Jelaskan perbedaan kegiatan Recycle upcycle dan downcycle

Jelaskan perbedaan antara reuse dan recycle dalam  proses pengolahan limbah

INI JAWABAN TERBAIK ๐Ÿ‘‡

Kelas: XMata pelajaran: Biologi

Bahan: Daur Ulang

Saya akan mencoba menjawab dengan dua jawaban:

Jawaban singkat:

Perbedaan antara penggunaan kembali dan daur ulang adalah:

1. Dalam penggunaan kembali, barang bekas digunakan dalam bentuk aslinya. Dalam daur ulang, barang bekas telah diproses terlebih dahulu.

2. Dalam penggunaan kembali tidak menghasilkan polusi atau sampah. Di sisi lain, daur ulang terus menghasilkan polusi atau limbah.

3. Reuse juga lebih baik karena hemat energi.

Jawaban panjang:

Dengan mengurangi polusi dan menjaga lingkungan, kita mengenal tiga R: Reduce (mengurangi penggunaan barang yang menghasilkan sampah), Reuse (menggunakan kembali barang bekas), dan Recycle (mendaur ulang barang bekas).

Menggunakan kembali dan mendaur ulang adalah metode untuk mengurangi limbah, tetapi mereka berbeda dalam beberapa hal:

1. Dalam penggunaan kembali, barang bekas digunakan dalam bentuk aslinya. Dalam daur ulang, barang bekas telah diproses terlebih dahulu.

Contohnya saat kita mengolah botol bekas. Jika kita menggunakan botol air mineral bekas langsung untuk air atau cairan lain, ini disebut reuse. Sedangkan jika kita mengirimkan botol bekas ke pusat daur ulang untuk dilelehkan dan kemudian dicetak pada botol baru, ini disebut daur ulang.

2. Dalam penggunaan kembali tidak menghasilkan polusi atau sampah. Di sisi lain, daur ulang terus menghasilkan polusi atau limbah.

Karena botol air telah digunakan di mana-mana, tidak ada bagian yang tersisa sebagai limbah. Di sisi lain, jika kita mendaur ulang, akan ada beberapa bagian yang tidak dapat didaur ulang, seperti pewarna botol atau tutup botol.

3. Reuse juga lebih baik karena hemat energi.

Proses daur ulang membutuhkan banyak energi, misalnya untuk melelehkan dan mencetak ulang botol plastik bekas. Sebaliknya, jika kita menggunakan botol secara langsung, kita hanya perlu membersihkan atau membersihkan botolnya saja. Sehingga dapat disimpulkan bahwa proses reuse lebih menghemat energi dibandingkan dengan daur ulang.

Apakah perbedaan antara reuse dan recycle?tuliskan contohnya masing masing

INI JAWABAN TERBAIK ๐Ÿ‘‡

Reuse artinya menggunakan kembali sampah yang masih dapat digunakan untuk fungsi yang sama atau fungsi lainnya.

Contoh kegiatan penggunaan kembali sehari-hari:

Gunakan kembali wadah atau kemasan kosong untuk fungsi yang sama atau untuk orang lain. Misalnya, botol minuman bekas digunakan kembali sebagai wadah minyak goreng.

Daur ulang berarti mengolah kembali (recycling) sampah menjadi barang atau produk baru yang bermanfaat.

Contoh kegiatan daur ulang sehari-hari:

Pilih produk dan kemasan yang dapat didaur ulang dan mudah terurai secara hayati. Ubah sisa kertas menjadi kertas atau karton lagi.

(Saya harap ini membantu)

Reuse: penggunaan kembali baik dengan fungsi yang sama maupun dengan fungsi yang berbeda: contoh botol minuman bekas yang digunakan kembali sebagai wadah minyak goreng
recycle โ€“ mengolah kembali / mendaur ulang menjadi sesuatu yang bermanfaat โ€“ contoh botol plastik berubah menjadi celengan sederhana

What is the difference between upcycling, downcycling and recycling? There are clear distinctions between the various ways we can reuse waste and other discarded materials. While upcycling and downcycling are both examples of recycling, not all recycling is considered equal.

When we convert discarded materials into something of equal or greater value, it is "Upcycled". When a material or product is โ€œDowncycled", it is transformed into something of lesser value.


Upcycling Increases Value

Letโ€™s look at an example. Here are some textile scraps.  On the left, black polyester scraps from the end of a bolt of cloth.  On the right, brown scrap leather cut from the edge of a hide.

Jelaskan perbedaan kegiatan Recycle upcycle dan downcycle

The original material was used to make bags and luggage.  These leftover scraps โ€” called excess โ€” are now destined to be landfilled or incinerated. Instead, what if the materials are rescued and turned into a backpack?

