Terangkan tentang dampak sosial media internet masa kini

Adanya teknologi digital seperti media sosial membawa dampak positif sekaligus negatif. Dampak positifnya adalah jumlah dokter di Indonesia yang masih jauh kurang dan terpusat di perkotaan menjadi dapat lebih mudah diakses oleh siapa saja dan dimana saja. Kegiatan promosi kesehatan dapat lebih mudah gencar dilakukan melalui cara yang efisien atau mudah terjangkau. Contohnya adalah oleh drg. Adrian Rustam, content creator sekaligus founder @orca.dentalstudio seorang dokter yang giat mengedukasi masyarakat lewat konten kreatifnya di sosial media seperti tiktok dan Instagram.

Adrian pada Minggu (25/7) menyampaikan penggunaan sosial media sangat membantu masyarakat, apalagi melihat regulasi administrasi di Indonesia yang panjang dan ribet. Hal tersebut biasanya membuat masyarakat lebih enggan untuk mengakses kesehatan. Sedangkan sosial media sangat terbuka untuk masyarakat mengakses informasi maupun untuk konsultasi.

“Khususnya selama pandemic ini kita semua baik tenaga kesehatan maupun masyarakat sangat bisa merasakan manfaat dari media sosial. Pasien bisa berkonsultasi secara daring dengan dokter,” jelas drg. Adrian.

drg. Adrian juga menjelaskan jika semisal sosial media tidak mendapatkan eksistensi di masyarakat saat ini maka akan sangat disayangkan, karena melihat fakta di lapangan media sosial mampu digunakan sebagai alat (tools) untuk meningkatkan pelayanan kesehatan.

Hampir seluruh masyarakat dunia menggunakan sosial media, sudah seperti gaya hidup. Berdasarkan data dari Hootsuite, Adrian menyampaikan rata-rata orang menggunakan sosial media setiap harinya selama 2 jam 22 menit, dengan setiap tahun terjadi peningkatan pengguna sebanyak 13.7% setara dengan 521 juta pengguna dan angka tersebut meningkat tajam selama pandemic Covid-19.

“Sosial media saat ini bisa digunakan sebagai tempat serta metode yang mudah untuk meningkatkan kesadaran kepada masyarakat akan pentingnya kebiasaan hidup sehat,” jelasnya.

Dia juga menjelaskan jika dalam pengembangan profesi, media sosial memiliki peran yang besar dalam membuat dokter lebih terbuka dengan berita serta temuan-temuan baru yang dapat meningkatkan wawasan mereka. “Singkatnya media sosial bisa menjadi platform untuk sharing ilmu dan skill,” tangkas Adrian.

Penyebaran berita bohong atau hoax yang santer dengan seiring majunya teknologi seperti pedang bermata dua. Menurut Adrian sisi baiknya adalah media sosial bisa sebagai tempat klarifikasi berita atau info yang keliru dengan mudah, cepat, dan jangkauannya lebih luas.

“Dengan lebih sering tenaga kesehatan memberikan informasi kesehatan yang benar, secara alami akan membuat tingkat kepercayaan masyarakat meningkat,” paparnya.

Adrian memberikan tips kepada para tenaga kesehatan yang ingin kan media sosial sebagai media edukasi. Menurutnya hal pertama yang harus diperhatikan adalah konten kesehatan tersebut haru sesuai dengan kebenaran ilmiah, etika umum, profesi, serta perundang-undangan. Pisahkan antara platform pribadi dan profesional serta selalu santun. Lalu, tekankan jika sosial media merupakan media promotive dan preventive bukan konsultasi. Jadi, untuk followers atau teman yang ingin konsultasi maka menggunakan jalur pribadi.

