Dilihat 17,638 pengunjung Halo Sobat SMP! Di dalam kehidupan ini, tentunya kita tidak akan terlepas dari hubungan dengan makhluk hidup lainnya. Sebagai makhluk hidup, kita akan mencoba untuk berinteraksi dengan manusia lainnya, hewan, dan juga tumbuhan. Nah, interaksi antara satu makhluk hidup dengan makhluk hidup lainnya itu ternyata memiliki istilah loh, yaitu simbiosis. Di kehidupan, banyak sekali terjadi simbiosis-simbiosis baik pada manusia, hewan, dan tumbuhan. Secara garis besar ada tiga jenis simbiosis yang sering ditemui di kehidupan. Ketiga simbiosis tersebut adalah simbiosis mutualisme, simbiosis komensalisme, dan juga simbiosis parasitisme. Penasaran seperti apa penjelasan dari ketiganya? Simak artikel ini sampai habis ya Sobat SMP! 1. Simbiosis mutualisme Simbiosis mutualisme adalah hubungan antara dua organisme yang berbeda jenis namun saling menguntungkan satu sama lain. Hubungan ini sangat positif karena kedua belah pihak diuntungkan. Sebagai contoh adalah kupu-kupu dan bunga. Kupu-kupu mengisap nektar yang terdapat pada bunga, sedangkan timbal-baliknya adalah bunga mendapat bantuan dari gerakan kupu-kupu untuk penyerbukan. Contoh lainnya dari simbiosis mutualisme adalah manusia dengan bakteri. Dengan adanya bakteri E. Coli, manusia terbantu untuk bisa mengurangi pertumbuhan bakteri jahat dan mempercepat proses pembusukan di usus besar. Sedangkan keuntungan yang didapat oleh bakteri E. Coli adalah mendapat makanan dari sisa-sisa pembuangan pada usus besar. 2. Simbiosis komensalisme Simbiosis komensalisme adalah sebuah interaksi antara dua makhluk hidup yang menguntungkan salah satu organisme, sementara organisme lain tidak dirugikan dan tidak diuntungkan (netral). Simbiosis komensalisme contohnya terjadi pada ikan remora dan ikan hiu. Setelah hiu makan, biasanya sisa-sisa makanan akan berjatuhan. Di saat sisa-sisa makanan jatuh, ikan-ikan remora bakal menempel dengan hiu untuk mengambil sisa-sisa makanan dari hiu. Ikan hiu tidak dirugikan dan juga tidak diuntungkan. Selain pada ikan remora dan ikan hiu, contoh dari simbiosis komensalisme lainnya adalah tanaman anggrek dan pohon mangga. Dalam interaksi antara anggrek dan pohon mangga, anggrek mendapat keuntungan karena memiliki tempat untuk tumbuh, mendapatkan sinar matahari, air serta zat-zat untuk melakukan proses fotosintesis, dengan menempel pada pohon mangga. Sementara pohon mangga tidak dirugikan dalam hal apa pun. 3. Simbiosis parasitisme Baca Juga 5 Pahlawan Nasional Turut Memperjuangkan Pendidikan di Nusantara Simbiosis yang terakhir ini cukup dibenci. Pasalnya, simbiosis parasitisme adalah keterbalikan dari simbiosis mutualisme. Simbiosis parasitisme merupakan kondisi ketergantungan yang terjadi ketika pihak yang satu mendapat keuntungan namun merugikan pihak lainnya. Contoh hubungan yang merupakan simbiosis parasitisme terjadi pada nyamuk dan manusia. Nyamuk mendapat keuntungan dengan mengisap darah dari manusia, sedangkan manusia dirugikan karena dapat terjangkit penyakit berbahaya. Selain nyamuk dan manusia, simbiosis parasitisme juga terjadi pada lalat dengan buah. Lalat mendapatkan makanan dari buah sekaligus bisa berkembang biak di buah. Buah yang dihinggapi lalat merugi karena akan membusuk. Ya, jadi itulah tadi tiga jenis simbiosis yang terjadi di kehidupan. Kita sebagai manusia harus selalu berusaha menjalin simbiosis mutualisme dengan manusia dan juga makhluk hidup lainnya. Jangan sampai menjadi parasit yang bisa merugikan pihak lain. Bila Sobat SMP tertarik untuk mengetahui informasi-informasi seputar Ilmu Pengetahuan Alam, kalian bisa mengunduh dan membaca modul Pembelajaran Jarak Jauh IPA yang bisa diunduh secara gratis di situs Direktorat SMP. Penulis: Pengelola Web Direktorat SMP Referensi: http://ditsmp.kemdikbud.go.id/modul-pjj-ipa-kelas-7-semester-genap/ Simbiosis parasitisme merupakan salah satu simbiosis yang telah kita kenali dalam sebuah komunitas makhluk hidup ini dapat kita ketahui lebih dalam mengenai contohnya yang terjadi dalam keseharian dan juga pengertian dari simbiosis itu sendiri dalam penjelasan singkat dan sederhana di artikel ini. Simbiosis Parasitisme dan Penjelasan Beserta ContohSebelum memahami apa arti dari simbiosis parasitisme, kita akan mengkaji pengertian dari simbiosis itu sendiri. Simbiosis yang berasal dari bahasa Yunani yang berarti hidup bersama. Simbiosis merupakan semua jenis interaksi biologis jangka panjang dan dekat antara dua organisme biologis yang berbeda. Simbiosis ini terbagi menjadi simbiosis mutualisme, simbiosis parasitisme dan simbiosis komensalisme. Organisme yang terlibat dalam simbiosis ini masing-masing disebut sebagai simbion. Simbion ini dapat dari spesies yang sama atau berbeda. Simbiosis dapat menjadi sesuatu yang obligat, yang berarti satu atau kedua simbion sepenuhnya bergantung satu sama lain untuk bisa bertahan hidup, atau fakultatif (opsional) ketika mereka umumnya dapat hidup mandiri. Parasit Pada Perut Manusia Dapat Menimbulkan Penyakit Foto: dok OrissapostSimbiosis parasitisme ini sendiri berarti interaksi antara dua makhluk hidup atau lebih yang menguntungkan salah satu organisme sedangkan makhluk yang lainnya dirugikan. Dalam simbiosis parasitisme merugikan salah satu makhluk karena makhluk tersebut mengambil manfaat dari organisme yang ditumpanginya tanpa memberikan keuntungan. Makhluk yang dirugikan ini disebut dengan inang sedangkan makhluk yang mengambil untuk dan merugikan inang disebut dengan parasit. Contoh simbiosis parasitisme dapat kita temukan pada tanaman benalu yang mengambil sari makanan dari tanaman inangnya. Contoh lainnya juga dapat kita temukan pada tanaman tali putri yang menyerap sari makanan yang berupa zat organik dari inangnya yang diambil sari makanannya oleh tanaman Tali Putri. Tak hanya itu, simbiosis pada tanaman dapat kita temukan juga pada bunga Rafflesia yang menyerap sari - sari makanan dari inangnya diambil sari makanannya oleh bunga tersebut. Simbiosis parasitisme juga dapat kita temukan pada hewan, contohnya pada hewan cacing perut dan cacing tambang yang mengambil sari makanan yang hidup di dalam usus manusia sehingga sari makanan diambil oleh cacing perut dan cacing tambang. Demikian penjelasan singkat mengenai simbiosis parasitisme serta contohnya yang merugikan makhluk hidup lainnya. Dengan pengetahuan ini dapat menambah wawasan Anda mengenai makhluk hidup yang tinggal di sekitar kita. (DA) Hubungan Antarmakhluk Hidup dalam Ekosistem. Penjelasan dan 3 Contoh Simbiosis Parasitisme, Interaksi yang Menguntungkan Satu Pihak.
TRIBUNNEWS.COM - Inilah penjelasan dan contoh simbiosis parasitisme yang bisa dipelajari di rumah. Makhluk hidup saling berinteraksi satu sama lain hingga menimbulkan suatu simbiosis. Terdapat beberapa macam simbiosis, yakni simbiosis mutualisme, parasitisme, dan komensalisme, sebagaimana informasi yang terdapat di Buku Tematik Kelas 5 SD Tema 5. Simbiosis parasitisme merupakan interaksi antara dua organisme yang berbeda, di mana ada satu pihak mendapat untung. Sementara pihak yang lainnya justru mendapatkan kerugian dari hubungan tersebut. Dalam artikel ini, tersedia penjelasan simbiosis parasitisme hingga contohnya. Baca juga: Apa Itu Puisi? Berikut Pengertian, Ciri-ciri hingga Jenis-jenis Puisi Baca juga: Pengertian Tema Lengkap dengan Jenis, Contoh dan Fungsinya Berikut ini mengenai simbiosis, dilansir Tribunnews.com dari berbagai sumber: Simbiosis Parasitisme Interaksi manusia dan nyamuk salah satu contoh simbiosis parasitisme. Penjelasan dan Contoh Simbiosis Parasitisme, Interaksi yang Menguntungkan Satu Pihak. (pixabay/pixabay/WikiImages)Berdasarkan KBBI, parasitisme berarti hubungan organisme yang hidup bersama-sama, tetapi hanya menguntungkan salah satu pihak. Secara sederhana, simbiosis parasitisme merupakan interaksi antara dua organisme yang berbeda. |