Jelaskan perbedaan kegiatan Recycle upcycle dan downcycle

Much better.  The excess is upcycled into a backpack that has more value than the original materials. Aluminum and glass are also good candidates for upcycling.  That's because you can recycle these materials and end up with a raw material of equal quality.


Downcycling Diminishes Value

By contrast, downcycling occurs when waste material is converted into something of lesser value. Instead of upcycling the polyester excess into a backpack, let's melt it and downcycle it into yarn.

Jelaskan perbedaan kegiatan Recycle upcycle dan downcycle

This is considered downcycling because the yarn is of lesser value than the piece of cloth it came from. Recycling plastics is often downcycling because the end product is a lesser-quality plastic.


Upcycling Prolongs the Life of Materials

All else equal, upcycling is better than downcycling because upcycling prolongs the useful life of materials. Once the backpack wears out, it can be torn up and used it to stuff a dog bed. After the dog bed wears out, the stuffing can be downcycled again into polyester yarn.

Jelaskan perbedaan kegiatan Recycle upcycle dan downcycle


Upcycling Conserves Resources

Making new materials requires significant resources, including water and energy. By prolonging the life of existing materials, the need to create new materials is delayed or forgone.  Thus, resources are conserved.


Closing the Loop

Both upcycling and downcycling are important components of a โ€œclosed-loopโ€ manufacturing system. Thatโ€™s where the fun starts! In a true closed-loop scenario, a company owns the materials it creates forever.  Any material created is collected and recycled to make the next run of products.  Imagine a world where bottled-water companies owned the bottles they made forever! For starters, there'd be less plastic in the ocean, for another, some of them would probably get out of the business entirely or reimagine the model.  Here's another example from our backpack illustration:

  1. Company makes a backpack.
  2. Person uses the backpack until it wears out.
  3. Person returns it to the company.
  4. Company downcycles it into yarn.
  5. Yarn is turned into fabric.
  6. Fabric is turned into a backpack.
  7. Repeat!

Jelaskan perbedaan kegiatan Recycle upcycle dan downcycle

As of this writing, there are no true closed-loop manufacturing systems, by which I mean there's no company I've been able to find that collects and recycles 100% of the material it produces.  But growing environmental, social and economic pressures are driving the need for low-impact products.  Instances of upcycling and downcyclying will increase, moving us closer and closer toward that closed loop future.  Our built world will increasingly mimic the natural world. Just like nothing is created or destroyed in an ecosystem, nothing will be created or destroyed in the process of making the products we need.  How neat is that?

Did you like our bag example?  As it turns out, we made some.  In fact, everything we produce is upcycled. In this case, they're upcycled from pre-consumer excess materials rescued from the outdoor gear and bag industry.  To be clear, we do not downcycle them into dog beds or yarn... yet.

Jelaskan perbedaan kegiatan Recycle upcycle dan downcycle

Know of any companies, products, or processes that are using upcycling or down-cycling in an interesting way? We'd love to hear about it! Let us know in the comments below.

See some of our current projects here:

Motorcycle Jacket excess material, now: Upcycled Leather Bags

Electric Vehicle Leather Upolstery excess, now: Dopp Kits

Twice Upcycled Denim. They were jeans, then coffee bags, and now the Nossa Familia Cafe Bag Collection

Diantara sekian banyak istilah dalam kampanye peduli lingkungan, Recycle pasti termasuk salah satu di antaranya. Bersama dengan istilah lain, Reuse, Recovery dan Reduce, yang kemudian disingkat dengan 4R. Tapi, apa itu Recycle sebenarnya? Ada yang mengartikan dengan daur ulang. Lalu bagaimana juga dengan istilah Upcycle? Tidak perlu bingung, kamu akan menemukan jawabannya melalui artikel ini jadi simak terus ya!

Apa itu Recycle?

Jelaskan perbedaan kegiatan Recycle upcycle dan downcycle

Jika Kamu bertanya apa itu Recycle, maka jawabannya adalah daur ulang, proses untuk menghancurkan barang yang sudah tidak digunakan, untuk kemudian diolah lagi menjadi sesuatu yang baru dan memiliki manfaat, sehingga bisa kembali digunakan. Sebagian menganggap bahwa daur ulang atau Recycle adalah cara utama untuk menyelamatkan lingkungan dari tumpukan sampah. Padahal sebenarnya ini adalah langkah ketiga yang baru dilakukan, ketika Reduce dan Reuse sudah tidak lagi efektif. Sehingga sebenarnya dalam upaya pengelolaan sebisa mungkin untuk menggunakan Reduce atau Reuse terlebih dulu. 

