10 fasilitas hidup berbantuan teratas 2022

1. Identitas Diri
1 Nama lengkap Prof. Dr. I Wayan Lasmawan, M.Pd.
2 Nomor Induk Pegawai 196702211993031002
3 Pangkat, golongan ruang Pembina Madya, IV d
4 Tempat, tanggal lahir Bonyoh, 21 Februari 1967
5 Agama Hindu
6 Alamat rumah Jalan Pulau Komodo, Gang Timbul 1 A Singaraja – Bali
RT 2/RW 5 Banyuning Utara
Kelurahan Banyuning
Kecamatan Buleleng
Kabupaten Buleleng
Propinsi Bali
2. Riwayat Pendidikan 
Tahun Lulus Nama Pendidikan Juusan Jurusan Tempat
SD SD Negeri 2 Manukaya 1981 Manukaya – Bali
SLTP SMP Amarawati Tampaksiring 1984 Tampak-siring – Bali
SMA SMA Laboratorium UNUD IPS (Sosial) 1987 Singaraja – Bali
S1 FKIP UNUD PMP 1991 Singaraja – Bali
S2 IKIP Bandung Pendidikan Dasar 1997 Bandung – Jawa Barat
S3 Universitas Pendidikan Indonesia Pendidikan IPS (konsen-trasi pe-ngembangan kurikulum) 2002 Bandung – Jawa Barat
3. Riwayat Jabatan
No Tahun Judul Artikel Ilmiah Volume/Nomor Nama Jurnal
1 Ketua SP4 Undiksha 2007 – 2012 74/UN48/KP/2007 Tanggal 15 Januari 2007
2 Ketua Program Studi S2 (Magister) Pendidikan Dasar 2007 – 2010 105/UN48/KP/2007 Tanggal 23 Januari 2007 Akreditasi B setelah 2 Tahun berdiri
3 Ketua Program Studi S2 dan S3 (Magister dan Doktor) Pendidikan Dasar 2010 – 2015 84/UN48/KP/2010 Tanggal 18 Januari 2010 Akreditasi B untuk Program S3 setelah 3 Tahun berdiri
4 Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Tahun 2012-2015 653/UN48/KP/2012 Tanggal 1 Agustus 2012 Fakultas Baru Berdiri dan Mengelola Mahasiswa di atas 2.200 di Tahun ke-2

Semua Prodi Akreditasi B setelah 3 tahun berdiri

Table of Contents Show

  • Staf memberikan perawatan individual
  • Komunitas ini segar dan bersih
  • Tempat tinggalnya terasa seperti rumah
  • Keluarga dan teman selalu disambut
  • Mereka percaya pada kehidupan holistik dan bertujuan
  • Bagaimana menemukan fasilitas hidup berbantuan terbaik
  • Negara bagian mana yang memiliki fasilitas hidup berbantuan terbaik?
  • Apa tingkat perawatan tertinggi dalam kehidupan yang dibantu?
  • Pada usia berapa sebagian besar manula pergi ke kehidupan yang dibantu?
  • Apa yang terbaik lama

5 Pembantu Rektor Bidang Administrasi Umum Tahun 2015-2019 180/UN48/KP/2015 Tanggal 9 Juli 2015 Menjadi PT yang diberi kewenangan sebagai PK-BLU

Meraih WTP (2016 dan 2017)

Membayar Remune-rasi 1 (satu) tahun setelah SK BLU Turun

Model Rekruitmen dan pembinaan pegawai kontrak (BLU) berbasis kinerja secara online

Model tata kelola keuangan POK online (siPePeng)

Model pengelolaan keuangan BLU berbasis otonomi Fakultas dan Lembaga

Model regenerating income BLU berbasis tenant

Model layanan kelembagaan one gate servive berbasis elektronik

6 Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan Tahun 2015-2019 516/UN48/KP/2016 Tanggal 1 Juni 2016
7 Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Bangli Provinsi Bali 2017 – Sekarang 420.05/838/2017 Tanggal 13 November 2017 Dinas Pendidikan Kabupaten Bangli Meraih WTP untuk Pertama Kalinya. RIPP yang dikuatkan dengan Peraturan Daerah
4. Tanda Jasa/Penghargaan/Prestasi yang Menonjol
No Nama Bintang/ Satyalancana/Penghargaan/ Prestasi Tahun Perolehan Keterangan (Nama Negara/Instansi Yang Memberi, …Dsb)
1 Lulusan Pamuncak I FKIP UNUD 1991 Indonesia, FKIP Universitas Udayana
2 Lulusan Pamuncak II UNUD 1991 Indonesia Universitas Udayana
3 Dosen Berprestasi I FIS Undiksha 2006 Indonesia, Rektor Undiksha
4 Dosen Berprestasi I Undiksha 2007 Indonesia, Rektor Undiksha
5 Penyaji Terbaik Penelitian Multi Tahun Simlitabmas Kemendiknas 2010 Indonesia, Direktur DRPM Dikti
6 Pengelola dan Penyusun Laporan SNMPTN/SBMPTN terbaik 2 Nasional 2017 Indonesia, Ketua Panpus SNMPTN/ SBMPTN RI
7 Satyalancana Karya Satya XX Tahun 2017 Indonesia, Presiden RI.
5. Pengalaman Dalam Konferensi dan Forum Internasional
No Nama Konferensi/Forum, Tempat, Dan Tanggal Peran Negara Catatan (Judul Makalah)
1 International forum of social studies, Kuta-Bali, tanggal 22-24 September 2010 Pemakalah Indonesia Developing of civic competency based on a local wisdom
2 International forum of social studies, Jogjakarta, tanggal 17-19 September 2012 Pemakalah Indonesia Empowering of social studies as a strategy to developing good citizen
3 International forum of social studies, Kualalumpur- Malaysia, tanggal 15-18 Juni 2014 Peserta Malaysia
4 The 5th Putrajaya international conference on children, women, elderly and people with disabilities, Kualalumpur-Malasya,  30th June – 1st July 2015. Peserta Malaysia
5 The 8th  Kuala Lumpur International Communication, Education, Language and Social Sciences Conference, Kualalumpur – Malaysia, 21st – 22nd July 2016 Peserta Malaysia
6 Education Technology world conference (ETWC), Kuta – Bali, …… 2017 Peserta Indonesia
6. Penelitian, Karya Inovatif dan Lainnya
  1. Pengembangan model pengentasan masyarakat miskin pedesaan berbasis ajaran Tatwamasi dan Kelembagaan lokal pada kawasan Geopark Gunung Batur Kintamani – Bali (LPDP – Kemenkeu RI, 2017 – 2018)
  2. Rencana Induk Pembangunan Pendidikan (RIPP) Kabupaten Bangli Provinsi Bali sebagai ketua tim leader (Proyek kerjasama institusi dengan Pemda Buleleng Provinsi Bali Tahun 2017)
  3. Model Pengentasan Kemiskinan Berbasis Ajaran Tatwamasi di Kawasan Geopark-Batur (Rekayasa Sosial-Kebijakan/ Kerjasama Undiksha dengan Pemda Kabupaten Bangli Provinsi Bali).
    (Model Rekayasa Sosial ini merupakan salah satu produk dari penelitian yang didanai oleh LPDP tahun 2017)
  4. Rencana Induk Pembangunan Pariwisata Daerah (RIPPDA) Kabupaten Buleleng Pendidikan Kabupaten Buleleng sebagai ketua tim leader (Proyek kerjasama institusi dengan Pemda Buleleng Provinsi Bali Tahun 2014)
  5. Rencana Induk Pembangunan Pendidikan (RIPP) Kabupaten Buleleng Provinsi Bali sebagai ketua tim leader (Proyek kerjasama institusi dengan Pemda Buleleng Provinsi Bali Tahun 2010)
  6. Rencana Induk Pembangunan Pendidikan (RIPP) Kabupaten Badung Provinsi Bali sebagai ketua tim leader (Proyek kerjasama institusi dengan Pemda Buleleng Provinsi Bali Tahun 2008)
  7. Pengembangan model pendidikan karakter berbasis teknohumanistik dan kelembagaan local bagi siswa sekolah dasar (Penelitian Pascasarjana/DRPM Dikti – 2017 – 2019).
  8. Model Rencana Induk Pembangunan Pariwisata Daerah (RIPPDA) Berbasis Ideological- Marketable Berbantuan Geographical Information Sistem (GIS) di Kabupaten Buleleng (Penelitian Kerjasama Undiksha dengan Pemda Buleleng Bali/Bappeda Kabupaten Buleleng Tahun 2015).
  9. Pengembangan model pendidikan karakter berbasis Glokalisasi dan paradigm rekonstruksi social Vygotsky dalam pembelajaran IPS sekolah dasar (Penelitian Pascasarjana/DRPM Dikti – 2015 – 2016).
  10. Pengembangan Perangkat Pembelajaran E-learning Mata Kuliah Wawasan Pendidikan Dasar, Telaah Kurikulum Pendidikan Dasar, Pendidikian IPS Sekolah Dasar, dan Perspektif Global dan Problematika Pendidikan Dasar (Penelitian Pascasarjana/DRPM Dikti – 2014).
  11. Pengembangan Spektrum Pendidikan IPS: Rekonstruksi Kompetensi Ke-IPS-an Berdasarkan Formula Rekonstruksi Sosial Vygotsky untuk Memfungsionalkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan IPS – Sekolah Dasar (Penelitian Pascasarjana/DRPM Dikti – 2012 – 2014).
  12. Pengembangan Model Materi Pendidikan Multikultur dalam Pembelajaran IPS dan PKn di SMP (Penelitian Pascasarjana/DRPM Dikti – 2010 – 2011).
  13. IBW Kawasan Geowisata di Kecamatan Kintamani Bangli (Program IbW/DRPM Dikti – 2016).
  14. IBW Kawasan Lahan Kering di Kecamatan Gerokgak Kabupaten Buleleng – Bali (Program IbW/DRPM Dikti – 2015).
  15. Model Pengentasan Kemiskinan Berbasis Ajaran Tatwamasi di Kawasan Geopark-Batur (Rekayasa Sosial-Kebijakan/ Kerjasama Undiksha dengan Pemda Kabupaten Bangli Provinsi Bali).
    (Model Rekayasa Sosial ini merupakan salah satu produk dari penelitian yang didanai oleh LPDP tahun 2017)
  16. Rekonstruksi Ontologi, Epistemologi, dan Aksiologi Pendidikan IPS: Pengembangan Model Kurikulum Sekolah Dasar Alternatif Berbasis Teori Rekonstruksi Sosial Ala Vygotsky (Penelitian Hibah Kompetensi (HIKOM)/DRPM Dikti Tahun 2012)
  17. Kebersetaraan Gender dalam Pengelolaan Modalitas Sosial – Budaya Berbasis Masalah (Problem Base Approach) pada Masyarakat Pedesaan di Bali (Penelitian Strategis Nasional/DRPM Dikti Tahun 2014).
  18. Model Deradikalisi Berbasis Desa Adat dan Legitimasi Keagaam (Role Model Eliminasi Perilaku Kekerasan Masif dan Terstruktur pada Masyarakat Perkotaan di Provinsi Bali) (Penelitian Terapan Unggulan PT/DRPM Dikti Tahun 2013)
  19. Model Pengarusutamaan Gender dan Pemertahanan Nilai-nilai Budaya Lokal Sebagai Strategi Penguatan Integritas Kebangsaan pada Masyarakat Hindu Bali (Penelitian Hibah Bersaing/ DRPM Dikti Tahun 2013).
  20. Model Pendidikan Karakter Transpormatif Berbasis Nilai-nilai Global Sebagai Upaya Penguatan Nasionalisme Kebangsaan pada Siswa Sekolah Dasar di Provinsi Bali (Penelitian Strategis Nasional/DRPM Dikti 2012).
  21. Model Penguatan Lembaga Pertanian Sebagai Prime Mover Pembangunan Kawasan Penyangga Destinasi Wisata Kintamani Provinsi Bali. (Penelitian Terapan Unggulan Perguruan Tinggi/ DRPM Dikti Tahun 2012).
  22. Model Integrasi Desa Adat dan Penguatan Modalitas Sosial – Ekonomi pada msyarakat Pantai Utara di Provinsi Bali. (Penelitian Unggulan Institusi/ Bappeda Kabupaten Bangli – Bali Tahun 2012)
  23. Model Pendidikan Karakter Berbasis Glokalisasi Sebagai Upaya Penguatan Nasionalisme Kebangsaan pada Siswa Sekolah Dasar di Provinsi Bali (Penelitian Fundamental/Simlitabmas Dikti Tahun 2011).
  24. Model Akselerasi Keterampilan Kognisi Siswa Kelas Awal Sekolah Dasar Berbasis Foklor dan Berbantuan Modul Gambar Berseri (Penelitian Unggulan Perguruan Tinggi/DIPA Undiksha).
  25. Pergulatan status social dan modalitas wanita dalam politik praktis (Model Pendidikan dan Pemberdayaan Kaum Wanita Pedesaan di Provinsi Bali dan Nusa Tenggara Barat) (Penelitian Unggulan Institusi/ DIPA Undiksha Tahun 2011)
  26. Manajemen Tata Ruang Kota Berbasis Tri Mandala (Model Elaborasi dan Pemertahanan Nilai-nilai Lokal dalam Pewarisan Kebudayaan Nasional di Provinsi Bali) (Penelitian Strategis Nasional/ Simlitabmas Dikti Tahun 2011).
  27. Penguatan Layanan Publik dan Pendapatan Asli daerah Berbasis Geographical Information System (GIS) yang Berorientasi Ideological dan Marketable pada Pemerintah Kabupaten Bangli – Bali (Penelitian Fundamental/Simlitabmas Dikti Tahun 2011).
  28. Pecalang: Masa lalu, kekinian, dan kebertahanannya (Studi Pengembangan Model Pemertahanan Kelembagaan Lokal Sebagai Benteng Budaya pada Masyarakat Hindu di Provinsi Jawa Timur, Bali, dan NTB) (Penelitian Investasi Undiksha/DIPA Undiksha Tahun 2010).
  29. Model pendidikan bela negara dini berbasis teknohumanistik dan kelembagaan adat bagi siswa sekolah dasar di provinsi bali. (Penelitian Hibah Bersaing/Simlitabmas Dikti Tahun 2010).
  30. Percepatan pengentasan kemiskinan cultural berbasis masalah dan regionalisasi kebutuhan di kawasan Geoprak Batur Kintamani. (Penelitian Hibah Bersaing/Simlitabmas Dikti Tahun 2008).
  31. Penguatan jejaring ketahanan ekonomi masyarakat pedesaan berbasis Tricle-Down Effects pada kawasan penyangga pembangunan wisata Kintamani Provinsi Bali. (Penelitian Fundamental/Simlitabmas Dikti Tahun 2008).
  32. Kasta: Pergulatan status social berlegitimasi ekonomi (Studi pada masyarakat Hindu Bali) (Penelitian Fundamental/Simlitabmas Dikti Tahun 2007).
  33. Menelisik Pendidikan IPS. (2014) ISBN. CV. Media Com – Bali.
  34. Telaah Kurikulum. (2015). ISBN. CV. Media Com. – Bali
  35. Wawasan Pendidikan Dasar. (2012). ISBN. Undiksha Press.
  36. Globalisasi dan Problematika Pendidikan. (2013). ISBN. Undiksha Press.
  37. Guru di Era Otonomi Pendidikan. (2011). ISBN. Undiksha Press.

Tidak ada standar untuk fasilitas hidup yang dibantu, yang bervariasi dalam ukuran, penampilan, biaya, dan layanan yang ditawarkan. Beberapa tempat tinggal hanya menyediakan makanan, rumah tangga dasar, dan membantu kegiatan kehidupan sehari -hari. Yang lain melampaui layanan ini dan menawarkan transportasi dan layanan kesehatan tertentu.

Fasilitas berkisar dari rumah kecil dengan hanya beberapa penduduk hingga bangunan bergaya apartemen bertingkat tinggi dengan ratusan penduduk. Ruang tamu bisa berupa kamar tunggal atau apartemen penuh dengan dapur kecil, dengan makanan yang disiapkan juga disajikan di ruang makan yang umum.

Terlepas dari tingkat fasilitas yang ditawarkan, fasilitas hidup berbantuan terbaik berbagi beberapa sifat umum. Inilah lima ciri yang terbaik dari bagian terbaik.

Staf memberikan perawatan individual

Tidak ada dua senior yang sama. Setiap individu memiliki kisah hidup yang berbeda, & NBSP; minat yang berbeda, masalah kesehatan yang berbeda dan kebutuhan yang berbeda. Itulah sebabnya fasilitas hidup yang dibantu terbaik tidak mengambil pendekatan satu ukuran untuk semua. Layanan disesuaikan sebanyak yang dibutuhkan orang dan tidak lebih dari yang mereka inginkan.different interests, different health issues and different needs. That’s why the best assisted living facilities don’t take a one-size-fits-all approach. Services are customized as much as people need and not more than they want.

Komunitas terbaik mencapai hal ini dengan menempatkan nilai tinggi pada hubungan yang terbentuk antara mitra perawatan dan penduduk mereka, memiliki rasio penduduk-terhadap-staf yang baik, dan menciptakan rencana individual untuk setiap penduduk, yang disesuaikan secara teratur.sidents, having a good resident-to-staff ratio, and creating an individualized plan for each resident, which is adjusted regularly.

Di fasilitas ini, penduduk dianggap sebagai orang yang paling penting dalam hal membuat pilihan yang memengaruhi kesehatan dan kesejahteraan mereka.sident is considered the most important person when it comes to making choices that influence their health and well-being.

Komunitas ini segar dan bersih

Fasilitas hidup berbantuan terbaik mengutamakan kesehatan dan keselamatan penduduk. Ini berarti mereka berinvestasi dalam layanan rumah tangga dan kustodian dan staf pemeliharaan dan mempekerjakan karyawan yang & nbsp; melampaui apa yang diperlukan karena mereka bersemangat melayani orang lain dan unggul dalam pekerjaan mereka.go above and beyond what is required because they are passionate about serving others and excelling at their work.

Tempat tinggalnya terasa seperti rumah

Langkah ke Living yang dibantu adalah yang besar, baik secara fisik maupun emosional. Fasilitas hidup berbantuan terbaik telah mengakui hal itu dan dirancang untuk terasa seperti di rumah., both physically and emotionally. The best assisted living facilities have recognized that and are designed to feel like home.

Ruang-ruang umum di masyarakat menyenangkan dan menarik, ada tanaman yang dirawat dengan baik, dan kamar-kamar penghuni dipersonalisasi dengan foto, kenang-kenangan, atau harta benda lainnya. Mereka bahkan mungkin memiliki pemandangan halaman luar dan taman dari setiap kamar.

Dalam jenis komunitas ini, tidak jarang tak umum setelah pindah untuk mendengar seorang duta besar penduduk mengetuk pintu. Rekan -rekan penghuni ini menyambut anggota baru ke dalam komunitas dengan memperkenalkan mereka kepada orang lain dan mengundang mereka ke kegiatan dan acara.

Keluarga dan teman selalu disambut

Komunitas hidup yang dibantu terbaik memahami peran penting yang dimainkan teman dan keluarga dalam kesejahteraan sosial dan emosional penghuni. Ada kamar di mana penduduk dapat menghabiskan waktu satu sama lain dan dengan anggota keluarga yang berkunjung, dan kunjungan ke penduduk diizinkan kapan saja.

Komunitas terbaik mengakomodasi waktu pribadi untuk pasangan jika hanya satu pasangan yang tinggal di komunitas dan memungkinkan penduduk memiliki tamu yang bermalam, seperti anggota keluarga dari luar kota. Beberapa bahkan menawarkan aplikasi dan teknologi lain sehingga keluarga dapat tetap terhubung dengan orang yang mereka cintai secara virtual.

Dari anggota kegiatan keluarga yang dijadwalkan hingga kunjungan dadakan, komunitas yang baik mendorong interaksi keluarga yang positif.

Mereka percaya pada kehidupan holistik dan bertujuan

Fasilitas hidup yang dibantu terbaik memberikan perawatan kesehatan holistik dengan menawarkan program yang membantu kesehatan pikiran, tubuh, dan jiwa secara keseluruhan. Staf dikhususkan untuk membantu setiap penduduk menjalani kehidupan dengan tujuan, yang berarti mereka benar -benar mengenal penghuni mereka - kisah mereka, keluarga mereka, minat mereka, dan hasrat mereka - sehingga mereka dapat mendukung mereka dalam menjalani kehidupan yang bermakna dan memuaskan . by offering programs that help with health of the mind, body, and soul as a whole. The staff are devoted to helping every resident live a life of purpose, which means they really get to know their residents — their stories, their families, their interests, and their passions — so that they can support them in living a meaningful and fulfilling life.

Komunitas hidup yang dibantu terbaik menawarkan kegiatan dan tamasya seperti diskusi buku, kelompok kartu, klub berjalan atau tamasya ke atraksi lokal yang semuanya mendorong hubungan sosial yang positif dan meningkatkan kesejahteraan sosial.

Bagaimana menemukan fasilitas hidup berbantuan terbaik

Butuh bantuan mempersempit pilihan Anda? Unduh eBook kami, Cara Menemukan Fasilitas Hidup Bantuan Terbaik. Ini mencakup semua yang perlu Anda ketahui, dari mana Anda dapat menemukan apakah suatu fasilitas memiliki pelanggaran terhadap pertanyaan untuk ditanyakan saat tur.

Negara bagian mana yang memiliki fasilitas hidup berbantuan terbaik?

Arizona adalah negara terbaik untuk perawatan jangka panjang. Peneliti Valuepenguin menggunakan tiga metrik keseluruhan - biaya, akses ke perawatan dan kualitas perawatan di panti jompo masing -masing negara bagian dan fasilitas hidup yang dibantu - dengan Arizona keluar di atas. is the best state for long-term care. ValuePenguin researchers used three overall metrics — cost, access to care and quality of care at each state's nursing homes and assisted living facilities — with Arizona coming out on top.

Apa tingkat perawatan tertinggi dalam kehidupan yang dibantu?

Level 3 Assisted Living Care, kadang -kadang disebut sebagai peningkatan kehidupan yang dibantu, biasanya merupakan tingkat perawatan tertinggi yang tersedia di fasilitas hidup yang dibantu. Tingkat perawatan ini mencakup bantuan langsung yang luas dengan beberapa ADL sepanjang hari, seperti toilet, mandi, dan berkomunikasi., sometimes referred to as enhanced assisted living, is typically the highest level of care available in an assisted living facility. This level of care includes extensive hands-on assistance with multiple ADLs throughout the day, such as toileting, bathing and communicating.

Pada usia berapa sebagian besar manula pergi ke kehidupan yang dibantu?

Usia rata-rata penduduk yang hidup dibantu adalah 87. Sementara beberapa orang beralih ke komunitas yang dibantu segera setelah mereka mencapai minimum usia-umumnya 60-65-sebagian besar menunggu sampai mereka membutuhkan perawatan tambahan, atau sampai mereka tidak dapat lagi tetap berada di dalamnyamemiliki rumah tanpa bantuan.60-65 — most wait until they need additional care, or until they can no longer remain in their own homes without assistance.

Apa yang terbaik lama

Fasilitas Perawatan Terampil Terbaik 2022..

Keseluruhan terbaik: Promedica Senior Care ..

Layanan Perawatan Terbaik untuk Perawatan Jangka Panjang: Pusat Perawatan Kehidupan Amerika ..

Terbaik untuk berbagai layanan: Masyarakat Samaria yang Baik ..

Terbaik untuk Medicare: Brookdale Senior Living ..

Terbaik untuk Medicaid: Grup Ensign ..