Rajin membantu orang tua memberi makan hewan peliharaan di rumah sikap ini mencerminkan sila

Rajin membantu orang tua memberi makan hewan peliharaan di rumah sikap ini mencerminkan sila

Rajin membantu orang tua memberi makan hewan peliharaan di rumah sikap ini mencerminkan sila
Lihat Foto

KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Ilustrasi upaya melekatkan nilai-nilai Pancasila sejak kanak-kanak di wilayah Yogyakarta beberapa waktu lalu.

KOMPAS.com - Nilai-nilai Pancasila merupakan pegangan bagi masyarakat Indonesia dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Segala kegiatan yang dilakukan masyarakat maupun pemerintah harus berpedoman kepada Pancasila yang menjadi ideologi negara Indonesia.

Tahukah kamu Pancasila juga mengatur hubungan antara manusia dengan lingkungan alam?

Salah satunya sikap peduli lingkungan dengan menyanyangi dan merawat hewan yang ada di sekitar kita.

Baca juga: Perilaku Sehari-hari yang Mencerminkan Pancasila, Jawaban Soal TVRI 22 Juli SD Kelas 4-6

Dalam buku Pendidikan Pancasila (Membangun Karakter Bangsa) (2019), dalam memahami nilai-nilai dari sila-sila Pancasila akan terkandung beberapa hubungan manusia yang melahirkan keseimbangan antara hak dan kewajiban antara hubungan tersebut.

Salah satu hubungan tersebut adalah hubungan alamiah.

Hubungan alamiah adalah hubungan manusia dengan alam sekitar yang meliputi hewan, tumbuh-tumbuhan, dan alam dengan segala kekayaannya.

Seluruh alam dengan segala isinya adalah untuk kebutuhan manusia.

Namun, manusia berkewajiban melestarikan alam dan kekayaannya.

Karena alam mengalami penyusutan yang nilai-nilainya makin lama makin berkurang, sedangkan manusia yang membutuhkaan makin lama makin bertambah.

Home » Kelas VI » Sayangi Hewan di Sekitar Kita

Ada banyak hewan di sekitar kita menyayangi hewan adalah wujud dari rasa syukur kita kepada Tuhan Yang Maha Esa. Hewan merupakan makhluk ciptaan Tuhan, beberapa orang sangat menyukai hewan, bagi mereka yang suka, hewan peliharaan sangat lucu, menggemaskan, menyenangkan, bisa menjadi teman disaat sedih. Binatang peliharaan adalah makhluk hidup yang perlu makan dan perlu perhatian. Dengan memiliki binatang peliharaan diharapkan dapat belajar untuk disiplin dalam memberi makan, memandikan maupun mengajak binatang peliharaannya berjalan-jalan. Seperti pada cerita yang ada di bawah ini.


Ayo, Sayangi Hewan di Sekitar Kita
Seringai kegembiraan tampak di wajahnya. Mata bulat dengan bola berwarna hijau terang bergerak ke sana ke mari mengikuti potongan ikan goreng yang berserakan di piringnya. Mulutnya penuh dengan gigi-gigi tajam yang dengan cepat menguyah dan menghabiskan serpihan ikan tanpa sisa. Wajahnya yang penuh diliputi dengan bulu-bulu halus berwarna cokelat tampak puas dengan sarapannya pagi ini.


Si Belang adalah kucing peliharaan Alia. Alia adalah sepupu Lani. Alia merawat si Belang dengan penuh kasih sayang. Setiap hari Alia memberi makan si Belang dengan makanan kesukaannya. Alia menyisihkan sebagian uang jajannya untuk membeli makanan kesukaan si Belang.


Si Belang tampak sehat dan kuat. Si Belang juga sangat menyayangi Alia. Setiap pagi, si Belang dengan sabar menunggu Alia yang sedang menyiapkan sarapan untuknya. Pernah suatu ketika, Alia tidur sangat larut sehingga tidak terbangun di pagi hari. Si Belang tiba-tiba melompat ke kasurnya dan menarik selimut Alia serta menggosok-gosokkan ujung hidungnya di kaki Alia. Alia pun terbangun dan segera bersiap-siap untuk ke sekolah. Berkat si Belang, pada hari itu pula Alia dapat tiba di sekolah tepat waktu.

