Mengapa dalam pembuatan suatu hasil karya perlu adanya perancangan

Mengapa dalam pembuatan suatu hasil karya perlu adanya perancangan

Mengapa dalam pembuatan suatu hasil karya perlu adanya perancangan

Mengapa dalam pembuatan suatu hasil karya perlu adanya perancangan

Dalam berkarya, tentunya tidak terlepas dari adanya tahapan pada proses penciptaannya. Karena melalui tahapan yang benar dalam proses penciptaan suatu karya, maka secara otomatis akan menghasilkan karya kerajinan yang baik kualitasnya. Oleh sebab itu, proses penciptaan karya kerajinan harus memperhatikan hal-hal sebagai berikut.

Pertama, menentukan bahan dan fungsi kerajinan.

Menentukan bahan dasar dan fungsi kerajinan yang akan dibuat sangat penting, karena bahan dasar yang digunakan berpengaruh terhadap fungsi dari sebuah produk kerajinan dan demikian pula sebaliknya. Sebagai contoh apabila kita membuat mangkuk untuk wadah sayur, maka tentu saja bahan yang digunakan haruslah sesuai, misalnya yaitu tanah liat atau logam. Hal ini disebabkan karena sangat tidak mungkin bila menggunakan bahan dasar serat alam, karena bahan dasar serat alam hanya cocok untuk pembuatan mangkuk yang difungsikan sebagai produk kerajinan untuk hiasan.

Kedua, menggali ide dari berbagai sumber.

Penggalian ide dari berbagai sumber diperlukan sebagai bahan referensi atau tolok ukur dalam proses penciptaan suatu karya. Hal ini juga penting karena dengan adanya ide dari berbagai sumber maka bukan tidak mungkin nantinya dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan suatu karya kerajinan inovatif model baru.

Ketiga, membuat beberapa sketsa karya dan menentukan sebuah karya terbaik.

Sketsa produk diperlukan sebagai acuan dalam pebuatan suatu karya kerajinan. Oleh sebab itu dalam proses pembuatan suatu  karya kerajinan dibutuhkan adanya sketsa yang jelas sehingga dapat mempermudah dan mempercepat pengerjaannya. Hal tersebut serupa dengan proses pembuatan sebuah gedung atau produk lainnya yang juga menggunakan sketsa sebagai acuan dasar dalam penciptaannya.

Keempat, menyiapkan bahan dan alat.

Alat dan bahan disiapkan sesuai dengan kebutuhan. Sesuai dengan kebutuhan yang dimaksud di sini adalah disesuaikan dengan jenis, fungsi, dan model produk yang akan dibuat.

Kelima, membuat karya kerajinan.

Pembuatan karya dapat dilakukan dengan mengacu pada sketsa yang telah dibuat sebelumnya dan dengan menggunakan alat serta bahan yang telah disiapkan. Yang mana dalam hal pembuatan karya kerajinan di sini tentunya tidak lepas pula dari fungsi kerajinan yang telah ditentukan sebelumnya.

Keenam, mengevaluasi karya.

Apakah produk kerajinan yang diciptakan sudah sesuai dengan yang diharapkan? Ataukah ternyata produk kerajinan yang dihasilkan masih jauh dari rencana sebelumnya? Nah, disinilah perlunya evaluasi terhadap karya yang dihasilkan, karena dengan melakukan evaluasi maka dapat diketahui berbagai kekurangan serta kelemahan selama proses pembuatan karya kerajinan tersebut. Dengan demikian maka secara otomatis dapat diketahui pula segala kekurangan dan kelemahan dari produk kerajinan yang dicipta, yang akhirnya dapat dipergunakan sebagai tolok ukur atau sebagai dasar untuk melakukan perbaikan dan pembenahan dalam proses pembuatan yang berikutnya sehingga benar-benar dapat menghasilkan karya kerajinan yang baik dan berkualitas.

https://www.pexels.com/id-id/@belart84 - sebutkan syarat syarat perancangan benda kerajinan

Dalam buku Kerajinan Tangan dan Kesenian untuk Kelas 1 SMP, Ario Kartono, terdapat pertanyaan "Sebutkan syarat syarat perancangan benda kerajinan!". Bisakah Anda menjawabnya?

Benda kerajinan adalah hasil dari kerajinan tangan. Sedangkan kerajinan tangan ialah suatu pekerjaan yang dilakukan guna menciptakan suatu produk atau karya dengan menggunakan tangan, dan memiliki fungsi pakai maupun keindahan yang memiliki nilai jual.

Benda kerajinan akan memiliki harga yang mahal jika mempunyai nilai estetika, kualitas tinggi, serta pembuatannya yang sulit.

Syarat-syarat Perancangan Benda Kerajinan

Dalam proses pembuatan kerajinan, Anda perlu memahami dahulu seperti apa metode pembuatan sebuah karya berkualitas yang mengacu pada sejumlah persyaratan tertentu. Adapun persyaratan yang dimaksud meliputi kegunaan, kenyamanan, keluwesan, keamanan, dan tentunya keindahan.

Syarat perancangan benda kerajinan yang menginginkan benda yang dihasilkan memiliki fungsi praktis atau nilai guna dalam kehidupan manusia sehari-hari.

2. Kenyamanan atau Comfortable

Syarat perancangan benda kerajinan yang menghendaki adanya kenyamanan bagi mereka yang menggunakan benda kerajinan tersebut.

3. Keluwesan atau Flexibility

Syarat perancangan yang menghendaki agar benda kerajinan yang dihasilkan memiliki keserasian bentuk dan fungsi sehingga luwes dalam penggunaannya.

Syarat perancangan yang menghendaki agar benda kerajinan yang dihasilkan aman untuk digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

https://www.pexels.com/id-id/@caroline-feelgood-1788595

Selain 4 syarat di atas, ada satu syarat lain yang paling penting, yaitu keindahan atau aesthetic. Keindahan merupakan syarat perancangan benda kerajinan yang menginginkan adanya nilai estetika atau keindahan pada benda kerajinan yang dihasilkan.

Benda kerajinan mengutamakan keindahan tanpa memperhatikan guna dari barang tersebut, contoh kerajinan ini seperti miniatur, patung dll yang hanya menjadi kenikmatan bagi siapa yang melihatnya.

Perlu diingat bahwa karya seni yang baik dihasilkan dari proses perancangan yang baik pula. Lantaran itulah, proses perancangan karya kerajinan harus memperhatikan hal-hal antara lain tentukan bahan dan jenis kerajinan, penggalian ide dari berbagai sumber, buat beberapa sketsa karya, tentukan sebuah karya terbaik, kumpulkan bahan dan alat, pembuatan karya kerajinan, evaluasi, dan revisi karya. (DNR)


Page 2