10 Agustus 2018 | Dilihat 657843 Kali Show Pentingnya Menjaga Kebersihan Alat Reproduksi
Kesehatan reproduksi remaja merupakan kondisi kesehatan yang menyangkut masalah kesehatan organ reproduksi, yang kesiapannya dimulai sejak usia remaja ditandai oleh haid pertama kali pada remaja perempuan atau mimpi basah bagi remaja laki-laki. Kesehatan reproduksi remaja meliputi fungsi, proses, dan sistem reproduksi remaja. Sehat yang dimaksudkan tidak hanya semata-mata bebas dari penyakit atau dari cacat saja, tetapi juga sehat baik fisik, mental maupun sosial. Pengetahuan Dasar Kesehatan Reproduksi Pada RemajaUsia remaja adalah masa transisi yang ditandai dengan berbagai perubahan emosi, psikis, dan fisik dengan ciri khas yang unik. Penting bagi remaja untuk mendapatkan informasi yang tepat tentang kesehatan reproduksi dan berbagai faktor yang berpengaruh terhadap kesehatan reproduksi. Sebagai pengenalan terhadap kesehatan reproduksi dasar, remaja harus mengetahui beberapa hal di bawah ini:
Cara menjaga organ reproduksi, diantaranya:
Perubahan fisik, psikis, dan emosi remaja pada masa pubertas dapat membuat remaja lebih ekspresif dalam mengeksplorasi organ kelamin dan perilaku seksualnya. Sementara itu, pengetahuan dan persepsi yang salah tentang seksualitas dan kesehatan reproduksi dapat menyebabkan remaja berperilaku berisiko terhadap kesehatan reproduksinya. Oleh karena itu, peran orang tua dan guru menjadi penting dalam mendampingi remaja mencari dan menemukan informasi kesehatan reproduksi yang tepat.
Lihat Foto KOMPAS.com – Merawat organ reproduksi harus dilakukan setiap saat terutama ketika masa pubertas. Saat memasuki masa pubertas yakni peralihan dari anak-anak ke dewasa, remaja mungkin akan mengalami banyak kebingungan berkaitan dengan perubahan yang muncul di beberapa organ tubuhnya. Terutama perubahan yang muncul di sekitar organ reproduksi, baik pada remaja wanita maupun laki-laki. Selama masa pubertas, beberapa perbedaan mungkin terjadi. Beberapa di antaranya adalah:
Ketika terjadi perubahan pada organ reproduksi ini, remaja harus tahu cara merawatnya agar terhindar dari berbagai macam risiko penyakit organ reproduksi. Lantas bagaimana cara untuk merawat organ reproduksi di masa pubertas? Dikutip dari laman Kidshealth, ketika masa pubertas, remaja haruslah menjaga kebersihan tubuh secara menyeluruh dengan melakukan rutinitas harian. Rutinitas yang harus dilakukan oleh remaja pria maupun wanita ini berupa:
Baca juga: 3 Rutinitas Pagi yang Menyehatkan Anak Merawat organ reproduksi pada remaja wanitaSelain rutinitas bersih-bersih di atas, remaja wanita juga harus merawat organ reproduksinya secara teratur. Untuk menghindari risiko tumbuhnya bakteri dan kuman, cukur bulu yang ada di ketiak juga bagian intim. Cara-cara Menjaga Kesehatan Reproduksi pada Masa Pubertas
TRIBUNNEWS.COM - Setiap manusia akan mengalami masa pubertas. Pada masa pubertas, ada cara-cara yang harus diperhatikan demi tetap terjaganya kebersihan dan kesehatan alat reproduksi. Pubertas adalah masa akil balig atau masa remaja. Dikutip dari Buku Informasi Kesehatan Peserta Didik Tingkat SMP/MTS dan SMK/SMK/MA Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Tahun 2017, masa pubertas akan dialami anak pada usia 10-19 tahun. Baca juga: Pengertian Pubertas: Lengkap dengan Ciri-ciri Laki-laki dan Perempuan di Masa Puber Baca juga: 10 Contoh Tari Daerah Berpasangan, Mulai Tari Piring hingga Tari Golek Menak Masa pubertas juga disebut sebagai masa perubahan/transisi dari masa anak-anak menuju dewasa. Akan ada banyak perubahan, di antaranya menyangkut fisik, psikis, jiwa dan pematangan fungsi organ reproduksi. Masa pubertas dimulai pada umur yang berbeda-beda. Biasanya pada umur 10 sampai 12 tahun. Namun, ada juga yang dimulai pada usia lebih tua dari usia tersebut. Terkait tanda-tanda seorang anak mengalami pubertas bisa dilihat dari ciri-cirinya. Ilustrasi Bagaimana Cara Menjaga Kesehatan Reproduksi pada Masa Pubertas. (Foto: Instagram) Rizky Pradita Ananda Selasa, 15 Maret 2022 - 07:22:00 WIB
JAKARTA, iNews.id - Bagaimana cara menjaga kesehatan reproduksi pada masa pubertas menjadi hal yang penting diketahui para ibu. Khususnya para ibu yang sudah punya anak remaja wajib tahu bagaimana ciri-ciri masa pubertas itu. Sebenarnya kesehatan sistem reproduksi sama pentingnya dengan kesehatan organ tubuh lainnya. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), kesehatan reproduksi adalah kesejahteraan menyeluruh dalam semua aspek reproduksi, baik dalam perilaku, emosional, fisik, dan sosial. Menjaga kesehatan reproduksi sangat penting dilakukan setiap orang, terutama dimulai sejak masa remaja. Di masa remaja atau pubertas yang biasanya dimulai pada usia 8 hingga 14 tahun inilah seseorang mengalami pertumbuhan, perubahan dan kematangan secara seksual.Maka dari itu, bagaimana cara menjaga kesehatan reproduksi pada masa pubertas bergantung dari kebiasaan hidup sehat dan bersih. Hal ini oenting dilakukan demi menjaga kesehatan sistem reproduksi. Lalu bagaimana cara menjaga kesehatan reproduksi pada masa pubertas, berikut rangkuman iNews.id dari berbagai sumber, Selasa (15/3/2022):
2. Kebersihan diri Masa remaja adalah awal masa pubertas. Pada masa ini kelenjar keringat lebih aktif yang mana membuat tubuh jadi lebih banyak berkeringat dan ditambah dengan pertumbuhan rambut di area intim dan ketiak. Oleh karena itu, wajib menjaga kebersihan diri dengan mandi, mencuci tangan yang benar, mencuci, dan menyetrika pakaian secara teratur. Terutama bagai remaja putri, yang harus ekstra menjaga kebersihan diri saat menstruasi.
4. Olahraga teratur Penambahan berat badan mempengaruhi keseimbangan hormon dan bisa mengganggu kesuburan seseorang. Berolahraga sejatinya bukan hanya agar tubuh bugar, tapi juga memengaruhi kesehatan sistem reproduksi hingga mental.5. Kebersihan saat menstruasi Bagaimana cara menjaga kesehatan reproduksi pada masa pubertas salah satunya saat menstruasi. Perempuan biasanya mengalami banyak hal, mulai dari sakit secara fisik, kecemasan, hingga stres. Menjaga kesehatan selama menstruasi, termasuk bagi remaja perempuan dimulai dari memilih pembalut yang nyaman dan pas sesuai kebutuhan, rutin mengganti pembalut setiap 3-4 jam sekali, dan biasakan mencatat periode menstruasi. Berikut 7 tips bagaimana cara menjaga kesehatan reproduksi pada masa pubertas yang bisa dicatat para orangtua. Editor : Elvira Anna |