Jawab pertanyaan berikut dengan teliti!

  1. Bagaimana hubungan antara Alia dan si Belang? Alia dan si Belang saling menyayangi.
  2. Apa pesan moral yang terkandung dalam bacaan tersebut? Pesan moral yaitu “Sayangilah Hewan”, karena hewan juga makhluk ciptaan Tuhan.
Hewan di sekitar kita dapat dikelompokkan menjadi Hewan piaraan, hewan ternak, dan hewan liar.

Rajin membantu orang tua memberi makan hewan peliharaan di rumah sikap ini mencerminkan sila

  1. Hewan liar merupakan hewan yang hidup bebas di alam baik di perkampungan, hutan, sungai, ataupun di laut. Hewan liar tidak dipelihara manusia. Hewan-hewan liar seperti kijang, gajah, harimau, dan buaya banyak diburu manusia.  Hewan-hewan tersebut dimanfaatkan untuk dimakan dagingnya, diambil kulitnya untuk dibuat pakaian atau diambil gadingnya untuk hiasan. Karena sering diburu sekarang hewan-hewan tersebut menjadi langka. Padahal keberadaan hewan-hewan liar sangat penting untuk menjaga keseimbangan alam.
  2. Hewan piaraan merupakan hewan yang biasa dipelihara manusia untuk kesenangan atau hoby. Sebagai contoh adalah kucing, burung, hamster, dan anjing. Anjing dipelihara selain untuk kesenangan juga untuk menjaga keamanan rumah ataupun mencari jejak.
  3. Hewan ternak merupakan hewan yang sengaja dikembangbiakkan untuk kebutuhan konsumsi maupun industri. Contoh hewan ternak antara lain sapi, kerbau, kuda, kambing, ayam dan itik. Hewan ternak dapat dimanfaatkan daging, telur, kulit, bulu dan susunya.
Jawab pertanyaan berikut.
  1. Apa perbedaan hewan peliharaan, hewan ternak, dan hewan liar? Hewan peliharaan: jinak,􀀃 Hewan ternak: untuk dikonsumsi,􀀃 Hewan liar: buas
  2. Apakah kita perlu melestarikan ketiga jenis hewan tersebut? Jelaskan.Kita perlu melestarikan ketiga jenis hewan tersebut agar keseimbangan ekosistem terjaga.
  3. Sebutkan manfaat ketiga jenis hewan tersebut bagi kehidupan di Bumi. Untuk menjaga keseimbangan ekosistem sehingga kehidupan di Bumi tetap berlangsung.

Ingatkah kamu bahwa Pancasila juga mengatur hubungan antara manusia dengan lingkungan alam? Sudahkah kamu mempraktikkan sikap peduli lingkungan dengan menyayangi dan merawat hewan yang ada di sekitarmu? Cermati beberapa sikap yang mencerminkan nilai-nilai Pancasila berikut ini!

KegiatanSila Pancasila
Rajin membantu orang tua memberi makan hewan peliharaan di rumah.Sesuai dengan sila ke-1 dan ke-2, karena mencerminkan sikap syukur pada Tuhan Yang Maha Esa juga mencerminkan nilai kemanusiaan karena telah membantu orang tua.
Membersihkan kembali sisa-sisa sampah saat piknik ke kebun binatang.Sesuai dengan sila ke-2, karena telah menghargai sesama dengan menjaga kebersihan tempat wisata.
Berdiskusi dan memutuskan untuk melakukan gotong royong membersihkan kandang kambing milik paman.Sesuai dengan sila ke-2, ke-3 dan ke-4 karena telah menghargai hasil musyawarah dan bersatu membantu sesama.
Memberikan upah yang layak pada karyawan di peternakan ayam.Sesuai dengan sila ke-5 karena bersikap adil dengan memberikan upah yang sama dengan pegawai di tempat lainnya.

Nilai-nilai Pancasila mengatur hubungan antara sesama manusia, dengan lingkungan alam, dan dengan Tuhan Yang Maha Esa, sehingga tercipta kehidupan yang nyaman dengan saling menghargai antarsesama.

Posted by Nanang_Ajim

Mikirbae.com Updated at: 2:52 PM

Iveta Rahmalia Rabu, 14 Juli 2021 | 09:39 WIB

Rajin membantu orang tua memberi makan hewan peliharaan di rumah sikap ini mencerminkan sila

Kita perlu tahu contoh-contoh pengamalan Pancasila mulai deri sila pertama hingga sila kelima. (Freepik.com)

Bobo.id - Apa saja contoh pengamalan Pancasila? Kita perlu tahu contoh-contoh pengamalan Pancasila mulai deri sila pertama hingga sila kelima. 

Sebab, Pancasila adalah dasar negara Indonesia yang dijadikan sebagai pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. 

Berikut adalah contoh pengamalan Pancasila lengkap, dari sila pertama hingga sila kelima. 

Contoh Pengamalan Pancasila Sila Pertama 

Sila pertama Pancasila berbunyi, "Ketuhanan yang Maha Esa". Artinya, kita sebagai bangsa Indonesia mengakui adanya Tuhan yang menciptakan semesta beserta isinya.

Di Indonesia, masyarakatnya harus memiliki kepercayaan terhadap Tuhan dan agama yang dianut masing-masing.

Baca Juga: Pengertian Pancasila sebagai Ideologi Negara: Fungsi dan Nilai-Nilai Pancasila sebagai Ideologi Negara

Ada enam agama yang diakui di Indonesia, yaitu Islam, Kristen Protestan, Kristen Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu.

Di dalam makna sila pertama Pancasila mencakup nilai-nilai agama untuk mengatur hubungan negara dan agama.

Nila-nilai yang ada dalam pancasila juga tidak boleh bertentangan dengan ajaran masing-masing agama.

Dengan kita percaya pada Tuhan maka kita tidak akan menyakiti saudara sebangsa kita.

Hal ini tentunya akan menciptakan kerukunan untuk bangsa.


Page 2


Page 3

Rajin membantu orang tua memberi makan hewan peliharaan di rumah sikap ini mencerminkan sila

Freepik.com

Kita perlu tahu contoh-contoh pengamalan Pancasila mulai deri sila pertama hingga sila kelima.

Bobo.id - Apa saja contoh pengamalan Pancasila? Kita perlu tahu contoh-contoh pengamalan Pancasila mulai deri sila pertama hingga sila kelima. 

Sebab, Pancasila adalah dasar negara Indonesia yang dijadikan sebagai pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. 

Berikut adalah contoh pengamalan Pancasila lengkap, dari sila pertama hingga sila kelima. 

Contoh Pengamalan Pancasila Sila Pertama 

Sila pertama Pancasila berbunyi, "Ketuhanan yang Maha Esa". Artinya, kita sebagai bangsa Indonesia mengakui adanya Tuhan yang menciptakan semesta beserta isinya.

Di Indonesia, masyarakatnya harus memiliki kepercayaan terhadap Tuhan dan agama yang dianut masing-masing.

Baca Juga: Pengertian Pancasila sebagai Ideologi Negara: Fungsi dan Nilai-Nilai Pancasila sebagai Ideologi Negara

Ada enam agama yang diakui di Indonesia, yaitu Islam, Kristen Protestan, Kristen Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu.

Di dalam makna sila pertama Pancasila mencakup nilai-nilai agama untuk mengatur hubungan negara dan agama.

Nila-nilai yang ada dalam pancasila juga tidak boleh bertentangan dengan ajaran masing-masing agama.

Dengan kita percaya pada Tuhan maka kita tidak akan menyakiti saudara sebangsa kita.

Hal ini tentunya akan menciptakan kerukunan untuk bangsa.