Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah
Lihat Foto

Library of Congress

Benua Amerika

KOMPAS.com - Benua Amerika adalah benua terpanjang di dunia, yaitu sepanjang 15.300 kilometer. Benua Amerika disebut juga dunia baru. Benua ini menjadi tujuan para imigran dari Eropa.

Nama Amerika diambil dari seorang penjelajah dunia asal Italia yang bernama Amerigo Vespucci. Namun, orang yang pertama kali mengumumkan Benua Amerika adalah Columbus.

Benua Amerika dibagi menjadi dua berdasarkan penggolongan regionnya, yaitu Amerika Utara dan Amerika Selatan/Latin. Pembagian tersebut di dasarkan pada budayanya.

Amerika Utara lebih mirip budayanya dengan orang Inggris. Sedangkan Amerika Selatan lebih kental dengan budaya Latin asal Spanyol dan Portugal. Itulah sebabnya Amerika Selatan disebut juga dengan Amerika Latin.

Amerika Utara

Amerika Utara memiliki luas 19.348.760 km2. Amerika Utara terbagi menjadi tiga negara, yaitu Amerika Serikat, Kanda, dan Meksiko. Seluruh wilayahnya berada di belahan bumi utara.

Secara astronomis, Amerika Utara terletak di 26 derajat LU – 80 derajat LU dan 68 derajat BB – 162 derajat BB.

Batas Amerika Utara:

  • Utara: Samudera Arktik
  • Timur: Samudera Atlantik
  • Selatan: Amerika Tengah dan Teluk Meksiko
  • Barat: Samudera Pasifik, Laut Bering, dan Selat Bering.

Baca juga: Bangsa Eropa Bukan yang Pertama Datang di Benua Amerika, Ini Buktinya

Amerika Selatan

Amerika Selatan memiliki luas 17.867.308 km2, atau 13 persen dari luas Bumi. Amerika Selatan terdiri dari Amerika Latin, Kepulauan Karibia, dan Amerika Tengah.

Secara astronomis, Amerika Selatan terletak di 16 derajat LU –56 derajat LU dan 34 derajat BB – 118 derajat BB.

Batas Amerika Selatan:

  • Utara: Laut Karibia dan Samudera Atlantik
  • Timur Samudera Atlantik
  • Selatan Selat Drake dan Samudera Atlantik
  • Barat: Samudera Pasifik.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berikutnya


Page 2

Tags (tagged): unkris, county, pemerintahan, daerah, memiliki yurisdiksi sendiri, sebutan karesidenan, pada, awalnya eropa county, kepentingan bangsawan, penguasa, daerah lebih besar, comte dalam, bahasa, indonesia seorang count, dalam, pusat, ilmu, pengetahuan bagian amerika, serikat irlandia, anak, daerah county pusat, ilmu pengetahuan, program kuliah, pegawai, kelas, weekend, pusat ilmu, pengetahuan, eksekutif, ensiklopedi bahasa indonesia, ensiklopedia


Page 3

Tags (tagged): unkris, county, wilayah, berbahasa, jerman county disebut, sebagai, daerah, istimewa, daerah khusus daerah, otonom daerah, nagari, negara bagian panji, panji otonom, paroki, da ra, frazione freguesia, gemeente, hamlet judet localit, pusat ilmu, pengetahuan, indonesia tidak dipergunakan, lagi afdeeling, agency, county pusat ilmu, program kuliah pegawai, kelas weekend, pusat ilmu pengetahuan, kelas eksekutif, ensiklopedi, bahasa indonesia, ensiklopedia


Page 4

Tags (tagged): unkris, county, wilayah, berbahasa, jerman county disebut, sebagai, daerah, istimewa, daerah khusus daerah, otonom daerah, nagari, negara bagian panji, panji otonom, paroki, da ra, frazione freguesia, gemeente, hamlet judet localit, center of, studies, indonesia tidak dipergunakan, lagi afdeeling, agency, county center of, program kuliah pegawai, kelas weekend, center of studies, kelas eksekutif, indonesian, encyclopedia


Page 5

Tags (tagged): unkris, county, pemerintahan, daerah, memiliki yurisdiksi sendiri, sebutan karesidenan, pada, awalnya eropa county, kepentingan bangsawan, penguasa, daerah lebih besar, comte dalam, bahasa, indonesia seorang count, dalam, center, of, studies bagian amerika, serikat irlandia, anak, daerah county center, of studies, program kuliah, pegawai, kelas, weekend, center of, studies, eksekutif, indonesian encyclopedia, encyclopedia


Page 6


Page 7


Page 8


Page 9


Page 10

Tags (tagged): costa, vescovato, unkris, belforte, monferrato, bergamasco, berzano, tortona, castelletto, d, orba, castelnuovo, bormida, scrivia, momperone, moncestino, mongiardino, ligure, monleale, ricaldone, rivalta, rivarone, rocca, grimalda, roccaforte, pusat, ilmu, pengetahuan, villamiroglio, villanova, villaromagnano, program, kuliah, pegawai, kelas, weekend, eksekutif, ensiklopedi, bahasa, indonesia, ensiklopedia


Page 11

Tags (tagged): costa, vescovato, unkris, belforte, monferrato, bergamasco, berzano, tortona, castelletto, d, orba, castelnuovo, bormida, scrivia, momperone, moncestino, mongiardino, ligure, monleale, ricaldone, rivalta, rivarone, rocca, grimalda, roccaforte, pusat, ilmu, pengetahuan, villamiroglio, villanova, villaromagnano, program, kuliah, pegawai, kelas, weekend, eksekutif, ensiklopedi, bahasa, indonesia, ensiklopedia


Page 12

Tags (tagged): costa, vescovato, unkris, belforte, monferrato, bergamasco, berzano, tortona, castelletto, d, orba, castelnuovo, bormida, scrivia, momperone, moncestino, mongiardino, ligure, monleale, ricaldone, rivalta, rivarone, rocca, grimalda, roccaforte, center, of, studies, villamiroglio, villanova, villaromagnano, program, kuliah, pegawai, kelas, weekend, eksekutif, indonesian, encyclopedia


Page 13

Tags (tagged): costa, vescovato, unkris, belforte, monferrato, bergamasco, berzano, tortona, castelletto, d, orba, castelnuovo, bormida, scrivia, momperone, moncestino, mongiardino, ligure, monleale, ricaldone, rivalta, rivarone, rocca, grimalda, roccaforte, center, of, studies, villamiroglio, villanova, villaromagnano, program, kuliah, pegawai, kelas, weekend, eksekutif, indonesian, encyclopedia


Page 14

Tags (tagged): avolasca, unkris, bassignana belforte, monferrato, bergamasco berzano tortona, d erro, castelletto, d orba castelnuovo, bormida, torti, mombello, monferrato momperone moncestino, mongiardino, quargnento, quattordio, ricaldone rivalta bormida, rivarone, center, of, studies viguzzolo villadeati, villalvernia villamiroglio, avolasca unkris, of studies, program kuliah pegawai, kelas weekend, center of studies, kelas, eksekutif, indonesian encyclopedia, encyclopedia


Page 15

Tags (tagged): avolasca, unkris, piedmont provinsi, provinsi, alessandria al frazioni, alfiano natta, alice, bel colle alluvioni, cambi altavilla, merli, castelletto monferrato castelletto, d erro, castelletto, ligure monleale montacuto, montaldeo montaldo, bormida, center of studies, san cristoforo, san, giorgio monferrato san, salvatore avolasca, center of, studies, program, kuliah pegawai, kelas, weekend, center, of studies, kelas eksekutif, indonesian, encyclopedia


Page 16

Avril Lavigne
Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Avril Lavigne, 2013.

Latar belakang
Nama lahirAvril Ramona Lavigne
Lahir27 September 1984
Belleville, Ontario, Kanada
AsalNapanee, Ontario, Kanada
GenreModern rock[1][2][3][4]
Pop punk[5][6]
Pop rock[7][8][9]Power pop

Alternative rock

PekerjaanPenyanyi, penulis lagu, aktris, Model
InstrumenVokal, Gitar elektrik, Gitar akustik, piano, drums[10]
Tahun aktif1999–sekarang
EtiketArista (2002–2005)
RCA (2006–2011)
Epic (2012–sekarang)
Artis terkaitSum 41, The Black List Club, Deryck Whibley, Lil Mama, Dr. Luke
Websitewww.avrillavigne.com
Instrumen khusus
Squier Signature Telecaster model

Avril Ramona Lavigne (

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah
pelafalan Perancis (lahir di Kanada, 27 September 1984), atau lebih diketahui dengan nama Avril Lavigne, yaitu seorang penyanyi pop-punk, musisi, dan aktris asal Kanada. Pada tahun 2006, Majalah Bidang usaha Kanada memposisikannya dalam posisi ke-7 wanita Kanada paling mengagumkan di Hollywood, dan pada tahun 2007 beliau memenangkan 9 nominasi Jabra Music Contest untuk kategori Best Band In The World, berdasarkan pilihan penggemar di seluruh dunia.

Sampai kini, Lavigne telah merilis 5 buah album studio, yaitu Let Go (2002) yang terjual lebih dari 19 juta di seluruh dunia dengan 9 juta di US, Under My Skin (2004) yang terjual lebih dari 12 juta di seluruh dunia dan 4 juta di US, The Best Damn Thing (2007) yang terjual lebih dari 9 juta dan 2,5 juta di US, Goodbye Lullaby (2011), dan Avril Lavigne (2013) . Lavigne juga telah memproduksi delapan singel internasional, di selangnya yaitu "Complicated", "Sk8er Boi", "I'm with You", "Don't Tell Me", "My Happy Ending", "Girlfriend", "When You're Gone", "Hot", "The Best Damn Thing", "What The Hell", "Smile" dan "Wish You Were Here". Lavigne pun mengisi soundtrack untuk film Alice in Wonderland dengan lagu yang berjudul "Alice". Beliau telah menjual rekaman album dan singelnya sebanyak kurang lebih 45 juta di seluruh dunia.

Profil

Avril Lavigne dilahirkan di sebuah kota kecil, Belleville, Ontario. Kemampuan Avril dalam bernyanyi telah diketahui sejak beliau berumur 2 tahun, ketika ibunya mengatakan bahwa Avril telah mulai ikut menyanyi lagu-lagu rohani di gereja. Keluarga Avril pindah ke Napanee saat beliau berumur 5 tahun. Pada tahun 1998, Avril memenangkan kompetisi bernyanyi dalam tur resmi penyanyi Kanada, Shania Twain. Avril menyanyikan lagu Shania yang berjudul What Made You Say That.

Saat usia Avril menjelang 16 tahun, beliau didaftarkan oleh Ken Krongard, seorang artis dan jurnalis, wakil dari perusahaan rekaman Arista. Ken mengundang Antonio "L.A." Reid untuk mendengarkan nyanyian Avril di sebuah studio rekaman milik Peter Zizzo di New York. Yang belakang sekali Avril melengkapi kontrak album perdananya, Let Go.

Keluarga

  • John Lavigne (ayah)
  • Judy Lavigne (ibu)
  • Matthew Lavigne (kakak laki-laki)
  • Michelle Lavigne (adik perempuan)[11]

Karier Musik

Album pertama Avril, Let Go, dirilis pada tanggal 4 Juni 2002 di Amerika Serikat, mendiami posisi 2 di sana, dan mendiami posisi 1 di Australia, Kanada, Inggris, dan beberapa negara lainnya, dengan hits singel lagu "Complicated", "Sk8er Boi", "I'm with You", dan "Losing Grip". Album ini paling sukses dan terjual lebih dari 17 juta di seluruh dunia, 7 jutanya terjual di US.

Di tahun 2004, tepatnya tanggal 25 Mei 2004, Lavigne merilis album kedua yang bertitel Under My Skin dengan hits singel lagu "Don't Tell Me", "My Happy Ending", "Nobody's Home, "He Wasn't", dan "Fall to Pieces". Album ini mengikuti jejak sukses dari Let Go, terjual 12 juta di seluruh dunia dan 4 juta terjual di US.

Album ketiga Avril, The Best Damn Thing dirilis pada tanggal 17 April 2007. Album ini cukup mengejutkan, sebab Avril mengubah gaya bernyanyinya yang sebelumnya paling kental dengan rock dan warna-warna gelap, menjadi lebih ceria dan berwarna pink. Album ini mempunyai hits singel lagu "Girlfriend", "When You're Gone", "Hot", dan "The Best Damn Thing".

Avril pun pernah beberapa kali mengisi soundtrack film, di selangnya yaitu film Eragon dengan singel "Keep Holding On" dan yang terbaru, film Alice in Wonderland dengan singel berjudul "Alice", dan film One Piece Film: Z dengan lagu cover dari lagu Bad Reputation dan How You Remind Me.

Karier Film

Avril tampil dalam film awalnya dalam film Over the Hedge sbg pengisi suara, di mana film ini berdasarkan komik yang berjudul sama. Beliau bekerja sama dengan William Shatner, Bruce Willis, Garry Shandling, Wnda Sykes, Nick Nolte, dan Steve Carrel. Beliau juga beraksi dalam film karya Richard Gere berjudul The Flock, sbg kekasih dari seorang pelaku kejahatan, dan proyek ketiganya yaitu Fast Food Nation, berdasarkan buku favoritnya. Avril membuat sebuah batu bertulisan dalam film Going the Distance dan juga sempat tampil dalam sebuah episode film Sabrina, The Teenage Witch, mempertunjukkan lagu "Sk8er Boi" dengan band-nya.

Pandangan Publik

Dalam halaman resmi MySpace Avril, beliau menjelaskan bahwa arus musiknya yaitu Pop/Punk/Rock, tetapi All Music Guide dan para pengamat musik lainnya menjelaskan bahwa arus musik Avril yaitu Punk, Punk-pop, Pop/Rock, Alternative Rock, Alterrnative Pop-rock, Modern Rock, dan Post-Grunge. Avril mengatakan bahwa "I'm not punk". Avril juga menjelaskan kepada MTV Essential "I'm a rocker chic and not completely pop". Walaupun beliau mengutip bahwa arus musiknya yaitu punk dan menggambarkan sbg hasil pengaruh, arus musiknya telah diberi nama umum dengan punk tahun 1970-an.

Avril bicara tentang penampilan barunya dalam sebuah wawancara pada bulan September 2006, beliau menjelaskan "When I was in high school I was a little shit, hanging out with the guys, gettting drunk, getting in fights, playing hockey. My band were all guys, so I was only around guys, but when I got older I started being more of a chick. I broke out on the scence looking like the 17-year-old that I was. And from then to now I look really different - but that's called growing up".

Kehidupan Pribadi

Dalam majalah Seventeen edisi Januari 2003, Avril mengakui "I was always snagging a bit of Matt's cheeseburger everynow and again". Juga mengatakan dalam wawancara setelahnya, beliau mengatakan tidak memakan daging, tetapi tidak mengatakan bahwa beliau vegetarian, suatu waktu seseorang bisa saja menemuinya sedang memakan daging.

Sbg seorang remaja beliau biasanya sah pemain di Restoran La Pizzera di Napanee, Ontario. Dalam Under My Skin Bonez Tour Documentary, beliau mengatakan bahwa pizza dengan olive topping yaitu makanan kesukaannya, walaupun beliau tidak biasa memakannya berkelebihan, sebab pizza dapat merusak suaranya. Sejak beliau terkenal dan populer di dunia musik, restoran tersebut menyediakan pizza dengan nama Avril yang merupakan jenis pizza kesukaan Avril, dan di sana mempunyai buku tamu untuk penggemar yang akan dipilih oleh Avril ketika beliau mengunjungi kerabat dan sahabatnya di kota di mana beliau dibesarkan, Napanee.

Avril mempunyai tato bintang di pergelangan tangan kirinya yang merupakan salah satu gaya yang dipergunakan untuk album pertamanya. Tato tersebut dibuat bersamaan dengan tato milik Ben Moddy, kenalan Avril yang merupakan mantan personel band Evanescence. Yang belakang sekali tahun 2004, Avril mempunyai tato berbetuk hati berukuran kecil dengan aksen bertulisan hurup 'D' di pergelangan tangan kanannya, dan merupakan bukti persembahan untuk kekasihnya Derick Whibley. Avril dan suaminya telah membeli sebuah rumah seharga 9.5 juta dollar Amerika di Bel-Air, yang mana rumah ini rumah peninggalan pasangan terkenal sebelumnya, Travis Barker dan Shanna Moakle. Rumah tersebut memiliki 8 kamar tidur, 10 kamar mandi, sebuah ruangan kerja, elevator, dapur kelas tinggi, dan garasi untuk 10 mobil.

Avril pernah digosipkan memiliki hubungan istimewa dengan mantan gitarisnya Jesse Colburn, tetapi menolak rumor tersebut, dan menjelaskan bahwa beliau tidak memiliki hubungan apa pun selain 'teman' dengannya maupun dengan anggota band lainnya sepeti Evan Taubenfeld atau siapa pun. Walaupun begitu, Evan Taubenfeld masih menganggap bahwa Avril yaitu sahabat terbaiknya di sepanjang waktu dan seluas dunia, seperti yang beliau katakan dalam halaman web resmi band "Q&A", band terakhirnya. Dalam majalah J-14, Avril menuturkan cerita tentang ciuman pertamanya terjadi saat beliau berumur 14 tahun.

Tahun 2004, muncul sebuah berita bahwa Avril dan Hillary Duff bertengkar hebat. "I read that I was supossedly mad at my fans for dresssing like me" kata Avril dalam koran mingguan Quoted. "They quoted Hillary Duff saying 'Avril need to appreciate her fans and blah, blah, blah.' I'm like, excuse me? First off, it's not even true. I never said that, and second, who the hell cares what she has to say about my fans? Whatever, Hillary Duff such a goody-goody, such a mommy's girl". Baru-baru ini dilaporkan mempunyai dramatisasi selang mereka berdua di pesta Maxim di New York, dengan kejadian yang berkelok-kelok dan berbelit saat kedatangan mereka sebab pelarian yang tak diinginkan. Avril bicara paling kasar, melompat secara kasar, dan memaksa pihak penyelenggara pesta untuk meninggalkan tempat itu.

Bulan Februari 2004, beliau mulai menjalin hubungan khusus dengan penyanyi Kanada Deryck Whibley, yang merupakan vokalis utama/gitaris pop punk band Sum 41. Pada tanggal 27 Juni 2005, Avril dan Deryck berwisata romantis ke Venice, Italia. Pasangan ini menikah di sebuah gereja Katolik dengan upacara pernikahan secara agamis dengan disaksikan sekitar 110 tamu undangan pada tanggal 15 Juli 2006, di sebuah lahan pribadi di California coastal city of Montecito. Saat ditanya apakah mereka siap untuk diberi keturunan, mereka mengatakan "Not right now but somewhere down the road".

Namun ternyata sekarang hubungan mereka tidak tidak berkesudahan lagi, hal tersebut dikarenakan perselingkuhan yang terjadi selang Deryck dengan Hilton. Avril pun menggugat cerai.

Sekarang ini Avril resmi menjadi Istri vokalis Nickleback, Chad Kroeger. Mereka melangsungkan pernikahan di Chateau La Napoule, Mandelieu, Frances pada 1 Juli 2013.

Programa Sosial

Avril telah jumlah melakukan gerakan kepedulian, seperti Make Some Noisw, Amnesty International, Camp Will-a-way, music clearing minefield, U.S. Campaign for burma, Make-a-wish foundation, dan War Child. Beliau juga memberi bantuan terhadap ALDO ads untuk para penyandang aids. Aldo menjual pernak-pernik dengan kata-kata "HEAR", "SEE", dan "SPEAK" dan sebuah tas edisi khusus yang hanya dijual di Aldo dept. store atau dijual secara online. Gerakan ini berhaluan untuk membantu para penyandang aids di seluruh dunia. Avril bekerja dengan Reverb, sebuah lembaga masyarakat, untuk turnya pada tahun 2005. Avril juga menyanyikan lagu "Knocking On Heavens Door" untuk sebuah programa amal.

Avril di Negara lain

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Sebuah poster tentang konser Avril Lavigne di Jakarta. Poster billboard ini berada di tepi jalan Margonda Raya, Depok, Jawa Barat.

Avril Lavigne mengadakan konser di Jakarta, Indonesia pada tanggal 4 April 2005 dan pada tanggal 11 Juni 2011. Beliau pun pernah mengadakan konser di Kyoto, Jepang pada awal 2007. Saat itu beliau mempromosikan lagu barunya yang berjudul Girlfriend dan When You're Gone yang segera masuk peringkat 1 dalam Best Download dan peringkat 3 Oricon Chart di Jepang. Avril yang akan menggelar konsernya satu bulan ke depan di Jakarta dan akan dihadiri Girls' Generation, Deryck Whibley.

Diskografi

TahunJudul albumSingelCover
2002Let Go
  • "Complicated"
  • "Sk8er Boi"
  • "I'm with You"
  • "Losing Grip"
  • "Mobile"
Bagaimana amerika bisa disebut wilayah
2004Under My Skin
Bagaimana amerika bisa disebut wilayah
2007The Best Damn Thing
  • "Girlfriend"
  • "When You're Gone"
  • "Hot"
  • "The Best Damn Thing"
Bagaimana amerika bisa disebut wilayah
2011Goodbye Lullaby
  • "What The Hell"
  • "Smile"
  • "I Love You"
  • "4 real"
  • "Black Star"
  • "Wish You Were Here"
Bagaimana amerika bisa disebut wilayah
2013Avril Lavigne
  • "Rock 'N' Roll (lagu) Avril Lavigne"
  • "Here's To Never Growing Up"
  • "17"
  • "Bitchin' Summer"
  • "Let Me Go ft "Chad Kroeger"
  • "Give You What You Like"
 

Filmografi

TahunJudulPeranCatatan
2002Sabrina, the Teenage WitchDiri sendiriCameo; mempertunjukkan "Sk8er Boi"
2004Going the DistanceDiri sendiriCameo; mempertunjukkan "Losing Grip"
2006Fast Food NationAliceAktifis Sekolah Tinggi
Over the HedgeHeatherHanya menyanyi
2007The FlockBeatrice BellTersangka pacar
2010American IdolDiri sendiriJuri (audisi L.A.)
2011Majors & MinorsDiri sendiriMentor

Penghargaan

Rujukan

Pranala luar

Avril Lavigne

 
Album studio dan Singel
 
Album mini

Angus Drive · Live Acoustic · Control Room

 
DVD

My World · Live at Budokan · Live in Toronto

 
Lagu dan single lainnya

"Breakaway"  · "Keep Holding On"  · "All Because of You"  · "I Will Be"  · "I Don't Wanna"  · "Wavin' Flag"  · "Alice"  · "Dancing Crazy"  · "Cheers (Drink to That)"

 
Singel Promosi

"Mobile" · "Unwanted" · "Things I'll Never Say" · "Take Me Away" · "Fall to Pieces" · "Keep Holding On" · "Innocence"

 
Filmografi

Sabrina, the Teenage Witch · Going the Distance · Fast Food Nation · Over the Hedge · The Flock

 
Artikel terkait

Diskografi · Penghargaan dan Nominasi · Abbey Dawn · Black Star · Make 5 Wishes · Deryck Whibley


edunitas.com


Page 17

Tags (tagged): center, of studies, avus, unkris, bekas, sirkuit, terletak jerman barat, tepatnya dekat, 20, sirkuit ditutup total, dipindahkan ke, silverstone, n rburgring hungaroring, spa monza, marina, bay, avus brands, hatch bremgarten, buenos, aires caesars, mosport, park nivelles baulers, oporto paul, ricard, avus unkris, program, kuliah, pegawai, kelas weekend, kelas, eksekutif, indonesian encyclopedia, encyclopedia


Page 18

Tags (tagged): axa life indonesia, unkris, axa, life, indonesia, life indonesia, berkantor pusat jakarta, daftar isi, sejarah, 2, axa financial, asuransi allianz, indonesia relife, jasaraharja, putera asuransi, jaya, proteksi asuransi msig, indonesia asuransi, takaful, umum asuransi qbe, pool, center, of, studies insurance asuransi, intra asia, asuransi, mega pratama axa, program, kuliah pegawai, kelas, weekend, axa life, of studies, eksekutif, indonesian, encyclopedia


Page 19

Tags (tagged): axa life indonesia, unkris, axa, life, indonesia, life indonesia, salah satu asuransi, jiwa berdiri, sejak, 1993, sejak 1993, nama tempo, national, mutual life, pada, 1999 nama, perusahaan, berubah menjadi axa, fx, budianto, suhadi independen direktur, utama harkie, kosadi, center of studies, asuransi axa, save axa care, protection pranala, luar, axa life, program kuliah pegawai, kelas weekend, center of, studies, kelas eksekutif, indonesian, encyclopedia


Page 20

Tags (tagged): axa life indonesia, unkris, axa, life, indonesia, life indonesia, salah satu asuransi, jiwa berdiri, sejak, 1993, sejak 1993, nama tempo, national, mutual life, pada, 1999 nama, perusahaan, berubah menjadi axa, fx, budianto, suhadi independen direktur, utama harkie, kosadi, pusat ilmu pengetahuan, asuransi axa, save axa care, protection pranala, luar, axa life, program kuliah pegawai, kelas weekend, pusat ilmu, pengetahuan, kelas eksekutif, ensiklopedi, bahasa indonesia, ensiklopedia


Page 21

Tags (tagged): axa life indonesia, unkris, axa, life, indonesia, life indonesia, berkantor pusat jakarta, daftar isi, sejarah, 2, axa financial, asuransi allianz, indonesia relife, jasaraharja, putera asuransi, jaya, proteksi asuransi msig, indonesia asuransi, takaful, umum asuransi qbe, pool, pusat, ilmu, pengetahuan insurance asuransi, intra asia, asuransi, mega pratama axa, program, kuliah pegawai, kelas, weekend, axa life, ilmu pengetahuan, eksekutif, ensiklopedi, bahasa, ensiklopedia


Page 22

Pusat Ilmu Pengetahuan         B F G K O P T W 
Cari di Pusat Ilmu Pengetahuan   

(NKRI = Negara Kesatuan Republik Indonesia)

Republik Indonesia disingkat RI atau Indonesia atau dikenal dengan NKRI (singkatan dari Negara Kesatuan Republik Indonesia) yaitu negara di Asia Tenggara, yang dilintasi garis khatulistiwa dan mempunyai di selang benua Asia dan Australia serta selang Samudra Pasifik dan Samudra Hindia. Indonesia yaitu negara kepulauan terbesar di dunia yang terdiri dari 18.491 pulau,[5] Nama alternatif yang biasa dipakai yaitu Nusantara.[6] Dengan populasi sebesar 270.203.917 jiwa berlandaskan sensus masyarakat tahun 2020, Indonesia yaitu negara berpenduduk terbesar keempat di dunia dan negara yang berpenduduk Muslim terbesar di dunia, sekitar 244 juta meskipun secara resmi bukanlah negara Islam. Wujud pemerintahan Indonesia yaitu republik, dengan Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Kawasan dan Presiden yang dipilih langsung.

Ibu kota negara ialah Jakarta. Indonesia bersamaan batasnya darat dengan Malaysia di Pulau Kalimantan, dengan Papua Nugini di Pulau Papua dan dengan Timor Leste di Pulau Timor (mantan ronde provinsi dari indonesia). Negara tetangga lainnya yaitu Singapura, Filipina, Australia, dan wilayah persatuan Kepulauan Andaman dan Nikobar di India.

Sejarah Indonesia banyak dipengaruhi oleh bangsa lainnya. Kepulauan Indonesia dibuat menjadi wilayah perdagangan penting setidaknya sejak seratus tahun ke-7, yaitu ketika Kerajaan Sriwijaya di Palembang menjalin hubungan agama dan perdagangan dengan Tiongkok dan India. Kerajaan-kerajaan Hindu dan Buddha telah tumbuh pada awal seratus tahun Masehi, disertai para pedagang yang membawa agama Islam, serta berbagai daya Eropa yang saling bertempur untuk memonopoli perdagangan rempah-rempah Keliruku semasa era penjelajahan samudra. Setelah mempunyai di bawah penjajahan Belanda, Indonesia yang saat itu bernama Hindia Belanda menyalakan kemerdekaannya di yang akhir sekali Perang Dunia II. Berikutnya Indonesia mendapat berbagai hambatan, ancaman dan tantangan dari bencana lingkungan kehidupan, korupsi, separatisme, ronde demokratisasi dan periode perubahan ekonomi yang pesat.

Dari Sabang sampai Merauke, Indonesia terdiri dari berbagai suku bangsa, bahasa, dan agama. Berlandaskan rumpun bangsa (ras), Indonesia terdiri atas bangsa asli pribumi yakni Melayu dan Papua di mana bangsa Melayu yang terbesar banyaknya dan lebih banyak mendiami Indonesia ronde barat. Berlandaskan bangsa yang lebih spesifik, suku bangsa Jawa yaitu suku bangsa yang termasuk dalam rumpun bangsa Melayu Deutero dan terbesar dengan populasi sampai 41,7% dari semua masyarakat Indonesia.[8] Semboyan nasional Indonesia, "Bhinneka tunggal ika" ("Berbeda-beda tetapi tetap satu"), berfaedah keberagaman yang membentuk negara. Selain mempunyai populasi padat dan wilayah yang luas, Indonesia mempunyai wilayah lingkungan kehidupan yang mendukung tingkat keanekaragaman hayati terbesar kedua di dunia.

Indonesia juga bagian dari PBB dan satu-satunya bagian yang pernah keluar dari PBB, yaitu pada tanggal 7 Januari 1965, dan bergabung kembali pada tanggal 28 September 1966 dan Indonesia tetap dinyatakan sebagai bagian yang ke-60, keanggotaan yang sama sejak bergabungnya Indonesia pada tanggal 28 September 1950. Selain PBB, Indonesia juga merupakan bagian dari ASEAN, APEC, OKI, G-20 dan hendak dibuat menjadi bagian dari OECD.

Etimologi

Kata "Indonesia" berasal dari kata dalam bahasa Latin yaitu Indus yang berfaedah "Hindia" dan kata dalam bahasa Yunani nesos yang berfaedah "pulau".[9] Jadi, kata Indonesia berfaedah wilayah Hindia kepulauan, atau kepulauan yang mempunyai di Hindia, yang menunjukkan bahwa nama ini terbentuk jauh sebelum Indonesia dibuat menjadi negara berdaulat.[10] Pada tahun 1850, George Earl, seorang etnolog warga negara Inggris, awalnya mengusulkan istilah Indunesia dan Malayunesia untuk masyarakat "Kepulauan Hindia atau Kepulauan Melayu".[11] Murid dari Earl, James Richardson Logan, menggunakan kata Indonesia sebagai sinonim dari Kepulauan India.[12] Namun, penulisan akademik Belanda di media Hindia Belanda tidak menggunakan kata Indonesia, tetapi istilah Kepulauan Melayu (Maleische Archipel); Hindia Timur Belanda (Nederlandsch Oost Indië), atau Hindia (Indië); Timur (de Oost); dan bahkan Insulinde (istilah ini diperkenalkan tahun 1860 dalam novel Max Havelaar (1859), ditulis oleh Multatuli, tentang kritik terhadap kolonialisme Belanda).[6]

Sejak tahun 1900, nama Indonesia dibuat melebihi umum pada ronde yang terkait akademik di luar Belanda, dan golongan nasionalis Indonesia menggunakannya untuk ekspresi politik.[6] Adolf Bastian dari Universitas Berlin memasyarakatkan nama ini melewati buku Indonesien oder die Inseln des Malayischen Archipels, 1884–1894. Pelajar Indonesia pertama yang menggunakannya ialah Suwardi Suryaningrat (Ki Hajar Dewantara), yaitu ketika dia mendirikan kantor berita di Belanda yang bernama Indonesisch Pers Bureau pada tahun 1913.[10]

Sejarah

Sejarah awal

Peninggalan fosil-fosil Homo erectus, yang oleh antropolog juga dijuluki "Manusia Jawa", menimbulkan dugaan bahwa kepulauan Indonesia telah mulai berpenghuni pada selang dua juta sampai 500.000 tahun yang lalu.[13] Bangsa Austronesia, yang membentuk mayoritas masyarakat pada saat ini, bermigrasi ke Asia Tenggara dari Taiwan. Mereka tiba di sekitar 2000 SM, dan menyebabkan bangsa Melanesia yang telah mempunyai lebih dahulu di sana terdesak ke wilayah-wilayah yang jauh di timur kepulauan.[14] Kondisi tempat yang ideal untuk pertanian, dan penguasaan atas perkara bercocok tanam padi setidaknya sejak seratus tahun ke-8 SM,[15] menyebabkan banyak perkampungan, kota, dan kerajaan-kerajaan kecil tumbuh mengembang dengan patut pada seratus tahun pertama masehi. Selain itu, Indonesia yang terletak di jalur perdagangan laut internasional dan antar pulau, telah dibuat menjadi jalur pelayaran selang India dan Cina selama beberapa seratus tahun.[16] Sejarah Indonesia berikutnya mengalami sangat banyak pengaruh dari perkara perdagangan tersebut.[17]

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Sejak seratus tahun ke-1 kapal dagang Indonesia telah berlayar jauh, bahkan sampai ke Afrika. Sebuah ronde dari relief kapal di candi Borobudur, k. 800 M.

Di bawah pengaruh agama Hindu dan Buddha, beberapa kerajaan terbentuk di pulau Kalimantan, Sumatera, dan Jawa sejak seratus tahun ke-4 sampai seratus tahun ke-14. Kutai, merupakan kerajaan tertua di Nusantara yang berdiri pada seratus tahun ke-4 di hulu sungai Mahakam, Kalimantan Timur. Di wilayah barat pulau Jawa, pada seratus tahun ke-4 sampai seratus tahun ke-7 M berdiri kerajaan Tarumanegara. Pemerintahan Tarumanagara dilanjutkan oleh Kerajaan Sunda dari tahun 669 M sampai 1579 M. Pada seratus tahun ke-7 muncul kerajaan Malayu yang berpusat di Jambi, Sumatera. Sriwijaya mengalahkan Malayu dan muncul sebagai kerajaan maritim yang sangat perkasa di Nusantara. Wilayah kekuasaannya meliputi Sumatera, Jawa, semenanjung Melayu, sekaligus mengontrol perdagangan di Selat Malaka, Selat Sunda, dan Laut Cina Selatan.[18] Di bawah pengaruh Sriwijaya, selang seratus tahun ke-8 dan ke-10 wangsa Syailendra dan Sanjaya sukses mengembangkan kerajaan-kerajaan berbasis agrikultur di Jawa, dengan peninggalan bersejarahnya seperti candi Borobudur dan candi Prambanan. Di yang akhir sekali seratus tahun ke-13, Majapahit berdiri di ronde timur pulau Jawa. Di bawah pimpinan mahapatih Gajah Mada, kekuasaannya lebih luas sampai nyaris meliputi wilayah Indonesia kini; dan sering disebut "Masa waktu seratus tahun Keemasan" dalam sejarah Indonesia.[19]

Kedatangan pedagang-pedagang Arab dan Persia melewati Gujarat, India, pengahabisan membawa agama Islam. Selain itu pelaut-pelaut Tiongkok yang dipimpin oleh Admiral Cheng Ho (Zheng He) yang beragama Islam, juga pernah menyinggahi wilayah ini pada awal seratus tahun ke-15.[20] Para pedagang-pedagang ini juga menyebarkan agama Islam di beberapa wilayah Nusantara. Samudera Pasai yang berdiri pada tahun 1267, merupakan kerajaan Islam pertama di Indonesia.

Kolonialisme

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Peta Indonesia berkisar tahun 1674-1745 oleh Katip Çelebi seorang geografer asal Turki Utsmani.

Indonesia juga merupakan negara yang dijajah oleh banyak negara Eropa dan juga Asia, itu diakibatkan Indonesia sejak masa waktu seratus tahun dahulu merupakan negara yang kaya hendak hasil lingkungan kehidupannya yang melimpah, sampai membuat negara-negara Eropa tergiur untuk menjajah dan bermaksud menguasai sumber daya lingkungan kehidupannya untuk pemasukan untuk negaranya, Negara-negara yang pernah menjajah diantaranya adalah;

  • Portugis pada tahun 1509, hanya Keliruku, lalu sukses diusir pada pada tahun 1595
  • Spanyol pada tahun 1521, hanya Sulawesi Utara, tetapi sukses diusir pada tahun 1692.
  • Belanda pada tahun 1602, semua wilayah Indonesia.
  • Perancis secara tidak langsung menguasai Jawa pada periode 1806-1811 karena Kerajaan Belanda takluk kepada daya Perancis. Ketika Louis Bonaparte saudara kandung yang lebih muda Napoleon Bonaparte naik takhta Belanda pada tahun 1806, karenanya secara otomatis jajahan Belanda jatuh ke tangan Perancis. Periode ini berlanjut pada pemerintahan Gubernur Jenderal Herman Willem Daendels pada tahun 1808-1811. Habis pada tahun 1811 ketika Inggris mengalahkan daya Belanda-Perancis di pulau Jawa.
  • Inggris pada tahun 1811, sejak ditandatanganinya Kapitulasi Tungtang yang salah satunya mengandung penyerahan Pulau Jawa dari Belanda kepada Inggris, Pada tahun 1814 dilakukanlah Konvensi London yang isinya pemerintah Belanda berkuasa kembali atas wilayah jajahan Inggris di Indonesia. Lalu baru pada tahun 1816, pemerintahan Inggris di Indonesia secara resmi habis...
  • Jepang pada tahun 1942, hanya 3,5 tahun, dan habis pada tahun 1945, sejak kekalahan Jepang kepada sekutu.

Ketika orang-orang Eropa datang pada awal seratus tahun ke-16, mereka menemukan beberapa kerajaan yang dengan mudah dapat mereka kuasai demi mendominasi perdagangan rempah-rempah. Portugis pertama kali mendarat di dua pelabuhan Kerajaan Sunda yaitu Banten dan Sunda Kelapa, tapi dapat diusir dan melakukan usaha ke arah timur dan menguasai Keliruku. Pada seratus tahun ke-17, Belanda muncul sebagai yang terkuat di selang negara-negara Eropa lainnya, mengalahkan Britania Raya dan Portugal (kecuali untuk koloni mereka, Timor Portugis). Pada masa itulah agama Kristen masuk ke Indonesia sebagai salah satu misi imperialisme lama yang dikenal sebagai 3G, yaitu Gold, Glory, and Gospel.[21] Belanda menguasai Indonesia sebagai koloni sampai Perang Dunia II, awalnya melewati VOC, dan pengahabisan langsung oleh pemerintah Belanda sejak awal seratus tahun ke-19.

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Johannes van den Bosch, pencetus Cultuurstelsel.

Di bawah sistem Cultuurstelsel (Sistem Penanaman) pada seratus tahun ke-19, perkebunan besar dan penanaman paksa dilaksanakan di Jawa, yang akhir sekalinya menghasilkan keuntungan untuk Belanda yang tidak dapat dihasilkan VOC. Pada masa pemerintahan kolonial yang lebih lepas sama sekali setelah 1870, sistem ini dihapus. Setelah 1901 pihak Belanda memperkenalkan Kebijakan Beretika,[22] yang termasuk reformasi politik yang terbatas dan investasi yang lebih besar di Hindia Belanda.

Pada masa Perang Dunia II, sewaktu Belanda dijajah oleh Jerman, Jepang menguasai Indonesia. Setelah mendapatkan Indonesia pada tahun 1942, Jepang melihat bahwa para pejuang Indonesia merupakan rekan perdagangan yang kooperatif dan bersedia mengerahkan prajurit bila diperlukan. Soekarno, Mohammad Hatta, KH. Mas Mansur, dan Ki Hajar Dewantara diberikan penghargaan oleh Kaisar Jepang pada tahun 1943.

Indonesia merdeka

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Soekarno, presiden pertama Indonesia.

Pada Maret 1945 Jepang membentuk sebuah komite untuk kemerdekaan Indonesia. Setelah perang Pasifik habis pada tahun 1945, di bawah tekanan organisasi pemuda, Soekarno-Hatta memproklamasikan kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 yang pada saat itu sedang bulan Ramadhan. Setelah kemerdekaan, tiga pendiri bangsa yakni Soekarno, Mohammad Hatta, dan Sutan Sjahrir masing-masing menjabat sebagai presiden, wakil presiden, dan perdana menteri. Dalam usaha untuk menguasai kembali Indonesia, Belanda mengirimkan pasukan mereka.

Usaha-usaha berdarah untuk meredam pergerakan kemerdekaan ini pengahabisan dikenal oleh orang Belanda sebagai 'aksi kepolisian' (Politionele Actie), atau dikenal oleh orang Indonesia sebagai Agresi Militer.[23] Belanda yang akhir sekalinya menerima hak Indonesia untuk merdeka pada 27 Desember 1949 sebagai negara federal yang disebut Republik Indonesia Serikat setelah mendapat tekanan yang kuat dari kalangan internasional, terutama Amerika Serikat. Mosi Integral Natsir pada tanggal 17 Agustus 1950, menyerukan kembalinya negara kesatuan Republik Indonesia dan menghentikan Republik Indonesia Serikat. Soekarno kembali dibuat menjadi presiden dengan Mohammad Hatta sebagai wakil presiden dan Mohammad Natsir sebagai perdana menteri.

Pada tahun 1950-an dan 1960-an, pemerintahan Soekarno mulai mengikuti sekaligus merintis gerakan non-blok pada awalnya, pengahabisan dibuat melebihi tidak jauh dengan blok sosialis, misalnya Republik Rakyat Cina dan Yugoslavia. Tahun 1960-an dibuat menjadi saksi terjadinya konfrontasi militer terhadap negara tetangga, Malaysia ("Konfrontasi"),[24] dan ketidakpuasan terhadap kesukaran ekonomi yang semakin besar. Berikutnya pada tahun 1965 meletus peristiwa G30S yang menyebabkan kematian 6 orang jenderal dan sebanyak perwira menengah lainnya. Muncul daya baru yang menyebut dirinya Orde Baru yang segera menuduh Partai Komunis Indonesia sebagai otak di belakangan peristiwa ini dan bermaksud menggulingkan pemerintahan yang sah serta mengganti adicita nasional dibuat menjadi berlandaskan paham sosialis-komunis. Tuduhan ini sekaligus dibuat menjadi alasan untuk menggantikan pemerintahan lama di bawah Presiden Soekarno.

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Hatta, Sukarno, dan Sjahrir, tiga pendiri Indonesia.

Jenderal Soeharto dibuat menjadi presiden pada tahun 1967 dengan alasan untuk mengamankan negara dari ancaman komunisme. Sementara itu kondisi fisik Soekarno sendiri semakin melemah. Setelah Soeharto berkuasa, ratusan ribu warga Indonesia yang dicurigai terlibat pihak komunis dibunuh, sementara sedang banyak lagi warga Indonesia yang sedang mempunyai di luar negeri, tidak berani kembali ke tanah air, dan yang akhir sekalinya dicabut kewarganegaraannya. Tiga puluh dua tahun masa kekuasaan Soeharto dinamakan Orde Baru, sementara masa pemerintahan Soekarno disebut Orde Lama.

Soeharto menerapkan ekonomi neoliberal dan sukses mendatangkan investasi luar negeri yang besar untuk masuk ke Indonesia dan menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang besar, meski tidak merata. Pada awal rezim Orde Baru kebijakan ekomomi Indonesia disusun oleh sekelompok ekonom lulusan Departemen Ekonomi Universitas California, Berkeley, yang dipanggil "Mafia Berkeley".[25] Namun, Soeharto menambah kekayaannya dan keluarganya melewati praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme yang lebih luas dan dia yang akhir sekalinya dipaksa turun dari posisinya setelah gerakan demonstrasi besar-besaran dan kondisi ekonomi negara yang memburuk pada tahun 1998.

Dari 1998 sampai 2001, Indonesia mempunyai tiga presiden: Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie, Abdurrahman Wahid dan Megawati Sukarnoputri. Pada tahun 2004 pemilu satu hari terbesar di dunia[26] dipersiapkan dan dimenangkan oleh Susilo Bambang Yudhoyono.

Indonesia kini sedang mengalami masalah-masalah ekonomi, politik dan pertikaian bernuansa agama di dalam negeri, dan beberapa kawasan berusaha untuk mendapatkan kemerdekaan, terutama Papua. Timor Timur yang akhir sekalinya resmi memisahkan diri pada tahun 1999 setelah 24 tahun bersatu dengan Indonesia dan 3 tahun di bawah administrasi PBB dibuat menjadi negara Timor Leste.

Pada Desember 2004 dan Maret 2005, Aceh dan Nias dilanda dua gempa bumi besar yang totalnya menewaskan ratusan ribu jiwa. (Lihat Gempa bumi Samudra Hindia 2004 dan Gempa bumi Sumatra Maret 2005.) Peristiwa ini disusul oleh gempa bumi di Yogyakarta dan tsunami yang menghantam Pantai Pangandaran dan sekitarnya, serta banjir lumpur di Sidoarjo pada 2006 yang tidak kunjung terpecahkan.

Politik dan pemerintahan

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Gedung MPR-DPR

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Istana Negara, ronde dari Istana Kepresidenan Jakarta.

Indonesia menjalankan pemerintahan republik presidensial multipartai yang demokratis. Seperti juga di negara-negara demokrasi lainnya, sistem politik di Indonesia didasarkan pada Trias Politika yaitu kekuasaan legislatif, eksekutif dan yudikatif. Kekuasaan legislatif dipegang oleh sebuah lembaga bernama Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).

MPR pernah dibuat menjadi lembaga tertinggi negara unikameral, namun setelah amandemen ke-4 MPR bukanlah lembaga tertinggi lagi, dan komposisi keanggotaannya juga berganti. MPR setelah amandemen UUD 1945, yaitu sejak 2004 menjelma dibuat menjadi lembaga bikameral yang terdiri dari 560 bagian Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang merupakan wakil rakyat melewati Partai Politik, ditambah dengan 132 bagian Dewan Perwakilan Kawasan (DPD) yang merupakan wakil provinsi dari jalur independen.[27][tautan nonaktif] Bagian DPR dan DPD dipilih melewati pemilu dan dilantik untuk masa posisi lima tahun. Sebelumnya, bagian MPR yaitu semua bagian DPR ditambah utusan golongan dan TNI/Polri. MPR saat ini diketuai oleh Sidarto Danusubroto, menggantikan almarhum Taufiq Kiemas. DPR saat ini diketuai oleh Marzuki Alie, sedangkan DPD saat ini diketuai oleh Irman Gusman.

Lembaga eksekutif berpusat pada presiden, wakil presiden, dan kabinet. Kabinet di Indonesia yaitu Kabinet Presidensial sehingga para menteri bertanggung jawab kepada presiden dan tidak mewakili partai politik yang mempunyai di parlemen. Meskipun demikian, Presiden saat ini yakni Susilo Bambang Yudhoyono yang diusung oleh Partai Demokrat juga menunjuk sebanyak pemimpin Partai Politik untuk duduk di kabinetnya. Tujuannya untuk menjaga stabilitas pemerintahan mengingat kuatnya posisi lembaga legislatif di Indonesia. Namun pos-pos penting dan strategis umumnya diberi isi oleh menteri tanpa portofolio partai (berasal dari seseorang yang dianggap berbakat dalam bidangnya).

Lembaga Yudikatif sejak masa reformasi dan mempunyainya amandemen UUD 1945 dijalankan oleh Mahkamah Besar, Komisi Yudisial, dan Mahkamah Konstitusi, termasuk pengaturan administrasi para hakim. Meskipun demikian keberadaan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia tetap dipertahankan.

Pembagian administratif

Indonesia saat ini terdiri dari 34 provinsi, lima di selangnya mempunyai status yang berlainan (Aceh, Kawasan Istimewa Yogyakarta, Papua Barat, Papua, dan DKI Jakarta). Provinsi dibagi dibuat menjadi 403 kabupaten dan 98 kota yang dibagi lagi dibuat menjadi disktrik dan lagi dibuat menjadi kelurahan, desa, gampong, kampung, nagari, pekon, atau istilah lain yang diakomodasi oleh Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Kawasan. Tiap provinsi mempunyai DPRD Provinsi dan gubernur; sementara kabupaten mempunyai DPRD Kabupaten dan bupati; pengahabisan kota mempunyai DPRD Kota dan wali kota; semuanya dipilih langsung oleh rakyat melewati Pemilu dan Pilkada. Bagaimanapun di Jakarta tidak terdapat DPR Kabupaten atau Kota, karena Kabupaten Administrasi dan Kota Administrasi di Jakarta bukanlah kawasan otonom.

Provinsi Aceh, Kawasan Istimewa Yogyakarta, Papua Barat, dan Papua mempunyai hak istimewa legislatur yang lebih besar dan tingkat otonomi yang lebih tinggi dibandingkan provinsi lainnya. Contohnya, Aceh berhak membentuk sistem legal sendiri; pada tahun 2003, Aceh mulai menetapkan hukum Syariah.[28] Yogyakarta mendapatkan status Kawasan Istimewa sebagai pengakuan terhadap peran penting Yogyakarta dalam mendukung Indonesia selama Revolusi.[29] Provinsi Papua, sebelumnya disebut Irian Jaya, mendapat status otonomi khusus tahun 2001.[30] DKI Jakarta, yaitu kawasan khusus ibukota negara. Timor Portugis digabungkan ke dalam wilayah Indonesia dan dibuat menjadi provinsi Timor Timur pada 1979–1999, yang pengahabisan memisahkan diri melewati referendum dibuat menjadi Negara Timor Leste.[31]

Provinsi di Indonesia dan ibukotanya

Geografi

Lihat pula: Peta Asia dan Daftar pulau dan banyak pulau di Indonesia

Indonesia yaitu negara kepulauan di Asia Tenggara[32] yang mempunyai 13.487 pulau besar dan kecil, sekitar 6.000 di selangnya tidak berpenghuni[33], yang menyebar disekitar khatulistiwa, yang memberikan cuaca tropis. Posisi Indonesia terletak pada koordinat 6°LU - 11°08'LS dan dari 95°'BT - 141°45'BT serta terletak di selang dua benua yaitu benua Asia dan benua Australia/Oseania.

Wilayah Indonesia terbentang sepanjang 3.977 mil di selang Samudra Hindia dan Samudra Pasifik. Luas daratan Indonesia yaitu 1.922.570 km² dan luas perairannya 3.257.483 km². Pulau terpadat masyarakatnya yaitu pulau Jawa, dimana setengah populasi Indonesia bermukim. Indonesia terdiri dari 5 pulau besar, yaitu: Jawa dengan luas 132.107 km², Sumatera dengan luas 473.606 km², Kalimantan dengan luas 539.460 km², Sulawesi dengan luas 189.216 km², dan Papua dengan luas 421.981 km². Batas wilayah Indonesia diukur dari kepulauan dengan menggunakan territorial laut: 12 mil laut serta zona ekonomi eksklusif: 200 mil laut,[34] searah penjuru mata angin, yaitu:

Sumber daya lingkungan kehidupan

Sumber daya lingkungan kehidupan Indonesia berupa minyak bumi, timah, gas lingkungan kehidupan, nikel, kayu, bauksit, tanah subur, batu bara, emas, dan perak dengan pembagian area terdiri dari tanah pertanian sebesar 10%, perkebunan sebesar 7%, padang rumput sebesar 7%, hutan dan kawasan berhutan sebesar 62%, dan lainnya sebesar 14% dengan area irigasi seluas 45.970 km[35]

Pendidikan

Sesuai dengan konstitusi yang berjalan, yaitu berlandaskan UUD 1945 pasal 31 ayat 4 dan Undang-Undang nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional, bahwa pemerintah Indonesia patut pusat maupun kawasan mesti mengalokasikan anggaran untuk pendidikan sebesar 20% dari APBN dan APBD diluar gaji pendidik dan biaya kedinasan. Namun pada tahun 2007 alokasi yang dipersiapkan tersebut baru sekitar 17.2 %, jauh lebih rendah dibandingkan dengan negara Malaysia, Thailand dan Filipina yang telah mengalokasikan anggaran untuk pendidikan lebih dari 28 %[36].

Ekonomi

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Peta yang menunjukkan Produk Domestik Regional Bruto per kapita provinsi-provinsi Indonesia pada tahun 2008 atas harga berjalan. PDRB per kapita provinsi Kalimantan Timur sampai Rp.100 juta manakala PDRB per kapita Keliruku, Keliruku Utara, dan Nusa Tenggara Timur kurang dari Rp.5 juta.

  Lebih dari Rp.100 juta

  Rp.50 juta ++ - Rp.100 juta

  Rp.40 juta ++ - Rp.50 juta

  Rp.30 juta ++ - Rp.40 juta

  Rp.20 juta ++ - Rp.30 juta

  Rp.10 juta ++ - Rp.20 juta

  Rp.5 juta ++ - Rp.10 juta

  Kurang dari Rp.5 juta

Sistem ekonomi Indonesia awalnya didukung dengan diluncurkannya Oeang Repoeblik Indonesia (ORI) yang dibuat menjadi mata uang pertama Republik Indonesia, yang berikutnya berganti dibuat menjadi Rupiah.

Pada masa pemerintahan Orde Lama, Indonesia tidak seutuhnya mengadaptasi sistem ekonomi kapitalis, namun juga memadukannya dengan nasionalisme ekonomi. Pemerintah yang belum berpengalaman, sedang ikut campur tangan ke dalam beberapa perkara produksi yang berpengaruh untuk warga banyak. Hal tersebut, ditambah pula kemelut politik, mengakibatkan terjadinya ketidakstabilan pada ekonomi negara.[37]

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Uang rupiah.

Pemerintahaan Orde Baru segera menerapkan disiplin ekonomi yang mempunyai tujuan menekan inflasi, menstabilkan mata uang, penjadualan ulang hutang luar negeri, dan berusaha menarik bantuan dan investasi asing.[37] Pada era tahun 1970-an harga minyak bumi yang meningkat menyebabkan melonjaknya nilai ekspor, dan memicu tingkat pertumbuhan ekonomi rata-rata yang tinggi sebesar 7% selang tahun 1968 sampai 1981.[37] Reformasi ekonomi lebih lanjut menjelang yang akhir sekali tahun 1980-an, selang lain berupa deregulasi sektor keuangan dan pelemahan nilai rupiah yang terkendali,[37] berikutnya mengalirkan investasi asing ke Indonesia khususnya pada industri-industri berpandangan ekspor pada selang tahun 1989 sampai 1997[38] Ekonomi Indonesia mengalami kemunduran pada yang akhir sekali tahun 1990-an dampak krisis ekonomi yang melanda sebagian besar Asia pada saat itu,[39] yang ditemani pula habisnya masa Orde Baru dengan pengunduran diri Presiden Soeharto tanggal 21 Mei 1998.

Saat ini ekonomi Indonesia telah cukup stabil. Pertumbuhan PDB Indonesia tahun 2004 dan 2005 melebihi 5% dan dianggarkan hendak terus berlanjut.[40] Namun demikian, dampak pertumbuhan itu belum cukup besar dalam memengaruhi tingkat pengangguran, yaitu sebesar 9,75%.[41][42] Anggaran tahun 2006, sebanyak 17,8% warga hidup di bawah garis kemiskinan, dan terdapat 49,0% warga yang hidup dengan penghasilan kurang dari AS$ 2 per hari.[43]

Indonesia mempunyai sumber daya lingkungan kehidupan yang besar di luar Jawa, termasuk minyak mentah, gas lingkungan kehidupan, timah, tembaga, dan emas. Indonesia pengekspor gas lingkungan kehidupan terbesar kedua di dunia, meski akhir-akhir ini dia telah mulai dibuat menjadi pengimpor bersih minyak mentah. Hasil pertanian yang utama termasuk beras, teh, kopi, rempah-rempah, dan karet.[44] Sektor jasa yaitu penyumbang terbesar PDB, yang sampai 45,3% untuk PDB 2005. Sedangkan sektor industri menyumbang 40,7%, dan sektor pertanian menyumbang 14,0%.[45] Meskipun demikian, sektor pertanian mempekerjakan lebih banyak orang daripada sektor-sektor lainnya, yaitu 44,3% dari 95 juta orang tenaga kerja. Sektor jasa mempekerjakan 36,9%, dan sisanya sektor industri sebesar 18,8%.[46]

Rekan perdagangan terbesar Indonesia yaitu Jepang, Amerika Serikat, dan negara-negara jirannya yaitu Malaysia, Singapura dan Australia.

Meski kaya hendak sumber daya lingkungan kehidupan dan manusia, Indonesia sedang menghadapi masalah besar dalam ronde kemiskinan yang sebagian besar diakibatkan oleh korupsi yang merajalela dalam pemerintahan. Lembaga Transparency International menaruh Indonesia sebagai peringkat ke-143 dari 180 negara dalam Indeks Persepsi Korupsi, yang dikeluarkannya pada tahun 2007.[47]

Demografi

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Kepadatan masyarakat Indonesia menurut Sensus 2010

Pulau Jawa merupakan pulau berpenduduk terbanyak sekaligus pulau dimana ibukota Jakarta mempunyai.[56] Sebagian besar (95%) masyarakat Indonesia yaitu Bangsa Austronesia, dan terdapat juga kelompok-kelompok suku Melanesia, Polinesia, dan Mikronesia terutama di Indonesia ronde Timur. Banyak masyarakat Indonesia yang menyalakan dirinya sebagai ronde dari kumpulan suku yang lebih spesifik, yang dibagi menurut bahasa dan asal kawasan, misalnya Jawa, Sunda, Madura, Batak, dan Minangkabau.

Selain itu juga mempunyai masyarakat pendatang yang banyaknya minoritas di selangnya yaitu etnis Tionghoa, India, dan Arab. Mereka sudah lama datang ke Nusantara melewati perdagangan sejak seratus tahun ke 8 M dan menetap dibuat menjadi ronde dari Nusantara. Di Indonesia terdapat sekitar 4 juta populasi etnis Tionghoa.[57] Angka ini berbeda-beda karena hanya pada tahun 1930 dan 2000 pemerintah melaksanakan sensus dengan menggolong-golongkan warga Indonesia ke dalam suku bangsa dan keturunannya. Setelah tahun 2000, dalam setiap sensus, pemerintah tidak pernah lagi menggolong-golongkan warga.

Islam yaitu agama mayoritas yang dipeluk oleh sekitar 85,2% masyarakat Indonesia, yang menjadikan Indonesia negara dengan masyarakat muslim terbanyak di dunia.[44] Sisanya beragama Protestan (8,9%), Katolik (3%), Hindu (1,8%), Buddha (0,8%), dan lain-lain (0,3%). Selain agama-agama tersebut, pemerintah Indonesia juga secara resmi mengakui Konghucu.[58]

Kebanyakan masyarakat Indonesia berkata dalam bahasa kawasan sebagai bahasa ibu, namun bahasa resmi negara, yaitu bahasa Indonesia, diajarkan di semua sekolah-sekolah di negara ini dan dikuasai oleh nyaris semua masyarakat Indonesia.

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Wayang kulit warisan adat Jawa.

Indonesia mempunyai sekitar 300 kumpulan etnis, tiap etnis mempunyai warisan adat yang mengembang selama berabad-abad, dipengaruhi oleh aturan sejak dahulu kala istiadat India, Arab, Cina, Eropa, dan termasuk aturan sejak dahulu kala istiadat sendiri yaitu Melayu. Misalnya tarian Jawa dan Bali tradisional mempunyai ronde adat dan mitologi Hindu, seperti wayang kulit yang menampilkan kisah-kisah tentang peristiwa mitologis Hindu Ramayana dan Baratayuda. Banyak juga seni tari yang berisikan nilai-nilai Islam. Beberapa di selangnya dapat ditemukan di kawasan Sumatera seperti tari Ratéb Meuseukat dan tari Seudati dari Aceh.

Seni pantun, gurindam, dsb-nya dari pelbagai kawasan seperti pantun Melayu, dan pantun-pantun lainnya acapkali dipergunakan dalam acara-acara tertentu yaitu perhelatan, pentas seni, dan lain-lain.

Busana

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Seorang gadis Palembang tengah mengenakan Songket, salah satu busana tradisional Indonesia.

Di ronde busana warisan adat yang terkenal di semua dunia yaitu kerajinan batik. Beberapa kawasan yang terkenal hendak industri batik meliputi Yogyakarta, Surakarta, Cirebon, Pandeglang, Garut, Tasikmalaya dan juga Pekalongan. Kerajinan batik ini pun diklaim oleh negara lain dengan industri batiknya.[59] Busana asli Indonesia dari Sabang sampai Merauke lainnya dapat diketahui dari ciri-cirinya yang dikenakan di setiap kawasan selang lain baju kurung dengan songketnya dari Sumatera Barat (Minangkabau), kain ulos dari Sumatera Utara (Batak), busana kebaya, busana khas Dayak di Kalimantan, baju bodo dari Sulawesi Selatan, busana berkoteka dari Papua dsb-nya.

Arsitektur

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Lukisan Candi Prambanan yang berasal dari masa pemerintahan Raffles.

Arsitektur Indonesia mencerminkan keanekaragaman adat, sejarah, dan geografi yang membentuk Indonesia seutuhnya. Kaum penyerang, penjajah, penyebar agama, pedagang, dan saudagar membawa perubahan adat dengan memberi dampak pada gaya dan teknik kontruksi. Tradisionalnya, pengaruh arsitektur asing yang sangat kuat yaitu dari India. Tetapi, Cina, Arab, dan sejak seratus tahun ke-19 pengaruh Eropa dibuat menjadi cukup dominan.

Ciri khas arsitektur Indonesia lawas sedang dapat diamankan melewati rumah-rumah aturan sejak dahulu kala dan/atau istana-istana kerajaan dari tiap-tiap provinsi. Taman Mini Indonesia Indah, salah satu objek wisata di Jakarta yang dibuat menjadi miniatur Indonesia, menampilkan keanekaragaman arsitektur Indonesia itu. Beberapa kontruksi khas Indonesia misalnya Rumah Gadang, Monumen Nasional, dan Kontruksi Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan di Institut Teknologi Bandung.

Olahraga

Olahraga yang sangat populer di Indonesia yaitu bulu tangkis dan sepak bola; Liga Super Indonesia yaitu liga klub sepak bola utama di Indonesia. Olahraga tradisional termasuk sepak takraw dan karapan sapi di Madura. Di wilayah dengan sejarah perang antar suku, kontes pertarungan dipersiapkan, seperti caci di Flores, dan pasola di Sumba. Pencak silat yaitu seni bela diri yang unik yang berasal dari wilayah Indonesia. Seni bela diri ini kadang-kadang ditampilkan pada acara-acara pertunjukkan yang biasanya disertai dengan musik tradisional Indonesia berupa gamelan dan seni musik tradisional lainnya sesuai dengan kawasan asalnya. Olahraga di Indonesia biasanya berpandangan pada pria dan olahraga spektator sering mengadakan komunikasi dengan judi yang ilegal di Indonesia.[60]

Di area kompetisi multi cabang, prestasi atlet-atlet Indonesia tidak terlalu mengesankan. Di Olimpiade, prestasi terbaik Indonesia diraih pada saat Olimpiade 1992, dimana Indonesia menduduki peringkat 24 dengan meraih 2 emas 2 perak dan 1 perunggu, kelima medali tersebut diraih melewati cabang bulu tangkis. Pada era 1960 sampai 2000, Indonesia merajai bulu tangkis. Atlet-atlet putra Indonesia seperti Rudi Hartono, Liem Swie King, Icuk Sugiarto, Alan Budikusuma, Ricky Subagja, dan Rexy Mainaky merajai kejuaraan-kejuaraan dunia. Rudi Hartono yang dianggap sebagai maestro bulu tangkis dunia, dibuat menjadi juara All England terbanyak sepanjang sejarah perbulutangkisan Indonesia. Dia meraih 8 gelar juara, dengan 7 gelar diraihnya secara bertali-tali. Selain bulu tangkis, atlet-atlet tinju Indonesia juga mampu meraih gelar juara dunia, seperti Elyas Pical, Nico Thomas[61], dan Chris John.[62]

Seni musik

Seni musik di Indonesia, patut tradisional maupun modern sangat banyak terbentang dari Sabang sampai Merauke. Setiap provinsi di Indonesia mempunyai musik tradisional dengan ciri khasnya tersendiri. Musik tradisional termasuk juga keroncong yang berasal dari keturunan Portugis di kawasan Tugu, Jakarta,[63] yang dikenal oleh semua rakyat Indonesia bahkan sampai ke mancanegara. Mempunyai juga musik yang merakyat di Indonesia yang dikenal dengan nama dangdut yaitu musik beraliran Melayu modern yang dipengaruhi oleh musik India sehingga musik dangdut ini sangat berlainan dengan musik tradisional Melayu yang sebenarnya, seperti musik Melayu Deli, Melayu Riau, dsb-nya.

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Seperangkat gamelan

Alat musik tradisional yang merupakan alat musik khas Indonesia mempunyai banyak ragam dari pelbagai kawasan di Indonesia, namun banyak pula dari alat musik tradisional Indonesia 'dicuri' oleh negara lain[64] untuk kepentingan penambahan adat dan seni musiknya sendiri dengan mematenkan hak cipta seni adat dari Indonesia. Alat musik tradisional Indonesia selang lain meliputi:

Boga

Masakan Indonesia bervariasi bergantung pada wilayahnya.[65] Nasi yaitu makanan pokok dan dihidangkan dengan lauk daging dan sayur. Bumbu (terutama cabai), santan, ikan, dan ayam yaitu bahan yang penting.[66]

Sepanjang sejarah, Indonesia telah dibuat menjadi tempat perdagangan selang dua benua. Ini menyebabkan terbawanya banyak bumbu, bahan makanan dan teknik memasak dari bangsa Melayu sendiri, India, Timur tengah, Tionghoa, dan Eropa. Semua ini bercampur dengan ciri khas makanan Indonesia tradisional, menghasilkan banyak keanekaragaman yang tidak ditemukan di kawasan lain. Bahkan bangsa Spanyol dan Portugis, telah mendahului bangsa Belanda dengan membawa banyak produk dari dunia baru ke Indonesia.

Sambal, sate, bakso, soto, dan nasi goreng merupakan beberapa contoh makanan yang biasa dimakan warga Indonesia setiap hari.[67] Selain disajikan di warung atau restoran, terdapat pula aneka makanan khas Indonesia yang dijual oleh para pedagang keliling menggunakan gerobak atau pikulan. Pedagang ini menyajikan bubur ayam, mie ayam, mi bakso, mi goreng, nasi goreng, aneka jenis soto, siomay, sate, nasi uduk, dan lain-lain.

Rumah makan Padang yang menyajikan nasi Padang, yaitu nasi disajikan bersama aneka lauk-pauk Masakan Padang, mudah ditemui di berbagai kota di Indonesia. Selain itu Warung Tegal yang menyajikan masakan Jawa khas Tegal dengan harga yang terjangkau juga tersebar luas. Nasi rames atau nasi campur yang mengandung nasi beserta lauk atau sayur pilihan dijual di warung nasi di tempat-tempat umum, seperti stasiun kereta api, pasar, dan terminal bus. Di Kawasan Istimewa Yogyakarta dan sekitarnya dikenal nasi kucing sebagai nasi rames yang berukuran kecil dengan harga murah, nasi kucing sering dijual di atas angkringan, sejenis warung kaki lima. Penganan kecil semisal kue-kue banyak dijual di pasar tradisional. Kue-kue tersebut biasanya berbahan dasar beras, ketan, ubi kayu, ubi jalar, terigu, atau sagu.

Perfilman

Film pertama yang diproduksi pertama kalinya di nusantara yaitu film bisu tahun 1926 yang berjudul Loetoeng Kasaroeng dan dibuat oleh sutradara Belanda G. Kruger dan L. Heuveldorp pada masa waktu seratus tahun HindiaBelanda. Film ini dibuat dengan aktor lokal oleh Perusahaan Film Jawa NV di Bandung dan muncul pertama kalinya pada tanggal 31 Desember, 1926 di teater Elite and Majestic, Bandung. Setelah itu, lebih dari 2.200 film diproduksi. Di masa awal kemerdekaan, sineas-sineas Indonesia belum banyak muncul bertali-tali. Di selang sineas yang mempunyai, Usmar Ismail merupakan salah satu sutradara sangat produktif, dengan film pertamanya Harta Karun (1949). Namun pengahabisan film pertama yang secara resmi diakui sebagai film pertama Indonesia sebagai negara berkedaulatan yaitu film Darah dan Doa (1950) yang disutradarai Usmar Ismail. Dekade 1970 sampai 2000-an, Arizal muncul sebagai sutradara film sangat produktif. Tak kurang dari 52 buah film dan 8 judul sinetron dengan 1.196 episode telah dihasilkannya.

Popularitas industri film Indonesia memuncak pada tahun 1980-an dan mendominasi bioskop di Indonesia,[68] meskipun kepopulerannya menjadi kurang pada awal tahun 1990-an. Selang tahun 2000 sampai 2005, banyak film Indonesia yang dirilis setiap tahun meningkat.[68] Film Laskar Pelangi (2008) yang ditinggikan dari novel karya Andrea Hirata dibuat menjadi film dengan pendapatan tertinggi sepanjang sejarah perfilman Indonesia saat ini.

Kesusastraan

Bukti tulisan tertua di Indonesia yaitu berbagai prasasti berkata Sanskerta pada seratus tahun ke-5 Masehi. Figur penting dalam sastra modern Indonesia termasuk: pengarang Belanda Multatuli yang mengkritik perlakuan Belanda terhadap Indonesia selama masa waktu seratus tahun penjajahan Belanda; Muhammad Yamin dan Hamka yang merupakan penulis dan politikus pra-kemerdekaan;[69] dan Pramoedya Ananta Toer, pembuat novel Indonesia yang sangat terkenal.[70] Selain novel, sastra tulis Indonesia juga berupa puisi, pantun, dan sajak. Chairil Anwar merupakan penulis puisi Indonesia yang sangat ternama. Banyak orang Indonesia mempunyai tradisi lisan yang kuat, yang membantu mendefinisikan dan memelihara identitas adat mereka.[71] Kebebasan pers di Indonesia meningkat setelah habisnya kekuasaan Presiden Soeharto. Stasiun televisi termasuk sepuluh stasiun televisi swasta nasional, dan jaringan kawasan yang bersaing dengan stasiun televisi negeri TVRI. Stasiun radio swasta menyiarkan berita mereka dan program penyiaran asing. Dilaporkan terdapat 20 juta pengguna internet di Indonesia pada tahun 2007.[72] Penggunaan internet terbatas pada minoritas populasi, dianggarkan sekitar 8.5%.

Bahasa

Indonesia hanya mempunyai satu bahasa nasional atau bahasa negara, yakni Bahasa Indonesia.[73] Campur tangan negara terhadap bahasa nasional dipersiapkan melewati Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa di bawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.[74]

Indonesia mempunyai lebih dari 721 bahasa kawasan[75]. Di selang ratusan bahasa kawasan tersebut, yang sangat banyak sebarannya yaitu di Papua dan Kalimantan, sedangkan yang sangat sedikit yaitu di pulau Jawa. Menurut banyak penuturnya, bahasa kawasan yang sangat banyak digunakan di Indonesia bertali-tali adalah: Jawa (80 juta penutur), Melayu-Indonesia, Sunda, Madura, Batak, Minangkabau, Bugis, Aceh, Bali, Banjar.

Bahasa Inggris sebagai bahasa internasional telah diperkenalkan oleh pemerintah Indonesia kepada para pelajar mulai jenjang pendidikan dasar.[76] Meski demikian, dengan berbagai alasan terdapat upaya untuk menghapus pelajaran bahasa Inggris di tingkat sekolah dasar.[77][78]

Untuk penganut agama Islam yang dibuat menjadi kaum mayoritas di Indonesia,[79] bahasa Arab yaitu bahasa asing yang mempunyai kedudukan khusus, karena harus dipraktikkan dalam ibadah harian tertentu, misalnya salat[80]. Meskipun demikian, bahasa Arab tidak dibuat menjadi bahasa pergaulan umum sejak periode awal keberadaannya di Indonesia.[81]

Ronde yang terkait hidup

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Rafflesia arnoldii bunga terbesar di dunia, diameternya sampai 1,3 meter.

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Komodo, binatang reptil langka khas dari Nusa Tenggara.

Wilayah Indonesia mempunyai keanekaragaman makhluk hidup yang tinggi sehingga oleh beberapa pihak wilayah ekologi Indonesia disebut dengan istilah "Mega biodiversity" atau "keanekaragaman mahluk hidup yang tinggi"[82][83] umumnya dikenal sebagai Indomalaya atau Malesia bedasarkan penelitian bahwa 10 persen tumbuhan, 12 persen mamalia, 16 persen reptil, 17 persen burung, 25 persen ikan yang mempunyai di dunia hidup di Indonesia, padahal luas Indonesia hanya 1,3 % dari luas Bumi. Kekayaan makhluk hidup Indonesia menduduki peringkat ketiga setelah Brasil dan Republik Demokratik Kongo.[84]

Meskipun demikian, Guinness World Records pada 2008 pernah mencatat rekor Indonesia sebagai negara yang sangat kencang laju kerusakan hutannya di dunia. Setiap tahun Indonesia kehilangan hutan seluas 1,8 juta hektar. Kerusakan yang terjadi di kawasan hulu (hutan) juga ikut merusak kawasan di kawasan hilir (pesisir).[85] Menurut catatan Down The Earth, proyek Asian Development Bank (ADB) di sektor kelautan Indonesia telah memicu terjadinya alih fungsi secara besar-besaran hutan bakau dibuat menjadi kawasan pertambakan. Padahal hutan bakau, selain berfungsi melindungi pantai dari abrasi, merupakan habitat yang patut untuk berjenis-jenis ikan. Kehancuran hutan bakau tersebut mengakibatkan nelayan harus mencari ikan dengan jarak semakin jauh dan menambah biaya operasional mereka dalam mencari ikan. Selain itu, hancurnya hutan bakau juga mengakibatkan semakin rentannya kawasan pesisir Indonesia terhadap terjangan air pasang laut dan banjir, terlebih di musim hujan.[86]

  • Portal:Indonesia
  • Kabinet Pemerintahan Indonesia

  1. ^ Jam masyarakat Indonesia
  2. ^ "Hasil Sensus Masyarakat 2010 Data Agregrat per Provinsi" (PDF). Badan Pusat Statistik. 2010. Diakses 21 August 2010. 
  3. ^ International Monetary Fund (November 2011). World Economic Outlook Database. Siaran pers. Diakses pada 30 November.
  4. ^ HDR Stats
  5. ^ Daftar Nama Pulau di Indonesia, nomor.net, ensiklopedia.nomor.net, Diakses 10 Juni 2014
  6. ^ a b c Justus M. van der Kroef (1951). "The Term Indonesia: Its Origin and Usage". Journal of the American Oriental Society 71 (3): 166–171. doi:10.2307/595186. 
  7. ^ Biro Pusat Statistik bps.go.id
  8. ^ Leo Suryadinata, Evi Nurvidya Arifin, Aris Ananta; Indonesia's Population: Ethnicity and Religion in a Changing Political Landscape; Institute of Southeast Asian Studies, 2003
  9. ^ Tomascik, T; Mah, J.A., Nontji, A., Moosa, M.K. (1996). The Ecology of the Indonesian Seas - Part One. Hong Kong: Periplus Editions Ltd. ISBN 962-593-078-7. 
  10. ^ a b Anshory, Irfan (16 Agustus 2004). "Asal Usul Nama Indonesia". Pikiran Rakyat. Diakses 5 Oktober 2006. 
  11. ^ Earl, George S. W. (1850). "On The Leading Characteristics of the Papuan, Australian and Malay-Polynesian Nations". Journal of the Indian Archipelago and Eastern Asia (JIAEA): 119. 
  12. ^ Logan, James Richardson (1850). "The Ethnology of the Indian Archipelago: Embracing Enquiries into the Continental Relations of the Indo-Pacific Islanders". Journal of the Indian Archipelago and Eastern Asia (JIAEA): 4, 252–347. ; Earl, George S. W. (1850). "On The Leading Characteristics of the Papuan, Australian and Malay-Polynesian Nations". Journal of the Indian Archipelago and Eastern Asia (JIAEA): 254, 277–278. 
  13. ^ Pope (1988). "Recent advances in far eastern paleoanthropology". Annual Review of Anthropology 17: 43–77. doi:10.1146/annurev.an.17.100188.000355.  cited in Whitten, T; Soeriaatmadja, R. E., Suraya A. A. (1996). The Ecology of Java and Bali. Hong Kong: Periplus Editions Ltd. hlm. 309–312. ; Pope, G (15 Agustus, 1983). "Evidence on the Age of the Asian Hominidae". Proceedings of the National Academy of Sciences of the United States of America 80 (16): 4,988–4992. doi:10.1073/pnas.80.16.4988. PMID 6410399.  cited in Whitten, T; Soeriaatmadja, R. E., Suraya A. A. (1996). The Ecology of Java and Bali. Hong Kong: Periplus Editions Ltd. hlm. 309. ; de Vos, J.P.; P.Y. Sondaar, (9 Desember 1994). "Dating hominid sites in Indonesia" (PDF). Science Magazine 266 (16): 4, 988–4992. doi:10.1126/science.7992059.  cited in Whitten, T; Soeriaatmadja, R. E., Suraya A. A. (1996). The Ecology of Java and Bali. Hong Kong: Periplus Editions Ltd. hlm. 309. 
  14. ^ Taylor (2003), hal. 5–7
  15. ^ Taylor, Jean Gelman. Indonesia. New Haven and London: Yale University Press. hlm. 8–9. ISBN 0-300-10518-5. 
  16. ^ Taylor, Jean Gelman. Indonesia. New Haven and London: Yale University Press. hlm. 15–18. ISBN 0-300-10518-5. 
  17. ^ Taylor (2003), hal. 3, 9, 10–11, 13, 14–15, 18–20, 22–23; Vickers (2005), hal. 18–20, 60, 133–134
  18. ^ Taylor (2003), hal. 22–26; Ricklefs (1991), hal. 3
  19. ^ Peter Lewis (1982). "The next great empire". Futures 14 (1): 47–61. doi:10.1016/0016-3287(82)90071-4. 
  20. ^ *Kong Yuanzhi, Muslim Tionghoa Cheng Ho, Misteri Perjalanan Muhibah di Nusantara. Penyunting: HM. Hembing Wijayakusuma. Pustaka Populer Obor, Oktober 2000, xliv + 299 halaman
  21. ^ Wright, Louis B. (1970). Gold, Glory, and the Gospel: The Adventurous Lives and Times of the Renaissance Explorers. New York: Atheneum. 
  22. ^ Ricklefs, M.C. (1991). A History of Modern Indonesia since c.1300. London: MacMillan. hlm. 151. ISBN 0-33-579690-X. 
  23. ^ ZWEERS, L. (1995). Agressi II: Operatie Kraai. De vergeten beelden van de tweede politionele actie. Den Haag: SDU uitgevers. 
  24. ^ van der Bijl, Nick. Confrontation, The War with Indonesia 1962—1966, (London, 2007) ISBN 978-1-84415-595-8
  25. ^ Wibowo, Sigit, Sjarifuddin. Ekonomi Indonesia Gagal karena Mafia Berkeley, Harian Umum Sore Sinar Harapan. Copyright © Sinar Hasrat 2003. Diakses: Selasa, 6 Agustus 2008.
  26. ^ Laporan dari Carter Center. The Carter Center 2004 Indonesia Election Report (PDF). Siaran pers. Diakses pada 29 Juli 2008.
  27. ^ "Perubahan Ketiga Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945" (pdf) (dalam bahasa Indonesia, Inggris, Melayu, dan China). Diakses 2011-05-24 
  28. ^ Michelle Ann Miller (2004). "The Nanggroe Aceh Darussalam law: a serious response to Acehnese separatism?". Asian Ethnicity 5 (3): 333–351. doi:10.1080/1463136042000259789. 
  29. ^ Dewan Perwakilan Rakyat (1999). Bab XIV Other Provisions, Pasal 122; Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Pemerintahan di KawasanPDF (146 ). Presiden Indonesia (1974). Bab VII Anggaran Peralihan, Pasal 91
  30. ^ Dursin, Richel; Kafil Yamin (18 November 2004). "Another Fine Mess in Papua". Editorial (The Jakarta Post). Diakses 5 Oktober 2006. ; "Papua Chronology Confusing Signals from Jakarta". The Jakarta Post. 18 November 2004. Diakses 5 Oktober 2006. 
  31. ^ Burr, W.; Evans, M.L. (2001-12-06). "Ford and Kissinger Gave Green Light to Indonesia's Invasion of East Timor, 1975: New Documents Detail Conversations with Suharto". National Security Archive Electronic Briefing Book No. 62. National Security Archieve, Universitas George Washington, Washington, D.C. Diakses 2006-09-17. 
  32. ^ Dotinga, Harm; Netherlands Institute for the Law of the Sea (2000). International organizations and the law of the sea: documentary yearbook, Vol 14. Martinus Nijhoff Publishers. hlm. 960. ISBN 9041113452, 9789041113450 . 
  33. ^ a b c International Monetary Fund. Estimate World Economic Outlook Database. Siaran pers. Diakses pada 5 Oktober 2006.; "Indonesia Regions". Indonesia Business Directory. Diakses 2007-04-24. 
  34. ^ Article 55, 1982 UN Convention on the Law of The Sea.
  35. ^ World Bank (1994). A World Bank country study Country Studies: Indonesia: environment and development. World Bank Publications. ISBN 0821329502, 9780821329504 . 
  36. ^ World Bank, (2008), Spending for development: making the most of Indonesia's new opportunities : Indonesia public expenditure review, World Bank Publications, ISBN 978-0-8213-7320-0
  37. ^ a b c d Schwarz, A. (1994). A Nation in Waiting: Indonesia in the 1990s. Westview Press. ISBN 1-86373-635-2, halaman 52–57.
  38. ^ "Indonesia: Country Brief". Indonesia:Key Development Data & Statistics. Bank Dunia. September 2006. 
  39. ^ "Poverty in Indonesia: Always with them". The Economist. 2006-09-14. Diakses 2006-12-26. 
  40. ^ "Indonesia: Forecast". Country Briefings. The Economist. 2006-10-03. 
  41. ^ Badan Pusat Statistik Indonesia (2008-12-02). Beberapa Indikator Penting Tentang Indonesia (PDF) (dalam Bahasa Indonesia). Siaran pers. Diakses pada 2008-03-18.
  42. ^ Ridwan Max Sijabat (23 Maret 2007). "Unemployment still blighting the Indonesian landscape". The Jakarta Post. 
  43. ^ Bank Dunia. Making the New Indonesia Work for the Poor - Overview (PDF). Siaran pers. Diakses pada 26 Desember 2006.
  44. ^ a b "Indonesia - The World Factbook". 
  45. ^ "Official Statistics and its Development in Indonesia" (PDF). Sub Committee on Statistics: First Session 18–20 February, 2004. Economic and Social Commission for Asia & the Pacific. hlm. 19. 
  46. ^ "Indonesia at a Glance" (PDF). Indonesia Development Indicators and Data. Bank Dunia. 2006-08-13. 
  47. ^ "[[Indeks Persepsi Korupsi]]". Transparency International. 2007. Diakses 2007-09-28. 
  48. ^ "Index of Economic Freedom". The Heritage Foundation & The Wall Street Journal. Diakses 2008-06-31. 
  49. ^ "The Economist Intelligence Unit’s Quality-of-Life Index" (PDF). The Economist. Diakses 2007-09-12. 
  50. ^ "Worldwide Press Freedom Index 2006" (PDF). Reporters Without Borders. Diakses 2008-06-31. 
  51. ^ "cpi 2007 table". Transparency International. 2008-02-13. Diakses 2008-06-31. 
  52. ^ "Human Development Reports: Indonesia". United Nations Development Programme. Diakses 2008-06-31. 
  53. ^ "Global Competitiveness Index rankings and 2006–2007 comparisons" (PDF). World Economic Forum. Diakses 2008-06-31. 
  54. ^ Indonesian Central Statistics Bureau (30 Juni 2000). 2000 Population Statistics. Siaran pers. Diakses pada 5 Oktober 2006.
  55. ^ Indonesian Central Statistics Bureau (1 September 2006). Tingkat Kemiskinan di Indonesia Tahun 2005–2006 (PDF) (dalam Bahasa Indonesia). Siaran pers. Diakses pada 26 September 2006.
  56. ^ Calder, Joshua (2006-05-03). "Most Populous Islands". World Island Information. Diakses 2006-09-26. 
  57. ^ (16 Mei 2008). "Country Profile 2008: Indonesia" (pdf). Economist Intelligence Unit. Diakses pada 31 Juli 2008.
  58. ^ Yang, Heriyanto (August 2005). "The History and Legal Position of Confucianism in Post Independence Indonesia" (PDF). Religion 10 (1): 8. Diakses 2006-10-02. 
  59. ^ "PENGERAJIN BATIK TAK PERLU RESAH". Majalah Hukum & HAM Online. 30 September 2007. Diakses 14 Agustus 2008. 
  60. ^ Witton, Patrick (2003). Indonesia. Melbourne: Lonely Planet. hlm. hal.103. ISBN 1-74059-154-2. 
  61. ^ Elyas Pical Dapat Penghargaan. Surya, 27 Maret 2009. Diakses pada 10 September 2010.
  62. ^ Afriatni, Ami. Petinju Chris John Sukses Pertahankan Gelar Juara Dunia. Tempo, 19 Agustus 2007. Diakses pada 10 September 2010.
  63. ^ "Kampung Tugu, Menyimpan Kenangan Sejarah". Kompas. Rabu, 28 April 2004. Diakses 14 Agustus 2008. 
  64. ^ Radhar Panca Dahana (Kamis, 6 Desember 2007). "Perspektif: Mencuri Klaim, Itu Biasa". Gatra.Com. Diakses 14 Agustus 2008. 
  65. ^ Witton, Patrick (2002). World Food: Indonesia. Melbourne: Lonely Planet. ISBN 1-74059-009-0. 
  66. ^ Brissendon, Rosemary (2003). South East Asian Food. Melbourne: Hardie Grant Books. ISBN 1-74066-013-7. 
  67. ^ http://www.cnngo.com/explorations/eat/40-foods-indonesians-cant-live-without-327106 40 of Indonesia's best dishes. Diakses pada 5 Desember 2011.
  68. ^ a b Kristianto, JB (2 Juli 2005). "Sepuluh Tahun Terakhir Perfilman Indonesia" (dalam bahasa Bahasa Indonesia). Kompas. Diakses 5 Oktober 2006. 
  69. ^ Taylor (2003), halaman 299–301
  70. ^ Vickers (2005) halaman 3 to 7; Friend (2003), halaman 74, 180
  71. ^ Czermak, Karen; Philippe DeLanghe, Wei Weng. ""Preserving Intangible Cultural Heritage in Indonesia"" (PDF). SIL International. Diakses 2007-07-04. 
  72. ^ "Internet World Stats". Asia Internet Usage, Population Statistics and Information. Miniwatts Marketing Group. 2006. Diakses 2007-08-13. 
  73. ^ UUD 1945, Bab XV, Pasal 36: "Bahasa Negara ialah Bahasa Indonesia."
  74. ^ Laman Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa
  75. ^ ASIAN LINGUISTIC MAPS : Indonesia & Brunei
  76. ^ Pendidikan bahasa Inggris untuk pelajar SD. Pascasarjana Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Ahmad Dahlan. Terbit pada 20 September 2012. Diakses pada 2 Januari 2013.
  77. ^ Rencana penghapusan pelajaran bahasa Inggris untuk pelajar SD belum final. POSKOTANEWS.com. Terbit pada 11 Oktober 2012. Diakses pada 2 Januari 2013.
  78. ^ DPR minta tunda pelaksanaan kurikulum baru. SINDONEWS.com. Terbit pada 15 Desember 2012. Diakses pada 2 Januari 2013.
  79. ^ 2010 World Muslim Population. Hal. 3-5. Houssain Kettani. Department of Electrical and Computer Engineering and Computer Science, Polytechnic University of Puerto Rico. Terbit pada Januari 2010. Diakses pada 2 Januari 2013.
  80. ^ Salat harus menggunakan bahasa Arab. Islampedia.info. Terbit pada 2006. Diakses pada 2 Januari 2013.
  81. ^ Pembelajaran Bahasa Arab Sepanjang Sejarah. stainsalatiga.ac.id. Terbit pada 1 Juni 2012. Diakses pada 2 Januari 2013.
  82. ^ http://www.detiknews.com/
  83. ^ http://www.presidensby.info/index.php/fokus/2009/03/08/4070.html Dunia Sebut Indonesia Mega Biodiversity
  84. ^ http://www.cites.org/eng/prog/economics/report_mega_2001.pdf Report on the CITES workshop on mega-biodiversity exporters (with the assistance of the European Commission)
  85. ^ http://www.sinarharapan.co.id/berita/0712/29/kesra01.html Sulung Prasetyo. Ekologi Indonesia Masuki Masa Genting, Paragraf 1. Sinar Hasrat Online. Diakses pada 13 November 2009
  86. ^ http://www.satudunia.net/?q=content/utang-ekologis-adb-di-indonesia Firdaus Cahyadi Utang Ekologis ADB di Indonesia, Tulisan pernah dimuat di Koran Tempo, 2 Mei 2009

 
Negara berdaulat

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

 
Dependensi

Pulau Natal (Australia) · Kepulauan Cocos (Keeling) (Australia)

 
Kawasan yang dipertentangkan

Sungai Naf (Bangladesh, Myanmar) · Tepi Macclesfield (RRC, RC, Vietnam) · Kepulauan Paracel (RRC, RC, Vietnam) · Kepulauan Pratas (RRC, RC) · Sabah (Malaysia, Filipina) · Beting Scarborough (Filipina, RRC, RC) · Kepulauan Spratly (Brunei, Malaysia, Filipina, RRC, ROC, Vietnam)


edunitas.com

Page 23

Pusat Ilmu Pengetahuan
B F G K O P T W 

(NKRI = Negara Kesatuan Republik Indonesia)

Republik Indonesia disingkat RI atau Indonesia atau dikenal dengan NKRI (singkatan dari Negara Kesatuan Republik Indonesia) yaitu negara di Asia Tenggara, yang dilintasi garis khatulistiwa dan mempunyai di selang benua Asia dan Australia serta selang Samudra Pasifik dan Samudra Hindia. Indonesia yaitu negara kepulauan terbesar di dunia yang terdiri dari 18.491 pulau,[5] Nama alternatif yang biasa dipakai yaitu Nusantara.[6] Dengan populasi sebesar 270.203.917 jiwa berlandaskan sensus masyarakat tahun 2020, Indonesia yaitu negara berpenduduk terbesar keempat di dunia dan negara yang berpenduduk Muslim terbesar di dunia, sekitar 244 juta meskipun secara resmi bukanlah negara Islam. Wujud pemerintahan Indonesia yaitu republik, dengan Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Kawasan dan Presiden yang dipilih langsung.

Ibu kota negara ialah Jakarta. Indonesia bersamaan batasnya darat dengan Malaysia di Pulau Kalimantan, dengan Papua Nugini di Pulau Papua dan dengan Timor Leste di Pulau Timor (mantan ronde provinsi dari indonesia). Negara tetangga lainnya yaitu Singapura, Filipina, Australia, dan wilayah persatuan Kepulauan Andaman dan Nikobar di India.

Sejarah Indonesia banyak dipengaruhi oleh bangsa lainnya. Kepulauan Indonesia dibuat menjadi wilayah perdagangan penting setidaknya sejak seratus tahun ke-7, yaitu ketika Kerajaan Sriwijaya di Palembang menjalin hubungan agama dan perdagangan dengan Tiongkok dan India. Kerajaan-kerajaan Hindu dan Buddha telah tumbuh pada awal seratus tahun Masehi, disertai para pedagang yang membawa agama Islam, serta berbagai daya Eropa yang saling bertempur untuk memonopoli perdagangan rempah-rempah Keliruku semasa era penjelajahan samudra. Setelah mempunyai di bawah penjajahan Belanda, Indonesia yang saat itu bernama Hindia Belanda mencetuskan kemerdekaannya di yang akhir sekali Perang Dunia II. Berikutnya Indonesia mendapat berbagai hambatan, ancaman dan tantangan dari bencana lingkungan kehidupan, korupsi, separatisme, ronde demokratisasi dan periode perubahan ekonomi yang pesat.

Dari Sabang sampai Merauke, Indonesia terdiri dari berbagai suku bangsa, bahasa, dan agama. Berlandaskan rumpun bangsa (ras), Indonesia terdiri atas bangsa asli pribumi yakni Melayu dan Papua di mana bangsa Melayu yang terbesar jumlahnya dan lebih banyak mendiami Indonesia ronde barat. Berlandaskan bangsa yang lebih spesifik, suku bangsa Jawa yaitu suku bangsa yang termasuk dalam rumpun bangsa Melayu Deutero dan terbesar dengan populasi sampai 41,7% dari semua masyarakat Indonesia.[8] Semboyan nasional Indonesia, "Bhinneka tunggal ika" ("Berbeda-beda tetapi tetap satu"), berfaedah keberagaman yang membentuk negara. Selain mempunyai populasi padat dan wilayah yang luas, Indonesia mempunyai wilayah lingkungan kehidupan yang mendukung tingkat keanekaragaman hayati terbesar kedua di dunia.

Indonesia juga bagian dari PBB dan satu-satunya bagian yang pernah keluar dari PBB, yaitu pada tanggal 7 Januari 1965, dan bergabung kembali pada tanggal 28 September 1966 dan Indonesia tetap dinyatakan sebagai bagian yang ke-60, keanggotaan yang sama sejak bergabungnya Indonesia pada tanggal 28 September 1950. Selain PBB, Indonesia juga merupakan bagian dari ASEAN, APEC, OKI, G-20 dan hendak dibuat menjadi bagian dari OECD.

Etimologi

Kata "Indonesia" berasal dari kata dalam bahasa Latin yaitu Indus yang berfaedah "Hindia" dan kata dalam bahasa Yunani nesos yang berfaedah "pulau".[9] Jadi, kata Indonesia berfaedah wilayah Hindia kepulauan, atau kepulauan yang mempunyai di Hindia, yang menunjukkan bahwa nama ini terbentuk jauh sebelum Indonesia dibuat menjadi negara berdaulat.[10] Pada tahun 1850, George Earl, seorang etnolog warga negara Inggris, awalnya mengusulkan istilah Indunesia dan Malayunesia untuk masyarakat "Kepulauan Hindia atau Kepulauan Melayu".[11] Murid dari Earl, James Richardson Logan, menggunakan kata Indonesia sebagai sinonim dari Kepulauan India.[12] Namun, penulisan akademik Belanda di media Hindia Belanda tidak menggunakan kata Indonesia, tetapi istilah Kepulauan Melayu (Maleische Archipel); Hindia Timur Belanda (Nederlandsch Oost Indië), atau Hindia (Indië); Timur (de Oost); dan bahkan Insulinde (istilah ini diperkenalkan tahun 1860 dalam novel Max Havelaar (1859), ditulis oleh Multatuli, tentang kritik terhadap kolonialisme Belanda).[6]

Sejak tahun 1900, nama Indonesia dibuat melebihi umum pada ronde yang terkait akademik di luar Belanda, dan golongan nasionalis Indonesia menggunakannya untuk ekspresi politik.[6] Adolf Bastian dari Universitas Berlin memasyarakatkan nama ini melewati buku Indonesien oder die Inseln des Malayischen Archipels, 1884–1894. Pelajar Indonesia pertama yang menggunakannya ialah Suwardi Suryaningrat (Ki Hajar Dewantara), yaitu ketika dia mendirikan kantor berita di Belanda yang bernama Indonesisch Pers Bureau pada tahun 1913.[10]

Sejarah

Sejarah awal

Peninggalan fosil-fosil Homo erectus, yang oleh antropolog juga dijuluki "Manusia Jawa", menimbulkan dugaan bahwa kepulauan Indonesia telah mulai berpenghuni pada selang dua juta sampai 500.000 tahun yang lalu.[13] Bangsa Austronesia, yang membentuk mayoritas masyarakat pada saat ini, bermigrasi ke Asia Tenggara dari Taiwan. Mereka tiba di sekitar 2000 SM, dan menyebabkan bangsa Melanesia yang telah mempunyai lebih dahulu di sana terdesak ke wilayah-wilayah yang jauh di timur kepulauan.[14] Kondisi tempat yang ideal untuk pertanian, dan penguasaan atas perkara bercocok tanam padi setidaknya sejak seratus tahun ke-8 SM,[15] menyebabkan banyak perkampungan, kota, dan kerajaan-kerajaan kecil tumbuh mengembang dengan patut pada seratus tahun pertama masehi. Selain itu, Indonesia yang terletak di jalur perdagangan laut internasional dan antar pulau, telah dibuat menjadi jalur pelayaran selang India dan Cina selama beberapa seratus tahun.[16] Sejarah Indonesia berikutnya mengalami sangat banyak pengaruh dari perkara perdagangan tersebut.[17]

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Sejak seratus tahun ke-1 kapal dagang Indonesia telah berlayar jauh, bahkan sampai ke Afrika. Sebuah ronde dari relief kapal di candi Borobudur, k. 800 M.

Di bawah pengaruh agama Hindu dan Buddha, beberapa kerajaan terbentuk di pulau Kalimantan, Sumatera, dan Jawa sejak seratus tahun ke-4 sampai seratus tahun ke-14. Kutai, merupakan kerajaan tertua di Nusantara yang berdiri pada seratus tahun ke-4 di hulu sungai Mahakam, Kalimantan Timur. Di wilayah barat pulau Jawa, pada seratus tahun ke-4 sampai seratus tahun ke-7 M berdiri kerajaan Tarumanegara. Pemerintahan Tarumanagara dilanjutkan oleh Kerajaan Sunda dari tahun 669 M sampai 1579 M. Pada seratus tahun ke-7 muncul kerajaan Malayu yang berpusat di Jambi, Sumatera. Sriwijaya mengalahkan Malayu dan muncul sebagai kerajaan maritim yang sangat perkasa di Nusantara. Wilayah kekuasaannya meliputi Sumatera, Jawa, semenanjung Melayu, sekaligus mengontrol perdagangan di Selat Malaka, Selat Sunda, dan Laut Cina Selatan.[18] Di bawah pengaruh Sriwijaya, selang seratus tahun ke-8 dan ke-10 wangsa Syailendra dan Sanjaya sukses mengembangkan kerajaan-kerajaan berbasis agrikultur di Jawa, dengan peninggalan bersejarahnya seperti candi Borobudur dan candi Prambanan. Di yang akhir sekali seratus tahun ke-13, Majapahit berdiri di ronde timur pulau Jawa. Di bawah pimpinan mahapatih Gajah Mada, kekuasaannya lebih luas sampai nyaris meliputi wilayah Indonesia kini; dan sering disebut "Masa waktu seratus tahun Keemasan" dalam sejarah Indonesia.[19]

Kedatangan pedagang-pedagang Arab dan Persia melewati Gujarat, India, pengahabisan membawa agama Islam. Selain itu pelaut-pelaut Tiongkok yang dipimpin oleh Admiral Cheng Ho (Zheng He) yang beragama Islam, juga pernah menyinggahi wilayah ini pada awal seratus tahun ke-15.[20] Para pedagang-pedagang ini juga menyebarkan agama Islam di beberapa wilayah Nusantara. Samudera Pasai yang berdiri pada tahun 1267, merupakan kerajaan Islam pertama di Indonesia.

Kolonialisme

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Peta Indonesia berkisar tahun 1674-1745 oleh Katip Çelebi seorang geografer asal Turki Utsmani.

Indonesia juga merupakan negara yang dijajah oleh banyak negara Eropa dan juga Asia, itu diakibatkan Indonesia sejak masa waktu seratus tahun dahulu merupakan negara yang kaya hendak hasil lingkungan kehidupannya yang melimpah, sampai membuat negara-negara Eropa tergiur untuk menjajah dan bermaksud menguasai sumber daya lingkungan kehidupannya untuk pemasukan untuk negaranya, Negara-negara yang pernah menjajah diantaranya adalah;

  • Portugis pada tahun 1509, hanya Keliruku, lalu sukses diusir pada pada tahun 1595
  • Spanyol pada tahun 1521, hanya Sulawesi Utara, tetapi sukses diusir pada tahun 1692.
  • Belanda pada tahun 1602, semua wilayah Indonesia.
  • Perancis secara tidak langsung menguasai Jawa pada periode 1806-1811 karena Kerajaan Belanda takluk kepada daya Perancis. Ketika Louis Bonaparte saudara kandung yang lebih muda Napoleon Bonaparte naik takhta Belanda pada tahun 1806, karenanya secara otomatis jajahan Belanda jatuh ke tangan Perancis. Periode ini berlanjut pada pemerintahan Gubernur Jenderal Herman Willem Daendels pada tahun 1808-1811. Habis pada tahun 1811 ketika Inggris mengalahkan daya Belanda-Perancis di pulau Jawa.
  • Inggris pada tahun 1811, sejak ditandatanganinya Kapitulasi Tungtang yang salah satunya mengandung penyerahan Pulau Jawa dari Belanda kepada Inggris, Pada tahun 1814 dilakukanlah Konvensi London yang isinya pemerintah Belanda berkuasa kembali atas wilayah jajahan Inggris di Indonesia. Lalu baru pada tahun 1816, pemerintahan Inggris di Indonesia secara resmi habis...
  • Jepang pada tahun 1942, hanya 3,5 tahun, dan habis pada tahun 1945, sejak kekalahan Jepang kepada sekutu.

Ketika orang-orang Eropa datang pada awal seratus tahun ke-16, mereka menemukan beberapa kerajaan yang dengan mudah dapat mereka kuasai demi mendominasi perdagangan rempah-rempah. Portugis pertama kali mendarat di dua pelabuhan Kerajaan Sunda yaitu Banten dan Sunda Kelapa, tapi dapat diusir dan melakukan usaha ke arah timur dan menguasai Keliruku. Pada seratus tahun ke-17, Belanda muncul sebagai yang terkuat di selang negara-negara Eropa lainnya, mengalahkan Britania Raya dan Portugal (kecuali untuk koloni mereka, Timor Portugis). Pada masa itulah agama Kristen masuk ke Indonesia sebagai salah satu misi imperialisme lama yang dikenal sebagai 3G, yaitu Gold, Glory, and Gospel.[21] Belanda menguasai Indonesia sebagai koloni sampai Perang Dunia II, awalnya melewati VOC, dan pengahabisan langsung oleh pemerintah Belanda sejak awal seratus tahun ke-19.

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Johannes van den Bosch, pencetus Cultuurstelsel.

Di bawah sistem Cultuurstelsel (Sistem Penanaman) pada seratus tahun ke-19, perkebunan besar dan penanaman paksa dilaksanakan di Jawa, yang akhir sekalinya menghasilkan keuntungan untuk Belanda yang tidak dapat dihasilkan VOC. Pada masa pemerintahan kolonial yang lebih lepas sama sekali setelah 1870, sistem ini dihapus. Setelah 1901 pihak Belanda memperkenalkan Kebijakan Beretika,[22] yang termasuk reformasi politik yang terbatas dan investasi yang lebih besar di Hindia Belanda.

Pada masa Perang Dunia II, sewaktu Belanda dijajah oleh Jerman, Jepang menguasai Indonesia. Setelah mendapatkan Indonesia pada tahun 1942, Jepang melihat bahwa para pejuang Indonesia merupakan rekan perdagangan yang kooperatif dan bersedia mengerahkan prajurit bila diperlukan. Soekarno, Mohammad Hatta, KH. Mas Mansur, dan Ki Hajar Dewantara diberikan penghargaan oleh Kaisar Jepang pada tahun 1943.

Indonesia merdeka

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Soekarno, presiden pertama Indonesia.

Pada Maret 1945 Jepang membentuk sebuah komite untuk kemerdekaan Indonesia. Setelah perang Pasifik habis pada tahun 1945, di bawah tekanan organisasi pemuda, Soekarno-Hatta memproklamasikan kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 yang pada saat itu sedang bulan Ramadhan. Setelah kemerdekaan, tiga pendiri bangsa yakni Soekarno, Mohammad Hatta, dan Sutan Sjahrir masing-masing menjabat sebagai presiden, wakil presiden, dan perdana menteri. Dalam usaha untuk menguasai kembali Indonesia, Belanda mengirimkan pasukan mereka.

Usaha-usaha berdarah untuk meredam pergerakan kemerdekaan ini pengahabisan dikenal oleh orang Belanda sebagai 'aksi kepolisian' (Politionele Actie), atau dikenal oleh orang Indonesia sebagai Agresi Militer.[23] Belanda yang akhir sekalinya menerima hak Indonesia untuk merdeka pada 27 Desember 1949 sebagai negara federal yang disebut Republik Indonesia Serikat setelah mendapat tekanan yang kuat dari kalangan internasional, terutama Amerika Serikat. Mosi Integral Natsir pada tanggal 17 Agustus 1950, menyerukan kembalinya negara kesatuan Republik Indonesia dan menghentikan Republik Indonesia Serikat. Soekarno kembali dibuat menjadi presiden dengan Mohammad Hatta sebagai wakil presiden dan Mohammad Natsir sebagai perdana menteri.

Pada tahun 1950-an dan 1960-an, pemerintahan Soekarno mulai mengikuti sekaligus merintis gerakan non-blok pada awalnya, pengahabisan dibuat melebihi tidak jauh dengan blok sosialis, misalnya Republik Rakyat Cina dan Yugoslavia. Tahun 1960-an dibuat menjadi saksi terjadinya konfrontasi militer terhadap negara tetangga, Malaysia ("Konfrontasi"),[24] dan ketidakpuasan terhadap kesukaran ekonomi yang semakin besar. Berikutnya pada tahun 1965 meletus peristiwa G30S yang menyebabkan kematian 6 orang jenderal dan sebanyak perwira menengah lainnya. Muncul daya baru yang menyebut dirinya Orde Baru yang segera menuduh Partai Komunis Indonesia sebagai otak di belakangan peristiwa ini dan bermaksud menggulingkan pemerintahan yang sah serta mengganti adicita nasional dibuat menjadi berlandaskan paham sosialis-komunis. Tuduhan ini sekaligus dibuat menjadi alasan untuk menggantikan pemerintahan lama di bawah Presiden Soekarno.

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Hatta, Sukarno, dan Sjahrir, tiga pendiri Indonesia.

Jenderal Soeharto dibuat menjadi presiden pada tahun 1967 dengan alasan untuk mengamankan negara dari ancaman komunisme. Sementara itu kondisi fisik Soekarno sendiri semakin melemah. Setelah Soeharto berkuasa, ratusan ribu warga Indonesia yang dicurigai terlibat pihak komunis dibunuh, sementara sedang banyak lagi warga Indonesia yang sedang mempunyai di luar negeri, tidak berani kembali ke tanah air, dan yang akhir sekalinya dicabut kewarganegaraannya. Tiga puluh dua tahun masa kekuasaan Soeharto dinamakan Orde Baru, sementara masa pemerintahan Soekarno disebut Orde Lama.

Soeharto menerapkan ekonomi neoliberal dan sukses mendatangkan investasi luar negeri yang besar untuk masuk ke Indonesia dan menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang besar, meski tidak merata. Pada awal rezim Orde Baru kebijakan ekomomi Indonesia disusun oleh sekelompok ekonom lulusan Departemen Ekonomi Universitas California, Berkeley, yang dipanggil "Mafia Berkeley".[25] Namun, Soeharto menambah kekayaannya dan keluarganya melewati praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme yang lebih luas dan dia yang akhir sekalinya dipaksa turun dari posisinya setelah gerakan demonstrasi besar-besaran dan kondisi ekonomi negara yang memburuk pada tahun 1998.

