Berapa jumlah molekul zat yang terlarut dalam 10 ml larutan c6h12o6 dengan molaritas 0,2 m

Berapa jumlah molekul zat yang terlarut dalam 10 ml larutan c6h12o6 dengan molaritas 0,2 m

Loading Preview

Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.

Berapa jumlah molekul zat yang terlarut dalam 10 ml larutan c6h12o6 dengan molaritas 0,2 m

Loading Preview

Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.

Sebanyak 90 gram glukosa, C6H12O6 dilarutkan dalam 360 mL air. Fraksi mol C6H12O6 dan H2O berturut-turut adalah …. [Ar: C = 12, H = 1, O = 16]

    A.   0,5 dan 20

    B.    0,5 dan 0,98

    C.    0,02 dan 0,98

    D.   20 dan 0,02

    E.    0,5 dan 0,02

Pembahasan:

Mr glukosa = 6 C + 12 H + 6 O 

                   = 6 [12] + 12 [1] + 6 [16] 

Mr glukosa = 180

Mr air = 2 H + O = 2 [1] + 16 = 18

90 gram glukosa

    Xglukosa = Xt = …. ?

    Xair = X­p = …. ?

Pertama-tama kita hitung mol glukosa dan air.

Jadi Fraksi mol C6H12O6 dan H2O berturut-turut adalah 0,02 dan 0,98.

----------------#----------------

Jangan lupa komentar & sarannya

Email:

Kunjungi terus: masdayat.net OK! :]

