Apakah vertigo bisa sembuh dengan ruqyah

TRIBUNJOGJA.com - Vertigo, merupakan keluhan yang tak hanya mengganggu tapi juga sangat menyiksa.

Bagaimana tidak, orang yang terkena vertigo akan merasakan sensasi pusing yang tak terkira.

Kabar baiknya, ada 3 gerakan sederhana untuk mengobati vertigo, bisa sembuh seketika. Dengan catatan Anda sudah melakukan latihan dengan benar.

Lingkungan sekitar seperti berputar tanpa henti dan ini bisa dirasakan baik itu saat mata terbuka maupun saat mata terpejam. Bahkan tidak jarang orang yang terkena vertigo bisa merasa mual hingga muntah-muntah.

Jenis yang paling umum dari kondisi ini adalah BPPV (benign paroxysmal positional vertigo).

Ini terjadi ketika kristal kecil kalsium lepas di telinga bagian dalam Anda. Ini bisa dirasakan ketika Anda masuk atau keluar dari tempat tidur, atau saat Anda memiringkan kepala.

Orang yang berusia di atas 60 tahun lebih mungkin untuk mengalami hal ini. Untungnya ini merupakan jenis vertigo yang paling mudah untuk diobati.

Nah apa sih obat vertigo? Atau latihan apa yang bisa dilakukan untuk mengobati vertigo?

Tapi sebelum Anda mencoba mengobatinya sendiri, Anda sebaiknya berkonsultasi dengan dokter. Lantaran pada dasarnya, Anda harus mengetahui jenis vertigonya dan di bagian telinga mana yang bermasalah.

Berikut ini beberapa gerakan sederhana yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi vertigo :

Gerakan Epley

Jika vertigo Anda berasal dari telinga dan sisi kiri Anda, lakukan :

1. Duduk di tepi tempat tidur Anda. Putar kepala Anda 45 derajat ke kiri (tidak sampai ke bahu kiri Anda). Dan tempatkan bantal di bawah Anda sehingga ketika Anda berbaring, bantal berada di antara bahu, bukan berada di bawah kepala.

2. Cepat berbaring di punggung Anda, dengan kepala berada di tempat tidur (masih pada sudut 45 derajat). Bantal harus berada di bawah bahu Anda. Tunggu 30 detik sampai vertigo berhenti.

3. Kemudian putar kepala Anda setengah (90 derajat) ke kanan, tunggu selama 30 detik.

Bisnis.com, DEPOK - Penyakit Vertigo dapat disembuhkan dengan melakukan terapi yang tepat yaitu dengan terapi rehabilitasi vestibular (vestibular rehabilitation therapy/VRT) yang merupakan terapi fisik.

"Tujuan terapi ini adalah untuk mengurangi pusing, meningkatkan keseimbangan, dan mencegah seseorang jatuh dengan mengembalikan fungsi sistem vestibular," kata dokter spesialis syaraf Rumah Sakit Permata Cibubur Sulaiman A.A. Kautsar, Kamis (5/3/2015).

Ia mengatakan dengan VRT, pasien melakukan latihan agar otak dapat menyesuaikan dan menggantikan penyebab vertigo. Keberhasilan terapi ini bergantung pada beberapa faktor pasien yang meliputi usia, fungsi kognitif (memori, kemampuan mengikuti pentunjuk), kemampuan koordinasi dan gerak, dan kesehatan pasien secara keseluruhan (termasuk sistem saraf pusat), serta kekuatan fisik.

"Penderita Vertigo akan menjalani beberapa latihan yang akan melatih keseimbangan dalam tingkat yang lebih tinggi, meliputi gerakan kepala, gerakan mata, dan berjalan," katanya.

Vertigo dapat digolongkan sebagai salah satu bentuk gangguan keseimbangan atau gangguan orientasi di ruangan. Istilah yang sering digunakan oleh awam adalah puyeng, sempoyongan, mumet, pusing, pening, tujuh keliling, rasa mengambang, kepala terasa enteng, rasa melayang.

Vertigo perlu dipahami karena merupakan keluhan nomor tiga paling sering dikemukakan oleh penderita yang datang ke praktik umum, bahkan orang tua usia sekitar 75 tahun, 50% datang ke dokter dengan keluhan vertigo.

Sementara itu dokter spesialis THT Rumah Sakit Permata Cibubur Widayat Alfiandi mengatakan vertigo adalah keadaan pusing yang dirasakan luar biasa. Seorang yang menderita vertigo perasaannya seolah-olah dunia sekeliling berputar (vertigo objektif) atau penderita sendiri merasa berputar dalam ruangan (vertigo subjektif).

Ia mengatakan penyakit ini disebabkan oleh adanya endapan kalsium dalam salah satu kanalis semisirkularis di dalam telinga bagian dalam. Vertigo jenis ini mengerikan, tetapi tidak berbahaya dan biasanya menghilang dengan sendirinya dalam beberapa minggu atau bulan. Tidak disertai hilangnya pendengaran maupun telinga berdenging.

"Gejalanya Penderita merasa seolah-olah dirinya bergerak atau berputar; atau penderita merasakan seolah-olah benda di sekitarnya bergerak atau berputar," katanya.

Penyebab vertigo bermacam-macam. Vertigo bisa disebabkan karena adanya gangguan pada sistem vestibular perifer (ganguan pada telinga bagian dalam). Pusing juga bisa muncul sebagai akibat dari gangguan sistem vestibular sentral (misalnya saraf vestibular, batang otak, dan otal kecil).

"Kelainan pada telinga sering menyebabkan vertigo. Untuk menentukan kelainan yang menyebabkan vertigo, dokter THT-KL biasanya akan melakukan pemeriksaan ENG (elektronistagmografi)," katanya.

Ada beberapa jenis vertigo berdasarkan penyebabnya, yaitu Vertigo epileptica yaitu pusing yang mengiringi atau terjadi sesudah serangan ayan, vertigo laryngea yaitu pusing karena serangan batuk, vertigo nocturna yaitu rasa seolah-olah akan terjatuh pada permulaan tidur.

Selain itu juga ada vertigo ocularis yaitu pusing karena penyakit mata khususnya karena kelumpuhan atau ketidakseimbangan kegiatan otot-otot bola mata, vertigo rotatoria yaitu pusing seolah-olah semua di sekitar badan berputar-putar. []

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak Video Pilihan di Bawah Ini :


Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

dokter

Sumber : Antara

Editor : Fatkhul Maskur

Konten Premium Nikmati Konten Premium Untuk Informasi Yang Lebih Dalam

Apakah vertigo berhubungan dengan saraf?

Vertigo sentral disebabkan oleh gangguan pada otak atau sistem saraf pusat. Gangguan tersebut dapat terjadi akibat kondisi berikut: Cedera pada bagian kepala dan leher.

Berapa lama vertigo bisa sembuh total?

Vertigo yang disebabkan akibat vestibular neuritis dapat berlangsung selama beberapa hari hingga 2-3 minggu dan berlangsung secara tiba-tiba. Vestibular neuritis juga sering terjadi setelah terkena infeksi saluran pernapasan atas akibat virus.

Vertigo bisa disembuhkan dengan cara apa?

Pada beberapa kasus, vertigo dapat hilang dengan melakukan perawatan mandiri di rumah atau hilang dengan sendirinya. Selain perawatan mandiri, ada beberapa pengobatan yang dilakukan untuk mengatasi vertigo, seperti rehabilitasi vestibular. Terapi ini dilakukan untuk memperkuat sistem vestibular.

Vertigo harus ke dokter spesialis apa?

Jika kamu mengalami vertigo secara berkepanjangan dan disertai munculnya tekanan pada telinga, segera kunjungi dokter THT.