Dari 1998 sampai 2001, Indonesia mempunyai tiga presiden: Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie, Abdurrahman Wahid dan Megawati Sukarnoputri. Pada tahun 2004 pemilu satu hari terbesar di dunia[26] dipersiapkan dan dimenangkan oleh Susilo Bambang Yudhoyono.

Indonesia kini sedang mengalami masalah-masalah ekonomi, politik dan pertikaian bernuansa agama di dalam negeri, dan beberapa kawasan berusaha untuk mendapatkan kemerdekaan, terutama Papua. Timor Timur yang akhir sekalinya resmi memisahkan diri pada tahun 1999 setelah 24 tahun bersatu dengan Indonesia dan 3 tahun di bawah administrasi PBB dibuat menjadi negara Timor Leste.

Pada Desember 2004 dan Maret 2005, Aceh dan Nias dilanda dua gempa bumi besar yang totalnya menewaskan ratusan ribu jiwa. (Lihat Gempa bumi Samudra Hindia 2004 dan Gempa bumi Sumatra Maret 2005.) Peristiwa ini disusul oleh gempa bumi di Yogyakarta dan tsunami yang menghantam Pantai Pangandaran dan sekitarnya, serta banjir lumpur di Sidoarjo pada 2006 yang tidak kunjung terpecahkan.

Politik dan pemerintahan

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Gedung MPR-DPR

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Istana Negara, ronde dari Istana Kepresidenan Jakarta.

Indonesia menjalankan pemerintahan republik presidensial multipartai yang demokratis. Seperti juga di negara-negara demokrasi lainnya, sistem politik di Indonesia didasarkan pada Trias Politika yaitu kekuasaan legislatif, eksekutif dan yudikatif. Kekuasaan legislatif dipegang oleh sebuah lembaga bernama Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).

MPR pernah dibuat menjadi lembaga tertinggi negara unikameral, namun setelah amandemen ke-4 MPR bukanlah lembaga tertinggi lagi, dan komposisi keanggotaannya juga berganti. MPR setelah amandemen UUD 1945, yaitu sejak 2004 menjelma dibuat menjadi lembaga bikameral yang terdiri dari 560 bagian Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang merupakan wakil rakyat melewati Partai Politik, ditambah dengan 132 bagian Dewan Perwakilan Kawasan (DPD) yang merupakan wakil provinsi dari jalur independen.[27][tautan nonaktif] Bagian DPR dan DPD dipilih melewati pemilu dan dilantik untuk masa posisi lima tahun. Sebelumnya, bagian MPR yaitu semua bagian DPR ditambah utusan golongan dan TNI/Polri. MPR saat ini diketuai oleh Sidarto Danusubroto, menggantikan almarhum Taufiq Kiemas. DPR saat ini diketuai oleh Marzuki Alie, sedangkan DPD saat ini diketuai oleh Irman Gusman.

Lembaga eksekutif berpusat pada presiden, wakil presiden, dan kabinet. Kabinet di Indonesia yaitu Kabinet Presidensial sehingga para menteri bertanggung jawab kepada presiden dan tidak mewakili partai politik yang mempunyai di parlemen. Meskipun demikian, Presiden saat ini yakni Susilo Bambang Yudhoyono yang diusung oleh Partai Demokrat juga menunjuk sebanyak pemimpin Partai Politik untuk duduk di kabinetnya. Tujuannya untuk menjaga stabilitas pemerintahan mengingat kuatnya posisi lembaga legislatif di Indonesia. Namun pos-pos penting dan strategis umumnya diisi oleh menteri tanpa portofolio partai (berasal dari seseorang yang dianggap berbakat dalam bidangnya).

Lembaga Yudikatif sejak masa reformasi dan mempunyainya amandemen UUD 1945 dijalankan oleh Mahkamah Besar, Komisi Yudisial, dan Mahkamah Konstitusi, termasuk pengaturan administrasi para hakim. Meskipun demikian keberadaan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia tetap dipertahankan.

Pembagian administratif

Indonesia saat ini terdiri dari 34 provinsi, lima di selangnya mempunyai status yang berlainan (Aceh, Kawasan Istimewa Yogyakarta, Papua Barat, Papua, dan DKI Jakarta). Provinsi dibagi dibuat menjadi 403 kabupaten dan 98 kota yang dibagi lagi dibuat menjadi disktrik dan lagi dibuat menjadi kelurahan, desa, gampong, kampung, nagari, pekon, atau istilah lain yang diakomodasi oleh Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Kawasan. Tiap provinsi mempunyai DPRD Provinsi dan gubernur; sementara kabupaten mempunyai DPRD Kabupaten dan bupati; pengahabisan kota mempunyai DPRD Kota dan wali kota; semuanya dipilih langsung oleh rakyat melewati Pemilu dan Pilkada. Bagaimanapun di Jakarta tidak terdapat DPR Kabupaten atau Kota, karena Kabupaten Administrasi dan Kota Administrasi di Jakarta bukanlah kawasan otonom.

Provinsi Aceh, Kawasan Istimewa Yogyakarta, Papua Barat, dan Papua mempunyai hak istimewa legislatur yang lebih besar dan tingkat otonomi yang lebih tinggi dibandingkan provinsi lainnya. Contohnya, Aceh berhak membentuk sistem legal sendiri; pada tahun 2003, Aceh mulai menetapkan hukum Syariah.[28] Yogyakarta mendapatkan status Kawasan Istimewa sebagai pengakuan terhadap peran penting Yogyakarta dalam mendukung Indonesia selama Revolusi.[29] Provinsi Papua, sebelumnya disebut Irian Jaya, mendapat status otonomi khusus tahun 2001.[30] DKI Jakarta, yaitu kawasan khusus ibukota negara. Timor Portugis digabungkan ke dalam wilayah Indonesia dan dibuat menjadi provinsi Timor Timur pada 1979–1999, yang pengahabisan memisahkan diri melewati referendum dibuat menjadi Negara Timor Leste.[31]

Provinsi di Indonesia dan ibukotanya

Geografi

Lihat pula: Peta Asia dan Daftar pulau dan jumlah pulau di Indonesia

Indonesia yaitu negara kepulauan di Asia Tenggara[32] yang mempunyai 13.487 pulau besar dan kecil, sekitar 6.000 di selangnya tidak berpenghuni[33], yang menyebar disekitar khatulistiwa, yang memberikan cuaca tropis. Posisi Indonesia terletak pada koordinat 6°LU - 11°08'LS dan dari 95°'BT - 141°45'BT serta terletak di selang dua benua yaitu benua Asia dan benua Australia/Oseania.

Wilayah Indonesia terbentang sepanjang 3.977 mil di selang Samudra Hindia dan Samudra Pasifik. Luas daratan Indonesia yaitu 1.922.570 km² dan luas perairannya 3.257.483 km². Pulau terpadat masyarakatnya yaitu pulau Jawa, dimana setengah populasi Indonesia bermukim. Indonesia terdiri dari 5 pulau besar, yaitu: Jawa dengan luas 132.107 km², Sumatera dengan luas 473.606 km², Kalimantan dengan luas 539.460 km², Sulawesi dengan luas 189.216 km², dan Papua dengan luas 421.981 km². Batas wilayah Indonesia diukur dari kepulauan dengan menggunakan territorial laut: 12 mil laut serta zona ekonomi eksklusif: 200 mil laut,[34] searah penjuru mata angin, yaitu:

Sumber daya lingkungan kehidupan

Sumber daya lingkungan kehidupan Indonesia berupa minyak bumi, timah, gas lingkungan kehidupan, nikel, kayu, bauksit, tanah subur, batu bara, emas, dan perak dengan pembagian area terdiri dari tanah pertanian sebesar 10%, perkebunan sebesar 7%, padang rumput sebesar 7%, hutan dan kawasan berhutan sebesar 62%, dan lainnya sebesar 14% dengan area irigasi seluas 45.970 km[35]

Pendidikan

Sesuai dengan konstitusi yang berjalan, yaitu berlandaskan UUD 1945 pasal 31 ayat 4 dan Undang-Undang nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional, bahwa pemerintah Indonesia patut pusat maupun kawasan mesti mengalokasikan anggaran untuk pendidikan sebesar 20% dari APBN dan APBD diluar gaji pendidik dan biaya kedinasan. Namun pada tahun 2007 alokasi yang dipersiapkan tersebut baru sekitar 17.2 %, jauh lebih rendah dibandingkan dengan negara Malaysia, Thailand dan Filipina yang telah mengalokasikan anggaran untuk pendidikan lebih dari 28 %[36].

Ekonomi

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Peta yang menunjukkan Produk Domestik Regional Bruto per kapita provinsi-provinsi Indonesia pada tahun 2008 atas harga berjalan. PDRB per kapita provinsi Kalimantan Timur sampai Rp.100 juta manakala PDRB per kapita Keliruku, Keliruku Utara, dan Nusa Tenggara Timur kurang dari Rp.5 juta.

  Lebih dari Rp.100 juta

  Rp.50 juta ++ - Rp.100 juta

  Rp.40 juta ++ - Rp.50 juta

  Rp.30 juta ++ - Rp.40 juta

  Rp.20 juta ++ - Rp.30 juta

  Rp.10 juta ++ - Rp.20 juta

  Rp.5 juta ++ - Rp.10 juta

  Kurang dari Rp.5 juta

Sistem ekonomi Indonesia awalnya didukung dengan diluncurkannya Oeang Repoeblik Indonesia (ORI) yang dibuat menjadi mata uang pertama Republik Indonesia, yang berikutnya berganti dibuat menjadi Rupiah.

Pada masa pemerintahan Orde Lama, Indonesia tidak seutuhnya mengadaptasi sistem ekonomi kapitalis, namun juga memadukannya dengan nasionalisme ekonomi. Pemerintah yang belum berpengalaman, sedang ikut campur tangan ke dalam beberapa perkara produksi yang berpengaruh untuk warga banyak. Hal tersebut, ditambah pula kemelut politik, mengakibatkan terjadinya ketidakstabilan pada ekonomi negara.[37]

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Uang rupiah.

Pemerintahaan Orde Baru segera menerapkan disiplin ekonomi yang mempunyai tujuan menekan inflasi, menstabilkan mata uang, penjadualan ulang hutang luar negeri, dan berusaha menarik bantuan dan investasi asing.[37] Pada era tahun 1970-an harga minyak bumi yang meningkat menyebabkan melonjaknya nilai ekspor, dan memicu tingkat pertumbuhan ekonomi rata-rata yang tinggi sebesar 7% selang tahun 1968 sampai 1981.[37] Reformasi ekonomi lebih lanjut menjelang yang akhir sekali tahun 1980-an, selang lain berupa deregulasi sektor keuangan dan pelemahan nilai rupiah yang terkendali,[37] berikutnya mengalirkan investasi asing ke Indonesia khususnya pada industri-industri berpandangan ekspor pada selang tahun 1989 sampai 1997[38] Ekonomi Indonesia mengalami kemunduran pada yang akhir sekali tahun 1990-an dampak krisis ekonomi yang melanda sebagian besar Asia pada saat itu,[39] yang ditemani pula habisnya masa Orde Baru dengan pengunduran diri Presiden Soeharto tanggal 21 Mei 1998.

Saat ini ekonomi Indonesia telah cukup stabil. Pertumbuhan PDB Indonesia tahun 2004 dan 2005 melebihi 5% dan dianggarkan hendak terus berlanjut.[40] Namun demikian, dampak pertumbuhan itu belum cukup besar dalam memengaruhi tingkat pengangguran, yaitu sebesar 9,75%.[41][42] Anggaran tahun 2006, sebanyak 17,8% warga hidup di bawah garis kemiskinan, dan terdapat 49,0% warga yang hidup dengan penghasilan kurang dari AS$ 2 per hari.[43]

Indonesia mempunyai sumber daya lingkungan kehidupan yang besar di luar Jawa, termasuk minyak mentah, gas lingkungan kehidupan, timah, tembaga, dan emas. Indonesia pengekspor gas lingkungan kehidupan terbesar kedua di dunia, meski akhir-akhir ini dia telah mulai dibuat menjadi pengimpor bersih minyak mentah. Hasil pertanian yang utama termasuk beras, teh, kopi, rempah-rempah, dan karet.[44] Sektor jasa yaitu penyumbang terbesar PDB, yang sampai 45,3% untuk PDB 2005. Sedangkan sektor industri menyumbang 40,7%, dan sektor pertanian menyumbang 14,0%.[45] Meskipun demikian, sektor pertanian mempekerjakan lebih banyak orang daripada sektor-sektor lainnya, yaitu 44,3% dari 95 juta orang tenaga kerja. Sektor jasa mempekerjakan 36,9%, dan sisanya sektor industri sebesar 18,8%.[46]

Rekan perdagangan terbesar Indonesia yaitu Jepang, Amerika Serikat, dan negara-negara jirannya yaitu Malaysia, Singapura dan Australia.

Meski kaya hendak sumber daya lingkungan kehidupan dan manusia, Indonesia sedang menghadapi masalah besar dalam ronde kemiskinan yang sebagian besar diakibatkan oleh korupsi yang merajalela dalam pemerintahan. Lembaga Transparency International menaruh Indonesia sebagai peringkat ke-143 dari 180 negara dalam Indeks Persepsi Korupsi, yang dikeluarkannya pada tahun 2007.[47]

Demografi

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Kepadatan masyarakat Indonesia menurut Sensus 2010

Pulau Jawa merupakan pulau berpenduduk terbanyak sekaligus pulau dimana ibukota Jakarta mempunyai.[56] Sebagian besar (95%) masyarakat Indonesia yaitu Bangsa Austronesia, dan terdapat juga kelompok-kelompok suku Melanesia, Polinesia, dan Mikronesia terutama di Indonesia ronde Timur. Banyak masyarakat Indonesia yang mencetuskan dirinya sebagai ronde dari kumpulan suku yang lebih spesifik, yang dibagi menurut bahasa dan asal kawasan, misalnya Jawa, Sunda, Madura, Batak, dan Minangkabau.

Selain itu juga mempunyai masyarakat pendatang yang jumlahnya minoritas di selangnya yaitu etnis Tionghoa, India, dan Arab. Mereka sudah lama datang ke Nusantara melewati perdagangan sejak seratus tahun ke 8 M dan menetap dibuat menjadi ronde dari Nusantara. Di Indonesia terdapat sekitar 4 juta populasi etnis Tionghoa.[57] Angka ini berbeda-beda karena hanya pada tahun 1930 dan 2000 pemerintah melaksanakan sensus dengan menggolong-golongkan warga Indonesia ke dalam suku bangsa dan keturunannya. Setelah tahun 2000, dalam setiap sensus, pemerintah tidak pernah lagi menggolong-golongkan warga.

Islam yaitu agama mayoritas yang dipeluk oleh sekitar 85,2% masyarakat Indonesia, yang menjadikan Indonesia negara dengan masyarakat muslim terbanyak di dunia.[44] Sisanya beragama Protestan (8,9%), Katolik (3%), Hindu (1,8%), Buddha (0,8%), dan lain-lain (0,3%). Selain agama-agama tersebut, pemerintah Indonesia juga secara resmi mengakui Konghucu.[58]

Kebanyakan masyarakat Indonesia berkata dalam bahasa kawasan sebagai bahasa ibu, namun bahasa resmi negara, yaitu bahasa Indonesia, diajarkan di semua sekolah-sekolah di negara ini dan dikuasai oleh nyaris semua masyarakat Indonesia.

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Wayang kulit warisan adat Jawa.

Indonesia mempunyai sekitar 300 kumpulan etnis, tiap etnis mempunyai warisan adat yang mengembang selama berabad-abad, dipengaruhi oleh kebudayaan India, Arab, Cina, Eropa, dan termasuk kebudayaan sendiri yaitu Melayu. Misalnya tarian Jawa dan Bali tradisional mempunyai ronde adat dan mitologi Hindu, seperti wayang kulit yang menampilkan kisah-kisah tentang peristiwa mitologis Hindu Ramayana dan Baratayuda. Banyak juga seni tari yang berisikan nilai-nilai Islam. Beberapa di selangnya dapat ditemukan di kawasan Sumatera seperti tari Ratéb Meuseukat dan tari Seudati dari Aceh.

Seni pantun, gurindam, dsb-nya dari pelbagai kawasan seperti pantun Melayu, dan pantun-pantun lainnya acapkali dipergunakan dalam acara-acara tertentu yaitu perhelatan, pentas seni, dan lain-lain.

Busana

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Seorang gadis Palembang tengah mengenakan Songket, salah satu busana tradisional Indonesia.

Di ronde busana warisan adat yang terkenal di semua dunia yaitu kerajinan batik. Beberapa kawasan yang terkenal hendak industri batik meliputi Yogyakarta, Surakarta, Cirebon, Pandeglang, Garut, Tasikmalaya dan juga Pekalongan. Kerajinan batik ini pun diklaim oleh negara lain dengan industri batiknya.[59] Busana asli Indonesia dari Sabang sampai Merauke lainnya dapat diketahui dari ciri-cirinya yang dikenakan di setiap kawasan selang lain baju kurung dengan songketnya dari Sumatera Barat (Minangkabau), kain ulos dari Sumatera Utara (Batak), busana kebaya, busana khas Dayak di Kalimantan, baju bodo dari Sulawesi Selatan, busana berkoteka dari Papua dsb-nya.

Arsitektur

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Lukisan Candi Prambanan yang berasal dari masa pemerintahan Raffles.

Arsitektur Indonesia mencerminkan keanekaragaman adat, sejarah, dan geografi yang membentuk Indonesia seutuhnya. Kaum penyerang, penjajah, penyebar agama, pedagang, dan saudagar membawa perubahan adat dengan memberi dampak pada gaya dan teknik kontruksi. Tradisionalnya, pengaruh arsitektur asing yang sangat kuat yaitu dari India. Tetapi, Cina, Arab, dan sejak seratus tahun ke-19 pengaruh Eropa dibuat menjadi cukup dominan.

Ciri khas arsitektur Indonesia lawas sedang dapat diamankan melewati rumah-rumah aturan sejak dahulu kala dan/atau istana-istana kerajaan dari tiap-tiap provinsi. Taman Mini Indonesia Indah, salah satu objek wisata di Jakarta yang dibuat menjadi miniatur Indonesia, menampilkan keanekaragaman arsitektur Indonesia itu. Beberapa kontruksi khas Indonesia misalnya Rumah Gadang, Monumen Nasional, dan Kontruksi Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan di Institut Teknologi Bandung.

Olahraga

Olahraga yang sangat populer di Indonesia yaitu bulu tangkis dan sepak bola; Liga Super Indonesia yaitu liga klub sepak bola utama di Indonesia. Olahraga tradisional termasuk sepak takraw dan karapan sapi di Madura. Di wilayah dengan sejarah perang antar suku, kontes pertarungan dipersiapkan, seperti caci di Flores, dan pasola di Sumba. Pencak silat yaitu seni bela diri yang unik yang berasal dari wilayah Indonesia. Seni bela diri ini kadang-kadang ditampilkan pada acara-acara pertunjukkan yang biasanya disertai dengan musik tradisional Indonesia berupa gamelan dan seni musik tradisional lainnya sesuai dengan kawasan asalnya. Olahraga di Indonesia biasanya berpandangan pada pria dan olahraga spektator sering mengadakan komunikasi dengan judi yang ilegal di Indonesia.[60]

Di area kompetisi multi cabang, prestasi atlet-atlet Indonesia tidak terlalu mengesankan. Di Olimpiade, prestasi terbaik Indonesia diraih pada saat Olimpiade 1992, dimana Indonesia menduduki peringkat 24 dengan meraih 2 emas 2 perak dan 1 perunggu, kelima medali tersebut diraih melewati cabang bulu tangkis. Pada era 1960 sampai 2000, Indonesia merajai bulu tangkis. Atlet-atlet putra Indonesia seperti Rudi Hartono, Liem Swie King, Icuk Sugiarto, Alan Budikusuma, Ricky Subagja, dan Rexy Mainaky merajai kejuaraan-kejuaraan dunia. Rudi Hartono yang dianggap sebagai maestro bulu tangkis dunia, dibuat menjadi juara All England terbanyak sepanjang sejarah perbulutangkisan Indonesia. Dia meraih 8 gelar juara, dengan 7 gelar diraihnya secara bertali-tali. Selain bulu tangkis, atlet-atlet tinju Indonesia juga mampu meraih gelar juara dunia, seperti Elyas Pical, Nico Thomas[61], dan Chris John.[62]

Seni musik

Seni musik di Indonesia, patut tradisional maupun modern sangat banyak terbentang dari Sabang sampai Merauke. Setiap provinsi di Indonesia mempunyai musik tradisional dengan ciri khasnya tersendiri. Musik tradisional termasuk juga keroncong yang berasal dari keturunan Portugis di kawasan Tugu, Jakarta,[63] yang dikenal oleh semua rakyat Indonesia bahkan sampai ke mancanegara. Mempunyai juga musik yang merakyat di Indonesia yang dikenal dengan nama dangdut yaitu musik beraliran Melayu modern yang dipengaruhi oleh musik India sehingga musik dangdut ini sangat berlainan dengan musik tradisional Melayu yang sebenarnya, seperti musik Melayu Deli, Melayu Riau, dsb-nya.

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Seperangkat gamelan

Alat musik tradisional yang merupakan alat musik khas Indonesia mempunyai banyak ragam dari pelbagai kawasan di Indonesia, namun banyak pula dari alat musik tradisional Indonesia 'dicuri' oleh negara lain[64] untuk kepentingan penambahan adat dan seni musiknya sendiri dengan mematenkan hak cipta seni adat dari Indonesia. Alat musik tradisional Indonesia selang lain meliputi:

Boga

Masakan Indonesia bervariasi bergantung pada wilayahnya.[65] Nasi yaitu makanan pokok dan dihidangkan dengan lauk daging dan sayur. Bumbu (terutama cabai), santan, ikan, dan ayam yaitu bahan yang penting.[66]

Sepanjang sejarah, Indonesia telah dibuat menjadi tempat perdagangan selang dua benua. Ini menyebabkan terbawanya banyak bumbu, bahan makanan dan teknik memasak dari bangsa Melayu sendiri, India, Timur tengah, Tionghoa, dan Eropa. Semua ini bercampur dengan ciri khas makanan Indonesia tradisional, menghasilkan banyak keanekaragaman yang tidak ditemukan di kawasan lain. Bahkan bangsa Spanyol dan Portugis, telah mendahului bangsa Belanda dengan membawa banyak produk dari dunia baru ke Indonesia.

Sambal, sate, bakso, soto, dan nasi goreng merupakan beberapa contoh makanan yang biasa dimakan warga Indonesia setiap hari.[67] Selain disajikan di warung atau restoran, terdapat pula aneka makanan khas Indonesia yang dijual oleh para pedagang keliling menggunakan gerobak atau pikulan. Pedagang ini menyajikan bubur ayam, mie ayam, mi bakso, mi goreng, nasi goreng, aneka jenis soto, siomay, sate, nasi uduk, dan lain-lain.

Rumah makan Padang yang menyajikan nasi Padang, yaitu nasi disajikan bersama aneka lauk-pauk Masakan Padang, mudah ditemui di berbagai kota di Indonesia. Selain itu Warung Tegal yang menyajikan masakan Jawa khas Tegal dengan harga yang terjangkau juga tersebar luas. Nasi rames atau nasi campur yang mengandung nasi beserta lauk atau sayur pilihan dijual di warung nasi di tempat-tempat umum, seperti stasiun kereta api, pasar, dan terminal bus. Di Kawasan Istimewa Yogyakarta dan sekitarnya dikenal nasi kucing sebagai nasi rames yang berukuran kecil dengan harga murah, nasi kucing sering dijual di atas angkringan, sejenis warung kaki lima. Penganan kecil semisal kue-kue banyak dijual di pasar tradisional. Kue-kue tersebut biasanya berbahan dasar beras, ketan, ubi kayu, ubi jalar, terigu, atau sagu.

Perfilman

Film pertama yang diproduksi pertama kalinya di nusantara yaitu film bisu tahun 1926 yang berjudul Loetoeng Kasaroeng dan dibuat oleh sutradara Belanda G. Kruger dan L. Heuveldorp pada masa waktu seratus tahun HindiaBelanda. Film ini dibuat dengan aktor lokal oleh Perusahaan Film Jawa NV di Bandung dan muncul pertama kalinya pada tanggal 31 Desember, 1926 di teater Elite and Majestic, Bandung. Setelah itu, lebih dari 2.200 film diproduksi. Di masa awal kemerdekaan, sineas-sineas Indonesia belum banyak muncul bertali-tali. Di selang sineas yang mempunyai, Usmar Ismail merupakan salah satu sutradara sangat produktif, dengan film pertamanya Harta Karun (1949). Namun pengahabisan film pertama yang secara resmi diakui sebagai film pertama Indonesia sebagai negara berkedaulatan yaitu film Darah dan Doa (1950) yang disutradarai Usmar Ismail. Dekade 1970 sampai 2000-an, Arizal muncul sebagai sutradara film sangat produktif. Tak kurang dari 52 buah film dan 8 judul sinetron dengan 1.196 episode telah dihasilkannya.

Popularitas industri film Indonesia memuncak pada tahun 1980-an dan mendominasi bioskop di Indonesia,[68] meskipun kepopulerannya menjadi kurang pada awal tahun 1990-an. Selang tahun 2000 sampai 2005, jumlah film Indonesia yang dirilis setiap tahun meningkat.[68] Film Laskar Pelangi (2008) yang ditinggikan dari novel karya Andrea Hirata dibuat menjadi film dengan pendapatan tertinggi sepanjang sejarah perfilman Indonesia saat ini.

Kesusastraan

Bukti tulisan tertua di Indonesia yaitu berbagai prasasti berkata Sanskerta pada seratus tahun ke-5 Masehi. Figur penting dalam sastra modern Indonesia termasuk: pengarang Belanda Multatuli yang mengkritik perlakuan Belanda terhadap Indonesia selama masa waktu seratus tahun penjajahan Belanda; Muhammad Yamin dan Hamka yang merupakan penulis dan politikus pra-kemerdekaan;[69] dan Pramoedya Ananta Toer, pembuat novel Indonesia yang sangat terkenal.[70] Selain novel, sastra tulis Indonesia juga berupa puisi, pantun, dan sajak. Chairil Anwar merupakan penulis puisi Indonesia yang sangat ternama. Banyak orang Indonesia mempunyai tradisi lisan yang kuat, yang membantu mendefinisikan dan memelihara identitas adat mereka.[71] Kebebasan pers di Indonesia meningkat setelah habisnya kekuasaan Presiden Soeharto. Stasiun televisi termasuk sepuluh stasiun televisi swasta nasional, dan jaringan kawasan yang bersaing dengan stasiun televisi negeri TVRI. Stasiun radio swasta menyiarkan berita mereka dan program penyiaran asing. Dilaporkan terdapat 20 juta pengguna internet di Indonesia pada tahun 2007.[72] Penggunaan internet terbatas pada minoritas populasi, dianggarkan sekitar 8.5%.

Bahasa

Indonesia hanya mempunyai satu bahasa nasional atau bahasa negara, yakni Bahasa Indonesia.[73] Campur tangan negara terhadap bahasa nasional dipersiapkan melewati Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa di bawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.[74]

Indonesia mempunyai lebih dari 721 bahasa kawasan[75]. Di selang ratusan bahasa kawasan tersebut, yang sangat banyak sebarannya yaitu di Papua dan Kalimantan, sedangkan yang sangat sedikit yaitu di pulau Jawa. Menurut jumlah penuturnya, bahasa kawasan yang sangat banyak digunakan di Indonesia bertali-tali adalah: Jawa (80 juta penutur), Melayu-Indonesia, Sunda, Madura, Batak, Minangkabau, Bugis, Aceh, Bali, Banjar.

Bahasa Inggris sebagai bahasa internasional telah diperkenalkan oleh pemerintah Indonesia kepada para pelajar mulai jenjang pendidikan dasar.[76] Meski demikian, dengan berbagai alasan terdapat upaya untuk menghapus pelajaran bahasa Inggris di tingkat sekolah dasar.[77][78]

Untuk penganut agama Islam yang dibuat menjadi kaum mayoritas di Indonesia,[79] bahasa Arab yaitu bahasa asing yang mempunyai kedudukan khusus, karena harus dipraktikkan dalam ibadah harian tertentu, misalnya salat[80]. Meskipun demikian, bahasa Arab tidak dibuat menjadi bahasa pergaulan umum sejak periode awal keberadaannya di Indonesia.[81]

Ronde yang terkait hidup

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Rafflesia arnoldii bunga terbesar di dunia, diameternya sampai 1,3 meter.

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Komodo, binatang reptil langka khas dari Nusa Tenggara.

Wilayah Indonesia mempunyai keanekaragaman makhluk hidup yang tinggi sehingga oleh beberapa pihak wilayah ekologi Indonesia disebut dengan istilah "Mega biodiversity" atau "keanekaragaman mahluk hidup yang tinggi"[82][83] umumnya dikenal sebagai Indomalaya atau Malesia bedasarkan penelitian bahwa 10 persen tumbuhan, 12 persen mamalia, 16 persen reptil, 17 persen burung, 25 persen ikan yang mempunyai di dunia hidup di Indonesia, padahal luas Indonesia hanya 1,3 % dari luas Bumi. Kekayaan makhluk hidup Indonesia menduduki peringkat ketiga setelah Brasil dan Republik Demokratik Kongo.[84]

Meskipun demikian, Guinness World Records pada 2008 pernah mencatat rekor Indonesia sebagai negara yang sangat kencang laju kerusakan hutannya di dunia. Setiap tahun Indonesia kehilangan hutan seluas 1,8 juta hektar. Kerusakan yang terjadi di kawasan hulu (hutan) juga ikut merusak kawasan di kawasan hilir (pesisir).[85] Menurut catatan Down The Earth, proyek Asian Development Bank (ADB) di sektor kelautan Indonesia telah memicu terjadinya alih fungsi secara besar-besaran hutan bakau dibuat menjadi kawasan pertambakan. Padahal hutan bakau, selain berfungsi melindungi pantai dari abrasi, merupakan habitat yang patut untuk berjenis-jenis ikan. Kehancuran hutan bakau tersebut mengakibatkan nelayan harus mencari ikan dengan jarak semakin jauh dan menambah biaya operasional mereka dalam mencari ikan. Selain itu, hancurnya hutan bakau juga mengakibatkan semakin rentannya kawasan pesisir Indonesia terhadap terjangan air pasang laut dan banjir, terlebih di musim hujan.[86]

  • Portal:Indonesia
  • Kabinet Pemerintahan Indonesia

  1. ^ Jam masyarakat Indonesia
  2. ^ "Hasil Sensus Masyarakat 2010 Data Agregrat per Provinsi" (PDF). Badan Pusat Statistik. 2010. Diakses 21 August 2010. 
  3. ^ International Monetary Fund (November 2011). World Economic Outlook Database. Siaran pers. Diakses pada 30 November.
  4. ^ HDR Stats
  5. ^ Daftar Nama Pulau di Indonesia, nomor.net, ensiklopedia.nomor.net, Diakses 10 Juni 2014
  6. ^ a b c Justus M. van der Kroef (1951). "The Term Indonesia: Its Origin and Usage". Journal of the American Oriental Society 71 (3): 166–171. doi:10.2307/595186. 
  7. ^ Biro Pusat Statistik bps.go.id
  8. ^ Leo Suryadinata, Evi Nurvidya Arifin, Aris Ananta; Indonesia's Population: Ethnicity and Religion in a Changing Political Landscape; Institute of Southeast Asian Studies, 2003
  9. ^ Tomascik, T; Mah, J.A., Nontji, A., Moosa, M.K. (1996). The Ecology of the Indonesian Seas - Part One. Hong Kong: Periplus Editions Ltd. ISBN 962-593-078-7. 
  10. ^ a b Anshory, Irfan (16 Agustus 2004). "Asal Usul Nama Indonesia". Pikiran Rakyat. Diakses 5 Oktober 2006. 
  11. ^ Earl, George S. W. (1850). "On The Leading Characteristics of the Papuan, Australian and Malay-Polynesian Nations". Journal of the Indian Archipelago and Eastern Asia (JIAEA): 119. 
  12. ^ Logan, James Richardson (1850). "The Ethnology of the Indian Archipelago: Embracing Enquiries into the Continental Relations of the Indo-Pacific Islanders". Journal of the Indian Archipelago and Eastern Asia (JIAEA): 4, 252–347. ; Earl, George S. W. (1850). "On The Leading Characteristics of the Papuan, Australian and Malay-Polynesian Nations". Journal of the Indian Archipelago and Eastern Asia (JIAEA): 254, 277–278. 
  13. ^ Pope (1988). "Recent advances in far eastern paleoanthropology". Annual Review of Anthropology 17: 43–77. doi:10.1146/annurev.an.17.100188.000355.  cited in Whitten, T; Soeriaatmadja, R. E., Suraya A. A. (1996). The Ecology of Java and Bali. Hong Kong: Periplus Editions Ltd. hlm. 309–312. ; Pope, G (15 Agustus, 1983). "Evidence on the Age of the Asian Hominidae". Proceedings of the National Academy of Sciences of the United States of America 80 (16): 4,988–4992. doi:10.1073/pnas.80.16.4988. PMID 6410399.  cited in Whitten, T; Soeriaatmadja, R. E., Suraya A. A. (1996). The Ecology of Java and Bali. Hong Kong: Periplus Editions Ltd. hlm. 309. ; de Vos, J.P.; P.Y. Sondaar, (9 Desember 1994). "Dating hominid sites in Indonesia" (PDF). Science Magazine 266 (16): 4, 988–4992. doi:10.1126/science.7992059.  cited in Whitten, T; Soeriaatmadja, R. E., Suraya A. A. (1996). The Ecology of Java and Bali. Hong Kong: Periplus Editions Ltd. hlm. 309. 
  14. ^ Taylor (2003), hal. 5–7
  15. ^ Taylor, Jean Gelman. Indonesia. New Haven and London: Yale University Press. hlm. 8–9. ISBN 0-300-10518-5. 
  16. ^ Taylor, Jean Gelman. Indonesia. New Haven and London: Yale University Press. hlm. 15–18. ISBN 0-300-10518-5. 
  17. ^ Taylor (2003), hal. 3, 9, 10–11, 13, 14–15, 18–20, 22–23; Vickers (2005), hal. 18–20, 60, 133–134
  18. ^ Taylor (2003), hal. 22–26; Ricklefs (1991), hal. 3
  19. ^ Peter Lewis (1982). "The next great empire". Futures 14 (1): 47–61. doi:10.1016/0016-3287(82)90071-4. 
  20. ^ *Kong Yuanzhi, Muslim Tionghoa Cheng Ho, Misteri Perjalanan Muhibah di Nusantara. Penyunting: HM. Hembing Wijayakusuma. Pustaka Populer Obor, Oktober 2000, xliv + 299 halaman
  21. ^ Wright, Louis B. (1970). Gold, Glory, and the Gospel: The Adventurous Lives and Times of the Renaissance Explorers. New York: Atheneum. 
  22. ^ Ricklefs, M.C. (1991). A History of Modern Indonesia since c.1300. London: MacMillan. hlm. 151. ISBN 0-33-579690-X. 
  23. ^ ZWEERS, L. (1995). Agressi II: Operatie Kraai. De vergeten beelden van de tweede politionele actie. Den Haag: SDU uitgevers. 
  24. ^ van der Bijl, Nick. Confrontation, The War with Indonesia 1962—1966, (London, 2007) ISBN 978-1-84415-595-8
  25. ^ Wibowo, Sigit, Sjarifuddin. Ekonomi Indonesia Gagal karena Mafia Berkeley, Harian Umum Sore Sinar Harapan. Copyright © Sinar Hasrat 2003. Diakses: Selasa, 6 Agustus 2008.
  26. ^ Laporan dari Carter Center. The Carter Center 2004 Indonesia Election Report (PDF). Siaran pers. Diakses pada 29 Juli 2008.
  27. ^ "Perubahan Ketiga Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945" (pdf) (dalam bahasa Indonesia, Inggris, Melayu, dan China). Diakses 2011-05-24 
  28. ^ Michelle Ann Miller (2004). "The Nanggroe Aceh Darussalam law: a serious response to Acehnese separatism?". Asian Ethnicity 5 (3): 333–351. doi:10.1080/1463136042000259789. 
  29. ^ Dewan Perwakilan Rakyat (1999). Bab XIV Other Provisions, Pasal 122; Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Pemerintahan di KawasanPDF (146 ). Presiden Indonesia (1974). Bab VII Anggaran Peralihan, Pasal 91
  30. ^ Dursin, Richel; Kafil Yamin (18 November 2004). "Another Fine Mess in Papua". Editorial (The Jakarta Post). Diakses 5 Oktober 2006. ; "Papua Chronology Confusing Signals from Jakarta". The Jakarta Post. 18 November 2004. Diakses 5 Oktober 2006. 
  31. ^ Burr, W.; Evans, M.L. (2001-12-06). "Ford and Kissinger Gave Green Light to Indonesia's Invasion of East Timor, 1975: New Documents Detail Conversations with Suharto". National Security Archive Electronic Briefing Book No. 62. National Security Archieve, Universitas George Washington, Washington, D.C. Diakses 2006-09-17. 
  32. ^ Dotinga, Harm; Netherlands Institute for the Law of the Sea (2000). International organizations and the law of the sea: documentary yearbook, Vol 14. Martinus Nijhoff Publishers. hlm. 960. ISBN 9041113452, 9789041113450 . 
  33. ^ a b c International Monetary Fund. Estimate World Economic Outlook Database. Siaran pers. Diakses pada 5 Oktober 2006.; "Indonesia Regions". Indonesia Business Directory. Diakses 2007-04-24. 
  34. ^ Article 55, 1982 UN Convention on the Law of The Sea.
  35. ^ World Bank (1994). A World Bank country study Country Studies: Indonesia: environment and development. World Bank Publications. ISBN 0821329502, 9780821329504 . 
  36. ^ World Bank, (2008), Spending for development: making the most of Indonesia's new opportunities : Indonesia public expenditure review, World Bank Publications, ISBN 978-0-8213-7320-0
  37. ^ a b c d Schwarz, A. (1994). A Nation in Waiting: Indonesia in the 1990s. Westview Press. ISBN 1-86373-635-2, halaman 52–57.
  38. ^ "Indonesia: Country Brief". Indonesia:Key Development Data & Statistics. Bank Dunia. September 2006. 
  39. ^ "Poverty in Indonesia: Always with them". The Economist. 2006-09-14. Diakses 2006-12-26. 
  40. ^ "Indonesia: Forecast". Country Briefings. The Economist. 2006-10-03. 
  41. ^ Badan Pusat Statistik Indonesia (2008-12-02). Beberapa Indikator Penting Tentang Indonesia (PDF) (dalam Bahasa Indonesia). Siaran pers. Diakses pada 2008-03-18.
  42. ^ Ridwan Max Sijabat (23 Maret 2007). "Unemployment still blighting the Indonesian landscape". The Jakarta Post. 
  43. ^ Bank Dunia. Making the New Indonesia Work for the Poor - Overview (PDF). Siaran pers. Diakses pada 26 Desember 2006.
  44. ^ a b "Indonesia - The World Factbook". 
  45. ^ "Official Statistics and its Development in Indonesia" (PDF). Sub Committee on Statistics: First Session 18–20 February, 2004. Economic and Social Commission for Asia & the Pacific. hlm. 19. 
  46. ^ "Indonesia at a Glance" (PDF). Indonesia Development Indicators and Data. Bank Dunia. 2006-08-13. 
  47. ^ "[[Indeks Persepsi Korupsi]]". Transparency International. 2007. Diakses 2007-09-28. 
  48. ^ "Index of Economic Freedom". The Heritage Foundation & The Wall Street Journal. Diakses 2008-06-31. 
  49. ^ "The Economist Intelligence Unit’s Quality-of-Life Index" (PDF). The Economist. Diakses 2007-09-12. 
  50. ^ "Worldwide Press Freedom Index 2006" (PDF). Reporters Without Borders. Diakses 2008-06-31. 
  51. ^ "cpi 2007 table". Transparency International. 2008-02-13. Diakses 2008-06-31. 
  52. ^ "Human Development Reports: Indonesia". United Nations Development Programme. Diakses 2008-06-31. 
  53. ^ "Global Competitiveness Index rankings and 2006–2007 comparisons" (PDF). World Economic Forum. Diakses 2008-06-31. 
  54. ^ Indonesian Central Statistics Bureau (30 Juni 2000). 2000 Population Statistics. Siaran pers. Diakses pada 5 Oktober 2006.
  55. ^ Indonesian Central Statistics Bureau (1 September 2006). Tingkat Kemiskinan di Indonesia Tahun 2005–2006 (PDF) (dalam Bahasa Indonesia). Siaran pers. Diakses pada 26 September 2006.
  56. ^ Calder, Joshua (2006-05-03). "Most Populous Islands". World Island Information. Diakses 2006-09-26. 
  57. ^ (16 Mei 2008). "Country Profile 2008: Indonesia" (pdf). Economist Intelligence Unit. Diakses pada 31 Juli 2008.
  58. ^ Yang, Heriyanto (August 2005). "The History and Legal Position of Confucianism in Post Independence Indonesia" (PDF). Religion 10 (1): 8. Diakses 2006-10-02. 
  59. ^ "PENGERAJIN BATIK TAK PERLU RESAH". Majalah Hukum & HAM Online. 30 September 2007. Diakses 14 Agustus 2008. 
  60. ^ Witton, Patrick (2003). Indonesia. Melbourne: Lonely Planet. hlm. hal.103. ISBN 1-74059-154-2. 
  61. ^ Elyas Pical Dapat Penghargaan. Surya, 27 Maret 2009. Diakses pada 10 September 2010.
  62. ^ Afriatni, Ami. Petinju Chris John Sukses Pertahankan Gelar Juara Dunia. Tempo, 19 Agustus 2007. Diakses pada 10 September 2010.
  63. ^ "Kampung Tugu, Menyimpan Kenangan Sejarah". Kompas. Rabu, 28 April 2004. Diakses 14 Agustus 2008. 
  64. ^ Radhar Panca Dahana (Kamis, 6 Desember 2007). "Perspektif: Mencuri Klaim, Itu Biasa". Gatra.Com. Diakses 14 Agustus 2008. 
  65. ^ Witton, Patrick (2002). World Food: Indonesia. Melbourne: Lonely Planet. ISBN 1-74059-009-0. 
  66. ^ Brissendon, Rosemary (2003). South East Asian Food. Melbourne: Hardie Grant Books. ISBN 1-74066-013-7. 
  67. ^ http://www.cnngo.com/explorations/eat/40-foods-indonesians-cant-live-without-327106 40 of Indonesia's best dishes. Diakses pada 5 Desember 2011.
  68. ^ a b Kristianto, JB (2 Juli 2005). "Sepuluh Tahun Terakhir Perfilman Indonesia" (dalam bahasa Bahasa Indonesia). Kompas. Diakses 5 Oktober 2006. 
  69. ^ Taylor (2003), halaman 299–301
  70. ^ Vickers (2005) halaman 3 to 7; Friend (2003), halaman 74, 180
  71. ^ Czermak, Karen; Philippe DeLanghe, Wei Weng. ""Preserving Intangible Cultural Heritage in Indonesia"" (PDF). SIL International. Diakses 2007-07-04. 
  72. ^ "Internet World Stats". Asia Internet Usage, Population Statistics and Information. Miniwatts Marketing Group. 2006. Diakses 2007-08-13. 
  73. ^ UUD 1945, Bab XV, Pasal 36: "Bahasa Negara ialah Bahasa Indonesia."
  74. ^ Laman Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa
  75. ^ ASIAN LINGUISTIC MAPS : Indonesia & Brunei
  76. ^ Pendidikan bahasa Inggris untuk pelajar SD. Pascasarjana Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Ahmad Dahlan. Terbit pada 20 September 2012. Diakses pada 2 Januari 2013.
  77. ^ Rencana penghapusan pelajaran bahasa Inggris untuk pelajar SD belum final. POSKOTANEWS.com. Terbit pada 11 Oktober 2012. Diakses pada 2 Januari 2013.
  78. ^ DPR minta tunda pelaksanaan kurikulum baru. SINDONEWS.com. Terbit pada 15 Desember 2012. Diakses pada 2 Januari 2013.
  79. ^ 2010 World Muslim Population. Hal. 3-5. Houssain Kettani. Department of Electrical and Computer Engineering and Computer Science, Polytechnic University of Puerto Rico. Terbit pada Januari 2010. Diakses pada 2 Januari 2013.
  80. ^ Salat harus menggunakan bahasa Arab. Islampedia.info. Terbit pada 2006. Diakses pada 2 Januari 2013.
  81. ^ Pembelajaran Bahasa Arab Sepanjang Sejarah. stainsalatiga.ac.id. Terbit pada 1 Juni 2012. Diakses pada 2 Januari 2013.
  82. ^ http://www.detiknews.com/
  83. ^ http://www.presidensby.info/index.php/fokus/2009/03/08/4070.html Dunia Sebut Indonesia Mega Biodiversity
  84. ^ http://www.cites.org/eng/prog/economics/report_mega_2001.pdf Report on the CITES workshop on mega-biodiversity exporters (with the assistance of the European Commission)
  85. ^ http://www.sinarharapan.co.id/berita/0712/29/kesra01.html Sulung Prasetyo. Ekologi Indonesia Masuki Masa Genting, Paragraf 1. Sinar Hasrat Online. Diakses pada 13 November 2009
  86. ^ http://www.satudunia.net/?q=content/utang-ekologis-adb-di-indonesia Firdaus Cahyadi Utang Ekologis ADB di Indonesia, Tulisan pernah dimuat di Koran Tempo, 2 Mei 2009

 
Negara berdaulat
 
Dependensi

Pulau Natal (Australia) · Kepulauan Cocos (Keeling) (Australia)

 
Kawasan yang dipertentangkan

Sungai Naf (Bangladesh, Myanmar) · Tepi Macclesfield (RRC, RC, Vietnam) · Kepulauan Paracel (RRC, RC, Vietnam) · Kepulauan Pratas (RRC, RC) · Sabah (Malaysia, Filipina) · Beting Scarborough (Filipina, RRC, RC) · Kepulauan Spratly (Brunei, Malaysia, Filipina, RRC, ROC, Vietnam)


edunitas.com

Page 24

Center of Studies
B F G K O P T W 

(NKRI = Negara Kesatuan Republik Indonesia)

Republik Indonesia disingkat RI atau Indonesia atau dikenal dengan NKRI (singkatan dari Negara Kesatuan Republik Indonesia) yaitu negara di Asia Tenggara, yang dilintasi garis khatulistiwa dan mempunyai di selang benua Asia dan Australia serta selang Samudra Pasifik dan Samudra Hindia. Indonesia yaitu negara kepulauan terbesar di dunia yang terdiri dari 18.491 pulau,[5] Nama alternatif yang biasa dipakai yaitu Nusantara.[6] Dengan populasi sebesar 270.203.917 jiwa berlandaskan sensus masyarakat tahun 2020, Indonesia yaitu negara berpenduduk terbesar keempat di dunia dan negara yang berpenduduk Muslim terbesar di dunia, sekitar 244 juta meskipun secara resmi bukanlah negara Islam. Wujud pemerintahan Indonesia yaitu republik, dengan Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Kawasan dan Presiden yang dipilih langsung.

Ibu kota negara ialah Jakarta. Indonesia bersamaan batasnya darat dengan Malaysia di Pulau Kalimantan, dengan Papua Nugini di Pulau Papua dan dengan Timor Leste di Pulau Timor (mantan ronde provinsi dari indonesia). Negara tetangga lainnya yaitu Singapura, Filipina, Australia, dan wilayah persatuan Kepulauan Andaman dan Nikobar di India.

Sejarah Indonesia banyak dipengaruhi oleh bangsa lainnya. Kepulauan Indonesia dibuat menjadi wilayah perdagangan penting setidaknya sejak seratus tahun ke-7, yaitu ketika Kerajaan Sriwijaya di Palembang menjalin hubungan agama dan perdagangan dengan Tiongkok dan India. Kerajaan-kerajaan Hindu dan Buddha telah tumbuh pada awal seratus tahun Masehi, disertai para pedagang yang membawa agama Islam, serta berbagai daya Eropa yang saling bertempur untuk memonopoli perdagangan rempah-rempah Keliruku semasa era penjelajahan samudra. Setelah mempunyai di bawah penjajahan Belanda, Indonesia yang saat itu bernama Hindia Belanda mencetuskan kemerdekaannya di yang akhir sekali Perang Dunia II. Berikutnya Indonesia mendapat berbagai hambatan, ancaman dan tantangan dari bencana lingkungan kehidupan, korupsi, separatisme, ronde demokratisasi dan periode perubahan ekonomi yang pesat.

Dari Sabang sampai Merauke, Indonesia terdiri dari berbagai suku bangsa, bahasa, dan agama. Berlandaskan rumpun bangsa (ras), Indonesia terdiri atas bangsa asli pribumi yakni Melayu dan Papua di mana bangsa Melayu yang terbesar jumlahnya dan lebih banyak mendiami Indonesia ronde barat. Berlandaskan bangsa yang lebih spesifik, suku bangsa Jawa yaitu suku bangsa yang termasuk dalam rumpun bangsa Melayu Deutero dan terbesar dengan populasi sampai 41,7% dari semua masyarakat Indonesia.[8] Semboyan nasional Indonesia, "Bhinneka tunggal ika" ("Berbeda-beda tetapi tetap satu"), berfaedah keberagaman yang membentuk negara. Selain mempunyai populasi padat dan wilayah yang luas, Indonesia mempunyai wilayah lingkungan kehidupan yang mendukung tingkat keanekaragaman hayati terbesar kedua di dunia.

Indonesia juga bagian dari PBB dan satu-satunya bagian yang pernah keluar dari PBB, yaitu pada tanggal 7 Januari 1965, dan bergabung kembali pada tanggal 28 September 1966 dan Indonesia tetap dinyatakan sebagai bagian yang ke-60, keanggotaan yang sama sejak bergabungnya Indonesia pada tanggal 28 September 1950. Selain PBB, Indonesia juga merupakan bagian dari ASEAN, APEC, OKI, G-20 dan hendak dibuat menjadi bagian dari OECD.

Etimologi

Kata "Indonesia" berasal dari kata dalam bahasa Latin yaitu Indus yang berfaedah "Hindia" dan kata dalam bahasa Yunani nesos yang berfaedah "pulau".[9] Jadi, kata Indonesia berfaedah wilayah Hindia kepulauan, atau kepulauan yang mempunyai di Hindia, yang menunjukkan bahwa nama ini terbentuk jauh sebelum Indonesia dibuat menjadi negara berdaulat.[10] Pada tahun 1850, George Earl, seorang etnolog warga negara Inggris, awalnya mengusulkan istilah Indunesia dan Malayunesia untuk masyarakat "Kepulauan Hindia atau Kepulauan Melayu".[11] Murid dari Earl, James Richardson Logan, menggunakan kata Indonesia sebagai sinonim dari Kepulauan India.[12] Namun, penulisan akademik Belanda di media Hindia Belanda tidak menggunakan kata Indonesia, tetapi istilah Kepulauan Melayu (Maleische Archipel); Hindia Timur Belanda (Nederlandsch Oost Indië), atau Hindia (Indië); Timur (de Oost); dan bahkan Insulinde (istilah ini diperkenalkan tahun 1860 dalam novel Max Havelaar (1859), ditulis oleh Multatuli, tentang kritik terhadap kolonialisme Belanda).[6]

Sejak tahun 1900, nama Indonesia dibuat melebihi umum pada ronde yang terkait akademik di luar Belanda, dan golongan nasionalis Indonesia menggunakannya untuk ekspresi politik.[6] Adolf Bastian dari Universitas Berlin memasyarakatkan nama ini melewati buku Indonesien oder die Inseln des Malayischen Archipels, 1884–1894. Pelajar Indonesia pertama yang menggunakannya ialah Suwardi Suryaningrat (Ki Hajar Dewantara), yaitu ketika dia mendirikan kantor berita di Belanda yang bernama Indonesisch Pers Bureau pada tahun 1913.[10]

Sejarah

Sejarah awal

Peninggalan fosil-fosil Homo erectus, yang oleh antropolog juga dijuluki "Manusia Jawa", menimbulkan dugaan bahwa kepulauan Indonesia telah mulai berpenghuni pada selang dua juta sampai 500.000 tahun yang lalu.[13] Bangsa Austronesia, yang membentuk mayoritas masyarakat pada saat ini, bermigrasi ke Asia Tenggara dari Taiwan. Mereka tiba di sekitar 2000 SM, dan menyebabkan bangsa Melanesia yang telah mempunyai lebih dahulu di sana terdesak ke wilayah-wilayah yang jauh di timur kepulauan.[14] Kondisi tempat yang ideal untuk pertanian, dan penguasaan atas perkara bercocok tanam padi setidaknya sejak seratus tahun ke-8 SM,[15] menyebabkan banyak perkampungan, kota, dan kerajaan-kerajaan kecil tumbuh mengembang dengan patut pada seratus tahun pertama masehi. Selain itu, Indonesia yang terletak di jalur perdagangan laut internasional dan antar pulau, telah dibuat menjadi jalur pelayaran selang India dan Cina selama beberapa seratus tahun.[16] Sejarah Indonesia berikutnya mengalami sangat banyak pengaruh dari perkara perdagangan tersebut.[17]

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Sejak seratus tahun ke-1 kapal dagang Indonesia telah berlayar jauh, bahkan sampai ke Afrika. Sebuah ronde dari relief kapal di candi Borobudur, k. 800 M.

Di bawah pengaruh agama Hindu dan Buddha, beberapa kerajaan terbentuk di pulau Kalimantan, Sumatera, dan Jawa sejak seratus tahun ke-4 sampai seratus tahun ke-14. Kutai, merupakan kerajaan tertua di Nusantara yang berdiri pada seratus tahun ke-4 di hulu sungai Mahakam, Kalimantan Timur. Di wilayah barat pulau Jawa, pada seratus tahun ke-4 sampai seratus tahun ke-7 M berdiri kerajaan Tarumanegara. Pemerintahan Tarumanagara dilanjutkan oleh Kerajaan Sunda dari tahun 669 M sampai 1579 M. Pada seratus tahun ke-7 muncul kerajaan Malayu yang berpusat di Jambi, Sumatera. Sriwijaya mengalahkan Malayu dan muncul sebagai kerajaan maritim yang sangat perkasa di Nusantara. Wilayah kekuasaannya meliputi Sumatera, Jawa, semenanjung Melayu, sekaligus mengontrol perdagangan di Selat Malaka, Selat Sunda, dan Laut Cina Selatan.[18] Di bawah pengaruh Sriwijaya, selang seratus tahun ke-8 dan ke-10 wangsa Syailendra dan Sanjaya sukses mengembangkan kerajaan-kerajaan berbasis agrikultur di Jawa, dengan peninggalan bersejarahnya seperti candi Borobudur dan candi Prambanan. Di yang akhir sekali seratus tahun ke-13, Majapahit berdiri di ronde timur pulau Jawa. Di bawah pimpinan mahapatih Gajah Mada, kekuasaannya lebih luas sampai nyaris meliputi wilayah Indonesia kini; dan sering disebut "Masa waktu seratus tahun Keemasan" dalam sejarah Indonesia.[19]

Kedatangan pedagang-pedagang Arab dan Persia melewati Gujarat, India, pengahabisan membawa agama Islam. Selain itu pelaut-pelaut Tiongkok yang dipimpin oleh Admiral Cheng Ho (Zheng He) yang beragama Islam, juga pernah menyinggahi wilayah ini pada awal seratus tahun ke-15.[20] Para pedagang-pedagang ini juga menyebarkan agama Islam di beberapa wilayah Nusantara. Samudera Pasai yang berdiri pada tahun 1267, merupakan kerajaan Islam pertama di Indonesia.

Kolonialisme

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Peta Indonesia berkisar tahun 1674-1745 oleh Katip Çelebi seorang geografer asal Turki Utsmani.

Indonesia juga merupakan negara yang dijajah oleh banyak negara Eropa dan juga Asia, itu diakibatkan Indonesia sejak masa waktu seratus tahun dahulu merupakan negara yang kaya hendak hasil lingkungan kehidupannya yang melimpah, sampai membuat negara-negara Eropa tergiur untuk menjajah dan bermaksud menguasai sumber daya lingkungan kehidupannya untuk pemasukan untuk negaranya, Negara-negara yang pernah menjajah diantaranya adalah;

  • Portugis pada tahun 1509, hanya Keliruku, lalu sukses diusir pada pada tahun 1595
  • Spanyol pada tahun 1521, hanya Sulawesi Utara, tetapi sukses diusir pada tahun 1692.
  • Belanda pada tahun 1602, semua wilayah Indonesia.
  • Perancis secara tidak langsung menguasai Jawa pada periode 1806-1811 karena Kerajaan Belanda takluk kepada daya Perancis. Ketika Louis Bonaparte saudara kandung yang lebih muda Napoleon Bonaparte naik takhta Belanda pada tahun 1806, karenanya secara otomatis jajahan Belanda jatuh ke tangan Perancis. Periode ini berlanjut pada pemerintahan Gubernur Jenderal Herman Willem Daendels pada tahun 1808-1811. Habis pada tahun 1811 ketika Inggris mengalahkan daya Belanda-Perancis di pulau Jawa.
  • Inggris pada tahun 1811, sejak ditandatanganinya Kapitulasi Tungtang yang salah satunya mengandung penyerahan Pulau Jawa dari Belanda kepada Inggris, Pada tahun 1814 dilakukanlah Konvensi London yang isinya pemerintah Belanda berkuasa kembali atas wilayah jajahan Inggris di Indonesia. Lalu baru pada tahun 1816, pemerintahan Inggris di Indonesia secara resmi habis...
  • Jepang pada tahun 1942, hanya 3,5 tahun, dan habis pada tahun 1945, sejak kekalahan Jepang kepada sekutu.

Ketika orang-orang Eropa datang pada awal seratus tahun ke-16, mereka menemukan beberapa kerajaan yang dengan mudah dapat mereka kuasai demi mendominasi perdagangan rempah-rempah. Portugis pertama kali mendarat di dua pelabuhan Kerajaan Sunda yaitu Banten dan Sunda Kelapa, tapi dapat diusir dan melakukan usaha ke arah timur dan menguasai Keliruku. Pada seratus tahun ke-17, Belanda muncul sebagai yang terkuat di selang negara-negara Eropa lainnya, mengalahkan Britania Raya dan Portugal (kecuali untuk koloni mereka, Timor Portugis). Pada masa itulah agama Kristen masuk ke Indonesia sebagai salah satu misi imperialisme lama yang dikenal sebagai 3G, yaitu Gold, Glory, and Gospel.[21] Belanda menguasai Indonesia sebagai koloni sampai Perang Dunia II, awalnya melewati VOC, dan pengahabisan langsung oleh pemerintah Belanda sejak awal seratus tahun ke-19.

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Johannes van den Bosch, pencetus Cultuurstelsel.

Di bawah sistem Cultuurstelsel (Sistem Penanaman) pada seratus tahun ke-19, perkebunan besar dan penanaman paksa dilaksanakan di Jawa, yang akhir sekalinya menghasilkan keuntungan untuk Belanda yang tidak dapat dihasilkan VOC. Pada masa pemerintahan kolonial yang lebih lepas sama sekali setelah 1870, sistem ini dihapus. Setelah 1901 pihak Belanda memperkenalkan Kebijakan Beretika,[22] yang termasuk reformasi politik yang terbatas dan investasi yang lebih besar di Hindia Belanda.

Pada masa Perang Dunia II, sewaktu Belanda dijajah oleh Jerman, Jepang menguasai Indonesia. Setelah mendapatkan Indonesia pada tahun 1942, Jepang melihat bahwa para pejuang Indonesia merupakan rekan perdagangan yang kooperatif dan bersedia mengerahkan prajurit bila diperlukan. Soekarno, Mohammad Hatta, KH. Mas Mansur, dan Ki Hajar Dewantara diberikan penghargaan oleh Kaisar Jepang pada tahun 1943.

Indonesia merdeka

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Soekarno, presiden pertama Indonesia.

Pada Maret 1945 Jepang membentuk sebuah komite untuk kemerdekaan Indonesia. Setelah perang Pasifik habis pada tahun 1945, di bawah tekanan organisasi pemuda, Soekarno-Hatta memproklamasikan kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 yang pada saat itu sedang bulan Ramadhan. Setelah kemerdekaan, tiga pendiri bangsa yakni Soekarno, Mohammad Hatta, dan Sutan Sjahrir masing-masing menjabat sebagai presiden, wakil presiden, dan perdana menteri. Dalam usaha untuk menguasai kembali Indonesia, Belanda mengirimkan pasukan mereka.

Usaha-usaha berdarah untuk meredam pergerakan kemerdekaan ini pengahabisan dikenal oleh orang Belanda sebagai 'aksi kepolisian' (Politionele Actie), atau dikenal oleh orang Indonesia sebagai Agresi Militer.[23] Belanda yang akhir sekalinya menerima hak Indonesia untuk merdeka pada 27 Desember 1949 sebagai negara federal yang disebut Republik Indonesia Serikat setelah mendapat tekanan yang kuat dari kalangan internasional, terutama Amerika Serikat. Mosi Integral Natsir pada tanggal 17 Agustus 1950, menyerukan kembalinya negara kesatuan Republik Indonesia dan menghentikan Republik Indonesia Serikat. Soekarno kembali dibuat menjadi presiden dengan Mohammad Hatta sebagai wakil presiden dan Mohammad Natsir sebagai perdana menteri.

Pada tahun 1950-an dan 1960-an, pemerintahan Soekarno mulai mengikuti sekaligus merintis gerakan non-blok pada awalnya, pengahabisan dibuat melebihi tidak jauh dengan blok sosialis, misalnya Republik Rakyat Cina dan Yugoslavia. Tahun 1960-an dibuat menjadi saksi terjadinya konfrontasi militer terhadap negara tetangga, Malaysia ("Konfrontasi"),[24] dan ketidakpuasan terhadap kesukaran ekonomi yang semakin besar. Berikutnya pada tahun 1965 meletus peristiwa G30S yang menyebabkan kematian 6 orang jenderal dan sebanyak perwira menengah lainnya. Muncul daya baru yang menyebut dirinya Orde Baru yang segera menuduh Partai Komunis Indonesia sebagai otak di belakangan peristiwa ini dan bermaksud menggulingkan pemerintahan yang sah serta mengganti adicita nasional dibuat menjadi berlandaskan paham sosialis-komunis. Tuduhan ini sekaligus dibuat menjadi alasan untuk menggantikan pemerintahan lama di bawah Presiden Soekarno.

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Hatta, Sukarno, dan Sjahrir, tiga pendiri Indonesia.

Jenderal Soeharto dibuat menjadi presiden pada tahun 1967 dengan alasan untuk mengamankan negara dari ancaman komunisme. Sementara itu kondisi fisik Soekarno sendiri semakin melemah. Setelah Soeharto berkuasa, ratusan ribu warga Indonesia yang dicurigai terlibat pihak komunis dibunuh, sementara sedang banyak lagi warga Indonesia yang sedang mempunyai di luar negeri, tidak berani kembali ke tanah air, dan yang akhir sekalinya dicabut kewarganegaraannya. Tiga puluh dua tahun masa kekuasaan Soeharto dinamakan Orde Baru, sementara masa pemerintahan Soekarno disebut Orde Lama.

Soeharto menerapkan ekonomi neoliberal dan sukses mendatangkan investasi luar negeri yang besar untuk masuk ke Indonesia dan menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang besar, meski tidak merata. Pada awal rezim Orde Baru kebijakan ekomomi Indonesia disusun oleh sekelompok ekonom lulusan Departemen Ekonomi Universitas California, Berkeley, yang dipanggil "Mafia Berkeley".[25] Namun, Soeharto menambah kekayaannya dan keluarganya melewati praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme yang lebih luas dan dia yang akhir sekalinya dipaksa turun dari posisinya setelah gerakan demonstrasi besar-besaran dan kondisi ekonomi negara yang memburuk pada tahun 1998.

Dari 1998 sampai 2001, Indonesia mempunyai tiga presiden: Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie, Abdurrahman Wahid dan Megawati Sukarnoputri. Pada tahun 2004 pemilu satu hari terbesar di dunia[26] dipersiapkan dan dimenangkan oleh Susilo Bambang Yudhoyono.

Indonesia kini sedang mengalami masalah-masalah ekonomi, politik dan pertikaian bernuansa agama di dalam negeri, dan beberapa kawasan berusaha untuk mendapatkan kemerdekaan, terutama Papua. Timor Timur yang akhir sekalinya resmi memisahkan diri pada tahun 1999 setelah 24 tahun bersatu dengan Indonesia dan 3 tahun di bawah administrasi PBB dibuat menjadi negara Timor Leste.

Pada Desember 2004 dan Maret 2005, Aceh dan Nias dilanda dua gempa bumi besar yang totalnya menewaskan ratusan ribu jiwa. (Lihat Gempa bumi Samudra Hindia 2004 dan Gempa bumi Sumatra Maret 2005.) Peristiwa ini disusul oleh gempa bumi di Yogyakarta dan tsunami yang menghantam Pantai Pangandaran dan sekitarnya, serta banjir lumpur di Sidoarjo pada 2006 yang tidak kunjung terpecahkan.

Politik dan pemerintahan

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Gedung MPR-DPR

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Istana Negara, ronde dari Istana Kepresidenan Jakarta.

Indonesia menjalankan pemerintahan republik presidensial multipartai yang demokratis. Seperti juga di negara-negara demokrasi lainnya, sistem politik di Indonesia didasarkan pada Trias Politika yaitu kekuasaan legislatif, eksekutif dan yudikatif. Kekuasaan legislatif dipegang oleh sebuah lembaga bernama Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).

MPR pernah dibuat menjadi lembaga tertinggi negara unikameral, namun setelah amandemen ke-4 MPR bukanlah lembaga tertinggi lagi, dan komposisi keanggotaannya juga berganti. MPR setelah amandemen UUD 1945, yaitu sejak 2004 menjelma dibuat menjadi lembaga bikameral yang terdiri dari 560 bagian Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang merupakan wakil rakyat melewati Partai Politik, ditambah dengan 132 bagian Dewan Perwakilan Kawasan (DPD) yang merupakan wakil provinsi dari jalur independen.[27][tautan nonaktif] Bagian DPR dan DPD dipilih melewati pemilu dan dilantik untuk masa posisi lima tahun. Sebelumnya, bagian MPR yaitu semua bagian DPR ditambah utusan golongan dan TNI/Polri. MPR saat ini diketuai oleh Sidarto Danusubroto, menggantikan almarhum Taufiq Kiemas. DPR saat ini diketuai oleh Marzuki Alie, sedangkan DPD saat ini diketuai oleh Irman Gusman.

Lembaga eksekutif berpusat pada presiden, wakil presiden, dan kabinet. Kabinet di Indonesia yaitu Kabinet Presidensial sehingga para menteri bertanggung jawab kepada presiden dan tidak mewakili partai politik yang mempunyai di parlemen. Meskipun demikian, Presiden saat ini yakni Susilo Bambang Yudhoyono yang diusung oleh Partai Demokrat juga menunjuk sebanyak pemimpin Partai Politik untuk duduk di kabinetnya. Tujuannya untuk menjaga stabilitas pemerintahan mengingat kuatnya posisi lembaga legislatif di Indonesia. Namun pos-pos penting dan strategis umumnya diisi oleh menteri tanpa portofolio partai (berasal dari seseorang yang dianggap berbakat dalam bidangnya).

Lembaga Yudikatif sejak masa reformasi dan mempunyainya amandemen UUD 1945 dijalankan oleh Mahkamah Besar, Komisi Yudisial, dan Mahkamah Konstitusi, termasuk pengaturan administrasi para hakim. Meskipun demikian keberadaan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia tetap dipertahankan.

Pembagian administratif

Indonesia saat ini terdiri dari 34 provinsi, lima di selangnya mempunyai status yang berlainan (Aceh, Kawasan Istimewa Yogyakarta, Papua Barat, Papua, dan DKI Jakarta). Provinsi dibagi dibuat menjadi 403 kabupaten dan 98 kota yang dibagi lagi dibuat menjadi disktrik dan lagi dibuat menjadi kelurahan, desa, gampong, kampung, nagari, pekon, atau istilah lain yang diakomodasi oleh Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Kawasan. Tiap provinsi mempunyai DPRD Provinsi dan gubernur; sementara kabupaten mempunyai DPRD Kabupaten dan bupati; pengahabisan kota mempunyai DPRD Kota dan wali kota; semuanya dipilih langsung oleh rakyat melewati Pemilu dan Pilkada. Bagaimanapun di Jakarta tidak terdapat DPR Kabupaten atau Kota, karena Kabupaten Administrasi dan Kota Administrasi di Jakarta bukanlah kawasan otonom.

Provinsi Aceh, Kawasan Istimewa Yogyakarta, Papua Barat, dan Papua mempunyai hak istimewa legislatur yang lebih besar dan tingkat otonomi yang lebih tinggi dibandingkan provinsi lainnya. Contohnya, Aceh berhak membentuk sistem legal sendiri; pada tahun 2003, Aceh mulai menetapkan hukum Syariah.[28] Yogyakarta mendapatkan status Kawasan Istimewa sebagai pengakuan terhadap peran penting Yogyakarta dalam mendukung Indonesia selama Revolusi.[29] Provinsi Papua, sebelumnya disebut Irian Jaya, mendapat status otonomi khusus tahun 2001.[30] DKI Jakarta, yaitu kawasan khusus ibukota negara. Timor Portugis digabungkan ke dalam wilayah Indonesia dan dibuat menjadi provinsi Timor Timur pada 1979–1999, yang pengahabisan memisahkan diri melewati referendum dibuat menjadi Negara Timor Leste.[31]

Provinsi di Indonesia dan ibukotanya

Geografi

Lihat pula: Peta Asia dan Daftar pulau dan jumlah pulau di Indonesia

Indonesia yaitu negara kepulauan di Asia Tenggara[32] yang mempunyai 13.487 pulau besar dan kecil, sekitar 6.000 di selangnya tidak berpenghuni[33], yang menyebar disekitar khatulistiwa, yang memberikan cuaca tropis. Posisi Indonesia terletak pada koordinat 6°LU - 11°08'LS dan dari 95°'BT - 141°45'BT serta terletak di selang dua benua yaitu benua Asia dan benua Australia/Oseania.

Wilayah Indonesia terbentang sepanjang 3.977 mil di selang Samudra Hindia dan Samudra Pasifik. Luas daratan Indonesia yaitu 1.922.570 km² dan luas perairannya 3.257.483 km². Pulau terpadat masyarakatnya yaitu pulau Jawa, dimana setengah populasi Indonesia bermukim. Indonesia terdiri dari 5 pulau besar, yaitu: Jawa dengan luas 132.107 km², Sumatera dengan luas 473.606 km², Kalimantan dengan luas 539.460 km², Sulawesi dengan luas 189.216 km², dan Papua dengan luas 421.981 km². Batas wilayah Indonesia diukur dari kepulauan dengan menggunakan territorial laut: 12 mil laut serta zona ekonomi eksklusif: 200 mil laut,[34] searah penjuru mata angin, yaitu:

Sumber daya lingkungan kehidupan

Sumber daya lingkungan kehidupan Indonesia berupa minyak bumi, timah, gas lingkungan kehidupan, nikel, kayu, bauksit, tanah subur, batu bara, emas, dan perak dengan pembagian area terdiri dari tanah pertanian sebesar 10%, perkebunan sebesar 7%, padang rumput sebesar 7%, hutan dan kawasan berhutan sebesar 62%, dan lainnya sebesar 14% dengan area irigasi seluas 45.970 km[35]

Pendidikan

Sesuai dengan konstitusi yang berjalan, yaitu berlandaskan UUD 1945 pasal 31 ayat 4 dan Undang-Undang nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional, bahwa pemerintah Indonesia patut pusat maupun kawasan mesti mengalokasikan anggaran untuk pendidikan sebesar 20% dari APBN dan APBD diluar gaji pendidik dan biaya kedinasan. Namun pada tahun 2007 alokasi yang dipersiapkan tersebut baru sekitar 17.2 %, jauh lebih rendah dibandingkan dengan negara Malaysia, Thailand dan Filipina yang telah mengalokasikan anggaran untuk pendidikan lebih dari 28 %[36].

Ekonomi

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Peta yang menunjukkan Produk Domestik Regional Bruto per kapita provinsi-provinsi Indonesia pada tahun 2008 atas harga berjalan. PDRB per kapita provinsi Kalimantan Timur sampai Rp.100 juta manakala PDRB per kapita Keliruku, Keliruku Utara, dan Nusa Tenggara Timur kurang dari Rp.5 juta.

  Lebih dari Rp.100 juta

  Rp.50 juta ++ - Rp.100 juta

  Rp.40 juta ++ - Rp.50 juta

  Rp.30 juta ++ - Rp.40 juta

  Rp.20 juta ++ - Rp.30 juta

  Rp.10 juta ++ - Rp.20 juta

  Rp.5 juta ++ - Rp.10 juta

  Kurang dari Rp.5 juta

Sistem ekonomi Indonesia awalnya didukung dengan diluncurkannya Oeang Repoeblik Indonesia (ORI) yang dibuat menjadi mata uang pertama Republik Indonesia, yang berikutnya berganti dibuat menjadi Rupiah.

Pada masa pemerintahan Orde Lama, Indonesia tidak seutuhnya mengadaptasi sistem ekonomi kapitalis, namun juga memadukannya dengan nasionalisme ekonomi. Pemerintah yang belum berpengalaman, sedang ikut campur tangan ke dalam beberapa perkara produksi yang berpengaruh untuk warga banyak. Hal tersebut, ditambah pula kemelut politik, mengakibatkan terjadinya ketidakstabilan pada ekonomi negara.[37]

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Uang rupiah.

Pemerintahaan Orde Baru segera menerapkan disiplin ekonomi yang mempunyai tujuan menekan inflasi, menstabilkan mata uang, penjadualan ulang hutang luar negeri, dan berusaha menarik bantuan dan investasi asing.[37] Pada era tahun 1970-an harga minyak bumi yang meningkat menyebabkan melonjaknya nilai ekspor, dan memicu tingkat pertumbuhan ekonomi rata-rata yang tinggi sebesar 7% selang tahun 1968 sampai 1981.[37] Reformasi ekonomi lebih lanjut menjelang yang akhir sekali tahun 1980-an, selang lain berupa deregulasi sektor keuangan dan pelemahan nilai rupiah yang terkendali,[37] berikutnya mengalirkan investasi asing ke Indonesia khususnya pada industri-industri berpandangan ekspor pada selang tahun 1989 sampai 1997[38] Ekonomi Indonesia mengalami kemunduran pada yang akhir sekali tahun 1990-an dampak krisis ekonomi yang melanda sebagian besar Asia pada saat itu,[39] yang ditemani pula habisnya masa Orde Baru dengan pengunduran diri Presiden Soeharto tanggal 21 Mei 1998.

Saat ini ekonomi Indonesia telah cukup stabil. Pertumbuhan PDB Indonesia tahun 2004 dan 2005 melebihi 5% dan dianggarkan hendak terus berlanjut.[40] Namun demikian, dampak pertumbuhan itu belum cukup besar dalam memengaruhi tingkat pengangguran, yaitu sebesar 9,75%.[41][42] Anggaran tahun 2006, sebanyak 17,8% warga hidup di bawah garis kemiskinan, dan terdapat 49,0% warga yang hidup dengan penghasilan kurang dari AS$ 2 per hari.[43]

Indonesia mempunyai sumber daya lingkungan kehidupan yang besar di luar Jawa, termasuk minyak mentah, gas lingkungan kehidupan, timah, tembaga, dan emas. Indonesia pengekspor gas lingkungan kehidupan terbesar kedua di dunia, meski akhir-akhir ini dia telah mulai dibuat menjadi pengimpor bersih minyak mentah. Hasil pertanian yang utama termasuk beras, teh, kopi, rempah-rempah, dan karet.[44] Sektor jasa yaitu penyumbang terbesar PDB, yang sampai 45,3% untuk PDB 2005. Sedangkan sektor industri menyumbang 40,7%, dan sektor pertanian menyumbang 14,0%.[45] Meskipun demikian, sektor pertanian mempekerjakan lebih banyak orang daripada sektor-sektor lainnya, yaitu 44,3% dari 95 juta orang tenaga kerja. Sektor jasa mempekerjakan 36,9%, dan sisanya sektor industri sebesar 18,8%.[46]

Rekan perdagangan terbesar Indonesia yaitu Jepang, Amerika Serikat, dan negara-negara jirannya yaitu Malaysia, Singapura dan Australia.

Meski kaya hendak sumber daya lingkungan kehidupan dan manusia, Indonesia sedang menghadapi masalah besar dalam ronde kemiskinan yang sebagian besar diakibatkan oleh korupsi yang merajalela dalam pemerintahan. Lembaga Transparency International menaruh Indonesia sebagai peringkat ke-143 dari 180 negara dalam Indeks Persepsi Korupsi, yang dikeluarkannya pada tahun 2007.[47]

Demografi

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Kepadatan masyarakat Indonesia menurut Sensus 2010

Pulau Jawa merupakan pulau berpenduduk terbanyak sekaligus pulau dimana ibukota Jakarta mempunyai.[56] Sebagian besar (95%) masyarakat Indonesia yaitu Bangsa Austronesia, dan terdapat juga kelompok-kelompok suku Melanesia, Polinesia, dan Mikronesia terutama di Indonesia ronde Timur. Banyak masyarakat Indonesia yang mencetuskan dirinya sebagai ronde dari kumpulan suku yang lebih spesifik, yang dibagi menurut bahasa dan asal kawasan, misalnya Jawa, Sunda, Madura, Batak, dan Minangkabau.

Selain itu juga mempunyai masyarakat pendatang yang jumlahnya minoritas di selangnya yaitu etnis Tionghoa, India, dan Arab. Mereka sudah lama datang ke Nusantara melewati perdagangan sejak seratus tahun ke 8 M dan menetap dibuat menjadi ronde dari Nusantara. Di Indonesia terdapat sekitar 4 juta populasi etnis Tionghoa.[57] Angka ini berbeda-beda karena hanya pada tahun 1930 dan 2000 pemerintah melaksanakan sensus dengan menggolong-golongkan warga Indonesia ke dalam suku bangsa dan keturunannya. Setelah tahun 2000, dalam setiap sensus, pemerintah tidak pernah lagi menggolong-golongkan warga.

Islam yaitu agama mayoritas yang dipeluk oleh sekitar 85,2% masyarakat Indonesia, yang menjadikan Indonesia negara dengan masyarakat muslim terbanyak di dunia.[44] Sisanya beragama Protestan (8,9%), Katolik (3%), Hindu (1,8%), Buddha (0,8%), dan lain-lain (0,3%). Selain agama-agama tersebut, pemerintah Indonesia juga secara resmi mengakui Konghucu.[58]

Kebanyakan masyarakat Indonesia berkata dalam bahasa kawasan sebagai bahasa ibu, namun bahasa resmi negara, yaitu bahasa Indonesia, diajarkan di semua sekolah-sekolah di negara ini dan dikuasai oleh nyaris semua masyarakat Indonesia.

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Wayang kulit warisan adat Jawa.

Indonesia mempunyai sekitar 300 kumpulan etnis, tiap etnis mempunyai warisan adat yang mengembang selama berabad-abad, dipengaruhi oleh kebudayaan India, Arab, Cina, Eropa, dan termasuk kebudayaan sendiri yaitu Melayu. Misalnya tarian Jawa dan Bali tradisional mempunyai ronde adat dan mitologi Hindu, seperti wayang kulit yang menampilkan kisah-kisah tentang peristiwa mitologis Hindu Ramayana dan Baratayuda. Banyak juga seni tari yang berisikan nilai-nilai Islam. Beberapa di selangnya dapat ditemukan di kawasan Sumatera seperti tari Ratéb Meuseukat dan tari Seudati dari Aceh.

Seni pantun, gurindam, dsb-nya dari pelbagai kawasan seperti pantun Melayu, dan pantun-pantun lainnya acapkali dipergunakan dalam acara-acara tertentu yaitu perhelatan, pentas seni, dan lain-lain.

Busana

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Seorang gadis Palembang tengah mengenakan Songket, salah satu busana tradisional Indonesia.

Di ronde busana warisan adat yang terkenal di semua dunia yaitu kerajinan batik. Beberapa kawasan yang terkenal hendak industri batik meliputi Yogyakarta, Surakarta, Cirebon, Pandeglang, Garut, Tasikmalaya dan juga Pekalongan. Kerajinan batik ini pun diklaim oleh negara lain dengan industri batiknya.[59] Busana asli Indonesia dari Sabang sampai Merauke lainnya dapat diketahui dari ciri-cirinya yang dikenakan di setiap kawasan selang lain baju kurung dengan songketnya dari Sumatera Barat (Minangkabau), kain ulos dari Sumatera Utara (Batak), busana kebaya, busana khas Dayak di Kalimantan, baju bodo dari Sulawesi Selatan, busana berkoteka dari Papua dsb-nya.

Arsitektur

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Lukisan Candi Prambanan yang berasal dari masa pemerintahan Raffles.

Arsitektur Indonesia mencerminkan keanekaragaman adat, sejarah, dan geografi yang membentuk Indonesia seutuhnya. Kaum penyerang, penjajah, penyebar agama, pedagang, dan saudagar membawa perubahan adat dengan memberi dampak pada gaya dan teknik kontruksi. Tradisionalnya, pengaruh arsitektur asing yang sangat kuat yaitu dari India. Tetapi, Cina, Arab, dan sejak seratus tahun ke-19 pengaruh Eropa dibuat menjadi cukup dominan.

Ciri khas arsitektur Indonesia lawas sedang dapat diamankan melewati rumah-rumah aturan sejak dahulu kala dan/atau istana-istana kerajaan dari tiap-tiap provinsi. Taman Mini Indonesia Indah, salah satu objek wisata di Jakarta yang dibuat menjadi miniatur Indonesia, menampilkan keanekaragaman arsitektur Indonesia itu. Beberapa kontruksi khas Indonesia misalnya Rumah Gadang, Monumen Nasional, dan Kontruksi Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan di Institut Teknologi Bandung.

Olahraga

Olahraga yang sangat populer di Indonesia yaitu bulu tangkis dan sepak bola; Liga Super Indonesia yaitu liga klub sepak bola utama di Indonesia. Olahraga tradisional termasuk sepak takraw dan karapan sapi di Madura. Di wilayah dengan sejarah perang antar suku, kontes pertarungan dipersiapkan, seperti caci di Flores, dan pasola di Sumba. Pencak silat yaitu seni bela diri yang unik yang berasal dari wilayah Indonesia. Seni bela diri ini kadang-kadang ditampilkan pada acara-acara pertunjukkan yang biasanya disertai dengan musik tradisional Indonesia berupa gamelan dan seni musik tradisional lainnya sesuai dengan kawasan asalnya. Olahraga di Indonesia biasanya berpandangan pada pria dan olahraga spektator sering mengadakan komunikasi dengan judi yang ilegal di Indonesia.[60]

Di area kompetisi multi cabang, prestasi atlet-atlet Indonesia tidak terlalu mengesankan. Di Olimpiade, prestasi terbaik Indonesia diraih pada saat Olimpiade 1992, dimana Indonesia menduduki peringkat 24 dengan meraih 2 emas 2 perak dan 1 perunggu, kelima medali tersebut diraih melewati cabang bulu tangkis. Pada era 1960 sampai 2000, Indonesia merajai bulu tangkis. Atlet-atlet putra Indonesia seperti Rudi Hartono, Liem Swie King, Icuk Sugiarto, Alan Budikusuma, Ricky Subagja, dan Rexy Mainaky merajai kejuaraan-kejuaraan dunia. Rudi Hartono yang dianggap sebagai maestro bulu tangkis dunia, dibuat menjadi juara All England terbanyak sepanjang sejarah perbulutangkisan Indonesia. Dia meraih 8 gelar juara, dengan 7 gelar diraihnya secara bertali-tali. Selain bulu tangkis, atlet-atlet tinju Indonesia juga mampu meraih gelar juara dunia, seperti Elyas Pical, Nico Thomas[61], dan Chris John.[62]

Seni musik

Seni musik di Indonesia, patut tradisional maupun modern sangat banyak terbentang dari Sabang sampai Merauke. Setiap provinsi di Indonesia mempunyai musik tradisional dengan ciri khasnya tersendiri. Musik tradisional termasuk juga keroncong yang berasal dari keturunan Portugis di kawasan Tugu, Jakarta,[63] yang dikenal oleh semua rakyat Indonesia bahkan sampai ke mancanegara. Mempunyai juga musik yang merakyat di Indonesia yang dikenal dengan nama dangdut yaitu musik beraliran Melayu modern yang dipengaruhi oleh musik India sehingga musik dangdut ini sangat berlainan dengan musik tradisional Melayu yang sebenarnya, seperti musik Melayu Deli, Melayu Riau, dsb-nya.

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Seperangkat gamelan

Alat musik tradisional yang merupakan alat musik khas Indonesia mempunyai banyak ragam dari pelbagai kawasan di Indonesia, namun banyak pula dari alat musik tradisional Indonesia 'dicuri' oleh negara lain[64] untuk kepentingan penambahan adat dan seni musiknya sendiri dengan mematenkan hak cipta seni adat dari Indonesia. Alat musik tradisional Indonesia selang lain meliputi:

Boga

Masakan Indonesia bervariasi bergantung pada wilayahnya.[65] Nasi yaitu makanan pokok dan dihidangkan dengan lauk daging dan sayur. Bumbu (terutama cabai), santan, ikan, dan ayam yaitu bahan yang penting.[66]

Sepanjang sejarah, Indonesia telah dibuat menjadi tempat perdagangan selang dua benua. Ini menyebabkan terbawanya banyak bumbu, bahan makanan dan teknik memasak dari bangsa Melayu sendiri, India, Timur tengah, Tionghoa, dan Eropa. Semua ini bercampur dengan ciri khas makanan Indonesia tradisional, menghasilkan banyak keanekaragaman yang tidak ditemukan di kawasan lain. Bahkan bangsa Spanyol dan Portugis, telah mendahului bangsa Belanda dengan membawa banyak produk dari dunia baru ke Indonesia.

Sambal, sate, bakso, soto, dan nasi goreng merupakan beberapa contoh makanan yang biasa dimakan warga Indonesia setiap hari.[67] Selain disajikan di warung atau restoran, terdapat pula aneka makanan khas Indonesia yang dijual oleh para pedagang keliling menggunakan gerobak atau pikulan. Pedagang ini menyajikan bubur ayam, mie ayam, mi bakso, mi goreng, nasi goreng, aneka jenis soto, siomay, sate, nasi uduk, dan lain-lain.

Rumah makan Padang yang menyajikan nasi Padang, yaitu nasi disajikan bersama aneka lauk-pauk Masakan Padang, mudah ditemui di berbagai kota di Indonesia. Selain itu Warung Tegal yang menyajikan masakan Jawa khas Tegal dengan harga yang terjangkau juga tersebar luas. Nasi rames atau nasi campur yang mengandung nasi beserta lauk atau sayur pilihan dijual di warung nasi di tempat-tempat umum, seperti stasiun kereta api, pasar, dan terminal bus. Di Kawasan Istimewa Yogyakarta dan sekitarnya dikenal nasi kucing sebagai nasi rames yang berukuran kecil dengan harga murah, nasi kucing sering dijual di atas angkringan, sejenis warung kaki lima. Penganan kecil semisal kue-kue banyak dijual di pasar tradisional. Kue-kue tersebut biasanya berbahan dasar beras, ketan, ubi kayu, ubi jalar, terigu, atau sagu.

Perfilman

Film pertama yang diproduksi pertama kalinya di nusantara yaitu film bisu tahun 1926 yang berjudul Loetoeng Kasaroeng dan dibuat oleh sutradara Belanda G. Kruger dan L. Heuveldorp pada masa waktu seratus tahun HindiaBelanda. Film ini dibuat dengan aktor lokal oleh Perusahaan Film Jawa NV di Bandung dan muncul pertama kalinya pada tanggal 31 Desember, 1926 di teater Elite and Majestic, Bandung. Setelah itu, lebih dari 2.200 film diproduksi. Di masa awal kemerdekaan, sineas-sineas Indonesia belum banyak muncul bertali-tali. Di selang sineas yang mempunyai, Usmar Ismail merupakan salah satu sutradara sangat produktif, dengan film pertamanya Harta Karun (1949). Namun pengahabisan film pertama yang secara resmi diakui sebagai film pertama Indonesia sebagai negara berkedaulatan yaitu film Darah dan Doa (1950) yang disutradarai Usmar Ismail. Dekade 1970 sampai 2000-an, Arizal muncul sebagai sutradara film sangat produktif. Tak kurang dari 52 buah film dan 8 judul sinetron dengan 1.196 episode telah dihasilkannya.

Popularitas industri film Indonesia memuncak pada tahun 1980-an dan mendominasi bioskop di Indonesia,[68] meskipun kepopulerannya menjadi kurang pada awal tahun 1990-an. Selang tahun 2000 sampai 2005, jumlah film Indonesia yang dirilis setiap tahun meningkat.[68] Film Laskar Pelangi (2008) yang ditinggikan dari novel karya Andrea Hirata dibuat menjadi film dengan pendapatan tertinggi sepanjang sejarah perfilman Indonesia saat ini.

Kesusastraan

Bukti tulisan tertua di Indonesia yaitu berbagai prasasti berkata Sanskerta pada seratus tahun ke-5 Masehi. Figur penting dalam sastra modern Indonesia termasuk: pengarang Belanda Multatuli yang mengkritik perlakuan Belanda terhadap Indonesia selama masa waktu seratus tahun penjajahan Belanda; Muhammad Yamin dan Hamka yang merupakan penulis dan politikus pra-kemerdekaan;[69] dan Pramoedya Ananta Toer, pembuat novel Indonesia yang sangat terkenal.[70] Selain novel, sastra tulis Indonesia juga berupa puisi, pantun, dan sajak. Chairil Anwar merupakan penulis puisi Indonesia yang sangat ternama. Banyak orang Indonesia mempunyai tradisi lisan yang kuat, yang membantu mendefinisikan dan memelihara identitas adat mereka.[71] Kebebasan pers di Indonesia meningkat setelah habisnya kekuasaan Presiden Soeharto. Stasiun televisi termasuk sepuluh stasiun televisi swasta nasional, dan jaringan kawasan yang bersaing dengan stasiun televisi negeri TVRI. Stasiun radio swasta menyiarkan berita mereka dan program penyiaran asing. Dilaporkan terdapat 20 juta pengguna internet di Indonesia pada tahun 2007.[72] Penggunaan internet terbatas pada minoritas populasi, dianggarkan sekitar 8.5%.

Bahasa

Indonesia hanya mempunyai satu bahasa nasional atau bahasa negara, yakni Bahasa Indonesia.[73] Campur tangan negara terhadap bahasa nasional dipersiapkan melewati Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa di bawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.[74]

Indonesia mempunyai lebih dari 721 bahasa kawasan[75]. Di selang ratusan bahasa kawasan tersebut, yang sangat banyak sebarannya yaitu di Papua dan Kalimantan, sedangkan yang sangat sedikit yaitu di pulau Jawa. Menurut jumlah penuturnya, bahasa kawasan yang sangat banyak digunakan di Indonesia bertali-tali adalah: Jawa (80 juta penutur), Melayu-Indonesia, Sunda, Madura, Batak, Minangkabau, Bugis, Aceh, Bali, Banjar.

Bahasa Inggris sebagai bahasa internasional telah diperkenalkan oleh pemerintah Indonesia kepada para pelajar mulai jenjang pendidikan dasar.[76] Meski demikian, dengan berbagai alasan terdapat upaya untuk menghapus pelajaran bahasa Inggris di tingkat sekolah dasar.[77][78]

Untuk penganut agama Islam yang dibuat menjadi kaum mayoritas di Indonesia,[79] bahasa Arab yaitu bahasa asing yang mempunyai kedudukan khusus, karena harus dipraktikkan dalam ibadah harian tertentu, misalnya salat[80]. Meskipun demikian, bahasa Arab tidak dibuat menjadi bahasa pergaulan umum sejak periode awal keberadaannya di Indonesia.[81]

Ronde yang terkait hidup

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Rafflesia arnoldii bunga terbesar di dunia, diameternya sampai 1,3 meter.

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Komodo, binatang reptil langka khas dari Nusa Tenggara.

Wilayah Indonesia mempunyai keanekaragaman makhluk hidup yang tinggi sehingga oleh beberapa pihak wilayah ekologi Indonesia disebut dengan istilah "Mega biodiversity" atau "keanekaragaman mahluk hidup yang tinggi"[82][83] umumnya dikenal sebagai Indomalaya atau Malesia bedasarkan penelitian bahwa 10 persen tumbuhan, 12 persen mamalia, 16 persen reptil, 17 persen burung, 25 persen ikan yang mempunyai di dunia hidup di Indonesia, padahal luas Indonesia hanya 1,3 % dari luas Bumi. Kekayaan makhluk hidup Indonesia menduduki peringkat ketiga setelah Brasil dan Republik Demokratik Kongo.[84]

Meskipun demikian, Guinness World Records pada 2008 pernah mencatat rekor Indonesia sebagai negara yang sangat kencang laju kerusakan hutannya di dunia. Setiap tahun Indonesia kehilangan hutan seluas 1,8 juta hektar. Kerusakan yang terjadi di kawasan hulu (hutan) juga ikut merusak kawasan di kawasan hilir (pesisir).[85] Menurut catatan Down The Earth, proyek Asian Development Bank (ADB) di sektor kelautan Indonesia telah memicu terjadinya alih fungsi secara besar-besaran hutan bakau dibuat menjadi kawasan pertambakan. Padahal hutan bakau, selain berfungsi melindungi pantai dari abrasi, merupakan habitat yang patut untuk berjenis-jenis ikan. Kehancuran hutan bakau tersebut mengakibatkan nelayan harus mencari ikan dengan jarak semakin jauh dan menambah biaya operasional mereka dalam mencari ikan. Selain itu, hancurnya hutan bakau juga mengakibatkan semakin rentannya kawasan pesisir Indonesia terhadap terjangan air pasang laut dan banjir, terlebih di musim hujan.[86]

  • Portal:Indonesia
  • Kabinet Pemerintahan Indonesia

  1. ^ Jam masyarakat Indonesia
  2. ^ "Hasil Sensus Masyarakat 2010 Data Agregrat per Provinsi" (PDF). Badan Pusat Statistik. 2010. Diakses 21 August 2010. 
  3. ^ International Monetary Fund (November 2011). World Economic Outlook Database. Siaran pers. Diakses pada 30 November.
  4. ^ HDR Stats
  5. ^ Daftar Nama Pulau di Indonesia, nomor.net, ensiklopedia.nomor.net, Diakses 10 Juni 2014
  6. ^ a b c Justus M. van der Kroef (1951). "The Term Indonesia: Its Origin and Usage". Journal of the American Oriental Society 71 (3): 166–171. doi:10.2307/595186. 
  7. ^ Biro Pusat Statistik bps.go.id
  8. ^ Leo Suryadinata, Evi Nurvidya Arifin, Aris Ananta; Indonesia's Population: Ethnicity and Religion in a Changing Political Landscape; Institute of Southeast Asian Studies, 2003
  9. ^ Tomascik, T; Mah, J.A., Nontji, A., Moosa, M.K. (1996). The Ecology of the Indonesian Seas - Part One. Hong Kong: Periplus Editions Ltd. ISBN 962-593-078-7. 
  10. ^ a b Anshory, Irfan (16 Agustus 2004). "Asal Usul Nama Indonesia". Pikiran Rakyat. Diakses 5 Oktober 2006. 
  11. ^ Earl, George S. W. (1850). "On The Leading Characteristics of the Papuan, Australian and Malay-Polynesian Nations". Journal of the Indian Archipelago and Eastern Asia (JIAEA): 119. 
  12. ^ Logan, James Richardson (1850). "The Ethnology of the Indian Archipelago: Embracing Enquiries into the Continental Relations of the Indo-Pacific Islanders". Journal of the Indian Archipelago and Eastern Asia (JIAEA): 4, 252–347. ; Earl, George S. W. (1850). "On The Leading Characteristics of the Papuan, Australian and Malay-Polynesian Nations". Journal of the Indian Archipelago and Eastern Asia (JIAEA): 254, 277–278. 
  13. ^ Pope (1988). "Recent advances in far eastern paleoanthropology". Annual Review of Anthropology 17: 43–77. doi:10.1146/annurev.an.17.100188.000355.  cited in Whitten, T; Soeriaatmadja, R. E., Suraya A. A. (1996). The Ecology of Java and Bali. Hong Kong: Periplus Editions Ltd. hlm. 309–312. ; Pope, G (15 Agustus, 1983). "Evidence on the Age of the Asian Hominidae". Proceedings of the National Academy of Sciences of the United States of America 80 (16): 4,988–4992. doi:10.1073/pnas.80.16.4988. PMID 6410399.  cited in Whitten, T; Soeriaatmadja, R. E., Suraya A. A. (1996). The Ecology of Java and Bali. Hong Kong: Periplus Editions Ltd. hlm. 309. ; de Vos, J.P.; P.Y. Sondaar, (9 Desember 1994). "Dating hominid sites in Indonesia" (PDF). Science Magazine 266 (16): 4, 988–4992. doi:10.1126/science.7992059.  cited in Whitten, T; Soeriaatmadja, R. E., Suraya A. A. (1996). The Ecology of Java and Bali. Hong Kong: Periplus Editions Ltd. hlm. 309. 
  14. ^ Taylor (2003), hal. 5–7
  15. ^ Taylor, Jean Gelman. Indonesia. New Haven and London: Yale University Press. hlm. 8–9. ISBN 0-300-10518-5. 
  16. ^ Taylor, Jean Gelman. Indonesia. New Haven and London: Yale University Press. hlm. 15–18. ISBN 0-300-10518-5. 
  17. ^ Taylor (2003), hal. 3, 9, 10–11, 13, 14–15, 18–20, 22–23; Vickers (2005), hal. 18–20, 60, 133–134
  18. ^ Taylor (2003), hal. 22–26; Ricklefs (1991), hal. 3
  19. ^ Peter Lewis (1982). "The next great empire". Futures 14 (1): 47–61. doi:10.1016/0016-3287(82)90071-4. 
  20. ^ *Kong Yuanzhi, Muslim Tionghoa Cheng Ho, Misteri Perjalanan Muhibah di Nusantara. Penyunting: HM. Hembing Wijayakusuma. Pustaka Populer Obor, Oktober 2000, xliv + 299 halaman
  21. ^ Wright, Louis B. (1970). Gold, Glory, and the Gospel: The Adventurous Lives and Times of the Renaissance Explorers. New York: Atheneum. 
  22. ^ Ricklefs, M.C. (1991). A History of Modern Indonesia since c.1300. London: MacMillan. hlm. 151. ISBN 0-33-579690-X. 
  23. ^ ZWEERS, L. (1995). Agressi II: Operatie Kraai. De vergeten beelden van de tweede politionele actie. Den Haag: SDU uitgevers. 
  24. ^ van der Bijl, Nick. Confrontation, The War with Indonesia 1962—1966, (London, 2007) ISBN 978-1-84415-595-8
  25. ^ Wibowo, Sigit, Sjarifuddin. Ekonomi Indonesia Gagal karena Mafia Berkeley, Harian Umum Sore Sinar Harapan. Copyright © Sinar Hasrat 2003. Diakses: Selasa, 6 Agustus 2008.
  26. ^ Laporan dari Carter Center. The Carter Center 2004 Indonesia Election Report (PDF). Siaran pers. Diakses pada 29 Juli 2008.
  27. ^ "Perubahan Ketiga Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945" (pdf) (dalam bahasa Indonesia, Inggris, Melayu, dan China). Diakses 2011-05-24 
  28. ^ Michelle Ann Miller (2004). "The Nanggroe Aceh Darussalam law: a serious response to Acehnese separatism?". Asian Ethnicity 5 (3): 333–351. doi:10.1080/1463136042000259789. 
  29. ^ Dewan Perwakilan Rakyat (1999). Bab XIV Other Provisions, Pasal 122; Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Pemerintahan di KawasanPDF (146 ). Presiden Indonesia (1974). Bab VII Anggaran Peralihan, Pasal 91
  30. ^ Dursin, Richel; Kafil Yamin (18 November 2004). "Another Fine Mess in Papua". Editorial (The Jakarta Post). Diakses 5 Oktober 2006. ; "Papua Chronology Confusing Signals from Jakarta". The Jakarta Post. 18 November 2004. Diakses 5 Oktober 2006. 
  31. ^ Burr, W.; Evans, M.L. (2001-12-06). "Ford and Kissinger Gave Green Light to Indonesia's Invasion of East Timor, 1975: New Documents Detail Conversations with Suharto". National Security Archive Electronic Briefing Book No. 62. National Security Archieve, Universitas George Washington, Washington, D.C. Diakses 2006-09-17. 
  32. ^ Dotinga, Harm; Netherlands Institute for the Law of the Sea (2000). International organizations and the law of the sea: documentary yearbook, Vol 14. Martinus Nijhoff Publishers. hlm. 960. ISBN 9041113452, 9789041113450 . 
  33. ^ a b c International Monetary Fund. Estimate World Economic Outlook Database. Siaran pers. Diakses pada 5 Oktober 2006.; "Indonesia Regions". Indonesia Business Directory. Diakses 2007-04-24. 
  34. ^ Article 55, 1982 UN Convention on the Law of The Sea.
  35. ^ World Bank (1994). A World Bank country study Country Studies: Indonesia: environment and development. World Bank Publications. ISBN 0821329502, 9780821329504 . 
  36. ^ World Bank, (2008), Spending for development: making the most of Indonesia's new opportunities : Indonesia public expenditure review, World Bank Publications, ISBN 978-0-8213-7320-0
  37. ^ a b c d Schwarz, A. (1994). A Nation in Waiting: Indonesia in the 1990s. Westview Press. ISBN 1-86373-635-2, halaman 52–57.
  38. ^ "Indonesia: Country Brief". Indonesia:Key Development Data & Statistics. Bank Dunia. September 2006. 
  39. ^ "Poverty in Indonesia: Always with them". The Economist. 2006-09-14. Diakses 2006-12-26. 
  40. ^ "Indonesia: Forecast". Country Briefings. The Economist. 2006-10-03. 
  41. ^ Badan Pusat Statistik Indonesia (2008-12-02). Beberapa Indikator Penting Tentang Indonesia (PDF) (dalam Bahasa Indonesia). Siaran pers. Diakses pada 2008-03-18.
  42. ^ Ridwan Max Sijabat (23 Maret 2007). "Unemployment still blighting the Indonesian landscape". The Jakarta Post. 
  43. ^ Bank Dunia. Making the New Indonesia Work for the Poor - Overview (PDF). Siaran pers. Diakses pada 26 Desember 2006.
  44. ^ a b "Indonesia - The World Factbook". 
  45. ^ "Official Statistics and its Development in Indonesia" (PDF). Sub Committee on Statistics: First Session 18–20 February, 2004. Economic and Social Commission for Asia & the Pacific. hlm. 19. 
  46. ^ "Indonesia at a Glance" (PDF). Indonesia Development Indicators and Data. Bank Dunia. 2006-08-13. 
  47. ^ "[[Indeks Persepsi Korupsi]]". Transparency International. 2007. Diakses 2007-09-28. 
  48. ^ "Index of Economic Freedom". The Heritage Foundation & The Wall Street Journal. Diakses 2008-06-31. 
  49. ^ "The Economist Intelligence Unit’s Quality-of-Life Index" (PDF). The Economist. Diakses 2007-09-12. 
  50. ^ "Worldwide Press Freedom Index 2006" (PDF). Reporters Without Borders. Diakses 2008-06-31. 
  51. ^ "cpi 2007 table". Transparency International. 2008-02-13. Diakses 2008-06-31. 
  52. ^ "Human Development Reports: Indonesia". United Nations Development Programme. Diakses 2008-06-31. 
  53. ^ "Global Competitiveness Index rankings and 2006–2007 comparisons" (PDF). World Economic Forum. Diakses 2008-06-31. 
  54. ^ Indonesian Central Statistics Bureau (30 Juni 2000). 2000 Population Statistics. Siaran pers. Diakses pada 5 Oktober 2006.
  55. ^ Indonesian Central Statistics Bureau (1 September 2006). Tingkat Kemiskinan di Indonesia Tahun 2005–2006 (PDF) (dalam Bahasa Indonesia). Siaran pers. Diakses pada 26 September 2006.
  56. ^ Calder, Joshua (2006-05-03). "Most Populous Islands". World Island Information. Diakses 2006-09-26. 
  57. ^ (16 Mei 2008). "Country Profile 2008: Indonesia" (pdf). Economist Intelligence Unit. Diakses pada 31 Juli 2008.
  58. ^ Yang, Heriyanto (August 2005). "The History and Legal Position of Confucianism in Post Independence Indonesia" (PDF). Religion 10 (1): 8. Diakses 2006-10-02. 
  59. ^ "PENGERAJIN BATIK TAK PERLU RESAH". Majalah Hukum & HAM Online. 30 September 2007. Diakses 14 Agustus 2008. 
  60. ^ Witton, Patrick (2003). Indonesia. Melbourne: Lonely Planet. hlm. hal.103. ISBN 1-74059-154-2. 
  61. ^ Elyas Pical Dapat Penghargaan. Surya, 27 Maret 2009. Diakses pada 10 September 2010.
  62. ^ Afriatni, Ami. Petinju Chris John Sukses Pertahankan Gelar Juara Dunia. Tempo, 19 Agustus 2007. Diakses pada 10 September 2010.
  63. ^ "Kampung Tugu, Menyimpan Kenangan Sejarah". Kompas. Rabu, 28 April 2004. Diakses 14 Agustus 2008. 
  64. ^ Radhar Panca Dahana (Kamis, 6 Desember 2007). "Perspektif: Mencuri Klaim, Itu Biasa". Gatra.Com. Diakses 14 Agustus 2008. 
  65. ^ Witton, Patrick (2002). World Food: Indonesia. Melbourne: Lonely Planet. ISBN 1-74059-009-0. 
  66. ^ Brissendon, Rosemary (2003). South East Asian Food. Melbourne: Hardie Grant Books. ISBN 1-74066-013-7. 
  67. ^ http://www.cnngo.com/explorations/eat/40-foods-indonesians-cant-live-without-327106 40 of Indonesia's best dishes. Diakses pada 5 Desember 2011.
  68. ^ a b Kristianto, JB (2 Juli 2005). "Sepuluh Tahun Terakhir Perfilman Indonesia" (dalam bahasa Bahasa Indonesia). Kompas. Diakses 5 Oktober 2006. 
  69. ^ Taylor (2003), halaman 299–301
  70. ^ Vickers (2005) halaman 3 to 7; Friend (2003), halaman 74, 180
  71. ^ Czermak, Karen; Philippe DeLanghe, Wei Weng. ""Preserving Intangible Cultural Heritage in Indonesia"" (PDF). SIL International. Diakses 2007-07-04. 
  72. ^ "Internet World Stats". Asia Internet Usage, Population Statistics and Information. Miniwatts Marketing Group. 2006. Diakses 2007-08-13. 
  73. ^ UUD 1945, Bab XV, Pasal 36: "Bahasa Negara ialah Bahasa Indonesia."
  74. ^ Laman Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa
  75. ^ ASIAN LINGUISTIC MAPS : Indonesia & Brunei
  76. ^ Pendidikan bahasa Inggris untuk pelajar SD. Pascasarjana Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Ahmad Dahlan. Terbit pada 20 September 2012. Diakses pada 2 Januari 2013.
  77. ^ Rencana penghapusan pelajaran bahasa Inggris untuk pelajar SD belum final. POSKOTANEWS.com. Terbit pada 11 Oktober 2012. Diakses pada 2 Januari 2013.
  78. ^ DPR minta tunda pelaksanaan kurikulum baru. SINDONEWS.com. Terbit pada 15 Desember 2012. Diakses pada 2 Januari 2013.
  79. ^ 2010 World Muslim Population. Hal. 3-5. Houssain Kettani. Department of Electrical and Computer Engineering and Computer Science, Polytechnic University of Puerto Rico. Terbit pada Januari 2010. Diakses pada 2 Januari 2013.
  80. ^ Salat harus menggunakan bahasa Arab. Islampedia.info. Terbit pada 2006. Diakses pada 2 Januari 2013.
  81. ^ Pembelajaran Bahasa Arab Sepanjang Sejarah. stainsalatiga.ac.id. Terbit pada 1 Juni 2012. Diakses pada 2 Januari 2013.
  82. ^ http://www.detiknews.com/
  83. ^ http://www.presidensby.info/index.php/fokus/2009/03/08/4070.html Dunia Sebut Indonesia Mega Biodiversity
  84. ^ http://www.cites.org/eng/prog/economics/report_mega_2001.pdf Report on the CITES workshop on mega-biodiversity exporters (with the assistance of the European Commission)
  85. ^ http://www.sinarharapan.co.id/berita/0712/29/kesra01.html Sulung Prasetyo. Ekologi Indonesia Masuki Masa Genting, Paragraf 1. Sinar Hasrat Online. Diakses pada 13 November 2009
  86. ^ http://www.satudunia.net/?q=content/utang-ekologis-adb-di-indonesia Firdaus Cahyadi Utang Ekologis ADB di Indonesia, Tulisan pernah dimuat di Koran Tempo, 2 Mei 2009

 
Negara berdaulat
 
Dependensi

Pulau Natal (Australia) · Kepulauan Cocos (Keeling) (Australia)

 
Kawasan yang dipertentangkan

Sungai Naf (Bangladesh, Myanmar) · Tepi Macclesfield (RRC, RC, Vietnam) · Kepulauan Paracel (RRC, RC, Vietnam) · Kepulauan Pratas (RRC, RC) · Sabah (Malaysia, Filipina) · Beting Scarborough (Filipina, RRC, RC) · Kepulauan Spratly (Brunei, Malaysia, Filipina, RRC, ROC, Vietnam)


edunitas.com

Page 25

Center of Studies         B F G K O P T W 
Search in Center of Studies   

(NKRI = Negara Kesatuan Republik Indonesia)

Republik Indonesia disingkat RI atau Indonesia atau dikenal dengan NKRI (singkatan dari Negara Kesatuan Republik Indonesia) yaitu negara di Asia Tenggara, yang dilintasi garis khatulistiwa dan mempunyai di selang benua Asia dan Australia serta selang Samudra Pasifik dan Samudra Hindia. Indonesia yaitu negara kepulauan terbesar di dunia yang terdiri dari 18.491 pulau,[5] Nama alternatif yang biasa dipakai yaitu Nusantara.[6] Dengan populasi sebesar 270.203.917 jiwa berlandaskan sensus masyarakat tahun 2020, Indonesia yaitu negara berpenduduk terbesar keempat di dunia dan negara yang berpenduduk Muslim terbesar di dunia, sekitar 244 juta meskipun secara resmi bukanlah negara Islam. Wujud pemerintahan Indonesia yaitu republik, dengan Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Kawasan dan Presiden yang dipilih langsung.

Ibu kota negara ialah Jakarta. Indonesia bersamaan batasnya darat dengan Malaysia di Pulau Kalimantan, dengan Papua Nugini di Pulau Papua dan dengan Timor Leste di Pulau Timor (mantan ronde provinsi dari indonesia). Negara tetangga lainnya yaitu Singapura, Filipina, Australia, dan wilayah persatuan Kepulauan Andaman dan Nikobar di India.

Sejarah Indonesia banyak dipengaruhi oleh bangsa lainnya. Kepulauan Indonesia dibuat menjadi wilayah perdagangan penting setidaknya sejak seratus tahun ke-7, yaitu ketika Kerajaan Sriwijaya di Palembang menjalin hubungan agama dan perdagangan dengan Tiongkok dan India. Kerajaan-kerajaan Hindu dan Buddha telah tumbuh pada awal seratus tahun Masehi, disertai para pedagang yang membawa agama Islam, serta berbagai daya Eropa yang saling bertempur untuk memonopoli perdagangan rempah-rempah Keliruku semasa era penjelajahan samudra. Setelah mempunyai di bawah penjajahan Belanda, Indonesia yang saat itu bernama Hindia Belanda menyalakan kemerdekaannya di yang akhir sekali Perang Dunia II. Berikutnya Indonesia mendapat berbagai hambatan, ancaman dan tantangan dari bencana lingkungan kehidupan, korupsi, separatisme, ronde demokratisasi dan periode perubahan ekonomi yang pesat.

Dari Sabang sampai Merauke, Indonesia terdiri dari berbagai suku bangsa, bahasa, dan agama. Berlandaskan rumpun bangsa (ras), Indonesia terdiri atas bangsa asli pribumi yakni Melayu dan Papua di mana bangsa Melayu yang terbesar banyaknya dan lebih banyak mendiami Indonesia ronde barat. Berlandaskan bangsa yang lebih spesifik, suku bangsa Jawa yaitu suku bangsa yang termasuk dalam rumpun bangsa Melayu Deutero dan terbesar dengan populasi sampai 41,7% dari semua masyarakat Indonesia.[8] Semboyan nasional Indonesia, "Bhinneka tunggal ika" ("Berbeda-beda tetapi tetap satu"), berfaedah keberagaman yang membentuk negara. Selain mempunyai populasi padat dan wilayah yang luas, Indonesia mempunyai wilayah lingkungan kehidupan yang mendukung tingkat keanekaragaman hayati terbesar kedua di dunia.

Indonesia juga bagian dari PBB dan satu-satunya bagian yang pernah keluar dari PBB, yaitu pada tanggal 7 Januari 1965, dan bergabung kembali pada tanggal 28 September 1966 dan Indonesia tetap dinyatakan sebagai bagian yang ke-60, keanggotaan yang sama sejak bergabungnya Indonesia pada tanggal 28 September 1950. Selain PBB, Indonesia juga merupakan bagian dari ASEAN, APEC, OKI, G-20 dan hendak dibuat menjadi bagian dari OECD.

Etimologi

Kata "Indonesia" berasal dari kata dalam bahasa Latin yaitu Indus yang berfaedah "Hindia" dan kata dalam bahasa Yunani nesos yang berfaedah "pulau".[9] Jadi, kata Indonesia berfaedah wilayah Hindia kepulauan, atau kepulauan yang mempunyai di Hindia, yang menunjukkan bahwa nama ini terbentuk jauh sebelum Indonesia dibuat menjadi negara berdaulat.[10] Pada tahun 1850, George Earl, seorang etnolog warga negara Inggris, awalnya mengusulkan istilah Indunesia dan Malayunesia untuk masyarakat "Kepulauan Hindia atau Kepulauan Melayu".[11] Murid dari Earl, James Richardson Logan, menggunakan kata Indonesia sebagai sinonim dari Kepulauan India.[12] Namun, penulisan akademik Belanda di media Hindia Belanda tidak menggunakan kata Indonesia, tetapi istilah Kepulauan Melayu (Maleische Archipel); Hindia Timur Belanda (Nederlandsch Oost Indië), atau Hindia (Indië); Timur (de Oost); dan bahkan Insulinde (istilah ini diperkenalkan tahun 1860 dalam novel Max Havelaar (1859), ditulis oleh Multatuli, tentang kritik terhadap kolonialisme Belanda).[6]

Sejak tahun 1900, nama Indonesia dibuat melebihi umum pada ronde yang terkait akademik di luar Belanda, dan golongan nasionalis Indonesia menggunakannya untuk ekspresi politik.[6] Adolf Bastian dari Universitas Berlin memasyarakatkan nama ini melewati buku Indonesien oder die Inseln des Malayischen Archipels, 1884–1894. Pelajar Indonesia pertama yang menggunakannya ialah Suwardi Suryaningrat (Ki Hajar Dewantara), yaitu ketika dia mendirikan kantor berita di Belanda yang bernama Indonesisch Pers Bureau pada tahun 1913.[10]

Sejarah

Sejarah awal

Peninggalan fosil-fosil Homo erectus, yang oleh antropolog juga dijuluki "Manusia Jawa", menimbulkan dugaan bahwa kepulauan Indonesia telah mulai berpenghuni pada selang dua juta sampai 500.000 tahun yang lalu.[13] Bangsa Austronesia, yang membentuk mayoritas masyarakat pada saat ini, bermigrasi ke Asia Tenggara dari Taiwan. Mereka tiba di sekitar 2000 SM, dan menyebabkan bangsa Melanesia yang telah mempunyai lebih dahulu di sana terdesak ke wilayah-wilayah yang jauh di timur kepulauan.[14] Kondisi tempat yang ideal untuk pertanian, dan penguasaan atas perkara bercocok tanam padi setidaknya sejak seratus tahun ke-8 SM,[15] menyebabkan banyak perkampungan, kota, dan kerajaan-kerajaan kecil tumbuh mengembang dengan patut pada seratus tahun pertama masehi. Selain itu, Indonesia yang terletak di jalur perdagangan laut internasional dan antar pulau, telah dibuat menjadi jalur pelayaran selang India dan Cina selama beberapa seratus tahun.[16] Sejarah Indonesia berikutnya mengalami sangat banyak pengaruh dari perkara perdagangan tersebut.[17]

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Sejak seratus tahun ke-1 kapal dagang Indonesia telah berlayar jauh, bahkan sampai ke Afrika. Sebuah ronde dari relief kapal di candi Borobudur, k. 800 M.

Di bawah pengaruh agama Hindu dan Buddha, beberapa kerajaan terbentuk di pulau Kalimantan, Sumatera, dan Jawa sejak seratus tahun ke-4 sampai seratus tahun ke-14. Kutai, merupakan kerajaan tertua di Nusantara yang berdiri pada seratus tahun ke-4 di hulu sungai Mahakam, Kalimantan Timur. Di wilayah barat pulau Jawa, pada seratus tahun ke-4 sampai seratus tahun ke-7 M berdiri kerajaan Tarumanegara. Pemerintahan Tarumanagara dilanjutkan oleh Kerajaan Sunda dari tahun 669 M sampai 1579 M. Pada seratus tahun ke-7 muncul kerajaan Malayu yang berpusat di Jambi, Sumatera. Sriwijaya mengalahkan Malayu dan muncul sebagai kerajaan maritim yang sangat perkasa di Nusantara. Wilayah kekuasaannya meliputi Sumatera, Jawa, semenanjung Melayu, sekaligus mengontrol perdagangan di Selat Malaka, Selat Sunda, dan Laut Cina Selatan.[18] Di bawah pengaruh Sriwijaya, selang seratus tahun ke-8 dan ke-10 wangsa Syailendra dan Sanjaya sukses mengembangkan kerajaan-kerajaan berbasis agrikultur di Jawa, dengan peninggalan bersejarahnya seperti candi Borobudur dan candi Prambanan. Di yang akhir sekali seratus tahun ke-13, Majapahit berdiri di ronde timur pulau Jawa. Di bawah pimpinan mahapatih Gajah Mada, kekuasaannya lebih luas sampai nyaris meliputi wilayah Indonesia kini; dan sering disebut "Masa waktu seratus tahun Keemasan" dalam sejarah Indonesia.[19]

Kedatangan pedagang-pedagang Arab dan Persia melewati Gujarat, India, pengahabisan membawa agama Islam. Selain itu pelaut-pelaut Tiongkok yang dipimpin oleh Admiral Cheng Ho (Zheng He) yang beragama Islam, juga pernah menyinggahi wilayah ini pada awal seratus tahun ke-15.[20] Para pedagang-pedagang ini juga menyebarkan agama Islam di beberapa wilayah Nusantara. Samudera Pasai yang berdiri pada tahun 1267, merupakan kerajaan Islam pertama di Indonesia.

Kolonialisme

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Peta Indonesia berkisar tahun 1674-1745 oleh Katip Çelebi seorang geografer asal Turki Utsmani.

Indonesia juga merupakan negara yang dijajah oleh banyak negara Eropa dan juga Asia, itu diakibatkan Indonesia sejak masa waktu seratus tahun dahulu merupakan negara yang kaya hendak hasil lingkungan kehidupannya yang melimpah, sampai membuat negara-negara Eropa tergiur untuk menjajah dan bermaksud menguasai sumber daya lingkungan kehidupannya untuk pemasukan untuk negaranya, Negara-negara yang pernah menjajah diantaranya adalah;

  • Portugis pada tahun 1509, hanya Keliruku, lalu sukses diusir pada pada tahun 1595
  • Spanyol pada tahun 1521, hanya Sulawesi Utara, tetapi sukses diusir pada tahun 1692.
  • Belanda pada tahun 1602, semua wilayah Indonesia.
  • Perancis secara tidak langsung menguasai Jawa pada periode 1806-1811 karena Kerajaan Belanda takluk kepada daya Perancis. Ketika Louis Bonaparte saudara kandung yang lebih muda Napoleon Bonaparte naik takhta Belanda pada tahun 1806, karenanya secara otomatis jajahan Belanda jatuh ke tangan Perancis. Periode ini berlanjut pada pemerintahan Gubernur Jenderal Herman Willem Daendels pada tahun 1808-1811. Habis pada tahun 1811 ketika Inggris mengalahkan daya Belanda-Perancis di pulau Jawa.
  • Inggris pada tahun 1811, sejak ditandatanganinya Kapitulasi Tungtang yang salah satunya mengandung penyerahan Pulau Jawa dari Belanda kepada Inggris, Pada tahun 1814 dilakukanlah Konvensi London yang isinya pemerintah Belanda berkuasa kembali atas wilayah jajahan Inggris di Indonesia. Lalu baru pada tahun 1816, pemerintahan Inggris di Indonesia secara resmi habis...
  • Jepang pada tahun 1942, hanya 3,5 tahun, dan habis pada tahun 1945, sejak kekalahan Jepang kepada sekutu.

Ketika orang-orang Eropa datang pada awal seratus tahun ke-16, mereka menemukan beberapa kerajaan yang dengan mudah dapat mereka kuasai demi mendominasi perdagangan rempah-rempah. Portugis pertama kali mendarat di dua pelabuhan Kerajaan Sunda yaitu Banten dan Sunda Kelapa, tapi dapat diusir dan melakukan usaha ke arah timur dan menguasai Keliruku. Pada seratus tahun ke-17, Belanda muncul sebagai yang terkuat di selang negara-negara Eropa lainnya, mengalahkan Britania Raya dan Portugal (kecuali untuk koloni mereka, Timor Portugis). Pada masa itulah agama Kristen masuk ke Indonesia sebagai salah satu misi imperialisme lama yang dikenal sebagai 3G, yaitu Gold, Glory, and Gospel.[21] Belanda menguasai Indonesia sebagai koloni sampai Perang Dunia II, awalnya melewati VOC, dan pengahabisan langsung oleh pemerintah Belanda sejak awal seratus tahun ke-19.

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Johannes van den Bosch, pencetus Cultuurstelsel.

Di bawah sistem Cultuurstelsel (Sistem Penanaman) pada seratus tahun ke-19, perkebunan besar dan penanaman paksa dilaksanakan di Jawa, yang akhir sekalinya menghasilkan keuntungan untuk Belanda yang tidak dapat dihasilkan VOC. Pada masa pemerintahan kolonial yang lebih lepas sama sekali setelah 1870, sistem ini dihapus. Setelah 1901 pihak Belanda memperkenalkan Kebijakan Beretika,[22] yang termasuk reformasi politik yang terbatas dan investasi yang lebih besar di Hindia Belanda.

Pada masa Perang Dunia II, sewaktu Belanda dijajah oleh Jerman, Jepang menguasai Indonesia. Setelah mendapatkan Indonesia pada tahun 1942, Jepang melihat bahwa para pejuang Indonesia merupakan rekan perdagangan yang kooperatif dan bersedia mengerahkan prajurit bila diperlukan. Soekarno, Mohammad Hatta, KH. Mas Mansur, dan Ki Hajar Dewantara diberikan penghargaan oleh Kaisar Jepang pada tahun 1943.

Indonesia merdeka

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Soekarno, presiden pertama Indonesia.

Pada Maret 1945 Jepang membentuk sebuah komite untuk kemerdekaan Indonesia. Setelah perang Pasifik habis pada tahun 1945, di bawah tekanan organisasi pemuda, Soekarno-Hatta memproklamasikan kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 yang pada saat itu sedang bulan Ramadhan. Setelah kemerdekaan, tiga pendiri bangsa yakni Soekarno, Mohammad Hatta, dan Sutan Sjahrir masing-masing menjabat sebagai presiden, wakil presiden, dan perdana menteri. Dalam usaha untuk menguasai kembali Indonesia, Belanda mengirimkan pasukan mereka.

Usaha-usaha berdarah untuk meredam pergerakan kemerdekaan ini pengahabisan dikenal oleh orang Belanda sebagai 'aksi kepolisian' (Politionele Actie), atau dikenal oleh orang Indonesia sebagai Agresi Militer.[23] Belanda yang akhir sekalinya menerima hak Indonesia untuk merdeka pada 27 Desember 1949 sebagai negara federal yang disebut Republik Indonesia Serikat setelah mendapat tekanan yang kuat dari kalangan internasional, terutama Amerika Serikat. Mosi Integral Natsir pada tanggal 17 Agustus 1950, menyerukan kembalinya negara kesatuan Republik Indonesia dan menghentikan Republik Indonesia Serikat. Soekarno kembali dibuat menjadi presiden dengan Mohammad Hatta sebagai wakil presiden dan Mohammad Natsir sebagai perdana menteri.

Pada tahun 1950-an dan 1960-an, pemerintahan Soekarno mulai mengikuti sekaligus merintis gerakan non-blok pada awalnya, pengahabisan dibuat melebihi tidak jauh dengan blok sosialis, misalnya Republik Rakyat Cina dan Yugoslavia. Tahun 1960-an dibuat menjadi saksi terjadinya konfrontasi militer terhadap negara tetangga, Malaysia ("Konfrontasi"),[24] dan ketidakpuasan terhadap kesukaran ekonomi yang semakin besar. Berikutnya pada tahun 1965 meletus peristiwa G30S yang menyebabkan kematian 6 orang jenderal dan sebanyak perwira menengah lainnya. Muncul daya baru yang menyebut dirinya Orde Baru yang segera menuduh Partai Komunis Indonesia sebagai otak di belakangan peristiwa ini dan bermaksud menggulingkan pemerintahan yang sah serta mengganti adicita nasional dibuat menjadi berlandaskan paham sosialis-komunis. Tuduhan ini sekaligus dibuat menjadi alasan untuk menggantikan pemerintahan lama di bawah Presiden Soekarno.

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Hatta, Sukarno, dan Sjahrir, tiga pendiri Indonesia.

Jenderal Soeharto dibuat menjadi presiden pada tahun 1967 dengan alasan untuk mengamankan negara dari ancaman komunisme. Sementara itu kondisi fisik Soekarno sendiri semakin melemah. Setelah Soeharto berkuasa, ratusan ribu warga Indonesia yang dicurigai terlibat pihak komunis dibunuh, sementara sedang banyak lagi warga Indonesia yang sedang mempunyai di luar negeri, tidak berani kembali ke tanah air, dan yang akhir sekalinya dicabut kewarganegaraannya. Tiga puluh dua tahun masa kekuasaan Soeharto dinamakan Orde Baru, sementara masa pemerintahan Soekarno disebut Orde Lama.

Soeharto menerapkan ekonomi neoliberal dan sukses mendatangkan investasi luar negeri yang besar untuk masuk ke Indonesia dan menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang besar, meski tidak merata. Pada awal rezim Orde Baru kebijakan ekomomi Indonesia disusun oleh sekelompok ekonom lulusan Departemen Ekonomi Universitas California, Berkeley, yang dipanggil "Mafia Berkeley".[25] Namun, Soeharto menambah kekayaannya dan keluarganya melewati praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme yang lebih luas dan dia yang akhir sekalinya dipaksa turun dari posisinya setelah gerakan demonstrasi besar-besaran dan kondisi ekonomi negara yang memburuk pada tahun 1998.

Dari 1998 sampai 2001, Indonesia mempunyai tiga presiden: Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie, Abdurrahman Wahid dan Megawati Sukarnoputri. Pada tahun 2004 pemilu satu hari terbesar di dunia[26] dipersiapkan dan dimenangkan oleh Susilo Bambang Yudhoyono.

Indonesia kini sedang mengalami masalah-masalah ekonomi, politik dan pertikaian bernuansa agama di dalam negeri, dan beberapa kawasan berusaha untuk mendapatkan kemerdekaan, terutama Papua. Timor Timur yang akhir sekalinya resmi memisahkan diri pada tahun 1999 setelah 24 tahun bersatu dengan Indonesia dan 3 tahun di bawah administrasi PBB dibuat menjadi negara Timor Leste.

Pada Desember 2004 dan Maret 2005, Aceh dan Nias dilanda dua gempa bumi besar yang totalnya menewaskan ratusan ribu jiwa. (Lihat Gempa bumi Samudra Hindia 2004 dan Gempa bumi Sumatra Maret 2005.) Peristiwa ini disusul oleh gempa bumi di Yogyakarta dan tsunami yang menghantam Pantai Pangandaran dan sekitarnya, serta banjir lumpur di Sidoarjo pada 2006 yang tidak kunjung terpecahkan.

Politik dan pemerintahan

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Gedung MPR-DPR

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Istana Negara, ronde dari Istana Kepresidenan Jakarta.

Indonesia menjalankan pemerintahan republik presidensial multipartai yang demokratis. Seperti juga di negara-negara demokrasi lainnya, sistem politik di Indonesia didasarkan pada Trias Politika yaitu kekuasaan legislatif, eksekutif dan yudikatif. Kekuasaan legislatif dipegang oleh sebuah lembaga bernama Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).

MPR pernah dibuat menjadi lembaga tertinggi negara unikameral, namun setelah amandemen ke-4 MPR bukanlah lembaga tertinggi lagi, dan komposisi keanggotaannya juga berganti. MPR setelah amandemen UUD 1945, yaitu sejak 2004 menjelma dibuat menjadi lembaga bikameral yang terdiri dari 560 bagian Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang merupakan wakil rakyat melewati Partai Politik, ditambah dengan 132 bagian Dewan Perwakilan Kawasan (DPD) yang merupakan wakil provinsi dari jalur independen.[27][tautan nonaktif] Bagian DPR dan DPD dipilih melewati pemilu dan dilantik untuk masa posisi lima tahun. Sebelumnya, bagian MPR yaitu semua bagian DPR ditambah utusan golongan dan TNI/Polri. MPR saat ini diketuai oleh Sidarto Danusubroto, menggantikan almarhum Taufiq Kiemas. DPR saat ini diketuai oleh Marzuki Alie, sedangkan DPD saat ini diketuai oleh Irman Gusman.

Lembaga eksekutif berpusat pada presiden, wakil presiden, dan kabinet. Kabinet di Indonesia yaitu Kabinet Presidensial sehingga para menteri bertanggung jawab kepada presiden dan tidak mewakili partai politik yang mempunyai di parlemen. Meskipun demikian, Presiden saat ini yakni Susilo Bambang Yudhoyono yang diusung oleh Partai Demokrat juga menunjuk sebanyak pemimpin Partai Politik untuk duduk di kabinetnya. Tujuannya untuk menjaga stabilitas pemerintahan mengingat kuatnya posisi lembaga legislatif di Indonesia. Namun pos-pos penting dan strategis umumnya diberi isi oleh menteri tanpa portofolio partai (berasal dari seseorang yang dianggap berbakat dalam bidangnya).

Lembaga Yudikatif sejak masa reformasi dan mempunyainya amandemen UUD 1945 dijalankan oleh Mahkamah Besar, Komisi Yudisial, dan Mahkamah Konstitusi, termasuk pengaturan administrasi para hakim. Meskipun demikian keberadaan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia tetap dipertahankan.

Pembagian administratif

Indonesia saat ini terdiri dari 34 provinsi, lima di selangnya mempunyai status yang berlainan (Aceh, Kawasan Istimewa Yogyakarta, Papua Barat, Papua, dan DKI Jakarta). Provinsi dibagi dibuat menjadi 403 kabupaten dan 98 kota yang dibagi lagi dibuat menjadi disktrik dan lagi dibuat menjadi kelurahan, desa, gampong, kampung, nagari, pekon, atau istilah lain yang diakomodasi oleh Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Kawasan. Tiap provinsi mempunyai DPRD Provinsi dan gubernur; sementara kabupaten mempunyai DPRD Kabupaten dan bupati; pengahabisan kota mempunyai DPRD Kota dan wali kota; semuanya dipilih langsung oleh rakyat melewati Pemilu dan Pilkada. Bagaimanapun di Jakarta tidak terdapat DPR Kabupaten atau Kota, karena Kabupaten Administrasi dan Kota Administrasi di Jakarta bukanlah kawasan otonom.

Provinsi Aceh, Kawasan Istimewa Yogyakarta, Papua Barat, dan Papua mempunyai hak istimewa legislatur yang lebih besar dan tingkat otonomi yang lebih tinggi dibandingkan provinsi lainnya. Contohnya, Aceh berhak membentuk sistem legal sendiri; pada tahun 2003, Aceh mulai menetapkan hukum Syariah.[28] Yogyakarta mendapatkan status Kawasan Istimewa sebagai pengakuan terhadap peran penting Yogyakarta dalam mendukung Indonesia selama Revolusi.[29] Provinsi Papua, sebelumnya disebut Irian Jaya, mendapat status otonomi khusus tahun 2001.[30] DKI Jakarta, yaitu kawasan khusus ibukota negara. Timor Portugis digabungkan ke dalam wilayah Indonesia dan dibuat menjadi provinsi Timor Timur pada 1979–1999, yang pengahabisan memisahkan diri melewati referendum dibuat menjadi Negara Timor Leste.[31]

Provinsi di Indonesia dan ibukotanya

Geografi

Lihat pula: Peta Asia dan Daftar pulau dan banyak pulau di Indonesia

Indonesia yaitu negara kepulauan di Asia Tenggara[32] yang mempunyai 13.487 pulau besar dan kecil, sekitar 6.000 di selangnya tidak berpenghuni[33], yang menyebar disekitar khatulistiwa, yang memberikan cuaca tropis. Posisi Indonesia terletak pada koordinat 6°LU - 11°08'LS dan dari 95°'BT - 141°45'BT serta terletak di selang dua benua yaitu benua Asia dan benua Australia/Oseania.

Wilayah Indonesia terbentang sepanjang 3.977 mil di selang Samudra Hindia dan Samudra Pasifik. Luas daratan Indonesia yaitu 1.922.570 km² dan luas perairannya 3.257.483 km². Pulau terpadat masyarakatnya yaitu pulau Jawa, dimana setengah populasi Indonesia bermukim. Indonesia terdiri dari 5 pulau besar, yaitu: Jawa dengan luas 132.107 km², Sumatera dengan luas 473.606 km², Kalimantan dengan luas 539.460 km², Sulawesi dengan luas 189.216 km², dan Papua dengan luas 421.981 km². Batas wilayah Indonesia diukur dari kepulauan dengan menggunakan territorial laut: 12 mil laut serta zona ekonomi eksklusif: 200 mil laut,[34] searah penjuru mata angin, yaitu:

Sumber daya lingkungan kehidupan

Sumber daya lingkungan kehidupan Indonesia berupa minyak bumi, timah, gas lingkungan kehidupan, nikel, kayu, bauksit, tanah subur, batu bara, emas, dan perak dengan pembagian area terdiri dari tanah pertanian sebesar 10%, perkebunan sebesar 7%, padang rumput sebesar 7%, hutan dan kawasan berhutan sebesar 62%, dan lainnya sebesar 14% dengan area irigasi seluas 45.970 km[35]

Pendidikan

Sesuai dengan konstitusi yang berjalan, yaitu berlandaskan UUD 1945 pasal 31 ayat 4 dan Undang-Undang nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional, bahwa pemerintah Indonesia patut pusat maupun kawasan mesti mengalokasikan anggaran untuk pendidikan sebesar 20% dari APBN dan APBD diluar gaji pendidik dan biaya kedinasan. Namun pada tahun 2007 alokasi yang dipersiapkan tersebut baru sekitar 17.2 %, jauh lebih rendah dibandingkan dengan negara Malaysia, Thailand dan Filipina yang telah mengalokasikan anggaran untuk pendidikan lebih dari 28 %[36].

Ekonomi

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Peta yang menunjukkan Produk Domestik Regional Bruto per kapita provinsi-provinsi Indonesia pada tahun 2008 atas harga berjalan. PDRB per kapita provinsi Kalimantan Timur sampai Rp.100 juta manakala PDRB per kapita Keliruku, Keliruku Utara, dan Nusa Tenggara Timur kurang dari Rp.5 juta.

  Lebih dari Rp.100 juta

  Rp.50 juta ++ - Rp.100 juta

  Rp.40 juta ++ - Rp.50 juta

  Rp.30 juta ++ - Rp.40 juta

  Rp.20 juta ++ - Rp.30 juta

  Rp.10 juta ++ - Rp.20 juta

  Rp.5 juta ++ - Rp.10 juta

  Kurang dari Rp.5 juta

Sistem ekonomi Indonesia awalnya didukung dengan diluncurkannya Oeang Repoeblik Indonesia (ORI) yang dibuat menjadi mata uang pertama Republik Indonesia, yang berikutnya berganti dibuat menjadi Rupiah.

Pada masa pemerintahan Orde Lama, Indonesia tidak seutuhnya mengadaptasi sistem ekonomi kapitalis, namun juga memadukannya dengan nasionalisme ekonomi. Pemerintah yang belum berpengalaman, sedang ikut campur tangan ke dalam beberapa perkara produksi yang berpengaruh untuk warga banyak. Hal tersebut, ditambah pula kemelut politik, mengakibatkan terjadinya ketidakstabilan pada ekonomi negara.[37]

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Uang rupiah.

Pemerintahaan Orde Baru segera menerapkan disiplin ekonomi yang mempunyai tujuan menekan inflasi, menstabilkan mata uang, penjadualan ulang hutang luar negeri, dan berusaha menarik bantuan dan investasi asing.[37] Pada era tahun 1970-an harga minyak bumi yang meningkat menyebabkan melonjaknya nilai ekspor, dan memicu tingkat pertumbuhan ekonomi rata-rata yang tinggi sebesar 7% selang tahun 1968 sampai 1981.[37] Reformasi ekonomi lebih lanjut menjelang yang akhir sekali tahun 1980-an, selang lain berupa deregulasi sektor keuangan dan pelemahan nilai rupiah yang terkendali,[37] berikutnya mengalirkan investasi asing ke Indonesia khususnya pada industri-industri berpandangan ekspor pada selang tahun 1989 sampai 1997[38] Ekonomi Indonesia mengalami kemunduran pada yang akhir sekali tahun 1990-an dampak krisis ekonomi yang melanda sebagian besar Asia pada saat itu,[39] yang ditemani pula habisnya masa Orde Baru dengan pengunduran diri Presiden Soeharto tanggal 21 Mei 1998.

Saat ini ekonomi Indonesia telah cukup stabil. Pertumbuhan PDB Indonesia tahun 2004 dan 2005 melebihi 5% dan dianggarkan hendak terus berlanjut.[40] Namun demikian, dampak pertumbuhan itu belum cukup besar dalam memengaruhi tingkat pengangguran, yaitu sebesar 9,75%.[41][42] Anggaran tahun 2006, sebanyak 17,8% warga hidup di bawah garis kemiskinan, dan terdapat 49,0% warga yang hidup dengan penghasilan kurang dari AS$ 2 per hari.[43]

Indonesia mempunyai sumber daya lingkungan kehidupan yang besar di luar Jawa, termasuk minyak mentah, gas lingkungan kehidupan, timah, tembaga, dan emas. Indonesia pengekspor gas lingkungan kehidupan terbesar kedua di dunia, meski akhir-akhir ini dia telah mulai dibuat menjadi pengimpor bersih minyak mentah. Hasil pertanian yang utama termasuk beras, teh, kopi, rempah-rempah, dan karet.[44] Sektor jasa yaitu penyumbang terbesar PDB, yang sampai 45,3% untuk PDB 2005. Sedangkan sektor industri menyumbang 40,7%, dan sektor pertanian menyumbang 14,0%.[45] Meskipun demikian, sektor pertanian mempekerjakan lebih banyak orang daripada sektor-sektor lainnya, yaitu 44,3% dari 95 juta orang tenaga kerja. Sektor jasa mempekerjakan 36,9%, dan sisanya sektor industri sebesar 18,8%.[46]

Rekan perdagangan terbesar Indonesia yaitu Jepang, Amerika Serikat, dan negara-negara jirannya yaitu Malaysia, Singapura dan Australia.

Meski kaya hendak sumber daya lingkungan kehidupan dan manusia, Indonesia sedang menghadapi masalah besar dalam ronde kemiskinan yang sebagian besar diakibatkan oleh korupsi yang merajalela dalam pemerintahan. Lembaga Transparency International menaruh Indonesia sebagai peringkat ke-143 dari 180 negara dalam Indeks Persepsi Korupsi, yang dikeluarkannya pada tahun 2007.[47]

Demografi

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Kepadatan masyarakat Indonesia menurut Sensus 2010

Pulau Jawa merupakan pulau berpenduduk terbanyak sekaligus pulau dimana ibukota Jakarta mempunyai.[56] Sebagian besar (95%) masyarakat Indonesia yaitu Bangsa Austronesia, dan terdapat juga kelompok-kelompok suku Melanesia, Polinesia, dan Mikronesia terutama di Indonesia ronde Timur. Banyak masyarakat Indonesia yang menyalakan dirinya sebagai ronde dari kumpulan suku yang lebih spesifik, yang dibagi menurut bahasa dan asal kawasan, misalnya Jawa, Sunda, Madura, Batak, dan Minangkabau.

Selain itu juga mempunyai masyarakat pendatang yang banyaknya minoritas di selangnya yaitu etnis Tionghoa, India, dan Arab. Mereka sudah lama datang ke Nusantara melewati perdagangan sejak seratus tahun ke 8 M dan menetap dibuat menjadi ronde dari Nusantara. Di Indonesia terdapat sekitar 4 juta populasi etnis Tionghoa.[57] Angka ini berbeda-beda karena hanya pada tahun 1930 dan 2000 pemerintah melaksanakan sensus dengan menggolong-golongkan warga Indonesia ke dalam suku bangsa dan keturunannya. Setelah tahun 2000, dalam setiap sensus, pemerintah tidak pernah lagi menggolong-golongkan warga.

Islam yaitu agama mayoritas yang dipeluk oleh sekitar 85,2% masyarakat Indonesia, yang menjadikan Indonesia negara dengan masyarakat muslim terbanyak di dunia.[44] Sisanya beragama Protestan (8,9%), Katolik (3%), Hindu (1,8%), Buddha (0,8%), dan lain-lain (0,3%). Selain agama-agama tersebut, pemerintah Indonesia juga secara resmi mengakui Konghucu.[58]

Kebanyakan masyarakat Indonesia berkata dalam bahasa kawasan sebagai bahasa ibu, namun bahasa resmi negara, yaitu bahasa Indonesia, diajarkan di semua sekolah-sekolah di negara ini dan dikuasai oleh nyaris semua masyarakat Indonesia.

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Wayang kulit warisan adat Jawa.

Indonesia mempunyai sekitar 300 kumpulan etnis, tiap etnis mempunyai warisan adat yang mengembang selama berabad-abad, dipengaruhi oleh aturan sejak dahulu kala istiadat India, Arab, Cina, Eropa, dan termasuk aturan sejak dahulu kala istiadat sendiri yaitu Melayu. Misalnya tarian Jawa dan Bali tradisional mempunyai ronde adat dan mitologi Hindu, seperti wayang kulit yang menampilkan kisah-kisah tentang peristiwa mitologis Hindu Ramayana dan Baratayuda. Banyak juga seni tari yang berisikan nilai-nilai Islam. Beberapa di selangnya dapat ditemukan di kawasan Sumatera seperti tari Ratéb Meuseukat dan tari Seudati dari Aceh.

Seni pantun, gurindam, dsb-nya dari pelbagai kawasan seperti pantun Melayu, dan pantun-pantun lainnya acapkali dipergunakan dalam acara-acara tertentu yaitu perhelatan, pentas seni, dan lain-lain.

Busana

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Seorang gadis Palembang tengah mengenakan Songket, salah satu busana tradisional Indonesia.

Di ronde busana warisan adat yang terkenal di semua dunia yaitu kerajinan batik. Beberapa kawasan yang terkenal hendak industri batik meliputi Yogyakarta, Surakarta, Cirebon, Pandeglang, Garut, Tasikmalaya dan juga Pekalongan. Kerajinan batik ini pun diklaim oleh negara lain dengan industri batiknya.[59] Busana asli Indonesia dari Sabang sampai Merauke lainnya dapat diketahui dari ciri-cirinya yang dikenakan di setiap kawasan selang lain baju kurung dengan songketnya dari Sumatera Barat (Minangkabau), kain ulos dari Sumatera Utara (Batak), busana kebaya, busana khas Dayak di Kalimantan, baju bodo dari Sulawesi Selatan, busana berkoteka dari Papua dsb-nya.

Arsitektur

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Lukisan Candi Prambanan yang berasal dari masa pemerintahan Raffles.

Arsitektur Indonesia mencerminkan keanekaragaman adat, sejarah, dan geografi yang membentuk Indonesia seutuhnya. Kaum penyerang, penjajah, penyebar agama, pedagang, dan saudagar membawa perubahan adat dengan memberi dampak pada gaya dan teknik kontruksi. Tradisionalnya, pengaruh arsitektur asing yang sangat kuat yaitu dari India. Tetapi, Cina, Arab, dan sejak seratus tahun ke-19 pengaruh Eropa dibuat menjadi cukup dominan.

Ciri khas arsitektur Indonesia lawas sedang dapat diamankan melewati rumah-rumah aturan sejak dahulu kala dan/atau istana-istana kerajaan dari tiap-tiap provinsi. Taman Mini Indonesia Indah, salah satu objek wisata di Jakarta yang dibuat menjadi miniatur Indonesia, menampilkan keanekaragaman arsitektur Indonesia itu. Beberapa kontruksi khas Indonesia misalnya Rumah Gadang, Monumen Nasional, dan Kontruksi Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan di Institut Teknologi Bandung.

Olahraga

Olahraga yang sangat populer di Indonesia yaitu bulu tangkis dan sepak bola; Liga Super Indonesia yaitu liga klub sepak bola utama di Indonesia. Olahraga tradisional termasuk sepak takraw dan karapan sapi di Madura. Di wilayah dengan sejarah perang antar suku, kontes pertarungan dipersiapkan, seperti caci di Flores, dan pasola di Sumba. Pencak silat yaitu seni bela diri yang unik yang berasal dari wilayah Indonesia. Seni bela diri ini kadang-kadang ditampilkan pada acara-acara pertunjukkan yang biasanya disertai dengan musik tradisional Indonesia berupa gamelan dan seni musik tradisional lainnya sesuai dengan kawasan asalnya. Olahraga di Indonesia biasanya berpandangan pada pria dan olahraga spektator sering mengadakan komunikasi dengan judi yang ilegal di Indonesia.[60]

Di area kompetisi multi cabang, prestasi atlet-atlet Indonesia tidak terlalu mengesankan. Di Olimpiade, prestasi terbaik Indonesia diraih pada saat Olimpiade 1992, dimana Indonesia menduduki peringkat 24 dengan meraih 2 emas 2 perak dan 1 perunggu, kelima medali tersebut diraih melewati cabang bulu tangkis. Pada era 1960 sampai 2000, Indonesia merajai bulu tangkis. Atlet-atlet putra Indonesia seperti Rudi Hartono, Liem Swie King, Icuk Sugiarto, Alan Budikusuma, Ricky Subagja, dan Rexy Mainaky merajai kejuaraan-kejuaraan dunia. Rudi Hartono yang dianggap sebagai maestro bulu tangkis dunia, dibuat menjadi juara All England terbanyak sepanjang sejarah perbulutangkisan Indonesia. Dia meraih 8 gelar juara, dengan 7 gelar diraihnya secara bertali-tali. Selain bulu tangkis, atlet-atlet tinju Indonesia juga mampu meraih gelar juara dunia, seperti Elyas Pical, Nico Thomas[61], dan Chris John.[62]

Seni musik

Seni musik di Indonesia, patut tradisional maupun modern sangat banyak terbentang dari Sabang sampai Merauke. Setiap provinsi di Indonesia mempunyai musik tradisional dengan ciri khasnya tersendiri. Musik tradisional termasuk juga keroncong yang berasal dari keturunan Portugis di kawasan Tugu, Jakarta,[63] yang dikenal oleh semua rakyat Indonesia bahkan sampai ke mancanegara. Mempunyai juga musik yang merakyat di Indonesia yang dikenal dengan nama dangdut yaitu musik beraliran Melayu modern yang dipengaruhi oleh musik India sehingga musik dangdut ini sangat berlainan dengan musik tradisional Melayu yang sebenarnya, seperti musik Melayu Deli, Melayu Riau, dsb-nya.

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Seperangkat gamelan

Alat musik tradisional yang merupakan alat musik khas Indonesia mempunyai banyak ragam dari pelbagai kawasan di Indonesia, namun banyak pula dari alat musik tradisional Indonesia 'dicuri' oleh negara lain[64] untuk kepentingan penambahan adat dan seni musiknya sendiri dengan mematenkan hak cipta seni adat dari Indonesia. Alat musik tradisional Indonesia selang lain meliputi:

Boga

Masakan Indonesia bervariasi bergantung pada wilayahnya.[65] Nasi yaitu makanan pokok dan dihidangkan dengan lauk daging dan sayur. Bumbu (terutama cabai), santan, ikan, dan ayam yaitu bahan yang penting.[66]

Sepanjang sejarah, Indonesia telah dibuat menjadi tempat perdagangan selang dua benua. Ini menyebabkan terbawanya banyak bumbu, bahan makanan dan teknik memasak dari bangsa Melayu sendiri, India, Timur tengah, Tionghoa, dan Eropa. Semua ini bercampur dengan ciri khas makanan Indonesia tradisional, menghasilkan banyak keanekaragaman yang tidak ditemukan di kawasan lain. Bahkan bangsa Spanyol dan Portugis, telah mendahului bangsa Belanda dengan membawa banyak produk dari dunia baru ke Indonesia.

Sambal, sate, bakso, soto, dan nasi goreng merupakan beberapa contoh makanan yang biasa dimakan warga Indonesia setiap hari.[67] Selain disajikan di warung atau restoran, terdapat pula aneka makanan khas Indonesia yang dijual oleh para pedagang keliling menggunakan gerobak atau pikulan. Pedagang ini menyajikan bubur ayam, mie ayam, mi bakso, mi goreng, nasi goreng, aneka jenis soto, siomay, sate, nasi uduk, dan lain-lain.

Rumah makan Padang yang menyajikan nasi Padang, yaitu nasi disajikan bersama aneka lauk-pauk Masakan Padang, mudah ditemui di berbagai kota di Indonesia. Selain itu Warung Tegal yang menyajikan masakan Jawa khas Tegal dengan harga yang terjangkau juga tersebar luas. Nasi rames atau nasi campur yang mengandung nasi beserta lauk atau sayur pilihan dijual di warung nasi di tempat-tempat umum, seperti stasiun kereta api, pasar, dan terminal bus. Di Kawasan Istimewa Yogyakarta dan sekitarnya dikenal nasi kucing sebagai nasi rames yang berukuran kecil dengan harga murah, nasi kucing sering dijual di atas angkringan, sejenis warung kaki lima. Penganan kecil semisal kue-kue banyak dijual di pasar tradisional. Kue-kue tersebut biasanya berbahan dasar beras, ketan, ubi kayu, ubi jalar, terigu, atau sagu.

Perfilman

Film pertama yang diproduksi pertama kalinya di nusantara yaitu film bisu tahun 1926 yang berjudul Loetoeng Kasaroeng dan dibuat oleh sutradara Belanda G. Kruger dan L. Heuveldorp pada masa waktu seratus tahun HindiaBelanda. Film ini dibuat dengan aktor lokal oleh Perusahaan Film Jawa NV di Bandung dan muncul pertama kalinya pada tanggal 31 Desember, 1926 di teater Elite and Majestic, Bandung. Setelah itu, lebih dari 2.200 film diproduksi. Di masa awal kemerdekaan, sineas-sineas Indonesia belum banyak muncul bertali-tali. Di selang sineas yang mempunyai, Usmar Ismail merupakan salah satu sutradara sangat produktif, dengan film pertamanya Harta Karun (1949). Namun pengahabisan film pertama yang secara resmi diakui sebagai film pertama Indonesia sebagai negara berkedaulatan yaitu film Darah dan Doa (1950) yang disutradarai Usmar Ismail. Dekade 1970 sampai 2000-an, Arizal muncul sebagai sutradara film sangat produktif. Tak kurang dari 52 buah film dan 8 judul sinetron dengan 1.196 episode telah dihasilkannya.

Popularitas industri film Indonesia memuncak pada tahun 1980-an dan mendominasi bioskop di Indonesia,[68] meskipun kepopulerannya menjadi kurang pada awal tahun 1990-an. Selang tahun 2000 sampai 2005, banyak film Indonesia yang dirilis setiap tahun meningkat.[68] Film Laskar Pelangi (2008) yang ditinggikan dari novel karya Andrea Hirata dibuat menjadi film dengan pendapatan tertinggi sepanjang sejarah perfilman Indonesia saat ini.

Kesusastraan

Bukti tulisan tertua di Indonesia yaitu berbagai prasasti berkata Sanskerta pada seratus tahun ke-5 Masehi. Figur penting dalam sastra modern Indonesia termasuk: pengarang Belanda Multatuli yang mengkritik perlakuan Belanda terhadap Indonesia selama masa waktu seratus tahun penjajahan Belanda; Muhammad Yamin dan Hamka yang merupakan penulis dan politikus pra-kemerdekaan;[69] dan Pramoedya Ananta Toer, pembuat novel Indonesia yang sangat terkenal.[70] Selain novel, sastra tulis Indonesia juga berupa puisi, pantun, dan sajak. Chairil Anwar merupakan penulis puisi Indonesia yang sangat ternama. Banyak orang Indonesia mempunyai tradisi lisan yang kuat, yang membantu mendefinisikan dan memelihara identitas adat mereka.[71] Kebebasan pers di Indonesia meningkat setelah habisnya kekuasaan Presiden Soeharto. Stasiun televisi termasuk sepuluh stasiun televisi swasta nasional, dan jaringan kawasan yang bersaing dengan stasiun televisi negeri TVRI. Stasiun radio swasta menyiarkan berita mereka dan program penyiaran asing. Dilaporkan terdapat 20 juta pengguna internet di Indonesia pada tahun 2007.[72] Penggunaan internet terbatas pada minoritas populasi, dianggarkan sekitar 8.5%.

Bahasa

Indonesia hanya mempunyai satu bahasa nasional atau bahasa negara, yakni Bahasa Indonesia.[73] Campur tangan negara terhadap bahasa nasional dipersiapkan melewati Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa di bawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.[74]

Indonesia mempunyai lebih dari 721 bahasa kawasan[75]. Di selang ratusan bahasa kawasan tersebut, yang sangat banyak sebarannya yaitu di Papua dan Kalimantan, sedangkan yang sangat sedikit yaitu di pulau Jawa. Menurut banyak penuturnya, bahasa kawasan yang sangat banyak digunakan di Indonesia bertali-tali adalah: Jawa (80 juta penutur), Melayu-Indonesia, Sunda, Madura, Batak, Minangkabau, Bugis, Aceh, Bali, Banjar.

Bahasa Inggris sebagai bahasa internasional telah diperkenalkan oleh pemerintah Indonesia kepada para pelajar mulai jenjang pendidikan dasar.[76] Meski demikian, dengan berbagai alasan terdapat upaya untuk menghapus pelajaran bahasa Inggris di tingkat sekolah dasar.[77][78]

Untuk penganut agama Islam yang dibuat menjadi kaum mayoritas di Indonesia,[79] bahasa Arab yaitu bahasa asing yang mempunyai kedudukan khusus, karena harus dipraktikkan dalam ibadah harian tertentu, misalnya salat[80]. Meskipun demikian, bahasa Arab tidak dibuat menjadi bahasa pergaulan umum sejak periode awal keberadaannya di Indonesia.[81]

Ronde yang terkait hidup

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Rafflesia arnoldii bunga terbesar di dunia, diameternya sampai 1,3 meter.

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Komodo, binatang reptil langka khas dari Nusa Tenggara.

Wilayah Indonesia mempunyai keanekaragaman makhluk hidup yang tinggi sehingga oleh beberapa pihak wilayah ekologi Indonesia disebut dengan istilah "Mega biodiversity" atau "keanekaragaman mahluk hidup yang tinggi"[82][83] umumnya dikenal sebagai Indomalaya atau Malesia bedasarkan penelitian bahwa 10 persen tumbuhan, 12 persen mamalia, 16 persen reptil, 17 persen burung, 25 persen ikan yang mempunyai di dunia hidup di Indonesia, padahal luas Indonesia hanya 1,3 % dari luas Bumi. Kekayaan makhluk hidup Indonesia menduduki peringkat ketiga setelah Brasil dan Republik Demokratik Kongo.[84]

Meskipun demikian, Guinness World Records pada 2008 pernah mencatat rekor Indonesia sebagai negara yang sangat kencang laju kerusakan hutannya di dunia. Setiap tahun Indonesia kehilangan hutan seluas 1,8 juta hektar. Kerusakan yang terjadi di kawasan hulu (hutan) juga ikut merusak kawasan di kawasan hilir (pesisir).[85] Menurut catatan Down The Earth, proyek Asian Development Bank (ADB) di sektor kelautan Indonesia telah memicu terjadinya alih fungsi secara besar-besaran hutan bakau dibuat menjadi kawasan pertambakan. Padahal hutan bakau, selain berfungsi melindungi pantai dari abrasi, merupakan habitat yang patut untuk berjenis-jenis ikan. Kehancuran hutan bakau tersebut mengakibatkan nelayan harus mencari ikan dengan jarak semakin jauh dan menambah biaya operasional mereka dalam mencari ikan. Selain itu, hancurnya hutan bakau juga mengakibatkan semakin rentannya kawasan pesisir Indonesia terhadap terjangan air pasang laut dan banjir, terlebih di musim hujan.[86]

  • Portal:Indonesia
  • Kabinet Pemerintahan Indonesia

  1. ^ Jam masyarakat Indonesia
  2. ^ "Hasil Sensus Masyarakat 2010 Data Agregrat per Provinsi" (PDF). Badan Pusat Statistik. 2010. Diakses 21 August 2010. 
  3. ^ International Monetary Fund (November 2011). World Economic Outlook Database. Siaran pers. Diakses pada 30 November.
  4. ^ HDR Stats
  5. ^ Daftar Nama Pulau di Indonesia, nomor.net, ensiklopedia.nomor.net, Diakses 10 Juni 2014
  6. ^ a b c Justus M. van der Kroef (1951). "The Term Indonesia: Its Origin and Usage". Journal of the American Oriental Society 71 (3): 166–171. doi:10.2307/595186. 
  7. ^ Biro Pusat Statistik bps.go.id
  8. ^ Leo Suryadinata, Evi Nurvidya Arifin, Aris Ananta; Indonesia's Population: Ethnicity and Religion in a Changing Political Landscape; Institute of Southeast Asian Studies, 2003
  9. ^ Tomascik, T; Mah, J.A., Nontji, A., Moosa, M.K. (1996). The Ecology of the Indonesian Seas - Part One. Hong Kong: Periplus Editions Ltd. ISBN 962-593-078-7. 
  10. ^ a b Anshory, Irfan (16 Agustus 2004). "Asal Usul Nama Indonesia". Pikiran Rakyat. Diakses 5 Oktober 2006. 
  11. ^ Earl, George S. W. (1850). "On The Leading Characteristics of the Papuan, Australian and Malay-Polynesian Nations". Journal of the Indian Archipelago and Eastern Asia (JIAEA): 119. 
  12. ^ Logan, James Richardson (1850). "The Ethnology of the Indian Archipelago: Embracing Enquiries into the Continental Relations of the Indo-Pacific Islanders". Journal of the Indian Archipelago and Eastern Asia (JIAEA): 4, 252–347. ; Earl, George S. W. (1850). "On The Leading Characteristics of the Papuan, Australian and Malay-Polynesian Nations". Journal of the Indian Archipelago and Eastern Asia (JIAEA): 254, 277–278. 
  13. ^ Pope (1988). "Recent advances in far eastern paleoanthropology". Annual Review of Anthropology 17: 43–77. doi:10.1146/annurev.an.17.100188.000355.  cited in Whitten, T; Soeriaatmadja, R. E., Suraya A. A. (1996). The Ecology of Java and Bali. Hong Kong: Periplus Editions Ltd. hlm. 309–312. ; Pope, G (15 Agustus, 1983). "Evidence on the Age of the Asian Hominidae". Proceedings of the National Academy of Sciences of the United States of America 80 (16): 4,988–4992. doi:10.1073/pnas.80.16.4988. PMID 6410399.  cited in Whitten, T; Soeriaatmadja, R. E., Suraya A. A. (1996). The Ecology of Java and Bali. Hong Kong: Periplus Editions Ltd. hlm. 309. ; de Vos, J.P.; P.Y. Sondaar, (9 Desember 1994). "Dating hominid sites in Indonesia" (PDF). Science Magazine 266 (16): 4, 988–4992. doi:10.1126/science.7992059.  cited in Whitten, T; Soeriaatmadja, R. E., Suraya A. A. (1996). The Ecology of Java and Bali. Hong Kong: Periplus Editions Ltd. hlm. 309. 
  14. ^ Taylor (2003), hal. 5–7
  15. ^ Taylor, Jean Gelman. Indonesia. New Haven and London: Yale University Press. hlm. 8–9. ISBN 0-300-10518-5. 
  16. ^ Taylor, Jean Gelman. Indonesia. New Haven and London: Yale University Press. hlm. 15–18. ISBN 0-300-10518-5. 
  17. ^ Taylor (2003), hal. 3, 9, 10–11, 13, 14–15, 18–20, 22–23; Vickers (2005), hal. 18–20, 60, 133–134
  18. ^ Taylor (2003), hal. 22–26; Ricklefs (1991), hal. 3
  19. ^ Peter Lewis (1982). "The next great empire". Futures 14 (1): 47–61. doi:10.1016/0016-3287(82)90071-4. 
  20. ^ *Kong Yuanzhi, Muslim Tionghoa Cheng Ho, Misteri Perjalanan Muhibah di Nusantara. Penyunting: HM. Hembing Wijayakusuma. Pustaka Populer Obor, Oktober 2000, xliv + 299 halaman
  21. ^ Wright, Louis B. (1970). Gold, Glory, and the Gospel: The Adventurous Lives and Times of the Renaissance Explorers. New York: Atheneum. 
  22. ^ Ricklefs, M.C. (1991). A History of Modern Indonesia since c.1300. London: MacMillan. hlm. 151. ISBN 0-33-579690-X. 
  23. ^ ZWEERS, L. (1995). Agressi II: Operatie Kraai. De vergeten beelden van de tweede politionele actie. Den Haag: SDU uitgevers. 
  24. ^ van der Bijl, Nick. Confrontation, The War with Indonesia 1962—1966, (London, 2007) ISBN 978-1-84415-595-8
  25. ^ Wibowo, Sigit, Sjarifuddin. Ekonomi Indonesia Gagal karena Mafia Berkeley, Harian Umum Sore Sinar Harapan. Copyright © Sinar Hasrat 2003. Diakses: Selasa, 6 Agustus 2008.
  26. ^ Laporan dari Carter Center. The Carter Center 2004 Indonesia Election Report (PDF). Siaran pers. Diakses pada 29 Juli 2008.
  27. ^ "Perubahan Ketiga Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945" (pdf) (dalam bahasa Indonesia, Inggris, Melayu, dan China). Diakses 2011-05-24 
  28. ^ Michelle Ann Miller (2004). "The Nanggroe Aceh Darussalam law: a serious response to Acehnese separatism?". Asian Ethnicity 5 (3): 333–351. doi:10.1080/1463136042000259789. 
  29. ^ Dewan Perwakilan Rakyat (1999). Bab XIV Other Provisions, Pasal 122; Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Pemerintahan di KawasanPDF (146 ). Presiden Indonesia (1974). Bab VII Anggaran Peralihan, Pasal 91
  30. ^ Dursin, Richel; Kafil Yamin (18 November 2004). "Another Fine Mess in Papua". Editorial (The Jakarta Post). Diakses 5 Oktober 2006. ; "Papua Chronology Confusing Signals from Jakarta". The Jakarta Post. 18 November 2004. Diakses 5 Oktober 2006. 
  31. ^ Burr, W.; Evans, M.L. (2001-12-06). "Ford and Kissinger Gave Green Light to Indonesia's Invasion of East Timor, 1975: New Documents Detail Conversations with Suharto". National Security Archive Electronic Briefing Book No. 62. National Security Archieve, Universitas George Washington, Washington, D.C. Diakses 2006-09-17. 
  32. ^ Dotinga, Harm; Netherlands Institute for the Law of the Sea (2000). International organizations and the law of the sea: documentary yearbook, Vol 14. Martinus Nijhoff Publishers. hlm. 960. ISBN 9041113452, 9789041113450 . 
  33. ^ a b c International Monetary Fund. Estimate World Economic Outlook Database. Siaran pers. Diakses pada 5 Oktober 2006.; "Indonesia Regions". Indonesia Business Directory. Diakses 2007-04-24. 
  34. ^ Article 55, 1982 UN Convention on the Law of The Sea.
  35. ^ World Bank (1994). A World Bank country study Country Studies: Indonesia: environment and development. World Bank Publications. ISBN 0821329502, 9780821329504 . 
  36. ^ World Bank, (2008), Spending for development: making the most of Indonesia's new opportunities : Indonesia public expenditure review, World Bank Publications, ISBN 978-0-8213-7320-0
  37. ^ a b c d Schwarz, A. (1994). A Nation in Waiting: Indonesia in the 1990s. Westview Press. ISBN 1-86373-635-2, halaman 52–57.
  38. ^ "Indonesia: Country Brief". Indonesia:Key Development Data & Statistics. Bank Dunia. September 2006. 
  39. ^ "Poverty in Indonesia: Always with them". The Economist. 2006-09-14. Diakses 2006-12-26. 
  40. ^ "Indonesia: Forecast". Country Briefings. The Economist. 2006-10-03. 
  41. ^ Badan Pusat Statistik Indonesia (2008-12-02). Beberapa Indikator Penting Tentang Indonesia (PDF) (dalam Bahasa Indonesia). Siaran pers. Diakses pada 2008-03-18.
  42. ^ Ridwan Max Sijabat (23 Maret 2007). "Unemployment still blighting the Indonesian landscape". The Jakarta Post. 
  43. ^ Bank Dunia. Making the New Indonesia Work for the Poor - Overview (PDF). Siaran pers. Diakses pada 26 Desember 2006.
  44. ^ a b "Indonesia - The World Factbook". 
  45. ^ "Official Statistics and its Development in Indonesia" (PDF). Sub Committee on Statistics: First Session 18–20 February, 2004. Economic and Social Commission for Asia & the Pacific. hlm. 19. 
  46. ^ "Indonesia at a Glance" (PDF). Indonesia Development Indicators and Data. Bank Dunia. 2006-08-13. 
  47. ^ "[[Indeks Persepsi Korupsi]]". Transparency International. 2007. Diakses 2007-09-28. 
  48. ^ "Index of Economic Freedom". The Heritage Foundation & The Wall Street Journal. Diakses 2008-06-31. 
  49. ^ "The Economist Intelligence Unit’s Quality-of-Life Index" (PDF). The Economist. Diakses 2007-09-12. 
  50. ^ "Worldwide Press Freedom Index 2006" (PDF). Reporters Without Borders. Diakses 2008-06-31. 
  51. ^ "cpi 2007 table". Transparency International. 2008-02-13. Diakses 2008-06-31. 
  52. ^ "Human Development Reports: Indonesia". United Nations Development Programme. Diakses 2008-06-31. 
  53. ^ "Global Competitiveness Index rankings and 2006–2007 comparisons" (PDF). World Economic Forum. Diakses 2008-06-31. 
  54. ^ Indonesian Central Statistics Bureau (30 Juni 2000). 2000 Population Statistics. Siaran pers. Diakses pada 5 Oktober 2006.
  55. ^ Indonesian Central Statistics Bureau (1 September 2006). Tingkat Kemiskinan di Indonesia Tahun 2005–2006 (PDF) (dalam Bahasa Indonesia). Siaran pers. Diakses pada 26 September 2006.
  56. ^ Calder, Joshua (2006-05-03). "Most Populous Islands". World Island Information. Diakses 2006-09-26. 
  57. ^ (16 Mei 2008). "Country Profile 2008: Indonesia" (pdf). Economist Intelligence Unit. Diakses pada 31 Juli 2008.
  58. ^ Yang, Heriyanto (August 2005). "The History and Legal Position of Confucianism in Post Independence Indonesia" (PDF). Religion 10 (1): 8. Diakses 2006-10-02. 
  59. ^ "PENGERAJIN BATIK TAK PERLU RESAH". Majalah Hukum & HAM Online. 30 September 2007. Diakses 14 Agustus 2008. 
  60. ^ Witton, Patrick (2003). Indonesia. Melbourne: Lonely Planet. hlm. hal.103. ISBN 1-74059-154-2. 
  61. ^ Elyas Pical Dapat Penghargaan. Surya, 27 Maret 2009. Diakses pada 10 September 2010.
  62. ^ Afriatni, Ami. Petinju Chris John Sukses Pertahankan Gelar Juara Dunia. Tempo, 19 Agustus 2007. Diakses pada 10 September 2010.
  63. ^ "Kampung Tugu, Menyimpan Kenangan Sejarah". Kompas. Rabu, 28 April 2004. Diakses 14 Agustus 2008. 
  64. ^ Radhar Panca Dahana (Kamis, 6 Desember 2007). "Perspektif: Mencuri Klaim, Itu Biasa". Gatra.Com. Diakses 14 Agustus 2008. 
  65. ^ Witton, Patrick (2002). World Food: Indonesia. Melbourne: Lonely Planet. ISBN 1-74059-009-0. 
  66. ^ Brissendon, Rosemary (2003). South East Asian Food. Melbourne: Hardie Grant Books. ISBN 1-74066-013-7. 
  67. ^ http://www.cnngo.com/explorations/eat/40-foods-indonesians-cant-live-without-327106 40 of Indonesia's best dishes. Diakses pada 5 Desember 2011.
  68. ^ a b Kristianto, JB (2 Juli 2005). "Sepuluh Tahun Terakhir Perfilman Indonesia" (dalam bahasa Bahasa Indonesia). Kompas. Diakses 5 Oktober 2006. 
  69. ^ Taylor (2003), halaman 299–301
  70. ^ Vickers (2005) halaman 3 to 7; Friend (2003), halaman 74, 180
  71. ^ Czermak, Karen; Philippe DeLanghe, Wei Weng. ""Preserving Intangible Cultural Heritage in Indonesia"" (PDF). SIL International. Diakses 2007-07-04. 
  72. ^ "Internet World Stats". Asia Internet Usage, Population Statistics and Information. Miniwatts Marketing Group. 2006. Diakses 2007-08-13. 
  73. ^ UUD 1945, Bab XV, Pasal 36: "Bahasa Negara ialah Bahasa Indonesia."
  74. ^ Laman Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa
  75. ^ ASIAN LINGUISTIC MAPS : Indonesia & Brunei
  76. ^ Pendidikan bahasa Inggris untuk pelajar SD. Pascasarjana Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Ahmad Dahlan. Terbit pada 20 September 2012. Diakses pada 2 Januari 2013.
  77. ^ Rencana penghapusan pelajaran bahasa Inggris untuk pelajar SD belum final. POSKOTANEWS.com. Terbit pada 11 Oktober 2012. Diakses pada 2 Januari 2013.
  78. ^ DPR minta tunda pelaksanaan kurikulum baru. SINDONEWS.com. Terbit pada 15 Desember 2012. Diakses pada 2 Januari 2013.
  79. ^ 2010 World Muslim Population. Hal. 3-5. Houssain Kettani. Department of Electrical and Computer Engineering and Computer Science, Polytechnic University of Puerto Rico. Terbit pada Januari 2010. Diakses pada 2 Januari 2013.
  80. ^ Salat harus menggunakan bahasa Arab. Islampedia.info. Terbit pada 2006. Diakses pada 2 Januari 2013.
  81. ^ Pembelajaran Bahasa Arab Sepanjang Sejarah. stainsalatiga.ac.id. Terbit pada 1 Juni 2012. Diakses pada 2 Januari 2013.
  82. ^ http://www.detiknews.com/
  83. ^ http://www.presidensby.info/index.php/fokus/2009/03/08/4070.html Dunia Sebut Indonesia Mega Biodiversity
  84. ^ http://www.cites.org/eng/prog/economics/report_mega_2001.pdf Report on the CITES workshop on mega-biodiversity exporters (with the assistance of the European Commission)
  85. ^ http://www.sinarharapan.co.id/berita/0712/29/kesra01.html Sulung Prasetyo. Ekologi Indonesia Masuki Masa Genting, Paragraf 1. Sinar Hasrat Online. Diakses pada 13 November 2009
  86. ^ http://www.satudunia.net/?q=content/utang-ekologis-adb-di-indonesia Firdaus Cahyadi Utang Ekologis ADB di Indonesia, Tulisan pernah dimuat di Koran Tempo, 2 Mei 2009

 
Negara berdaulat

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

 
Dependensi

Pulau Natal (Australia) · Kepulauan Cocos (Keeling) (Australia)

 
Kawasan yang dipertentangkan

Sungai Naf (Bangladesh, Myanmar) · Tepi Macclesfield (RRC, RC, Vietnam) · Kepulauan Paracel (RRC, RC, Vietnam) · Kepulauan Pratas (RRC, RC) · Sabah (Malaysia, Filipina) · Beting Scarborough (Filipina, RRC, RC) · Kepulauan Spratly (Brunei, Malaysia, Filipina, RRC, ROC, Vietnam)


edunitas.com

Page 26

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Trestel di Pelabuhan Bajoe, 3 kilometer menjorok ke arah laut

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Trestel di Pelabuhan Bajoe

Kabupaten Bone yaitu salah satu Daerah otonom di provinsi Sulawesi Selatan, Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Watampone. Kabupaten ini mempunyai luas wilayah 4.559 km² dan berpenduduk sebanyak kurang lebih 717,268 jiwa (2010).

Wilayah

Kabupaten Bone sebagai salah satu daerah yang berada di pesisir timur Sulawesi Selatan mempunyai posisi strategis dalam perdagangan barang dan jasa di Daerah Timur Indonesia yang secara administratif terdiri dari 27 kecamatan, 333 desa dan 39 kelurahan. Kabupaten ini terletak 174 km ke arah timur Kota Makassar, berada pada posisi 4°13'- 5°6' LS dan selang 119°42'-120°30' BT.

Luas wilayah Kabupaten Bone 4.559 km² dengan rincian lahan sebagai berikut:

  • Persawahan: 88.449 Ha
  • Tegalan/Ladang: 120.524 Ha
  • Tambak/Empang: 11.148 Ha
  • Perkebunan Negara/Swasta: 43.052,97 Ha
  • Hutan: 145.073 Ha
  • Padang rumput dan lainnya: 10.503,48 Ha

Demografi

Berdasarkan hasil pencacahan Sensus Penduduk 2010, jumlah penduduk Kabupaten Bone yaitu 717.268 jiwa, terdiri atas 341.335 laki‐laki dan 375.933 perempuan. Dengan luas wilayah Kabupaten Bone sekitar 4.559 km2 persegi, rata‐rata tingkat kepadatan penduduk Kabupaten Bone yaitu 157 jiwa per km2.[2]

NoKecamatanLali-lakiPerempuanJumlahRasio
1Bontocani7.6567.69915.35599,44%
2Kahu17.90519.51037.41591,77%
3Kajuara16.78317.76334.54694,48%
4Salomekko7.2657.69614.96194,40%
5Tonra6.1606.65812.81892,52%
6Patimpeng7.5438.13415.67792,73%
7Libureng14.53614.60529.14199,53%
8Mare12.15912.87725.03694,42%
9Sibulue15.21817.44432.66287,24%
10Cina12.11913.24325.36291,51%
11Barebbo12.31414.06526.37987,55%
12Ponre6.4376.76513.20295,15%
13Lappariaja11.06712.09323.16091,52%
14Lamuru11.36112.92624.28787,89%
15Tellu Limpoe6.8276.93313.76098,47%
16Bengo12.15313.08925.24292,85%
17Ulaweng11.43513.08024.51587,42%
18Palakka10.25711.83722.09486,65%
19Awangpone13.14015.42928.56985,16%
20Tellu Siattinge18.41621.29139.70786,50%
21Amali9.33411.20420.53883,31%
22Ajangale12.58114.60627.18786,14%
23Dua Boccoe13.80816.13129.93985,60%
24Cenrana11.09012.27023.36090,38%
25Tanete Riattang Barat20.86322.61743.48092,24%
26Tanete Riattang22.81525.67148.48688,87%
27Tanete Riattang Timur20.09320.29740.39098,99%
 TOTAL/Rata-rata341.335375.933717.26890,80%

Iklim

Wilayah Kabupaten Bone termasuk daerah beriklim sedang. Kelembaban udara berkisar selang 95%-99% dengan temperatur berkisar 26 °C – 34 °C.

Selain kedua wilayah yang terkait dengan iklim tersebut, mempunyai juga wilayah peralihan, yaitu: Kecamatan Bontocani dan kecamatan Libureng yang sebagian mengikuti wilayah barat dan sebagian lagi wilayah timur. Rata-rata curah hujan tahunan di wilayah Bone bervariasi, yaitu: rata-rata < 1.750 mm; 1750 – 2000 mm; 2000 – 2500 mm dan 2500 – 3000 mm.

Pada wilayah Kabupatan Bone mempunyai juga pengunungan dan perbukitan yang dari celah-celahnya mempunyai arus sungai. Disekitarnya mempunyai lembah yang cukup dalam. Kondisinya sebagian mempunyai yang berair pada musim hujan yang berjumlah sekitar 90 buah. Namun pada musim kemarau sebagian merasakan kekeringan, kecuali sungai yang cukup akbar, seperti sungai Walenae, Cenrana, Palakka, Jaling, Bulu-bulu, Salomekko, Tobunne dan Lekoballo.

Sejarah

Bagaimana amerika bisa disebut wilayah

Perempuan pembuat tembikar dari tulang di Bone, Sulawesi 1900-1920

Pemekaran Daerah

  1. Kabupaten Bone Selatan
  2. Kota Watampone
  3. Kabupaten Bone Barat

Referensi

  1. ^ "Perpres No. 10 Tahun 2013". 2013-02-04. Retrieved 2013-02-15. 
  2. ^ http://www.bps.go.id/hasilSP2010/sulsel/7311.pdf


edunitas.com