Berapa masjid yang didirikan pada masa daulah abbasiyah adalah

Masjid-masjid Paling Bersejarah Dalam Dunia Islam | Sumber Foto: lifeofpix

Dibangun oleh sahabat Rasulullah bernama Abu Musa Al-Asy'ari tahun 8 H/629 M, di kota Az-Zubair di sebelah barat daya Yaman.

Masjid Abu Dalf

Dinisbatkan kepada Abu Dalf, Al-Qasim bin Isa bin Idris bin Ma'qil bin Umair [213 H atau 225 H/839 M]. Ini merupakan salah satu bangunan terpenting yang masih tersisa dari kota Al Mutawakkiliyah, yang dibangun Khalifah Al-Mutawakkil dari Bani Abbasiyah tahun 245 H/860 M.

Masjid Ibnu Thulun

Terletak di sebelah selatan kota Kairo, yang dibangun oleh Ahmad bin Thulun tahun 265 H/879 M.

Masjid Al-Aqmar

Terletak di Kairo ini merupakan masjid terindah pada masa pemerintahan Dinasti Fathimiyah, yang dibangun pada masa Khalifah Al-Amr bi Ahkamillah bin Al-Musta'li, dari Dinasti Al-Fathimi tahun 519 H/1125 M.

Masjid Anji

Terletak di Konya-Turki- ini dibangun pada masa perdana menteri Fakhruddin walikota Atha tahun 656 H/1258 M.

Masjid Al-Athrusy

Terletak di Aleppo ini dibangun pada masa wali kota Alauddin Aqbigha Al-Jamali Al-Hadzbani, yang lebih dikenal dengan nama Al-Athrusy, wakil walikota Aleppo tahun 801 H/1398 M. Pembangunan masjid ini belum sempurna pada masanya, yang kemudian dilanjutkan pembangunannya oleh wakil kesultanan Mamluk di Aleppo Damar Dasy An-Nashir tahun 812 H/1409 M.

Masjid Al-Azraq

Terletak di Tabriz -Iran- ini dibangun tahun 870 H/1460 M

Masjid Ulu Jami'

atau Jami' Al-Kabir ini terletak di kota Bursa Turki, yang dibangun tahun 803 H/1400 M.

Masjid Al-Umawi

Terletak di Damaskus dan merupakan masjid terbesar pada masa pemerintahan Dinasti Umayyah, yang dibangun oleh Al-Walid bin Abdil Malik [87-96 H/705-714 M], dan diyakini sebagai salah satu masjid terpopular di dunia Islam.

Masjid Al-Aqsha

Masjid ini mulai dibangun pada masa Khalifah Abdul Malik bin Marwan dari Dinasti Umayyah, dan kemudian disempurnakan pembangunannya oleh putranya Khalifah Al-Walid bin Abdil Malik. Ada juga yang mengatakan bahwa masjid ini sudah ada sejak zaman Nabi Sulaiman Alaihis Salam.

Masjid Al-Imbarathur Akbar

Page 2

Masjid Abu Musa Al-Asy'ari

Dibangun oleh sahabat Rasulullah bernama Abu Musa Al-Asy'ari tahun 8 H/629 M, di kota Az-Zubair di sebelah barat daya Yaman.

Masjid Abu Dalf

Dinisbatkan kepada Abu Dalf, Al-Qasim bin Isa bin Idris bin Ma'qil bin Umair [213 H atau 225 H/839 M]. Ini merupakan salah satu bangunan terpenting yang masih tersisa dari kota Al Mutawakkiliyah, yang dibangun Khalifah Al-Mutawakkil dari Bani Abbasiyah tahun 245 H/860 M.

Masjid Ibnu Thulun

Terletak di sebelah selatan kota Kairo, yang dibangun oleh Ahmad bin Thulun tahun 265 H/879 M.

