Cara tidur yang baik saat haid

Susah tidur saat menstruasi menjadi salah satu keluhan yang sering dirasakan oleh kaum hawa. Jika dibiarkan, sulit tidur dapat mengurangi konsentrasi dan mengganggu kegiatan sehari-hari, lho. Jadi, yuk cari tahu seperti apa cara mengatasinya.

Susah tidur atau insomnia saat menstruasi merupakan salah satu gejala dari premenstruation syndrome (PMS). Gangguan tidur ini terjadi karena adanya perubahan kadar progesteron, penurunan kadar melatonin, peningkatan suhu tubuh, dan berkurangnya fase REM selama siklus menstruasi berlangsung.

Cara tidur yang baik saat haid

Menjalani diet yang kurang sehat, terlebih kebiasaan mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung tinggi kafein diketahui juga turut berperan terhadap terjadinya sulit tidur. Rasa cemas jika darah haid menembus celana atau sprei juga dapat membuatmu sering terbangun dan membuat tidur menjadi tidak nyenyak.

Cara Mengatasi Sulit Tidur Saat Menstruasi

Supaya kamu tetap bisa tidur nyenyak sebelum dan selama datang bulan, berikut ini adalah beberapa cara yang bisa dilakukan:

1. Terapkan kebiasaan sehat sebelum tidur

Kebiasaan sehat sebelum tidur bisa dilakukan dengan beberapa cara. Pertama, coba deh terapkan jadwal tidur yang konsisten setiap hari. Hal ini akan membuatmu terbiasa untuk tidur di waktu yang sama setiap malamnya, baik itu sebelum atau saat menstruasi.

Kedua, matikan gadget 30 menit sebelum tidur, selanjutnya hindari makan besar sebelum tidur, serta buat suasana tidur yang nyaman, yaitu dengan meredupkan lampu kamar, mengatur suhu ruangan tidak terlalu panas atau dingin, dan mengenakan pakaian tidur yang nyaman.

2. Relaksasi sebelum tidur

Meski sedang menstruasi, tetap sempatkan waktu untuk relaksasi sebelum tidur supaya kamu lebih rileks dan tidur menjadi lelap. Relaksasi bisa dilakukan dengan cara mandi air hangat, membaca buku, mendengarkan musik, atau meditasi sebelum tidur.

Relaksasi sebelum tidur juga bermanfaat untuk memperbaiki suasana hati menjadi lebih baik dan meringankan stres.

3. Pilih posisi tidur yang nyaman

Sakit otot dan kram perut yang kamu rasakan saat menstruasi mungkin dapat mengganggu tidurmu. Untuk mengatasi hal ini dan membuat tidurmu terasa nyaman, cobalah tidur dengan posisi menyamping atau telentang. Kamu juga bisa tidur dengan posisi meringkuk dan sembari memeluk guling atau bantal.

4. Gunakan alas tidur

Agar darah haid tidak menembus sampai ke sprei, kamu bisa gunakan alas tidur waterproof atau lapisi spreimu dengan kain. Selain itu, gunakanlah pembalut yang berukuran panjang dengan daya serap tinggi supaya mencegah kebocoran. Dengan begitu, kamu akan tidur lebih nyaman tanpa harus cemas darah haid bocor.

5. Terapkan pola hidup sehat

Menerapkan pola hidup sehat bisa mencegahmu dari insomnia saat menstruasi, lho. Konsumsilah berbagai makanan sehat yang bisa membuat tidur lebih lelap dan meredakan rasa tidak nyaman akibat haid, seperti ikan, telur, serta susu dan produk olahannya.

Selain itu, jangan melewatkan sarapan, rutin berolahraga, hindari konsumsi minuman beralkohol, dan kurangi asupan kafein, ya. Kamu juga tidak dianjurkan untuk mengonsumsi makanan berlemak secara berlebihan, sebab dapat meningkatkan risiko masalah pencernaan yang dapat mengganggu tidurmu.

