Malaikat yang mempunyai kesamaan dalam bertugas adalah titik titik dan titik titik

tirto.id - Nama-nama Malaikat dan tugasnya dapat dikenalkan kepada anak sejak usia dini. Iman kepada Malaikat termasuk rukun iman yang kedua.

Menurut ajaran agama Islam, bilangan Malaikat itu banyak sekali, dan hanya diketahui oleh Allah SWT. Masing-masing nama dan tugas malaikat ada sendiri-sendiri.

Dan nama-nama Malaikat itulah yang dihubungkan dengan pekerjaannya, demikian dikutip dari NU Online.

Sebagai seorang Muslim yang wajib mempercayai keberadaan malaikat, penting bagi manusia mengenal makhluk yang diciptakan Allah dari nur (cahaya) ini.

Namun, manusia biasa tidak bisa melihat malaikat, hanya Nabi dan Rasul yang bisa melihat makhluk istimewa tersebut.

Malaikat merupakan makhluk yang taat dan selalu bertasbih kepada Allah SWT, seperti terdapat dalam firman Allah:

اِنَّ الَّذِيْنَ عِنْدَ رَبِّكَ لَا يَسْتَكْبِرُوْنَ عَنْ عِبَادَتِهٖ وَيُسَبِّحُوْنَهٗ وَلَهٗ يَسْجُدُوْنَ

Artinya: Sesungguhnya malaikat-malaikat yang ada di sisi Rabbmu tidaklah merasa enggan menyembah Allah dan mereka mentasbihkan-Nya dan hanya kepada-Nyalah mereka bersujud." (QS. Surat Al A'raf: 206)

Nama dan Tugas Malaikat

Berikut ini merupakan tugas Malaikat berdasarkan namanya yang perlu diketahui:

1. Malaikat Jibril

Tugas Malaikat Jibrill menyampaikan wahyu dari Allah SWT kepada Nabi dan rasul.

Malakat Jibril juga bertugas mengatur angin, memenuhi atau menahan hajat manusia, dan membawa rahmat bagi mereka yang menjaga kesucian saat sakaratul maut.

2. Malaikat Mikail

Tugas Malaikat Mikail mengatur pembagian rezeki kepada makhluk Allah, seperti mengirim hujan dan memberi kehidupan pada tumbuh-tumbuhan.

3. Malaikat Israfil

Tugas Malaikat Israfil adalah meniup terompet sangkakala pada saat datangnya hari kiamat.

4. Malaikat Izrail

Tugas Malaikat Izrail mencabut nyawa manusia apabila sudah tiba ajalnya.

5. Malaikat Munkar

Tugas Malaikat Munkar menanyakan manusia di alam barzah (alam kubur).

6. Malaikat Nakir

Tugas Malaikat Nakir sama dengan malaikat Munkar, yakni menanyai manusia dalam alam barzah.

Malaikat Munkar dan Nakir di alam kubur akan bertanya perihal tuhan, agama, nabi, kitab suci, kiblat dalam ibadah, saudara, pedoman hidup, jalan hidup, dan perilaku sehari-hari dengan bahasa yang digunakan ahli kubur ketika hidup di dunia.

7. Malaikat Raqib

Tugas Malaikat Raqib mencatat amal dan perbuatan baik manusia.

8. Malaikat Atid

Tugas Malaikat Atid mencatat setiap amal dan perbuatan buruk yang dilakukan manusia.

9. Malaikat Malik

Tugas Malaikat Malik adalah menjaga pintu neraka. Ia bersifat keras dan tidak mempunyai rasa belas kasihan kepada penghuni neraka.

10. Malaikat Ridwan

Tugas Malaikat Ridwan menjaga dan mengawasi pintu surga. Malaikat Ridwan juga bertugas menyambut semua hamba Allah yang akan masuk ke dalamnya.

Sikapnya lemah lembut dan sangat ramah saat mempersilakan orang-orang masuk ke dalam surga.

Fungsi Beriman Kepada Malaikat

Beriman kepada malaikat hukumnya adalah wajib atau fardu ‘ain. Seperti termaktub dalam Al-Qur'an:

آمَنَ الرَّسُولُ بِمَا أُنْزِلَ إِلَيْهِ مِنْ رَبِّهِ وَالْمُؤْمِنُونَ ۚ كُلٌّ آمَنَ بِاللَّهِ وَمَلَائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ لَا نُفَرِّقُ بَيْنَ أَحَدٍ مِنْ رُسُلِهِ ۚ وَقَالُوا سَمِعْنَا وَأَطَعْنَا ۖ غُفْرَانَكَ رَبَّنَا وَإِلَيْكَ الْمَصِيرُ

Artinya: “Rasul (Muhammad) beriman kepada apa yang diturunkan kepadanya (Al-Quran) dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semua beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya. (Mereka berkata), “Kami tidak membeda-bedakan seorang pun dari rasul-rasul-Nya." Dan mereka berkata, “Kami dengar dan kami taat. Ampunilah kami, ya, Tuhan kami, dan kepada-Mu tempat (kami) kembali." (QS. Al-Baqarah: 285)

Setelah mengetahui nama-nama Malaikat dan tugasnya, sebagai makhluk ciptaan Allah, kita juga perlu mengetahui manfaat serta fungsi beriman kepada Malaikat, yakni:

  1. Senantiasa patuh menjalankan perintah Allah SWT, dan menjauhi larangannya.
  2. Senantiasa menolong, menjaga, optimis, penuh semangat dan tidak putus asa.
  3. Senantiasa melakukan hal yang terbaik dalam rangka meningkatkan ketakwaan.
  4. Senantiasa mensyukuri rezeki berapa pun yang diperolehnya
  5. Senantiasa berhati-hati dalam berbicara dan bertindak.
  6. Mengetahui keagungan Allah yang telah menciptakan makhluk-makhluk mulia seperti Malaikat.
  7. Senantiasa berlomba-lomba dalam melakukan kebaikan.
  8. Memiliki rasa kecintaan kepada malaikat karena ibadah-ibadah yang mereka lakukan.

Baca juga:

  • 25 Nama-Nama Nabi dan Rasul Secara Berurutan Beserta Kisahnya
  • 99 Asmaul Husna & Artinya: Makna Nama-Nama Baik Allah SWT

Baca juga artikel terkait TUGAS MALAIKAT atau tulisan menarik lainnya Dhita Koesno
(tirto.id - tha/fds)


Penulis: Dhita Koesno
Editor: Fitra Firdaus

Subscribe for updates Unsubscribe from updates

Malaikat yang mempunyai kesamaan dalam bertugas adalah titik titik dan titik titik
Berdoa merupakan intisari ibadah. (Foto: istimewa)

Kastolani Jumat, 07 Agustus 2020 - 21:00:00 WIB

JAKARTA, iNews.id - Malaikat merupakan salah satu makhluk yang diciptakan Allah SWT dari cahaya atau nur. Jumlah malaikat tak disebutkan rinci dalam Alquran maupun hadis. Hanya Allah SWT yang tahu jumlah mereka. Namun ada 10 malaikat yang wajib diimani atau diyakini oleh tiap Muslim. Mengimani adanya malaikat merupakan salah satu rukun iman.

Firman Allah Swt:

{وَمَا يَعْلَمُ جُنُودَ رَبِّكَ إِلا هُوَ}

Dan tidak ada yang mengetahui tentara Tuhanmu melainkan Dia sendiri. (Al-Muddatstsir: 31)

BACA JUGA:
Ketika Malaikat Munkar Nakir Dibentak Sayyidina Umar bin Khattab

Dalam tafsir Ibnu Katsir diterangkan mengenai makna ayat tersebut. Tiada seorang pun yang mengetahui jumlah mereka dan berapa banyaknya mereka kecuali hanya Allah sendiri, supaya tidak ada orang yang mempunyai dugaan bahwa mereka berjumlah sembilan belas malaikat saja. Sebagaimana yang dikatakan oleh segolongan orang-orang yang sesat dari kalangan para failasuf Yunani dan orang-orang yang serupa dengan mereka dari kalangan penganut kedua agama (Yahudi dan Nasrani).

Ketika mereka mendengar ayat ini, maka mereka bermaksud menakwilkannya dengan pengertian 10 akal dan sembilan jiwa, yang hal ini merupakan buat-buatan mereka sendiri, tetapi mereka tidak mampu membuktikan kebenaran dari hipotesisnya.

Mereka hanya memahami permulaan dari ayat ini, tetapi kafir dengan bagian terakhirnya, yaitu firman Allah Swt. Yang mengatakan: Dan tidak ada yang mengetahui tentara Tuhanmu melainkan Dia sendiri. (Al-Muddatstsir: 31)

Malaikat merupakan makhluk Allah SWT yang mulia dan selalu menaati perintah-Nya. Berikut sifat-sifat malaikat yang perlu diketahui disarikan dari Tafsir Ibnu Katsir:

1. Tidak Menyombongkan Diri

Berbeda dengan manusia dan jin yang kerap dihinggapi rasa sombong dan ujub, malaikat meski memiliki keistimewaan tidak pernah menyombongkan diri.

Firman Allah SAWT:

وَلِلّٰهِ يَسْجُدُ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الْاَرْضِ مِنْ دَاۤبَّةٍ وَّالْمَلٰۤىِٕكَةُ وَهُمْ لَا يَسْتَكْبِرُوْنَ

Dan kepada Allah sajalah bersujud segala apa yang berada di langit dan semua makhluk yang melata di bumi dan (juga) para malaikat, sedang mereka (malaikat) tidak menyombongkan diri. (QS: Surat An Nahl: 49)

2. Takut dan Selalu Mematuhi Perintah Allah

Malaikat sangat takut jika tidak segera menjalankan tugas dan perintah Allah SWT. Mereka pun selalui mematuhi apa yang telah ditugaskan sebagai makhluk.

Firman Allah SWT:

يَخَافُوْنَ رَبَّهُمْ مِّنْ فَوْقِهِمْ وَيَفْعَلُوْنَ مَا يُؤْمَرُوْنَ

Artinya: Mereka takut kepada Rabb mereka yang berkuasa atas mereka dan melaksanakan apa yang diperintahkan (kepada mereka). (QS: An Nahl: 50)

3. Hamba Allah yang Dimuliakan

Para malaikat itu adalah hamba-hamba Allah yang dimuliakan di sisi-Nya pada kedudukan dan derajat yang tinggi, dan mereka sangat taat kepada-Nya, baik secara ucapan maupun perbuatan.

Firman Allah SWT:

وَقَالُوا اتَّخَذَ الرَّحْمٰنُ وَلَدًا سُبْحٰنَهٗۗ بَلْ عِبَادٌ مُّكْرَمُوْنَۙ

Artinya: "Dan mereka berkata:"Yang Maha Pemurah telah mengambil (mempunyai) anak," Maha Suci Allah. Sebenarnya(malaikat-malaikat itu) adalah hamba-hamba yang dimulyakan. (QS. Surat Al Anbiya: 26)

4. Tidak Pernah Membantah

Malaikat tidak pernah mengucapkan kata-kata di hadapan­-Nya dan mereka tidak pernah menentang apa yang diperintahkan kepada mereka, bahkan mereka bersegera mengerjakannya.

لَا يَسْبِقُوْنَهٗ بِالْقَوْلِ وَهُمْ بِاَمْرِهٖ يَعْمَلُوْنَ

Artinya: Mereka itu tidak mendahului-Nya dengan perkatan dan mereka mengerjakan perintah-perintah-Nya. (QS. Al Anbiya: 27)

5. Tidak Pernah Durhaka

Apa pun yang diperintahkan oleh Allah kepada mereka, maka para malaikat, mereka segera mengerjakannya tanpa terlambat barang sekejap pun, dan mereka memiliki kemampuan untuk mengerjakannya: tugas apa pun yang dibebankan kepada mereka, mereka tidak mempunyai kelemahan.

Firman Allah Swt

: {لَا يَعْصُونَ اللَّهَ مَا أَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُونَ مَا يُؤْمَرُونَ} yang tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan­Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan. (At-Tahrim: 6)

6. Selalu Bertasbih

Berbeda dengan manusia yang kerap lalai jika mendapat kenikmatan, para malaikat selalu memuji Tuhan-Nya siang dan malam tak pernah berhenti.

وَاِنَّا لَنَحْنُ الْمُسَبِّحُوْنَ
Dan sesungguhnya kami benar-benar bertasbih (kepada Allah).(QS: As Shafat: 166)

Dalam surat lain disebutkan:

وَاِذْ قَالَ رَبُّكَ لِلْمَلٰۤىِٕكَةِ اِنِّيْ جَاعِلٌ فِى الْاَرْضِ خَلِيْفَةًۗ قَالُوْٓا اَتَجْعَلُ فِيْهَا مَنْ يُّفْسِدُ فِيْهَا وَيَسْفِكُ الدِّمَاۤءَۚ وَنَحْنُ نُسَبِّحُ بِحَمْدِكَ وَنُقَدِّسُ لَكَۗ قَالَ اِنِّيْٓ اَعْلَمُ مَا لَا تَعْلَمُوْنَ

Artinya: Ingatlah ketika Rabb-mu berfirman kepada para Malaikat:"Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi". Mereka berkata:"Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau". Rabbberfirman:"Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui". (QS. Surat Al Baqarah: 30)

7. Tidak Suka Bau Anjing dan Patung

ٍ عَنْ أَبِي طَلْحَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمْ قَالَ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تَدْخُلُ الْمَلَائِكَةُ بَيْتًا فِيهِ كَلْبٌ وَلَا تَصَاوِيرُ

Dari Abu Thalhah radliallahu anhum dia berkata; Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda: "Malaikat tidak akan masuk ke rumah yang di dalamnya terdapat anjing dan patung." (HR. Bukhari) No. 5493. Shahih.

8. Tidak makan dan Minum

Tidak seperti manusia, malaikat tidak diberi nafsu makan dan minum.

firman Allah Swt.:
{فَلَمَّا رَأَى أَيْدِيَهُمْ لَا تَصِلُ إِلَيْهِ نَكِرَهُمْ وَأَوْجَسَ مِنْهُمْ خِيفَةً قَالُوا لَا تَخَفْ إِنَّا أُرْسِلْنَا إِلَى قَوْمِ لُوطٍ وَامْرَأَتُهُ قَائِمَةٌ فَضَحِكَتْ}

Artinya: Maka tatkala dilihatnya tangan mereka tidak menjamahnya, Ibrahim memandang aneh perbuatan mereka, dan merasa takut terhadap mereka. Malaikat itu berkata, "Jangan kamu takut, sesungguhnya kami adalah (malaikat-malaikat) yang diutus kepada kaum Lut.” Dan istrinya berdiri (di balik tirai), lalu dia tersenyum. (Surat Hud: 70-71)

9. Mampu Berubah Wujud

Malaikat mampu mengubah wujud mereka menjadi beragam bentuk. Ada kalanya menyerupai manusia maupun kuda.

Firman Allah:

فَاتَّخَذَتْ مِنْ دُوْنِهِمْ حِجَابًاۗ فَاَرْسَلْنَآ اِلَيْهَا رُوْحَنَا فَتَمَثَّلَ لَهَا بَشَرًا سَوِيًّا

maka ia mengadakan tabir (yang malindunginya) dari mereka, lalu Kami mengutus roh Kami kepadanya, maka ia menjelma di hadapannya (dalam bentuk) manusia yang sempurna." (QS. Surat Maryam: 17)

Firman Allah SWT:

بَلٰٓىۙ اِنْ تَصْبِرُوْا وَتَتَّقُوْا وَيَأْتُوْكُمْ مِّنْ فَوْرِهِمْ هٰذَا يُمْدِدْكُمْ رَبُّكُمْ بِخَمْسَةِ اٰلَافٍ مِّنَ الْمَلٰۤىِٕكَةِ مُسَوِّمِيْنَ

Artinya: Ya (cukup), jika kamu bersabar dan bertaqwa dan mereka datang menyerang kamu dengan seketika itu juga, niscaya Allah menolong kamu dengan lima ribu malaikat yang memakai tanda. (QS. Surat Ali Imran: 125)


Abu Hurairah mengatakan mereka (malaikat) memakai tanda bulu berwarna merah. Menurut Mujahid, makna firman-Nya: yang memakai tanda. (Ali Imran: 125), Yakni rambut kuda mereka dibuang, dan diberi tanda pada ekornya dengan kain bulu, juga pada ubun-ubun kuda mereka.

10. Mengajak Kebaikan dan Melarang Berbuat Maksiat

Berbeda dengan setan yang suka mengajak keburukan dan kesesatan, para malaikat selalu mengajak manusia kepada kebaikan.
Firman Allah SWT:

فَالزّٰجِرٰتِ زَجْرًاۙ

dan demi (rombongan) yang melarang dengan sebenar-benarnya (dari perbuatan maksiat). (Ash-Shaffat: 2) Bahwa para malaikat tersebut adalah yang ditugaskan untuk menggiring awan (hujan). Ar-Rabi ibnu Anas mengatakan sehubungan dengan makna firman-Nya: dan demi (rombongan) yang melarang dengan sebenar-benarnya. (Ash-Shaffat: 2) Yakni hal-hal yang dilarang oleh Allah Swt.

11. Memberi Peringatan

Firman Allah Swt.: {فَالتَّالِيَاتِ ذِكْرًا} dan demi (rombongan) yang membacakan pelajaran. (Ash-Shaffat: 3)

Para malaikat datang dengan membawa kitab dan Al-Quran dari sisi Allah kepada manusia.

Ayat ini semakna dengan firman-Nya: {فَالْمُلْقِيَاتِ ذِكْرًا عُذْرًا أَوْ نُذْرًا} dan (malaikat-malaikat) yang menyampaikan wahyu, untuk menolak alasan-alasan atau memberi peringatan. (Al-Mursalat: 5-6) .

12. Selalu Merapatkan Barisan

Para malaikat selalu berbarus dan merapatkan barisan dalam menghadap Tuhan.

وَاِنَّا لَنَحْنُ الصَّۤافُّوْنَۖ

Artinya: Dan sesungguhnya kami benar-benar bershaf-shaf (dalam menunaikan perintah Allah). (QS. Ash Shaffat: 165)

Rasulullah Saw. pernah bersabda:

"فُضِّلنا عَلَى النَّاسِ بِثَلَاثٍ: جُعلت صُفُوفُنَا كَصُفُوفِ الْمَلَائِكَةِ، وَجُعِلَتْ لَنَا الْأَرْضُ مَسْجِدًا، وَتُرْبَتُهَا طَهُورًا" الْحَدِيثَ

Kami diberi keutamaan di atas umat (lainnya) dengan tiga perkara; saf-saf kami dijadikan seperti saf-saf para malaikat; dan bumi ini dijadikan bagi kami masjid (tempat bersujud); dan tanahnya suci lagi menyucikan

13. Tidak Berjenis Kelamin

Tidak seperti manusia, jin dan setan, para malaikat tidak berjenis kelamin.

وَلَوْ جَعَلْنٰهُ مَلَكًا لَّجَعَلْنٰهُ رَجُلًا وَّلَلَبَسْنَا عَلَيْهِمْ مَّا يَلْبِسُوْنَ

Dan kalau Kami jadikan rasul itu (dari) malaikat, tentulah Kami jadikan dia berupa laki-laki dan (jika Kami jadikan dia berupa laki-laki), Kami pun akan jadikan mereka tetap ragu sebagaimana kini mereka ragu. (QS. Surat Al An'am: 9)

Wallahu A'lam Bishawab


Editor : Kastolani Marzuki

TAG : Malaikat sifat malaikat agama minum manusia

Malaikat yang mempunyai kesamaan dalam bertugas adalah titik titik dan titik titik