Perbedaan Recycle dengan Upcycle

Nah, ada istilah baru lagi, yaitu Upcycle. Dimana orang-orang cukup banyak yang salah mengira Upcycle sebagai Recycle, ataupun sebaliknya. Sebagian lain bahkan menganggap bahwa Upcycle adalah istilah lain dari Recycle, yang memiliki makna sama, yaitu daur ulang. Padahal keduanya adalah dua istilah yang memiliki makna berbeda lho!

Upcycle memang sekilas mirip dengan Recycle, dimana barang-barang yang sudah tidak digunakan, kemudian diolah lagi menjadi barang lain yang berguna. Namun bedanya, jika di dalam proses Recycle, bentuk barang asli dihancurkan, hingga kemudian dibentuk lagi menjadi barang baru. Sedangkan untuk Upcycle, adalah proses daur ulang yang mengubah barang itu menjadi menjadi barang dengan kemanfaatan baru tanpa menghilangkan bentuk asli barang. Melainkan tidak melewati tahapan penghancuran atau peleburan.

Jelaskan perbedaan kegiatan Recycle upcycle dan downcycle
sumber: shopee.co.id (via_novi)

Supaya lebih mudah, pahami contoh berikut ini:

  1. Recycle : Botol kaca dihancurkan menjadi pecahan-pecahan kecil, kemudian diolah melalui pabrik untuk dilelehkan sehingga menjadi material kaca daur ulang yang bisa dicetak kembali sesuai keinginan.
  2. Upcycle : Celana jeans bekas, dipotong sebagian kemudian dijahit kembali menjadi tas 

Lalu, Apa yang Perlu Dilakukan dengan Daur Ulang?

Tentu saja, hal yang lebih penting daripada sekadar sederet pengertian di atas adalah aksi nyata. Karena hanya aksi nyata yang akan benar-benar memberikan perubahan untuk lingkungan kita. Nah, inilah beberapa hal yang bisa Kamu lakukan:

Mencegah Barang yang Sulit Diproses Daur Ulang

Jelaskan perbedaan kegiatan Recycle upcycle dan downcycle

Perlu dipahami bahwa ada beberapa jenis barang yang sangat sulit atau bahkan benar-benar tidak bisa didaur ulang. Padahal Recycle sudah menjadi langkah terakhir dalam pengolahan sampah. Jika ada barang yang tidak bisa didaur ulang, artinya ia hanya akan teronggok menumpuk menjadi sampah. 

Jadi alangkah lebih baiknya jika Kamu hindari membeli barang-barang yang sulit dan tidak bisa didaur ulang, antara lain: bungkus kemasan plastik dengan banyak layer seperti kemasan saset, sabun refill, dan sebagainya, kertas kado mengkilap, selotip, sticky note, selotip, dan seterusnya.

Melakukan Upcycle dari Rumah

Seandainya memang sudah berusaha untuk tidak membeli namun tetap ada sisa buangan sampah, maka Kamu bisa melakukan Upcycle dari rumah. Pilih cara yang masih realistis untuk dilakukan. Misalkan seperti menjahit kembali pakaian yang rusak menjadi barang baru, entah itu sarung bantal, tote bag, atau sejenisnya. 

Selain melatih kreativitas dalam mengolah kembali barang-barang bekas, Kamu pun bisa mendapatkan manfaat dari barang-barang yang Kamu buat sendiri. Salah satunya kamu bisa mengikuti upcycle dari kenamaan tanah air @dianarikasari, melalui laman instagramnya Diana sering membagikan ceritanya melakukan upcycle.

Jelaskan perbedaan kegiatan Recycle upcycle dan downcycle
sumber: instagram.com/dianarikasari/

Mengirim Sampah untuk Daur Ulang

Jelaskan perbedaan kegiatan Recycle upcycle dan downcycle

Lalu bagaimana kalau tak sempat untuk meng-upcycle semua barang bekas dan sampah yang ada? Kamu bisa mengirimnya ke tempat daur ulang kok! Kamu yang tak sempat mengirim pun juga bisa memanfaatkan jasa pilah dan jemput sampah dari Personal Waste Management Waste4Change. 

Tapi ingat ya, untuk memisahkan sampah berdasarkan jenisnya! Pisahkan berdasarkan bahan-bahannya, sehingga pihak pendaur ulang pun akan lebih cepat memproses. Serta pastikan bahwa hanya sampah anorganik saja, tanpa sampah organik ataupun sampah B3. 

Sekarang Kamu sudah paham apa itu Recycle, apa perbedaannya dengan Upcycle dan bagaimana cara melakukannya dari rumah Kamu sendiri. Yuk, mulai lakukan perubahan dari hal-hal sederhana untuk menyelamatkan bumi kita. Tak ada yang sulit, karena semua akan menjadi semakin mudah seiring kita terbiasa olehnya. Semoga bermanfaat!