Panduan cara berinvestasi logam mulia

Tips Berinvestasi Pada Logam Mulia – Bukan hanya deposito dan juga bisnis yang dapat dijadikan sebagai cara investasi untuk masa depan. Banyak orang khususnya wanita lebih memilih logam mulia sebagai bentuk investasi masa depan yang menguntungkan dan tidak akan merugi.

Hal ini disebabkan emas dan juga tanah nilainya akan semakin naik setiap tahunnya dan jarang ada penurunan meskipun perekonomian sedang buruk sekalipun. Namun semakin sedikit sumber daya alam yang ditemukan sebagai penghasil emas, membuat nilainya pun semakin tinggi dari tahun ke tahun.

Oleh karena itu banyak tips berinvestasi pada logam mulia yang bisa dicoba sebagai bentuk penyimpanan aset masa depan yang nilainya akan semakin tinggi. Jika Anda memiliki sedikit dana yang belum terpakai, daripada menggunakannya untuk hal yang tidak penting, Anda bisa mengalokasikan untuk emas.

Mungkin bagi Anda yang menginginkan perputaran dana yang cepat, investasi emas mungkin kurang cocok untuk Anda karena emas merupakan sebuah investasi jangka panjang. Apabila Anda memang benar-benar tertarik, maka sebaiknya mencari informasi sebanyak-banyaknya terlebih dahulu mengenai tips sekaligus cara untuk menginvestasikan logam mulia yang Anda miliki.

Selain dalam bentuk perhiasan, kini banyak sekali orang yang mengincar emas batangan atau yang disebut dengan emas antam. Emas jenis ini sulit sekali untuk dipalsukan dan dalam setiap emas batangan memiliki sertifikat yang dapat menjelaskan mengenai dimensi emas, kadar kemurnian, berat emas, bahkan nomor seri.

Guna menghindari adanya penipuan, maka Anda harus membeli emas di distributor resmi seperti pegadaian. Setelah mendapatkan emasnya, maka kini waktunya Anda untuk berinvestasi.

Tips untuk berinvestasi menggunakan emas Antam ini cukup bervariasi seperti teknik berkebun emas, invetasi saham menggunakan emas, trading gold forex, membeli koin emas, investasi dinar dan sebagainya. Meski emas sebenarnya telah masuk ke dalam dunia forex dan juga gold trading, namun bukan berarti emas tidak bisa dijadikan sebagai investasi jangka panjang.

Emas merupakan pengaman yang baik untuk digunakan bila bisnis Anda mengalami penurunan. Anda bisa menerapkan cara investasi ems antam dengan teknik investasi klasik. Klasik disini adalah membeli emas ketika harga jualnya cukup murah dan menjualnya kembali ketika harga telah kembali naik sehingga selisih jual yang akan Anda terima cukup tinggi.

Mungkin sepele, namun teknik tersebut sering digunakan oleh orang tua jaman dahulu dan efektif jika mampu melakukannya dalam waktu yang tepat.

Dengan melakukan teknik ini, maka Anda bisa mendapatkan investasi jangka panjang mulai dari lima hingga sepuluh tahun. Cara berikutnya adalah dengan membuat emas sebagai asuransi dan tabungan. Namun maksudnya disini adalah bentuk tabungan Anda adalah benar-benar emas dan bukan dalam bentuk uang.

Sebagai contoh setiap bulan Anda menabung emas dengan nilai sebanyak 1 gram. Ketika tabungan telah terkumpul, maka Anda bisa menjual emas tersebut dan digunakan sebagai keperluan sehari-hari atau untuk keadaan yang mendesak seperti biaya pendidikan anak, liburan, membayar asuransi, menikah, umroh atau naik haji, membeli mobil dan rumah.

Dengan menabung emas, maka Anda tidak akan pernah mengenal kata inflasi seperti jenis deposito lainnya. Tabungan emas Anda akan tetap utuh bahkan juga semakin meningkat nilainya walaupun perekonomian terkena inflasi.

Baca Juga: Pelajari Untung Rugi Investasi Perak Ini

Hal ini disebabkan karena kenaikan nilai inflasi yang ada akan segera tertutup dengan nilai harga emas ketika dikonversi dalam bentuk gram.  Cara berikutnya adalah menggunakan emas dengan sistem gadai. Sebagai contoh Anda memiliki emas 100 gram dan ingin meningkatkan nilainya, maka sebaiknya Anda gadaikan.

Kemudian hasil gadai yang diterima dijadikan modal untuk usaha dan juga bisnis. Namun jika Anda tertarik menggunakan cara ini, maka Anda harus mengetahui benar kelemahan dari sistem ini dimana jika usaha yang Anda jalankan bangkrut, maka emas Anda pun akan berkurang ataupun hilang.

Baca Juga: Grafik Harga Emas Hari Ini

Tapi jika usaha yang dijalankan ternyata berhasil, maka nilai emas milik Anda pun akan bertambah. Untuk terhindar dari sebuah kerugian, maka pemilihan bisnisnya pun harus tepat sehingga emas tidak akan hilang disita oleh pegadaian.

Setelah mengetahui beberapa tips berinvestasi pada logam mulia, maka diharapkan Anda bisa memilih jenis invetasi jangka panjang yang tepat sehingga manfaat dari nilai logam mulia bisa dimaksimalkan dengan baik.

[Waktu baca: 4 menit]

Emas merupakan salah satu instrumen investasi yang paling digemari. Dengan tren harga yang cenderung selalu naik dari tahun ke tahun, emas juga berperan sebagai safe haven. Risikonya yang rendah juga membuat emas digunakan investor sebagai aset lindung nilai. 

Tapi sebelum membaca lebih lanjut, pembahasan dalam artikel ini adalah emas batangan ya, bukan emas perhiasan. Emas batangan memiliki nilai yang lebih stabil sebagai produk investasi ketimbang emas perhiasan. Alasannya, emas perhiasan perlu menghitung biaya produksi yang akan berpengaruh pada harga jual kembali. 

Nah, salah satu produsen emas batangan paling terpercaya di Indonesia adalah PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau biasa disebut Antam. Dengan jumlah pasokan paling banyak, emas Antam menjadi tolok ukur pergerakan harga emas di pasar dalam negeri. 

Sebagai salah satu instrumen investasi, tentu saja emas sangat menjanjikan untuk memberi keuntungan. Hanya saja perlu dipahami bahwa emas batangan lebih cocok digunakan untuk investasi jangka panjang. Alasannya, kenaikan harga emas biasanya tidak signifikan dari tahun ke tahun. 

Lonjakan keuntungannya pun tidak setinggi investasi dengan risiko yang lebih tinggi, seperti saham atau reksadana. Karena, investasi emas Antam paling sesuai untuk investor yang memang memilih instrumen investasi dengan risiko rendah. 

Selama pandemi Covid-19 pada 2020 lau, harga emas Antam sempat melonjak tinggi. Hal ini tentunya kabar baik bagi investor yang sudah menyimpan emas Antam sejak tahun-tahun sebelumnya. Rekor harga emas Antam tertinggi tercapai pada 7 Agustus 2020 dengan Rp 1,065 juta per gram. 

Harga emas sendiri telah melonjak 23 persen hanya dalam tahun 2020 saja, sebagai akibat ramainya minat investor menjadikan emas sebagai aset lindung nilai. Namun tahun 2021 ini, kondisinya bisa berbeda. Peningkatan yang terjadi tahun lalu tidak bisa dijadikan patokan untuk tahun ini. Tidak ada jaminan bahwa peningkatan di 2020 akan terjadi lagi di 2021. 

Emas memang dikenal sebagai safe haven atau instrumen investasi yang nilainya diharapkan stabil ketika terjadi gejolak ekonomi. Namun perlu dipahami bahwa bila kamu berminat berinvestasi emas, niatkan untuk jangka panjang. Karena emas memiliki selisih harga jual dan buyback yang cukup tinggi. 

Lantas bagaimana cara berinvestasi emas Antam dengan aman dan menguntungkan?

1. Investasi Emas Klasik

Teknik ini adalah yang paling jamak diterapkan para investor emas batangan Antam. Investasi emas klasik maksudnya, kita membeli emas Antam saat harga cukup murah dan menjualnya kembali saat harga emas Antam sudah naik cukup tinggi. Dari sana, kita bisa mendapat margin atau selisih harga yang menguntungkan. 

Teknik ini sebenarnya tidak hanya berlaku untuk emas Antam. Prinsip 'beli saat murah dan jual saat mahal' sebenarnya berlaku untuk hampir semua jenis investasi. Dan memang teknik ini sangat efektif dalam berinvestasi emas. 

Katakanlah, kamu menyimpan emas Antam sejak 2010 lalu. Kamu membelinya dengan harga saat itu, yakni sekitar Rp 410.000 per gram. Selang 11 tahun kemudian, yakni 2021 ini, harga emas Antam sudah menanjak ke level Rp 920.000 per gram. Dengan begitu, harga emas sudah naik lebih dari 100 persen dalam kurun waktu 11 tahun. 

Baca juga: Nasib Investasi Emas di Tahun Kerbau Logam

2. Buka Tabungan Emas Antam

Antam punya layanan bagi investor emas untuk menabung emas batangan. Bila biasanya kita menabung dengan menyetor uang, maka kali ini kita menabung dengan menyimpan emas batangan. Antam tetap menerima setoran kita dalam bentuk uang, tapi penyimpanannya dikonversikan ke dalam harga emas dalam gram saat itu. 

Misalnya, kamu menabung sebanyak 1 gram emas batangan Antam setiap bulan. Jika tabungan emas batangan kamu sudah terkumpul cukup banyak, maka kamu bisa menariknya dan mengalihkannya untuk memenuhi kebutuhan lain atau untuk dialihkan ke instrumen investasi lain seperti tanah. 

Karena sifat harga emas batangan yang cenderung stabil dan naik setiap tahun, maka emas lebih aman dari gerusan inflasi. Sehingga kamu tidak perlu khawatir nilai tabungan emas batangan kamu 'kalah' dari nilai inflasi. 

3. Jadikan Emas Antam sebagai Modal Bisnis

Kamu juga bisa memanfaatkan emas Antam untuk modal usaha. Ada dua cara yang bisa dilakukan, kamu bisa menjual emas batangan yang kamu punya ke Antam atau toko emas atau kamu bisa menggadaikannya. 

Dengan menjual emas batangan, maka kamu bisa mendapat uang tunai dengan nilai setara dengan harga beli kembali emas Antam saat itu. Uang tunai yang didapat pun bisa langsung dimanfaatkan untuk berusaha. 

Lantas dengan menggadaikan emas Antam, kamu bisa mendapat uang tunai dengan nilai setara dengan nilai taksiran saat itu. Dengan uang tunai itu kamu juga bisa memulai usaha. Hanya saja yang perlu kamu pahami, kamu tetap perlu menebus emas Antam yang kamu gadaikan jika ingin emas kamu kembali. 

Baca juga: Kilau Emas dan Emiten Penambang Emas 2021

4. Teknis Kebun Emas Batangan

Teknik berkebun emas sempat booming di dekade 2000-an hingga sekitar 2015-an. Sesuai dengan namanya, teknik investasi ini bertujuan melipat gandakan jumlah emas batangan yang dimiliki. 

Caranya, dengan memanfaatkan sistem gadai emas. Kita menitipkan emas batangan yang dimiliki ke bank untuk digadaikan. Biasanya, bank akan memberikan pinjaman sebesa 80 persen sampai 85 persen dari harga beli kembali emas. 

Misalnya, kamu memiliki emas Antam batangan seberat 25 gram. Saat itu, harga jual kembali untuk berat tersebut sebesar Rp 15 juta. Jika kamu gadaikan ke bank, maka bank akan memberi pinjaman berupa uang tunai sebesar Rp 12 juta. 

Nah, uang tunai berupa pinjaman sebesar Rp 12 juta itu kamu gunakan untuk membeli emas batangan lagi. Begitu terus sampai jumlah emas batangan yang kamu miliki semakin banyak. 

Catatan pentingnya, sistem ini hanya sukses apabila harga emas Antam atau emas batangan konsisten selalu naik. Padahal kita tidak bisa memastikan harga emas Antam akan selalu naik. Seperti pada 2020 lalu, harga emas Antam sempat melonjak tinggi sebelum akhirnya anjlok lagi sampai saat ini. 

Jadi kesimpulannya, cara berkebun emas sangat berisiko dan berpotensi menimbulkan kerugian yang besar tanpa perhitungan dan analisis yang jelas. 

5. Investasi Emas dengan Forex Trading

Dikutip dari laman resmi Antam, cara lain untuk berinvestasi emas Antam adalah dengan mengaplikasikan sistem forex trading. Untuk mengaplikasikan cara yang terakhir ini kamu nanti akan menggunakan emas batangan ANTAM tersebut sebagai modal berbisnis, maupun deposit trading. 

Emas batangan ANTAM yang kamu miliki nanti akan digadaikan dan dijadikan sebagai modal trading. Nah untuk kamu kurang suka dengan risiko, maka cara investasi dengan forex trading ini kurang pas. Sebab investasi trading forex adalah investasi yang bisa dibilang cukup berisiko tinggi. Masih ingat kan prinsip high risk high return? 

Jadi kalau kamu memang belum benar-benar ahli di dunia trading forex, sebaiknya cari cara investasi emas yang lainnya.

Tips Berinvestasi Emas Antam

Nah setelah memahami sejumlah cara untuk berinvestasi emas Antam, ada baiknya kamu juga menyimak sejumlah tips berinvestasi emas Antam berikut ini. 

1. Pastikan Beli Emas Batangan Bersertifikat

Emas produksi Antam sebenarnya sudah sangat aman untuk dimiliki. Emas Antam memiliki karakter fisik yang sulit untuk dipalsukan. Dalam setiap emas batangan ada sertifikat yang menjelaskan dimensi emas, berat emas, kadar kemurnian emas, serta nomor seri emas. 

Namun untuk menghindari hal-hal yang tidak diharapkan, pastikan kamu membeli emas batangan di galeri emas resmi yang dimiliki Antam. Atau, kamu juga bisa membelinya secara perorangan dan mengecek keasliannya lewat aplikasi CertiEye. 

2. Jangan Terlalu Menunggu Harga Turun

Salah satu prinsip berinvestasi emas adalah membelinya saat  harga rendah dan menjualnya saat harga lebih tinggi. Namun prinsip ini jangan lantas membuatmu menunda-nunda berinvestasi emas karena terus berharap mendapat harga yang jauh lebih rendah. Kalau kamu terus-terusan menunda dan berharap mendapat harga rendah, bisa-bisa kamu malah batal berinvestasi emas. 

Lebih baik, belilah emas Antam jika memang uang yang kamu alokasikan sudah mencukupi untuk membelinya. Bagaimana jika setelah membeli harga emas Antam malah turun? Jangan khawatir. Ingatlah bahwa tren kenaikan harga emas memang berlangsung jangka panjang, 5-10 tahun. 

Seperti yang disampaikan di awal, investasi emas hanya cocok untuk yang berniat investasi jangka panjang. Risikonya yang rendah pun tidak menyajikan margin yang signifikan dalam waktu singkat. 

3. Simpan emas di tempat yang aman

Kamu bisa menyimpan emas batangan di mana saja. Jika kamu yakin memiliki sistem keamanan yang cukup canggih di rumah, maka sah-sah saja menyimpan emas batangan di rumah. Tapi jika kamu ragu dan khawatir emas kamu hilang, maka kamu bisa menitipkan mas batanganmu ke Antam. Antam menawarkan jasa brangkas atau penyimpanan emas batangan dengan biaya tahunan.
 

Bagaimana cara investasi logam mulia?

Cara Investasi Emas Antam.
Tentukan Tujuan Investasi. Pertama, kamu harus mengenali tujuan keuanganmu. ... .
Pantau Perkembangan Harga Emas. ... .
Kenali Kadar Karat Emas. ... .
4. Beli di Tempat yang Terpercaya. ... .
Pilih Ukuran Produk yang Tepat. ... .
6. Simpan di Tempat yang Aman. ... .
7. Rutin Investasi Emas Antam..

Berapa persen keuntungan investasi logam mulia?

Bagi pemula, aset logam mulia ini menjadi pilihan terbaik untuk mengoptimalkan sebagian penghasilanmu di masa yang akan datang. Bahkan, keuntungan aset ini dapat mencapai 5 hingga 20 persen dalam setahun.

Beli logam mulia baiknya dimana?

Simak rekomendasi tempat beli emas ANTAM terbaik dan terpercaya pada artikel berikut!.
Pegadaian. Pegadaian menjadi salah satu tempat beli emas ANTAM yang sering banyak orang datangi. ... .
2. Gedung Pusat ANTAM. ... .
3. Aplikasi Investasi Emas. ... .
4. Website Logam Mulia. ... .
Bank Syariah. ... .
6. Toko Emas. ... .
7. Bursa Berjangka..

Apa kelemahan investasi emas?

Kekurangan dari investasi emas berikutnya adalah kenaikan harganya yang cenderung lambat. Harga emas mengalami peningkatan justru ketika keadaan ekonomi sedang tidak stabil. Ketika keadaan ekonomi sedang stabil, harga emas juga cenderung stabil.