Apakah data akan hilang jika laptop di restart

"Baru-baru ini, laptop saya berjalan lebih lambat dan semakin lambat; kemudian saya merestart untuk memperbaikinya. Yang mengejutkan adalah ketika semua file, dokumen, foto, dan data lainnya hilang setelah restart. Adakah cara untuk memulihkan file yang hilang ? "

File yang hilang setelah merestart komputer memang telah membuat frustrasi banyak pengguna yang menjalankan sistem Windows, seperti Windows 10, 8.1, 8, 7, dan lain sebagainya. File yang terhapus setelah merestart PC atau laptop disebabkan oleh bermacam-macam alasan, seperti human error, serangan virus, masalah perangkat lunak, kegagalan daya, dan masih banyak lagi. Ketika terjebak dalam masalah seperti itu, Anda mungkin ingin tahu bagaimana cara memulihkan file yang hilang setelah restart. Di sini, kami akan menunjukkan dua solusi untuk memecahkan masalah tersebut dengan menggunakan pemulihan sistem (System Restore) atau dengan perangkat lunak pemulihan data profesional.

1. Lakukan Pemulihan Sistem untuk Memulihkan File yang Hilang Setelah Reboot

Anda dapat membatalkan perubahan sistem dengan mengembalikan komputer Anda ke titik pemulihan sebelumnya. Dan cara ini juga berfungsi untuk memulihkan file yang hilang setelah restart.

1. Di kotak Pencarian Windows 10, cari "System Restore".

2. Dalam kotak dialog System Properties, klik tab "System Protection" dan kemudian klik "System Restore…".

3. Ikuti petunjuk di layar dan pilih "Restore Point" yang diinginkan saat diminta. Lalu klik "Next" untuk menjalankan operasi.

HATI HATI:

• Metode ini hanya bisa dilakukan jika Anda telah mengaktifkan "System Restore" sebelumnya.
• Metode ini juga akan menghapus data Anda, yang ditulis setelah "Restore Point" dibuat. Oleh karena itu, jika Anda tidak ingin melanjutkan pemulihan dengan metode ini, Anda dapat membatalkan System Restore tanpa kehilangan data apapun.

• Sekarang akan muncul dua pilihan menu, silahkan pilih mana yang sesuai keinginan untuk diterapakan pada laptop sobat :
  Keep my files: digunakan untuk mereset dan akan menghapus aplikasi serta mengembalikan pengaturan tanpa kehilangan data yang tersimpan di komputer sobat.
  Remove everything: digunakan untuk mereset akan tetapi juga menghapus segala sesuatu yang tersimpan di komputer sobat. Menjadikan komputer sobat baru seperti saat laptop baru diinstall ulang.
• Sesuai dengan judul artikel maka saya pilih Keep my files untuk mereset komputer tanpa kehilangan data/file akan tetapi akan menghapus semua aplikasi atau software yang pernah diinstall.
• Selanjutnya ada peringatan “Your apps will be removed” atau “Aplikasi anda akan dihapus” Jika sudah yakin klik tombol next.
• Terakhir klik tombol reset dan komputer akan restart otomatis kemudian akan memulai proses reset. Pada langkah ini kita tinggal menunggu proses reset sampai selesai.

Jika sudah berhasil direset maka silahkan cek kembali komputer sobatm apakah sudah normal kembali atau lebih baik dari sebelumnya. Mungkin hanya itu yang dapat saya ulas pada kesempatan kali ini mengenai Cara Reset Windows 10 Tanpa Kehilangan Data. Mudah-mudahan dapat bermanfaat, jika ada yang ingin disampaikan silahkan melalui komentar yang tersedia di bawah ini. Baca juga : Cara Mengetahui Windows 10 Asli atau palsu.

Advertisement

bagaimana langkah-langkah membeli barang dengan cara berfikir komputasional?​

jelaskan berfikir komputasional membuat puding?​

teks " jaringan komputer dan internet" geser alfabet dari a ke b hingga seterusnya,geser satu langkah ke kiri mohon bantu jawab ya​

(contoh di atas) membuat Flowchart & Pseudocode luas belah ketupat​

2. Tuliskan output dari kode program berikut! a. Label1.Caption = Len("Mata Pelajaran Informatika") b. Label1.Caption = "Jalan Jeruk nomor" & Righ … t("27351", 3, 2) c. Label1.Caption = UCase("Teknologi")​

yang diatas contoh nya, membuat Flowchart & Pseudocode luas belah ketupat​

tolong dong kak bantuan nya​

hasil pengamatan slime borakstolong di jawab kan besok laporan saya harus sudah dikumpul​

langkah2 menghidupkan laptop dan membuka microsoft excel​

tentang algoritma..jadi.. jawaban nya harus logis ya!!​

Restart laptop adalah salah satu aktivitas yang sering dilakukan oleh Anda yang sehari harinya berkutat dengan komputer jinjing. Memang, ada banyak dari Anda yang sering melakukan tetapi ketika ditanya tujuan merestart komputer, mereka akan bingung memberikan jawabannya. Ternyata, fitur restart sengaja diberikan pada setiap laptop memiliki beberapa tujuan. Ketika laptop mengalami masalah, dengan Anda melakukan restart, beberapa masalah bisa diselesaikan dan laptop akan kembali normal. Kira kira masalah apa saja yang bisa terselesaikan ketika Anda melakukan restart pada komputer. Simak informasi selengkapnya.

Mengenal Apa itu Restart Laptop

Restart laptop adalah kegiatan mematikan laptop agar nantinya komputer bisa menyala sendiri secara otomatis. Pada kenyataannya, istilah restart tak hanya untuk perangkat komputer atau laptop saja. Istilah ini juga bisa digunakan pada perangkat lain seperti ponsel. Restart sendiri ada 2 macam, yaitu soft restart dan hard restart. Sort restart biasanya bisa dilakukan sendiri karena Anda hanya perlu memencet tombol restart saja. Tetapi, untuk hard restart, biasanya Anda membutuhkan bantuan ahlinya.

Macam Macam Restart Laptop

Soft restart adalah kemampuan perangkat untuk mematikan secara manual dan kemudian kembali hidup. Ketika Anda melakukan soft restart, file atau data yang ada pada perangkat tidaklah akan menghilang. Ada beberapa orang yang khawatir filenya akan hilang ketika mereka merestart perangkatnya. Saat yang Anda lakukan adalah soft restart, file pada perangkat akan baik baik saja. Tak akan ada yang hilang, kecuali Anda belum sempat menyimpan file tersebut. Berbeda, ketika yang Anda lakukan adalah hard restart.

Lihat juga: Cara Menghapus semua Data di Laptop

Hard restart adalah merestart perangkat dan mengembalikannya ke setelan pabrik. Biasanya, restart tersebut berhubungan dengan software. Apabila yang Anda lakukan adalah hard restart, kemungkinan data atau file hilang sangat mungkin karena laptop atau perangkat kembali ke setelan pabrik. Lalu bagaimana solusinya, ketika hard restart memang harus dilakukan. Sebelum Anda melakukan restart tersebut, alangkah baiknya Anda memindahkan semua data ke disk D atau E. Jangan sampai ada yang terlewat. Kosongkan laptop yang ada di bagian dokumen, picture, dan lainnya. Jika sudah, hard restart bisa segera dilakukan dan kini Anda tak perlu khawatir lagi data pada laptop akan terhapus atau hilang.

Masalah yang Bisa Diselesaikan dengan Restart

Restart laptop tentunya akan mendatangkan manfaat bagi pengguna. Pertama, restart akan membantu mengembalikan kinerja windows normal seperti sedia kala. Anda yang mengaku setiap hari berteman dengan laptop, Anda pastinya pernah mengalami keadaan ini. Ketika laptop terlalu banyak membuka task, laptop akan menjadi lemot saat Anda mengaksesnya. Cara termudah mengatasinya adalah dengan merestart laptop. Dengan Anda mematikan dan menghidupkan laptop kembali, beban berat yang dipikul windows akan menghilang dan bisa kembali normal.

Masalah lain yang bisa diselesaikan dengan restart adalah ketika Anda menggunakan firefox. Firefox yang digunakan untuk membuka banyak website biasanya tiba tiba akan berhenti bekerja. Menggerakkan kursor tidak bisa. Meng-close tab yang terbuka pun apalagi. Saat firefox mengalami crash, Anda bisa segera mengatasinya dengan restart laptop. Restart akan membantu melepas memori besar yang harus ditanggung oleh firefox. Setelah Anda mematikan dan menghidupkan kembali laptop, firefox pastinya akan kembali seperti sedia kala.

Atau, Anda pernah mengalami akses internet atau wifi tiba tiba tak bisa digunakan. Anda sudah mencoba mematikan dan menghidupkan akses berkali kali, cara yang Anda lakukan tetaplah gagal dan membuat Anda tak bisa mengakses internet. Anda pun tak perlu bingung saat keadaan tersebut kembali dialami. Anda bisa mencoba merestart laptop, maka segala persoalan tentang koneksi bisa segera diatasi. Anda pun bisa berselancar ke dunia maya lagi. Jadi, sudah tahu kan apa sebenarnya manfaat dari restart laptop sekarang?