Cara facebook tidak bisa di kepoin mantan

Saat menatap kolom search facebook, apa sih yang anda pikirkan? Hehe..satu di antara kita, pasti pernah gatal mengetik nama mantan. Dan yang tidak kalah bikin penasaran: melihat profil istri mantan!

Lho..kan tidak semua orang ber-mazhab pacaran sebelum nikah?

Benar. Tapi kalau mau jujur pada diri sendiri.. pastilah pernah ada satu fase dalam hidup, kita membatin: “Ikhwan ini adem sekali..” pada seorang teman yang sering kita jumpai di musholla kampus. Atau pada teman diskusi dalam organisasi, yang diam-diam kita kagumi kepintarannya.

Kita, kaum wanita ini, sudah terkenal jadi secret admirer terloyal bukan?

Cara facebook tidak bisa di kepoin mantan
Seringkali, wanita walaupun sudah menikah, belum bisa move on dari masa lalunya.

Mereka itu; orang yang sebatas kita nikmati punggungnya (Cuma bisa curi-curi lihat tanpa berani menyapa), masuk dalam kategori “mantan”, yang di era sosial media ini, begitu menggiurkan untuk dicari.. Meski, kita sendiri sebenarnya sudah punya pasangan, dan sangat bahagia.

Pertanyaannya..untuk apa sih mencari tahu kabar “mantan”, toh kita sudah menemukan belahan hati yang secara kualitas jauh di atas mantan?

Jawabannya tidak melulu karena cinta masih membara. Mengetik nama mantan di kolom pencarian, justru untuk meyakinkan diri sendiri, seberapa bahagianya kita.

Bagaimana tidak..saat tertarik membuka album foto di profilnya..mata kita akan mencari-cari yang mana istrinya. Dan hati diam-diam berdansa kala si istri rupanya tidak lebih langsing dari kita.

Atau saat melihat aktivitas pekerjaannya.. kita akan jadi sangat bangga karena rupanya ayah anak-anak memiliki level gaji dan jabatan yang melampauinya.

Kita merasa di atas angin: menang tanpa berkompetisi

Melihat facebook mantan jadi membahagiakan bukan?

Tapi bagaimana jika keadaan terbalik..

Istrinya bak dewi. Yang jika dibandingkan, kecantikan kita ini seujung poninya pun tak ada.

Rumahnya tiga dan seperti istana, sedang kita untuk melunasi KPR saja masih menunggu satu dasawarsa.

Timeline-nya dipenuhi bisikan sayang dan sahut sahutan romantis dengan dewi tadi. Sedangkan suami kita tak ada potongan untuk bermesraan model begitu.

Apakah melihat facebook mantan masih tetap membahagiakan?

Aah..aku tetap bersyukur kok menikah dengan suamiku yang sekarang.. jodoh terbaikku ya suamiku ini..

Tapi meski bilang begitu, dalam hati masih tidak habis pikir. Perawatan apa sih yang dilakoni istri mantan sampai dia ciamik seperti tadi..

Kadang, dalam berumahtangga, kita musti pasang kacamata kuda. Lihat lurus ke depan. Meski pegel dan bisa membosankan.

Berteman dengan “mantan” di sosial media? Hehe..saya pribadi mending tidak usah. Mengingat bakat Kepo saya ini sering over dosis.

Kan menambah teman? Teman bukan dia seorang..teman kalau hanya untuk membangkitkan nostalgia, mudharat jauh lebih besar daripada manfaat.

Bagaimana kalau ada hubungan bisnis? Kan masih ada telefon, atau sms. Langsung ke personal saja lah. Tidak perlu sepaket dengan dunianya.

Nanti dikira gagal move on? Mantan juga manusia kaya kita..banyak pikiran..nanggung biaya hidup anak istri juga tidak gampang.

Gimana kalau dia yang duluan add friend? Hehe ga usah ge-er deh..dia add kita juga belum tentu karena ada nostalgia. Siapa tahu mau bayar hutang yang dulu terlupa? Diamkan saja..kalau memang ada kesegeraan dia pasti meninggalkan pesan.

Ekstrim sekali?

Memang. Karena godaan dalam berumahtangga sering kali lebih ekstrim dari yang kita kira. Siapa bilang hanya suami yang bisa tergoda?

Jadi, bagaimana, masih terpikir untuk mengetik nama mantan tidak?

Sumber Tulisan:

Bunda Wulan Darmanto dalam akun Facebook pribadi beliau.

Cara facebook tidak bisa di kepoin mantan
Eits, stalking mantan pasca putus cinta tidak disarankan oleh psikolog lho. (Foto: Internet)

Jakarta - Putus cinta dari pacar rasanya memang tidak enak, apalagi kalau menjadi pihak yang diputusin. Alhasil, tak jarang masih ada yang suka mantengin akun media sosial mantan. Jika demikian, bagaimana pendapat psikolog?

"Orang putus itu dampak yang dirasakan ada dua. Pertama distres secara emosi dan yang kedua adalah perilaku mengejar, yang bisa dikatakan dengan stalking," kata Sri Juwita Kusumawardhani MPsi atau yang akrab disapa Wita, psikolog dari Tiga Generasi.

Baca juga: Sudah Putus Cinta, Haruskah Hapus Kontak dan Media Sosial Mantan?

"Distres emosi tuh maksudnya muncul emosi-emosi secara negatif, marah sedih, kecewa, putus asa, tidak berdaya," sambung Wita.

Dulu, kata Wita, berdasarkan pengalamannya, sebelum zaman serba canggih seperti saat ini, demi tahu kabar sang mantan, ada yang bela-bela mengejar mantan sampai rumah bahkan ke tempat kerja. Berbeda dengan kondisi sekarang, untuk menguntit mantan pacar, orang-orang tinggal ambil ponsel lalu buka Facebook, Instagram, atau Path sang mantan.

"Ada salah satu klienku, berusaha untuk cari jalan yang sama supaya bisa ketemu di jalan itu, dan itu berat banget sebenarnya buat dia. Ya aku bilang, itu menyakiti kamu sendiri," ujar pemilik Instagram @ladywitts tersebut.

Menurut Wita, saat seseorang stalking mantan pacar, itu hanya akan memperparah distres emosi. Jadi ketika sepakat untuk tidak bersama lagi, perlu memastikan apakah betul-betul ingin move on atau cari cara agar balikan lagi dengan sang mantan.

"Kalau stalking itu memperparah emosi-emosi negatif kita, hentikanlah. Manusia itu susah untuk tahu kapan ngomong stop sama dirinya sendiri. Harus belajar dan berlatih bilang stop 'udah saya capek, mau sampai kapan'," tutur Wita.

Baca juga: Ini Saran Psikolog Biar Tak Berlebihan Kepoin Mantan (hrn/up)

Bagaimana cara agar tidak kepo sama mantan?

Nah, berikut lima tips berhenti kecanduan stalking media sosial mantan..
Memutus koneksi dengan mantan pacar. ... .
Menahan diri untuk tidak stalking. ... .
Menyadari betul apa dampak yang ditimbulkan dari kecanduan stalking. ... .
4. Fokus saja pada kehidupan sendiri. ... .
Memutus koneksi sementara dengan teman mantan pacar..

Apa kalau stalking FB bisa ketahuan?

Tidak, Facebook tidak mengizinkan orang melacak siapa yang telah melihat profil mereka. Aplikasi pihak ketiga juga tidak bisa menyediakan fungsi ini. Jika Anda menemukan aplikasi yang mengklaim bisa melakukannya, harap laporkan aplikasi tersebut. Apakah ini membantu?

Apa yang dimaksud dengan stalking mantan?

Hati-Hati! Ini 7 Efek Buruk Sering Stalking Mantan di Media Sosial. Stalking adalah tindakan menguntit atau memantau kegiatan seseorang di sosial media. Di zaman sekarang, biasanya orang-orang suka stalking mantan, entah itu mantan pacar, suami, ataupun istri.