Masjid Al-Aqmar

Terletak di Kairo ini merupakan masjid terindah pada masa pemerintahan Dinasti Fathimiyah, yang dibangun pada masa Khalifah Al-Amr bi Ahkamillah bin Al-Musta'li, dari Dinasti Al-Fathimi tahun 519 H/1125 M.

Masjid Anji

Terletak di Konya-Turki- ini dibangun pada masa perdana menteri Fakhruddin walikota Atha tahun 656 H/1258 M.

Masjid Al-Athrusy

Terletak di Aleppo ini dibangun pada masa wali kota Alauddin Aqbigha Al-Jamali Al-Hadzbani, yang lebih dikenal dengan nama Al-Athrusy, wakil walikota Aleppo tahun 801 H/1398 M. Pembangunan masjid ini belum sempurna pada masanya, yang kemudian dilanjutkan pembangunannya oleh wakil kesultanan Mamluk di Aleppo Damar Dasy An-Nashir tahun 812 H/1409 M.

Masjid Al-Azraq

Terletak di Tabriz -Iran- ini dibangun tahun 870 H/1460 M

Masjid Ulu Jami'

atau Jami' Al-Kabir ini terletak di kota Bursa Turki, yang dibangun tahun 803 H/1400 M.

Masjid Al-Umawi

Terletak di Damaskus dan merupakan masjid terbesar pada masa pemerintahan Dinasti Umayyah, yang dibangun oleh Al-Walid bin Abdil Malik [87-96 H/705-714 M], dan diyakini sebagai salah satu masjid terpopular di dunia Islam.

Masjid Al-Aqsha

Masjid ini mulai dibangun pada masa Khalifah Abdul Malik bin Marwan dari Dinasti Umayyah, dan kemudian disempurnakan pembangunannya oleh putranya Khalifah Al-Walid bin Abdil Malik. Ada juga yang mengatakan bahwa masjid ini sudah ada sejak zaman Nabi Sulaiman Alaihis Salam.

Masjid Al-Imbarathur Akbar


Lihat Edukasi Selengkapnya

Page 3

Masjid Abu Musa Al-Asy'ari

Dibangun oleh sahabat Rasulullah bernama Abu Musa Al-Asy'ari tahun 8 H/629 M, di kota Az-Zubair di sebelah barat daya Yaman.

Masjid Abu Dalf

Dinisbatkan kepada Abu Dalf, Al-Qasim bin Isa bin Idris bin Ma'qil bin Umair [213 H atau 225 H/839 M]. Ini merupakan salah satu bangunan terpenting yang masih tersisa dari kota Al Mutawakkiliyah, yang dibangun Khalifah Al-Mutawakkil dari Bani Abbasiyah tahun 245 H/860 M.

Masjid Ibnu Thulun

Terletak di sebelah selatan kota Kairo, yang dibangun oleh Ahmad bin Thulun tahun 265 H/879 M.

Masjid Al-Aqmar

Terletak di Kairo ini merupakan masjid terindah pada masa pemerintahan Dinasti Fathimiyah, yang dibangun pada masa Khalifah Al-Amr bi Ahkamillah bin Al-Musta'li, dari Dinasti Al-Fathimi tahun 519 H/1125 M.

Masjid Anji

Terletak di Konya-Turki- ini dibangun pada masa perdana menteri Fakhruddin walikota Atha tahun 656 H/1258 M.

Masjid Al-Athrusy

Terletak di Aleppo ini dibangun pada masa wali kota Alauddin Aqbigha Al-Jamali Al-Hadzbani, yang lebih dikenal dengan nama Al-Athrusy, wakil walikota Aleppo tahun 801 H/1398 M. Pembangunan masjid ini belum sempurna pada masanya, yang kemudian dilanjutkan pembangunannya oleh wakil kesultanan Mamluk di Aleppo Damar Dasy An-Nashir tahun 812 H/1409 M.

