Kenapa bangun tidur mata anak belekan?

Kenapa bangun tidur mata anak belekan?

Vision Center

Iritasi mata bisa menyebabkan belekan yang terjadi terus-menerus.

GridHEALTH.id - Kotoran mata atau dikenal dengan sebutan belekan, kondisi yang sering dialami oleh setiap orang.

Kondisi ini menyebabkan di bagian sudut maupun bulu mata terdapat cairan berwarna kuning atau putih yang menggumpal.

Jika dibiarkan, kotoran mata tersebut akan kering dan teskturnya berubah menjadi kerak.

Dilansir dari All About Vision, belekan merupakan kombinasi dari lendir, minyak, sel-sel kulit mati, dan kotoran yang menumpuk di sudut mata saat tidur.

Mata menghasilkan lendir sepanjang hari, tapi lapisan tipis air mata terus membahasahi ketika berkedip. Akibatnya menghilang sebelum sempat mengeras.

Penting diketahui, ketika tidur, mata yang terpejam membuat cairan mata terkumpul di sudut mata atau garis bulu mata. Sehingga saat bangun tidur, sangat wajar jika belekan saat bangun tidur.

Namun, bagaimana jika belekan terjadi terus-menerus, padahal sedang tidak tidur atau mengantuk?

Melansir Health Direct, penyebab belekan terus-menerus bukan karena tidur nyenyak, tapi gara-gara infeksi mata seperti berikut ini.

1. Konjungtivitis

Baca Juga: Mata Bayi Baru Lahir Belekan, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Belekan merupakan gejala umum yang terjadi jika mengalami konjungtivitis atau mata merah. 

Selain gatal dan mata terlihat merah, konjungtivitis juga menyebabkan adanya belekan berwarna putih, kuning, atau hijau yang terbentuk di garis mata. Terkadang kotoran mata mengeras dan membuat mata tertutup sementara.

2. Blefaritis

Penyebab belekan di mata terus-menerus selanjutnya adalah blefaritis, infeksi yang disebabkan oleh bakteri.

Salah satu gejala umum blefaritis adalah belekan yang menempel di bulu mata, terutama pada pagi hari.

Kondisi ini juga menyebabkan mata terasa gatal, berair, sensitif terhadap cahaya, dan muncul keinginan untuk sering berkedip.

3. Bintitan

Siapa yang pernah bintitan? Tentunya menyadari kalau ada kotoran mata yang muncul di sudut mata atau bulu mata.

Bintitan disebabkan oleh kelenjar meibom yang tersumbat di dasar kelopak mata, sehingga menyebabkan folikel bulu mata terinfeksi.

Baca Juga: 4 Bahaya Memakai Maskara Setiap Hari, Bulu Mata Bisa Rontok dan ...

Tidak hanya menyebabkan benjolan berwarna kemerahan di kelopak mata, bisulan juga disertai dengan belekan.

Belekan karena bintitan umumnya berwarna kuning, mengeras di kelopak mata dan terasa tidak nyaman saat berkedip.

4. Mata kering

Produksi air mata yang kurang, menyebabkan sindrom mata kering. Ini merupakan kondisi di mana permukaan mata tidak dilumasi denganbaik dan menjadi iritasi atau meradang.

Gejala sindrom mata kering termasuk mata merah, sensasi terbakar, penglihatan kabur, dan muncul belekan yang sangat encer.

5. Iritasi mata

Benda asing yang masuk ke mata, seperti debu atau kotoran, dapat menyebabkan iritasi mata.

Nah, belekan yang ada di sudut mata merupakan respon perlidungan alami mata dari benda asing tersebut.

Jika belekan terjadi terus-menerus, perlu melakukan pemeriksaan ke dokter. Selagi di rumah, bisa rutin mencuci tangan, hindari penggunaan produk yang menyebabkan iritasi, dan tidak menyentuh mata untuk menghindari penyebaran infeksi. (*)

Baca Juga: 5 Cara Cepat Mengatasi Penglihatan Kabur, Kebanyakan Karena Layar Biru di Gadget

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Video Pilihan

Belek atau kotoran mata adalah gabungan dari lendir, minyak, sel kulit, dan kotoran lain yang berkumpul di sudut mata saat tidur. Kotoran mata bisa lengket atau kering dan berkerak, bergantung seberapa banyak cairan yang ada di kotoran menguap.

Sebenarnya kotoran mata memiliki fungsi perlindungan, mengangkat kotoran yang bisa berbahaya dan merobek film mata. Mata memproduksi lendir sepanjang hari, tapi ketika berkedip, mata membersihkan lendir sebelum mengeras. Ketika tidur, kotoran mata berkumpul dan mengeras di sudut mata.

