Apa saja 3 jenis variabel yang perlu diperhatikan pada eksperimen?

Di dalam eksperimen, variabel dibedakan menjadi variabel terikat, variabel kontrol dan variabel bebas. Variabel terikat dalam contoh adalah ketinggian tanaman. Variabel terikat ini sebagai indikator keberhasilan eksperimen, sehingga harus dicermati. Variabel kontrolnya adalah pemberian air sebanyak 100 cc dengan pola penyiraman seperti di atas selama 2 minggu.

Variabel bebasnya adalah cara/teknik penyiramannya, misalnya disiram sekali setiap hari, sekali tiap dua hari, sekali tiap tiga hari, dan dua kali sehari. Hasil pencatatan siswa terhadap besaran yang diukur tersebut dapat diklasifikasikan ke dalam pertumbuhan yang baik, sedang dan kurang. 

Seterusnya muncul suatu prediksi di kalangan siswa SMP yang seterusnya prediksi ini digunakan untuk membangun teori.  Dari perlakuan siswa tersebut dapat disimpulkan bahwa semakin kurang tanaman kacang disiram semakin cepat pertumbuhannya.

Di sini jawaban C-lah yang paling sesuai. Kesimpulan inilah yang nantinya sebagai teori. Tahapan dan langkah berpikir di atas inilah yang seringkali digunakan untuk mengembangkan IPA melalui cara berpikir ilmiah. Lewat berpikir ilmiah, perkembangan IPA secara spesifik diungkap tahap demi tahap.

Sifat khas seorang ilmuwan ialah selalu berusaha memperoleh gambaran yang setepat mungkin mengenai persoalan yang akan dipecahkan. Pengakuan akan adanya masalah perlu selalu diupayakan pemecahannya, merupakan salah satu langkah penting dalam belajar IPA. Masalah dalam IPA pada umumnya dapat dikaji dengan membagi-bagi ke dalam masalah yang lebih kecil ruang lingkupnya, titik persoalannya serta berkaitan dengan di lingkungan mana persoalan tersebut terjadi.

Persoalan yang lebih kecil dan spesifik ini akan memerlukan jawaban yang lebih sederhana. Jawaban-jawaban yang berhasil diberikan dengan benar dari persoalan yang sederhana ini bila dikumpulkan akan memungkinkan terwujudnya jawaban yang lebih umum bagi persoalan sejenis yang lebih besar. Sebagai gambaran untuk mendapatkan gambaran sifat gas secara umum, telah dicoba dan ditelaah sifat gas secara molekuler.

Dengan mengandaikan sifat gas ideal memilki sifat yang sama dengan sifat gas dalam ruang tertutup pada tekanan rendah, maka kelakukan tiap molekul gas dapat dijelaskan. Dengan mengetahui terjadinya tumbukan antara molekul gas dengan dinding, maka dapat dijelaskan tekanan gas pada dinding ruang tertutup tersebut. 

Oleh karena sebaran gas tersebut merata pada semua tempat maka tekanan dalam ruang tersebut sama besar. Dalam hal ini besar tekanan dapat diketahui. Untuk mepelajari IPA, dalam berbagai kasus sering ditemukan hal yang lebih rumit atau kompleks. Untuk persoalan yang kompleks diperlukan adanya upaya untuk membatasi persoalannya.

Misalnya untuk mengetahui sifat zat gas dipergunakan sifat yang berkaitan dengan sifat gas ideal yang dianalogikan dengan gas dalam ruang tertutup dengan tekanan rendah; untuk mengetahui sifat zat padat yang kompleks, maka lebih mudah mengkaji zat padat yang memiliki bentuk teratur, seperti halnya kristal murni yang atom-atomnya tersusun secara teratur dan rapi.

Setelah mengetahui sifat persoalan yang dikaji dan berusaha membatasi persoalan tersebut, langkah seterusnya adalah menyatakan masalah tersebut ke dalam kalimat yang jelas. Langkah ini diikuti dengan mengumpulkan fakta secara benar dan objektif, atau mengumpulkan fakta secara jujur apa adanya. Dalam hal ini harus selalu diupayakan agar fakta yang terkumpul adalah fakta yang benar, tanpa memberikan pilihan yang condong kepada kepentingan pribadi atau pihak lain.

Fakta-fakta yang diberikan oleh perorangan tanpa dapat diukur secara kuantitatif atau tidak dapat diuji orang lain dengan hasil yang sama, biasanya bersifat subyektif dan kurang dapat dipercaya. Hal ini berarti dalam IPA hanya dikenal fakta dan bukan fakta, fakta adalah kenyataan alamiah dan kelompok bukan fakta adalah selain kenyataan alamiah.

3 Jenis variabel penelitian yang akan diulas melalui halaman ini adalah jenis variabel yang digunakan dalam percobaan biologi. Ada tiga jenis variabel yang digunakan dalam percobaan biologi dari sebuah penelitian. Ketiga variabel tersebut adalah variabel bebas, terikat, dan kontrol. Perbedaan antara ketiga jenis variabel tersebut akan dibahas di sini.

Jika jenis variabel ditinjau dari segi posisi dan fungsi hubungan atau pengaruh masing-masing variabel dalam konteks suatu penelitian, maka penelitian dapat dibedakan atas variabel bebas, variabel terikat, dan variabel kontrol.

Apa saja 3 jenis variabel yang perlu diperhatikan pada eksperimen?

Simak penjelasan atau pengertian masing-masing dari 3 jenis variabel beserta apa perbedaan ketiga jenis variabel pada bahasan di bawah.

1) Variabel Bebas

Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahan atau timbulnya variabel dependen/terikat (Sugiyono, 2009: 39). Penyebutan variabel bebas sering juga disebut sebagai stimulus/ prediktor/antecendent/ eksogen/independen.

2) Variabel Terikat

Pengertian variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas. Variabel terikat juga biasa disebut sebagai variabel dependen atau output/kriteria/ konsekuen/endogen.

3) Variabel Kontrol

Variabel kontrol adalah variabel yang tidak dapat dimanipulasi dan digunakan sebagai salah satu cara untuk mengontrol, meminimalkan, atau menetralkan pengaruh aspek tersebut.

Sekian ulasan materi terkait 3 jenis variabel penilitan pada percobaan biologi. Meliputi variabel bebas, variabel terikat, dan variabel kontrol. Terimakasih sudah mengunjungi idschool(dot)net, semoga bermanfaat.

Baca Juga: Langkah – Langkah Metode Ilmiah

Apa saja 3 jenis variabel yang perlu diperhatikan pada eksperimen?

Dalam melakukan eksperimen, ada tiga jenis variabel yang perlu diperhatikan, yaitu?

  1. Terikat, Tetap dan kontrol
  2. Terikat, Kontrol dan Berubah
  3. Bebas, Terikat, dan Kontrol
  4. Bebas, Berubah, dan Terikat
  5. Semua jawaban benar

Jawaban: C. Bebas, Terikat, dan Kontrol

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, dalam melakukan eksperimen, ada tiga jenis variabel yang perlu diperhatikan, yaitu bebas, terikat, dan kontrol.

Kemudian, saya sangat menyarankan anda untuk membaca pertanyaan selanjutnya yaitu Berikutini beberapa aturan umum dalam tata tertib keselamatan kerja di laboratorium adalah …. (jawaban lebih dari satu)? beserta jawaban penjelasan dan pembahasan lengkap.

Sebutkan tiga jenis variabel yang perlu diperhatikan pada suatu percobaan!

Pembahasan:
Ada tiga jenis variabel yang perlu diperhatikan pada suatu percobaan yaitu sebagai berikut:

  1. Variabel bebas yaitu variabel yang dapat diubah dengan bebas
  2. Variabel terikat yaitu variabel yang diteliti dan perubahannya bergantung pada variabel bebas
  3. Variabel kontrol yaituvariabel yang selama percobaan dipertahankan tetap

------------#------------

Jangan lupa komentar & sarannya

Email:

Newer Posts Older Posts