Jelaskan bagaimana gerakan gaya bebas mulai dari putaran tangan dan ayunan kaki

tirto.id - Salah satu gaya dalam olahraga renang adalah gaya bebas. Gaya ini tergolong yang paling mudah dikuasai dan disarankan penerapannya bagi pemula yang baru belajar berenang. Berikut ini teknik renang gaya bebas, mulai dari gerakan kaki hingga pernapasan.

Secara umum, Federasi Renang Internasional (FINA) membagi gaya renang dalam empat gaya.

Keempat gaya renang tersebut adalah gaya bebas (crawl), gaya kupu-kupu, gaya punggung (backstroke), dan gaya dada (breaststroke).

Dibandingkan tiga gaya berenang yang lain, gaya bebas merupakan gaya yang paling sering digunakan atlet bertanding dalam kompetisi renang.

Pasalnya, gaya ini mampu membuat tubuh melaju lebih cepat di air sehingga sangat cocok diterapkan dalam lomba renang untuk mengungguli lawan.

Pengertian renang gaya bebas adalah renang yang dilakukan dengan sikap tubuh telungkup dan gerakan kedua kaki diayunkan dari atas ke bawah secara bergantian, sebagaimana dikutip dari Melesat di Air (2020) yang diterbitkan Kemendikbud.

Berenang gaya bebas memiliki sejumlah manfaat penting bagi tubuh, mulai dari membentuk otot, meningkatkan kemampuan fungsi jantung-paru-paru, melatih pernapasan, membakar kalori dalam tubuh, hingga menghilangkan stres.

Teknik Renang Gaya Bebas

Untuk melakukan renang gaya bebas, perhatikan beberapa teknik dasar berikut ini:

1. Posisi tubuh

Pada renang gaya bebas, posisi tubuh berada di bawah permukaan air dan sejajar. Sewaktu meluncur, pastikan otot-otot tubuh dalam posisi rileks.

Cara melatih posisi tubuh untuk berenang gaya bebas adalah sebagai berikut:

Pertama, pada posisi berdiri, condongkan tubuh ke depan hingga dada ada di permukaan air. Lalu, kedua lengan lurus ke depan.

Kedua, luncurkan tubuh ke depan dengan menolakkan salah satu kaki ke dinding tembok. Pertahankan sikap ini sejauh mungkin.

2. Gerakan kaki

Dalam renang gaya bebas, gerakan kaki dan lengan saling bekerja sama untuk menciptakan dorongan ke arah depan.

Gerakkan tungkai kaki turun-naik secara bergantian dan menyilang. Bentuk gerakannya serupa saat seseorang sedang berjalan.

Ada dua cara dalam gerakan kaki pada gaya bebas:

Pertama, posisi di tempat

  • Gerakkan tungkai kaki kanan ke bawah dan tungkai kaki kiri ke atas secara perlahan, bergantian, dan kontinyu sampai irama cambukan menjadi baik.
  • Tetap lakukan gerakan cambukan dengan kedua tungkai kaki bergantian, tapi lakukan lebih kuat lagi sampai menghasilkan dorongan ke depan.
  • Latihan selanjutnya adalah mempercepat irama cambukan sehingga muncul buih putih dari cambukan punggung kaki dan telapak kaki.

Kedua, posisi meluncur

  • Dalam posisi tubuh meluncur, gerakkan tungkai kaki turun-naik bergantian dengan irama perlahan.
  • Lalu, lakukan gerakan yang sama namun irama gerakan dipercepat dan lebih kuat dari sebelumnya.
  • Untuk lebih memperlancar gerakan, lakukan latihan secara kontinyu dengan jarak tempuh lebih jauh.

3. Gerakan lengan

Sementara itu, gerakan lengan pada gaya bebas berputar ke arah depan.

Bentuk gerakan menyerupai baling-baling pesawat udara. Apabila satu lengan berada di depan, lengan lainnya harus berada di belakang.

4. Teknik bernapas

Selain gerakan lengan dan kaki, hal yang tidak boleh dilupakan adalah teknik bernapas dalam renang gaya bebas.

Cara bernapas dilakukan satu arah, ke kiri atau ke kanan. Cara ini dilakukan untuk berenang gaya bebas jarak pendek dan menengah.

Namun, pada renang gaya bebas jarak jauh dan marathon, umumnya bernapas dua kali ke arah kiri dan kanan dengan bergantian.

Teknik bernapas memerlukan latihan agar bisa dilakukan sempurna saat di dalam air.

5. Koordinasi gerak

Koordinasi gerakan pada renang gaya bebas yaitu dengan cara menggabungkan semua teknik ke dalam rangkaian gerakan bersamaan.

Dengan begitu, nantinya diperoleh gerakan gaya bebas sesungguhnya.

