Berapa jam bisa miring setelah operasi caesar?

Berapa jam bisa miring setelah operasi caesar?

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pasien di rumah sakit. (Freepik)

Solopos.com, SOLO-Setelah menjalani operasi caesar seperti Nagita Slavina, ada sejumlah hal perlu diperhatikan salah satunya adalah posisi tidur. Sebagaimana diketahui istri Raffi Ahmad itu melahirkan putra keduanya secara caesar pada Jumat (26/11/2021).

Karena operasi caesar merupakan tindakan yang cukup besar, maka sebaiknya perhatikan pula posisi tidur setelah menjalani tindakan ini. Ada beberapa posisi yang sebaiknya dihindari.

PromosiDaihatsu Rocky, Mobil Harga Rp200 Jutaan Jadi Cuma Rp99.000

Menurut dr. Devia Irine dari klikdokter.com, posisi tidur paling nyaman setelah operasi caesar adalah telentang, mengingat ada bekas operasi yang masih nyeri. Sebaliknya, karena luka sayatan di perut membuat pasien tidak bisa dan tidak boleh tengkurap.

Selain telentang, ada beberapa posisi tidur yang disarankan setelah operasi caesar seperti dikutip dari klikdokter.com pada Jumat (26/11/2021):

1. Setengah Duduk

Dalam kondisi normal, biasanya posisi ini yang harus dihindari. Tapi setelah operasi caesar, bisa juga melakukan tidur dengan posisi ini.  “Selain telentang, bisa diposisikan kepala lebih tinggi, jadi seperti setengah duduk,” jelas dr. Devia Irine.

Baca Juga: Raffi Ahmad Sebut Rafathar Cemburu Lihat Adik Baru

Menurut sebuah penelitian yang dipublikasikan National Library of Medicine, Amerika Serikat, tidur dalam posisi tegak meningkatkan pernapasan dan mengurangi risiko pasca persalinan yaitu obstructive sleep apnea (OSA).

Studi tersebut menemukan, tidur dengan posisi tubuh bagian atas yang ditinggikan 45 derajat adalah cara terbaik bagi ibu pasca melahirkan untuk tidur dan bernapas dengan mudah. Posisi tersebut tampaknya tidak mengganggu kualitas atau waktu tidur.

2. Miring ke Kanan atau Kiri

“Setelah bisa bergerak pelan-pelan dan miring kanan kiri, bisa bertahap tidur miring. Bisa diganjal dengan bantal juga di area sekitar pinggang agar lebih nyaman,” jelas dr. Devia Irine.

Agak aneh mungkin mendengar ibu yang pasca operasi caesar bisa tidur miring ke kanan dan kiri. Tapi, kenyataannya memang bisa dilakukan. Bila Anda tidur miring setelah operasi caesar, penting untuk menggunakan bantal demi menopang lutut dan pergelangan kaki, serta menjaga pinggul tetap sejajar.

Baca Juga: Nola B3 Melahirkan, Warganet Puji Nama Anak

Posisi berbaring miring sering kali menjadi posisi menyusui yang paling nyaman bagi ibu baru yang baru pulih dari operasi caesar.

3. Perhatikan Penggunaan Bantal

Apapun posisi tidur yang dipilih, Anda tetap perlu bantal. Penggunaan ini direkomendasikan agar merasa lebih nyaman dan menopang tulang belakang.

Kalau tidur telentang, bisa menggunakan bantal di bawah bahu, punggung bawah, lutut, atau pergelangan kaki. Jika Anda tidur miring, maka bantal dapat digunakan di antara pergelangan kaki dan lutut untuk menjaga pinggul dan panggul tetap stabil. Pilihan lainnya adalah dengan benar-benar memeluk bantal atau guling dan meletakkannya di antara kaki sebagai penyangga saat Anda tidur.

Dibanding persalinan normal, melahirkan secara caesar membutuhkan waktu pemulihan yang lebih lama. Sejumlah hal perlu diperhatikan dalam membantu proses penyembuhan sekaligus pemulihan, salah satunya posisi tidur yang baik pascaoperasi caesar.

Posisi tidur yang salah usai melahirkan caesar bisa memicu masalah pada luka bekas jahitan.

Selain itu, hal itu juga dapat memengaruhi kualitas tidur Anda dan berdampak buruk  terhadap proses pemulihan dan penyembuhan pasca persalinan.