M=n× 1.000 Keterangan: M = kemolaran [molaritas] n = Jumlah mol zat terlarutAtau V = Volume dalam mL Gram = massa zat terlarutM = × 1.000 Mr = massa molekul relative zat terarut CONTOH SOAL1. Sebanyak 5,6 gram KOH dilarutkan dalam air sehingga volume larutan mencapai 200 mL. hitung konsentrasi molar larutan tersebut! [Ar K = 39, O = 16, H = 1]Pembahasan:Konsentrasi KOH = 5,6 × 1.000 = 0,5 = 0,5 M 56 / 200 Jadi, konsentrasi molar larutan KOH adalah 0,5 M2. Diketahui larutan 2 4 0,5 M sebanyak 200 m. berapa gram 2 4 yang terlarut? [Ar s = 32, Na = 23, O = 16]Pembahasan:M = × 1.000 0,5 = × 1.000 142 200Massa 2 4 = 14,2 gramJadi, massa 2 4 terlarut adalah 14,2 gram LATIHAN SOAL1. Tentukan besarnya molaritas dari 9,8 gram asam sulfat dalam 500 mL larutan [Ar H = 1, S = 32, O = 16]! Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 49b. Cara Membuat Larutan dengan Kemolaran Tertentu Dalam laboratorium, banyak larutan yang tersedia atau dibuat dengan konsentrasi yang dinyatakan dengan kemolaran. Untuk pembuatan larutan dengan konsentrasi yang diingnkan, misalnya pembuatan NaOH 0,1 M dalam 1 liter larutan, dapat dilakukan dengan Langkah-langkah sebagai berikut.1] Menghitung massa NaOH 0,1 M dalam 1 liter larutan sebagai berikut.M = × 1.000 0,1 = × 1.000 40 1000Massa NaOH = 4 gram2] Menimbang NaOH sebanyak 4 gram dengan tepat.3] Melarutkan NaOh tersebut dengan sedikit akuades [H2O] ke dalam gelas kimia 100 mL.4] Memasukkan larutan NaOH tersebut ke dalam labu ukur 1 liter dan membilas gelas kimia dengan akuades. Masukkan juga air bilasan tersebut dan tambahkan akuades ke dalam labu ukur hingga volume labu ukur tepat sampai garis batasnya.5] Menutup labu ukur dengan penutunya dan mengocok hingga larutan tercampur sempurna.c. Pengenceran Pengenceran adalah penambahan zat pelarut ke dalam suatu larutan. Pada pengenceran, jumlah mol zat terlarut tetaap, tetapi volume larutan bertambah. Oleh karena itu, kemolaran larutan berkurang. Perhatikan pada gambar. Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 50Pada gambar disamping terlihat bahwaapabila suatu pelarut dimisalkan 2 4 0,2M menyebabkan konsentrasi 2 4berkurang menjadi 0,04 M.M = M = Jika nilai V bertambah, sedangkan nilai n tetapmaka nilai M aan berkurang. Untuk lebihdetailnya, perhatikan penjelasan berikut ini!Sebelum pengenceran: Setelah pengenceran: M1 = 1 M1 = 2 1 2n1 = V1 X M1 n2 = V2 X M2 Karena jumlah mol tetap maka n1 = n2, jadi V1 × M1 = V2 × M2Keterangan:V1 = volume mula-mulaM1 = kemolaran mula-mulaV2 = Volume larutan setelah pengenceranM2 = kemolaran larutan setelah pengenceranHukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 51CONTOH SOAL1. Hitunglah kemolaran larutan, jika ke dalam 100 mL larutan 2 4 0,2 M ditambahkan air, sehingga volmenya menjadi 500 mL! Pembahasan: V1 = 100 mL M1 = 0,2 M V2 = 500 mL M2 = …?V1 × M1 = V2 × M2100 mL × 0,2 M = 500 mL × M2M2 = 100 × 0,2 M 500 = 0,04 MJadi, kemolaran larutan adalah 0,04 M. LATIHAN SOAL1. Tersedia 150 mL larutan KOH 1M. berapakah konsentrasi akhir larutan tersebut jika diencerkan hingga 300 mL?d. Kemolaran Larutan Campuran Jika dua larutan atau lebih yang mempunyai zat terarut yang sama, sedangkan volume dan konsentrasinyaberbeda maka dicampur akan diperoleh suatu laruutan campuran dengan volume dan konsentrasi yang baru. Larutan pertama mempunyai volume V1 dan konsentrasi M1, larutan kedua mempunya volume V2 dan konsentrasi Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 52M2. Bila kedua larutan diampur maka volume campuran akan menjadi V1 + V2,konsentrasi larutan campura n dapat dicari dengan ketentuan bahwa jumlah mol sebelumdicampur dan sesudaah dicampur adalah sama. n1 + n2 = n3V1 × M1 + V2 × M2 = [V1 + V2] × M3 M3 = 1 × M1+V2 × M2 1+ 2Keterangan:M3 = kemolaran CampuranCONTOH SOAL1. Sebanyak 50 mL HCl 0,1 M dicampur dengan 75 HCl 0,2 M. Berapa kemolaran larutan HCl campuran?Pembahasan:M3 = 1 × M1+V2 × M2 1+ 2M3 = [50 × 0,1 M]+ [75mL × 0,2 M] = 5+15 M = 0,16 M [50+75] 125Jadi, kemolaran larutan HCl campuran adalah 0,16 M. LATIHAN SOAL1. Jika 7 L HCl 0,3 molar dicampurkan dengan 500 mL HCl 0,2 molar. Berapakah konsentrasi? Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 53e. Hubungan Kemolaran Larutan dengan Persentase Massa Di laboratorium, umumnya larutan yang tersedia konsentrasinya dinyatakan dengan persentase massa dan massa jenis. Contohnya, 2 4 yang tersedia 2 4 98% dan massa jenisnya 1,8 kgL-1. Untuk menghitung kemolaran larutan dilakukan Langkah-langkkah berikut. a] Menghitung massa zat terlarut Massa zat terlarut = kadar zat [%] × massa larutan b] Menghitung volume larutanV larutan = CONTOH SOAL1. Di laboratorium tersedia larutan asam sulfat 49% dan massa jenis larutan tersebut adalah 1,25 gram/mL.Pembahasan:Di misalkan massa larutann = 100 gramMr 2 4= 98Massa jenis larutan = 1,25 gram/mL V larutan = 100 = 80 mL 1,25 / Massa 2 4 = 49 × 100 gram = 49 gram 100 M = × 1.000 80M = 49 × 1.000 = 6,25 98 80 Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 54Jadi, kemolaran larutan asam sulfat adalah 6,25 M LATIHAN SOAL 1. Di dalam laboratorium tersedia larutan asam format [CHO2H] 4,6%. [Ar H = 1, C = 12, dan o = 16] dengan massa jenis 1,01 g/mL. tentuak konsentrasi larutan tersebut…2. kemolalan [molalitas] Kemolalan atau molalitas menyatakan banyaknya mol zat yang terlarut dalam 1.000 gram zat pelarut. Larutan 1 molal berarti dalam 1.000 gram pelarut, terlarut 1 mol zat.m = 1.000 m=n× 1.000 1m = 2 × 1.000 1 CONTOH SOAL1. Tentukan kemolalan 0,04 mol HCl yang telah dilarutkan dalam 100 gram air! Pembahasan : Jumlah mol zat terlarut [HCl] = 0,04 mol HCl Massa pelarut [ air] = 100 gram = 100 kg = 0,1 kg 1000 Kemolalan = ℎ = 0,004 = 0,1 [ ] 0,1 2. Sebanyak 1,8 gram glukosa C6H12O6 dilarutkan kedalam 200 gram air jika diketahui Ar C =12; H = 1; dan O = 16. Tentukan molalitas larutan glukosa tersebut. Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 55Pembahasan :Diketahui :g = 1,8 gramMr C6H12O6 = 6. 12 + 12 . 1 + 16.6 = 180p = 200Ditanya: molalitas ?m = × = 1.000 m = 1,8 × 1.000 180 200m = 0,01 × 5m = 0,05jadi, molalitas C6H12O6 = 0,05 m LATIHAN SOAL1. Tentukan berapa mL volume air yang diperlukan untuk melarutkan 4,9 gram 2 4 yang konsentrasinya 0,25 m jika diketahui nilai Mr dari 2 4 adalah 98…3. Fraksi Mol [X]Fraksi mol merupakan angka yang menyatakan perbandingan antara jumlah mol zatdalam larutan dengan jumlah total mol semua komponen dalam larutan. Jika jumlah mol zatterlarut n2, jumlah mol pelarut n1, dan fraksi mol zat terlarut X2 maka berdasarkan definisidiatas diperoleh: X2 = 2 2+ 1 Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 56Fraksi mol zat terlarut = ℎ ℎ + ℎ Larutan terdiri atas zat terlarut dan zat pelarut maka fraksi mol larutan terdri atasfraksi mol zat terlarut dan fraksi mol zat pelarut. Jika fraksi mol zat pelarut X1 maka:X1 = 1 1+ 2Fraksi mol zat pelarut = ℎ ℎ + ℎ Keterangan:X1 = fraksi mol zat pelarutX2 = fraksi mol zat terlarutn1 = jumlah mol zat pelarutn2 = jumlah mol zat terlarutjika X2 dan X1 dijumlahkan maka; X2 + X1 = 2 + 1 = 1+ 2 = 1 1+ 2 1+ 2 1+ 2 X2 + X1 = 1 CONTOH SOAL1. Sebanyak 15 gram asam cuka [ 3 ] dilarutkan ke dalam 90 gram air. Berapakah fraksi mol zat terlarut dan zat pelarut yang terbentuk? [ Ar C = 12, H = 1, O = 16] Pembahasan: Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 57Mr [ 3 ] = 60Mr [ 2 ] = 18n [ 3 ] = 15 gram × 1 = 0,25 mol = n2 60 n [ 2 ] = 90 gram × 1 = 5 mol = n1 18 X [ 3 ] = 1 = 0,25 = 0,05 1+ 2 0,25+5X [ 2 ] = 1 = 5 = 0,95 1+ 2 0,25+5AtauX 2 = 1 – 0,05 = 0,95Jadi, fraksi mol zat terlarut adalah 0,05 dan zat pelarut adalah 0,95.2. Larutan asam klorida [HCl] 18,25% massa, mempunyai rapatan [ᵨ] 1,1 gram/mL. tentukan fraksi mol masing-masing zat dalam larutan! [Ar h = 1, Cl =35,5]Pembahasan:Mr HCl = 36,5Massa larutan = 1000 mL × 1,1 = 1.100 gram Massa HCl = 18,25 × 1.100 gram = 200,75 gram 100Massa 2 = [1.100 – 200,75]gram = 899,25 gramn HCl = 200,75 gram × 1 = 5,50 mol 36,5 n 2 = 899,25 gram × 1 = 49,96 mol 18 X HCl =5,505+,5409,96 = 0,10X 2 = 1 – 0,10 = 0,90Jadi, fraksi mol HCl adalah 0,10 dan 2 adalah 0,90. Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 58LATIHAN SOAL1. Terdapat sebanyak 27,6 gram etanol C2H5OH dilarutkan dalam 54 gram air [Ar C = 12, H = 1, O = 16]. Hitunglah fraksi mol etanol dan fraksi mol air. Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 59Dalam ilmu kimia, atom memiliki ukuran TOKOH PENTINGyang sangat kecil sehingga penggunaan satuanyang biasa kita gunakan sehari-hari tidak dapat Friedrich Wilhelm Ostwald [bahasaditerapkan dalam mengukur atom. Dalam ilmu Latvia: Vilhelms Ostvalds; 2kimia terdapat konsep mol yang digunakanuntuk menentukan jumlah partikel atom dalam September 1853 – 4 April 1932]suatu reaksi kimia. Istilah mol pertama kali adalah seorang kimiawan Jerman. Iadigunakan dalam ilmu kimia oleh Friedrich menerima penghargaan Nobel untukWilhelm Otswald pada tahun 1896. FriedrichWilhelm Ostwald [1853-1932], pelopor ilmu Kimia pada tahun 1909 untukkimia yang amat berpengaruh pada awal abad pekerjaannya di bidang katalisis, ekuililbria kimia dan kecepatan reaksi. Ostwald, Jacobus Henricus van 't Hoff, dan Svante Arrhenius biasanya disebut sebagai pendiri kimia fisik modern.ke-20, berpendapat, “konsep mol adalah konsepyang baik dan berguna, tetapi atom tidaklah konsep yang terbukti ada atau nyata”. WalaupunFriedrich Wilhelm Ostwald seorang tokoh ilmuwan, rupanya Ostwald memandang konsepmol sekadar sebagai satuan yang bermanfaat untuk digunakan, untuk menakar jumlah zatkimia dalam rangka melakukan reaksi-reaksi kimiawi dengan efektif. Bahwa satu molHidrigen bermassa 1 gram, sedangkan 1 mol karbon bermassa 12 gram, bagi Ostwaldrupanya merupakan kenyataan yang tinggal diterima secara fakta, tanpa perlu dipikirkanlebih lanjut mengapa satuan mol itu dapat dikaitkan dengan berbagai nilai massa.Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 60Menurut satuan Sistem Massa 1 atom C-12 = 1,99268 x 10-23 gramInternasional [SI], satuan Dalam 12 gram atom C-12 = 12 gram1,99268 x 10-23 gramdasar dari kuantitas inidisebut mol. Mol merupakan = 6,02 x 10-23 atom Csatuan yang menyatakan = 6,02 x 10-23jumla partikel atom yang terdapat dalam suatu zat. Satu mol menyatakan jumlah zat suatusistem yang mengandung sejumlah besaran elementer [atom, molekul, dan ion] yang setaradengan banyaknya atom yang terdapat dalam 12 gram tepat isotop Karbon-12 [C-12]. Jumlahbesaran elementer tersebut disebut sebagai tetapan Avogadro dan dilambangkan dengan R.Besarnya tetapan Avogadro ditentukan secara eksperimen, dan harga tetapan Avogadrosebesar 6,02×1023 partikel. 1 mol = 6,02×1023 partikelHubungan mol dengan jumlah partikel adala sebagai berikut : Mol = Jumlah partikel 6,02 ×1023 CONTOH SOALTentukan jumlah atom besi yang terdapat dalam 0,5 mol besi.Diketahui : mol besi = 0,5 molDitanya : jumlah atom besiJawab :Jumlah atom besi = 0,5 mol x 6,02 .1023 atom mol–1 = 3,01.1023 atomHukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 61LATIHAN SOALHitung jumlah masing-masing atom yang terdapat di dalam 2 mol H2O. Atom-atom unsur yang sama tidak selalu memiliki massa yang sama ya, kita bisamenganalogikannya dengan massa butiran beras, walaupun dari jenis beras yang sama tetapimassa satu butir beras yang satu dengan yang lain tidaklah persis sama. Atom-atom unsuryang sama, tetapi memiliki massa yang berbeda kita kenal sebagai isotop. Hasil penelitian dengan spektrograf massa memperlihatkan bahwa hampir semuaunsur terdapat sebagai campuran isotop-isotopnya. Massa atom relatif unsur diperoleh dariperhitungan massa rata-rata isotopisotopnya. Setiap isotop diketahui memiliki persentasekelimpahannya di alam. Massa atom relatif atau massa atom rata-rata [Ar] suatu unsurX dihitung menggunakan rumus : Ar unsur X = [%X1x massa atom X1] + [%X2x massa atom X2]Keterangan :%X₁ = persentase kelimpahan isotop X₁%X₂ = persentase kelimpahan isotop X₂Jika terdapat isotop X₃ maka pada rumus tersebut perlu ditambahkan lagi dengan [%X₃ +massa atom X₃]. Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 62Perhatikan gambar tabel periodik yang tertera, Jika massa atom karbon dicari dalamtabel sistem periodik , nilainya bukanlah 12,00 sma tetapi 12,011 sma. Perbedaan ini terjadikarena adanya kelimpahan atom karbon yang memiliki isotop lebih dari satu. Hal tersebut diatas dapat dijelaskan bahwa karbon di alam ada dua isotop yaitu isotop karbon-12 dan isotopkarbon-13. Kelimpahan dari karbon isotop C-12 adalah 98,90 % dan C-13 adalah 1,10 %.Massa atom karbon-13 adalah 13,00335 sma.Maka massa atom karbon rata-rata dapat dihitung sebagai berikut:Ar C = [98,90% x 12,00000 sma] + [1,10% x 13,00335 sma] = 11,868 sma + 0,143 sma = 12,011 sma. Jadi massa atom karbon 12,011 sma adalah nilai rata-rata massa atom C dari keduaisotop tersebut Mengukur massa adalah membandingkan massa suatu benda terhadap bendayang lain. Massa benda pembanding disebut sebagai massa standar. Misalnya, kitamenimbang gula dan dinyatakan massanya 1 kg, maka sebenarnya massa gula tersebutadalah sama [sebanding] dengan massa anak timbangan yang massanya 1 kg. Sebagai standarmassa dalam penimbangan gula tersebut adalah massa anak timbangan. Hal yang sama jugaberlaku dalam menentukan massa suatu atom. Sebagi suatu standar massa atom ditetapkan Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 63massa 1 atom karbon-12 [atom karbon yang bermassa 12 s.m.a]. jadi, massa atom yang diperoleh dari pengukuran merupakan massa atom relatif terhadap atom karbon-12. Massa atom relatif diberi lambang Ar dan dirumuskan sebagai berikut.Keterangan:Ar X : massa atom relatif X Massa 1 atom C-12 = 12 s.m.a atau 2,04 x 10-27kg [tergantung apa yang ditanyakan,apakah s.m.a, atau kg atau juga mungkin gram]. Massa rata–rata X merupakan massa rata–ratadari semua isotop X yang ada di alam. CONTOH SOALMassa 1 atom unsur X adalah 4.037 x 10-23 sedangkan massa 1 atom C-12 adalah 1.99268 x 10-23gram. Berapakah massa atom relatif unsur X ?Diketahui : Massa 1 atom unsur X = 4.037 x 10-23 gram Massa 1 atom C-12 = 1.99268 x 10-23 gramDitanya : Massa atom relatif unsur XJawab :Maka Massa atom relatif unsur X adalah 24,311 Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 64LATIHAN SOALUnsur Cl di alam terdiri dari dua isotop dengan kelimpahan 75 % isotop Cl-35 dan 25% isotopCl-37. Tentukan massa atom relatif unsur Cl !C. Massa Molekul Relatif Massa molekul relatif [Mr] adalah jumlah total dari massa atom relatif unsur-unsur penyusunnya dalam suatu senyawa atau molekul. Bagaimana cara menentukan massa suatu molekul? Massa suatu molekul diwakili oleh massa molekul relative [Mr]. massa molekul relative merupakan perbandingan massa molekul dengan seperduabelas massa atom C-12.Massa Molekul Relatif [Mr] = massa asatu molekul unsur atau senyawa [112] x massa atom C − 12 Massa molekul relatif merupakan penjumlahan massa atom relative unsur-unsurpenyusunnya.Molekul Rumus Jumlah atom MrBromin Kimia dalam satu molekul [2 x 79,9 ] = 159Amonia 14 + [3 x 1] = 17 Br2 2 Br NH3 1N:3H Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 65Hidrogen H3PO4 3H:1P:3O [3 x 1] + [1 x 31] + [3 x 16] = 82 Fosfat Massa molekul relatif [Mr] merupakan penjumlahan massa atom relatif unsur-unsurpenysunnya. Massa molekul relative biasanya digunakan untuk senyawa kovalen. Bagaimanadengan senyawa ionik ? Senyawa ionik seperti NaCl tidak berbentuk molekul tetapi tersusunatas ion Na+ dan Cl- . Oleh karena itu, massa senyawa NaCl dinyatakan dengan massa rumusrelative [Fr]. Sama halnya dengan massa molekul relative, massa rumus relative tidak memilikisatuan. Perhitungan massa rumus relative sama seperti cara penentuan massa molekul relative. CONTOH SOAL Diketahui massa atom relatif C=12, H=1, O=16. hitiunglah massa molekul rata-rata senyawa CH3COOH Diketahui : Ar C = 12 ; Ar H = 1 ; Ar O = 16 Ditanya : Mr CH3COOH Jawab : Mr CH3COOH = 2 x Ar C + 4 x Ar H + 2 x Ar O = 2 x 12 + 4 x 1 + 2 x 16 = 60 LATIHAN SOAL Diketahui massa atom relatif [Ar] O=16, Fe =56 dan S=32. Hitunglah massa molekul relatif Fe2[SO4]3.D.Massa Molar Untuk melakukan reaksi dengan tepat, biasanya dilakukan pengukuran terhadap massa zat-zat yang akan direaksikan. Adakah hubungan massa zat dengan konsep mol ? Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 66Berdasarkan hasil eksperimen dalam 12 gram karbon-12 terdapat 6,02 x 1023 atomkarbon. Atom karbon yang jumlahnya 6,02 x 1023 ini sama dengan 1 mol karbon, berarti 1 molkarbon memiliki massa 12 gram. Massa 1 mol karbon disebut massa molar karbon. Ar C = 12,maka massa molar karbon sama dengan Ar C yang dinyatakan dalam gram. Untuk memahamipengertian massa molar zat, perhatikan data di bawah ini! Pada data di atas terlihat bahwa massa molar zat menunjukkan massa satu mol zat yangdinyatakan dalam gram. Dengan demikian dapat disimpulkan :Massa molar zat adalah massa 1 mol suatu zat yang sama dengan Ar atau Mr zat itu yang dinyatakan dalam gram Untuk mengubah massa menjadi mol atau sebaliknya dapat digunakan cara :▪ Menghitung massa dari mol :▪ Menghitung mol dari massa :▪ Bisa juga menggunakan rumus : Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 67CONTOH SOALBerapakah massa dari 2 mol glukosa C6H12O6 [Ar C = 12, H = 1, O = 16] ?Diketahui : Ar C = 12, H = 1, O = 16 Mol glukosa = 2 molDitanya : Massa dari 2 mol glukosaJawab :Mr C6H12O6 = [6 x 12] + [12 x 1] + [6 x 16] = 180Massa 2 mol glukosa = 2 mol x 180 gram 1 mol = 360 gramJadi, massa dari 2 mol glukosa = 360 gram LATIHAN SOALBerapakah massa dari 0,1 CH3COOH [C=12, H=1, O=16] ?E. Volume Molar a. Keadaan pada temperatur dan tekanan standar Berdasarkan pengukuran kerapatan gas-gas pada temperatur 0oC dan tekanan 1 atm ditemukan bahwa 1 mol gas mempunyai volume sebesar 22,4 liter. Temperatur 0oC dan tekanan 1 atm disebut keadaan standar dinyatakan dengan STP [Standar Temperatur and Pressure]. Berdasarkan hipotesis Avogadro, volume 1 mol setiap gas pada temperatur 0oC dan tekanan 1 atm dalam keadaan standar [STP] adalah 22,4 liter. Volume 1 mol gas 0oC, 1 atm [STP] = 22,4 liter Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 68Hubungan antara mol dengan volume molar gas dalam keadaan standar dapat dinyatakan sebagai beriku : Volume = 22,4 / 1. Hitunglah volume dari 4,4 gram gas karbon dioksida [CO2] yang diukur padakeadaan standar!PembahasanDiketahui : Mr CO2[g] = 44 massa 1 mol CO2 [g] = 44 gram volume 1 mol CO2[g] = 22,4 liter [STP]Ditanya : volume pada keadaan STP?Jawab :Mol = 2 2Mol = 4,4 44 / Mol = 0,1 molVolume gas CO2 [STP]V = n x 22,4 liter/molV = 0,1 mol x 22,4 liter/molV = 2,24 liter Kerjakan Soal dibawah ini dengan jawaban yang tepat dan benar! Berapa liter volume dari 3,01 x 1022 molekul gas nitrogen jika diukur pada STP?b. Keadaan pada temperatur dan tekanan tertentu yang bukan standar Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 69Volume molar gas pada keadaan temperatur dan tekanan yang diketahui dan bukan standar [temperatur [T] ≠ 0o C dan tekanan [P] ≠ 1 atm] tidak berlaku 1 mol gas = 2,4 liter. Akan tetapi menggunakan rumus sebagai berikut : PV = Nrt Keterangan : P = tekanan dalam atm V = volume dalam liter n = mol R = tetapan gas = 0,082 liter atm/mol K T = temperatur dalam Kelvin [K]1. Gas karbon dioksida [CO2] pada temperatur 27oC dan tekanan 3 atm mempunyai volume 8,2 liter. Berapa gram massa gas tersebut? Pembahasan : Diketahui : P = 3 atm V = 8,2 liter R = 0,082 liter atm/mol K T = 27o C + 273 = 300 K Ditanya : massa gas ? Jawab : PV = n RT n = PVRT n = 3 atm . 8,2 liter 0,082 liter atm/mol K . 300 K = 3 . 8,2 0,082 . 300 mol = 1 mol Mr CO2 = 44 Massa CO2[g] = 1 mol CO2 x 44 gram 1 mol CO2 = 44 gram Jadi, massa 8,2 liter gas karbon dioksida adalah 44 gram. Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 70Kerjakan Soal dibawah ini dengan jawaban yang tepat dan benar! Berapa volume 3 mol gas nitrogen pada temperature 27o C tekanan 1 atm ?c. Keadaan pada temperatur dan tekanan gas lain yang diketahui Pada temperatur dan tekanan sama, gas-gas yang volumenya sama mengandung jumlah mol yag sama, sehingga perbandingan volume gas pada temperatur dan tekanan yang sama akan sama dengan perbandingan molnya. V1/V2 = n1/n2 Keterangan : V1 = volume gas 1 V2 = volume gas 2 n1 = jumlah mol gas 1 n2 = jumlah mol gas 2Pada temperatur dan tekanan tertentu , massa 15 liter gas NO adalah 3 gram. Padatemperatur dan tekanan yang sama, berapa volume dari 8 gram gas metana [CH4]? [Ar = H=1, C = 12, N = 14, O= 16]Pembahasan :Diketahui :Menurut Avogadro, pada temperatur dan tekanan yang sama, volume gas sebandingdengan jumlah molnya. V1/ V2 = n1/n2Mr NO = 30 Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 71Mr CH4 = 16 n NO [g] = 3 gram NO x 1 mol / 30 gram NO = 0,1 mol n CH4[g] = 8 gram CH4 x 1 mol/16 gram CH4 = 0,5 mol V NO [g] = 15 liter Ditanya : volume 8 gram gas metana? Jawab : V NO [g] = 15 liter V NO / V CH4 = n NO / n CH4 15 liter / V CH4 = 0,1/ 0,5 7,5 liter = 0,1 V CH4 Volume CH4 [g] = 7,5 / 0,1 = 75 liter Jadi, volume 8 gram gas metana adalah 75 liter. Kerjakan Soal dibawah ini dengan jawaban yang tepat dan benar ! Diketahui 0,1 mol gas CO2 [Ar C=12, 0= 16], Hitunglah a. massa gas CO2 b. jumlah molekul gas CO2 c. volume gas CO2 [0O C, 1 atm]F. Hukum Boyle-Gay Lussac Hukum Boyle-Gay Lussac didasarkan pada rumus gas ideal dan dapat dituliskan sebagai berikut PV = nRT Keterangan : P = tekanan dalam atm V = volume dalam liter n = mol Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 72R = tetapan gas = 0,082 liter atm/mol KT = temperatur dalam Kelvin [K]Sejumlah gas ideal berada didalam ruangan tertutup mula-mula bersuhu 27o C. Supayatekanannya menjadi 4 kali semula, maka suhu ruangan tersebut adalah…Pembahasan :Diketahui : T1 = 27OC = [27 +273]K = 300K, P2 = 4P1Ditanya = T2 ?Jawab : 1 = 2 1 2 1 4 1300 = 2T2 = 4 1 300 = 1200 1T2 = [1200-273]O C = 927 OC Kerjakan Soal dibawah ini dengan jawaban yang tepat dan benar! Suatu gas ideal mula-mula menempati ruang yang volumenya V dan tekanan P. Jika suhu gas menjadi 5/4 T dan volumenya menjadi ¾ v maka tekanannya menjadi ?G. Konsentrasi a. Molaritas [M] Molaritas atau kemolaran suatu larutan menyatakan banyaknya mol zat terlarut di dalam satu liter larutan. Secara kuantitatif, molaritas merupakan perbandingan antara mol zat terlarut tiap liter larutan, dan dapat dirumuskan sebagai berikut M= Keterangan : Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 73M = Molaritas [Mol/Liter atau M]n = Jumlah mol [mol]V = Volume [ Liter ]Sebanyak 5,6 gram KOH dilarutkan dalam air sehingga volume larutan mencapai 200 ml.Hitung konsentrasi molar larutan tersebut [Ar K =39, O=16, H=1]Jawab :Konsentrasi KOH = 5,6 x 1000 = 0,5 = 0,5 M 56 / 200 Jadi, konsentrasi molar larutan KOH adalah 0,5 MKerjakan Soal dibawah ini dengan jawaban yang tepat dan benar!Berapa gram NaOH terdapat dalam 500 Ml larutan NaOH 0,2 M ? [ Ar Na=23, O=16,H=1]b. Molalitas [m] Kemolalan atau molalitas menyatakan bahwa banyaknya mol zat yang terlalu dalam 1.000 gram zat pelarut. Larutan 1 Molal berarti dalam 1000 gram pelarut, terlarut 1 mol zat. 2 1000 = + 1 Keterangan : m = kemolalan dalam molal n = kuantitas zat terlarut dalam mol W1 = massa zat pelarut dalam gram Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 74W2 = massa zat terlarut dalam gramMr = massa molekul relative zat terlarutSebanyak 9,0 gram glukosa [ C6H12O6 ] dilarutkan dalam 200 gram air. Berapakahkemolalan larutan yang terbentuk ? [ Ar = 12, H = 1, O = 16]PembahasanDiketahui : massa glukosa = 9,0 gram H2O = 200 gramDitanya : kemolalan larutanJawab :Mr C6 H12O6 = 180 2 1000 9,0 1000 m = + 1 = 180 + 200 = 0,25 jadi, kemolalan larutan glukosa adalah 0,25 molal. Kerjakan Soal dibawah ini dengan jawaban yang tepat dan benar! Tentukan kemolalan dari 500 mL larutan yang mengandung 5% massa H2SO4.Di ketahui rapatan [ ρ ] larutan adalah 1,2 gram / cm3 ! [ Ar H=1, S=32, O=16 ]c. Fraksi Mol [X] Fraksi mol merupakan angka yang menyatakan perbandingan antara jumlah zat dalam larutan dengan jumlah total mol semua komponen dalam larutan. Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 75X2 = 2 1+ 2Fraksi mol zat terlarut = ℎ ℎ + ℎ Larutan terdiri atas zat terlarut dan zat pelarut maka fraksi mol larutan terdiri atas fraksimol zat terlarut dan fraksi mol zat pelarut. Jika fraksi mol zat pelarut X1 maka :X1= 1 1+ 2Fraksi mol zat pelarut = ℎ ℎ + ℎ Katerangan :X1 = fraksi mol zat pelarutX2 = fraksi mol zat terlarutn 1 = jumlah mol zat pelarutn 1 = jumlah mol zat terlarutJika, X2 dan X1 dijumlahkan maka : 2 + X1 = 2 + 1 = 1+ 2 = 1 1+ 2 1+ 2 1+ 2 2 + 1 = 1Sebanyak 15 gram asam cuka [CH3COOH] dilarutkan ke dalam 90 gram air. Berapakahfraksi mol zat terlarut dan zat pelarut yang terbentuk ? [ Ar C= 12, H=1,O=16]Pembahasan :Di ketahui : Mr asam cuka = 15 gram Mr H2O = 18nCH3COOH = 15 gram x 1 mol/60gram = 0,25 mol = n2nH2O = 90 gram x 1 mol/18gram = 5 mol = n1AtauX CH3COOH = 1 = 0,25 x H2O = 1 = 5 1+ 2 0,25+5 1+ 2 0,25+5 Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 76= 0,05 = 0,95atau X H2O = 1-0,05 = 0,95Jadi, fraksi mol zat terlarut adalah 0,05 dan zat pelarut adalah 0,95. Kerjakan Soal dibawah ini dengan jawaban yang tepat dan benar! Larutan NaOH mempunyai konsentrasi 0,5 m [molal]. Tentukan fraksi mol NaOH dan air ! [Ar O = 16, H=1]H.Hubungan Dalam Konsep Mol Hubungan antara mol dengan massa, jumlah partikel dan volume dapat dilihat pada gambar berikut : Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 771. Setarakan persamaan kimia antara besi[III] oksida, Fe2O3, dan karbon monoksida [CO] untuk menghasilkan besi [Fe] dan karbon dioksida [CO2]! 2. Sebanyak 28g logam besi direaksikan dengan 48g gas oksigen menghasilkan Fe2O3 [diketahui Ar Fe = 56 dan O = 16]. a. Tentukan massa Fe2O3 b. Tentukan massa zat pereaksi yang tersisa 3. Pada pembakaran 15g gas etana dengan 48g oksigen, tentukan massa pereaksi yang tersisa! 4. 5,0g hidrat dari tembaga[II] sulfat dipanaskan sampai semua air kristalnya menguap. Jika massa tembaga[II] sulfat padat yang terbentuk 3,20g. tentukan rumus hidrat tersebut! [Ar Cu = 63,5; S = 32 ; O = 16 ; H = 1] 5. Sebanyak 2, 408 x 1023 atom seng direaksikan dengan 11,2 L gas oksigen menghasilkan senyawa seng oksida, ZnO [s]. tentukan : a. Persamaan reaksinya b. Massa pereaksi ZnO yang dihasilkan6. Sebanyak 50 mL minyak tanah dicampur dengan 200 mL bensin, berapakah kadar minyak tanah dalam larutan tersebut?7. Kadar zat pengawet dalam makanan 25 bpj, berapa persen kadar pengawet dalam makanan tersebut?8. Dalam 500 gram bijih besi [campuran besi dengan pengotornya] terdapat 400 gram besi. Berapakah kadar pengotor yang terlarut dalam bijih tersebut?9. 30 mL alkohol dilarutkan ke dalam 70 mL air sehingga terbentuk suatu larutan alkohol dengan kadar tertentu. Tentukan kadar alkohol dalam larutan alkohol tersebut.10. Dalam praktikum, sekelompok siswa membakar secara sempurna 46 gram senyawa karbon yang terdiri atas unsur C, H, dan O. Pembakaran tersebut menghasilkan 88 gram CO2 dan 54 gram uap air [Ar H = 1; C = 12; O = 16]. Rumus empiris senyawa yang dibakar adalah ….11. Berapa mol karbon monoksida yang mengandung 6,02 x 1021 molekul. Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 7812. Berapakah massa molekul relatif senyawa Q, bila 1,5 mol senyawa Q mempunyai massa 105 gram?13. Tentukan jumlah atom N, H, S, dan O pada 66 gram amonium sulfat, [NH4]2SO414. Berapa gram massa dari : a. 0,1 mol CH3COOH b. 2,5 mol CaCO3 c. 0,5 mol H2SO415. Hitung jumlah mol dari : a. 4,51 x 1022 atom magnesium b. 24,08 x 1025 molekul air16. Diketahui 3,01 x 1023 molekul gas CH4 [Ar H=1.C=12] a. Berapa mol gas CH4 ? b. Berapa massa gas CH4 c. Berapa Volume gas CH4 pada tekanan 0,4 atm dan temperature 27O C ? [ R = 0,082 liter atm/mol K]17. Berapa gram massa dari 4,48 liter gas etana [C2 H6 ] yang diukur pada keadaan standar ? [Ar =H, C=12]18. Diketahui 5,6 liter gas Oksigen [ O2 ] [Ar O = 16]. Hitunglah a. Mol gas oksigen b. Massa gas oksigen c. Jumlah molekul gas oksigen19. Diketahui Na2 SO2 0,5 M sebanyak 200 mL. Berapa gram Na2 SO4 yang terlarut ?[Ar S = 32,Na = 23, O =16].20. Berapa gram urea [CO[NH2]2] harus dilarutkan dalam 50 Ml air [ρ air = 1 gram/cm3] agar kemolalan larutan sama dengan 0,1 molal ? [Ar C =12,O=16,N=14,H=1] Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 79Daftar PustakaChang. R. Kimia Dasar Konsep-Konsep Inti Edisi Ketiga Jilid 1. Jakarta : ErlanggaDanar. [2020]. Pakar Bedah Soal Materi OSN Olimpiade Sains Nasional Kimia SMA. Bantul: Forum EdukasiNingsih, Sri R, dkk. [2014]. Konsep dan Penerapan Kimia SMA/MA kelas X. Jakarta: PT. Bumi AksaraSutresna. N. 2008. Kimia Untuk Kelas X Semester I Sekolah Menengah Atas. Bandung : Grafindo Media Paratama

Hukum Dasar dan Perhitungan Kimia Kimia SMA/MA Kelas X 80


Video yang berhubungan