Baca juga:

  • Macam Gaya Renang Terlentang-Punggung, Gaya Dada, dan Penjelasannya
  • Gerakan Teknik Dasar Renang Gaya Punggung, termasuk Posisi Badan

Baca juga artikel terkait RENANG atau tulisan menarik lainnya Abdul Hadi
(tirto.id - hdi/hdi)


Penulis: Abdul Hadi
Penyelia: Yantina Debora

Subscribe for updates Unsubscribe from updates

Gaya bebas (crawl) ialah gaya berenang yang sanggup menciptakan tubuh seseorang melaju lebih cepat di air, dibandingkan gaya berenang lainnya. Tidak menyerupai halnya gaya punggung, gaya dada, dan gaya kupu-kupu, FINA sebagai federasi renang internasional, tidak mengatur teknik yang dipakai dalam nomor renang gaya bebas. Kombinasi yang sempurna antara gerakan tangan, gerakan kaki, dan pengambilan napas yang sempurna dalam berenang gaya bebas menciptakan seseorang meluncur lebih cepat di dalam air.


1. Teknik Renang Gaya Bebas

Teknik dasar gerakan renang gaya bebas yang akan kita pelajari yaitu:

  • Teknik ayunan tangan ke atas.
  • Teknik ayunan kaki.

2. Teknik Ayunan Tangan dan Kaki pada Renang Gaya Bebas

a. Teknik Ayunan Tangan ke Atas

Cara melaksanakan ayunan tangan ke atas ialah sebagai berikut:

  1. Ambilah napas. Telapak tangan dari tangan yang di belakang menghadap ke atas.
  2. Angkat sikut, biarkan telapak tangan ikut bergerak juga.
  3. Sikut anda harus dalam keadaan ditekuk 90 derajat sewaktu telapak tangan bergerak melewati wajah kalian.
  4. Jangkauan tangan ke depan melewati atas tabung imajinasi.
  5. Ujung jari harus menyentuh air terlebih daripada sikut.
  6. Putar wajah ke arah bawah, luruskan tubuh, meluncur, kedua tangan terjulur ke depan.
  7. Kayuh, masuk ke posisi meluncur-miring pada sisi tubuh yang sebelah, wajah tetap menghadap ke bawah dan hembuskan napas.
  8. Lakukan gerakan yang sama dengan tangan yang sebelah.

Cara melaksanakan teknik ayunan kaki ialah sebagai berikut:

  1. Kedua kaki digerakkan naik turun secara bergantian ke atas dan ke bawah, gerakan kaki dimulai dari pengkal paha (sumbu gerak).
  2. Perlu diperhatikan, bahwa pada menggerakkan kaki naik turun (antara kaki kanan dan kiri) keadaan kaki harus lurus tetapi tidak kaku dan gerakan kaki tersebut harus sanggup mengibaskan air sebanyak-banyaknya atau sepenuhnya.

3. Pernapasan

Dalam renang gaya bebas posisi wajah menghadap ke permukaan air. Pernapasan dilakukan ketika lengan digerakkan keluar dari air, dikala tubuh dalam posisi miring dan kepala berpaling ke samping.

Pada waktu mengambil napas, perenang sanggup menentukan untuk menoleh ke kiri atau ke kanan. Ketika mengambil napas, posisi kepala jangan diangkat  ke atas, tetapi hanya tolehkan ke arah samping kanan atau kiri. Pilih lah salah satu yang berdasarkan anda lebih cocok.

4. Koordinasi Renang Gaya Bebas

Renang gaya bebas memerlukan koordinasi yang baik antara gerakan kaki, gerakan tangan, teknik pengambilan napas, teknik pengeluaran napas, serta penempatan posisi tubuh yang benar.

Pergerakan dimulai dari posisi mengapung telungkup, dengan posisi kaki diayunkan. Ayunkan kedua kaki bergantian ke atas dan kebawah secara terus menerus.

Ayunkan tangan kiri ke depan untuk masuk kembali ke dalam air, sedangkan asisten digerakkan naik ke permukaan air. Pada dikala itu, gerakan kepala ke kanan untuk mengambil napas.

Namun, kalau anda lebih suka bernafas ke kiri, maka ayunkan asisten ke depan untuk masuk kembali ke dalam air dan tangan kiri akan naik ke permukaan air. Saat itu tolehkan kepala ke kiri untuk mengambil napas.

Ulangi langkah-langkah tersebut dengan tetap selalu menggerakkan kaki keatas dan kebawah.

Koordinasi gerakan ayunan tangan atas, gerakan kaki, dan sistem pernapasan pada renang gaya bebas agak rumit dilakukan secara bersamaan, sehingga beberapa kesalahan terkadang dilakukan selama berenang dengan gaya bebas.

Untuk itu silahkan simak video dibawah ini semoga pemahaman mengenai Teknik Ayunan Tangan, Kaki, Pernapasan, dan koordinasi Renang Gaya Bebas sanggup dipahami dengan baik.

Supaya lebih memahami tekniknya anda sanggup menyimak videonya berikut ini yang diperagakan oleh perenang profesional.


Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA