Tata cara shalat witir 3 rakaat berapa kali tahiyat

Suara.com - Bulan Ramadhan erat kaitannya dengan shalat tarawih, yaitu salat yang disunahkan di bulan penuh berka ini. Umumnya, shalat tarawih diakhiri dengan shalat witir. Berikut tata cara shalat witir 3 rakaat.

Shalat yang umumnya dilakukan setelah shalat malam, tahajud dan shalat tarawih ini bisa dijalankan dalam satu rakaat, tiga rakaat hingga lima rakaat.

Shalat witir bersifat sunah dan biasanya dijalankan antara shalat isya dan shalat subuh. Jumlah rakaat yang selalu ganjil diriwayatkan oleh Abu Dawud:

"Shalat witir wajib bagi setiap muslim. Barang siapa yang ingin berwitir dengan lima rakaat, maka kerjakanlah; yang ingin berwitir tiga rakaat, maka kerjakanlah; dan yang ingin berwitir satu rakaat, maka kerjakanlah!" (HR. Abu Dawud)

Baca Juga: Bacaan Niat Sholat Subuh, Lengkap dengan Doa Qunut Tulisan Latin dan Artinya

Tata Cara Shalat Witir 3 Rakaat

Menyadur NU Online, berikut tata cara shalat witir 3 rakaat yang dijelaskan tahap demi tahap, untuk memudahkan pembaca dalam memahami dan menjalaninya.

Dimulai dengan membaca niat shalat witir 3 rakaat, bisa dalam hati maupun diucapkan dengan lisan, yaitu:

Ushalli sunnatal witri tsalaasa roka'aatain mustaqbilal qiblati lillahi ta'ala.

Artinya: "Aku niat shalat witir tiga rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta'ala."

Baca Juga: Doa Setelah Tahajud Lengkap Bacaan Latin, Arti dan Tata Cara, Bacalah Usai Shalat di Sepertiga Malam

Berikutnya, simak tata cara shalat witir 3 rakaat berikut ini.

09 Apr 2022, 17:49 WIB - Oleh: Mia Chitra Dinisari

Salat witir

Bisnis.com, JAKARTA -  Salat witir merupakan salah satu salat sunnah yang dijadikan sebagai penutup salat malam:  

Dalam bulan Ramadan salat witir umumnya dilaksanakan setelah selesai melaksanakan salat tarawih, sebagian ada yang melaksanakan hanya satu rakaat, sebagian lain melaksanakannya sampai tiga rakaat.

Dalam hal ini patut dipahami bahwa satu rakaat adalah jumlah minimal pelaksanaan salat witir, maksimalnya adalah sebelas rakaat dan jumlah rakaat salat witir yang dinilai paling sempurna adalah sebanyak lima rakaat. 

Baca Juga : 3 Hukum Puasa untuk Ibu Hamil dari Kacamata Islam

Menurut nu.or.id, umumnya masyarakat yang melaksanakan salat witir dengan tiga rakaat pada bulan Ramadan, mereka memisahnya dengan salam pada rakaat kedua, lalu berdiri lagi melanjutkan satu rakaat.

Namun, di sebagian tempat, ada juga yang melaksanakan salat tarawih dengan cara menyambung tiga rakaat sekaligus dengan hanya satu salam.   

Baca Juga : Bolehkah Salat Tahajud Setelah Salat Witir Tarawih?

Bagi mereka yang asing dengan pemandangan terakhir ini mungkin akan bertanya-tanya: bolehkah menyambung tiga rakaat sekaligus dalam salat witir? Jika boleh, manakah yang lebih utama, memisahnya dengan salam atau justru menyambungnya?   

menyambung salat witir tiga rakaat sekaligus adalah hal yang diperbolehkan dalam mazhab Syafi’i. Namun, memisahkannya dengan salam pada rakaat kedua dianggap lebih utama daripada menyambung tiga rakaat sekaligus.

Hal ini berdasarkan hadits Nabi yang diriwayatkan oleh Imam Muslim. Namun, praktik yang pertama (satu tasyahud) lebih utama. Dalam menyambung rakaat dilarang lebih dari dua tasyahud dan juga tidak boleh melakukan awal dari dua tasyahud sebelum dua rakaat terakhir, sebab praktik demikian tidak pernah ditemukan dalam shalat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam”

Baca Juga : 5 Negara dengan Kuota Haji Terbanyak, Indonesia Nomor 1

Meski menyambung tiga rakaat shalat witir dengan satu salam adalah hal yang diperbolehkan, tapi cara demikian dihukumi makruh, sebab dianggap menyerupai pelaksanaan shalat maghrib.

Sedangkan menyambung tiga rakaat witir (sekaligus) dihukumi makruh, sebab adanya larangan dalam hadits Nabi:

Tata Cara Shalat Witir 3 Rakaat

Sedangkan cara melaksanakan shalat witir dengan menyambung tiga rakaat sekaligus sama persis dengan cara melaksanakan shalat-shalat yang lain, khususnya seperti shalat maghrib yang sama-sama berjumlah tiga rakaat, maka dua rakaat terakhir harus disertai dengan tasyahud. Adapun niat shalat witir dengan menyambung tiga rakaat adalah sebagai berikut:   

Ushalli sunnatal witri tsalâtsa raka‘âtin mustaqbilal qiblati adâ’an lillâhi ta‘âlâ  

Artinya, “Aku menyengaja sembahyang sunnah shalat witir tiga rakaat dengan menghadap kiblat, karena Allah Ta’ala.”  

Niat di atas merupakan niat bagi orang yang melaksanakan shalat witir dengan sendirian (munfarid), sedangkan ketika menjadi makmum dalam shalat witir berjamaah, maka tinggal menambahkan kata “ma’mûman” setelah kata “mustaqbilal qiblati”, jika menjadi imam maka menambahkan kata “imâman” setelah kata “mustaqbilal qiblati”. 

Dalam niat salat witir tiga rakaat sekaligus berbeda dengan niat witir ketika dipisah, sebab jika dipisah harus menyertakan huruf “min” sehingga niatnya menjadi:

Ushalli sunnatan minal witri tsalâtsa raka‘âtin mustaqbilal qiblati adâ’an lillâhi ta‘âlâ  

Dalam melaksanakan shalat witir tiga rakaat, baik itu dengan cara dipisah dengan salam pada rakaat kedua atau digabung tiga rakaat sekaligus, disunnahkan untuk membaca Surat al-A’la setalah al-Fatihah pada rakaat pertama, Surat al-Kafirun pada rakaat kedua; dan Surat al-Ikhlas, al-Falaq dan an-Nas pada rakaat ketiga.

Dapat disimpulkan bahwa menggabung tiga rakaat shalat witir dalam satu kali salam adalah hal yang diperbolehkan, tapi cara demikian dianggap makruh.

Cara yang paling utama adalah dengan memisah rakaat kedua dengan salam dan melanjutkan satu rakaat terakhir dengan takbiratul ihram (tiga rakaat dua kali salam). 

Simak Video Pilihan di Bawah Ini :

Editor: Mia Chitra Dinisari

Ilustrasi Sholat, Photo by Visual Karsa on Unsplash

Dalam buku Tuntunan Sholat Sunnah Tarawih: Tata Cara Bilal Tarawih, Witir dan ayat-ayat, Shabari Saleh Anwar (2015:70), diuraikan bahwa tidak ada ketentuan pasti jumlah rakaat dalam witir. Seorang hamba berhak melakukan sholat witir sesuai kemampuan mereka.

Sebagaimana sabda Rasullah salallahu ‘alaihi wasalam :

“Sholat witir itu hak, barang siapa yang ingin melakukannya, maka shalat witir lima rakaat, dan barangsiapa yang ingin, maka shalat witirlah tiga rakaat, dan barangsiapa yang ingin melaksanakannya maka shalat witirlah satu rakaat.” Shahih, Al Misykah (1265). Shalat At-Tarawih. Shahih Abu Daud (1279)

Niat sholat witir satu rakaat

أُصَلِّيْ سُنَّةَ الْوِتْرِ رَكْعَةً لِلَّهِ تَعَالَى

Usholli sunnatal witri rok’atan lillahi ta’aalaa

Artinya : Aku niat sholat sunnah witir satu rakaat karena Allah Ta’ala”

Niat sholat witir dua rakaat

أُصَلِّيْ سُنَّةَ الْوِتْرِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى

Usholli sunnatal witri rok’ataini lillahi ta’aalaa

Artinya: “Aku niat sholat sunnah witir dua rakaat karena Allah Ta’ala”

Saat mengerjakan sholat witir dua rakaat, diharuskan untuk mengerjakan witir satu rakaat supaya jumlah rakaat menjadi ganjil. Karena sholat witir adalah sholat ganjil.

Niat sholat witir tiga rakaat

أُصَلِّيْ سُنَّةَ الْوِتْرِ ثَلاَثَ رَكَعَاتٍ لِلَّهِ تَعَالَى

Usholli sunnatal witri tslatsa roka’aatin lillahi ta’aalaa

Artinya: “Aku niat sholat sunnah witir tiga rakaat karena Allah Ta’ala”

Tata Cara Sholat Witir Satu Rakaat

  1. Membaca surat Al Fatihah dilanjutkan membaca salah satu surat Alquran

  2. Duduk di antara dua sujud

Tata Cara Sholat Witir 2 Rakaat

Pelaksanaan sholat witir dua rakaat sama dengan sholat subuh atau sholat sunnah dua rakaat lainnya, yang membedakan adalah niat, dan kemudian harus dilanjutkan lagi dengan sholat witir satu rakaat.

Tata Cara Sholat Witir 3 rakaat

Sholat witir tiga rakaat tidak sama dengan pelaksanaan sholat maghrib, yang membedakan yaitu terletak pada tahiyat awal. Pada sholat witir tiga rakaat tidak ada tahiyat awal. Hanya ada satu kali duduk tahiyat, yaitu duduk tasyahud akhir.

Yang perlu diingat adalah, pengerjaan shalat witir tiga rakaat tidak sama dengan sholat Maghrib. Seusai dengan hadits Nabi, “Dari ‘Aisyah, ia berkata,“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berwitir tiga raka’at sekaligus, beliau tidak duduk (tasyahud) kecuali pada raka’at terakhir.” (HR. Al Baihaqi).

Meskipun sholat witir hampir sama dengan sholat sunnah dan wajib lainnya, namun perlu diingat ada beberapa bagian sholat yang berbeda. Maka dari itu, pelajari dan pahamilah tata cara sholat witir dengan baik dan benar.

Kemampuan seseorang tentunya berbeda beda, melakukan sholat witir satu rakaat akan lebih baik dari pada tidak melakukannya sama sekali.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA