Protein dan karbohidrat yang sangat dibutuhkan oleh tubuh untuk energi akan diserap dalam bentuk

Tahukah Anda, ternyata fungsi karbohidrat bagi tubuh sangatlah penting. Salah satu fungsi paling utama dari karbohidrat, yaitu sebagai sumber energi utama bagi tubuh. Tentunya, energi bagi tubuh sangatlah penting untuk mendukung Anda dapat beraktivitas sehari-hari. Akan tetapi, fungsi karbohidrat tidak cukup itu saja, masih ada beberapa fungsi karbohidrat lainnya

Fungsi Karbohidrat bagi Kesehatan

Lalu apa saja fungsi karbohidrat bagi kesehatan tubuh manusia tersebut? Apabila Anda ingin mengetahui jawaban dari berbagai fungsi karbohidrat bagi kesehatan tubuh maka simak terus penjelasan di bawah ini. 

Baca Juga: Apakah Pasien Diabetes Harus Menghindari Makanan yang Mengandung Karbohidrat?

Fungsi karbohidrat bagi kesehatan tubuh manusia yang pertama, yaitu sebagai sumber energi bagi tubuh. Karbohidrat yang Anda konsumsi setiap harinya akan dipecah menjadi gula. Setelah dipecah menjadi gula, kemudian diserap oleh saluran pencernaan dan masuk ke dalam aliran darah. Gula dalam darah ini akan diubah menjadi energi dengan bantuan hormon insulin. Lalu kelebihan gula akan disimpan di dalam hati dan otot sebagai glikogen. 

Fungsi karbohidrat yang selanjutnya, yaitu dalam membantu menjaga kesehatan pencernaan. Hal ini karena serat merupakan salah satu dalam kelompok karbohidrat. Serat itu sendiri dapat meningkatkan frekuensi buang air besar bagi penderita sembelit. Serat juga dapat mengurangi rasa sakit  yang berhubungan dengan gerakan usus. Tidak hanya itu, serat tidak larut juga dapat membantu pergerakan kotoran di dalam susu. Oleh karena itu, karbohidrat dalam hal ini juga dapat menjaga kesehatan pencernaan. 

Mungkin banyak dari Anda yang mendengar bahwa karbohidrat merupakan musuh utama diet. Akan tetapi, beberapa makanan sumber karbohidrat justru sangatlah penting dalam mengendalikan berat badan agar tetap sehat. Beberapa makanan tersebut yaitu makanan yang memiliki karbohidrat kompleks seperti sayur-sayuran, kacang-kacangan, dan roti gandum. Berbagai jenis makanan tersebut memiliki kandungan serat yang cukup tinggi sehingga dapat memberikan efek kenyang yang lebih lama. 

Mungkin banyak dari Anda yang pernah mendengar bahwa karbohidrat merupakan musuh bagi diabetes. Namun sebenarnya, karbohidrat kompleks justru baik untuk penderita diabetes karena dapat mengelola diabetes. Tidak hanya itu, serat sebagai salah satu kelompok dalam karbohidrat juga dapat mengurangi tingkat gula darah pada penderita diabetes tipe 2 dan prediabetes. 

Manfaat karbohidrat yang selanjutnya, yaitu dapat menjaga kesehatan otot. Pasalnya, karbohidrat yang telah diubah menjadi glukosa yang berlebihan akan disimpan dalam otot sebagai glikogen. Hal ini akan membuat otot-otot tetap dapat bekerja walaupun tubuh mengalami kekurangan glukosa. Apabila cadangan energi yang ada di otot telah habis maka protein akan diubah menjadi penggantinya. Perubahan protein menjadi energi ini tentunya akan mempengaruhi massa otot. Pasalnya, jika protein terus-terusan digunakan sebagai energi maka massa otot juga akan berkurang. 

Ternyata karbohidrat dapat berfungsi dalam menjaga kesehatan jantung. Hal ini karena, serat sebagai salah satu kelompok dalam karbohidrat berperan penting dalam mengendalikan kadar gula darah dan juga kesehatan jantung. Hal ini didukung oleh sebuah penelitian yang menyebutkan bahwa mengonsumsi 7 gram serat setiap hari dapat menurunkan resiko penyakit jantung sebesar 9%. Namun sebaiknya, Anda menghindari mengonsumsi karbohidrat olahan karena dapat menyebabkan kerusakan hati dan juga meningkatkan risiko diabetes. 

Fungsi karbohidrat bagi kesehatan tubuh manusia yang terakhir, yaitu dapat memaksimalkan fungsi otak. Pasalnya karbohidrat merupakan sumber energi bagi tubuh termasuk otak. Dalam hal ini, otak memerlukan 20% energi dari total energi yang diperlukan tubuh. Tidak  hanya itu, otak merupakan organ yang membutuhkan energi yang jauh lebih tinggi daripada organ lainnya. 

Demikianlah penjelasan mengenai fungsi karbohidrat bagi kesehatan tubuh manusia. Mengingat seberapa pentingnya fungsi karbohidrat ini maka sebaiknya Anda memenuhi kebutuhan setiap harinya. Apabila Anda mengalami kekurangan karbohidrat maka dapat menyebabkan munculnya gejala berupa lemas, mual, dan juga pusing. Oleh karena itu, jika Anda ingin melakukan diet karbohidrat sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. 

Cukup sekian informasi yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.

Baca Juga: Ketahui Jenis Karbohidrat, Manfaat, serta Berbagai Sumber Makanannya

Sumber:

Pearson, Keith. 2017. What Are the Key Functions of Carbohydrates?

EUFIC. 2020. The Functions of Carbohydrates in the Body.

Halodoc, Jakarta – Mengonsumsi makanan bukan hanya soal memenuhi rasa lapar.  Namun, kamu juga harus memperhatikan zat gizi yang ada di dalamnya. Untuk memperoleh gizi seimbang, diperlukan konsumsi dari berbagai kelompok makanan yang berbeda. Zat gizi yang dibutuhkan tubuh di antaranya adalah protein, karbohidrat, dan lemak. Zat-zat gizi tersebut diperlukan untuk membangun dan memperbaiki sel-sel tubuh, metabolisme, dan untuk mendapatkan energi.

Bukan hanya ketiga zat gizi di atas, tubuh juga perlu mineral dan vitamin untuk pertumbuhan tulang, mengatur cairan (elektrolit) tubuh, membantu proses metabolisme, pembentukan sel-sel darah, dan membentuk hormon maupun enzim. Untuk lebih jelasnya, berikut penjelasan soal zat gizi yang dibutuhkan tubuh.

Karbohidrat

Gizi yang dibutuhkan tubuh ini memiliki dua macam jenis, yakni karbohidrat simpleks dan kompleks. Karbohidrat simpleks adalah karbohidrat yang cukup mudah diserap oleh tubuh dan bila glukosa yang terbentuk tidak segera digunakan, akan disimpan oleh tubuh dan menjadi lemak. Sementara, karbohidrat kompleks adalah karbohidrat yang diserap secara perlahan dan meningkatkan kadar glukosa di tubuh secara perlahan. Dianjurkan untuk lebih banyak mengonsumsi karbohidrat kompleks dibandingkan dengan karbohidrat simpleks.

Protein

Gizi yang dibutuhkan tubuh selanjutnya adalah protein. Makanan yang mengandung lebih banyak protein di antaranya susu, telur, keju, daging, biji-bijian yang masih berkulit ari, kacang tanah, dan kedelai. Susu dan sejenisnya menjadi sumber protein terbaik. Kedelai juga menjadi salah satu sumber protein yang perlu dikonsumsi. Selain itu, kedelai mengandung protein yang lengkap, kandungan proteinnya dua kali lebih banyak dibandingkan dengan protein yang dikandung oleh daging, dan lebih banyak empat kali daripada telur. Makan putih telur setiap hari juga dianjurkan, karena di dalam putih telur tidak mengandung kolesterol yang tinggi.

Lemak

Lemak selalu diidentikkan sebagai zat jahat dalam tubuh. Padahal, beberapa jenis lemak masuk ke dalam kategori gizi yang dibutuhkan tubuh. Lemak berguna untuk memproduksi energi dan pertumbuhan, baik badan maupun otak, serta memelihara pergantian jaringan. Lemak dibagi menjadi 3 golongan, yakni asam lemak jenuh, asam lemak tak jenuh tunggal, dan asam lemak tak jenuh ganda.

Mengurangi konsumsi lemak tak jenuh dalam porsi makanan membantu meningkatkan kesehatan Anda. Beberapa asam lemak jenuh (lemak jahat) yang harus dihindari adalah lemak dari daging berkaki empat seperti domba, kambing, sapi, dan babi. Selain itu, lemak trans seperti margarin, biskuit, dan krim juga termasuk dalam lemak jahat. Sementara itu, lemak yang sebaiknya kamu peroleh yakni minyak dari biji bunga merah, minyak dari biji bunga matahari, minyak jagung, minyak kacang kedelai, dan minyak kacang tanah

Memenuhi Gizi Seimbang dengan Panduan Piring Makan

Pada umumnya, untuk menggambarkan pola makan gizi seimbang menggunakan piramida. Namun, saat ini bisa menggunakan panduan piring makan untuk memenuhi gizi seimbang. Panduannya sebagai berikut:

  1. ½ piring makan terdiri dari sayur dan buah-buahan. Makanlah sayur-sayuran dan buah-buahan dengan mengonsumsi beragam jenis dan warna.
  2. ¼ piring diisi dengan protein seperti ikan, ayam atau kacang-kacangan. Kurangi konsumsi daging merah ataupun daging olahan seperti sosis.
  3. ¼ piring makan diisi dengan makanan yang berasal dari beras, gandum atau pasta. Perlu diingat jika kandungan gula dari roti atau beras berwarna putih tergolong tinggi. Jadi, perlu berhati-hati bagi yang memiliki masalah dengan gula darah.
  4. Tambahkan sedikit minyak, seperti minyak zaitun, minyak kedelai, minyak jagung, dan lain-lain.
  5. Disarankan untuk membatasi konsumsi teh atau kopi. Batasi susu dan produk turunannya, dengan mengonsumsi sekitar 1-2 kali per hari, jus satu gelas per hari, dan jangan mengonsumsi minuman dengan kandungan gula tinggi.

Itu dia informasi terkait informasi gizi yang dibutuhkan tubuh. Semoga bisa membantu kamu untuk bisa mengonsumsi makanan yang baik setiap harinya. Bila kamu masih memiliki pertanyaan seputar gizi yang dibutuhkan tubuh, bisa tanyakan pada dokter ahli gizi yang ada di Halodoc. Di aplikasi Halodoc, kamu bisa memilih dokter ahli gizi yang ingin kamu ajak bicara melalui pilihan komunikasi chat, voice, atau video call pada layanan Contact Doctor.

Sementara, bila ingin membeli kebutuhan medis seperti obat atau vitamin, bisa menggunakan layanan Pharmacy Delivery yang akan mengantarkan pesananmu ke tempat tujuan dalam waktu tidak lebih dari satu jam. Halodoc juga melengkapi fiturnya dengan layanan Lab Service yang bisa membantu kamu melakukan pemeriksaan darah dan juga menentukan jadwal, lokasi, dan petugas lab yang akan datang ke lokasi tujuan. Hasil lab bisa dilihat langsung pada aplikasi layanan kesehatan Halodoc. Tak perlu ragu lagi ayo download aplikasi Halodoc di App Store atau Google Play sekarang juga.

Baca juga: Tips Memasak Makanan Rendah Lemak