Masjid Al-Azraq

Terletak di Tabriz -Iran- ini dibangun tahun 870 H/1460 M

Masjid Ulu Jami'

atau Jami' Al-Kabir ini terletak di kota Bursa Turki, yang dibangun tahun 803 H/1400 M.

Masjid Al-Umawi

Terletak di Damaskus dan merupakan masjid terbesar pada masa pemerintahan Dinasti Umayyah, yang dibangun oleh Al-Walid bin Abdil Malik [87-96 H/705-714 M], dan diyakini sebagai salah satu masjid terpopular di dunia Islam.

Masjid Al-Aqsha

Masjid ini mulai dibangun pada masa Khalifah Abdul Malik bin Marwan dari Dinasti Umayyah, dan kemudian disempurnakan pembangunannya oleh putranya Khalifah Al-Walid bin Abdil Malik. Ada juga yang mengatakan bahwa masjid ini sudah ada sejak zaman Nabi Sulaiman Alaihis Salam.

Masjid Al-Imbarathur Akbar


Lihat Edukasi Selengkapnya

Page 4

Masjid Abu Musa Al-Asy'ari

Dibangun oleh sahabat Rasulullah bernama Abu Musa Al-Asy'ari tahun 8 H/629 M, di kota Az-Zubair di sebelah barat daya Yaman.

Masjid Abu Dalf

Dinisbatkan kepada Abu Dalf, Al-Qasim bin Isa bin Idris bin Ma'qil bin Umair [213 H atau 225 H/839 M]. Ini merupakan salah satu bangunan terpenting yang masih tersisa dari kota Al Mutawakkiliyah, yang dibangun Khalifah Al-Mutawakkil dari Bani Abbasiyah tahun 245 H/860 M.

Masjid Ibnu Thulun

Terletak di sebelah selatan kota Kairo, yang dibangun oleh Ahmad bin Thulun tahun 265 H/879 M.

Masjid Al-Aqmar

Terletak di Kairo ini merupakan masjid terindah pada masa pemerintahan Dinasti Fathimiyah, yang dibangun pada masa Khalifah Al-Amr bi Ahkamillah bin Al-Musta'li, dari Dinasti Al-Fathimi tahun 519 H/1125 M.

Masjid Anji

Terletak di Konya-Turki- ini dibangun pada masa perdana menteri Fakhruddin walikota Atha tahun 656 H/1258 M.

Masjid Al-Athrusy

Terletak di Aleppo ini dibangun pada masa wali kota Alauddin Aqbigha Al-Jamali Al-Hadzbani, yang lebih dikenal dengan nama Al-Athrusy, wakil walikota Aleppo tahun 801 H/1398 M. Pembangunan masjid ini belum sempurna pada masanya, yang kemudian dilanjutkan pembangunannya oleh wakil kesultanan Mamluk di Aleppo Damar Dasy An-Nashir tahun 812 H/1409 M.

Masjid Al-Azraq

Terletak di Tabriz -Iran- ini dibangun tahun 870 H/1460 M

Masjid Ulu Jami'

atau Jami' Al-Kabir ini terletak di kota Bursa Turki, yang dibangun tahun 803 H/1400 M.

Masjid Al-Umawi

Terletak di Damaskus dan merupakan masjid terbesar pada masa pemerintahan Dinasti Umayyah, yang dibangun oleh Al-Walid bin Abdil Malik [87-96 H/705-714 M], dan diyakini sebagai salah satu masjid terpopular di dunia Islam.

Masjid Al-Aqsha

Masjid ini mulai dibangun pada masa Khalifah Abdul Malik bin Marwan dari Dinasti Umayyah, dan kemudian disempurnakan pembangunannya oleh putranya Khalifah Al-Walid bin Abdil Malik. Ada juga yang mengatakan bahwa masjid ini sudah ada sejak zaman Nabi Sulaiman Alaihis Salam.