“Terakhir jangan sampai kita terlena lalu mengekspos hal yang dilarang seperti privasi pasien, publikasi temuan yang belum resmi, dan merendahkan tenaga kesehatan lain,” pesan drg.Adrian. (UAH/RS)

Klik Untuk Melihat Jawaban


#Jawaban di bawah ini, bisa saja salah karena si penjawab bisa saja bukan ahli dalam pertanyaan tersebut. Pastikan mencari jawaban dari berbagai sumber terpercaya, sebelum mengklaim jawaban tersebut adalah benar. Selamat Belajar..#


Answered by ### on Mon, 13 Jun 2022 04:57:53 +0700 with category TI and was viewed by 345 other users

Jawaban:dampak positif=membantu dalam bidang pendidikan

                                          membantu dalam pekerjaan

                                          mempermudah perdagangan

                                           mempermudah sosial media

dampak negatif=hacker

                         kriminal

                         penjualan narkoba

                         phising

Jawaban:Sosial  Media  akhir-akhir ini  sangat  ramai digunakan  dan  canggih penggunaannya, apalagi dengan adanya  situs-situs  internet  yang  menyediakan  content-content  social  network  yang  beragam. Misalnya  saja  facebook  dan  twitter  yang  sudah  sangat  banyak  dipakai  dari  berbagai  macam kalangan, mulai dari anak kecil, remaja, sampai dewasa. Media internet tidak hanya sekedar sebagai media komunikasi saja melainkan juga tidak terlepas dari dunia pergaulan sosial, dunia bisnis dan pendidikan.  Sosial  media  akan  berdampak  positif  dan  negatif  bagi  penggunanya.  Dampak  positifnya  adalah dengan  media  sosial  pengguna  dapat  mengakses  data  dan  berita  dengan  cepat,  mempermudah berbisnis  dan  memperluas  pergaulan.  Ada  istilah  dalam  media  sosial  internet  ‘Yang  jauh  semakin terasa dekat’. Media sosial juga dapat membuat seseorang jadi terkenal, menjadi kaya, dan memiliki banyak relasi (pertemanan). Dalam bisnis juga media sosial adalah salah satu strategi penjual dalam memasarkan  barang  dagangan  secara  cepat  dan  menguntungkan  dibandingkan  dengan  menjual secara  langsung  ke  pasar. . jadi gunakan internet dengan bijak

Penjelasan: likeee dongg -_-

Baca Juga: Coba Buat gambar ilustrasi berdasarkan cerita yang anda buat!​


en.dhafi.link Merupakan Website Kesimpulan dari forum tanya jawab online dengan pembahasan seputar pendidikan di indonesia secara umum. website ini gratis 100% tidak dipungut biaya sepeserpun untuk para pelajar di seluruh indonesia. saya harap pembelajaran ini dapat bermanfaat bagi para pelajar yang sedang mencari jawaban dari segala soal di sekolah. Terima Kasih Telah Berkunjung, Semoga sehat selalu.

Sosmed. . .

Apa sih yang ada di benak kalian jika mendengar kata sosmed?

Seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan lain lain.

Mungkin kalian akan menjawab nya asik, seru, ramai, kece, eksis, gaul, update dan masihhh banyak lagi mungkin.Apa lagi jika kalian bisa nemuin tambatan hati di social media, pasti bakalan rajin banget online.

Sesuatu itu pasti punya dampak negative maupun dampak positifnya. Nah untuk sosial media sendiri sebenarnya banyak manfaatnya seperti tika bisa mengetahui keadaan saudara atau teman kita yang jauh tempatnya dari kita, kita bisa posting yang bermanfaat buat orang lain seperti tips, atau kita bisa komentar saran buat temen temen atau sodara yang lagi membutuhkan saran. Namun dibalik semua manfaat itu masih banyak sekali orang orang menggunakan sosial media atau jejaring sosial ini sebagai cara untuk memperkancarkan kriminalnya. Untuk kali ini saya ingin membahas beberapa pengaruh situs jejaring sosial untuk anak remaja. Lebih tepatnya untuk anak sekolah atau siswa sih.

