Nasi jagung ketela pohon kentang termasuk jenis makanan yang hukumnya

Nasi jagung ketela pohon kentang termasuk jenis makanan yang hukumnya
Untuk membantu petani menghadapi situasi gagal panen, Kementan memiliki program Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP).

TEMPO.CO, Jakarta - Beras telah menjadi makanan pokok masyarakat Indonesia. Namun selain beras ada juga sejumlah bahan pangan lokal lainnya yang memiliki potensi menggantikan beras. Sejumlah masyarakat barangkali sudah tidak lagi asing dengan bahan pangan tersebut dan di sejumlah daerah bahkan sudah menjadi makanan pokok ketimbang beras.

Seperti dilansir dari berbagai sumber, berikut sejumlah bahan pangan yang ada di Indonesia yang dapat digunakan sebagai pengganti beras:

1. Ubi jalar, Sweet Potato atau Keledek

Ubi jalar atau dikenal juga ketela rambat merupakan salah satu sumber karbohidrat yang dapat dikonsumsi sebagai pengganti nasi. Selain karbohidrat, ubi jalar juga mengandung protein dan juga serat. Serta sejumlah nutrisi lain seperti vitamin A, vitamin C, kalsium dan zat besi.

Bahan makanan yang berasal dari umbi-umbian keluarga Ipomoea ini memiliki beragam warna seperti putih, ungu, kuning muda dan oranye. Ubi jalar dapat diolah menjadi tepung maupun makanan secara langsung, masyarakat biasanya merebus atau menggoreng bahan pangan pengganti nasi ini untuk sarapan. Ubi jalar juga dapat diolah menjadi kolak maupun kue tradisional.

Selain umbinya, pucuk tanaman Ipomoea batatas ini juga dapat dimanfaatkan sebagai sayuran. Beberapa penelitian yang dimuat di salah satu majalah pertanian menyebutkan bahwa rebusan daun ubi jalar dapat meningkatkan trombosit dalam darah, sehingga dapat digunakan untuk mengobati penyakit demam berdarah.

2. Singkong atau ubi kayu

Sumber pangan lokal lainnya selain ubi jalar yaitu singkong atau ubi kayu yang juga masih tergolong bahan makanan pengganti beras jenis umbi-umbian seperti ubi jalar. Singkong memiliki kandungan karbohidrat yang melimpah sehingga dapat dijadikan sebagai bahan makanan yang mengenyangkan.

Masyarakat umumnya mengolah singkong sebagai penganan untuk menemani aktivitas minum kopi atau teh di pagi hari. Singkong dapat diolah menjadi berbagai bentuk kudapan, banyak kue tradisional yang menggunakan bahan utama dari singkong seperti klepon dan onde-onde. Selain diolah menjadi makanan tradisional, singkong juga dapat dikonsumsi dengan cara direbus, digoreng atau dibakar. Bahkan singkong juga dapat dijadikan nasi alias nasi singkong.

Sentra singkong di Indonesia cukup banyak, di antaranya Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Tengah, Sumatra Utara, Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Timur. Produksi singkong Indonesia per tahunnya mencapai 28 juta ton.

3. Talas, taro, atau keladi

Selain ubi jalar dan singkong, umbi-umbian lain yang dapat digunakan sebagai bahan makanan pengganti nasi atau beras adalah talas. Dalam umbi talas mengandung banyak sekali serat dengan kandungan pati hingga 77.9 persen. Kerabat jauh porang ini dapat dimanfaatkan sebagai bahan makanan pengganti beras berkat kandungan karbohidrat yang tinggi dan mudah dicerna.

Selain karbohidrat, talas juga mengandung protein, vitamin C, kalsium, fosfor dan juga zat besi. Umbi talas sendiri dapat diolah dengan cara direbus, dikukus atau digoreng, namun juga dapat dijadikan sebagai bahan membuat penganan seperti kripik dan kolak. Bahkan talas juga dapat dijadikan sebagai bahan untuk membuat es krim dan minuman.