Mencukupi waktu tidur saat menstruasi adalah hal penting yang tak boleh terlewatkan supaya kamu bisa beraktivitas dengan baik di siang harinya. Jika kamu merasa susah tidur saat atau sedang datang bulan, coba deh lakukan cara di atas untuk mengatasinya.

Akan tetapi, bila keluhan ini tidak kunjung hilang atau justru semakin parah dan sudah mengganggu keseharianmu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter guna mendapatkan pemeriksaan serta saran terbaik untuk mengatasi gangguan tidur saat menstruasi sesuai dengan kondisimu.

Terakhir diperbarui: 22 Februari 2022

Jakarta: Ketika memasuki periode menstruasi, beberapa wanita mungkin mengalami keluhan dalam melakukan posisi tidur yang tepat. Kram pada perut membuat posisi tidur yang salah justru dapat membuat keluhan-keluhan selama menstruasi tersebut menjadi lebih parah.

Dikutip dari Metro.co.uk, beberapa ahli menyarankan saat mentruasi sebaiknya kamu tidur dengan posisi foetal. Ini adalah posisi tidur janin bayi yaitu dengan posisi satu kaki yang ditekuk tepat di bawah perut. Ginekolog Lisa Lindley mengatakan bahwa tidur dengan posisi ini dapat mengurangi tekanan pada otot perut.

Dr. Jennifer Wider juga menyetujui bahwa posisi foetal position ini merupakan posisi yang paling baik ketika tidur di mana wanita sedang mengalami menstruasi. Ia juga mengatakan banyak wanita melaporkan bahwa tidur dengan foetal position dapat mengurangi kram perut.

Cara tidur yang baik saat haid

(Saat menstruasi hindari posisi tidur telungkup karena bisa menyebabkan darah yang keluar mengalir lebih banyak dan cenderung menyebabkan kebocoran. Foto: Ilustrasi. Dok. Unsplash.com)

Menurutnya, ini karena tidur dengan foetal position dapat membuat otot di sekitar perut merasa santai, mengurangi tegangan dan juga mengurangi kram dan rasa sakit para perut. Menekuk kaki kamu ke perut ketika tidur juga dapat mengurangi kebocoran saat menstruasi.

Dr. Wider menambahkan ketika menstruasi, posisi tidur yang sebaiknya tidak dilakukan adalah posisi tidur telungkup yaitu di mana bagian muka dan perutmu menghadap ke kasur.

"Tidur dengan posisi telungkup justru dapat membuat kasur menekan perut dan menekan uterus sehingga bisa menyebabkan darah yang keluar mengalir lebih banyak dan cenderung bisa menyebabkan kebocoran," pungkasnya.

(yyy)

Apakah saat haid boleh tidur miring?

Posisi tidur saat haid yang banyak direkomendasikan adalah posisi fetal atau janin karena mempunyai banyak manfaat untuk tubuh. Caranya adalah seperti meringkuk serta dengan memposisikan tubuh secara menyamping sekaligus menekuk kaki.

Bagaimana posisi tidur saat haid agar tidak bocor?

Nah, cara mencegah kebocoran saat sedang tidur, sebaiknya hindari tidur tengkurap. Posisi tidur tengkurap memberikan tekanan pada perut, yang menyebabkan lebih banyak darah keluar. Jadi, apabila Moms rentan bocor atau tidak ingin mengotori seprai, tetaplah berbaring dengan posisi miring.

Kenapa saat haid tidak bisa tidur?

Hormon tersebut disebut juga hormon soporific, yang dapat membuat seseorang menjadi mengantuk. Selang beberapa waktu saat menstruasi terjadi, kadar estrogen dan progesteron akan turun. Namun, jika hormon progesteron lebih cepat menghilang, maka estrogen akan berlebih yang menimbulkan kesulitan untuk tidur.

Apakah tidur bisa menghilangkan nyeri haid?

Tidur telentang dapat mengurangi nyeri akibat menstruasi. Agar hasilnya lebih maksimal, tempatkan bantal di bawah leher, guna mendukung tulang belakang Anda. Bila perlu, letakkan bantal di bawah lutut untuk mengurangi tekanan di punggung bawah.