Masjid Al-Imbarathur Akbar


Lihat Edukasi Selengkapnya

Pada masa dinasti-dinasti Islam dibangun masjid-masjid megah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Pada abad pertengahan, Kairo yang menjadi pusat pemerintahan Dinasti Fatimiyah memainkan peranan yang hampir sama pentingnya dengan Baghdad di Persia yang dikuasai Dinasti Abbasiyah serta Cordoba di Eropa yang dipimpin Dinasti Umayyah.

Pada masa keemasan tiga dinasti ini, mereka tak hanya membangun istana dan pusat-pusat intelektual, tapi berlomba-lomba membangun masjid. Dinasti Abbasiyah di Baghdad bangga memiliki Masjid Samarra, Dinasti Umayyah membangun Masjid Cordoba, dan Fatimiyah memiliki Masjid Al-Azhar. ¦

Masjid Samarra

Masjid Agung Samarra adalah masjid yang terletak di Kota Samarra, Irak, dan dibangun pada abad ke-9. Masjid ini diperintahkan untuk dibangun pada tahun 848. Empat tahun kemudian, tuntaslah pem bangunannya. Masjid ini dibangun oleh khalifah ke-10 Dinasti Abbasiyah, al-Mutawakkil.

Salah satu keistimewaan masjid ini adalah menaranya yang berbentuk spiral, mirip cangkang siput. Menara ini dikenal sebagai Menara Malwiya atau Menara Samarra. Masjid ini terletak di sebelah timur Sungai Tigris atau 125 kilometer ke arah utara ibu kota Irak, Baghdad.

Bangunan masjid dibuat dari batu bata yang dibakar. Bila dilihat sekilas, bangunan ini lebih mirip benteng pertahanan ketimbang masjid. Maklum tidak ada simbol yang memperlihatkan bahwa bangun an ini adalah masjid.

Masjid Cordoba

Orang Spanyol masa kini menyebutnya Le Mezquita. Bangunan megah nan indah yang didaulat UNESCO sebagai tempat yang sangat bersejarah dan penting di dunia pada 1994 itu merupakan saksi sejarah sekaligus peninggalan masa keemasan Cordoba pada era kejayaan Islam.

Masjid Cordoba mulai dirancang pada 785 M. Dua tahun kemudian, Khalifah Abdurrahman I mewujudkan rancangannya menjadi sebuah masjid. Awalnya, bangunan masjid ini hanya berukuran 70 meter persegi di atas tanah seluas 5.000 meter persegi.

Mengalami beberapa kali renovasi dan perluasan, kini panjang masjid ini dari utara ke selatan mencapai 175 meter dan lebarnya dari timur ke barat 134 meter. Pada masa kejayaan Islam, aktivitas di masjid ini demikian semarak. Tak heran, jika pada malam hari, masjid ini diterangi 4.700 buah lampu yang menghabiskan 11 ton minyak per tahun. ¦

Masjid Al-Azhar

Ini adalah masjid tertua di Kairo yang mulai dibangun pada 359 H atau 970 M, lebih dari 1000 tahun silam. Luar biasa bahwa masjid ini masih berdiri kokoh di kawasan El Hussein Square, di bagian kota tua Kairo.

Adalah Jawhar al-Shiqillilah, panglima pe rang penguasa keempat Dinasti Fatimiyah, yang memulai pembangunan masjid ini pada 24 Jumadil Awal 359 H/4 April 970 M. Sementara itu, peresmian masjid ini dilaksanakan seusai shalat Jumat pada Ramadhan 361 H/Juli 972 M.

Kala itu, masjid ini dirancang sebagai pusat pembinaan kaum Muslimin. Saat itu, Masjid Al-Azhar berbentuk satu bangunan yang terbuka di tengahnya, meniru arsitektur Masjidil Haram. Wak tu itu luasnya hanya setengah luas masjid Al-Azhar sekarang.

sumber : Mozaik Republika

Video yang berhubungan