Selain umbinya, batang daun talas yang masih muda juga dapat dimanfaatkan sebagai bahan sayur. Beberapa jenis talas tertentu tidak menyebabkan gatal dan batang daunnya dapat dikonsumsi. Namun jika ingin mengonsumsi batang daun talas untuk sayuran, sebaiknya ketahui cara menghilangkan penyebab gatalnya.

4. Sagu

Di beberapa wilayah di Indonesia, sagu telah menjadi makanan pendamping nasi, artinya masyarakat di daerah tersebut tidak sepenuhnya mengonsumsi nasi tetapi diselingi dengan sagu. Sagu banyak ditemui di daerah timur Indonesia, namun di Indonesia bagian barat pun sagu cukup populer. Di Kepulauan Meranti, Riau, misalnya, daerah tersebut terkenal dengan mi sagunya.

Sagu telah menjadi makanan pokok di daerah Maluku dan Papua.bahkan makanan pengganti beras ini dipanen dari sari pati batang pohon sagu atau rumbia yang dijadikan tepung. Tepung inilah yang kemudian diolah menjadi berbagai macam jenis makanan seperti papeda yang terkenal di Indonesia timur.

Selain papeda, sagu juga dapat diolah sebagai nasi tiwul untuk sarapan, cara membuatnya juga tidak susah. Basahi tepung sagu dengan sedikit air dan kukus, nikmati selagi hangat dengan sambal atau gula.

5. Jagung

Jagung bisa dijadikan sebagai bahan makanan pengganti beras, di beberapa daerah bahkan jagung dijadikan sebagai nasi dan disebut juga sebagai nasi jagung. Kandungan karbohidrat dalam jagung yang melimpah menjadikannya dianggap sebagai salah satu bahan pangan penting di dunia selain gandum dan padi.

Tanaman asal Amerika Tengah ini dapat diolah menjadi berbagai makanan. Di Indonesia, selain dijadikan nasi, jagung juga diolah menjadi berbagai macam makanan seperti gerontol. Gerontol sering dijumpai di daerah Jawa dengan cara biji jagung direbus hingga kulit arinya mengelupas, kemudian dinikmati bersama parutan kelapa yang dicampur dengan gula.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca: 6 Makanan Pokok Indonesia Nasi hingga Sagu, Mana Paling Sehat?

Nasi jagung ketela pohon kentang termasuk jenis makanan yang hukumnya

Makanan Mengandung Karbohidrat

Bagi sebagian besar penduduk Indonesia, nasi menjadi makanan pokok yang selalu disantap setiap harinya. Nasi dibutuhkan sebagai bahan karbohidrat yang membantu tubuh mendapatkan energi. Selain nasi, ada makanan lain yang juga mengandung karbohidrat yang juga menjadi makanan pokok sebagian penduduk Indonesia lainnya. Anda bisa mencoba alternatif karbohidrat ini sebagai pengganti nasi.

Kandungan karbohidrat yang terdapat dalam nasi merupakan karbohidrat sederhana yang mudah terurai menjadi gula dalam tubuh. Karbohidrat yang lebih baik adalah karbohidrat kompleks yang lebih lama terurai, sehingga akan membuat Anda kenyang lebih lama. Kebutuhan karbohidrat dari orang dewasa umumnya 1000 gram setiap harinya.

Jika Anda ingin mencoba alternatif karbohidrat selain nasi, beberapa makanan yang mengandung karbohidrat adalah:

