tirto.id - Salah satu olahraga yang menggunakan bola kecil adalah permainan rounders, selain juga bisbol, sofbol, kasti dan lain sebagainya. Rounders termasuk permainan dasar dari bisbol dan sofbol. Ia dimainkan dengan bola kecil dan kayu pemukul. Show Olahraga rounders berasal dari Inggris. Mengutip Britannica, permainan rounders pertama kali didokumentasikan dalam buku A Little Pretty Pocket-Book (1744) yang ditulis oleh John Newbery. Rounders sangat populer di Inggris sehingga dimainkan pula oleh anak-anak di jenjang sekolah. Asosiasi olahraga rounders pertama kali didirikan di tahun 1889 dengan nama Asosiasi Nasional Rounders Liverpool dan Rounders Skotlandia. Sebelumnya, peraturan formal untuk permainan rounders dibuat dan diresmikan oleh Asosiasi Atletik Gaelic (GAA) pada 1884 di Irlandia.
Permainan rounders mulai diperkenalkan di Nusantara bersamaan dengan penjajahan Inggris. Ia semakin populer di Indonesia di tahun 1950-an. Pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 1951, rounders sudah dipertandingkan secara nasional di Indonesia. Di Indonesia, induk organisasi rounders masih belum berdiri sendiri. Ia ikut dengan Perbasasi atau Perserikatan Bisbol dan Sofbol Amatir Seluruh Indonesia.
Peraturan Permainan RoundersPemimpin permainan Rounders adalah dua wasit, yang diiringi dengan pembantu wasit dan seorang pencatat skor. Kedua wasit itu bertugas menilai serta mengawasi arah dan lambungan bola.
Lapangan rounders berbentuk segi lima beraturan, masing-masing sisinya berukuran 15 meter. Di setiap sudut lapangan, ada tempat hinggap yang disebut base. Karena bentuknya segi lima beraturan, terdapat 5 tempat hinggap di lapangan rounders, yakni tempat hinggap I, II, III, IV, dan V. Tempat hinggap V sering disebut home base, sedangkan tempat melambungkan bola bernama pitcher base.
Baca juga:
Pemukul bola dalam permainan rounders terbuat dari kayu. Bentuknya bulat panjang, mirip pemukul bola kasti. Dengan bagian pegangan lebih kecil daripada ujung, pemukul rounders rata-rata dibuat sepanjang 50-80 cm dan diameternya 7 cm. Sementara itu, bola rounders terbuat dari bahan kulit atau karet. Berat bola rounders 80-100 gram. Artinya, bola rounders sedikit lebih berat dari bola kasti (70-80 gram). Namun, bola kasti juga bisa dipakai untuk permainan ini. Di setiap tempat hinggap (base) di rounders, dipasangkan bantalan berukuran 37,5 cm x 37cm atau 38 cm x 38 cm, dengan tebal 5-12,5 cm. Bantalan itu bisa dibuat dari sabut kelapa atau kapuk yang dibungkus dengan kain kanvas. Khusus ukuran tempat pelambung (pitcher) adalah 40 cm x 80 cm. Di ujung garis perpanjangan dari tempat hinggap V menuju I dan V ke IV pun dipancangkan tiang bendera batas. Tinggi tiang itu 1,5 meter dari permukaan tanah. Di lapangan rounders, juga ada garis pembatas yang digunakan untuk menentukan sah atau tidaknya bola yang jatuh. Adapun rincian peraturan permainan rounders adalah sebagai berikut:
Cara Memainkan Rounders (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});Permainan rounders dilagakan oleh dua regu pemain, yaitu regu pemukul dan regu penjaga. Jumlah anggota setiap regu adalah 12 pemain. Regu pemukul memulai permainan yang ditahan oleh regu penjaga. Sebagaimana halnya sofbol dan bisbol, setelah pemain memukul bola, ia berlari mengelilingi lapangan yang ditandai dengan tiang hinggap sebagai "rounders." Regu yang mengelilingi lapangan lebih banyak akan menjadi pemenang. Permainan dimulai oleh pemukul pertama dari regu pemukul, yang diikuti dengan pemukul berikutnya, sesuai urutan memukul. Apabila pukulan dilakukan dengan baik, pemukul lari ke base pertama. Setiap base hanya dapat ditempati seorang pelari dan dapat dilakukan perpindahan tempat antara para pelari. Jika pemukul tidak bisa memukul bola secara benar dalam tiga kali kesempatan memukul, pemukul dianggap mati. Maka, ia harus menyelamatkan perjalanannya hingga menyentuh base terakhir. Sementara itu, regu penjaga menetapkan susunan pemain yang bertugas sebagai pelambung atau pitcher, penangkap bola atau catcher yang berdiri di belakang home base, penjaga base, dan penangkap bola pembantu.
Teknik Dasar RoundersSebenarnya teknik dasar permainan rounders tergolong sederhana. Pengembangannya akan menjadi kompleks tergantung penguasaan dari gerak dasar melempar bola, gerak menangkap, dan gerak memukul bola. Berikut ini penjelasan mengenai teknik dasar permainan rounders, sebagaimana dikutip dari buku Pendidikan Jasmani Olahraga Dan Kesehatan (2016) yang ditulis oleh Sugito Adiwarsito, Dendy Sonjaya, dan Rusdi. 1. Teknik Gerak Melempar Bola Kecakapan melempar bola termasuk unsur penting dalam rounders, terkhusus ketika suatu regu bertugas menjaga regu lapangan. Jika setiap anggota regu melempar bola dengan ketepatan jitu dan kecepatan tinggi, regu tersebut akan menjadi regu yang kuat pertahanannya. Gerak melempar bola dalam permainan rounders terdiri dari gerak lempar bola melambung atau parabola, gerakan melempar bola mendatar, gerakan melempar bola menyusur tanah, dan teknik melempar bola bagi pitcher. 2. Teknik Gerak Menangkap Bola Unsur penting kedua dalam permainan rounders adalah kecakapan menangkap bola. Kemampuan pemain menangkap bola ini menentukan keberhasilan regunya. Dari sudut datangnya bola, teknik menangkap bola dalam rounders terdiri dari tiga macam gerakan, yaitu gerakan menangkap bola melambung, gerakan menangkap bola mendatar, dan gerakan menangkap bola menyusur tanah. 3. Teknik Gerak Memukul Bola Unsur penting terakhir dalam rounders adalah kecakapan dalam memukul bola. Pemain rounders profesional akan melatih kemampuan memukul ini dengan tekun agar bisa memukul bola dengan baik. Dengan demikian, regunya akan memperoleh nilai tinggi sehingga menorehkan kemenangan.
Baca juga
artikel terkait
ROUNDERS
atau
tulisan menarik lainnya
Abdul Hadi
Subscribe for updates Unsubscribe from updates
Bat, alat pemukul olahraga rounders. KOMPAS.com - Permainan rounders memiliki beberapa teknik dasar yang harus dikuasai oleh pemainnya. Rounders merupakan salah satu jenis permainan bola kecil yang dimainkan oleh dua tim, setiap tim terdiri dari 9 (sembilan) orang pemain. Salah satu tim menjadi tim pemukul dan tim lainnya menjadi tim penjaga. Tujuan permainan rounders adalah untuk mendapatkan poin dan memenangkan pertandingan. Baca juga: Perbedaan Rounders dan Kasti Untuk mendapatkan poin dan memenangkan pertandingan rounders, para pemain tentu harus menguasai teknik dasar. Teknik Dasar Permainan RoundersDalam buku Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (2018) karya Suherman, ada empat teknik dasar yang harus dikuasai oleh para pemain rounders. Berikut adalah teknik dasar permainan rounders: Teknik melempar merupakan faktor penting dalam permainan rounders. Penggunaan teknik melempar terjadi pada waktu regunya menjadi tim penjaga dan satu pemainnya menjadi pitcher. Apabila setiap anggota regu itu dapat melempar dengan kecepatan yang cukup tinggi dan ketepatan yang baik, maka regu tersebut akan menjadi regu yang kuat dalam pertahanan. Adapun, lemparan dalam roundres terdiri dari tiga teknik, yakni lemparan bola melambung, lemparan bola mendatar, dan lemparan bola menyusur tanah. Baca juga: Nama-nama Posisi dan Tugas Pemain dalam Rounders Salah satu kunci keberhasilan dalam permainan rounders adalah tingkat keterampilan pemain dalam menangkap bola, karena kalau keterampilan menangkap yang dimiliki tim rendah, maka setiap bola yang datang akan lolos atau tidak bisa ditangkap. |