Wajar bila ada kotoran mata saat kita bangun tidur, tapi kotoran yang berlebihan terutama bila warnanya kehijauan atau kekuningan dan disertai penglihatan kabur, sensitif pada cahaya atau terasa sakit, bisa mengindikasikan infeksi mata yang perlu diperiksakan ke dokter mata.

Mata belekan pada anak kadang terjadi disertai pilek. Waspadai semua tanda dan gejala yang dialami anak, ya Bun. Belek yang ada di mata anak bisa disebabkan infeksi virus, yang wajar ketika anak pilek, terkena infeksi bakteri, alergi musiman, atau penyebab iritasi lain. Mengetahui penyebab dan cara mengatasi masalah ini bisa mencegah mata belek yang abnormal pada anak.

1. Alergi

Bila anak mengalami hidung meler yang menghasilkan cairan atau bersin dan mata jadi kemerahan, ada kemungkinan alergi yang jadi penyebabnya. Pastikan tidak ada demam, karena alergi tidak disertai demam. 

Dokter biasanya meresepkan antihistamine yang aman untuk anak. Gunakan lap basah yang sejuk untuk meredakan rasa gatal dan kemerahan pada mata. Bila keluhan terus berlanjut, Anda perlu kembali membawa si kecil ke dokter untuk mengetahui apakah anak mengalami sinusitis kronis, yang paling sering disebabkan oleh alergi, dan dokter bisa melakukan tes alergi.

2. Infeksi Sinus

Bila anak mengalami pilek, ada resiko ia terkena infeksi sinus. Waspadai efek samping seperti demam, hidung tersumbat, nyeri sinus, dan kotoran mata berwarna kehijauan. Bila ada gejala ini pada anak, hubungi dokter untuk pemeriksaan. Anda bisa berikan obat yang dijual bebas, yang disesuaikan dengan usia anak, dan gunakan lap basah untuk membersihkan kotoran mata hingga waktu pemeriksaan ke dokter.

3. Konjungtivitis Oleh Bakteri

Si kecil bisa menunjukkan gejala tanpa disertai pilek, seperti bangun di pagi hari dengan kotoran kering pada mata yang menyebabkan kelopak mata menempel.

Anda bisa gunakan perban steril hangat untuk membersihkan belek, tapi pastikan untuk menggunakan yang baru setiap kali membersihkan mata, karena bisa menular. Anda bisa lihat kotoran kekuningan atau kehijauan mulai terbentuk di matanya, mata terlihat kemerahan dan bengkak. Anak bisa mengeluhkan rasa terbakar dan terganggu oleh cahaya.

Semua gejala ini mengarah ke konjungtivitis, yang merupakan infeksi yang terjadi pada satu mata dan biasanya menyebar ke mata lain. Hubungi dokter anak. Dokter kemungkinan akan meresepkan antibiotik dan meminta Anda mengawasi munculnya rasa sakit, karena ini bisa jadi tanda infeksi bertambah parah.

4. Konjungtivitis karena virus

Bila ada kotoran berwarna jernih atau putih pada satu mata, dan menyebar ke mata lain, disertai masalah pernafasan atas, kemungkinan anak mengalami konjungtivitis oleh virus. Anda bisa bersihkan mata dengan perban seteril untuk tiap mata. Hubungi dokter untuk memeriksa anak dan memastikan diagnosa. Konjungtivitis virus tidak bisa ditangani dengan antibiotik.

Cara Atasi Belek Pada Mata Anak

A. Bersihkan Mata

Selalu jaga kebersihan mata dengan air hangat dan perban, bola kapas, atau lap kain bersih, untuk mengangkat nanah atau kotoran. Obat jenis apapun, seperti tetes mata atau salep, tidak bisa bekerja efektif kecuali digunakan pada mata yang bersih dari kotoran atau nanah.

B. Gunakan Tetes Mata

Satu obat yang mungkin diresepkan oleh dokter adalah tetes mata antibiotik. Perhatikan jadwal penggunaan satu tetes pada tiap mata, tiap 4 jam ketika anak terjaga. Pastikan ujung tetes mata tidak menyentuh mata, bila terjadi, segera bersihkan karena ini bisa menyebabkan infeksi menyebar.

Agar Bunda berhasil meneteskan obat ke mata anak, bersihkan mata sebelum penggunaan obat, lalu tarik kelopak mata bawah untuk meneteskan obat atau teteskan obat di sudut mata, dekat hidung. Ketika obat sudah diteteskan, minta anak menutup mata selama sekitar 2 menit, untuk membuat obat menyerap ke seluruh mata. Terus lanjutkan penggunaan obat hingga anak bangun di pagi hari tanpa nanah atau kotoran di matanya.

C. Kompres Hangat Atau Dingin

Kompres menjadi bagian pengobatan yang penting. Lap hangat bisa digunakan untuk masalah virus atau bakteri dan lap dingin bisa digunakan untuk alergi atau iritasi lain. Lap yang digunakan bisa membantu membersihkan mata dari nanah dan kotoran juga mengurangi bengkak dan membuat mata lebih nyaman. Gunakan lap berbeda pada tiap mata. Kompres bisa dilakukan kapan saja, tapi paling baik setelah bangun tidur.

D. Salep Mata

Obat lain yang diresepkan dokter untuk anak dengan mata belekan adalah salep antibiotik. Sebelum menggunakan salep, bersihkan keseluruhan mata. Salep perlu digunakan dengan menarik kelopak bawah dan memasukkan salep dari sisi dalam ke sisi luar, 4 kali dalam sehari.

Bila ini terlalu sulit, karena mata tidak bisa terbuka atau anak takut, Anda bisa gunakan salep pada pinggir kelopak mata yang akan meleleh dan masuk ke mata. Salep harus digunakan 4 kali sehari hingga anak tidak lagi bangun di pagi hari dengan kotoran atau belek di matanya.

E. Minum obat

Untuk meredakan sakit, Anda bisa berikan ibuprofen atau acetaminophen pada anak. Pastikan dosisnya sesuai dengan usia anak.

Mencegah Penyebaran Virus

Pencegahan penyebaran virus jadi hal penting. Bila tidak berhati-hati, Anda bisa membuat seluruh penghuni rumah sakit mata. Berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mencegah penyebaran virus:

  • Tiap anggota keluarga harus sering membersihkan diri, terutama anak yang mengalami mata belekan. Jangan lupa jaga kebersihan semua benda di rumah seperti meja, keran, pegangan pintu, atau mainan si kecil.

  • Tidak berbagi handuk atau lap. Tiap orang hanya menggunakan miliknya. Siapkan warna handuk dan lap yang berbeda untuk tiap anggota keluarga.

  • Jangan menyentuh mata. Beritahukan kepada seluruh anggota keluarga untuk tidak menyentuh mata, segera cuci tangan bila mengenai mata.

  • Setelah mata sembuh, biasanya dalam 3 hingga 5 hari, cuci seprei dan pakaian anak di air panas.

Segera bawa anak ke dokter bila ia terlihat sakit, penglihatan kabur, sakit pada mata bertambah parah, suhu rektal anak di bawah 12 tahun mencapai 104 derajat Fahrenheit, dan anak lebih dari 12 tahun mengalami demam hingga 104 derajat Fahrenheit yang tidak hilang selama dua jam atau lebih setelah diberikan obat demam.

Situasi yang membutuhkan bantuan medis tapi tidak darurat antara lain setelah 24 jam tanpa demam kembali, nanah atau belek masih ada setelah 3 hari pengobatan dengan antibiotik, seperti tetes mata atau salep, dan nanah atau belek berwarna kekuningan atau kehijauan tanpa gejala lain.

(Ismawati)

Kenapa mata anak belekan saat bangun tidur?

Mata anak belekan, bisa terjadi karena kondisi mata kering. Lendir, minyak, air, dan protein membantu memproduksi air mata. Apabila mata kering, produksi air mata menjadi tidak seimbang. Karenanya, tubuh memproduksi kotoran mata atau disebut 'belek' sebagai pelumas mata.

Bagaimana cara mengatasi mata belekan pada anak?

Cara Mengatasi Belekan pada Mata Anak.
Pastikan anak sering mencuci tangan untuk menghindari penyebaran kemungkinan infeksi..
Dorong agar anak hanya boleh menyentuh mata dengan tangan yang bersih..
Hindari penggunaan lotion atau produk kulit lainnya di area mata anak..
Jaga kebersihan mata dan wajah anak..

Mata belekan tanda apa?

Belekan merupakan gejala umum yang terjadi jika mengalami konjungtivitis atau mata merah. Selain gatal dan mata terlihat merah, konjungtivitis juga menyebabkan adanya belekan berwarna putih, kuning, atau hijau yang terbentuk di garis mata.

Belekan pada anak apakah berbahaya?

Belek atau kotoran pada mata bayi muncul ketika air mata yang seharusnya mengalir ke permukaan mata, tertahan di sudut mata sehingga menyebabkan terbentuknya kerak. Namun, Bunda tidak perlu khawatir, sebab kondisi ini masih tergolong aman dan biasanya akan sembuh dengan sendirinya.