Yang termasuk sda jenis tambang bahan mineral adalah

Provinsi Jawa Timur memiliki potensi tambang dan energi baru & terbarukan yang sangat prospektif yaitu memiliki 29 jenis bahan tambang dimana 22 jenis telah memiliki izin usaha dan telah ditambang yang terdiri dari mineral logam, mineral non logam dan Batuan.

1. Mineral Logam yaitu mineral timah hitam, mangaan, seng dan emas, pasir besi, besi, timah putih dan nikel. 2. Mineral Non Logam yaitu kuarsa, yodium, belerang, fosfat, zeolit, kaolin, feldspar, bentonit.

3. Mineral Batuan yaitu trass, marmer, andesit, tanah liat, tanah urug, opal dan kalsedon, diorit, pasir, sirtu, gamping, onyx, toseki, breksi, jasper, tuff dan batu apung.

Yang termasuk sda jenis tambang bahan mineral adalah

Yang termasuk sda jenis tambang bahan mineral adalah
Lihat Foto

freepik.com/brgfx

Ilustrasi profesi penambang

KOMPAS.com - Petambang adalah orang yang bekerja dengan menambang hasil pertambangan. Contohnya batu bara, besi, dan minyak tanah.

Indonesia mempunyai banyak hasil tambang, yang tersebar di beberapa wilayahnya. Dikutip dari buku Pengelolaan Limbah Pertambangan Secara Biologis (2018) oleh Fahruddin, contoh wilayah pertambangan di Indonesia adalah Pulau Kalimantan, Papua, dan Kepulauan Bangka Belitung.

Barang tambang termasuk sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui. Karena jumlahnya terbatas dan membutuhkan waktu yang sangat lama untuk menghasilkannya kembali.

Dilansir dari buku Ekonomi Mineral Indonesia (2017) karya Faisol Mukarrom, beberapa barang tambang yang dihasilkan di Indonesia adalah emas, nikel, perak, tembaga, bijih besi, timah, mangan, bauksit, dan besi. Contoh lainnya minyak bumi, batu bara, gas alam, asbes, dan kapur.

Baca juga: Jenis Barang yang Dihasilkan Petani dan Sumber Daya Alam yang Digunakan

Hasil petambang dan sumber daya alam 

Petambang menghasilkan barang tambang yang kemudian diolah menjadi barang lainnya. Sebagai contoh emas dihasilkan oleh para petambang. Emas tersebut kemudian dijual dan diolah menjadi perhiasan bernilai tinggi.

Barang yang dihasilkan petambang, yaitu emas, minyak bumi, gas alam, perak, tembaga, batu bara, nikel, bijih besi, timah, dan masih banyak lagi.

Barang tambang termasuk sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui karena proses pembentukannya yang memakan waktu lama. Selain itu, proses tersebut merupakan proses alami yang tidak dapat dipercepat oleh manusia.

Jumlah barang tambang sifatnya terbatas. Sehingga kita tidak boleh semena-mena dalam menggunakan sumber daya ini. Sebaliknya, kita harus melestarikan sumber daya tambang agar bisa digunakan oleh generasi berikutnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berikutnya

Yang termasuk sda jenis tambang bahan mineral adalah

Yang termasuk sda jenis tambang bahan mineral adalah
Lihat Foto

freepik.com/pch.vector

Ilustrasi bahan tambang

KOMPAS.com - Berdasarkan jenisnya sumber daya alam terbagi menjadi dua, salah satunya adalah sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui.

Contoh sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui adalah bahan tambang. Dikutip dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, bahan tambang dibedakan menjadi tiga, yaitu:

  1. Barang tambang sumber energi atau bahan tambang bukan logam, terdiri dari minyak bumi, gas alam, dan batu bara.
  2. Bahan tambang logam, seperti emas, perak, tembaga, bauksit, besi, perak, timah, nikel, dan mangan.
  3. Bahan tambang industri, seperti asbes dan kapur.

Baca juga: Contoh Manfaat Sumber Daya Alam bagi Kehidupan Manusia

Manfaat bahan tambang

Dilansir dari situs Agincourt Resources, hasil tambang di Indonesia tersebar hampir di seluruh wilayah. Berikut manfaat sumber daya alam bahan tambang:

Sumber lapangan pekerjaan

Kegiatan pertambangan memerlukan tenaga manusia, sehingga diperlukan jumlah pekerja yang mencukupi. Dengan begitu akan mengurangi jumlah pengangguran di Indonesia.

Meningkatkan pendapatan daerah dan negara

Manfaat sumber daya tambang bagi Indonesia adalah meningkatkan pendapatan. Pertambangan memberikan devisa terbesar bagi negara.

Bebas biaya impor

Dengan menggunakan hasil tambang sendiri, maka Indonesia tidak memerlukan impor bahan tambang dari negara lain. Hal ini memberikan keuntungan untuk menghemat biaya impor.

Baca juga: Usaha Masyarakat Untuk Menjaga dan Memelihara Sumber Daya Alam

Kemajuan teknologi transportasi dan komunikasi

Pertambangan biasaya dilakukan di lokasi terpencil, sehingga membutuhkan akses transportasi dan komunikasi. Dengan adanya kegiatan pertambangan, akses transportasi dan komunikasi akan lebih maju dari yang sebelumnya.

Meningkatkan kesadaran untuk menjaga lingkungan

Pasca kegiatan pertambangan, biasanya membuat lingkungan sekitar tercemar. Pencemaran tersebut membuat warga menjadi lebih peduli dan terdorong untuk mengembalikan lingkungan menjadi hijau.

Barang tambang dan manfaatnya

Dalam buku Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan (2018) karya Sarintan Efratani, dalam memanfaatkan sumber daya alam harus didasari dengan wawasan lingkungan.

Baca juga: Bagaimana Masyarakat Memanfaatkan Sumber Daya Alam?

Sehingga generasi mendatang tetap bisa menikmati hasil sumber daya alam, khususnya bahan tambang. Beberapa bahan tambang dan manfaatnya, sebagai berikut:

Barang tambang Manfaat
Asbes Bahan pembuat sumbu kompor dan kaus lampu
Batu bara Bahan bakar, pewarna, dan pengawet kayu
Belerang Induistri obat-obatan dan korek api
Batu kapur Industri semen, bangunan, dan car tradisional Besi = industri mesin, jembatan, bangunan, dan alat rumah tangga
Bauksit Bahan baku alumunium, pesawat terbang, dan alat rumah tangga
Emas Bahan perhiasan bernilai tinggi
Gas alam Bahan bakar
Minyak bumi Bahan bakar
Mangaan Bahan besi baja
Nikel Bahan pelapis anti karat pada besi
Timah Peralatan rumah tangga
Tembaga Peralatan untuk bahan perunggu
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Hai, Quipperian! Ayo, siapa yang mampir ke sini karena masih penasaran sama materi barang tambang? Kalau begitu, pilihan kamu tepat banget karena sudah mau klik artikel ini. Sebab, Quipper Blog akan mengupas tuntas, nih. Daripada berlama-lama, langsung saja yuk simak pembahasannya di bawah ini!

Pengertian Barang Tambang

Berdasarkan sifat pembaharuannya, sumber daya alam dibagi jadi 2 jenis, yakni sumber daya alam yang bisa diperbarui dan sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui.

Barang tambang termasuk dalam sumber daya alam tak dapat diperbarui karena sebagian besar telah terbentuk sejak zaman purba dan butuh waktu sangat lama bila hendak diperbarui kembali.

Barang tambang merupakan sumber daya alam, baik berupa bukan mineral, mineral logam, maupun mineral bukan logam yang berasal dari dalam bumi. Pembentukannya membutuhkan waktu yang sangat lama, bahkan sampai berjuta-juta tahun, untuk itulah barang tambang termasuk dalam SDA tak dapat diperbarui.

Klasifikasi Barang Tambang

Berdasarkan manfaat dan kegunaannya, menurut Undang-Undang No. 11 Tahun 1967, barang tambang dibagi dalam 3 golongan, yaitu sebagai berikut.

Barang ini termasuk dalam barang tambang strategis dan berperan penting bagi perekonomian negara. Contohnya, batu bara, minyak bumi, gas alam, nikel, tembaga, dan timah.

Golongan yang satu ini disebut sebagai barang tambang vital dan penting bagi kehidupan banyak orang. Contohnya, emas, belerang, perak, tembaga, platina, dan lain-lain.

Tambang yang dikelola oleh masyarakat dan digunakan untuk keperluan industri. Contohnya, fosfat, kaolin, gipsum, batu gamping, marmer, gips, dan lain-lain.

  1. Berbentuk energi: minyak bumi, gas alam, batubara, uranium.
  2. Berbentuk mineral logam: tembaga, bijih besi, emas, timah, nikel, perak.
  3. Berbentuk mineral bukan logam: belerang, gamping, intan, fosfat, pasir kuarsa, marmer.
  1. Mineral organik: berasal dari sisa-sisa makhluk hidup. Misalnya minyak bumi, batubara, gas alam.
  2. Mineral anorganik: berasal dari sisa-sisa bahan anorganik. Misalnya batu, pasir kuarsa, kaolin, yodium.

Proses Terbentuk

Ternyata ada beberapa macam proses pembentukan barang ini loh, Quipperian. Apa saja?

  • Proses konsentrasi magma
  • Proses sublimasi
  • Proses hidrotermal
  • Proses endapan sedimen
  • Proses metamorfosis

Jenis-jenis Barang Tambang

Quipperian, ada banyak banget lho jenis-jenis dari hasil bumi ini. Apa saja sih? Cari tahu di bawah ini, ya.

  1. Batu bara
  2. Minyak bumi
  3. Gas alam

A) Berikut yang termasuk mineral logam:

  1. Timah putih
  2. Tembaga
  3. Bauksit
  4. Besi
  5. Nikel
  6. Emas, perak, dan platina
  7. Mangan

B) Berikut yang termasuk mineral bukan logam:

  1. Aspal.
  2. Batu granit.
  3. Intan.
  4. Kaolin.
  5. Batu gamping.
  6. Marmer.
  7. Belerang.
  8. Pasir kuarsa.
  9. Fosfat.
  10. Yodium.

Gimana Quipperian tentang penjelasan di atas? Semoga cukup menambah pengetahuan kamu, ya! Eits, kalau kamu masih belum puas sama pembahasan di atas, langsung saja yuk subscribe Quipper Video. Di sana kamu bisa belajar sama para tutor keren lewat video, rangkuman, dan latihan soal. Mau materi apa saja ada semua! Cusss, kepoin dan sampai jumpa di artikel lainnya!

Penulis: Serenata