2 contoh sikap tanggap dan peduli terhadap bencana alam dari aspek spiritual

PT. Mahakarya memiliki informasi sebagai berikut : Data Anggaran Master: Data Aktual: Tingkat produksi yang dianggarkan: 5.000 unit 2.500 unit Bahan b … aku langsung: 2 pon @Rp500 per pon Rp4.000.000 Tenaga kerja langsung: 0,5 jam @Rp10.000 per jam Rp20.00.000 Overhead variabel 0,5 jam @Rp1.500 Rp3.500.000 Overhead tetap Penanganan bahan baku Rp6.000.000 Rp6.200.000 Depresiasi Rp2.300.000 Rp2.300.000 Pertanyaan : 1). Susunlah anggaran fleksibel atas jumlah yang dianggarkan untuk masing-masing kategori kos pada level unit yang dianggarkan sebanyak 5.000 unit; 2). Siapkan laporan penilaian kinerja menggunakan dasar level produksi yang dianggarkan (Anggaran Statis);

B. Indonesia [+30]1. Tuliskan 2 kata kata mutiara singkat dengan tema teman2. Tuliskan 2 kata kata mutiara singkat dengan tema guru3. Tuliskan 2kata k … ata sindiran singkat bermakna dalam tema temanRules:- Ga boleh asal- Ga bahasa aliens- Logis[tex]{ \boxed{ \tt{hanadya06}}}[/tex]​

Perbaikan Kalimat agar menjadi kalimat baku Wati sudah tiga hari sakit tipus, pada hari Senin Wati ijin tidak masuk sekolah. Wati menulis surat ijin u … ntuk wali kelas, ibu Ita Ridya M.PD. surat itu dititipkan kepada Wiwik tepat jam 06.00 sebelum Wiwik berangkat. Setelan disekolah, Wiwik menggosipkan keadaan Wati kepada teman temannya. Besuk teman teman segerombolan Wati berencana ingin menonton keadaan Wati

Pabrik Logiteck memproduksi dua tipe mouse. Tipe A mouse wifi dan tipe B mouse baterai. Biaya bahan A sebesar Rp600,- dan B sebesar Rp150,-. Biaya upa … h langsung untuk A dan B, masingmasing sebesar Rp200,- dan Rp50,-. Unit diproduksi A=200 unit dan B=100 unit. Aktivitas overhead pabrik aktual yang berhubungan dengan kedua produk tersebut disajikan dalam tabel dibawah ini

sebutkan langkah-langkah yang perlu diperhatikan dalam menulis teks hasil observasi​

perbaikan kalimat agar menjadi kalimat baku wati sudah tiga hari sakit tipus. pada hari senin wati ijin tidak masuk sekolah. wati menulis surat ijin u … ntuk wali kelas, ibu Ita ridya M.PD. surat itu dititipkan kepada wiwik tepat jam 06.00 sebelum wiwik berangkat. setelah disekolah, wiwik menggosibkan keadaan wati kepada teman-temannya. besuk teman-teman segerombolan wati berencana ingin menonton keadaan wati

Q. (PENSI)1. apa.yang dimaksud dengan pantun.2. Buatlah pantun berjudul "Aku setia"!Nt:Mau pensi, (Menempuh hidup bersmamu).​

. Coba saudara analisis mengenai uraian di atas, dimana Indonesia menggunakan UNCLOS 1982 sebagai pedoman mempertahankan wilayah Natuna, apakah UNCLOS … 1982 langsung berlaku di Indonesia berkaitan dengan Teori Hubungan Hukum Internasional dengan Hukum Nasional? b. Coba saudara analisis kesamaan negara Indonesia dengan negara lain dalam menerapkan Hukum Internasional ke dalam Hukum Nasionalnya. Berikan dua contoh negara! c. Coba saudara analisis mengapa suatu negara harus memilih teori yang akan digunakan dalam menerapkan Hukum Internasional ke dalam Hukum Nasionalnya? Jasa mengerjakan tugas mhs UT semua makul Tuton dan tmk, di kerjain ulang agar terhindar dr kesamaan dan di cek plagiasi sampai 0% jurusan hukum , guru, manajemen, ekonomi dll Mengerjakan tugas akhir , tesis dll japri aja ya +62 819-1313-7142

3 Perhatikan kalimat berikut! Ani akan membungkus dan menghias kado. Unsur apa sajakah yang mengalami pelesapan? Selanjutnya, tulislah kalimat yang ti … dak mengalami pelesapan dari kalimat di atas!​

apa itu piagam Jakarta​

2 contoh sikap tanggap dan peduli terhadap bencana alam dari aspek spiritual

Jakarta - Belakangan ini sepertinya kata bencana sudah begitu akrab di telinga masyarakat Indonesia. Mulai dari tsunami, gempa bumi, gunung meletus, tanah longsor, kebakaran, banjir, dan lain-lain. Bahkan, bagi sebagian masyarakat bencana --seperti banjir, merupakan sebuah rutinitas yang sudah biasa dilalui.Sebagian bencana ada yang memang karena faktor alam seperti Tsunami, Gempa bumi, gunung meletus. Sebagian lagi bencana disebabkan --secara langsung atau tidak langsung-oleh faktor manusia seperti longsor, banjir, kebakaran, dan lain-lain.

Pemerintahan yang Buruk

Dalam perspektif agama bencana itu datang dikarenakan ulah tangan manusia. Hal ini Allah tegaskan dalam Quran surat Ar-Rum ayat 41. "Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar)". Ada sebuah paper menarik berjudul The Political Economy of "Natural" Disasters yang ditulis oleh Charles Cohen dan Eric Werker dari Harvard Business School. Mereka berpendapat bahwa bencana alam cenderung lebih sering terjadi pada negara miskin yang dikelola oleh pemerintahan yang buruk. Pendekatan yang dipakai adalah sejauh mana tingkat kesiapsiagaan dan respon pemerintah terhadap bencana. Juga bagaimana tingkat distorsi dan manipulasi bana bantuan bencana.

Jangan Saling Menyalahkan

Pemerintahan Kabinet Indonesia bersatu (KIB) benar-benar kabinet yang paling banyak diuji dengan bencana. Bagaimana tidak. Belum seratus hari pemerintahan berjalan sudah diuji dengan bencana gempa tektonik berskala besar dan tsunami yang meluluhlantahkan Nangroe Aceh Darussalam dan Pulau Nias pada bulan Desember 2004. Kemudian setelah itu bencana-bencana lain pun datang silih berganti. Tahun 2005 terjadi bencana longsor di banyak tempat terutama di Jawa Barat. Tahun 2006 ada gempa bumi di Yogyakarta, tsunami di Pangandaran, dan semburan lumpur di Sidoarjo yang belum berhenti hingga saat ini. Tahun 2007 ada gempa bumi di Bengkulu dan Mentawai. Tahun 2008 terjadi gempa di Manokwari. Belum lagi bencana banjir yang terjadi di setiap musim penghujan dan masih banyak lagi. Tentu saja pemerintah tidak bisa langsung disalahkan dalam hal ini, karena bencana alam memang bukan kemauan pemerintah. Selain itu sikap sebagian masyarakat yang kurang peduli terhadap lingkungan turut andil dalam terjadinya bencana. Namun, memang sebagian bencana yang menimpa bangsa Indonesia adalah dampak tidak langsung dari kurangnya pengawasan dan ketegasan pemerintah dalam hal analisa mengenai dampak lingkungan (amdal).

Menyikapi Bencana

Untuk itu ada 3 hal yang harus kita lakukan --terutama oleh pemerintah sebelum dan ketika bencana terjadi. Ketiga hal ini saling terkait dan tidak bisa menafikan salah satunya.1. Aspek spiritual yaitu dengan berserah diri dan berdoa. Belajar dari kisah para nabi terdahulu kita mendapati kaum yang ditimpa bencana adalah kaum yang melakukan pembangkangan terhadap perintah nabi mereka. Seperti bencana tsunami yang menimpa kaum Nabi Nuh adalah karena mereka tidak mentaati perintah Nabi Nuh untuk beriman kepada Allah pemilik alam semesta. Maka dari itu hal yang pertama harus kita lakukan ketika bencana terjadi adalah berserah diri dan berdoa mohon ampun kepada Allah atas segala dosa yang kita lakukan.2. Aspek Kemanusiaan yaitu Membantu Korban Bencana. Setiap ada bencana pasti ada korban yang mengalami kerugian. Mereka membutuhkan bantuan makanan, pakaian, obat-obatan, dan lain-lain. Ini adalah persoalan kemanusiaan akibat bencana yang harus segera kita bantu. Yang paling bertanggung jawab terhadap korban bencana alam adalah pemerintah, di mana pemerintah harus cepat bertindak memberikan bantuan kemanusiaan kepada korban bencana dan mengatasi dampak sosial akibat bencana. Jangan sampai bantuan dari pemerintah kalah cepat dibanding bantuan yang diberikan oleh parpol dan LSM.3. Aspek Teknis yaitu Membangun Sarana dan Prasarana. Dan, yang tidak kalah pentingnya adalah perbaikan sarana dan prasarana yang rusak akibat bencana. Namun, perbaikan pasca bencana harus dibarengi dengan keseriusanupaya antisipasi terhadap bencana berikutnya.Maka dari itu untuk mengatasi bencana butuh kontribusi dari semua pihak agar bencana tidak lagi menjadi sesuatu hal yang biasa. Peran pemerintah dan rakyat dalam menangani bencana sama-sama penting.Kepada pemerintah sebagai pemegang kendali kekuasaan di negeri ini --kalau sudah merasa serius, harus lebih serius lagi dalam mengantisipasi dan merespon bencana karena salah satu hak asasi rakyat adalah hidup aman dari bencana. Dan hak asasi ini harus kita dapatkan setelah kita memilih mereka dalam pemilu.Kepada seluruh rakyat Indonesia pemilu 2009 ini adalah momentum yang tepat agar tidak membiarkan politisi busuk memerintah di negeri ini. Karena sudah jelas bahwa salah satu penyebab bencana sering terjadi di negeri ini adalah karena pemerintahan yang buruk. Sikap golput sebagian masyarakat juga tidak akan menyelesaikan masalah yang ada. Yang harus kita lakukan dalam kondisi perpolitikan seperti ini adalahmenggunakan kaidah fiqih dalam memilih yaitu: "pilih yang paling sedikit mudhorotnya (dampak buruknya)".

Abdul Majid K4-4 futatsuya-cho, kanagawa-ku +818037586695 (msh/msh)