Iklan marketplace facebook tidak muncul

INFOTEMANGGUNG.COM - Marketplace merupakan fitur Facebook yang memungkinkan penggunanya untuk mengiklankan produk atau jasa. 

Dengan demikian orang yang melihatnya akan tertarik untuk bertransaksi. Namun, notifikasi atau iklan marketplace orang lain terkadang sangat mengganggu. Bagaimanakah cara menghapus iklan di marketplace facebook dengan mudah?

Menonaktifkan Notifikasi Marketplace Facebook

Facebook secara default akan memberikan notifikasi tentang apapun yang sedang terjadi. Seperti notifikasi pesan, pertemanan, like, komentar, dan juga marketplace. 

Umumnya notifikasi marketplace akan muncul ketika pengguna tergabung dalam grup jual beli dan ada yang sedang menawarkan produk atau jasa.

Baca Juga: Simpel, Ini Cara Siaran Langsung di FB Pakai Filter Wajah dari Instagram

Jika hanya 1 atau 2 notifikasi dalam sehari mungkin masih tidak terlalu mengganggu. Namun apa jadinya jika notifikasi ini muncul setiap saat? 

Tentunya hal tersebut akan sangat merepotkan. Oleh karena itu simak langkah-langkah berikut ini untuk menonaktifkan notifikasi marketplace Facebook:

• Langkah pertama adalah masuk ke aplikasi Facebook dan pastikan sudah login pada akun yang benar.
• Setelah itu klik tiga garis di sebelah kanan atas.
• Langkah selanjutnya klik Pengaturan dan pilih Notifikasi.
• Kemudian pilih Marketplace dan matikan Izinkan notifikasi di Facebook.
• Terakhir, pilih konfirmasi.

Dengan demikian maka notifikasi dari marketplace tidak akan muncul lagi. Selain menonaktifkan notifikasi pengguna juga bisa meminimalisir jumlah notifikasi yang masuk dengan cara keluar dari grup jual beli. 

Baca Juga: 5 Cara Agar Live Streaming di FB Banyak yang Nonton, Sudah Coba Terapkan?

Halo sobat BuKam, kali ini kita akan berbagi pengalaman bagaimana cara jualan di marketplace facebook secara lengkap dari A-Z.

Jadi, jika Anda sedang mencari tutorial lengkap mengenai Facebook Marketplace, Anda sedang berada di halaman yang tepat. Silakan baca artikel ini sampai tuntas.

Hingga sekarang, Facebook Indonesia masih menduduki sebagai platform media sosial di urutan ke dua setelah Youtube, dengan pengguna sebanyak 130 juta jiwa. 

Hal ini membuktikan bahwa Facebook masih menjadi platform media sosial yang mendominasi pengguna internet khususnya di Indonesia.

Yang menarik adalah, pengguna Facebook selalu berkembang pesat dari waktu ke waktu.

Mulai dari mencari pertemanan, tempat curhat, sekedar mencari informasi dan hiburan, hingga dalam hal bisnis. Dan satu hal lagi, semuanya disediakan Facebook secara gratis.

Bagi para pelaku usaha, facebook saat ini merupakan salah satu platform yang wajib untuk mengembangkan usaha dan bisnisnya.

Alasannya adalah, facebook menyediakan data yang lengkap untuk pelaku usaha agar pemasaran bisa lebih tertarget.

Ada banyak cara untuk menggunakan facebook sebagai media pemasaran, diantaranya seperti berikut ini:

• Melalui akun pribadi
• Menjadikan Fanspage sebagai media branding
• Jualan produk lewat Facebook Group
• Pemasaran lewat Facebook Marketplace
• Memanfaatkan Facebook ads sebagai media iklan

Tapi di artikel ini, kita hanya akan membahas Facebook Marketplace sebagai media pemasaran.

Facebook Marketplace merupakan fitur yang baru di rilis tahun 2017 yang lalu. Fitur ini dibuat karena banyaknya transaksi yang dilakukan melalui Facebook Groups.

Beberapa fitur Facebook Marketplace yang menjadi alasan mengapa kita sangat merekomendasikannya:

1. Gratis
2. Tampilan Sederhana dan mudah dimengerti.
3. Bebas menentukan lokasi.
4. Bisa upload foto lebih dari satu.
5. Banyak pilihan kategori.
6. Kolom deskripsi produk panjang.
7. Bisa menentukan harga jual.
8. Tersambung ke inbox.
9. Tidak ada resiko boncos.
10. Didukung algoritma Facebook berdasarkan pencarian.

Facebook mempunyai beberapa peraturan yang harus ditaati agar produk kita bisa masuk ke marketplace.

Peraturan ini dibuat karena pada awal fitur ini dirilis, ada pihak-pihak yang menyalahgunakannya untuk berjualan barang terlarang.

Untuk mengetahui barang apa saja yang dilarang di Facebook Marketplace silakan kunjungi halaman facebook yang membahas peraturan marketplace.

Baiklah, langsung saja kita simak bagaimana cara jualan di Marketplace Facebook hingga menghasilkan konversi. Ikuti terus artikel ini sampai selesai.

Agar bisa melakukan jual beli di Facebook Marketplace, pastikan fitur ini sudah muncul di perangkat Anda. Karena, fitur ini belum tentu muncul di semua akun Facebook.

Fitur ini muncul berdasarkan penilaian Facebook terhadap akun kita.

Mari kita simak langkah berikut ini agar fitur marketplace bisa muncul:

• Cek jumlah pertemanan Anda, jika kurang dari 300, maka fitur ini belum bisa muncul di akun Anda. Tambahkan pertemanan dengan cara add friend lebih banyak. Lakukan secara perlahan untuk menghindari resiko banned dari facebook.
• Bergabunglah dengan komunitas jual beli sebanyak banyaknya di Facebook Group. Anda bisa memulai dari grup jual beli lokal di kota Anda. Agar tidak dianggap spam oleh Facebook, sebaiknya Anda membatasi untuk bergabung sebanyak 5 grup saja dalam sehari.
• Aktiflah di grup yang sudah dimasuki. Buatlah postingan tentang produk Anda, dan jangan lupa, berikanlah komentar serta like di postingan orang lain di grup tersebut.
• Lakukanlah langkah diatas setiap hari. Biasanya fitur marketplace akan muncul dalam kurun waktu 10 sampai 30 hari.

Klik menu utama Facebook di kanan atas sehingga akan muncul gambar dibawah ini.

Setelah berada di halaman marketplace, klik "jual" atau "sell".

Secara default, Facebook hanya akan menampilkan 4 pilihan kategori saja. Pilih "item" untuk melanjutkan.

Pilihlah kategori sesuai dengan barang yang akan Anda jual. Jika tidak ada, pilih "lain-lain".

Upload foto produk dan isi semua kolom dengan lengkap.

Lanjutkan dengan melengkapi harga, deskripsi, dan semua kolom yang ada di halaman tersebut, kemudian klik tombol "selanjutnya" atau "next" yang berada di sebelah kanan atas.

Setelah itu Anda akan dibawa ke halaman dengan beberapa pilihan posting. Pilih grup yang akan anda tuju untuk posting produk Anda, atau kosongi jika Anda hanya akan menampilkan produk di marketplace saja.

Untuk melihat postingan Anda silakan kembali ke halaman marketplace kemudian klik "gambar profil" di sebelah kiri atas.

Kemudian klik tombol "penawaran Anda".

Langkah diatas adalah cara berjualan di marketplace facebook dengan metode standard. 

Ikuti artikel ini sampai habis, karena dibawah akan kita bahas jurus rahasia agar penjualan anda di facebook marketplace bisa menghasilkan konversi yang signifikan

Untuk memenangkan persaingan di dalam Facebook Marketplace bukanlah hal yang susah bagi yang sudah menguasai tehniknya. Tetapi hal ini butuh konsistensi yang tinggi dan bukanlah sesuatu yang bisa didapat secara  instan.

Tutorial ini kami tulis berdasarkan pengalaman kami dalam memasarkan produk sambal kemasan BuKam dan sudah menghasilkan ratusan mitra pemasaran.

Tapi sekali lagi, butuh kerja keras dan kerja cerdas untuk menuai hasilnya. Simak terus artikel ini sampai selesai.

Agar produk kita bisa berada dipermukaan dan direkomendasikan oleh Facebook, setidaknya kita harus melakukan posting sekurang-kurangnya 10 kali sehari. 

Beri jeda antara 2-10 menit per posting agar tidak dianggap sebagai spam. Lakukan dengan rutin setiap hari.

Postingan dengan gambar cover yang sama tidak akan disetujui oleh Facebook, karena Facebook menganggap hal ini sebagai duplicate konten.

Untuk mengatasinya, selalu upload gambar yang berbeda hanya di cover atau foto pertama saja. Gambar kedua dan selanjutnya boleh dengan foto yang sama.

Oleh karena itu ketika kita akan membuat 10 postingan, siapkan juga 10 gambar yang berbeda untuk foto covernya.

Manfaatkan tool pengolah gambar gratis seperti canva dan adobe spark post untuk membuat kreasi foto yang berbeda. Atau, bisa juga dengan cara mengambil gambar dari situs penyedia gambar seperti pixabay, pexels, atau freepik.

Sekali lagi perlu diingat, gambar yang sama tidak akan disetujui oleh Facebook. 

Seperti halnya ketika upload cover, upload judul produkpun juga harus berbeda pada setiap postingan.

Siapkan 10 judul yang berbeda, ketika sudah selesai melakukan postingan yang ke sepuluh, postingan yang ke 11 dan seterusnya bisa kembali menggunakan judul yang pertama.

Contohnya sebagai berikut: 

1. Sambal cumi BuKam
2. Sambal kemasan enak
3. Sambal pedas berkualitas
4. Sambal teri kemasan
5. Sambal pete dijamin nagih
6. Paket sambal kemasan untuk menemani makan Anda
7. Sambal bawang nikmat dan pedas
8. Sambal cumi petai dijamin enak
9. Sambal kemasan siap saji
10. Sambal enak nikmat sekali

Deskripsi atau keterangan produk boleh sama di setiap kali melakukan posting. Karena menurut pengalaman kami setelah melakukan ribuan posting, deskripsi yang sama ternyata tidak ada masalah, dalam artian tidak dianggap spam oleh Facebook.

Satu hal yang tak kalah penting adalah, jangan menyertakan link apapun ke dalam judul maupun deskripsi. Melakukan hal tersebuti dapat beresiko banned atau spam.

Salah satu hal yang menarik di Facebook Marketplace adalah, kita bisa menjangkau lokasi berdasarkan negara, kota, hingga kecamatan.

Pilihlah lokasi yang berbeda setiap kali posting. Tujuannya agar produk kita bisa dikenal di setiap wilayah.

Bagi Anda yang bermain produk untuk export, cara ini sangat efektif.

Begitu juga bagi Anda yang memiliki target market di lokal regional, Anda bisa memilih lokasi kecamatan yang berbeda di setiap postingan.

Postinglah hanya di Marketplace saja dan jangan share produk Anda ke grup.

Mengapa? Setiap grup biasanya memiliki peraturan yang berbeda-beda. Ketika Anda terus menerus share produk ke grup facebook, Anda dilaporkan sebagai spam.

Sekali lagi, postinglah hanya di marketplace saja. Fitur lokasi di dalam marketplace akan membuat produk Anda tetap bisa dilihat walau tanpa melakukan share ke grup Facebook.

Facebook menyediakan banyak kategori di dalam marketplace.

Pilih kategori yang bervariasi di saat melakukan posting. Tujuannya adalah, agar porduk kita bisa segera naik ke permukaan dan muncul di setiap kategori.

Nomer whatsapp sangat penting untuk dimasukan kedalam deskripsi produk, agar orang yang tertarik dengan produk kita bisa melakukan kontak ke kita.

Menurut data, 95% orang yang minat dengan produk Anda akan menghubungi Anda lewat inbox atau Facebook Messenger.

Tanggapilah dengan cepat inbox yang masuk, janganlah ragu untuk menanyakan nomor whatsapp kepada calon konsumen terlebih dahulu.

Usahakan penjelasan produk dilakukan melalui whatsapp. Dengan begitu, database pelanggan Anda akan bertambah, serta memudahkan follow up di kemudian hari.

Manfaatkan aplikasi autotext untuk memudahkan Anda dalam berkomunikasi dengan calon pelanggan. Pelajari tehnik closing agar penjualan Anda bisa meningkat.

Lakukanlah hal dibawah:

1. Lakukan tutorial diatas secara konsisten dan persisten. Kesuksesan tidak akan bisa diraih tanpa kerja keras.
2. Pelajari terus ilmu copywriting untuk meningkatkan konversi penjualan Anda. Latihan setiap hari akan menjadikan bahasa promosi Anda menjadi lebih baik.
3. Simpan secara rapi database calon pembeli di whatsapp. Save nama mereka agar Anda bisa melakukan promosi rutin melalui story whatsapp.

☑ Pilihlah produk yang bisa menghasilkan omset harian dengan repeat order yang tinggi. 

☑ Pilihlah supplier yang mempunyai support system yang akan membantu Anda dalam memasarkan produk.

☑ Carilah produk yang tidak lekang oleh waktu, sehingga bisa bertahan dalam segala kondisi ekonomi.

☑ Jika Anda belum mempunyai produk, atau sedang mencari produk dengan kriteria tersebut, silakan bergabung bersama mitra reseller BuKam dengan cara klik disini.

☑ Dengan bergabung bersama kami, Anda akan dibimbing langsung untuk mendapatkan profit maksimal dengan modal yang minimal minimal.

☑ Ingin mempelajari pemasaran online lebih lanjut? silakan bergabung di channel telegram kami dengan cara klik disini.

Demikianlah tips cara jualan di Marketplace Facebook. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.