Beberapa aturan servis yang perlu diperhatikan dalam permainan bulu tangkis antara lain kecuali

FacebookTwitterTelegramWhatsApp

Pengertian bulu tangkis adalah salah satu olahraga yang dilakukan oleh banyak orang untuk membunuh waktu kala pandemi. Teknik bulu tangkis mudah untuk dipelajari semua kalangan. Olahraga ini dipandang aman untuk dimainkan asal menerapkan protokol kesehatan.

Sama seperti banyak permainan lainnya, terdapat beberapa peraturan permainan bulu tangkis. Ketetapan itu dibuat untuk ditaati oleh setiap pemain dalam pertandingan bulu tangkis. Berikut adalah aturan-aturan baku yang telah disepakati sepanjang sejarah permainan bulutangkis hingga sekarang.

Peraturan Permainan Bulu Tangkis

Peraturan Servis

Servis (service) adalah serangan pertama ke lawan yang dilakukan untuk memulai suatu pertandingan. Pengundian servis oleh wasit dilakukan sebelum permainan dimulai. Terdapat perbedaan area servis antara partai tunggal dan ganda.

Servis dilakukan dari sisi lapangan badminton (kanan atau kiri) menyilang dan menyeberangi jaring menuju area lawan. Bila kok jatuh di luar area yang seharusnya maka dinyatakan keluar dan poin untuk penerima servis.

Beberapa peraturan servis yang perlu diperhatikan dalam pemainan bulutangkis yaitu:

  • Pada saat memukul, tinggi kepala raket harus berada di bawah pegangan raket.
  • Perkanaan kok dengan raket harus terjadi di bawah pinggang.
  • Kaki kiri statis.
  • Kaki hanya bergeser tetapi tidak terangkat dari tanah.
  • Rangkaian mengayun raket harus dalam sebuah rangkaian.
  • Penerima servis boleh bergerak setelah servis dipukul.

Beberapa kesalahan yang sering terjadi dalam servis permainan olahraga bulu tangkis:

  • Pada saat memukul kok, kepala daun raket sejajar bahkan lebih tinggi dari grip raket.
  • Titik perkenaan kok dengan daun raket lebih tinggi dari pinggang.
  • Posisi kaki menginjak garis tengah maupun depan.
  • Kaki kanan melangkah sebelum kok dipukul.
  • Kaki kiri melangkah.
  • Rangkaian mengayun raket dan memukul kok terputus.
  • Penerima servis bergerak sebelum kok dipukul lawan.

Garis Lapangan untuk Area Permainan dan Servis

Terdapat perbedaan ukuran lapangan bulu tangkis antara partai ganda dan partai tunggal. Dalam permainan bulu tangkis, setiap garis lapangan memiliki fungsi tersendiri. Ada 2 garis samping dan 2 garis belakang yang masing-masing terdiri dari garis luar dan dalam.

Area bidang permainan partai tunggal menggunakan garis samping dalam dan garis belakang luar sebagai batas lapangan. Sedangkan untuk partai ganda, itu memakai garis samping luar dan garis belakang luar.

Pada saat servis, partai tunggal menggunakan garis samping dalam dan garis belakang luar. Sedangkan untuk partai ganda, itu menggunakan garis samping luar dan garis belakang bagian dalam sebagai batas lapangannya.

Panjang net untuk permainan bulutangkis adalah 6,1 meter. Tinggi net pada lapangan bulu tangkis adalah 1,524 meter dari permukaan lapangan. Bola dalam permainan bulu tangkis terbuat dari bulu alami dan gabus berbahan serat kayu dari pohon ek (oak).

Beberapa aturan servis yang perlu diperhatikan dalam permainan bulu tangkis antara lain kecuali
Ukuran net bulutangkis

Bentuk Permainan Bulu Tangkis

Sebelum belajar teknik dasar bulu tangkis ketahui dulu hal ini. Ada lima jenis partai yang biasa dimainkan dalam permainan bulu tangkis, yaitu:

  • Partai tunggal putra yaitu pertandingan seorang pemain putra melawan seorang pemain putra. Contoh pemain tunggal putra adalah Jonatan Christie.
  • Partai tunggal putri yaitu pertandingan seorang pemain putri melawan seorang pemain putri. Contoh pemain tunggal putri adalah Susi Susanti.
  • Partai ganda putra yaitu pertandingan dua orang pemain putra melawan dua orang pemain putra. Contoh pemain ganda putra adalah Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo.
  • Partai ganda putri yaitu pertandingan dua orang pemain putri melawan dua orang pemain putri. Contoh pemain ganda putri adalah Greysia Poli dan Nitya Krishinda.
  • Partai ganda campuran yaitu pertandingan pasangan putra-putri melawan pasangan putra-putri. Contoh pemain ganda campuran adalah Tantowi Ahmad dan Lilyana Natsir.

Sistem Penilaian dan Penghitungan Poin

Ada beberapa jenis penghitungan poin dalam bulu tangkis (badminton), dua di antaranya adalah sistem pindah bola dan sistem reli poin.

Sistem Pindah Bola

  • Sebelum pertandingan dimulai, akan ditentukan seorang pemain dari tiap-tiap pasangan sebagai “orang pertama”. Pilihan ini berlaku pada setiap set yang dimainkan.
  • Jumlah poin genap atau ganjil akan menentukan posisi “orang pertama” saat melakukan servis.
  • Setiap pasangan mempunyai dua kali kesempatan servis (masing-masing untuk tiap pemain) sebelum pindah bola, kecuali servis pertama pada awal set tidak mendapat kesempatan kedua.
  • Saat pindah bola, servis pertama dilakukan oleh pemain yang berada di sebelah kanan, bukan oleh “orang pertama”.

Sistem Reli Poin

  • Servis dilakukan oleh pemain yang posisinya sesuai dengan poin yang telah diraih oleh pasangan tersebut.
  • Setiap pasangan hanya mendapat satu kali kesempatan servis.
  • Pemain yang sama akan terus melakukan servis sampai lawan memperoleh poin.

Sistem penghitungan poin pada bulu tangkis telah mengalami banyak perubahan dalam sepanjang sejarah bulu tangkis, mulai dari sistem klasik yaitu pindah bola 15 poin hingga sistem terbaru yakni sistem reli 21 poin.

Terhitung sejak Mei 2006, seluruh partai tunggal maupun ganda di kejuaraan resmi menggunakan sistem penghitungan 3 x 21 reli poin.

Poin tertinggi dalam setiap set adalah 21 poin kecuali jika terjadi perpanjangan (Deuce) karena terjadi persaingan yang sangat ketat antara kedua tim sehingga harus diperpanjang hingga selisih jarak 2 poin diperoleh.

Pemain bisa menang dalam sebuah pertandingan jika pemain tunggal maupun ganda bisa memenangkan dua set pertandingan secara berturut. Jika terjadi hasil imbang dalam dua set, maka dilanjutkan dengan set permainan yang ketiga.

FacebookTwitterTelegramWhatsApp

Bulu tangkis adalah salah satu olahraga yang paling populer di Indonesia. Berbagai kejuaraan dunia dapat diraih oleh para atlet kita yang membanggakan. Ada beberapa kejuaraan bergengsi dalam pertandingan bulu tangkis. Beberapa diantaranya adalah Olimpiade, kejuaraan dunia, All England dan Asian Games dan Sea Games untuk pertandingan regional. Ada juga beberapa pertandingan super series yang diselenggarakan oleh berbagai negara di dunia. Untuk kejuaraan nasional ada beberapa kejurnas dan sirnas yang diselenggarakan di berbagai daerah di Indonesia.

Banyak juga masyarakat Indonesia yang gemar bermain bulu tangkis. Mulai dari anak-anak hingga tua dan muda. Akan lebih baik selain memainkan bulu tangkis dengan teknik yang benar, kita juga mengetahui apa saja peraturan dalam permainan olahraga bulu tangkis ini.

Peraturan permainan bulu tangkis ditetapkan oleh Induk organisasi Bulu tangkis Internasional atau BWF. Berikut ini adalah peraturan dalam permainan bulu tangkis yang perlu diketahui.

