Pernahkah kamu diminta menyampaikan pendapat, baik itu di sekolah, kampus, kantor, atau di tempat lainnya? Namun, ada sebagian orang yang susah untuk menyampaikan pendapat. Karena dia merasa tertekan dan menilai bahwa berpendat merupakan sebuah tantangan. Show
Ada pula yang takut menyinggung orang lain karena pendapatnya, dan ada juga yang memang kurang nyaman berbicara di depan banyak orang. Apakah kamu termasuk orang yang seperti itu? Berikut ini adalah beberapa tips untuk menyampaikan pendapat dengan baik. 1. Kenali diri sendiri Menyampaikan pendapatmu kepada orang lain memang bukanlah hal yang mudah. Coba mulai dengan mengenali diri kamu sendiri, belajar untuk bisa merasakan apa yang sedang kamu rasakan. Kenali perasaan itu, seperti takut, panik, sedih, dan lainnya. Hal ini penting saat berkomunikasi, jadi pada saat perasaan atau emosi itu ada ketika mau berpendapat, kamu dapat mengelola emosi tersebut. 2. Memahami informasi yang akan disampaikan Cobalah untuk memahami informasi atau pendapat yang ingin kamu sampaikan. Hal itu bertujuan agar kamu bisa menyampaikannya dengan jelas dan mudah dimengerti orang lain. Kamu bisa menyusun poin-poin tentang apa yang nanti akan disampaikan, dan sampaikanlah dengan caramu sendiri agar tidak terbebani. Dengan mencatat poin-poin itu juga dapat membuatmu selalu mengingatnya dan bisa menyampaikan pendapat sesuai dengan konteks. 3. Perhatikan nada suara kamu saat berpendapat Terkadang ada orang yang tidak memperhatikan nada suaranya saat menyampaikan pendapat di depan banyak orang. Karena hal ini merupakan faktor terpenting yang harus diperhatikan. Tidak jarang intonasi yang digunakan seseorang dalam berpendapat itu justru menyebabkan kesalahpahaman. Jangan berteriak atau sampai membentak, tapi tetap tegas untuk membuat orang yakin dan jagalah sopan santun. Kalau kamu berpendapat menggunakan nada yang tinggi, itu akan membuatmu jadi lebih emosi dan bakal berakibat buruk. 4. Yakin dengan pendapatmu sendiri Kamu harus tetap yakin terhadap pendapat yang kamu berikan. Karena kalau kamu ragu dengan informasi yang kamu miliki, maka lawan bicaramu bisa menilai bahwa kamu tidak siap. Pada saat nanti kamu mendapat respons dari lawan bicaramu, tanggapilah dengan baik walaupun dia menolak argumen kamu. 5. Memotong orang yang sedang berbicara Bagaimana perasaan kamu kalau sedang menyampaikan pendapat tapi tiba-tiba dipotong orang lain? Pasti kamu akan kesal, maka dengarkanlah orang lain saat ia sedang berbicara. Kalau kamu menghentikannya saat berbicara justru kamu akan terlihat tidak sopan dan bisa memicu terjadinya pertengkaran. Demikian 5 tips menyampaikan pendapat dengan baik, praktikkan tips-tips itu agar pendapat kamu mudah diterima orang.
Brilio.net - Sebagai karyawan, komunikasi dengan rekan kerja dan atasan jadi hal penting. Kemampuan berinteraksi ini memudahkan seseorang dalam mencapai tujuan dalam bekerja. Karyawan dalam sebuah perusahaan dituntut untuk bisa membangun komunikasi dengan baik. Dalam sebuah rapat dan diskusi bersama klien, rekan, dan atasan, karyawan harus bisa mengemukakan pendapatnya dengan baik. Saat diskusi bersama, perbedaan pendapat terkadang muncul. Hal itu wajar dan lumrah terjadi. Perbedaan pendapat yang terjadi membuat manusia belajar untuk bermusyawarah hingga mencapai kemufakatan. Jangan membuat perbedaan pendapat itu menjadi salah satu alasan takut dalam menyampaikan pendapat.Berbicara mengenai cara menyampaikan pendapat, ternyata hal itu bukanlah persoalan mudah. Sering kali orang merasa minder sebelum mengutarakan opininya. Mereka ragu pendapatnya tak bisa diterima dan disetujui oleh rekan kerja maupun atasan. Menyampaikan pendapat sendiri ternyata membutuhkan teknik. Nah, berikut beberapa cara cerdas agar kamu bisa menyampaikan pendapat dengan baik di kantor seperti rangkuman brilio.net dari berbagai sumber, Selasa (24/9). 1. Percaya diri. BACA JUGA : foto: freepik.com Modal utama dalam menyampaikan pendapat adalah rasa percaya diri. Sebagus dan sebrilian ide yang akan disampaikan, kalau kamu tidak percaya diri maka semua itu nggak maksimal. Kamu akan terlihat tidak yakin dan justru mengundang ketidakpercayaan. Jangan pernah merasa ragu kalau kamu tahu itu memang ide yang tepat. Buat orang lain terkesima dengan gaya bicaramu. 2. Pembahasan sesuai masalah. BACA JUGA : foto: freepik.com Pastikan kamu mengutarakan pendapat di saat yang tepat atau sesuai dengan masalah. Fokuskan pikiran pada kasus yang sedang dibahas di kantor. Jangan pernah menyeletuk saat suasana sedang tegang atau serius, hal itu dapat membuat jelek citra dirimu di hadapan orang lain. Jangan lupa perkuat pendapat dengan fakta yang ada. 3. Gunakan kata-kata konkret. foto: freepik.com Semakin konkret pikiran, semakin jelas ucapan, dan semakin banyak orang, maka orang akan mendengarkan dan memahami apa yang kamu ucapkan. Cobalah untuk tidak menggunakan kata-kata absolut seperti "selalu" atau "tidak pernah". Pendapatmu akan lebih persuasif jika kamu lebih spesifik. Maka orang yang mendengarmu akan merasa tergugah untuk menyetujuinya. 4. Bicaralah secara tegas. foto: freepik.com Tegas tidak sama dengan keras. Namun jika kamu dituntut untuk berbicara secara keras, maka hal itu tidak masalah. Saat kamu memiliki pendapat, katakan dengan tegas. Milikilah atau fokuskan pikiranmu. Pikiran yang fokus dan terarah dapat membantu memancarkan kepercayaan diri dan membuat kata-kata seolah berbicara sendiri. 5. Ajak orang lain berinteraksi. foto: freepik.com Tak ada salahnya kamu mengajukan pertanyaan pada orang lain. Bawa orang lain masuk ke pembicaraanmu. Saat kamu mengemukakan pendapat, jangan seperti orang berpidato. Berdiskusilah, tanyakan, "apa pendapatmu?" dan "bagaimana menurutmu?" misalnya. Buat dirimu sefleksibel mungkin. Buat dialog yang menunjukkan kalau kamu tertarik pada ide orang lain dan biarkan mereka tahu bahwa mereka juga didengar. 6. Jangan memotong pembicaraan orang lain. foto: freepik.com Tunjukkan sikap sopan santun terhadap sesama. Jangan menganggap remeh orang lain. Ketika kamu ingin didengar dan dihargai, cobalah untuk menjadi pendengar yang baik untuk orang lain. Meskipun kamu tidak setuju dengan pendapatnya, tetap dengarkan. Setelah ia selesai bicara atau saat diberikan kesempatan bicara, baru lah ucapkan pendapatmu. 7. Berbicara sambil menatap orang lain. foto: pixabay.com Lakukan kontak mata saat kamu berbicara dan mendengarkan. Putar tubuhmu apabila orang lain ada di arah yang berbeda. Saat berbicara sambil melihat mata lawa bicara, itu menunjukkan kamu punya kepercayaan diri tinggi. Jangan lupa gunakan bahasa atau gerak tubuh sebagai cara lain untuk menunjukkan kamu berpikiran terbuka. Ketika orang melihat pikiranmu terbuka, mereka akan mempercayaimu.
Ketika ada suatu hal yang terasa sulit diselesaikan sendiri, pada saat itulah kita biasanya melakukan diskusi. Entah itu dengan tujuan untuk menyelesaikan masalah bersama, sekedar berbagi pemikiran, atau membahas topik tertentu yang kiranya berat untuk dimengerti sendirian. Namun terlepas dari apa pun tujuan dilaksanakannya diskusi, dalam melakukannya pun tidak boleh sembarangan. Semua orang yang terlibat di dalam diskusi harus sepakat dan melakukan diskusi dengan cara yang baik agar tidak berakhir dengan konflik atau perpecahan, terutama saat menyampaikan pemikiran. Maka dari itu bagi dirimu yang mungkin punya pemikiran sendiri dan ingin menyampaikannya di dalam diskusi, sampaikanlah dengan lima cara di bawah ini agar pemikiranmu dapat diterima dengan baik. 1. Sampaikan ketika sudah giliranmu bicarailustrasi bicara (pexels.com/Kampus Production)Tidak apa-apa jika dirimu memiliki suatu pemikiran sendiri ketika ikut dalam diskusi, akan tetapi pastikan bahwa kamu menyampaikannya ketika sudah giliranmu bicara. Karena tidak hanya kamu saja yang ingin menyampaikan pemikiran di sana, orang lain pun punya pemikirannya masing-masing. Jadi tunggulah giliran dan jangan ada memotong orang lain bicara, dengan begitu apa yang kamu sampaikan pun menjadi lebih diterima oleh mereka. 2. Gunakan sudut pandang netral ketika menyampaikan pemikiranmuilustrasi diskusi (pexels.com/Fauxels)Menyampaikan pemikiranmu saat berdiskusi itu gak bisa sembarangan, salah satu caranya agar pendapatmu dapat diterima dengan baik ialah dengan menggunakan sudut pandang netral ketika menyampaikannya ke orang-orang. Meski itu adalah pemikiranmu sendiri, namun kamu tetap harus menggunakan sudut pandang netral agar tidak ada pihak yang tersinggung atau merasa dirinya tersudutkan. Karena kalau gak hati-hati diskusi bisa berubah menjadi debat yang akhirnya malah menimbulkan masalah. 3. Bebaskan orang lain untuk menyetujuinya atau tidakilustrasi bicara (pexels.com/Fauxels)Kalau ingin pemikiranmu diterima dengan baik saat diskusi maka bebaskanlah orang lain untuk menyetujui pemikiranmu itu atau tidak. Karena kamu tidak boleh memaksakan orang lain untuk sependapat denganmu, apalagi tujuan dalam berdiskusi kan bukan untuk saling memihak. Jadi kalau saat menyampaikannya tidak disertai paksaan atau pun tuntutan, orang lain yang mendengarnya pun jadi lebih terbuka dan dapat menerimanya dengana baik. Baca Juga: 5 Cara Menyelesaikan Perbedaan Pendapat dengan Rekan Kerja 4. Pakai bahasa penyampaian yang ramah agar kata-katamu diterima dengan senang hatiilustrasi diskusi (pexels.com/Fauxels)Kamu juga bisa menggunakan cara yang satu ini agar pemikiranmu dapat diterima dengan baik ketika diskusi, yaitu menyampaikannya dengan bahasa yang ramah agar mereka pun dapat menerima perkataanmu dengan senang hati. Bahasa penyampaian itu penting sekali, jika menggunakan bahasa yang salah dan cenderung kasar maka yang mendengarnya pun bakal emosi, namun jika bahasa yang kamu gunakan ramah maka mereka pun dapat menerimanya dengan baik. Sesederhana itu sebenarnya. 5. Pastikan apa yang kamu katakan relevan dengan hal yang sedang dibahasilustrasi bicara (pexels.com/Keira Burton)Terakhir, pastikan bahwa pemikiran yang kamu sampaikan saat berdiskusi relevan dan sesuai dengan yang sedang dibahas. Karena logikanya, kalau yang kamu katakan saja gak nyambung dan keluar dari topik bahasan orang pun jadi malas mendengarkan, bahkan cenderung mengacuhkannya begitu saja. Akan tetapi kalau memang sesuai maka bisa dibilang kalau dirimu terlibat dengan baik di dalamnya, yang mana pemikiranmu dapat menjadi masukan bagi yang lain. Apa pun pemikiran yang kamu miliki asal mengikuti lima cara tadi maka dipastikan dapat diterima dengan baik oleh yang lainnya, jadi jangan takut untuk bicara saat diskusi, ya. Intinya jika tujuanmu baik maka orang lain pun juga akan menerimanya dengan baik pula. Baca Juga: 5 Cara agar Kamu Bisa Menerima Perbedaan Pendapat, Jangan Egois! IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis. |