Baca Juga

  • Bahaya Tidur Tengkurap, Ketahui Faktanya
  • Bekas Luka Caesar Mengganggu Penampilan? Ini Cara Memudarkannya
  • Hamil 21 Minggu: Perkembangan Janin dan Perubahan Bumil

Bagaimana posisi tidur yang baik pascaoperasi caesar?

Anda yang melahirkan secara caesar tidak boleh tidur dengan posisi sembarangan karena dapat memengaruhi kondisi luka jahitan.

Posisi tidur yang baik setelah caesar adalah posisi yang tidak banyak memberikan tekanan pada luka sayatan. 

Berikut sejumlah posisi tidur yang baik pascaoperasi caesar supaya dapat beristirahat dengan nyaman, namun tetap tidak mengganggu proses penyembuhan luka jahitan:

1. Tidur telentang

Posisi tidur telentang kerap kali disarankan untuk orang-orang yang baru saja pulih dari operasi. Alasannya, ketegangan dan tekanan yang diberikan pada luka sayatan ketika tidur dalam posisi ini terbilang minim.

Untuk membuat tidur lebih nyaman, Anda bisa meletakkan bantal atau selimut yang digulung di bawah lutut atau lengan. Saat hendak bangun dari tidur, geser tubuh ke tepi kasur dengan cara menekuk lutut.

Kemudian, dorong tubuh secara perlahan menggunakan lengan, pastikan Anda duduk dalam posisi tegak sepenuhnya sebelum berdiri.

2. Tidur dalam posisi duduk dengan kemiringan 45 derajat

Posisi tidur yang baik pascaoperasi caesar selanjutnya adalah duduk dengan kemiringan 45 derajat. Tidur dengan posisi ini dapat memberikan rasa nyaman selama masa pemulihan usai melahirkan secara caesar.

Selain itu, Anda mungkin akan sering mengalami gangguan tidur sleep apnea pasca operasi caesar.

Posisi tidur duduk dengan kemiringan 45 derajat tidak hanya mengurangi tekanan di sayatan, tapi juga menjaga agar jalan napas Anda tetap terbuka.

3. Tidur dengan posisi duduk tegak

Tidur dengan duduk tegak mungkin tidak akan senyaman dibandingkan merebahkan tubuh ke kasur, namun posisi ini bisa membantu proses pemulihan pada masa awal setelah persalinan caesar.

Untuk tidur dalam posisi ini, siapkan beberapa bantal untuk menyangga punggung sehingga Anda dapat beristirahat dengan nyaman. Posisi ini juga memudahkan Anda untuk menyusui anak ketika si Kecil terbangun di malam hari.

4. Tidur dengan posisi tubuh menyamping

Merebahkan diri dengan tubuh menyamping merupakan salah satu posisi tidur yang benar pascaoperasi caesar. Posisi tidur ini tidak memberikan tekanan pada luka bekas sayatan.

Selain itu, tidur dengan posisi menyamping juga membuat Anda lebih mudah naik dan turun dari kasur. Agar terasa lebih nyaman, Anda bisa meletakkan bantal penyangga di pinggul dan perut ketika tidur dengan posisi tubuh menyamping.

Tingkat kenyamanan dari posisi tidur di atas dapat berbeda pada masing-masing orang. Untuk menemukan posisi tidur yang pas, Anda bisa mencoba posisi berbeda tiap harinya.

Baca juga: Mengenal Sederet Posisi Tidur Baik yang untuk Kesehatan

Kapan bisa tidur tengkurap setelah caesar?

Tidur tengkurap adalah salah satu posisi tidur yang harus dihindari setelah caesar, karena bisa memberikan tekanan pada bekas bedah atau sayatan yang dapat memperburuk rasa sakit.

Agar proses pemulihan pascacaesar dapat berjalan dengan baik, Anda sebaiknya menunggu untuk tidur tengkurap hingga luka sembuh kurang dari 4 minggu pascaoperasi. 

Jika memang sudah dirasa tidak nyeri, barulah Anda bisa memposisikan tidur senyaman mungkin, termasuk memilih tidur tengkurap. Namun, jika nyeri kembali terasa, Anda sebaiknya kembali ke posisi tidur yang baik, yaitu telentang atau miring.

Aktivitas yang sebaiknya dihindari usai melahirkan secara caesar

Supaya luka bekas sayatan cepat sembuh dan pulih, ada beberapa aktivitas yang perlu Anda hindari pasca operasi caesar. Sejumlah aktivitas tersebut, di antaranya:

  • Naik turun tangga terlalu sering
  • Tidur tengkurap
  • Berenang atau berendam dalam bak air panas
  • Berhubungan seks, kecuali bila telah diizinkan oleh dokter
  • Mengangkat barang yang beratnya lebih berat dari bayi Anda
  • Menggunakan tampon maupun pembersih vagina hingga diizinkan oleh dokter
  • Melakukan aktivitas fisik yang berat hingga mendapat izin dari dokter
  • Mandi hingga luka jahitan benar-benar sembuh dan perdarahan postpartum (perdarahan pasca persalinan) berhenti

Selain itu, Anda juga harus memerhatikan cara bangun dari tidur pascaoperasi caesar. Anda sebaiknya menghindari bangun tidur dengan tergesa-gesa yang bisa menyebabkan cedera pada luka bekas jahitan.

cara bangun dari tidur pascaoperasi caesar yang benar adalah dengan memiringkan posisi tubuh terlebih dahulu agar lebih nyaman.

Baca juga: Normalnya Lama Masa Nifas Berapa Hari? Ini Penjelasan Selengkapnya Lengkap dengan Pantangannya

Kapan harus ke dokter?

Timbulnya rasa nyeri pada luka jahitan pasca operasi caesar adalah hal yang wajar. Meski begitu, ada beberapa kondisi yang mengharuskan Anda untuk memeriksakan diri ke dokter dengan segera.

Beberapa kondisi tersebut, meliputi:

  • Sesak napas
  • Kesulitan buang air kecil
  • Perdarahan pada luka sayatan
  • Sering merasakan sakit kepala
  • Mengalami kecemasan atau depresi
  • Munculnya pikiran untuk menyakiti diri sendiri
  • Merasakan kram perut secara berulang-ulang
  • Nyeri pada betis yang disertai pembengkakan atau mati rasa di kaki

Catatan dari SehatQ

Posisi tidur yang baik pascaoperasi caesar perlu diperhatikan untuk mempercepat pemulihan dan penyembuhan.

Beberapa posisi tidur yang dapat Anda terapkan, antara lain punggung di bawah, duduk tegak, duduk miring 45 derajat, dan menyamping.

Dalam menentukan posisi yang cocok, Anda bisa mencoba posisi tidur berbeda setiap harinya.

Anda juga dapat berkonsultasi dengan dokter untuk menentukan posisi tidur seperti apa yang tepat usai melahirkan secara caesar.

Untuk berdiskusi lebih lanjut terkait posisi tidur yang baik setelah caesar, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.

Kapan bisa tidur miring setelah operasi caesar?

Agar proses pemulihan pascacaesar dapat berjalan dengan baik, Anda sebaiknya menunggu untuk tidur tengkurap hingga luka sembuh kurang dari 4 minggu pascaoperasi. Jika memang sudah dirasa tidak nyeri, barulah Anda bisa memposisikan tidur senyaman mungkin, termasuk memilih tidur tengkurap.

Apakah boleh tidur miring setelah operasi caesar?

Bagi sebagian orang, tidur menyamping adalah posisi yang nyaman. Ini juga berlaku bagi wanita yang usai menjalani operasi caesar. Posisi tidur menyamping tidak memberikan tekanan pada luka bekas operasi caesar sekaligus membantu Mama untuk mudah turun dari ranjang.

Apa saja yang tidak boleh dilakukan setelah operasi caesar?

Pantangan pasca operasi caesar yang harus ibu ketahui.
Melakukan aktivitas fisik yang berat. ... .
Membawa barang yang berat. ... .
3. Bergerak terlalu cepat. ... .
4. Sering naik turun tangga. ... .
Berhubungan seksual dengan pasangan. ... .
6. Pola makan sehat terlalu ketat. ... .
7. Kurang makan serat dan kurang minum. ... .
Tidak menjaga kebersihan diri..

Apa yang harus dilakukan setelah operasi caesar agar cepat pulih?

Agar cepat pulih setelah menjalani operasi caesar, beberapa tips berikut ini mungkin bisa Anda ikuti..
Banyak beristirahat. ... .
Mengelola emosi dengan baik. ... .
Mencegah luka bekas operasi terbuka kembali. ... .
Meminum obat pereda nyeri yang diresepkan dokter. ... .
Mencukupi kebutuhan nutrisi. ... .
6. Merawat luka bekas operasi dengan baik..