  • Jagung merupakan makanan pokok untuk daerah Madura dan Nusa Tenggara Timur. Rasanya yang manis membuat banyak orang yang menyukainya. Memiliki kandungan asam folat dan serat yang baik untuk tubuh. Pada daerah-daerah tertentu, jagung dibuat menjadi nasi jagung. Dengan cara praktis Anda dapat mencoba memakannya dengan cara direbus atau dibakar.
  • Sagu menjadi makanan pokok bagi penduduk di daerah Maluku atau Papua. Tanaman sagu biasa tumbuh di daerah rawa-rawa di daerah Indonesia Timur dan jarang ditemukan di daerah Barat Indonesia. Bentuknya seperti bubuk yang kemudian akan diolah. Masyarakat Indonesia Timur ini mengolah sagu menjadi bentuk seperti bubur yang lengket yang disebut papeda yang biasa disantap dengan ikan kuah kuning.
  • Singkong juga menjadi salah satu makanan pokok di Indonesia. Akar tanaman ini dapat menjadi makanan yang mengenyangkan. Biasa disajikan dengan dibuat menjadi tiwul, digoreng atau direbus.
  • Mirip dengan singkong, ubi juga merupakan akar tanaman yang memiliki kandungan karbohidrat. Jenis ubi yang biasa ditemukan adalah ubi oranye dan ubi ungu. Ubi orange mengandung beta karoten yang akan menjadi vitamin A dan dapat mencegah kanker. Sedangkan ubi ungu memiliki warna yang cantik yang dapat digunakan sebagai pewarna alami. Ubi ungu baik untuk mencegah penyumbatan pembuluh darah dan memiliki kandungan antioksidan. Ada beberapa cara memasak ubi yaitu dengan cara digoreng, dikukus, atau dibuat sebagai kue.
  • Kentang mengandung karbohidrat dengan kalori yang lebih rendah sehingga biasa digunakan untuk program diet. Kentang goreng biasa disajikan bersama sdaging steak atau makanan lainnya. Cara pengolahannya dapat dilakukan dengan dibakar, direbus kemudian ditumbuk yang biasa dikenal dengan sebutan mossed potatoes. Kentang mudah dipadupadankan dengan sayur atau lauk pendamping.
  • Oat berasal dari gandum dan memiliki manfaat untuk menurunkan kolesterol tubuh. Dapat dengan mudah ditemukan dalam bentuk instan dan biasa digunakan sebagai alternatif makanan di pagi hari. Biasa disajikan dengan cara diseduh atau direbus sebentar sehingga menyerupai bubur. Cara lain adalah dengan menambahkannya dalam kue atau roti.
  • Spaghetti, fettuccini, fusilli, cocciolini atau macaroni adalah beberapa bentuk pasta yang biasa kita temui. Pasta sebenarnya berasal dari tepung terigu yang diolah dan menghasilkan bentuk kering yang beraneka ragam. Biasa diolah dengan cara dipanggang, direbus kemudian ditambahkan saus seperti bolognaise atau carbonara.

Baca juga:
Variasi Olahan Nasi

Jenis Karbohidrat

Karbohidrat sendiri dapat dibedakan menjadi karbohidrat sederhana dan karbohidrat kompleks. Dengan mengkonsumsi karbohidrat kompleks, hasilnya Anda akan merasa kenyang lebih lambat karena proses pemecahan glukosa lebih lambat. Karbohidrat kompleks ditandai dengan rendahnya angka GI (glycaemic index). Semakin rendah indeks glikemia berarti semakin kompleks karbohidrat tersebut.

Yang termasuk dalam kategori GI rendah adalah karbohidrat dari pasta, jagung, singkong rebus, dan oat. Pada tingkat sedang ada ubi, kentang panggang dengan kulit, beras merah. GI tinggi ada pada nasi putih dan kentang panggang tanpa kulit.

Mengetahui jenis-jenis karbohidrat dapat membantu Anda yang sedang berdiet, agar merasa kenyang lebih lama sehingga membantu diet Anda. Ini juga membuat Anda berhati-hati dengan mengurangi karbohidrat pada nasi jika Anda ternyata sudah menyantap makanan mengandung karbohidrat di sela-sela jam makan utama.

Penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa menu makan yang kaya serat dan karbohidrat kompleks, bisa membuat umur panjang, berkurangnya risiko kanker, berkurangnya risiko penyakit jantung, berkurangnya risiko diabetes, berkurangnya risiko kelainan pencernaan, serta meningkatnya kesehatan secara keseluruhan.

Selain itu, menyantap karbohidrat selain nasi seperti jagung, singkong, ubi, kentang, oat dan hingga pasta, dapat menjadi alternatif agar tidak menjadi monoton.