Baca : Sejarah Bulutangkis – Macam-macam Partai dalam Pertandingan Bulutangkis – Jenis Cabang Olahraga yang Dipertandingkan di Sea Games – Macam-macam Olahraga di Dunia – Ukuran Lapangan Bulutangkis

1. Peraturan Penilaian

Ada beberapa macam penilaian dalam permainan olahraga bulu tangkis, antara lain:

  • Dalam permainan bulu tangkis dalam nomor ganda ataupun tunggal, terdiri atas 21 angka, seperti yang telah ditentukan sebelumnya. Misalnya saja kedua belah pihak dapat angka sama yaitu 20-20, maka selisih poin harus 2. Misalkan Anda meraih angka 21 terlebih dahulu dan lawan Anda mendapat angka 20, maka Anda belum keluar sebagai pemenang. Anda akan menjadi pemenang jika selisih angka Anda dan tim lawan adalah 2 , menjadi 22 – 20. Angka maksimal tiap game adalah 30. Untuk itulah apabila terjadi poin 29-29, maka pemenangnya adalah pemain yang terlebih dulu mencapai angka 30.
  • Pertandingan dalam olahraga bulu tangkis, nomor tunggal maupun nomor ganda, terdiri dari 2 set. Jika tim Anda memenangkan 2 set langsung, maka tentu saja tidak akan ada tambahan set ketiga. Jika tim Anda menang pada set pertama dan kalah pada set kedua, maka ada tambahan satu set yang biasa disebut rubber game. Set ketiga adalah set penentuan di mana yang menang pada set ketiga berarti keluar sebagai pemenangnya.

2. Peraturan Pertandingan Ganda

Beberapa peraturan dalam olahraga bulu tangkis nomor pertandingan ganda adalah sebagai berikut:

  • Sebelum pertandingan dimulai, telah ditetapkan pihak mana yang akan melakukan servis pertama kali. Pemain di bidang servis kanan akan memulai pukulan servis ke arah lawan yang berdiri secara diagonal dihadapannya.
  • Pukulan servis pertama yang dilakukan selalu dilakukan dari bidang servis kanan.

Hanya pemain yang menjadi berdiri secara diagonal dihadapan pemain yang servislah yang dapat menerima bola atau shuttlecock. Jika shuttlecock hasil servis tersentuh atau dipukul oleh pemain pasangannya atau yang tidak berhadapan dengan si pemain yang melakukan servis, maka pihak yang servislah mendapat angka.

Baca : Macam-Macam Nomor Lari dalam Atletik beserta Penjelasannya – Macam-Macam Start dalam Perlombaan Lari – Macam-macam Nomor Lempar dalam Atletik – Jenis-jenis Olahraga Lompat dalam Atletik – Strategi dan Formasi dalam Futsal

3. Peraturan Pertandingan Tunggal

Tambahan peraturan untuk pertandingan tunggal olahraga bulu tangkis adalah sebagai berikut:

  • Permaianan akan melakukan servis dari atau menerima servis dari bidang servis kanan hanya bila nilai pelaku servis adalah 0 atau angka genap pertandingan seperti nilai 2, 4, 6 dan seterusnya. Servis dilakukan dan diterima dari bidang servis kiri bila nilai pelaku servis merupakan angka ganjil seperti 1, 3, 5 dan seterusnya.
  • Kedua pemain yang bertanding akan mengubah bidang servis tempat masing-masing pemain itu berdiri setiap kali sebuah angka dihasilkan dalam setiap pertandingan.

4. Kesalahan Pemain

Ada beberapa kesalahan yang biasa dilakukan pemain ketika melakukan servis. Kesalahan yang dilakukan pemain yang berada pada sisi dalam lapangan atau peain yang melakukan servis akan menggagalkan servis yang dilakukannya dan akan menambah poin bagi tim lawan. Jika kesalahan dilakukan oleh pemain yang berada di sisi luar atau sisi lapangan yang menerima servis, maka poin akan didapatkan bagi yang melakukan servis.

Kesalahan-kesalahan dalam servis yang biasanya dilakukan pemain adalah sebagai berikut:

  • Ketika pemain melakukan servis, posisi shuttlecock pada saat disentuh raket berada di atas ketinggian pinggang dari pemain yang melakukan servis atau salah satu bagian dari kepala raket berada pada posisi lebih tinggi dari salah satu bagian tangan pelaku servis yang memegang raket ketika shuttlecock disentuh raket. Jika hal ini terjadi maka service judge akan meneriakkan foul dan pemain lawan yang akan mendapatkan poin atau nilai.
  •  Saat pemain melakukan servis, shuttlecock jatuh ke bidang servis yang salah. Jatuhnya shuttlecock tidk berada di posisi yang berdiagonal dengan pemain yang melakukan servis; atau jatuh di depan garis servis pendek; atau jatuh dibelakang garis servis panjang; atau jatuh di luar garis batas samping lapangan. Jika shuttlecock jatuh di depan garis servs pendek maka pemain dapat membiarkan saja tanpa memukul shuttlecock. Jika shuttlecock keluar maka poin akan didapatkan oleh pemain yang menerima servis tersebut.
  • Kesalahan yang selanjutnya adalah kaki pelaku servis tidak berada dalam bidang servisnya, atau kaki penerima servis tidak berada dalam bidang servisnya yang terletak bersebarangan diagonal.

Baca : Macam-macam Senam Irama – Macam-macam Gerakan Yoga untuk Kesehatan –  Tips dan Cara Memilih Olahraga Sesuai Usia – Teknik Dasar dalam Lompat Jangkit – Peraturan dan Kesalahan Umum dalam Lompat Jangkit

  • Sebelum atau ketika melakukan servis, salah satu pemain melakukan gerak tipu atau pura-pura atau secara sengaja mengejutkan lawannya dan memecahkan konsentrasi dari pemain yang lawannya maka hal ini juga termasuk dalam jenis pelanggaran.
  • Pada servis ataupun sedang reli, shuttlecock mengenai badan pemain, jatuh ke luar lapangan dan mengenai net. Makah al ini termasuk kesalahan dan poin akan diberikan kepada tim lawan.
  • Shuttlecock yang sedang dalam permainan dipukul sebelum menyeberang ke sisi lapangan pihak yang melakukan pukulan, biasanya hal ini terjadi ketika adu netting dengan bola yang tanggung dan cukup dekat dengan net. Jika bola tersebut belum masuk ke area permainan sendiri, maka bola tersebut tidak boleh dipukul. Jika shuttlecock masih di area permainan lawan dan sudah dipukul maka akan terjadi foul dan lawan akan mendapatkan poin.
  • Waktu shuttlecock dalam permainan, pemain menyentuh jaring atau tiang peyangga dengan raket, bagian tubuh, atau bajunya. Hal ini juga termasuk pelanggaran dan poin akan diberikan pada tim lawan.
  • Kejadian shuttlecock dipukul dua kali berurutan atau juga peristiwa penempelan shuttlecock di raket saat pukulan dilakukan. Hal ini biasanya terjadi pada nomor ganda, jika shuttlecock sudah menyentuh pemain yang ada di depan maka pemain belakang tidak boleh memukul shuttlecock lagi. Jika hal ini terjadi maka akan foul dan poin akan diberikan pada tim lawan. Begitu juga jika shuttlecock telah mengenai badan satu pemain maka pemain lain dalam tim tersebut tidak boleh memukul shuttlecock yang sudah menyentuh badan rekannya.
  • Pemain pelaku servis diharuskan melakukan servis jika pemain lawan sudah siap memulai permainan. Penerima servis dianggap siap jika ia melakukan gerakan untuk menerima servis yang telah dibayangkan. Jika penerima servis belum siap, maka penerima tersebut dapat mengangkat tangan sebagai tanda bahwa dia belum siap menerima servis dari pemain lawannya.
  • Pelaku dan penerima servis harus berdiri di dalam batas bidang servisnya masing-masing dan bagian dari kedua kaki pemain ini harus tetap bersentuhan dengan lantai, dalam posisi diam, hingga shuttlecock disentuh raket. Pemain yang melakukan dan menerima servis atau pemain lain dalam nomor ganda tidak boleh melakukan gerakan yang berlebihan yang dapat memecah konsentrasi tim lawan ketika akan melakukan servis.
  • Jika saat servis atau reli, shuttlecock menyentuh dan tidak melampui jaring,
    maka hal itu dianggap tidak sah. Jika shuttlecock tidak dapat menyebrangi net maka tentu saja poin akan diberikan pada tim lawan.

Baca : Macam-macam Cabang Olahraga Senam – Macam-macam Cabang Olahraga di Indonesia – Jenis-jenis Nomor Senam – Macam-macam Gerakan Pemanasan Statis dan Dinamis – Teknik Dasar Gerakan untuk Pemanasan Sebelum Olahraga

Demikianlah artikel mengenai 4 peraturan dalam permainan bulu tangkis yang perlu diketahui. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda. Selamat beraktivitas dan salam olahraga!