Akhir akhir ini banyak sekali masalah yang ditimbulkan oleh sosial media di realita kehidupan kita, terlebih dampaknya adalah di dunia pendidikan kita. Prestasi belajar menjadi menurun, motivasi pun kini menurun, juga minat untuk aktif dalam mata pelajaran pun turunpula. Kali ini saya akan posting pengaruh situs jejaring sosial terhadap remaja masakini.


  • ·Berkurangnya waktu belajar siswa

Ini adalah hal yang paling jelas karena jika kita sedang mengakses internet terlebih untuk membuka jejaring sosial atau sosial media ini kita akan lupa waktu. Dan selalu asik dengan sosial media yang kita ikuti.

Kadang orang tua telah menegurnya namun tak banyak orang tua pula yang tidak tahu pengaruh negative ini. Jadi bantu lah anak untuk memenejemen waktu nya. Kapan kita harus belajar dan kapan kita harus bersantai.


  • ·Membuat seseorang jadi sulit bergaul

Karena saking asiknya mereka bercengkrama di sosial media membuat mereka tidak peduli (cuek) akan keadaan sekitar.Terkadang pula saking asiknya kita chat dengan teman baru di media sosial membuat kita lupa saat ibu kita atau ayah kita membutuhkan bantuan. Sungguhlah tidak baik jika kita tidak bisa peduli akan keadaan sekitar terutama lingkungan keluarga, itu akan berpengaruh buruk terhadap masa depan kita. Memang pada saat kita chat di media sosial adalah merupakan sosialisasi namun apakah orang yang kita kenal di media sosial itu lebih penting di banding keluarga?


  • ·Boros dan menghambur hamburkan uang

Dalam mengakses internet pastilah menggunakan pulsa atau jika kita mengases internet di warnet juga menggunakan uang. Dan pulsa sendiri kita kan juga harus membelinya, dan untuk membeli kita pun butuh uang? Benar kan? Dan itu semua hanya untuk membuka jejaring sosial?

Dan ada pula kasus siswa yang meminta uang kepada orang tuanya dia bilang untuk ke warnet demi mengerjakan tugas, namun uang itu mereka salah gunakan bukan untuk mengerjakan tugas melainkan untuk membuka jejaring sosial. Bibit kebohongan pun ada…

Dan yang lebih memprihatinkan lagi ada juga yang menggunakan uang spp untuk berfoya foya ke warnet. Sungguh sangat sangat memprihatinkan.

Hampir sama dengan susah bergaul namun sifat egois ini bisa membuat dan mengakibatkan kurang bahkan tidak berempati maupun mempunyai rasa simpati terhadap orang lain. Karena manusia adalah mahluk sosial yang tidak bisa hidup sendiri.

Inilah efek dari jejaring sosial yang paling sering di alami oleh pecandu jejaring sosial. Mereka menjadi malas untuk belajar bahkan beribadah apalagi jika sampai lupa makan, hehehe karena mereka terlalu asik dengan dunia maya. Dan sehingga mereka meninggalkan kewajiban mereka sebagai siswa maupun mahluk.

Jadi selalu awasi anak anak anda. Jangan sampai mereka menjadi korban jejaring sosial. Namun jangan sampai pula anda melarang anak anda untuk mengakses internet karena tehnologi itu sangatlah penting di era masa kini.


Lihat Digital Selengkapnya


Page 2

Sosmed. . .

Apa sih yang ada di benak kalian jika mendengar kata sosmed?

Seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan lain lain.

Mungkin kalian akan menjawab nya asik, seru, ramai, kece, eksis, gaul, update dan masihhh banyak lagi mungkin.Apa lagi jika kalian bisa nemuin tambatan hati di social media, pasti bakalan rajin banget online.

Sesuatu itu pasti punya dampak negative maupun dampak positifnya. Nah untuk sosial media sendiri sebenarnya banyak manfaatnya seperti tika bisa mengetahui keadaan saudara atau teman kita yang jauh tempatnya dari kita, kita bisa posting yang bermanfaat buat orang lain seperti tips, atau kita bisa komentar saran buat temen temen atau sodara yang lagi membutuhkan saran. Namun dibalik semua manfaat itu masih banyak sekali orang orang menggunakan sosial media atau jejaring sosial ini sebagai cara untuk memperkancarkan kriminalnya. Untuk kali ini saya ingin membahas beberapa pengaruh situs jejaring sosial untuk anak remaja. Lebih tepatnya untuk anak sekolah atau siswa sih.

Akhir akhir ini banyak sekali masalah yang ditimbulkan oleh sosial media di realita kehidupan kita, terlebih dampaknya adalah di dunia pendidikan kita. Prestasi belajar menjadi menurun, motivasi pun kini menurun, juga minat untuk aktif dalam mata pelajaran pun turunpula. Kali ini saya akan posting pengaruh situs jejaring sosial terhadap remaja masakini.


  • ·Berkurangnya waktu belajar siswa

Ini adalah hal yang paling jelas karena jika kita sedang mengakses internet terlebih untuk membuka jejaring sosial atau sosial media ini kita akan lupa waktu. Dan selalu asik dengan sosial media yang kita ikuti.

Kadang orang tua telah menegurnya namun tak banyak orang tua pula yang tidak tahu pengaruh negative ini. Jadi bantu lah anak untuk memenejemen waktu nya. Kapan kita harus belajar dan kapan kita harus bersantai.


  • ·Membuat seseorang jadi sulit bergaul

Karena saking asiknya mereka bercengkrama di sosial media membuat mereka tidak peduli (cuek) akan keadaan sekitar.Terkadang pula saking asiknya kita chat dengan teman baru di media sosial membuat kita lupa saat ibu kita atau ayah kita membutuhkan bantuan. Sungguhlah tidak baik jika kita tidak bisa peduli akan keadaan sekitar terutama lingkungan keluarga, itu akan berpengaruh buruk terhadap masa depan kita. Memang pada saat kita chat di media sosial adalah merupakan sosialisasi namun apakah orang yang kita kenal di media sosial itu lebih penting di banding keluarga?


  • ·Boros dan menghambur hamburkan uang

Dalam mengakses internet pastilah menggunakan pulsa atau jika kita mengases internet di warnet juga menggunakan uang. Dan pulsa sendiri kita kan juga harus membelinya, dan untuk membeli kita pun butuh uang? Benar kan? Dan itu semua hanya untuk membuka jejaring sosial?

Dan ada pula kasus siswa yang meminta uang kepada orang tuanya dia bilang untuk ke warnet demi mengerjakan tugas, namun uang itu mereka salah gunakan bukan untuk mengerjakan tugas melainkan untuk membuka jejaring sosial. Bibit kebohongan pun ada…

Dan yang lebih memprihatinkan lagi ada juga yang menggunakan uang spp untuk berfoya foya ke warnet. Sungguh sangat sangat memprihatinkan.

Hampir sama dengan susah bergaul namun sifat egois ini bisa membuat dan mengakibatkan kurang bahkan tidak berempati maupun mempunyai rasa simpati terhadap orang lain. Karena manusia adalah mahluk sosial yang tidak bisa hidup sendiri.

Inilah efek dari jejaring sosial yang paling sering di alami oleh pecandu jejaring sosial. Mereka menjadi malas untuk belajar bahkan beribadah apalagi jika sampai lupa makan, hehehe karena mereka terlalu asik dengan dunia maya. Dan sehingga mereka meninggalkan kewajiban mereka sebagai siswa maupun mahluk.

Jadi selalu awasi anak anak anda. Jangan sampai mereka menjadi korban jejaring sosial. Namun jangan sampai pula anda melarang anak anda untuk mengakses internet karena tehnologi itu sangatlah penting di era masa kini.


Lihat Digital Selengkapnya