3 menit Unsur seni rupa terdiri dari berbagai jenis mulai dari hal yang kecil dan sederhana seperti titik atau garis. Dengan mengetahuinya secara lengkap, kamu bisa menghasilkan gambar indah dan menarik. Simak penjelasannya! Sahabat 99, apakah kamu sudah tahu apa saja unsur-unsur seni rupa? Unsur-unsur seni rupa saling berhubungan satu sama lain dan tidak berdiri sendiri, lo! Unsur tersebut bersatu padu membangun sebuah komposisi yang indah, serasi, dan menarik. Nah, prinsip kesatuan itulah yang jadi bahan awal komposisi karya seni. Bagi kamu yang berencana membuat karya seni rupa dua dimensi atau seni rupa tiga dimensi maka wajib banget mengetahui unsur-unsur tersebut. Supaya lebih paham, ini penjelasannya! Apa Itu Unsur Seni Rupa?Unsur seni rupa merupakan unsur-unsur visual yang dapat dilihat wujudnya yang digunakan untuk membentuk karya seni. Unsur–unsur seni rupa adalah berupa garis, bidang, bentuk, warna, tekstur, nada gelap terang, dan ruang. Melansir emodul.kemdikbud.go.id, karya dari seni rupa merupakan karya seni yang akan dinikmati orang dengan melihatnya dan meraba. Jadi, untuk menghasilkan sebuah gambar yang indah dan menarik maka kamu harus memahami unsur seni rupa. Berikut penjelasan lengkapnya yang bisa kamu pelajari! Unsur Unsur Seni Rupa1. TitikTitik adalah unsur seni rupa yang paling dasar dan sederhana karena setiap menggores atau menggambar selalu diawali dengan titik. Tak hanya itu, titik juga dapat dikembangkan yang bisa melahirkan wujud ide atau gagasan lalu menciptakan sebuah garis, bentuk, dan bidang. Kendati sederhana, tapi titik memiliki peran sangat besar dan dapat menjadi pusat perhatian dalam sebuah karya seni. 2. GarisSelain titik, garis adalah unsur seni rupa yang paling sederhana akan tetapi mempunyai peran yang cukup besar untuk karya seni. Garis terbentuk melalui goresan atau tarikan dari titik satu ke titik yang lain. Beberapa sifat garis antara lain panjang, pendek, tipis, lurus, horizontal, vertikal, berombak, spiral, melengkung, miring, patah-patah, dan zigzag. Fungsi garis dalam sebuah gambar dapat memberikan kesan kekar, kuat, megah, simpel atau agung. 3. BidangSelanjutnya adalah bidang. Bidang adalah gabungan dari beberapa garis yang memiliki dimensi panjang dan lebar (dua dimensi). Bidang terdiri dari geometri (segitiga, persegi, lingkaran dan persegi panjang) maupun bidang tak beraturan serta bebas. 4. BentukBentuk adalah rangkaian dari sejumah bidang geometris atau bidang nongeometris yang memiliki ruang. Adapun bentuk bangun (shape) hanya tampak oleh mata seperti segitiga, kotak, bunder, atau bentuk tak beraturan. Sementara bangun sosok (form) adalah bentuk benda yang terlihat dan dapat dirasakan karena adanya unsur nilai dari benda tersebut, seperti bentuk manusia, hewan, meja, dan kursi. 5. WarnaSelajutnya adalah warna yang menciptakan keindahan, Sahabat 99. Warna terdiri dari 3 teori warna yaitu primer (merah, biru, dan kuning; sekunder (hijau, ungu, dan oranye); dan warna tersier atau pencampuran dua warna seperti biru dan oranye jadi cokelat kebiruan. Ada juga warna analogus yang merupakan deretan warna dalam lingkaran warna (ungu menuju warna merah dan hijau ke warna kuning). Terakhir adalah warna komplementer yaitu warna kontras yang letaknya saling berseberangan dalam sebuah lingkaran warna, misalnya, warna merah dengan hijau, ungu dengan kuning. 6. TeksturTekstur adalah unsur seni rupa yaitu sifat permukaan sebuah benda kasar, halus, licin, mengilap, berpori, kusam dan sebagainya. Kamu bisa merasakan unsur yang satu ini melalui penglihatan dan perabaan. Dalam karyan seni rupa, tekstur sebuah benda terdiri dari hal nyata dan semu. Tekstur nyata berupa penglihatan sama dengan yang dirasakan dengan merabanya. Adapun tekstur semu adalah kesan yang dilihat tidak sesuai dengan apa yang dirasakan dengan meraba. 7. Gelap TerangMasih melansir emodul.kemdikbud.go.id, gelap terang pada karya seni dapat terjadi karena intensitas warna dan hasil dari penggunaan warna hitam-putih. Unsur gelap terang dalam karya dua dimensi memiliki fungsi untuk memberi kesan seolah objek yang ditampilkan memiliki volume atau tiga dimensi. Kemudian seolah memiliki ruang atau kedalaman serta memberi perbedaan kontras. 8. RuangRuang atau kedalaman adalah unsur seni rupa yang dalam karya seni 2 dimensi hanya bersifat semu (maya). Hal ini karena didapatkan dari kesan penggambaran yang datar, pipih, menjorok, cekung, cembung, dekat, jauh, dan lainnya. *** Semoga bermanfaat, Sahabat 99. Simak artikel menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia. Jangan lupa, cek ragam hunian yang bisa kamu jadikan favorit hanya di www.99.co/id! Kunjungi dari sekarang dan dapatkan promo, salah satunya dari Botania Lake Residence!
Suara.com - Menikmati keindahan suatu karya seni memang sering kali menimbulkan perasaan bahagia di hati. Seni rupa menjadi salah satu jenis seni yang cukup banyak diminati. Unsur-unsur seni rupa membuat siapa saja terpukau saat melihatnya. Dalam seni rupa memang terdapat unsur-unsur yang saling berkaitan satu sama lain. Keterkaitan antara unsur-unsur seni rupa inilah yang akhirnya menghasilkan sebuah keindahan. Artinya, memahami unsur-unsur dalam seni rupa merupakan hal yang sangat penting. Dengan begitu, kita bisa lebih meresapi nilai-nilai keindahan dalam karya seni rupa. Unsur-Unsur Seni Rupa Melansir dari buku Estetika Seni Rupa Nusantara, Dharsono Sony Kartika (2007), seni rupa terdiri dari unsur-unsur yang menyusunnya, di amana secara umum unsur-unsur seni rupa ada delapan yaitu: Baca Juga: 7 Tips Mempercantik Dinding Kosong di Rumah, Lakukan Hal Ini Agar Suasana Ruangan Jadi Fresh
Bagaimana, sekarang sudah tahu tentang unsur-unsur seni rupa, bukan? Semoga informasi yang telah dibagikan di atas bermanfaat untuk kita semua. Kontributor : Rishna Maulina Pratama |