Waktu pelaksanaan ibadah umrah kapan saja sedangkan waktu pelaksanaan ibadah haji pada

ilustrasi Haji di mekah. Ilustrasi shutterstock.com

JATENG | 6 Desember 2021 12:05 Reporter : Jevi Nugraha

Merdeka.com - Perbedaan haji dan umrah bisa dilihat dari hukum, rukun hingga waktu pelaksanaannya. Menjadi ibadah yang sama-sama dilakukan di Tanah Suci, haji dan umrah seringkali dianggap sama. Padahal terdapat perbedaan haji dan umrah yang perlu diketahui.

Haji merupakan salah satu ibadah umat muslim dari kelima Rukun Islam, setelah syahadat, salat, puasa, dan zakat. Ibadah ini hukumnya wajib dilaksanakan bagi setiap umat muslim yang mampu. Di mana hukum tersebut dikaitkan dengan kemampuan materi dan kekuatan fisik setiap muslim.

Dilansir dari NU Online, Ibadah haji dikaitkan langsung dengan kemampuan para hamba-Nya. Sebab, ibadah haji merupakan sebuah perjalanan yang membutuhkan materi dan kemampuan fisik yang kuat. Adapun kewajiban menjalankan ibadah haji ini hanya sekali dalam seumur hidup, selebihnya tidak wajib.

Macam-macam haji dibagi berdasarkan waktu pelaksanaannya. Ada yang datang duluan, ada yang datang berdekatan di bulan Zulhijjah. Perbedaan haji dan umrah dari waktu pelaksanaan. Sebab, umrah bisa kapan pun tanpa ada ikatan waktu, sedangkan haji harus dikerjakan di bulan Syawal, Zulqaidah, dan Zulhijjah.

Selain itu, masih ada perbedaan haji dan umrah? Simak penjelasan perbedaan haji dan umrah yang dilansir dari NU Online:

2 dari 3 halaman

©2015 merdeka.com/Ilham Gifari

Setiap awal bulan Dzulhijjah, beberapa umat muslim di seluruh dunia menjalankan ibadah haji di Tanah Suci. Tentunya tidak semua umat muslim mampu menjalankan ibadah ini, sebab perjalanan ke Tanah Suci memerlukan banyak tenaga, mental, dan materi yang tidak sedikit. Perbedaan haji dan umrah bisa dilihat dari pengertiannya.

Pengertian haji ialah, haji menurut bahasa diartikan sebagai "pergi menuju". Adapun menurut pengertian yang lebih luas, haji memiliki arti perjalanan menuju ke Kabah untuk melaksanakan amalan-amalan tertentu pada waktu bulan haji, yaitu Syawwal, Dzulhijjah, atau sepuluh hari pertama Dzulhijjah.

Perintah untuk melaksanakan ibadah haji ini juga tertuang dalam salah satu hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda, artinya:

"Wahai sekalian manusia, sungguh Allah telah mewajibkan bagi kalian haji maka berhajilah kalian!" Seseorang berkata: "Apakah setiap tahun, ya Rasulullah?” Beliau terdiam sehingga orang tersebut mengulangi ucapannya tiga kali. Lalu Rasulullah SAW bersabda: "Kalau aku katakan ya, niscaya akan wajib bagi kalian dan kalian tidak akan sanggup."

Kemudian beliau berkata: "Biarkanlah apa yang aku tinggalkan kepada kalian. Sesungguhnya orang sebelum kalian telah binasa karena mereka banyak bertanya yang tidak diperlukan dan menyelisihi nabi-nabi mereka. Jika aku memerintahkan sesuatu kepada kalian maka lakukanlah sesuai dengan kesanggupan kalian. Dan bila aku melarang kalian dari sesuatu maka tinggalkanlah."

Pengertian Umrah

Perbedaan haji dan umrah bisa dilihat dari pengertiannya. Umrah secara bahasa dapat diartikan berziarah ke tempat ramai atau berpenghuni. Sementara itu, umrah menurut istilah adalah menyengaja menuju Ka’bah untuk melaksanakan ibadah tertentu.

Banyak sekali keutamaan yang didapatkan seorang muslim apabila melaksanakan ibadah umrah. Salah satu keutamaan ibadah umrah, yaitu sebagai penghapus dosa. Hal ini sebagaimana yang disebutkan dalam hadis, yang artinya:

Dari Abu Hurairah radhiallahu’anhu, Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda, “Ibadah umrah ke ibadah umrah berikutnya adalah penggugur (dosa) di antara keduanya, dan haji yang mabrur tiada balasan (bagi pelakunya) melainkan surga” (HR al-Bukhari dan Muslim).

3 dari 3 halaman

Ilustrasi shutterstock.com

Berdasarkan Kewajibannya

Perbedaan haji dan umrah dari kewajibannya. Sebagaimana kita tahu, haji merupakan rukun Islam yang kelima, dan hukumnya wajib dilaksanakan bagi seluruh umat Islam yang memenuhi syarat. Kewajiban melaksanakan haji bagi yang mampu ini didasarkan pada firman Allah SWT pada QS Ali Imran ayat 98.
“Dan bagi Allah subhanahu wata’ala, wajib bagi manusia untuk melaksanakan haji ke Baitullah.” (QS Ali Imran 98).

Sementara itu, hukum ibadah umroh masih menjadi perdebatan di antara para ulama. Dari ayat QS Al-Baqarah 196, umat Islam diperintahkan untuk menyempurnakan ibadah haji dan umroh untuk Allah. Adapun beberapa perbedaan haji dan umrah, yakni:

Berdasarkan Hukumnya

Perbedaan haji dan umrah yang pertama dapat dilihat berdasarkan hukum yang mendasarinya. Haji diketahui sebagai rukun Islam ke lima yang wajib dilaksanakan bagi seluruh umat Islam yang memenuhi syarat wajib untuk melaksanakannya. Kewajiban berhaji bagi yang mampu ini didasarkan pada firman Allah SWT pada QS Ali Imran ayat 98.

ولِلهِ عَلَى النَّاسِ حِجُّ الْبَيْتِ

"Dan bagi Allah subhanahu wata’ala, wajib bagi manusia untuk melaksanakan haji ke Baitullah." (QS Ali Imran 98).

Nahdathul Ulama Indonesia menyebutkan bahwa hukum haji adalah wajib dan termasuk dalam persoalan hukum yang telah disepakati dan diketahui oleh semua kalangan umat Islam.

Bagi mereka yang mengingkari atau menghindari haji padahal mampu dan memenuhi syarat, maka ia termasuk kaum yang berdosa.

Sementara itu, hukum ibadah umrah masih menjadi perdebatan di antara para ulama. Dari ayat QS Al-Baqarah 196, umat Islam diperintahkan untuk menyempurnakan ibadah haji dan umroh untuk Allah.

وَأَتِمُّوا الْحَجَّ وَالْعُمْرَةَ لِلهِ

"Dan sempurnakanlah ibadah haji dan umrah untuk Allah,” (QS al-Baqarah: 196).

Terdapat banyak hadist yang menjelaskan tentang hukum ibadah umroh. Beberapa menyamakan hukum umroh dengan haji, tetapi ada pula yang menyebut hukum melaksanakan umroh adalah Sunnah.

Berdasarkan Rukunnya

Perbedaan haji dan umrah yang kedua dapat dilihat berdasarkan rukunnya. Rukun dalam ibadah menjadi penentu keabsahan ibadah yang dilakukan.

Hal tersebut juga berlaku untuk ibadah haji dan umrah. Rukun dalam ibadah haji dan umroh bersifat batal bila tidak dilakukan dan tidak bisa diganti dengan denda.

Seperti yang diketahui, terdapat lima rukun dalam haji yaitu niat ihram, wuquf di Padang Arafah, tawaf, sa’i, dan memotong rambut. Ke lima rukun ini harus dilakukan seluruhnya guna memenuhi keabsahan ibadah haji yang dilakukan.

Berdasarkan Waktu Pelaksanaannya

Perbedaan haji dan umrah yang ketiga dapat dilihat dari jatuhnya waktu pelaksanaan keduanya. Seperti yang diketahui, pelaksanaan ibadah haji dilakukan setiap setahun sekali dan selalu memiliki jumlah Jemaah yang banyak dan berasal dari seluruh penjuru dunia.

Waktu pelaksanaan ibadah haji lebih sempit dan terbatas dibandingkan dengan waktu pelaksanaan ibadah umroh. Waktu pelaksanaan haji terbatas hanya pada rentang waktu awal bulan Syawal sampai Hari Raya Idhul Adha di bulan Dzulhijjah. Sementara, ibadah umroh bisa dilaksanakan kapan saja tanpa ada batasan rentang waktunya.

(mdk/jen)

IHRAM.CO.ID,JAKARTA — Ibadah haji dan umrah merupakan dua jenis ibadah yang memiliki banyak persamaan dalam beberapa hal. Namun haji dan umrah ini punya beberapa perbedaan yang prinsipil dalam beberapa hal, di antaranya terkait waktu atau durasi lamanya ibadah haji dan umrah.

“Perbedaan yang lain antara ibadah haji dan umrah adalah dari segi durasi atau lamanya kedua ibadah itu,” kata Ustaz Ahmad Sarwat Lc.MA dalam bukunya Ibadah Haji:Rukum Islam Kelima.

Ustaz Amhmad mengatakan, secara teknis praktek di lapangan, rangkaian ritual ibadah haji lebih banyak memakan waktu dibandingkan dengan ibadah umrah. Orang melakukan ibadah haji paling cepat dilakukan minimal empat hari, yaitu tanggal 9-10-11-12 Dzulhijjah. 

“Itu pun bila dia mengambil nafar awal. Sedangkan bila dia mengambil nafar tsani, berarti ditambah lagi menjadi 5  hari,” katanya.

Sementara durasi ibadah umrah hanya membutuhkan waktu 2 sampai 3 jam  saja. Karena secara praktek, kita hanya  butuh 3 pekerja ringan, yaitu berihram dari miqat, bertawaf tujuh kali putaran di sekeliling Ka’bah, lalu berjalan kaki antara Shafa dan Marwah tujuh kali putaran, dan bercukur lalu selesai.

Sehingga lepas dari masalah hukumnya  boleh atau tidak boleh sesuai perbedaan pendapat ulama, seseorang bisa saja  menyelesaikan satu rangkaian ibadah  umrah dalam sehari sampai dua atau  tiga kali.  Bahkan bisa sampai berkali-kali. 

Selain itu, Ibadah haji membutuhkan  kekuatan fisik lebih besar dan kondisi kesehatan tubuh yang  prima. Hal itu  karena ritual ibadah haji memang jauh  lebih banyak dan lebih rumit, sementara  medannya pun juga tidak bisa dibilang  ringan, sehingga ritualnya juga sedikit lebih sulit untuk dikerjakan.

Di ketiga tempat yaitu Arafah,  Muzdalifah dan Mina, memang  prinsipnya jamaah tidak melakukan  apaapa sepanjang hari. Jamaah hanya  diminta menetap saja, boleh makan, minum, istirahat, buang hajat, tidur, ngobrol atau apa saja, asal tidak  melanggar larangan ihram. 

“Kecuali di mina, selama tiga hari kita diwajibkan melakukan ritual melontar  tiga jamarat yaitu Jumratul Ula, Jumrah  Wustha dan Jumrah Aqabah,” katanya.

Teorinya sederhana tetapi karena  momentumnya berbarengan dengan  jutaan manusia dalam waktu yang amat  sempit ternyata urusan wuquf di Arafah, bermalam di Muzdalifah sampai urusan  melontar ini menjadi tidak mudah. Karena berdesakan dengan tiga jutaan  manusia dari berbagai bangsa.  

“Seringkali terjadi dorong-dorongan  hingga menimbulkan korban nyawa  yang tidak sedikit,” katanya.

Dan karena terjadi pergerakan massa  dalam jumlah jutaan, antara Mina,  Arafah, Muzdalifah dan juga kota  Makkah, maka seringkali jatuh korban,  baik luka, sakit atau pun meninggal  dunia. Dan mengatur tiga juga manusia  yang berlainan bahasa, adat, tradisi dan  karakter bukan perkara yang mudah. 

“Semua itu tidak terjadi dalam ibadah  umrah, karena tidak ada tumpukan  massa berjuta dan tidak sampai terjadi  pergerakan massa dari satu tempat ke tempat lain,” katanya.

Sebab Ka’bah dan Shafa Marwah berada di satu titik, yaitu di dalam masjid  AlHaram. Lagi pula umrah boleh  dikerjakan kapan saja, tidak ada durasi waktu yang membatasi. Maka ibadah  umrah lebih sedikit dan singkat, karena  hanya mengitari Ka’bah tujuh kali dan berjalan bolak-balik dari Safa dan Marwah tujuh kali.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA