Tindakan berikut ini yang tidak akan memperkecil laju reaksi adalah

INFOTEMANGGUNG.COM – Tindakan berikut yang tidak akan memperbesar laju reaksi adalah beberapa faktor yang akan dijelaskan berikut ini.

Dalam kehidupan keseharian tidak akan lepas dari berbagai reaksi kimia. Misalnya perkaratan besi sebagai reaksi lambat atau melarutkan gula dalam teh sebagai reaksi cepat.

Baca Juga: Kunci Jawaban IPA Biologi Kelas 11, Ketika Melakukan Uji Makanan Dengan Biuret Tampak Muncul Warna Ungu Pada

Contoh reaksi amat cepat adalah reaksi pada bahan bakar. Sedangkan reaksi amat lambat adalah perubahan grafit menjadi intan.

Tekanan diperbesar pada suhu tetap.

Penjelasan:

Laju reaksi adalah jumlah pereaksi yang mengalami reaksi kimia dan menjadi produk reaksi. Satuannya adalah Molaritas per detik (M/s), yang menggambarkan perubahan pada molaritas (konsentrasi) pada suatu waktu tertentu. Beberapa faktor yang dapat memperbesar laju reaksi adalah:

1. Menambahkan Katalis

Senyawa atau unsur ini bekerja dengan cara menurunkan tingkat energi aktivasi dari sebuah reaksi. Namun katalis tidak akan mempengaruhi atau terpakai pada reaksi tersebut

Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 210, Bandingkan 2 Teks Resensi Buku

Seperti misalnya enzim yang ada pada sistem pencernaan manusia. Atau ragi yang mengandung enzim yang mengembangkan adonan menjadi roti.


Page 2

Partikel pereaksi akan bergerak makin cepat dengan suhu yang makin tinggi bisa mempercepat laju reaksi. Dengan kata lain reaksi kimia akan lebih cepat terjadi jika dilakukan pada suhu tinggi.

Contoh yang mudah dipahami adalah daging yang dibiarkan di suhu ruangan akan lebih mudah membusuk dibandingkan dengan yang disimpan dalam pendingin atau kulkas.

3. Menambahkan Lebih Banyak Zat Pereaksi

Makin tinggi jumlah pereaksi yang terdapat dalam suatu reaksi (misalnya oksigen), maka akan makin cepat terbentuknya produk reaksi.

Baca Juga: Kunci Jawaban Sosiologi Kelas 11 Halaman 198 Uji Pengetahuan Akhir Bab 4 Membangun Harmoni Sosial (Bagian 1)

Dengan kata lain adalah dengan membuat konsentrasinya lebih tinggi. Misalnya larutan yang lebih pekat berarti konsentrasinya besar dengan begitu molekul dalam satuannya akan makin banyak sehingga reaksinya bisa makin cepat.

Contoh yang mungkin lebih mudah dipahami adalah gula pasir dengan gula batu. Pada suhu dan berat yang sama, gula pasir ternyata lebih cepat larut dalam air jika dibandingkan dengan gula batu.

Hal ini disebabkan oleh luas permukaan gula pasir ternyata lebih besar dibandingkan dengan gula batu. Main luas permukaannya maka reaksi akan lebih cepat terjadi sehingga laju reaksinya lebih besar.

Jadi tindakan berikut yang tidak akan memperbesar laju reaksi adalah suhu tetap meskipun tekanannya diperbesar.***

Disclaimer: Artikel ini bisa digunakan untuk membantu siswa belajar namun tidak menjamin kebenaran mutlak. Karena tidak menutup kemungkinan orang tua atau siswa melakukan eksplorasi jawaban lainnya.

T10/10/2016

Tindakan berikut akan memperbesar laju reaksi, kecuali . . . . .

A. Pada suhu tetap ditambah suatu katalis

C. Pada suhu tetap tekanan dinaikkan

D. Pada suhu tetap volume diperbesar

E. Pada volume tetap ditambah zat perekasi lebih banyak

Penambahan katalis pada reaksi akan memperbesar laju reaksi karena katalis berperan sebagai zat yang menurunkan energy aktivasi reaksi. Energy aktivasi adalah energy minimum yang dibutuhkan oleh dua zat untuk dapat bereaksi. Jika energy aktivasi kecil ,maka semakin banyak zat yang dapat memenuhi syarat terjadinya reaksi akibatnya laju reaksi akan semakin cepat.

Kenaikan suhu akan memperbesar energy kinetic partikel, akibatnya gerakan partikel perekasi akan semakin cepat. Gearakan yang semakin ceoat ini akan mengakibatkan jumlah tumbukan antara partikel perekasi akan semakin  banyak dan juga energy tumbukannya akan cukup efektif untuk membuat kedu molekul pereaksi tersebut bereaksi. Akibatnya laju reaksi akan semakin cepat.

Memperbesar tekanan, artinya kita akan memperkecil volume system tempat terjadinya reaksi. Akibatnya jarak antar molekul pereaksi menjadi semakin dekat dan gerakan partikel juga akan semakin cepat. Dengan begitu jumlah tumbukan yang terjadi antara molekul pereaksi akan bertambah yang akan berdampat pada semakin cepatnya laju reaksi.

Ini kebalikan dari tindakan pada option C. jika volume diperbesar maka tekanan system tempat terjadinya reaksi akan semakin kecil akibatnya jarak antar partikel pereaksi semakin jauh. Hal ini tentu berakibat pada semakin sedkitnya tumbukan yang terjadi antar partikel pereaksi sehingga laju reaksi akan menurun .

Zat pereaksi ditambah = memperbesar konsentrasi

Jumlah partikel pereaksi yang semakin banyak akan membuat jara antar partikel pereaksi semakin dekat (karena partikelnya akan sangat rapat). Akibatnya jumlah tumbukan yang terjadi antar partikel juga akan meningkat (karena molekul pereaksi yang rapat tadi) sehingga hal ini akan meningkatkan laju reaksi.

Perhatikan grafik hubungan antara energy dengan koordinat reaksi berikut!

Tindakan berikut ini yang tidak akan memperkecil laju reaksi adalah

Informasi yang dapat diperoleh dari grafik tersebut adalah . . . . .

A. Perubahan entalpi reaksi 35 kJ

B. Reaksi bersifat endoterm

C. Energy aktivasinya 50 kJ

D. Energy aktivasinya 35 kJ

E. Energy aktivasinya 15 kJ

Dari grafi pada soal diatas dapat diambil beberapa informasi :

Entalpi reakstan = Hr = 40 kJ

Entalpi produk = Hp = 25 Kj

Enegri aktivasi reaksi = 75 – 40  = 35 kJ

Perubahan entalpi= Hp – Hr = 25 – 40 = - 15 kJ 

Karena harga perubahan entalpi reaksi diatas adalah negative artinya grafik diatas menunjukkan grafik reaksi eksoterm.

Dari percobaan peruraian H2O2 menjadi H2O dan O2 diperoleh data sebagai berikut.

Tindakan berikut ini yang tidak akan memperkecil laju reaksi adalah

Dari perobaan diatas, zat yang berfungsi sebagai katalis daalam peruraian H2O2 adalah . . . . .

Penambahan katalis = mempercepat laju reaksi

Dari tabel diatas dapat kita lihat jika laju reaksinya meningkat maka pada penamatan akan terlihat banyak gelembung. Perlakuan yang menghasilkan benyak gelembung adalah ketika H2O2 ditambah dengan Fe2(SO4)3 dan CoCl2.

Fe2(SO4)3 → 2Fe3+ + 3SO42-

Zat yang berfungsi sebagai katalis pada peruraian H2O2 sesuai dengan data tabel adalah Fe3+ dn Co2+.

Untuk soal 4 dan 5 perhatikanlah data berikut.

Data hasil percobaan untuk reaksi A + B → hasil

Tindakan berikut ini yang tidak akan memperkecil laju reaksi adalah

Percobaan 1 dan 3, laju reaksi diepngaruhi oleh factor . . . . .

Dari percobaan 1 dan 3 yang dapat kita amati :

  1. Luas permuakan zat yang diguakan berbeda dimana pada percobaan 1 zat A berbentuk serbuk sedangkan percobaan 2 zat A berbentuk padat.
  2. Konsentrasi dan shu yang dihunakan pada kedua percobaan sama.

Berdasarkan perlakuan ini, ternyata laju reaksi percobaan 1 lebih cepat dibandingkan dengan percobaan 3 maka yang mempengaruhi laju reaksi adalah luas permukaan zat saja.

Berdasarkan percobaan 2 dan 5 maka untuk kenaikan suhu sebesar 10 derajat Celsius, laju reaksi akan . . . . .

C. Menjadi setengah kali semula

D. Menjadi dua kali semula

E. Menjadi empat kali semula

Percobaan 2 → suhu = 25 derajat Celsius dan waktu tempu reaksi = 3 detik

Percobaan 5 → suhu = 35 derajat Celsius dan waktu tempu reaksi = 1,5 detik

Kedu percobaan ini memiliki konsentrasi dan luas permukaan zat yang sama, tetapi suhunya berbeda, jadi laju reaksi percobaan 2 dan 5 ini hanya dipengaruhi oleh suhu. Terlihat bahwa kenaikan suhu 10 derajat Celsius akan mengakibatkankan laju reaksinya menjadi dua kali lebih cepat (dapat dikethaui dari waktu tempuh reaksi percobaan 5 setengah kali percobaan 2 dengan suhu percobaan 5 lebih tinggi 10 derakat Celsius dibandingkan percobaan 2).

Umumnya, untuk reaksi yang dinaikkan suhunya setiap 10 derajat Celsius maka laju reaksinya akan menjadi dua kali lebih cepat.

Diagram di bawah ini menyatakan bahwa . . . . .

Tindakan berikut ini yang tidak akan memperkecil laju reaksi adalah

A. Reaksi berlangsung dengan menyerap energy

B. X adalah perubahan entalpi reaksi

C. Reaksi hanya dapat berlangsung bila X > Y

D. Reaksi tersebut adalah reaksi eksoterm

E. X + Y adalah energy aktivasi reaksi

Dari diagram diatas dapat dimabil kesimpulan :

1. Hr > Hp sehingga harga perubahan entalpi akan bertnada negative, reaksinya tergolong eksoterm

2. Energy aktivasil adalah X

3. Perubahan entalpi adalah Y

Diantara reaksi berikut yang memghasilkan endapan belerang lebih cepat adalah . . . . 

A. 10 mL HCl 2 M + 10 mL Na2S2O3 1 M + 10 mL air pada suhu 450C

B. 10 mL HCl 1 M + 10 mL Na2S2O3 1 M + 5 mL air pada suhu 350C

C. 10 mL HCl 2 M + 10 mL Na2S2O3 1 M pada suhu 450C

D. 10 mL HCl 1 M + 10 mL Na2S2O3 1 M pada suhu 450C

E. 10 mL HCl 1 M + 10 mL Na2S2O3 1 M pada suhu 300C

Suhu tinggi, Konsentrasi besar akan mempercepat laju reaksi.

Pada option soal diatas yang memiliki suhu tinggi dan konentrasi besar adakah option A dan C, tetapi pada option A ditambahkan air sebanyak 10 mL, sehingga ini akan memperkecil konsentrasi zat (karena penambahan air artinya kita mengencerkan larutan). Maka reaksi yang paling cepat menghasilkan endapat belerang adalah reaksi option C.

Diketahui data percobaan natara logam magnesium dengan asam klorida sebagai berikut.

Tindakan berikut ini yang tidak akan memperkecil laju reaksi adalah

Berdasarkan data tersebut, reaksi yang berlangsung paling cepat serta factor yang mempengaruhinya berturut turut terdapat pada percobaan nomor . . . . .

A. 1, luas permukaan bidang sentuh dan konsentrasi

B. 2, luas permukaan bidang sentuh dan suhu

C. 3, luas permukaan bidang sentuh dan suhu

D. 4, luas permukaan bidang sentuh dan suhu

E. 5, luas permukaan bidang sentuh dan konsentrasi

Dari tabel dapat kita lihat bahwa konsentrasi HCl yang digunakan pada semua percobaan adalah sama, sehingga bukan factor yang menentukan cepatnya laju reaksi. Jadi option A dan E kita eliminasi.

Tinggal luas permukaan dan suhu. Kita ketahui bahwa luas permuakan bidang sentuh yang besar (dalam bentuk serbuk) dan suhu reaksi yang tinggi akan memiliki laju reaksi terbesar. Perlakukan ini dapat kita lihat pada percobaan nomor 2.

Oke Guys. . . . .sekian dulu ya postingan kali ini, semoga bermanfaat. Untuk pengaruh suhu, saya tidak berikan soalnya pada potingan ini karena sudah saya bahas terpisah pada postingan : Pengaruh Suhu Terhadap Laju Reaksi. Silahkan dikunjungi . . . .

Bantu Orang Untuk Temukan Artikel Ini Lewat Tombol Share Di Bawah Ini