Proto-Melayu atau Melayu Tua adalah istilah usang untuk menyebut ras Melayu "gelombang" pertama dari dua "gelombang" migrasi yang dulu diperkirakan terjadi dalam pendudukan Nusantara oleh penutur bahasa Austronesia.
Menurut teori "dua gelombang" ini, termasuk Melayu Tua di Indonesia adalah:
Teori ini secara resmi tidak lagi diakui penggunaannya, karena para arkeolog menyimpulkan bahwa tidak ada dasar arkeologi yang berarti yang menunjukkan adanya perbedaan antara Proto-Melayu dan Deutero-Melayu.[1][2][3] Di Malaysia, istilah Proto-Melayu masih digunakan untuk sebuah suku yang bernama Orang Asli.
Artikel bertopik suku bangsa ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. Bagaimana pengelompokan keadaan alam Indonesia secara umum 4. Peta merupakan salah satu hasil produk manusia yang menunjukkan gambaran permukaan bumi yang dibuat pada suatu bidang datar dengan menggunakan skal … interaksi antar negara yang di lakukan benua asia dan benua lainya untuk mengatasi permasalahan global warming sebutkan organ pencernaan beserta fungsinya pada hewan penyu banti dong masih 50 poin nih nanti di balas kalau dibantukubantu nanti pertanyaan mu yang susah 1. Kegiatan masyarakat sebelum penggunaan lampu pijar berbeda dengan setelah menggunakan lampu pijar. Salah satu kegiatan sebelum adanya lampu pijar a … bntu jwb jngn asal asalan yap sebutkan lima negara yg beradadi wilayah Asia timur beserta ibukotanya 20. Salah satu manfaat peta adalah memudahkan suatu pekerjaan seperti untuk perencanaan pembangunan jalan, yaitu.... A. Memudahkan menemukan alamat B. … apa manfaaat jejak karbon
Kedatangan bangsa asing ke Indonesia terdiri dari dua tahap. Tahap pertama adalah masuknya bangsa Proto Melayu atau Melayu tua, kemudian tahap kedua adalah masuknya bangsa Deutro Melayu atau Melayu muda. Bangsa-bangsa tersebut menetap kemudian memiliki keturunan yang menjadi berbagai suku bangsa di Indonesia. Keturunan bangsa Proto Melayu antara lain: suku Sasak, Nias, Mentawai, Toraja, Batak, dan Dayak. Keturunan bangsa Deutro Melayu antara lain: suku Minangkabau, Aceh, Bugis, Jawa, dan Sunda. Bangsa Proto Melayu (Melayu Tua) datang ke Indonesia sekitar tahun 1500 SM melalui dua jalur, yaitu jalur barat dan jalur timur. Jalur barat rutenya dari Yunan menuju Thailand, Semenanjung Malaya kemudian ke Sumatra, Jawa, dan Flores. Jalur timur rutenya dari Yunan melalui Vietnam menuju Taiwan, Kepulauan Filipina kemudian ke Kepulauan Maluku, Sulawesi, Halmahera, dan Papua. Kebudayaan Proto Melayu digolongkan dalam budaya Neolitikum. Adapun suku bangsa keturunan Proto Melayu adalah suku Mentawai, Dayak, Sasak, Nias, Toraja, dan Batak. |