orthodoks Timur dan Katolik) dan Islam. Bermacam kebiasaan istiadat tidak sama tiap keyakinan dipraktikkan, dengan masing-masing negara Orthodoks Timur mempunyai gereja nasionalnya sendiri.

Orthodoks Timur agama utama di bermacam negeri berikut:

  • Bulgaria
  • Yunani
  • Rumania
  • Serbia
  • Montenegro

Katolik merupakan agama utama di negara berikut:

Islam merupakan agama utama di negara berikut:

Masyarakat yang tinggal di negara berikut mempunyai sejumlah hubungan keagamaan dan filsafat:

  • Albania: Islam, Orthodoks Timur, Katolik.
  • Bosnia dan Herzegovina: Islam, Orthodoks Timur, Katolik.
  • Republik Macedonia: masyarakat

Referensi

  • Banac, Ivo (October 1992). "Historiography of the Countries of Eastern Europe: Yugoslavia". American Historical Review (University of Chicago Press) 97 (4): 1084–1104. doi:10.2307/2165494. JSTOR 2165494. 
  • Banac, Ivo (1984). The National Question in Yugoslavia: Origins, History, Politics. Ithaca, N.Y.: Cornell University Press. ISBN 978-0-8014-9493-2. 
  • Carter, Francis W., ed. An Historical Geography of the Balkans Academic Press, 1977.
  • Dvornik, Francis. The Slavs in European History and Civilization Rutgers University Press, 1962.
  • Fine, John V. A., Jr. The Early Medieval Balkans: A Critical Survey from the Sixth to the Late Twelfth Century [1983]; The Late Medieval Balkans: A Critical Survey from the Late Twelfth Century to the Ottoman Conquest. Ann Arbor: University of Michigan Press, [1987].
  • Jelavich, Barbara (29 July 1983). History of the Balkans. Cambridge University Press. 
  • Jelavich, Charles and Jelavich, Barbara, eds. (1963). The Balkans in Transition: Essays on the Development of Balkan Life and Politics Since the Eighteenth Century. University of California Press. 
  • Kitsikis, Dimitri (2008). La montée du national-bolchevisme dans les Balkans. Le retour à la Serbie de 1830. Paris: Avatar. 
  • Lampe, John R., and Marvin R. Jackson; Balkan Economic History, 1550–1950: From Imperial Borderlands to Developing Nations Indiana University Press, 1982
  • Király, Béla K., ed. East Central European Society in the Era of Revolutions, 1775–1856. 1984
  • Komlos, John (15 October 1990). Economic Development in the Habsburg Monarchy and in the Successor States. East European Monographs No. 28. East European Monographs. ISBN 978-0-88033-177-7. 
  • Mazower, Mark (2000). The Balkans: A Short History. Modern Library Chronicles. New York: Random House. ISBN 0-679-64087-8. 
  • Stavrianos, L. S. (1 May 2000) [1958]. The Balkans since 1453. with Traian Stoianovich. New York: NYU Press. ISBN 978-0-8147-9766-2. 
  • Stoianovich, Traian (September 1994). Balkan Worlds: The First and Last Europe. Sources and Studies in World History. New York: M.E. Sharpe. ISBN 978-1-56324-032-4. 

Pranala luar


Sumber :
m.andrafarm.com, p2k.kuliah-karyawan.com, wiki.edunitas.com, id.wikipedia.org, dan sebagainya.


Page 5

Sebagai Provinsi Turkmenistan, lihat Provinsi Balkan

Balkan
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Geografi
TempatSoutheast Europe
Ketinggian tertinggi2.925 m (9.596 ft)
Puncak tertinggiMusala
Sovereign states entirely in the Balkans

Albania

Kota terbesarTirana

Bosnia dan Herzegovina

Kota terbesarSarajevo

Bulgaria

Kota terbesarSofia

Greece

Kota terbesarAthena

Macedonia

Kota terbesarSkopje

Montenegro

Kota terbesarPodgorica
Demografi
DemonimBalkan
Populasiabout 60 million

Balkan ialah nama historis dan geografis yang digunakan menggambarkan Eropa babak tenggara. Kawasan ini mempunyai kawasan gabungan 550.000 km² dan masyarakat sekitar 53 juta.

Kawasan ini memperoleh namanya dari pegunungan Balkan yang melewati pusat Bulgaria ke Serbia babak timur.

Ciri utama dan Perbatasan

Semenanjung

Terkadang Balkan merujuk pada semenanjung Balkan yang dikelilingi Laut Adriatik, Ionia, Aegea, Marmara dan Laut Hitam dari barat kekuatan, selatan dan tenggara.

Masa tiada model semenanjung karena tak mempunyai tanah genting sebagai menghubungkannya ke daratan utama Eropa, ciri utama ini sering digunakan menunjukkan kawasan yang semakin lapang.

Pengenalan yang jelas dari Balkan memberikan sebanyak sejarah umum yang dipecah dan seringkali keras tentang geografi bergunung-gunungnya. Kawasan ini secara tidak berkesudahan pada tepi kekaisaran agung, sejarahnya yang didominasi perang, pergolakan, serbuan dan serangan antar kekaisaran, semenjak Kekaisaran Romawi sampai Perang Yugoslavia di hari terakhir ini.

Tendensinya pada pemisahan diri ke dalam persaingan entitas politik menimbulkan membikin istilah Balkanisasi (atau membalkankan). Istilah Balkan umumnya mengandung guna hubungan dengan kekerasan, perselisihan keagamaan, bersatu sempitnya etnis dan pengertian kawasan pedalaman.

Eropa Babak Tenggara

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Kawasan Eropa

Karena konotasi istilah "Balkan" tersebut, banyak orang semakin menentukan pilihan Eropa Tenggara. Secara lambat penggunaan istilah ini berkembang; inisiatif UE pada 1999 dinamakan Pakta Stabilitas sebagai Eropa Tenggara, dan koran online Balkan Times menamai dirinya Southeast European Times pada 2003.

Penggunaan istilah ini sebagai merumuskan Semenanjung Balkan (dan hanya itu) secara teknis mengabaikan kehadiran geografis Rumania dan Ukraina babak barat, yang juga telah tersedia di babak tenggara benua Eropa.

Ambiguitas dan Kontroversial

Perbatasan utara semenanjung Balkan umumnya diasumsikan menjadi garis yang diwujudkan sungai Donau, Sava dan Kupa dan segmen yang menghubungkan Kupa dengan Teluk Kvarner.

Telah tersedia pula ciri utama lain tentang perbatasan utara Balkan:

  • garis Krka (sungai di Slovenia) - Vipava – perbatasan utara Teluk Trieste
  • garis Dniester - Timişoara - Zagreb - Triglav (pegunungan).
  • garis Sava - Ljubljansko polje – sungai Idrijca – Sungai Soča.

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Semenanjung Balkan (menurut ciri utama garis Danube-Sava-Kupa)

Yang terumum menggunakan perbatasan utara Danube-Sava-Kupa secara berganti digunakan pada karakteristik fisiografik, dapat secara remeh diakui di peta. Secara historis dapat dibenarkan sebab kawasan yang dinamakan (bersama dengan Rumania dan membubarkan Montenegro, Dalmatia, dan Kepulauan Ionia) merupakan kebanyakan teritorial Eropa dari Khilafah Turki Utsmani dari akhir 100 tahun ke-15 - 19. Kupa membentuk perbatasan alam sela Slovenia dan Kroasia babak tenggara, Sava membagi 2 Kroasia dan Serbia dan Donau, yang merupakan sungai terbesar kedua di Eropa (setelah Volga), membentuk perbatasan alam sela Bulgaria, Serbia dan Rumania. Di utara jalur itu terbentang dataran Pannonia dan (dalam hal Rumania) Pegunungan Karpathia.

Walau Rumania (dengan pengecualian Dobrudja) bukanlah babak geografi Balkan, secara konvensional termasuk sebagai 'negara pengganti' Khilafah Turki Utsmani lawas. Kebiasaan istiadat Rumania mengandung banyak unsur Balkan dan bahasa Rumania termasuk persatuan linguistik Balkan.

Menurut perbatasan yang biasa digunakan, Slovenia terbentang ke utara Balkan dan diasumsikan babak Eropa Tengah. Secara historis dan kebiasaan istiadat, juga semakin dihubungkan dengan Eropa Tengah, meski kebiasaan istiadat Slovenia juga memasukkan unsur kebiasaan istiadat orang Balkan.

Bagaimanapun, seperti sudah diputuskan, perbatasan utara semenanjung Balkan dapat juga digambar sebaliknya, yang bagaimanapun pula paling tidak babak Slovenia dan babak kecil Italia (Provinsi Trieste) mungkin juga termasuk Balkan.

Slovenia kadang-kadang juga diasumsikan sebagai negara Balkan sebab asosiasinya dengan mantan Yugoslavia. Masa Balkan dideskripsikan sebagai kawasan geopolitik 100 tahun ke-20, seluruh Yugoslavia termasuk (maka, Slovenia, Istria, Kepulauan Dalmatia, babak utara Kroasia dan Vojvodina masuk juga).

Pembenaran sejarah tersebut sebagai perbatasan utara Sava-Kupa biasa menghalangi termasuk Kroasia (yang kawasannya ialah oleh dan babak terbesar Monarki Habsburg dan Republik Venesia selama penaklukan Turki Utsmani). Sebab lain termasuk sejarah dan kebiasaan istiadat sebelumnya juga mengikat Kroasia, seperti Slovenia, ke Eropa Tengah dan kawasan Laut Tengah semakin daripada mereka terikat pada Balkan. Namun, bangun-bangun geografinya yang khas sudah menjadi sifat yang menggolongkannya dengan kawasan Bosnia dan Herzegovina merupakan babak dari, seperti sejarah terkini dengan Yugoslavia dan sebagainya.

Ciri utama Umum Terkini

Dalam kebanyakan penuturan bahasa Inggris, alam barat, negeri-negeri yang umumnya termasuk kawasan Balkan termasuk:

Rumania dan Slovenia kadang-kadang masuk daftar ini juga.

Banyak kawasan di negara ini yang didaftarkan sebagai negara Balkan dapat menjadi dalam banyak hal cukup jelas dari sisa kawasan, maka negeri yang tempat garis batasnya (sering jauh sekali dari pegunungan Balkan sendiri) biasanya dirujuk tidak sebagai dinamakan negara Balkan. Contoh utamanya ialah Rumania dan Slovenia, kadang-kadang juga Kroasia dan Yunani.

Negara Terkait

Negara lain tak termasuk kawasan Balkan yang tidak jauh padanya dan/atau memperagakan atau sudah meminkan peran penting dalam geopolitik kawasan, kebiasaan istiadat dan sejarah:

  • Siprus
  • Hongaria
  • Austria
  • Italia
  • Rusia

Alam dan sumber kekuatan alam

Kebanyakan kawasan ini jajaran pegunungan yang terbentang dari barat kekuatan ke timur laut. Jajaran utama ialah Alpen Dinarik di Slovenia, Kroasia dan Bosnia, pegunungan Šar yang tersebar dari Albania ke Republik Macedonia dan jajaran Pindus, terbentang dari Albania selatan ke Yunani tengah. Di Bulgaria telah tersedia jajaran yang terbentang dari timur ke barat: pegunungan Balkan dan pegunungan Rhodope di perbatasan dengan Yunani. Pegunungan tertinggi ialah Musala (2925 m) di Gunung Rila di Bulgaria barat kekuatan.

Di babak pesisir iklimnya subtropis basah, Mediterrania dan lautan, di pedalaman kontinental moderat. Di babak utara semenanjung dan pegunungan, musim saljunya berembun beku dan bersalju, sedangkan musim semi panas dan kering. Di babak selatan musim dingin semakin sejuk.

Selama berabad-abad banyak kayu sudah ditebang dan digantikan dengan semak. Di babak selatan dan pesisir telah tersedia vegetasi pohon berdaun hijau. Di pedalaman telah tersedia tipe kayu Eropa Tengah (ek, dan di pegunungan, cemara). 3 jalur di pegunungan terbentang dengan ketinggian 1800-2300 m.

Umumnya tanahnya tandus, kecuali di daratan di mana kawasan dengan rumput alam, tanah subur dan musim panas yang hangat menyediakan kesempatan sebagai berladang. Di tempat lain, pengolahan tanah kebanyakan tak sukses sebab pegunungan itu, musim panas yang panas dan tanah yang tandus, walau tumbuhan lain seperti zaitun dan anggur berbunga.

Sumber energi jarang. Telah tersedia beberapa deposit batu bara, khususnya di Bulgaria, Serbia dan Bosnia. Deposit batu bara muda semakin tersebar lapang. Minyak bumi jarang, meski telah tersedia sejumlah kecil deposit di Serbia, Albania dan Kroasia. Deposit gas alam juga jarang. Stasiun bertenaga air secara besar-besaran dipakai dalam energi.

Bijih logam semakin biasa daripada bahan mentah lain. Bijih besi jarang namun di beberapa negara telah tersedia sejumlah banyak tembaga, seng, timah, krom, mangan, magnet dan bauksit. Beberapa logam diekspor.

Guna Sejarah dan Geopolitik

Kawasan Balkan ialah kawasan pertama Eropa yang mengalami datangnya kebiasaan istiadat pertanian pada masa Neolithikum. Praktek menanam butir padi dan pemeliharaan ternak datang di Balkan dari Bulan Sabit Subur melewati Anatolia, dan menyebar ke barat dan utara ke dalam Pannonia dan Eropa Tengah.

Dalam zaman purbakala pra-klasik dan klasik, kawasan ini merupakan tempat bangsa Yunani, Illyria, Paeonia, Thracia, dan himpunan lawas lainnya. Kemudian Kekaisaran Romawi menaklukkan seluruh kawasan ini dan menyebarkan kebiasaan istiadat Romawi dan bahasa Latin namun babak yang penting tetap tersisa di bawah pengaruh Yunani klasik. Selama 100 tahun Menengah, Balkan menjadi panggung serentetan perang sela Kekaisaran Bizantium, Bulgaria dan Serbia, sebab negara-negara itu berjuang membangun kendali atas kawasan kunci ini.

Dari akhir 100 tahun ke-16, Kalifah Usmaniyah menjadi tingkatan pengawas di kawasan ini, walau dikelilingi Anatolia. Melewati 550 tahun, karena berkali-kali Turki Utsmani bertempur di Eropa di dan sekeliling Balkan, dan perbandingan isolasi Turki Utsmani dari arus utama kelanjutan ekonomi (mewakili pergeseran pusat perdagangan dan politik Eropa yang semakin berat ke arah Atlantik), Balkan sudah merupakan babak Eropa yang kurang mengembang.

Bangsa Balkan mulai memperoleh kembali ‘kemerdekaannya’ di 100 tahun ke-19, dan sela 1912-1913 Liga Balkan mengurangi kawasan Turki dari lapangnya kini dalam Perang Balkan. PD I meletus pada 1914 dampak pembunuhan di Sarajevo (ibukota Bosnia dan Herzegovina) atas Archduke Franz Ferdinand dari Austria.

Setelah PD II, Uni Soviet dan komunisme memperagakan peranan yang amat penting di Balkan. Selama Perang Dingin, kebanyakan negara di Balkan direbut pemerintahan komunis yang didukung Uni Soviet.

Bagaimanapun, meski di bawah pemerintahan komunis, Yugoslavia (1948) dan Albania (1961) lepas dari Uni Soviet. Yugoslavia, dipimpin marsekal Josip Broz Tito (1892–1980), pertama kali memberi sandaran lalu menolak argumen penggabungan dengan Bulgaria, dan malahan berkomunikasi tidak jauh dengan Barat, lalu mantap menjadi babak banyak negara alam ketiga dalam GNB. Albania di babak lain condong pada Tiong Koq Komunis, lalu mengambil posisi isolasi.

Negara non-komunis ialah Yunani dan Turki, yang merupakan (dan tetap merupakan) babak NATO.

Pada 1990-an, kawasan ini dengan payah terpengaruh konflik bersenjata di mantan Republik Yugoslavia, menyebabkan intervensi tingkatan NATO di Bosnia dan Herzegovina, Kosovo dan Republik Macedonia. Status Kosovo dan etnik Albania biasanya tetap tak terpecahkan.

Negara Balkan mengawasi rute darat langsung sela Eropa Barat dan Asia Barat Kekuatan (Asia Kecil dan Timteng). Sejak 2000, seluruh negara Balkan berkawan ke arah UE dan Amerika Serikat.

Yunani sudah menjadi babak Uni Eropa sejak 1981. Slovenia dan Siprus sejak 2004. Bulgaria dan Rumania mulai menjadi babak pada 2007. Kroasia juga diharapkan menjadi babak organisasi itu, karena sedikit kerja sama dengan Pengadilan Kriminal Internasional sebagai Mantan Yugoslavia (ICTY) dalam pemburuan orang sebagai jenderal buronan Ante Gotovina, pada Maret 2005 penerimaannya sudah ditunda. Awalnya Turki melamar pada 1963 dan sampai 2004 perundingan tambahan sudah belum dimulai, walau beberapa persetujuan kebiasaan sudah ditandatangani. Sampai 2004 Bulgaria, Rumania dan Slovenia juga merupakan babak NATO.

Seluruh negeri lainnya sudah menunjukkan hasrat menjadi babak UE namun pada beberapa waktu pada masa depan.

Komposisi Masyarakat dengan Kebangsaan dan Agama

Kebangsaan dasar kawasan ini termasuk Yunani (10,8 juta), Turki (9,2 di Turki Eropa), Serbia (8,5 juta), Bulgaria (7 juta), Albania (6 juta, namun sekitar 3,3 juta darinya di Albania), Kroasia (4,5 juta), Bosniak (2,4 juta), Slavia Macedonia (1,4 juta) dan Montenegro (0,265 juta). Bila Rumania masa Slovenia termasuk, kemudian juga orang Rumania (26 juta) dan Slovenia (2 juta). Secara praktis seluruh negara Balkan mempunyai minoritas Roma (Gipsi) dalam jumlah banyak atau sedikit. Minoritas tak bernegara yang semakin sedikit lainnya termasuk Gagauz, Gorani, Karakachan, Arvania dan Vlach.

Agama utama kawasan ini ialah Kristen (Orthodoks Timur dan Katolik) dan Islam. Bermacam kebiasaan istiadat tidak sama tiap keyakinan dipraktikkan, dengan masing-masing negara Orthodoks Timur mempunyai gereja nasionalnya sendiri.

Orthodoks Timur agama utama di bermacam negeri berikut:

  • Bulgaria
  • Yunani
  • Rumania
  • Serbia
  • Montenegro

Katolik merupakan agama utama di negara berikut:

Islam merupakan agama utama di negara berikut:

Masyarakat yang tinggal di negara berikut mempunyai sejumlah hubungan keagamaan dan filsafat:

  • Albania: Islam, Orthodoks Timur, Katolik.
  • Bosnia dan Herzegovina: Islam, Orthodoks Timur, Katolik.
  • Republik Macedonia: masyarakat

Referensi

  • Banac, Ivo (October 1992). "Historiography of the Countries of Eastern Europe: Yugoslavia". American Historical Review (University of Chicago Press) 97 (4): 1084–1104. doi:10.2307/2165494. JSTOR 2165494. 
  • Banac, Ivo (1984). The National Question in Yugoslavia: Origins, History, Politics. Ithaca, N.Y.: Cornell University Press. ISBN 978-0-8014-9493-2. 
  • Carter, Francis W., ed. An Historical Geography of the Balkans Academic Press, 1977.
  • Dvornik, Francis. The Slavs in European History and Civilization Rutgers University Press, 1962.
  • Fine, John V. A., Jr. The Early Medieval Balkans: A Critical Survey from the Sixth to the Late Twelfth Century [1983]; The Late Medieval Balkans: A Critical Survey from the Late Twelfth Century to the Ottoman Conquest. Ann Arbor: University of Michigan Press, [1987].
  • Jelavich, Barbara (29 July 1983). History of the Balkans. Cambridge University Press. 
  • Jelavich, Charles and Jelavich, Barbara, eds. (1963). The Balkans in Transition: Essays on the Development of Balkan Life and Politics Since the Eighteenth Century. University of California Press. 
  • Kitsikis, Dimitri (2008). La montée du national-bolchevisme dans les Balkans. Le retour à la Serbie de 1830. Paris: Avatar. 
  • Lampe, John R., and Marvin R. Jackson; Balkan Economic History, 1550–1950: From Imperial Borderlands to Developing Nations Indiana University Press, 1982
  • Király, Béla K., ed. East Central European Society in the Era of Revolutions, 1775–1856. 1984
  • Komlos, John (15 October 1990). Economic Development in the Habsburg Monarchy and in the Successor States. East European Monographs No. 28. East European Monographs. ISBN 978-0-88033-177-7. 
  • Mazower, Mark (2000). The Balkans: A Short History. Modern Library Chronicles. New York: Random House. ISBN 0-679-64087-8. 
  • Stavrianos, L. S. (1 May 2000) [1958]. The Balkans since 1453. with Traian Stoianovich. New York: NYU Press. ISBN 978-0-8147-9766-2. 
  • Stoianovich, Traian (September 1994). Balkan Worlds: The First and Last Europe. Sources and Studies in World History. New York: M.E. Sharpe. ISBN 978-1-56324-032-4. 

Pranala luar


Sumber :
m.andrafarm.com, p2k.kuliah-karyawan.com, wiki.edunitas.com, id.wikipedia.org, dan sebagainya.


Page 6

Sebagai Provinsi Turkmenistan, lihat Provinsi Balkan

Balkan
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Geografi
TempatSoutheast Europe
Ketinggian tertinggi2.925 m (9.596 ft)
Puncak tertinggiMusala
Sovereign states entirely in the Balkans

Albania

Kota terbesarTirana

Bosnia dan Herzegovina

Kota terbesarSarajevo

Bulgaria

Kota terbesarSofia

Greece

Kota terbesarAthena

Macedonia

Kota terbesarSkopje

Montenegro

Kota terbesarPodgorica
Demografi
DemonimBalkan
Populasiabout 60 million

Balkan ialah nama historis dan geografis yang digunakan menggambarkan Eropa babak tenggara. Kawasan ini mempunyai kawasan gabungan 550.000 km² dan masyarakat sekitar 53 juta.

Kawasan ini memperoleh namanya dari pegunungan Balkan yang melewati pusat Bulgaria ke Serbia babak timur.

Ciri utama dan Perbatasan

Semenanjung

Terkadang Balkan merujuk pada semenanjung Balkan yang dikelilingi Laut Adriatik, Ionia, Aegea, Marmara dan Laut Hitam dari barat kekuatan, selatan dan tenggara.

Masa tiada model semenanjung karena tak mempunyai tanah genting sebagai menghubungkannya ke daratan utama Eropa, ciri utama ini sering digunakan menunjukkan kawasan yang semakin lapang.

Pengenalan yang jelas dari Balkan memberikan sebanyak sejarah umum yang dipecah dan seringkali keras tentang geografi bergunung-gunungnya. Kawasan ini secara tidak berkesudahan pada tepi kekaisaran agung, sejarahnya yang didominasi perang, pergolakan, serbuan dan serangan antar kekaisaran, semenjak Kekaisaran Romawi sampai Perang Yugoslavia di hari terakhir ini.

Tendensinya pada pemisahan diri ke dalam persaingan entitas politik menimbulkan membikin istilah Balkanisasi (atau membalkankan). Istilah Balkan umumnya mengandung guna hubungan dengan kekerasan, perselisihan keagamaan, bersatu sempitnya etnis dan pengertian kawasan pedalaman.

Eropa Babak Tenggara

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Kawasan Eropa

Karena konotasi istilah "Balkan" tersebut, banyak orang semakin menentukan pilihan Eropa Tenggara. Secara lambat penggunaan istilah ini berkembang; inisiatif UE pada 1999 dinamakan Pakta Stabilitas sebagai Eropa Tenggara, dan koran online Balkan Times menamai dirinya Southeast European Times pada 2003.

Penggunaan istilah ini sebagai merumuskan Semenanjung Balkan (dan hanya itu) secara teknis mengabaikan kehadiran geografis Rumania dan Ukraina babak barat, yang juga telah tersedia di babak tenggara benua Eropa.

Ambiguitas dan Kontroversial

Perbatasan utara semenanjung Balkan umumnya diasumsikan menjadi garis yang diwujudkan sungai Donau, Sava dan Kupa dan segmen yang menghubungkan Kupa dengan Teluk Kvarner.

Telah tersedia pula ciri utama lain tentang perbatasan utara Balkan:

  • garis Krka (sungai di Slovenia) - Vipava – perbatasan utara Teluk Trieste
  • garis Dniester - Timişoara - Zagreb - Triglav (pegunungan).
  • garis Sava - Ljubljansko polje – sungai Idrijca – Sungai Soča.

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Semenanjung Balkan (menurut ciri utama garis Danube-Sava-Kupa)

Yang terumum menggunakan perbatasan utara Danube-Sava-Kupa secara berganti digunakan pada karakteristik fisiografik, dapat secara remeh diakui di peta. Secara historis dapat dibenarkan sebab kawasan yang dinamakan (bersama dengan Rumania dan membubarkan Montenegro, Dalmatia, dan Kepulauan Ionia) merupakan kebanyakan teritorial Eropa dari Khilafah Turki Utsmani dari akhir 100 tahun ke-15 - 19. Kupa membentuk perbatasan alam sela Slovenia dan Kroasia babak tenggara, Sava membagi 2 Kroasia dan Serbia dan Donau, yang merupakan sungai terbesar kedua di Eropa (setelah Volga), membentuk perbatasan alam sela Bulgaria, Serbia dan Rumania. Di utara jalur itu terbentang dataran Pannonia dan (dalam hal Rumania) Pegunungan Karpathia.

Walau Rumania (dengan pengecualian Dobrudja) bukanlah babak geografi Balkan, secara konvensional termasuk sebagai 'negara pengganti' Khilafah Turki Utsmani lawas. Kebiasaan istiadat Rumania mengandung banyak unsur Balkan dan bahasa Rumania termasuk persatuan linguistik Balkan.

Menurut perbatasan yang biasa digunakan, Slovenia terbentang ke utara Balkan dan diasumsikan babak Eropa Tengah. Secara historis dan kebiasaan istiadat, juga semakin dihubungkan dengan Eropa Tengah, meski kebiasaan istiadat Slovenia juga memasukkan unsur kebiasaan istiadat orang Balkan.

Bagaimanapun, seperti sudah diputuskan, perbatasan utara semenanjung Balkan dapat juga digambar sebaliknya, yang bagaimanapun pula paling tidak babak Slovenia dan babak kecil Italia (Provinsi Trieste) mungkin juga termasuk Balkan.

Slovenia kadang-kadang juga diasumsikan sebagai negara Balkan sebab asosiasinya dengan mantan Yugoslavia. Masa Balkan dideskripsikan sebagai kawasan geopolitik 100 tahun ke-20, seluruh Yugoslavia termasuk (maka, Slovenia, Istria, Kepulauan Dalmatia, babak utara Kroasia dan Vojvodina masuk juga).

Pembenaran sejarah tersebut sebagai perbatasan utara Sava-Kupa biasa menghalangi termasuk Kroasia (yang kawasannya ialah oleh dan babak terbesar Monarki Habsburg dan Republik Venesia selama penaklukan Turki Utsmani). Sebab lain termasuk sejarah dan kebiasaan istiadat sebelumnya juga mengikat Kroasia, seperti Slovenia, ke Eropa Tengah dan kawasan Laut Tengah semakin daripada mereka terikat pada Balkan. Namun, bangun-bangun geografinya yang khas sudah menjadi sifat yang menggolongkannya dengan kawasan Bosnia dan Herzegovina merupakan babak dari, seperti sejarah terkini dengan Yugoslavia dan sebagainya.

Ciri utama Umum Terkini

Dalam kebanyakan penuturan bahasa Inggris, alam barat, negeri-negeri yang umumnya termasuk kawasan Balkan termasuk:

Rumania dan Slovenia kadang-kadang masuk daftar ini juga.

Banyak kawasan di negara ini yang didaftarkan sebagai negara Balkan dapat menjadi dalam banyak hal cukup jelas dari sisa kawasan, maka negeri yang tempat garis batasnya (sering jauh sekali dari pegunungan Balkan sendiri) biasanya dirujuk tidak sebagai dinamakan negara Balkan. Contoh utamanya ialah Rumania dan Slovenia, kadang-kadang juga Kroasia dan Yunani.

Negara Terkait

Negara lain tak termasuk kawasan Balkan yang tidak jauh padanya dan/atau memperagakan atau sudah meminkan peran penting dalam geopolitik kawasan, kebiasaan istiadat dan sejarah:

  • Siprus
  • Hongaria
  • Austria
  • Italia
  • Rusia

Alam dan sumber kekuatan alam

Kebanyakan kawasan ini jajaran pegunungan yang terbentang dari barat kekuatan ke timur laut. Jajaran utama ialah Alpen Dinarik di Slovenia, Kroasia dan Bosnia, pegunungan Šar yang tersebar dari Albania ke Republik Macedonia dan jajaran Pindus, terbentang dari Albania selatan ke Yunani tengah. Di Bulgaria telah tersedia jajaran yang terbentang dari timur ke barat: pegunungan Balkan dan pegunungan Rhodope di perbatasan dengan Yunani. Pegunungan tertinggi ialah Musala (2925 m) di Gunung Rila di Bulgaria barat kekuatan.

Di babak pesisir iklimnya subtropis basah, Mediterrania dan lautan, di pedalaman kontinental moderat. Di babak utara semenanjung dan pegunungan, musim saljunya berembun beku dan bersalju, sedangkan musim semi panas dan kering. Di babak selatan musim dingin semakin sejuk.

Selama berabad-abad banyak kayu sudah ditebang dan digantikan dengan semak. Di babak selatan dan pesisir telah tersedia vegetasi pohon berdaun hijau. Di pedalaman telah tersedia tipe kayu Eropa Tengah (ek, dan di pegunungan, cemara). 3 jalur di pegunungan terbentang dengan ketinggian 1800-2300 m.

Umumnya tanahnya tandus, kecuali di daratan di mana kawasan dengan rumput alam, tanah subur dan musim panas yang hangat menyediakan kesempatan sebagai berladang. Di tempat lain, pengolahan tanah kebanyakan tak sukses sebab pegunungan itu, musim panas yang panas dan tanah yang tandus, walau tumbuhan lain seperti zaitun dan anggur berbunga.

Sumber energi jarang. Telah tersedia beberapa deposit batu bara, khususnya di Bulgaria, Serbia dan Bosnia. Deposit batu bara muda semakin tersebar lapang. Minyak bumi jarang, meski telah tersedia sejumlah kecil deposit di Serbia, Albania dan Kroasia. Deposit gas alam juga jarang. Stasiun bertenaga air secara besar-besaran dipakai dalam energi.

Bijih logam semakin biasa daripada bahan mentah lain. Bijih besi jarang namun di beberapa negara telah tersedia sejumlah banyak tembaga, seng, timah, krom, mangan, magnet dan bauksit. Beberapa logam diekspor.

Guna Sejarah dan Geopolitik

Kawasan Balkan ialah kawasan pertama Eropa yang mengalami datangnya kebiasaan istiadat pertanian pada masa Neolithikum. Praktek menanam butir padi dan pemeliharaan ternak datang di Balkan dari Bulan Sabit Subur melewati Anatolia, dan menyebar ke barat dan utara ke dalam Pannonia dan Eropa Tengah.

Dalam zaman purbakala pra-klasik dan klasik, kawasan ini merupakan tempat bangsa Yunani, Illyria, Paeonia, Thracia, dan himpunan lawas lainnya. Kemudian Kekaisaran Romawi menaklukkan seluruh kawasan ini dan menyebarkan kebiasaan istiadat Romawi dan bahasa Latin namun babak yang penting tetap tersisa di bawah pengaruh Yunani klasik. Selama 100 tahun Menengah, Balkan menjadi panggung serentetan perang sela Kekaisaran Bizantium, Bulgaria dan Serbia, sebab negara-negara itu berjuang membangun kendali atas kawasan kunci ini.

Dari akhir 100 tahun ke-16, Kalifah Usmaniyah menjadi tingkatan pengawas di kawasan ini, walau dikelilingi Anatolia. Melewati 550 tahun, karena berkali-kali Turki Utsmani bertempur di Eropa di dan sekeliling Balkan, dan perbandingan isolasi Turki Utsmani dari arus utama kelanjutan ekonomi (mewakili pergeseran pusat perdagangan dan politik Eropa yang semakin berat ke arah Atlantik), Balkan sudah merupakan babak Eropa yang kurang mengembang.

Bangsa Balkan mulai memperoleh kembali ‘kemerdekaannya’ di 100 tahun ke-19, dan sela 1912-1913 Liga Balkan mengurangi kawasan Turki dari lapangnya kini dalam Perang Balkan. PD I meletus pada 1914 dampak pembunuhan di Sarajevo (ibukota Bosnia dan Herzegovina) atas Archduke Franz Ferdinand dari Austria.

Setelah PD II, Uni Soviet dan komunisme memperagakan peranan yang amat penting di Balkan. Selama Perang Dingin, kebanyakan negara di Balkan direbut pemerintahan komunis yang didukung Uni Soviet.

Bagaimanapun, meski di bawah pemerintahan komunis, Yugoslavia (1948) dan Albania (1961) lepas dari Uni Soviet. Yugoslavia, dipimpin marsekal Josip Broz Tito (1892–1980), pertama kali memberi sandaran lalu menolak argumen penggabungan dengan Bulgaria, dan malahan berkomunikasi tidak jauh dengan Barat, lalu mantap menjadi babak banyak negara alam ketiga dalam GNB. Albania di babak lain condong pada Tiong Koq Komunis, lalu mengambil posisi isolasi.

Negara non-komunis ialah Yunani dan Turki, yang merupakan (dan tetap merupakan) babak NATO.

Pada 1990-an, kawasan ini dengan payah terpengaruh konflik bersenjata di mantan Republik Yugoslavia, menyebabkan intervensi tingkatan NATO di Bosnia dan Herzegovina, Kosovo dan Republik Macedonia. Status Kosovo dan etnik Albania biasanya tetap tak terpecahkan.

Negara Balkan mengawasi rute darat langsung sela Eropa Barat dan Asia Barat Kekuatan (Asia Kecil dan Timteng). Sejak 2000, seluruh negara Balkan berkawan ke arah UE dan Amerika Serikat.

Yunani sudah menjadi babak Uni Eropa sejak 1981. Slovenia dan Siprus sejak 2004. Bulgaria dan Rumania mulai menjadi babak pada 2007. Kroasia juga diharapkan menjadi babak organisasi itu, karena sedikit kerja sama dengan Pengadilan Kriminal Internasional sebagai Mantan Yugoslavia (ICTY) dalam pemburuan orang sebagai jenderal buronan Ante Gotovina, pada Maret 2005 penerimaannya sudah ditunda. Awalnya Turki melamar pada 1963 dan sampai 2004 perundingan tambahan sudah belum dimulai, walau beberapa persetujuan kebiasaan sudah ditandatangani. Sampai 2004 Bulgaria, Rumania dan Slovenia juga merupakan babak NATO.

Seluruh negeri lainnya sudah menunjukkan hasrat menjadi babak UE namun pada beberapa waktu pada masa depan.

Komposisi Masyarakat dengan Kebangsaan dan Agama

Kebangsaan dasar kawasan ini termasuk Yunani (10,8 juta), Turki (9,2 di Turki Eropa), Serbia (8,5 juta), Bulgaria (7 juta), Albania (6 juta, namun sekitar 3,3 juta darinya di Albania), Kroasia (4,5 juta), Bosniak (2,4 juta), Slavia Macedonia (1,4 juta) dan Montenegro (0,265 juta). Bila Rumania masa Slovenia termasuk, kemudian juga orang Rumania (26 juta) dan Slovenia (2 juta). Secara praktis seluruh negara Balkan mempunyai minoritas Roma (Gipsi) dalam jumlah banyak atau sedikit. Minoritas tak bernegara yang semakin sedikit lainnya termasuk Gagauz, Gorani, Karakachan, Arvania dan Vlach.

Agama utama kawasan ini ialah Kristen (Orthodoks Timur dan Katolik) dan Islam. Bermacam kebiasaan istiadat tidak sama tiap keyakinan dipraktikkan, dengan masing-masing negara Orthodoks Timur mempunyai gereja nasionalnya sendiri.

Orthodoks Timur agama utama di bermacam negeri berikut:

  • Bulgaria
  • Yunani
  • Rumania
  • Serbia
  • Montenegro

Katolik merupakan agama utama di negara berikut:

Islam merupakan agama utama di negara berikut:

Masyarakat yang tinggal di negara berikut mempunyai sejumlah hubungan keagamaan dan filsafat:

  • Albania: Islam, Orthodoks Timur, Katolik.
  • Bosnia dan Herzegovina: Islam, Orthodoks Timur, Katolik.
  • Republik Macedonia: masyarakat

Referensi

  • Banac, Ivo (October 1992). "Historiography of the Countries of Eastern Europe: Yugoslavia". American Historical Review (University of Chicago Press) 97 (4): 1084–1104. doi:10.2307/2165494. JSTOR 2165494. 
  • Banac, Ivo (1984). The National Question in Yugoslavia: Origins, History, Politics. Ithaca, N.Y.: Cornell University Press. ISBN 978-0-8014-9493-2. 
  • Carter, Francis W., ed. An Historical Geography of the Balkans Academic Press, 1977.
  • Dvornik, Francis. The Slavs in European History and Civilization Rutgers University Press, 1962.
  • Fine, John V. A., Jr. The Early Medieval Balkans: A Critical Survey from the Sixth to the Late Twelfth Century [1983]; The Late Medieval Balkans: A Critical Survey from the Late Twelfth Century to the Ottoman Conquest. Ann Arbor: University of Michigan Press, [1987].
  • Jelavich, Barbara (29 July 1983). History of the Balkans. Cambridge University Press. 
  • Jelavich, Charles and Jelavich, Barbara, eds. (1963). The Balkans in Transition: Essays on the Development of Balkan Life and Politics Since the Eighteenth Century. University of California Press. 
  • Kitsikis, Dimitri (2008). La montée du national-bolchevisme dans les Balkans. Le retour à la Serbie de 1830. Paris: Avatar. 
  • Lampe, John R., and Marvin R. Jackson; Balkan Economic History, 1550–1950: From Imperial Borderlands to Developing Nations Indiana University Press, 1982
  • Király, Béla K., ed. East Central European Society in the Era of Revolutions, 1775–1856. 1984
  • Komlos, John (15 October 1990). Economic Development in the Habsburg Monarchy and in the Successor States. East European Monographs No. 28. East European Monographs. ISBN 978-0-88033-177-7. 
  • Mazower, Mark (2000). The Balkans: A Short History. Modern Library Chronicles. New York: Random House. ISBN 0-679-64087-8. 
  • Stavrianos, L. S. (1 May 2000) [1958]. The Balkans since 1453. with Traian Stoianovich. New York: NYU Press. ISBN 978-0-8147-9766-2. 
  • Stoianovich, Traian (September 1994). Balkan Worlds: The First and Last Europe. Sources and Studies in World History. New York: M.E. Sharpe. ISBN 978-1-56324-032-4. 

Pranala luar


Sumber :
m.andrafarm.com, p2k.kuliah-karyawan.com, wiki.edunitas.com, id.wikipedia.org, dan sebagainya.


Page 7

Sbg Provinsi Turkmenistan, lihat Provinsi Balkan

Balkan ialah nama historis dan geografis yang dipakai menggambarkan Eropa babak tenggara. Kawasan ini mempunyai kawasan gabungan 550.000 km² dan masyarakat sekitar 53 juta.

Kawasan ini memperoleh namanya dari pegunungan Balkan yang melewati pusat Bulgaria ke Serbia babak timur.

Definisi dan Perbatasan

Semenanjung

Terkadang Balkan merujuk pada semenanjung Balkan yang dikelilingi Laut Adriatik, Ionia, Aegea, Marmara dan Laut Hitam dari barat kekuatan, selatan dan tenggara.

Masa tiada model semenanjung karena tak mempunyai tanah genting sbg menghubungkannya ke daratan utama Eropa, definisi ini sering dipakai menunjukkan kawasan yang lebih lapang.

Pengenalan yang jelas dari Balkan memberikan sebanyak sejarah umum yang dipecah dan seringkali keras tentang geografi bergunung-gunungnya. Kawasan ini secara tidak berkesudahan pada tepi kekaisaran agung, sejarahnya yang didominasi perang, pergolakan, serbuan dan serangan antar kekaisaran, semenjak Kekaisaran Romawi sampai Perang Yugoslavia di hari terakhir ini.

Tendensinya pada pemisahan diri ke dalam persaingan entitas politik menimbulkan membikin istilah Balkanisasi (atau membalkankan). Istilah Balkan umumnya mengandung guna hubungan dengan kekerasan, perselisihan keagamaan, bersatu sempitnya etnis dan pengertian kawasan pedalaman.

Eropa Babak Tenggara

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Kawasan Eropa

Karena konotasi istilah "Balkan" tersebut, banyak orang lebih menentukan pilihan Eropa Tenggara. Secara lambat penggunaan istilah ini berkembang; inisiatif UE pada 1999 dinamakan Pakta Stabilitas sbg Eropa Tenggara, dan koran online Balkan Times menamai dirinya Southeast European Times pada 2003.

Penggunaan istilah ini sbg mendefinisikan Semenanjung Balkan (dan hanya itu) secara teknis mengabaikan kehadiran geografis Rumania dan Ukraina babak barat, yang juga telah tersedia di babak tenggara benua Eropa.

Ambiguitas dan Kontroversial

Perbatasan utara semenanjung Balkan umumnya diasumsikan menjadi garis yang diwujudkan sungai Donau, Sava dan Kupa dan segmen yang menghubungkan Kupa dengan Teluk Kvarner.

Telah tersedia pula definisi lain tentang perbatasan utara Balkan:

  • garis Krka (sungai di Slovenia) - Vipava – perbatasan utara Teluk Trieste
  • garis Dniester - Timişoara - Zagreb - Triglav (pegunungan).
  • garis Sava - Ljubljansko polje – sungai Idrijca – Sungai Soča.

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Semenanjung Balkan (menurut definisi garis Danube-Sava-Kupa)

Yang terumum memakai perbatasan utara Danube-Sava-Kupa secara berganti dipakai pada karakteristik fisiografik, dapat secara mudah diakui di peta. Secara historis dapat dibenarkan sebab kawasan yang dinamakan (bersama dengan Rumania dan meniadakan Montenegro, Dalmatia, dan Kepulauan Ionia) adalah kebanyakan teritorial Eropa dari Khilafah Turki Utsmani dari akhir 100 tahun ke-15 - 19. Kupa membentuk perbatasan alam sela Slovenia dan Kroasia babak tenggara, Sava membagi 2 Kroasia dan Serbia dan Donau, yang adalah sungai terbesar kedua di Eropa (setelah Volga), membentuk perbatasan alam sela Bulgaria, Serbia dan Rumania. Di utara jalur itu terbentang dataran Pannonia dan (dalam hal Rumania) Pegunungan Karpathia.

Walau Rumania (dengan pengecualian Dobrudja) bukanlah babak geografi Balkan, secara konvensional termasuk sbg 'negara pengganti' Khilafah Turki Utsmani lawas. Kebiasaan istiadat Rumania mengandung banyak unsur Balkan dan bahasa Rumania termasuk persatuan linguistik Balkan.

Menurut perbatasan yang biasa dipakai, Slovenia terbentang ke utara Balkan dan diasumsikan babak Eropa Tengah. Secara historis dan kebiasaan istiadat, juga lebih dihubungkan dengan Eropa Tengah, meski kebiasaan istiadat Slovenia juga memasukkan unsur kebiasaan istiadat orang Balkan.

Bagaimanapun, seperti sudah diputuskan, perbatasan utara semenanjung Balkan dapat juga digambar sebaliknya, yang bagaimanapun pula paling tidak babak Slovenia dan babak kecil Italia (Provinsi Trieste) mungkin juga termasuk Balkan.

Slovenia kadang-kadang juga diasumsikan sbg negara Balkan sebab asosiasinya dengan mantan Yugoslavia. Masa Balkan dideskripsikan sbg kawasan geopolitik 100 tahun ke-20, seluruh Yugoslavia termasuk (maka, Slovenia, Istria, Kepulauan Dalmatia, babak utara Kroasia dan Vojvodina masuk juga).

Pembenaran sejarah tersebut sbg perbatasan utara Sava-Kupa biasa menghalangi termasuk Kroasia (yang kawasannya ialah oleh dan babak terbesar Monarki Habsburg dan Republik Venesia selama penaklukan Turki Utsmani). Sebab lain termasuk sejarah dan kebiasaan istiadat sebelumnya juga mengikat Kroasia, seperti Slovenia, ke Eropa Tengah dan kawasan Laut Tengah lebih daripada mereka terikat pada Balkan. Namun, bangun-bangun geografinya yang khas sudah menjadi sifat yang mengelompokkannya dengan kawasan Bosnia dan Herzegovina adalah babak dari, seperti sejarah terkini dengan Yugoslavia dan sebagainya.

Definisi Umum Terkini

Dalam kebanyakan penuturan bahasa Inggris, alam barat, negeri-negeri yang umumnya termasuk kawasan Balkan termasuk:

Rumania dan Slovenia kadang-kadang masuk daftar ini juga.

Banyak kawasan di negara ini yang didaftarkan sbg negara Balkan dapat menjadi dalam banyak hal cukup jelas dari sisa kawasan, maka negeri yang tempat garis batasnya (sering jauh sekali dari pegunungan Balkan sendiri) biasanya dirujuk tidak sbg dinamakan negara Balkan. Contoh utamanya ialah Rumania dan Slovenia, kadang-kadang juga Kroasia dan Yunani.

Negara Terkait

Negara lain tak termasuk kawasan Balkan yang tidak jauh padanya dan/atau memainkan atau sudah meminkan peran penting dalam geopolitik kawasan, kebiasaan istiadat dan sejarah:

  • Siprus
  • Hongaria
  • Austria
  • Italia
  • Rusia

Alam dan sumber kekuatan alam

Kebanyakan kawasan ini jajaran pegunungan yang terbentang dari barat kekuatan ke timur laut. Jajaran utama ialah Alpen Dinarik di Slovenia, Kroasia dan Bosnia, pegunungan Šar yang tersebar dari Albania ke Republik Macedonia dan jajaran Pindus, terbentang dari Albania selatan ke Yunani tengah. Di Bulgaria telah tersedia jajaran yang terbentang dari timur ke barat: pegunungan Balkan dan pegunungan Rhodope di perbatasan dengan Yunani. Pegunungan tertinggi ialah Musala (2925 m) di Gunung Rila di Bulgaria barat kekuatan.

Di babak pesisir iklimnya subtropis basah, Mediterrania dan lautan, di pedalaman kontinental moderat. Di babak utara semenanjung dan pegunungan, musim saljunya berembun beku dan bersalju, sedangkan musim semi panas dan kering. Di babak selatan musim dingin lebih sejuk.

Selama berabad-abad banyak kayu sudah ditebang dan digantikan dengan semak. Di babak selatan dan pesisir telah tersedia vegetasi pohon berdaun hijau. Di pedalaman telah tersedia tipe kayu Eropa Tengah (ek, dan di pegunungan, cemara). 3 jalur di pegunungan terbentang dengan ketinggian 1800-2300 m.

Umumnya tanahnya tandus, kecuali di daratan di mana kawasan dengan rumput alam, tanah subur dan musim panas yang hangat menyediakan kesempatan sbg berladang. Di tempat lain, pengolahan tanah kebanyakan tak sukses sebab pegunungan itu, musim panas yang panas dan tanah yang tandus, walau tumbuhan lain seperti zaitun dan anggur berbunga.

Sumber energi jarang. Telah tersedia beberapa deposit batu bara, khususnya di Bulgaria, Serbia dan Bosnia. Deposit batu bara muda lebih tersebar lapang. Minyak bumi jarang, meski telah tersedia sejumlah kecil deposit di Serbia, Albania dan Kroasia. Deposit gas alam juga jarang. Stasiun berdaya air secara besar-besaran dipakai dalam energi.

Bijih logam lebih biasa daripada bahan mentah lain. Bijih besi jarang namun di beberapa negara telah tersedia sejumlah banyak tembaga, seng, timah, krom, mangan, magnet dan bauksit. Beberapa logam diekspor.

Guna Sejarah dan Geopolitik

Kawasan Balkan ialah kawasan pertama Eropa yang mengalami datangnya kebiasaan istiadat pertanian pada masa Neolithikum. Praktek menanam butir padi dan pemeliharaan ternak datang di Balkan dari Bulan Sabit Subur melewati Anatolia, dan menyebar ke barat dan utara ke dalam Pannonia dan Eropa Tengah.

Dalam zaman purbakala pra-klasik dan klasik, kawasan ini adalah tempat bangsa Yunani, Illyria, Paeonia, Thracia, dan himpunan lawas lainnya. Kemudian Kekaisaran Romawi menaklukkan seluruh kawasan ini dan menyebarkan kebiasaan istiadat Romawi dan bahasa Latin namun babak yang penting tetap tersisa di bawah pengaruh Yunani klasik. Selama 100 tahun Menengah, Balkan menjadi panggung serentetan perang sela Kekaisaran Bizantium, Bulgaria dan Serbia, sebab negara-negara itu berjuang membangun kendali atas kawasan kunci ini.

Dari akhir 100 tahun ke-16, Kalifah Usmaniyah menjadi tingkatan pengawas di kawasan ini, walau dikelilingi Anatolia. Melewati 550 tahun, karena berkali-kali Turki Utsmani bertempur di Eropa di dan sekeliling Balkan, dan perbandingan isolasi Turki Utsmani dari arus utama kelanjutan ekonomi (mewakili pergeseran pusat perdagangan dan politik Eropa yang lebih berat ke arah Atlantik), Balkan sudah adalah babak Eropa yang kurang berkembang.

Bangsa Balkan mulai memperoleh kembali ‘kemerdekaannya’ di 100 tahun ke-19, dan sela 1912-1913 Liga Balkan mengurangi kawasan Turki dari lapangnya kini dalam Perang Balkan. PD I meletus pada 1914 dampak pembunuhan di Sarajevo (ibukota Bosnia dan Herzegovina) atas Archduke Franz Ferdinand dari Austria.

Setelah PD II, Uni Soviet dan komunisme memainkan peranan yang amat penting di Balkan. Selama Perang Dingin, kebanyakan negara di Balkan diduduki pemerintahan komunis yang didukung Uni Soviet.

Bagaimanapun, meski di bawah pemerintahan komunis, Yugoslavia (1948) dan Albania (1961) lepas dari Uni Soviet. Yugoslavia, dipimpin marsekal Josip Broz Tito (1892–1980), pertama kali memberi sandaran lalu menolak argumen penggabungan dengan Bulgaria, dan malahan berkomunikasi tidak jauh dengan Barat, lalu mantap menjadi babak banyak negara alam ketiga dalam GNB. Albania di babak lain condong pada Tiong Koq Komunis, lalu mengambil posisi isolasi.

Negara non-komunis ialah Yunani dan Turki, yang adalah (dan tetap merupakan) babak NATO.

Pada 1990-an, kawasan ini dengan payah terpengaruh konflik bersenjata di mantan Republik Yugoslavia, menyebabkan intervensi tingkatan NATO di Bosnia dan Herzegovina, Kosovo dan Republik Macedonia. Status Kosovo dan etnik Albania biasanya tetap tak terpecahkan.

Negara Balkan mengawasi rute darat langsung sela Eropa Barat dan Asia Barat Kekuatan (Asia Kecil dan Timteng). Sejak 2000, seluruh negara Balkan berkawan ke arah UE dan Amerika Serikat.

Yunani sudah menjadi babak Uni Eropa sejak 1981. Slovenia dan Siprus sejak 2004. Bulgaria dan Rumania mulai menjadi babak pada 2007. Kroasia juga diharapkan menjadi babak organisasi itu, karena sedikit kerja sama dengan Pengadilan Kriminal Internasional sbg Mantan Yugoslavia (ICTY) dalam pemburuan orang sbg jenderal buronan Ante Gotovina, pada Maret 2005 penerimaannya sudah ditunda. Awal mulanya Turki melamar pada 1963 dan sampai 2004 perundingan tambahan sudah belum dimulai, walau beberapa persetujuan kebiasaan sudah ditandatangani. Sampai 2004 Bulgaria, Rumania dan Slovenia juga adalah babak NATO.

Seluruh negeri lainnya sudah menunjukkan keinginan menjadi babak UE namun pada beberapa kala pada masa depan.

Komposisi Masyarakat dengan Kebangsaan dan Agama

Kebangsaan dasar kawasan ini termasuk Yunani (10,8 juta), Turki (9,2 di Turki Eropa), Serbia (8,5 juta), Bulgaria (7 juta), Albania (6 juta, namun sekitar 3,3 juta darinya di Albania), Kroasia (4,5 juta), Bosniak (2,4 juta), Slavia Macedonia (1,4 juta) dan Montenegro (0,265 juta). Bila Rumania masa Slovenia termasuk, kemudian juga orang Rumania (26 juta) dan Slovenia (2 juta). Secara praktis seluruh negara Balkan mempunyai minoritas Roma (Gipsi) dalam jumlah banyak atau sedikit. Minoritas tak bernegara yang lebih sedikit lainnya termasuk Gagauz, Gorani, Karakachan, Arvania dan Vlach.

Agama utama kawasan ini ialah Kristen (Orthodoks Timur dan Katolik) dan Islam. Bermacam kebiasaan istiadat tidak sama tiap keyakinan dipraktikkan, dengan masing-masing negara Orthodoks Timur mempunyai gereja nasionalnya sendiri.

Orthodoks Timur agama utama di bermacam negeri berikut:

  • Bulgaria
  • Yunani
  • Rumania
  • Serbia
  • Montenegro

Katolik adalah agama utama di negara berikut:

Islam adalah agama utama di negara berikut:

Masyarakat yang tinggal di negara berikut mempunyai sejumlah hubungan keagamaan dan filsafat:

  • Albania: Islam, Orthodoks Timur, Katolik.
  • Bosnia dan Herzegovina: Islam, Orthodoks Timur, Katolik.
  • Republik Macedonia: masyarakat

Referensi

  • Banac, Ivo (October 1992). "Historiography of the Countries of Eastern Europe: Yugoslavia". American Historical Review (University of Chicago Press) 97 (4): 1084–1104. doi:10.2307/2165494. JSTOR 2165494. 
  • Banac, Ivo (1984). The National Question in Yugoslavia: Origins, History, Politics. Ithaca, N.Y.: Cornell University Press. ISBN 978-0-8014-9493-2. 
  • Carter, Francis W., ed. An Historical Geography of the Balkans Academic Press, 1977.
  • Dvornik, Francis. The Slavs in European History and Civilization Rutgers University Press, 1962.
  • Fine, John V. A., Jr. The Early Medieval Balkans: A Critical Survey from the Sixth to the Late Twelfth Century [1983]; The Late Medieval Balkans: A Critical Survey from the Late Twelfth Century to the Ottoman Conquest. Ann Arbor: University of Michigan Press, [1987].
  • Jelavich, Barbara (29 July 1983). History of the Balkans. Cambridge University Press. 
  • Jelavich, Charles and Jelavich, Barbara, eds. (1963). The Balkans in Transition: Essays on the Development of Balkan Life and Politics Since the Eighteenth Century. University of California Press. 
  • Kitsikis, Dimitri (2008). La montée du national-bolchevisme dans les Balkans. Le retour à la Serbie de 1830. Paris: Avatar. 
  • Lampe, John R., and Marvin R. Jackson; Balkan Economic History, 1550–1950: From Imperial Borderlands to Developing Nations Indiana University Press, 1982
  • Király, Béla K., ed. East Central European Society in the Era of Revolutions, 1775–1856. 1984
  • Komlos, John (15 October 1990). Economic Development in the Habsburg Monarchy and in the Successor States. East European Monographs No. 28. East European Monographs. ISBN 978-0-88033-177-7. 
  • Mazower, Mark (2000). The Balkans: A Short History. Modern Library Chronicles. New York: Random House. ISBN 0-679-64087-8. 
  • Stavrianos, L. S. (1 May 2000) [1958]. The Balkans since 1453. with Traian Stoianovich. New York: NYU Press. ISBN 978-0-8147-9766-2. 
  • Stoianovich, Traian (September 1994). Balkan Worlds: The First and Last Europe. Sources and Studies in World History. New York: M.E. Sharpe. ISBN 978-1-56324-032-4. 

Tautan luar


Sumber :
m.andrafarm.com, p2k.kuliah-karyawan.com, wiki.edunitas.com, id.wikipedia.org, dan sebagainya.


Page 8

Sbg Provinsi Turkmenistan, lihat Provinsi Balkan

Balkan ialah nama historis dan geografis yang dipakai menggambarkan Eropa babak tenggara. Kawasan ini mempunyai kawasan gabungan 550.000 km² dan masyarakat sekitar 53 juta.

Kawasan ini memperoleh namanya dari pegunungan Balkan yang melewati pusat Bulgaria ke Serbia babak timur.

Definisi dan Perbatasan

Semenanjung

Terkadang Balkan merujuk pada semenanjung Balkan yang dikelilingi Laut Adriatik, Ionia, Aegea, Marmara dan Laut Hitam dari barat kekuatan, selatan dan tenggara.

Masa tiada model semenanjung karena tak mempunyai tanah genting sbg menghubungkannya ke daratan utama Eropa, definisi ini sering dipakai menunjukkan kawasan yang lebih lapang.

Pengenalan yang jelas dari Balkan memberikan sebanyak sejarah umum yang dipecah dan seringkali keras tentang geografi bergunung-gunungnya. Kawasan ini secara tidak berkesudahan pada tepi kekaisaran agung, sejarahnya yang didominasi perang, pergolakan, serbuan dan serangan antar kekaisaran, semenjak Kekaisaran Romawi sampai Perang Yugoslavia di hari terakhir ini.

Tendensinya pada pemisahan diri ke dalam persaingan entitas politik menimbulkan membikin istilah Balkanisasi (atau membalkankan). Istilah Balkan umumnya mengandung guna hubungan dengan kekerasan, perselisihan keagamaan, bersatu sempitnya etnis dan pengertian kawasan pedalaman.

Eropa Babak Tenggara

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Kawasan Eropa

Karena konotasi istilah "Balkan" tersebut, banyak orang lebih menentukan pilihan Eropa Tenggara. Secara lambat penggunaan istilah ini berkembang; inisiatif UE pada 1999 dinamakan Pakta Stabilitas sbg Eropa Tenggara, dan koran online Balkan Times menamai dirinya Southeast European Times pada 2003.

Penggunaan istilah ini sbg mendefinisikan Semenanjung Balkan (dan hanya itu) secara teknis mengabaikan kehadiran geografis Rumania dan Ukraina babak barat, yang juga telah tersedia di babak tenggara benua Eropa.

Ambiguitas dan Kontroversial

Perbatasan utara semenanjung Balkan umumnya diasumsikan menjadi garis yang diwujudkan sungai Donau, Sava dan Kupa dan segmen yang menghubungkan Kupa dengan Teluk Kvarner.

Telah tersedia pula definisi lain tentang perbatasan utara Balkan:

  • garis Krka (sungai di Slovenia) - Vipava – perbatasan utara Teluk Trieste
  • garis Dniester - Timişoara - Zagreb - Triglav (pegunungan).
  • garis Sava - Ljubljansko polje – sungai Idrijca – Sungai Soča.

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Semenanjung Balkan (menurut definisi garis Danube-Sava-Kupa)

Yang terumum memakai perbatasan utara Danube-Sava-Kupa secara berganti dipakai pada karakteristik fisiografik, dapat secara mudah diakui di peta. Secara historis dapat dibenarkan sebab kawasan yang dinamakan (bersama dengan Rumania dan meniadakan Montenegro, Dalmatia, dan Kepulauan Ionia) adalah kebanyakan teritorial Eropa dari Khilafah Turki Utsmani dari akhir 100 tahun ke-15 - 19. Kupa membentuk perbatasan alam sela Slovenia dan Kroasia babak tenggara, Sava membagi 2 Kroasia dan Serbia dan Donau, yang adalah sungai terbesar kedua di Eropa (setelah Volga), membentuk perbatasan alam sela Bulgaria, Serbia dan Rumania. Di utara jalur itu terbentang dataran Pannonia dan (dalam hal Rumania) Pegunungan Karpathia.

Walau Rumania (dengan pengecualian Dobrudja) bukanlah babak geografi Balkan, secara konvensional termasuk sbg 'negara pengganti' Khilafah Turki Utsmani lawas. Kebiasaan istiadat Rumania mengandung banyak unsur Balkan dan bahasa Rumania termasuk persatuan linguistik Balkan.

Menurut perbatasan yang biasa dipakai, Slovenia terbentang ke utara Balkan dan diasumsikan babak Eropa Tengah. Secara historis dan kebiasaan istiadat, juga lebih dihubungkan dengan Eropa Tengah, meski kebiasaan istiadat Slovenia juga memasukkan unsur kebiasaan istiadat orang Balkan.

Bagaimanapun, seperti sudah diputuskan, perbatasan utara semenanjung Balkan dapat juga digambar sebaliknya, yang bagaimanapun pula paling tidak babak Slovenia dan babak kecil Italia (Provinsi Trieste) mungkin juga termasuk Balkan.

Slovenia kadang-kadang juga diasumsikan sbg negara Balkan sebab asosiasinya dengan mantan Yugoslavia. Masa Balkan dideskripsikan sbg kawasan geopolitik 100 tahun ke-20, seluruh Yugoslavia termasuk (maka, Slovenia, Istria, Kepulauan Dalmatia, babak utara Kroasia dan Vojvodina masuk juga).

Pembenaran sejarah tersebut sbg perbatasan utara Sava-Kupa biasa menghalangi termasuk Kroasia (yang kawasannya ialah oleh dan babak terbesar Monarki Habsburg dan Republik Venesia selama penaklukan Turki Utsmani). Sebab lain termasuk sejarah dan kebiasaan istiadat sebelumnya juga mengikat Kroasia, seperti Slovenia, ke Eropa Tengah dan kawasan Laut Tengah lebih daripada mereka terikat pada Balkan. Namun, bangun-bangun geografinya yang khas sudah menjadi sifat yang mengelompokkannya dengan kawasan Bosnia dan Herzegovina adalah babak dari, seperti sejarah terkini dengan Yugoslavia dan sebagainya.

Definisi Umum Terkini

Dalam kebanyakan penuturan bahasa Inggris, alam barat, negeri-negeri yang umumnya termasuk kawasan Balkan termasuk:

Rumania dan Slovenia kadang-kadang masuk daftar ini juga.

Banyak kawasan di negara ini yang didaftarkan sbg negara Balkan dapat menjadi dalam banyak hal cukup jelas dari sisa kawasan, maka negeri yang tempat garis batasnya (sering jauh sekali dari pegunungan Balkan sendiri) biasanya dirujuk tidak sbg dinamakan negara Balkan. Contoh utamanya ialah Rumania dan Slovenia, kadang-kadang juga Kroasia dan Yunani.

Negara Terkait

Negara lain tak termasuk kawasan Balkan yang tidak jauh padanya dan/atau memainkan atau sudah meminkan peran penting dalam geopolitik kawasan, kebiasaan istiadat dan sejarah:

  • Siprus
  • Hongaria
  • Austria
  • Italia
  • Rusia

Alam dan sumber kekuatan alam

Kebanyakan kawasan ini jajaran pegunungan yang terbentang dari barat kekuatan ke timur laut. Jajaran utama ialah Alpen Dinarik di Slovenia, Kroasia dan Bosnia, pegunungan Šar yang tersebar dari Albania ke Republik Macedonia dan jajaran Pindus, terbentang dari Albania selatan ke Yunani tengah. Di Bulgaria telah tersedia jajaran yang terbentang dari timur ke barat: pegunungan Balkan dan pegunungan Rhodope di perbatasan dengan Yunani. Pegunungan tertinggi ialah Musala (2925 m) di Gunung Rila di Bulgaria barat kekuatan.

Di babak pesisir iklimnya subtropis basah, Mediterrania dan lautan, di pedalaman kontinental moderat. Di babak utara semenanjung dan pegunungan, musim saljunya berembun beku dan bersalju, sedangkan musim semi panas dan kering. Di babak selatan musim dingin lebih sejuk.

Selama berabad-abad banyak kayu sudah ditebang dan digantikan dengan semak. Di babak selatan dan pesisir telah tersedia vegetasi pohon berdaun hijau. Di pedalaman telah tersedia tipe kayu Eropa Tengah (ek, dan di pegunungan, cemara). 3 jalur di pegunungan terbentang dengan ketinggian 1800-2300 m.

Umumnya tanahnya tandus, kecuali di daratan di mana kawasan dengan rumput alam, tanah subur dan musim panas yang hangat menyediakan kesempatan sbg berladang. Di tempat lain, pengolahan tanah kebanyakan tak sukses sebab pegunungan itu, musim panas yang panas dan tanah yang tandus, walau tumbuhan lain seperti zaitun dan anggur berbunga.

Sumber energi jarang. Telah tersedia beberapa deposit batu bara, khususnya di Bulgaria, Serbia dan Bosnia. Deposit batu bara muda lebih tersebar lapang. Minyak bumi jarang, meski telah tersedia sejumlah kecil deposit di Serbia, Albania dan Kroasia. Deposit gas alam juga jarang. Stasiun berdaya air secara besar-besaran dipakai dalam energi.

Bijih logam lebih biasa daripada bahan mentah lain. Bijih besi jarang namun di beberapa negara telah tersedia sejumlah banyak tembaga, seng, timah, krom, mangan, magnet dan bauksit. Beberapa logam diekspor.

Guna Sejarah dan Geopolitik

Kawasan Balkan ialah kawasan pertama Eropa yang mengalami datangnya kebiasaan istiadat pertanian pada masa Neolithikum. Praktek menanam butir padi dan pemeliharaan ternak datang di Balkan dari Bulan Sabit Subur melewati Anatolia, dan menyebar ke barat dan utara ke dalam Pannonia dan Eropa Tengah.

Dalam zaman purbakala pra-klasik dan klasik, kawasan ini adalah tempat bangsa Yunani, Illyria, Paeonia, Thracia, dan himpunan lawas lainnya. Kemudian Kekaisaran Romawi menaklukkan seluruh kawasan ini dan menyebarkan kebiasaan istiadat Romawi dan bahasa Latin namun babak yang penting tetap tersisa di bawah pengaruh Yunani klasik. Selama 100 tahun Menengah, Balkan menjadi panggung serentetan perang sela Kekaisaran Bizantium, Bulgaria dan Serbia, sebab negara-negara itu berjuang membangun kendali atas kawasan kunci ini.

Dari akhir 100 tahun ke-16, Kalifah Usmaniyah menjadi tingkatan pengawas di kawasan ini, walau dikelilingi Anatolia. Melewati 550 tahun, karena berkali-kali Turki Utsmani bertempur di Eropa di dan sekeliling Balkan, dan perbandingan isolasi Turki Utsmani dari arus utama kelanjutan ekonomi (mewakili pergeseran pusat perdagangan dan politik Eropa yang lebih berat ke arah Atlantik), Balkan sudah adalah babak Eropa yang kurang berkembang.

Bangsa Balkan mulai memperoleh kembali ‘kemerdekaannya’ di 100 tahun ke-19, dan sela 1912-1913 Liga Balkan mengurangi kawasan Turki dari lapangnya kini dalam Perang Balkan. PD I meletus pada 1914 dampak pembunuhan di Sarajevo (ibukota Bosnia dan Herzegovina) atas Archduke Franz Ferdinand dari Austria.

Setelah PD II, Uni Soviet dan komunisme memainkan peranan yang amat penting di Balkan. Selama Perang Dingin, kebanyakan negara di Balkan diduduki pemerintahan komunis yang didukung Uni Soviet.

Bagaimanapun, meski di bawah pemerintahan komunis, Yugoslavia (1948) dan Albania (1961) lepas dari Uni Soviet. Yugoslavia, dipimpin marsekal Josip Broz Tito (1892–1980), pertama kali memberi sandaran lalu menolak argumen penggabungan dengan Bulgaria, dan malahan berkomunikasi tidak jauh dengan Barat, lalu mantap menjadi babak banyak negara alam ketiga dalam GNB. Albania di babak lain condong pada Tiong Koq Komunis, lalu mengambil posisi isolasi.

Negara non-komunis ialah Yunani dan Turki, yang adalah (dan tetap merupakan) babak NATO.

Pada 1990-an, kawasan ini dengan payah terpengaruh konflik bersenjata di mantan Republik Yugoslavia, menyebabkan intervensi tingkatan NATO di Bosnia dan Herzegovina, Kosovo dan Republik Macedonia. Status Kosovo dan etnik Albania biasanya tetap tak terpecahkan.

Negara Balkan mengawasi rute darat langsung sela Eropa Barat dan Asia Barat Kekuatan (Asia Kecil dan Timteng). Sejak 2000, seluruh negara Balkan berkawan ke arah UE dan Amerika Serikat.

Yunani sudah menjadi babak Uni Eropa sejak 1981. Slovenia dan Siprus sejak 2004. Bulgaria dan Rumania mulai menjadi babak pada 2007. Kroasia juga diharapkan menjadi babak organisasi itu, karena sedikit kerja sama dengan Pengadilan Kriminal Internasional sbg Mantan Yugoslavia (ICTY) dalam pemburuan orang sbg jenderal buronan Ante Gotovina, pada Maret 2005 penerimaannya sudah ditunda. Awal mulanya Turki melamar pada 1963 dan sampai 2004 perundingan tambahan sudah belum dimulai, walau beberapa persetujuan kebiasaan sudah ditandatangani. Sampai 2004 Bulgaria, Rumania dan Slovenia juga adalah babak NATO.

Seluruh negeri lainnya sudah menunjukkan keinginan menjadi babak UE namun pada beberapa kala pada masa depan.

Komposisi Masyarakat dengan Kebangsaan dan Agama

Kebangsaan dasar kawasan ini termasuk Yunani (10,8 juta), Turki (9,2 di Turki Eropa), Serbia (8,5 juta), Bulgaria (7 juta), Albania (6 juta, namun sekitar 3,3 juta darinya di Albania), Kroasia (4,5 juta), Bosniak (2,4 juta), Slavia Macedonia (1,4 juta) dan Montenegro (0,265 juta). Bila Rumania masa Slovenia termasuk, kemudian juga orang Rumania (26 juta) dan Slovenia (2 juta). Secara praktis seluruh negara Balkan mempunyai minoritas Roma (Gipsi) dalam jumlah banyak atau sedikit. Minoritas tak bernegara yang lebih sedikit lainnya termasuk Gagauz, Gorani, Karakachan, Arvania dan Vlach.

Agama utama kawasan ini ialah Kristen (Orthodoks Timur dan Katolik) dan Islam. Bermacam kebiasaan istiadat tidak sama tiap keyakinan dipraktikkan, dengan masing-masing negara Orthodoks Timur mempunyai gereja nasionalnya sendiri.

Orthodoks Timur agama utama di bermacam negeri berikut:

  • Bulgaria
  • Yunani
  • Rumania
  • Serbia
  • Montenegro

Katolik adalah agama utama di negara berikut:

Islam adalah agama utama di negara berikut:

Masyarakat yang tinggal di negara berikut mempunyai sejumlah hubungan keagamaan dan filsafat:

  • Albania: Islam, Orthodoks Timur, Katolik.
  • Bosnia dan Herzegovina: Islam, Orthodoks Timur, Katolik.
  • Republik Macedonia: masyarakat

Referensi

  • Banac, Ivo (October 1992). "Historiography of the Countries of Eastern Europe: Yugoslavia". American Historical Review (University of Chicago Press) 97 (4): 1084–1104. doi:10.2307/2165494. JSTOR 2165494. 
  • Banac, Ivo (1984). The National Question in Yugoslavia: Origins, History, Politics. Ithaca, N.Y.: Cornell University Press. ISBN 978-0-8014-9493-2. 
  • Carter, Francis W., ed. An Historical Geography of the Balkans Academic Press, 1977.
  • Dvornik, Francis. The Slavs in European History and Civilization Rutgers University Press, 1962.
  • Fine, John V. A., Jr. The Early Medieval Balkans: A Critical Survey from the Sixth to the Late Twelfth Century [1983]; The Late Medieval Balkans: A Critical Survey from the Late Twelfth Century to the Ottoman Conquest. Ann Arbor: University of Michigan Press, [1987].
  • Jelavich, Barbara (29 July 1983). History of the Balkans. Cambridge University Press. 
  • Jelavich, Charles and Jelavich, Barbara, eds. (1963). The Balkans in Transition: Essays on the Development of Balkan Life and Politics Since the Eighteenth Century. University of California Press. 
  • Kitsikis, Dimitri (2008). La montée du national-bolchevisme dans les Balkans. Le retour à la Serbie de 1830. Paris: Avatar. 
  • Lampe, John R., and Marvin R. Jackson; Balkan Economic History, 1550–1950: From Imperial Borderlands to Developing Nations Indiana University Press, 1982
  • Király, Béla K., ed. East Central European Society in the Era of Revolutions, 1775–1856. 1984
  • Komlos, John (15 October 1990). Economic Development in the Habsburg Monarchy and in the Successor States. East European Monographs No. 28. East European Monographs. ISBN 978-0-88033-177-7. 
  • Mazower, Mark (2000). The Balkans: A Short History. Modern Library Chronicles. New York: Random House. ISBN 0-679-64087-8. 
  • Stavrianos, L. S. (1 May 2000) [1958]. The Balkans since 1453. with Traian Stoianovich. New York: NYU Press. ISBN 978-0-8147-9766-2. 
  • Stoianovich, Traian (September 1994). Balkan Worlds: The First and Last Europe. Sources and Studies in World History. New York: M.E. Sharpe. ISBN 978-1-56324-032-4. 

Tautan luar


Sumber :
m.andrafarm.com, p2k.kuliah-karyawan.com, wiki.edunitas.com, id.wikipedia.org, dan sebagainya.


Page 9

Selamat datang di
Portal
Anime dan Manga
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Apa itu "anime" dan "manga"?

Anime(アニメ) merupakan animasi khas Jepang, yang pada umumnya dicirikan melintasi gambar-gambar berwarna-warni yang menampilkan tokoh-tokoh dalam beragam macam lokasi dan kisah, yang ditujukan pada beragam macam penonton. Kata anime merupakan bahasa serapan dari bahasa Inggris "Animation" dan dibicarakan untuk "Anime-shon". Anime dipengaruhi gaya gambar manga, komik khas Jepang. Sekarang anime sudah sangat mengembang bila dibandingkan dengan anime zaman dulu, dengan grafik yang sudah mengembang hingga alur kisah yang bertambah menarik dan seru. (baca bertambah lanjut...)

Manga (漫画)merupakan kata komik dalam bahasa Jepang; di luar Jepang, kata tersebut dipergunakan khusus untuk membicarakan tentang komik Jepang. Perbedaan mendasar selang sebutan manga dan komik merupakan pembedaan pengelompokan, di mana manga bertambah terfokus kepada komik-komik Jepang (kadang juga termasuk Asia), dan komik bertambah kepada komik-komik hasil pekerjaan Eropa/negara-negara Barat. Rata-rata mangaka (penulis manga) di Jepang menggunakan gaya sederhana dalam menggambar manga. Tetapi, hampir seluruh gambar latar belakang manga digambar serealistis mungkin, meski gambar karakternya benar-benar sederhana. (baca bertambah lanjut...)

Artikel pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Doraemon (ドラえもん) merupakan sebuah manga populer yang dikarang Fujiko F. Fujio (藤子・F・不二雄) semenjak tahun 1970 dan berkisah tentang kehidupan seorang anak pemalas kelas 4 SD yang bernama Nobi Nobita (野比のび太) yang didatangi oleh sebuah robot kucing bernama Doraemon yang datang dari zaman ke-22. Ia dikirim untuk menolong Nobita supaya keturunan Nobita dapat menikmati keberhasilannya daripada wajib menderita dari utang finansial — yang akan terjadi di masa depan — yang disebabkan karena kebodohan Nobita. Nobita, setelah gagal dalam ulangan sekolahnya atau setelah diganggu oleh Giant dan Suneo, akan selalu mendatangi Doraemon untuk bantuannya. Doraemon yang belakang sekali pada umumnya akan menolong Nobita dengan menggunakan peralatan-peralatan canggih dari kantong tidak dapat diterangkan oleh daya upayanya; peralatan yang sering dipergunakan misalnya "baling-baling bambu" dan "Pintu ke Mana Saja". Sering kali, Nobita berbuat terlalu jauh dalam menggunakan peralatannya dan malah terjerumus ke dalam masalah yang bertambah luhur.

Selengkapnya...

Gambar pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Gambar seorang karakter anime yang bernama "Mahuri", gambar ini mengkombinasikan elemen desain Mahoro dari Mahoromatic dan Haruhi dari Haruhi Suzumiya.

(Ukuran asli: 2.500 × 3.535 piksel; 2,34 MB.)

Tahukah anda?

Karakter pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Naruto Uzumaki merupakan nama seorang tokoh fiksi dari serial anime dan manga Naruto. Naruto merupakan tokoh utama dalam serial ini. Naruto mampu berarti "Badai Guntur", dan Naruto juga mampu berarti potongan stik kamaboko dengan bentuk pusaran cairan di tengah yang pada umumnya berada di mie ramen (makanan favorit naruto). Orang Jepang biasa menyebut itu untuk singkatan dari iklan (@). Nama "Uzumaki" sendiri ialah "pusaran" atau "spiral" sederhana (渦巻), sedangkan "Uzumaki" sendiri berarti pusaran atau spiral tiga dimensi, seperti pusaran cairan atau pusat pusaran.

Selengkapnya...

Mangaka pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Hayao Miyazaki (宮崎 駿, Miyazaki Hayao?, lahir pada 5 Januari 1941 di Tokyo) merupakan seorang sutradara film animasi dan mangaka asal Jepang. Ia merupakan salah seorang pendiri studio animasi Studio Ghibli. Film-film animasi tersukses Miyazaki selang lain Princess Mononoke dan Spirited Away. Film-film karyanya jumlah menggunakan tema hubungan manusia dengan dunia dan teknologi, serta sulitnya menjaga etika perdamaian. Protagonis dalam film-filmnya seringkali merupakan perempuan atau wanita muda yang berpendirian kuat dan mandiri; musuhnya, di lain pihak, umumnya merupakan tokoh yang ambigu dari sisi moral serta memiliki sifat-sifat yang adun pula. Beberapa tokoh yang memiliki pengaruh pada karya Miyazaki termasuk Ursula K. Le Guin, Lewis Carroll, Diana Wynne Jones dan Jean Giraud (Moebius).

Selengkapnya...

Daftar pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Daftar karakter dalam serial anime dan manga Nube: Guru pakar roh, membahas profil fiktif para staf sekolah, murid SD Dōmori, siluman dan makhluk supranatural yang ditampilkan dalam kisah tersebut, yang diciptakan dan dikembangkan oleh penulis dan mangaka Jepang yaitu Shou Makura dan Takeshi Okano. Dalam daftar tersebut, profil para karakter tidak disusun secara alfabet, namun menurut perannya dalam kisah tersebut. Profil disusun mulai dari peran utama hingga figuran.

Selengkapnya...

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Kutipan pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Seorang detektif yang sudah menangkap pelaku dengan hipotesanya tetapi membiarkan sang pelaku bunuh diri, sama saja dengan pembunuh

—Conan Edogawa dalam Detektif Conan

Mati mampu kapan saja!! Tapi... mendapat hal-hal baru... cuma mampu dirasakan waktu sedang hidup!!

—Hachibe Maeda dalam Love & Collage

Kalian hanya hidup satu kali! Kalian tidak perlu memilih jalan kehidupan yang sulit. Kalian dapat menjalani hidup sekehendak kalian, dan mati dengan prosedur yang kalian inginkan... Hanya saja... Apapun jalan yang kalian pilih... Jangan pernah di luar ingatan untuk melindungi orang yang paling bernilai dalam hidup kalian!

—Hokage ketiga dalam Naruto

Takdir setiap manusia memang sudah ditentukan semenjak mereka lahir, tetapi dengan kerja keras kita dapat mengalahkan takdir!!!

—Naruto Uzumaki dalam Naruto

Daftar anime dan manga


Sumber :
p2k.kurikulum.org, wiki.edunitas.com, id.wikipedia.org, buku.us, dsb-nya.


Page 10

Portal Antarktika

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Antarktika merupakan benua yang meliputi Kutub Selatan Bumi. Tempat terdingin di muka bumi ini sebagian akbar tertutup es sepanjang tahun. Meskipun legenda dan spekulasi mengenai sebuah Terra Australis ("Tanah Selatan") sudah mempunyai sejak zaman kuno, penemuan benua yang pertama kali diterima umum terjadi pada 1820 dan pendaratan yang pertama tercatat tahun 1821. Namun demikian, peta yang dihasilkan bentuk Admiral Piri Reis tahun 1513 berisi sebuah benua selatan yang diduga sbg pantai Antarktika. Dengan lebar 13.200.000 km², Antarktika adalah benua terluas kelima setelah Eurasia, Afrika, Amerika Utara, dan Amerika Selatan namun populasinya terkecil jauh di bawah lainnya (umumnya dihuni oleh para peneliti dan ilmuwan kepada ketentuan yang tidak boleh dilampaui waktu tertentu saja). Benua ini juga memiliki ketinggian tanah rata-rata tertinggi, kelembaban rata-rata terendah, dan suhu rata-rata terendah di selang semua benua di bumi. Antarktika merupakan zona bebas sama sekali, meskipun sampai waktu ini masih mempunyai beberapa negara di dunia yang mengajukan klaim kepemilikan wilayah di benua Antarktika tersebut. (Selengkapnya..... )

Klaim wilayah: Argentina • Australia • Chili • Perancis • Selandia Baru • Norwegia • Britania Raya

Artikel Pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Antarktika Barat, atau Antarktika Kecil, satu dari dua kawasan akbar Antarktika, adalah segi dari benua yang terletak di belahan barat termasuk Semenanjung Antarktika.

Posisi dan penjelasan

Terletak di segi Pegunungan Transantarktika menghadap Samudera Pasifik, Antarktika Barat terdiri dari Semenanjung Antarktika dan pulau-pulau bebas pantai seperti Pulau Adelaide, Daratan Marie Byrd, Paparan Es Filchner-Ronne di Laut Weddell, dan Paparan Es Ross. Antarktika Barat terpisah dari daratan utama oleh cairan es Laut Ross dan Laut Weddell, dan membentuk semenanjung raksasa yang membentang dari Kutub Selatan sampai ujung selatan Amerika Selatan. Nama ini digunakan selama bertambah dari 90 tahun (Balch, 1902; Nordenskiöld, 1905), tapi penggunaannya mulai banyak dipakai pada Tahun Geofisika Internasional (1957-58) dan penjelajahan yang menyimpulkan bahwa Pegunungan Transantarktika memerankan sbg pemisah kawasan selang Antarktika Barat dan Antarktika Timur. Nama ini disetujui oleh Advisory Committee on Antarctic Names (US-ACAN) tahun 1962.

(Selengkapnya..... )

Gambar Pilihan

Peta

Pembagian wilayah
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Topografi dan batimetri
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Lapisan es
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu


Sumber :
id.wikipedia.org, informasi.web.id, p2k.pahlawan.web.id, wiki.edunitas.com, dan lain sebagainya.


Page 11

Portal Antarktika

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Antarktika merupakan benua yang meliputi Kutub Selatan Bumi. Tempat terdingin di muka bumi ini sebagian akbar tertutup es sepanjang tahun. Meskipun legenda dan spekulasi mengenai sebuah Terra Australis ("Tanah Selatan") sudah mempunyai sejak zaman kuno, penemuan benua yang pertama kali diterima umum terjadi pada 1820 dan pendaratan yang pertama tercatat tahun 1821. Namun demikian, peta yang dihasilkan bentuk Admiral Piri Reis tahun 1513 berisi sebuah benua selatan yang diduga sbg pantai Antarktika. Dengan lebar 13.200.000 km², Antarktika adalah benua terluas kelima setelah Eurasia, Afrika, Amerika Utara, dan Amerika Selatan namun populasinya terkecil jauh di bawah lainnya (umumnya dihuni oleh para peneliti dan ilmuwan kepada ketentuan yang tidak boleh dilampaui waktu tertentu saja). Benua ini juga memiliki ketinggian tanah rata-rata tertinggi, kelembaban rata-rata terendah, dan suhu rata-rata terendah di selang semua benua di bumi. Antarktika merupakan zona bebas sama sekali, meskipun sampai waktu ini masih mempunyai beberapa negara di dunia yang mengajukan klaim kepemilikan wilayah di benua Antarktika tersebut. (Selengkapnya..... )

Klaim wilayah: Argentina • Australia • Chili • Perancis • Selandia Baru • Norwegia • Britania Raya

Artikel Pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Antarktika Barat, atau Antarktika Kecil, satu dari dua kawasan akbar Antarktika, adalah segi dari benua yang terletak di belahan barat termasuk Semenanjung Antarktika.

Posisi dan penjelasan

Terletak di segi Pegunungan Transantarktika menghadap Samudera Pasifik, Antarktika Barat terdiri dari Semenanjung Antarktika dan pulau-pulau bebas pantai seperti Pulau Adelaide, Daratan Marie Byrd, Paparan Es Filchner-Ronne di Laut Weddell, dan Paparan Es Ross. Antarktika Barat terpisah dari daratan utama oleh cairan es Laut Ross dan Laut Weddell, dan membentuk semenanjung raksasa yang membentang dari Kutub Selatan sampai ujung selatan Amerika Selatan. Nama ini digunakan selama bertambah dari 90 tahun (Balch, 1902; Nordenskiöld, 1905), tapi penggunaannya mulai banyak dipakai pada Tahun Geofisika Internasional (1957-58) dan penjelajahan yang menyimpulkan bahwa Pegunungan Transantarktika memerankan sbg pemisah kawasan selang Antarktika Barat dan Antarktika Timur. Nama ini disetujui oleh Advisory Committee on Antarctic Names (US-ACAN) tahun 1962.

(Selengkapnya..... )

Gambar Pilihan

Peta

Pembagian wilayah
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Topografi dan batimetri
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Lapisan es
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu


Sumber :
id.wikipedia.org, informasi.web.id, p2k.pahlawan.web.id, wiki.edunitas.com, dan lain sebagainya.


Page 12

 Portal Antarktika

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Antarktika merupakan benua yang meliputi Kutub Selatan Bumi. Tempat terdingin di muka bumi ini sebagian akbar tertutup es sepanjang tahun. Meskipun legenda dan spekulasi mengenai sebuah Terra Australis ("Tanah Selatan") sudah mempunyai sejak zaman kuno, penemuan benua yang pertama kali diterima umum terjadi pada 1820 dan pendaratan yang pertama tercatat tahun 1821. Namun demikian, peta yang dihasilkan bentuk Admiral Piri Reis tahun 1513 mengandung sebuah benua selatan yang diduga sbg pantai Antarktika. Dengan lebar 13.200.000 km², Antarktika adalah benua terluas kelima setelah Eurasia, Afrika, Amerika Utara, dan Amerika Selatan namun populasinya terkecil jauh di bawah lainnya (umumnya dihuni oleh para peneliti dan ilmuwan kepada ketentuan yang tidak boleh dilampaui waktu tertentu saja). Benua ini juga memiliki ketinggian tanah rata-rata tertinggi, kelembaban rata-rata terendah, dan suhu rata-rata terendah di selang semua benua di bumi. Antarktika merupakan zona bebas sama sekali, meskipun sampai waktu ini masih mempunyai beberapa negara di dunia yang mengajukan klaim kepemilikan wilayah di benua Antarktika tersebut. (Selengkapnya..... )

Klaim wilayah:  Argentina •  Australia •  Chili •  Perancis •  Selandia Baru •  Norwegia •  Britania Raya

Artikel Pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Antarktika Barat, atau Antarktika Kecil, satu dari dua kawasan akbar Antarktika, adalah segi dari benua yang terletak di belahan barat termasuk Semenanjung Antarktika.

Posisi dan penjelasan

Terletak di segi Pegunungan Transantarktika menghadap Samudera Pasifik, Antarktika Barat terdiri dari Semenanjung Antarktika dan pulau-pulau bebas pantai seperti Pulau Adelaide, Daratan Marie Byrd, Paparan Es Filchner-Ronne di Laut Weddell, dan Paparan Es Ross. Antarktika Barat terpisah dari daratan utama oleh cairan es Laut Ross dan Laut Weddell, dan membentuk semenanjung raksasa yang membentang dari Kutub Selatan sampai ujung selatan Amerika Selatan. Nama ini digunakan selama bertambah dari 90 tahun (Balch, 1902; Nordenskiöld, 1905), tapi penggunaannya mulai jumlah dipakai pada Tahun Geofisika Internasional (1957-58) dan penjelajahan yang menyimpulkan bahwa Pegunungan Transantarktika memerankan sbg pemisah kawasan selang Antarktika Barat dan Antarktika Timur. Nama ini disetujui oleh Advisory Committee on Antarctic Names (US-ACAN) tahun 1962.

(Selengkapnya..... )

Gambar Pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Foto yang diambil waktu malam di Stasiun Kutub Selatan Admunsen-Scott. Cahaya hijau yang dihasilkan bentuk sebagai latar balik adalah Aurora australis.

Kredit: National Science Foundation (2005).

Topik


Sumber :
id.wikipedia.org, informasi.web.id, p2k.pahlawan.web.id, wiki.edunitas.com, dan lain sebagainya.


Page 13

 Portal Antarktika

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Antarktika merupakan benua yang meliputi Kutub Selatan Bumi. Tempat terdingin di muka bumi ini sebagian akbar tertutup es sepanjang tahun. Meskipun legenda dan spekulasi mengenai sebuah Terra Australis ("Tanah Selatan") sudah mempunyai sejak zaman kuno, penemuan benua yang pertama kali diterima umum terjadi pada 1820 dan pendaratan yang pertama tercatat tahun 1821. Namun demikian, peta yang dihasilkan bentuk Admiral Piri Reis tahun 1513 mengandung sebuah benua selatan yang diduga sbg pantai Antarktika. Dengan lebar 13.200.000 km², Antarktika adalah benua terluas kelima setelah Eurasia, Afrika, Amerika Utara, dan Amerika Selatan namun populasinya terkecil jauh di bawah lainnya (umumnya dihuni oleh para peneliti dan ilmuwan kepada ketentuan yang tidak boleh dilampaui waktu tertentu saja). Benua ini juga memiliki ketinggian tanah rata-rata tertinggi, kelembaban rata-rata terendah, dan suhu rata-rata terendah di selang semua benua di bumi. Antarktika merupakan zona bebas sama sekali, meskipun sampai waktu ini masih mempunyai beberapa negara di dunia yang mengajukan klaim kepemilikan wilayah di benua Antarktika tersebut. (Selengkapnya..... )

Klaim wilayah:  Argentina •  Australia •  Chili •  Perancis •  Selandia Baru •  Norwegia •  Britania Raya

Artikel Pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Antarktika Barat, atau Antarktika Kecil, satu dari dua kawasan akbar Antarktika, adalah segi dari benua yang terletak di belahan barat termasuk Semenanjung Antarktika.

Posisi dan penjelasan

Terletak di segi Pegunungan Transantarktika menghadap Samudera Pasifik, Antarktika Barat terdiri dari Semenanjung Antarktika dan pulau-pulau bebas pantai seperti Pulau Adelaide, Daratan Marie Byrd, Paparan Es Filchner-Ronne di Laut Weddell, dan Paparan Es Ross. Antarktika Barat terpisah dari daratan utama oleh cairan es Laut Ross dan Laut Weddell, dan membentuk semenanjung raksasa yang membentang dari Kutub Selatan sampai ujung selatan Amerika Selatan. Nama ini digunakan selama bertambah dari 90 tahun (Balch, 1902; Nordenskiöld, 1905), tapi penggunaannya mulai jumlah dipakai pada Tahun Geofisika Internasional (1957-58) dan penjelajahan yang menyimpulkan bahwa Pegunungan Transantarktika memerankan sbg pemisah kawasan selang Antarktika Barat dan Antarktika Timur. Nama ini disetujui oleh Advisory Committee on Antarctic Names (US-ACAN) tahun 1962.

(Selengkapnya..... )

Gambar Pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Foto yang diambil waktu malam di Stasiun Kutub Selatan Admunsen-Scott. Cahaya hijau yang dihasilkan bentuk sebagai latar balik adalah Aurora australis.

Kredit: National Science Foundation (2005).

Topik


Sumber :
id.wikipedia.org, informasi.web.id, p2k.pahlawan.web.id, wiki.edunitas.com, dan lain sebagainya.


Page 14

Portal Antarktika

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Antarktika adalah benua yang meliputi Kutub Selatan Bumi. Tempat terdingin di muka bumi ini sebagian akbar tertutup es sepanjang tahun. Meskipun legenda dan spekulasi mengenai sebuah Terra Australis ("Tanah Selatan") sudah mempunyai sejak zaman kuno, penemuan benua yang pertama kali diterima umum terjadi pada 1820 dan pendaratan yang pertama tercatat tahun 1821. Namun demikian, peta yang dihasilkan bentuk Admiral Piri Reis tahun 1513 berisi sebuah benua selatan yang diduga sbg pantai Antarktika. Dengan luas 13.200.000 km², Antarktika adalah benua terluas kelima setelah Eurasia, Afrika, Amerika Utara, dan Amerika Selatan namun populasinya terkecil jauh di bawah lainnya (umumnya dihuni oleh para peneliti dan ilmuwan kepada ketentuan yang tidak boleh dilampaui waktu tertentu saja). Benua ini juga memiliki ketinggian tanah rata-rata tertinggi, kelembaban rata-rata terendah, dan suhu rata-rata terendah di selang semua benua di bumi. Antarktika adalah zona bebas sama sekali, meskipun sampai waktu ini masih mempunyai beberapa negara di dunia yang mengajukan klaim kepemilikan wilayah di benua Antarktika tersebut. (Selengkapnya..... )

Klaim wilayah: Argentina • Australia • Chili • Perancis • Selandia Baru • Norwegia • Britania Raya

Artikel Pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Antarktika Barat, atau Antarktika Kecil, satu dari dua kawasan akbar Antarktika, adalah segi dari benua yang terletak di belahan barat termasuk Semenanjung Antarktika.

Posisi dan penjelasan

Terletak di segi Pegunungan Transantarktika menghadap Samudera Pasifik, Antarktika Barat terdiri dari Semenanjung Antarktika dan pulau-pulau bebas pantai seperti Pulau Adelaide, Daratan Marie Byrd, Paparan Es Filchner-Ronne di Laut Weddell, dan Paparan Es Ross. Antarktika Barat terpisah dari daratan utama oleh cairan es Laut Ross dan Laut Weddell, dan membentuk semenanjung raksasa yang membentang dari Kutub Selatan sampai ujung selatan Amerika Selatan. Nama ini digunakan selama bertambah dari 90 tahun (Balch, 1902; Nordenskiöld, 1905), tapi penggunaannya mulai banyak dipakai pada Tahun Geofisika Internasional (1957-58) dan penjelajahan yang menyimpulkan bahwa Pegunungan Transantarktika memerankan sbg pemisah kawasan selang Antarktika Barat dan Antarktika Timur. Nama ini disetujui oleh Advisory Committee on Antarctic Names (US-ACAN) tahun 1962.

(Selengkapnya..... )

Gambar Pilihan

Peta

Pembagian wilayah
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Topografi dan batimetri
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu
Lapisan es
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu


Sumber :
id.wikipedia.org, informasi.web.id, p2k.pahlawan.web.id, wiki.edunitas.com, dan lain sebagainya.


Page 15

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Benua Asia merupakan benua terbesar dengan populasi terpadat di dunia dengan wilayah yang meliputi 8,6% permukaan Bumi yang meliputi daratan luas Afrika-Eurasia tanpa Eropa dan Afrika. Batas selang Asia dan Eropa sangat kabur, yakni terasa di wilayah Dardanella, Laut Marmara, selat Bosforus, Laut Hitam, pegunungan Kaukasus, Laut Kaspia, Sungai Ural (atau Sungai Emba), dan Pegunungan Ural hingga Novaya Zemlya, sedangkan dengan Afrika, Asia bersua di sekitar Terusan Suez. Sekitar 60% populasi dunia tinggal di Asia. Lihat juga Eurasia. Wilayah Asia merupakan benua Asia ditambah kepulauan di sekitar Lautan Hindia dan Pasifik.

Selengkapnya.....


Page 16

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Benua Asia merupakan benua terbesar dengan populasi terpadat di dunia dengan wilayah yang meliputi 8,6% permukaan Bumi yang meliputi daratan luas Afrika-Eurasia tanpa Eropa dan Afrika. Batas selang Asia dan Eropa sangat kabur, yakni terasa di wilayah Dardanella, Laut Marmara, selat Bosforus, Laut Hitam, pegunungan Kaukasus, Laut Kaspia, Sungai Ural (atau Sungai Emba), dan Pegunungan Ural hingga Novaya Zemlya, sedangkan dengan Afrika, Asia bersua di sekitar Terusan Suez. Sekitar 60% populasi dunia tinggal di Asia. Lihat juga Eurasia. Wilayah Asia merupakan benua Asia ditambah kepulauan di sekitar Lautan Hindia dan Pasifik.

Selengkapnya.....


Page 17

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Benua Asia merupakan benua terbesar dengan populasi terpadat di dunia dengan wilayah yang mencakup 8,6% permukaan Bumi yang meliputi daratan luas Afrika-Eurasia tanpa Eropa dan Afrika. Batas selang Asia dan Eropa sangat kabur, yakni terasa di wilayah Dardanella, Laut Marmara, selat Bosforus, Laut Hitam, pegunungan Kaukasus, Laut Kaspia, Sungai Ural (atau Sungai Emba), dan Pegunungan Ural hingga Novaya Zemlya, sedangkan dengan Afrika, Asia bertemu di semakin kurang Terusan Suez. Semakin kurang 60% populasi dunia tinggal di Asia. Lihat pula Eurasia. Wilayah Asia merupakan benua Asia ditambah kepulauan di semakin kurang Lautan Hindia dan Pasifik.

Selengkapnya.....


Page 18

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Benua Asia merupakan benua terbesar dengan populasi terpadat di dunia dengan wilayah yang mencakup 8,6% permukaan Bumi yang meliputi daratan luas Afrika-Eurasia tanpa Eropa dan Afrika. Batas selang Asia dan Eropa sangat kabur, yakni terasa di wilayah Dardanella, Laut Marmara, selat Bosforus, Laut Hitam, pegunungan Kaukasus, Laut Kaspia, Sungai Ural (atau Sungai Emba), dan Pegunungan Ural hingga Novaya Zemlya, sedangkan dengan Afrika, Asia bertemu di semakin kurang Terusan Suez. Semakin kurang 60% populasi dunia tinggal di Asia. Lihat pula Eurasia. Wilayah Asia merupakan benua Asia ditambah kepulauan di semakin kurang Lautan Hindia dan Pasifik.

Selengkapnya.....


Page 19

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Benua Asia merupakan benua terbesar dengan populasi terpadat di dunia dengan wilayah yang mencakup 8,6% permukaan Bumi yang meliputi daratan luas Afrika-Eurasia tanpa Eropa dan Afrika. Batas selang Asia dan Eropa sangat kabur, yakni terasa di wilayah Dardanella, Laut Marmara, selat Bosforus, Laut Hitam, pegunungan Kaukasus, Laut Kaspia, Sungai Ural (atau Sungai Emba), dan Pegunungan Ural hingga Novaya Zemlya, sedangkan dengan Afrika, Asia bertemu di semakin kurang Terusan Suez. Semakin kurang 60% populasi dunia tinggal di Asia. Lihat pula Eurasia. Wilayah Asia merupakan benua Asia ditambah kepulauan di semakin kurang Lautan Hindia dan Pasifik.

Selengkapnya.....


Page 20

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Benua Asia merupakan benua terbesar dengan populasi terpadat di dunia dengan wilayah yang meliputi 8,6% permukaan Bumi yang meliputi daratan luas Afrika-Eurasia tanpa Eropa dan Afrika. Batas selang Asia dan Eropa sangat kabur, yakni terasa di wilayah Dardanella, Laut Marmara, selat Bosforus, Laut Hitam, pegunungan Kaukasus, Laut Kaspia, Sungai Ural (atau Sungai Emba), dan Pegunungan Ural hingga Novaya Zemlya, sedangkan dengan Afrika, Asia bersua di sekitar Terusan Suez. Sekitar 60% populasi dunia tinggal di Asia. Lihat juga Eurasia. Wilayah Asia merupakan benua Asia ditambah kepulauan di sekitar Lautan Hindia dan Pasifik.

Selengkapnya.....


Page 21

~ Selamat datang di Portal Astronomi ~

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Astronomi, yang secara etimologi berfaedah "ilmu bintang", adalah ilmu yang melibatkan pengamatan dan penjelasan peristiwa yang terjadi di luar Bumi dan atmosfernya. Ilmu ini mempelajari asal-usul, evolusi, sifat fisik dan kimiawi benda-benda yang dapat dilihat dan diperhatikan di langit (dan di luar Bumi), juga proses yang melibatkan mereka. Selama sebagian 100 tahun ke-20, astronomi diasumsikan terpilah menjadi astrometri, mekanika langit, dan astrofisika. Selanjutnya, penelitian astrofisika, secara khususnya astrofisika teoretis, dapat dilakukan oleh orang yang berlatar belakangan ilmu fisika atau matematika daripada astronomi.

Astronomi jangan dikelirukan dengan astrologi, ilmu semu yang mengasumsikan bahwa takdir manusia mampu dikaitkan dengan letak benda-benda astronomis di langit. Meskipun memiliki asal-muasal yang sama, kedua bidang ini sangat berbeda; astronom menggunakan cara ilmiah, sedangkan astrolog tidak.

Selengkapnya...

Artikel pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Planet (dari bahasa Yunani Kuno αστήρ πλανήτης (astēr planētēs), berfaedah "bintang pengelana") adalah benda astronomi yang mengorbit suatu bintang atau sisa bintang yang cukup akbar sebagai memiliki gravitasi sendiri, tidak terlalu akbar sebagai menciptakan fusi termonuklir, dan telah "membersihkan" kawasan sekitar orbitnya yang dipenuhi planetesimal. Kata planet sudah lama hadir dan memiliki hubungan sejarah, sains, mitologi, dan agama. Oleh peradaban kuno, planet dipandang sbg sesuatu yang kekal atau perwakilan dewa. Seiring kemajuan ilmu ilmu, pandangan manusia terhadap planet berubah. Pada tahun 2006, Persatuan Astronomi Internasional (IAU) mengesahkan suatu resolusi resmi yang merumuskan planet di Atur Surya. Ruang lingkup ini dipuji namun juga dikritik dan sedang diperdebatkan oleh sebanyak ilmuwan karena tidak mencakup benda-benda bermassa planet yang ditentukan oleh tempat atau benda orbitnya. Meski delapan benda planet yang ditemukan sebelum 1950 sedang diasumsikan "planet" berlandaskan ruang lingkup modern, sebanyak benda angkasa seperti Ceres, Pallas, Juno, Vesta (masing-masing objek di sabuk asteroid Matahari), dan Pluto (objek trans-Neptunus yang pertama ditemukan) yang dahulunya diasumsikan planet oleh komunitas ilmuwan sudah tidak dipermasalahkan lagi.

Ptolomeus menganggap planet mengelilingi Bumi dengan gerakan deferen dan episiklus. Walaupun ide planet mengelilingi Matahari sudah lama diutarakan, baru pada 100 tahun ke-17 ide ini terbukti oleh pengamatan teleskop Galileo Galilei. Dengan analisis data observasi yang cukup teliti, Johannes Kepler menemukan bahwa orbit planet tidak ada bangun lingkaran, melainkan elips. Seiring perkembangan alat observasi, para astronom mengamati bahwa planet berotasi pada sumbu miring dan beberapa di selangnya memiliki beting es dan musim layaknya Bumi. Sejak awal Zaman Angkasa, pengamatan jarak tidak jauh oleh wahana antariksa membuktikan bahwa Bumi dan planet-planet pautan memiliki tanda-tanda vulkanisme, badai, tektonik, dan bahkan hidrologi. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya:

Pluto | Bumi | Ganymede | Uranus

Gambar pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Detil warna semu dari atmosfir Yupiter yang diambil oleh wahana antariksa Voyager 1 menunjukkan Bintik Merah Raksasa dan suatu pola putih ada bangun oval. Pola ada bangun gelombang di kiri Bintik Merah Raksasa adalah suatu wilayah dengan gelombang yang kompleks. Sebagai memberikan bekas skala Yupiter, badai ada bangun oval putih di bawah Bintik Merah Raksasa memiliki garis tengah yang nyaris sama dengan Bumi.

Tahukah anda...

Tokoh pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Neil Armstrong, 1969

Neil Alden Armstrong (kelahiran di Ohio, Amerika Serikat, 5 Agustus 1930 – meninggal 25 Agustus 2012 pada umur 82 tahun) adalah seorang astronot, pilot uji coba, teknisi penerbangan, profesor universitas, dan Penerbang Laut Amerika Serikat. Beliau merupakan orang pertama yang berlanjut di Bulan. Sebelum menjadi astronot, Armstrong adalah perwira Angkatan Laut Amerika Serikat dan pernah berdinas di Perang Korea. Pascaperang, beliau menjadi pilot uji coba di Stasiun Penerbangan Kecepatan Tinggi Komite Penasihat Penerbangan Nasional, sekarang Pusat Penelitian Penerbangan Dryden, tempat beliau mencatatkan nyaris 900 penerbangan. Beliau lulus dari Universitas Purdue dan menyilakan duduk studi sarjananya di Universitas California Selatan.

Pada tanggal 25 Agustus 2012, Armstrong tutup usia di Cincinnati, Ohio, pada usia 82 tahun dampak komplikasi dari penyumbatan arteri koroner.

Selengkapnya...

Kategori


Page 22

~ Selamat datang di Portal Astronomi ~

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Astronomi, yang secara etimologi berfaedah "ilmu bintang", adalah ilmu yang melibatkan pengamatan dan penjelasan peristiwa yang terjadi di luar Bumi dan atmosfernya. Ilmu ini mempelajari asal-usul, evolusi, sifat fisik dan kimiawi benda-benda yang dapat dilihat dan diperhatikan di langit (dan di luar Bumi), juga proses yang melibatkan mereka. Selama sebagian 100 tahun ke-20, astronomi diasumsikan terpilah menjadi astrometri, mekanika langit, dan astrofisika. Selanjutnya, penelitian astrofisika, secara khususnya astrofisika teoretis, dapat dilakukan oleh orang yang berlatar belakangan ilmu fisika atau matematika daripada astronomi.

Astronomi jangan dikelirukan dengan astrologi, ilmu semu yang mengasumsikan bahwa takdir manusia mampu dikaitkan dengan letak benda-benda astronomis di langit. Meskipun memiliki asal-muasal yang sama, kedua bidang ini sangat berbeda; astronom menggunakan cara ilmiah, sedangkan astrolog tidak.

Selengkapnya...

Artikel pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Planet (dari bahasa Yunani Kuno αστήρ πλανήτης (astēr planētēs), berfaedah "bintang pengelana") adalah benda astronomi yang mengorbit suatu bintang atau sisa bintang yang cukup akbar sebagai memiliki gravitasi sendiri, tidak terlalu akbar sebagai menciptakan fusi termonuklir, dan telah "membersihkan" kawasan sekitar orbitnya yang dipenuhi planetesimal. Kata planet sudah lama hadir dan memiliki hubungan sejarah, sains, mitologi, dan agama. Oleh peradaban kuno, planet dipandang sbg sesuatu yang kekal atau perwakilan dewa. Seiring kemajuan ilmu ilmu, pandangan manusia terhadap planet berubah. Pada tahun 2006, Persatuan Astronomi Internasional (IAU) mengesahkan suatu resolusi resmi yang merumuskan planet di Atur Surya. Ruang lingkup ini dipuji namun juga dikritik dan sedang diperdebatkan oleh sebanyak ilmuwan karena tidak mencakup benda-benda bermassa planet yang ditentukan oleh tempat atau benda orbitnya. Meski delapan benda planet yang ditemukan sebelum 1950 sedang diasumsikan "planet" berlandaskan ruang lingkup modern, sebanyak benda angkasa seperti Ceres, Pallas, Juno, Vesta (masing-masing objek di sabuk asteroid Matahari), dan Pluto (objek trans-Neptunus yang pertama ditemukan) yang dahulunya diasumsikan planet oleh komunitas ilmuwan sudah tidak dipermasalahkan lagi.

Ptolomeus menganggap planet mengelilingi Bumi dengan gerakan deferen dan episiklus. Walaupun ide planet mengelilingi Matahari sudah lama diutarakan, baru pada 100 tahun ke-17 ide ini terbukti oleh pengamatan teleskop Galileo Galilei. Dengan analisis data observasi yang cukup teliti, Johannes Kepler menemukan bahwa orbit planet tidak ada bangun lingkaran, melainkan elips. Seiring perkembangan alat observasi, para astronom mengamati bahwa planet berotasi pada sumbu miring dan beberapa di selangnya memiliki beting es dan musim layaknya Bumi. Sejak awal Zaman Angkasa, pengamatan jarak tidak jauh oleh wahana antariksa membuktikan bahwa Bumi dan planet-planet pautan memiliki tanda-tanda vulkanisme, badai, tektonik, dan bahkan hidrologi. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya:

Pluto | Bumi | Ganymede | Uranus

Gambar pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Detil warna semu dari atmosfir Yupiter yang diambil oleh wahana antariksa Voyager 1 menunjukkan Bintik Merah Raksasa dan suatu pola putih ada bangun oval. Pola ada bangun gelombang di kiri Bintik Merah Raksasa adalah suatu wilayah dengan gelombang yang kompleks. Sebagai memberikan bekas skala Yupiter, badai ada bangun oval putih di bawah Bintik Merah Raksasa memiliki garis tengah yang nyaris sama dengan Bumi.

Tahukah anda...

Tokoh pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Neil Armstrong, 1969

Neil Alden Armstrong (kelahiran di Ohio, Amerika Serikat, 5 Agustus 1930 – meninggal 25 Agustus 2012 pada umur 82 tahun) adalah seorang astronot, pilot uji coba, teknisi penerbangan, profesor universitas, dan Penerbang Laut Amerika Serikat. Beliau merupakan orang pertama yang berlanjut di Bulan. Sebelum menjadi astronot, Armstrong adalah perwira Angkatan Laut Amerika Serikat dan pernah berdinas di Perang Korea. Pascaperang, beliau menjadi pilot uji coba di Stasiun Penerbangan Kecepatan Tinggi Komite Penasihat Penerbangan Nasional, sekarang Pusat Penelitian Penerbangan Dryden, tempat beliau mencatatkan nyaris 900 penerbangan. Beliau lulus dari Universitas Purdue dan menyilakan duduk studi sarjananya di Universitas California Selatan.

Pada tanggal 25 Agustus 2012, Armstrong tutup usia di Cincinnati, Ohio, pada usia 82 tahun dampak komplikasi dari penyumbatan arteri koroner.

Selengkapnya...

Kategori


Page 23

~ Selamat datang di Portal Astronomi ~

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Astronomi, yang secara etimologi berfaedah "ilmu bintang", adalah ilmu yang melibatkan pengamatan dan penjelasan peristiwa yang terjadi di luar Bumi dan atmosfernya. Ilmu ini mempelajari asal-usul, evolusi, sifat fisik dan kimiawi benda-benda yang dapat dilihat dan diamati di langit (dan di luar Bumi), juga proses yang melibatkan mereka. Selama beberapa 100 tahun ke-20, astronomi diasumsikan terpilah menjadi astrometri, mekanika langit, dan astrofisika. Selanjutnya, penelitian astrofisika, secara khususnya astrofisika teoretis, dapat dilakukan oleh orang yang berlatar belakangan ilmu fisika atau matematika daripada astronomi.

Astronomi jangan dikelirukan dengan astrologi, ilmu semu yang mengasumsikan bahwa takdir manusia mampu dikaitkan dengan letak benda-benda astronomis di langit. Walaupun memiliki asal-muasal yang sama, kedua bidang ini sangat berbeda; astronom menggunakan cara ilmiah, sedangkan astrolog tidak.

Selengkapnya...

Artikel pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Planet (dari bahasa Yunani Kuno αστήρ πλανήτης (astēr planētēs), berfaedah "bintang pengelana") adalah benda astronomi yang mengorbit suatu bintang atau sisa bintang yang cukup akbar sebagai memiliki gravitasi sendiri, tidak terlalu akbar sebagai menciptakan fusi termonuklir, dan telah "membersihkan" kawasan sekitar orbitnya yang dipenuhi planetesimal. Kata planet sudah lama hadir dan memiliki hubungan sejarah, sains, mitologi, dan agama. Oleh peradaban kuno, planet dipandang sbg sesuatu yang kekal atau perwakilan dewa. Seiring kemajuan ilmu ilmu, pandangan manusia terhadap planet berubah. Pada tahun 2006, Persatuan Astronomi Internasional (IAU) mengesahkan suatu resolusi resmi yang merumuskan planet di Atur Surya. Definisi ini dipuji namun juga dikritik dan sedang diperdebatkan oleh sebanyak ilmuwan karena tidak mencakup benda-benda bermassa planet yang ditentukan oleh tempat atau benda orbitnya. Meski delapan benda planet yang ditemukan sebelum 1950 sedang diasumsikan "planet" berlandaskan definisi modern, sebanyak benda angkasa seperti Ceres, Pallas, Juno, Vesta (masing-masing objek di sabuk asteroid Matahari), dan Pluto (objek trans-Neptunus yang pertama ditemukan) yang dahulunya diasumsikan planet oleh komunitas ilmuwan sudah tidak dipermasalahkan lagi.

Ptolomeus menganggap planet mengelilingi Bumi dengan gerakan deferen dan episiklus. Walaupun ide planet mengelilingi Matahari sudah lama diutarakan, baru pada 100 tahun ke-17 ide ini terbukti oleh pengamatan teleskop Galileo Galilei. Dengan analisis data observasi yang cukup teliti, Johannes Kepler menemukan bahwa orbit planet tidak mempunyai wujud lingkaran, melainkan elips. Seiring perkembangan alat observasi, para astronom mengamati bahwa planet berotasi pada sumbu miring dan beberapa di selangnya memiliki beting es dan musim layaknya Bumi. Sejak awal Zaman Angkasa, pengamatan jarak akrab oleh wahana antariksa membuktikan bahwa Bumi dan planet-planet pautan memiliki tanda-tanda vulkanisme, badai, tektonik, dan bahkan hidrologi. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya:

Pluto | Bumi | Ganymede | Uranus

Gambar pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Detil warna semu dari atmosfir Yupiter yang diambil oleh wahana antariksa Voyager 1 menunjukkan Bintik Merah Raksasa dan suatu pola putih mempunyai wujud oval. Pola mempunyai wujud gelombang di kiri Bintik Merah Raksasa adalah suatu wilayah dengan gelombang yang kompleks. Sebagai memberikan bekas skala Yupiter, badai mempunyai wujud oval putih di bawah Bintik Merah Raksasa memiliki garis tengah yang hampir sama dengan Bumi.

Tahukah anda...

Tokoh pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Neil Armstrong, 1969

Neil Alden Armstrong (lahir di Ohio, Amerika Serikat, 5 Agustus 1930 – meninggal 25 Agustus 2012 pada umur 82 tahun) adalah seorang astronot, pilot uji coba, teknisi penerbangan, profesor universitas, dan Penerbang Laut Amerika Serikat. Beliau merupakan orang pertama yang berlanjut di Bulan. Sebelum menjadi astronot, Armstrong adalah perwira Angkatan Laut Amerika Serikat dan pernah berdinas di Perang Korea. Pascaperang, beliau menjadi pilot uji coba di Stasiun Penerbangan Kecepatan Tinggi Komite Penasihat Penerbangan Nasional, sekarang Pusat Penelitian Penerbangan Dryden, tempat beliau mencatatkan hampir 900 penerbangan. Beliau lulus dari Universitas Purdue dan mendudukkan studi sarjananya di Universitas California Selatan.

Pada tanggal 25 Agustus 2012, Armstrong tutup usia di Cincinnati, Ohio, pada usia 82 tahun dampak komplikasi dari penyumbatan arteri koroner.

Selengkapnya...

Kategori


Sumber :
wiki.edunitas.com, id.wikipedia.org, diskusi.biz, p2k.nomor.net, dan sebagainya.


Page 24

~ Selamat datang di Portal Astronomi ~

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Astronomi, yang secara etimologi berfaedah "ilmu bintang", adalah ilmu yang melibatkan pengamatan dan penjelasan peristiwa yang terjadi di luar Bumi dan atmosfernya. Ilmu ini mempelajari asal-usul, evolusi, sifat fisik dan kimiawi benda-benda yang dapat dilihat dan diamati di langit (dan di luar Bumi), juga proses yang melibatkan mereka. Selama beberapa 100 tahun ke-20, astronomi diasumsikan terpilah menjadi astrometri, mekanika langit, dan astrofisika. Selanjutnya, penelitian astrofisika, secara khususnya astrofisika teoretis, dapat dilakukan oleh orang yang berlatar belakangan ilmu fisika atau matematika daripada astronomi.

Astronomi jangan dikelirukan dengan astrologi, ilmu semu yang mengasumsikan bahwa takdir manusia mampu dikaitkan dengan letak benda-benda astronomis di langit. Walaupun memiliki asal-muasal yang sama, kedua bidang ini sangat berbeda; astronom menggunakan cara ilmiah, sedangkan astrolog tidak.

Selengkapnya...

Artikel pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Planet (dari bahasa Yunani Kuno αστήρ πλανήτης (astēr planētēs), berfaedah "bintang pengelana") adalah benda astronomi yang mengorbit suatu bintang atau sisa bintang yang cukup akbar sebagai memiliki gravitasi sendiri, tidak terlalu akbar sebagai menciptakan fusi termonuklir, dan telah "membersihkan" kawasan sekitar orbitnya yang dipenuhi planetesimal. Kata planet sudah lama hadir dan memiliki hubungan sejarah, sains, mitologi, dan agama. Oleh peradaban kuno, planet dipandang sbg sesuatu yang kekal atau perwakilan dewa. Seiring kemajuan ilmu ilmu, pandangan manusia terhadap planet berubah. Pada tahun 2006, Persatuan Astronomi Internasional (IAU) mengesahkan suatu resolusi resmi yang merumuskan planet di Atur Surya. Definisi ini dipuji namun juga dikritik dan sedang diperdebatkan oleh sebanyak ilmuwan karena tidak mencakup benda-benda bermassa planet yang ditentukan oleh tempat atau benda orbitnya. Meski delapan benda planet yang ditemukan sebelum 1950 sedang diasumsikan "planet" berlandaskan definisi modern, sebanyak benda angkasa seperti Ceres, Pallas, Juno, Vesta (masing-masing objek di sabuk asteroid Matahari), dan Pluto (objek trans-Neptunus yang pertama ditemukan) yang dahulunya diasumsikan planet oleh komunitas ilmuwan sudah tidak dipermasalahkan lagi.

Ptolomeus menganggap planet mengelilingi Bumi dengan gerakan deferen dan episiklus. Walaupun ide planet mengelilingi Matahari sudah lama diutarakan, baru pada 100 tahun ke-17 ide ini terbukti oleh pengamatan teleskop Galileo Galilei. Dengan analisis data observasi yang cukup teliti, Johannes Kepler menemukan bahwa orbit planet tidak mempunyai wujud lingkaran, melainkan elips. Seiring perkembangan alat observasi, para astronom mengamati bahwa planet berotasi pada sumbu miring dan beberapa di selangnya memiliki beting es dan musim layaknya Bumi. Sejak awal Zaman Angkasa, pengamatan jarak akrab oleh wahana antariksa membuktikan bahwa Bumi dan planet-planet pautan memiliki tanda-tanda vulkanisme, badai, tektonik, dan bahkan hidrologi. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya:

Pluto | Bumi | Ganymede | Uranus

Gambar pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Detil warna semu dari atmosfir Yupiter yang diambil oleh wahana antariksa Voyager 1 menunjukkan Bintik Merah Raksasa dan suatu pola putih mempunyai wujud oval. Pola mempunyai wujud gelombang di kiri Bintik Merah Raksasa adalah suatu wilayah dengan gelombang yang kompleks. Sebagai memberikan bekas skala Yupiter, badai mempunyai wujud oval putih di bawah Bintik Merah Raksasa memiliki garis tengah yang hampir sama dengan Bumi.

Tahukah anda...

Tokoh pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Neil Armstrong, 1969

Neil Alden Armstrong (lahir di Ohio, Amerika Serikat, 5 Agustus 1930 – meninggal 25 Agustus 2012 pada umur 82 tahun) adalah seorang astronot, pilot uji coba, teknisi penerbangan, profesor universitas, dan Penerbang Laut Amerika Serikat. Beliau merupakan orang pertama yang berlanjut di Bulan. Sebelum menjadi astronot, Armstrong adalah perwira Angkatan Laut Amerika Serikat dan pernah berdinas di Perang Korea. Pascaperang, beliau menjadi pilot uji coba di Stasiun Penerbangan Kecepatan Tinggi Komite Penasihat Penerbangan Nasional, sekarang Pusat Penelitian Penerbangan Dryden, tempat beliau mencatatkan hampir 900 penerbangan. Beliau lulus dari Universitas Purdue dan mendudukkan studi sarjananya di Universitas California Selatan.

Pada tanggal 25 Agustus 2012, Armstrong tutup usia di Cincinnati, Ohio, pada usia 82 tahun dampak komplikasi dari penyumbatan arteri koroner.

Selengkapnya...

Kategori


Sumber :
wiki.edunitas.com, id.wikipedia.org, diskusi.biz, p2k.nomor.net, dan sebagainya.


Page 25

~ Selamat datang di Portal Astronomi ~

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Astronomi, yang secara etimologi berfaedah "ilmu bintang", adalah ilmu yang melibatkan pengamatan dan penjelasan peristiwa yang terjadi di luar Bumi dan atmosfernya. Ilmu ini mempelajari asal-usul, evolusi, sifat fisik dan kimiawi benda-benda yang dapat dilihat dan diperhatikan di langit (dan di luar Bumi), juga proses yang melibatkan mereka. Selama sebagian 100 tahun ke-20, astronomi diasumsikan terpilah menjadi astrometri, mekanika langit, dan astrofisika. Selanjutnya, penelitian astrofisika, secara khususnya astrofisika teoretis, dapat dilakukan oleh orang yang berlatar belakangan ilmu fisika atau matematika daripada astronomi.

Astronomi jangan dikelirukan dengan astrologi, ilmu semu yang mengasumsikan bahwa takdir manusia mampu dikaitkan dengan letak benda-benda astronomis di langit. Meskipun memiliki asal-muasal yang sama, kedua bidang ini sangat berbeda; astronom menggunakan cara ilmiah, sedangkan astrolog tidak.

Selengkapnya...

Artikel pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Planet (dari bahasa Yunani Kuno αστήρ πλανήτης (astēr planētēs), berfaedah "bintang pengelana") adalah benda astronomi yang mengorbit suatu bintang atau sisa bintang yang cukup akbar sebagai memiliki gravitasi sendiri, tidak terlalu akbar sebagai menciptakan fusi termonuklir, dan telah "membersihkan" kawasan sekitar orbitnya yang dipenuhi planetesimal. Kata planet sudah lama hadir dan memiliki hubungan sejarah, sains, mitologi, dan agama. Oleh peradaban kuno, planet dipandang sbg sesuatu yang kekal atau perwakilan dewa. Seiring kemajuan ilmu ilmu, pandangan manusia terhadap planet berubah. Pada tahun 2006, Persatuan Astronomi Internasional (IAU) mengesahkan suatu resolusi resmi yang merumuskan planet di Atur Surya. Ruang lingkup ini dipuji namun juga dikritik dan sedang diperdebatkan oleh sebanyak ilmuwan karena tidak mencakup benda-benda bermassa planet yang ditentukan oleh tempat atau benda orbitnya. Meski delapan benda planet yang ditemukan sebelum 1950 sedang diasumsikan "planet" berlandaskan ruang lingkup modern, sebanyak benda angkasa seperti Ceres, Pallas, Juno, Vesta (masing-masing objek di sabuk asteroid Matahari), dan Pluto (objek trans-Neptunus yang pertama ditemukan) yang dahulunya diasumsikan planet oleh komunitas ilmuwan sudah tidak dipermasalahkan lagi.

Ptolomeus menganggap planet mengelilingi Bumi dengan gerakan deferen dan episiklus. Walaupun ide planet mengelilingi Matahari sudah lama diutarakan, baru pada 100 tahun ke-17 ide ini terbukti oleh pengamatan teleskop Galileo Galilei. Dengan analisis data observasi yang cukup teliti, Johannes Kepler menemukan bahwa orbit planet tidak ada bangun lingkaran, melainkan elips. Seiring perkembangan alat observasi, para astronom mengamati bahwa planet berotasi pada sumbu miring dan beberapa di selangnya memiliki beting es dan musim layaknya Bumi. Sejak awal Zaman Angkasa, pengamatan jarak tidak jauh oleh wahana antariksa membuktikan bahwa Bumi dan planet-planet pautan memiliki tanda-tanda vulkanisme, badai, tektonik, dan bahkan hidrologi. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya:

Pluto | Bumi | Ganymede | Uranus

Gambar pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Detil warna semu dari atmosfir Yupiter yang diambil oleh wahana antariksa Voyager 1 menunjukkan Bintik Merah Raksasa dan suatu pola putih ada bangun oval. Pola ada bangun gelombang di kiri Bintik Merah Raksasa adalah suatu wilayah dengan gelombang yang kompleks. Sebagai memberikan bekas skala Yupiter, badai ada bangun oval putih di bawah Bintik Merah Raksasa memiliki garis tengah yang nyaris sama dengan Bumi.

Tahukah anda...

Tokoh pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Neil Armstrong, 1969

Neil Alden Armstrong (kelahiran di Ohio, Amerika Serikat, 5 Agustus 1930 – meninggal 25 Agustus 2012 pada umur 82 tahun) adalah seorang astronot, pilot uji coba, teknisi penerbangan, profesor universitas, dan Penerbang Laut Amerika Serikat. Beliau merupakan orang pertama yang berlanjut di Bulan. Sebelum menjadi astronot, Armstrong adalah perwira Angkatan Laut Amerika Serikat dan pernah berdinas di Perang Korea. Pascaperang, beliau menjadi pilot uji coba di Stasiun Penerbangan Kecepatan Tinggi Komite Penasihat Penerbangan Nasional, sekarang Pusat Penelitian Penerbangan Dryden, tempat beliau mencatatkan nyaris 900 penerbangan. Beliau lulus dari Universitas Purdue dan menyilakan duduk studi sarjananya di Universitas California Selatan.

Pada tanggal 25 Agustus 2012, Armstrong tutup usia di Cincinnati, Ohio, pada usia 82 tahun dampak komplikasi dari penyumbatan arteri koroner.

Selengkapnya...

Kategori


Page 26

Portal Australia
Selamat datang di Portal Australia
Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Bendera Australia

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Lokasi Australia di peta dunia.
Persemakmuran Australia adalah suatu negara di belahan bumi selatan yang juga menjadi nama benua terkecil di dunia. Wilayahnya mencakup seluruh benua Australia dan beberapa pulau di sekitarnya. Negara ini identik dengan binatang kangguru. Ibu kotanya terletak di Canberra dan kota-kota akbarnya adalah Sydney dan Melbourne serta Adelaide, Brisbane, dan Perth. Di kawasan gurunnya yang lapang, banyak masyarakat sangat sedikit.

Australia, walaupun terletak di akrab Asia, lebih sering disebut sbg bagian dari dunia Barat karena kehidupannya yang mirip Eropa Barat dan Amerika Serikat. Masyarakatnya pun beberapa akbar kulit putih. Pada tahun 2000, di Sydney diadakan Olimpiade 2000.

Australia berasal dari kata australis yang dalam bahasa Latin berfaedah selatan. Cerita-cerita zaman Romawi tentang Terra Australis Incognita atau "Kawasan di selatan yang tidak diketahui" adalah sesuatu yang umum di zamannya namun istilah tersebut tidak menunjuk langsung pada Australia.

Selengkapnya...

Artikel pilihan

Negara di bawah ini yang tidak terletak di semenanjung balkan yaitu

Sydney adalah kota terbesar di Australia, dan ibu kota negara bagian New South Wales. Sydney memiliki populasi wilayah metropolitan 4.34 juta jiwa dan lapang 12.000 kilometer persegi. Masyarakatnya disebut Sydneysiders, dan Sydney dijuluki sbg "the Harbour City" (Kota Dermaga), "the City of Villages" (Kota Desa-Desa) dan "the Emerald City" (Kota Zamrud). Sydney merupakan salah satu kota sangat multikultural di dunia, yang tercermin dari perannya sbg kota tujuan utama bagi imigran ke Australia.

Sydney diasumsikan sbg suatu kota dunia A+, berlandaskan daftar kumpulan Universitas Loughborough tahun 2008 dan menguasai peringkat ke-16 di selang kota global berlandaskan Global Cities Index tahun 2008 oleh Foreign Policy. Menurut survei biaya hidup Mercer, Sydney adalah kota termahal di Australia, dan termahal ke-66 di dunia. Sydney juga menguasai peringkat ke-10 kota yang pantas dihuni di dunia menurut Mercer Human Resource Consulting dan The Economist. Sydney juga merupakan pusat keuangan internasional dan menguasai peringkat ke-14 dari 50 kota keuangan global menurut Mastercard Worldwide Centers of Commercial Index (2007), dan peringkat ke-1 di Australia. (Selengkapnya...)

Gambar pilihan


Sumber :
wiki.edunitas.com, id.wikipedia.org, diskusi.biz, p2k.nomor.net, dan sebagainya.