Orang yang bersyukur pada nikmat allah swt akan mendapatkan

ORANG yang bersyukur adalah orang yang rendah hati. Mensyukuri nikmat dari Allah merupakan salah satu bagian dari tanda keimanan seseorang kepada Allah SWT. Orang yang bersyukur tentunya akan mendapatkan kenyamanan dalam kehidupannya.

Hakikatnya, setiap muslim harus bersyukur dan meyakini karunia dari Allah seperti yang dilakukan Nabi Muhammad SAW.

Syukur adalah pengakuan terhadap nikmat yang dikaruniakan Allah yang disertai dengan kedudukan kepada-Nya dan mempergunakan nikmat tersebut sesuai dengan tuntunan dan kehendak Allah.

Lantas apa saja keutamaan bagi orang yang bersyukur?

Berikut keutamaannya:

Pertama, orang yang bersyukur senantiasa mengingat dan mengakui nikmat Allah SWT

ilustrasi, foto: pixabay

Sesungguhnya Allah maha mulia senantiasa memberi nikmat berupa rejeki, kesehatan, serta nikmat umur agar manusia senantiasa bersyukur, kita sebagai manusia seluruhnya bergantung kepada Allah.

cara mensyukuri nikmat allah yaini kita wajib mengakui bahwa segala sesuatu yang kita miliki adalah anugrah yang Allah berikan kepada kita, lihatlah dalam keseharian kita, kita mampu bekerja dan beraktivitas karena diberi kesehatan dan jalan rezeki oleh Nya, mudah saja Allah mengambil kesehatan kita, tetapi Allah senantiasa memberi yang terbaik untuk hamba Nya karena Allah maha penyayang “Hai manusia ingatlah nikmat Allah kepadamu, adakah pencipta yang dapat memberikan rezeki kepadamu dari langit dan bumi selain Dia?.” (QS Fathir : 3)

BACA JUGA: Quran Surat Ali Imran (Keluarga Imran) Ayat 181-200

Kedua, orang yang bersyukur akan mendapatkan rezeki yang berkah

“Mintalah rezeki di sisi Allah dan sembahlah Dia dan bersyukurlah kepada Nya.” (QS Al Ankabut : 17). Kita tak perlu iri dengan segala yang dimiliki orang lain dalam hal duniawi, misalnya urusan harta, seberapapun yang kita miliki adalah yang terbaik dari Allah, jika kita bersyukur tentu kita akan mendapatkan keberkahan dari harta tersebut. doa pembuka rezeki dari segala penjuru juga wajib dipanjatkan untuk lebih memperlancar keberkahan rezeki yang ada.

BACA JUGA: Keutamaan dan 5 Mukjizat Puasa Senin Kamis

Ketiga, orang yang bersyukur akan dijauhkan dari penyakit

ilustrasi, foto: pixabay

Bersyukur dapat menghindarkan dari berbagai penyakit hati seperti dengki, iri, dendam, dan lain-lain. Sebab bersyukur membuat kita menerima apa adanya nikmat dari Allah dengan berharap ridho Nya tidak semata mengejar kenikmatan duniawi. Iri dengki dalam islam termasuk hal – hal yang dilarang ya sobat. Oleh karena itu sebisa mungkin untuk menjauhinya.

Keempat, orang yang bersyukur akan menjadi hamba yang sukses dimata Allah SWT

Seseorang yang mampu bersyukur dalam keadaan apapun adalah hamba yang sukses dalam hal keimanan dan akhlak di sisi Allah karena merupakan wujud dari iman nya dan menjadi bukti kesabaran bahwa dia mampu melewati berbagai ujian dan godaan syetan. Seperti dalam firman Allah pada poin sebelumnya bahwa syetan senantiasa menghalangi manusia untuk bersyukur, hanya orang taat yang mampu melawan godaan dan tipu daya syetan.

Kelima, orang yang bersyukur adalah orang yang meningkatkan keimanannya

ilustrasi, foto: pixabay

Bersyukur adalah ciri orang yang beriman, dengan bersyukur setiap kali menjalani kehidupan baik dalam kondisi lapang ataupun sempit, maka setiap rasa syukurnya tersebut akan menambah keimanannya pada Allah. Bersyukur akan membuat seseorang senantiasa memperbaiki diri, Rasulullah bersabda dalam hadist berikut “Dua hal apapbila dimiliki oleh seseorang dia dicatat oleh Allah sebagai orang yang bersyukur dan sabar. Dalam urusan agama (ilmu dan ibadah) dia melihat kepada yang lebih tinggi lalu meniru dan mencontohnya. Dalam urusan dunia di melihat kepada yang lebih bawah, lalu bersyukur kepada Allah bahwa di masih diberi kelebihan.” (HR Tirmidzi).

Allah memberikan begitu banyak nikmat yang tidak akan bisa dihitung, bahkan Allah berfirman dalam (QS Ar Rahman), “Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?.” sebanyak 31 kali, menunjukkan betapa banyak nikmat Allah pada hamba Nya. Semoga kita senantiasa bersyukur dalam keadaan apapun dan mendapat keberkahan serta ridho Nya dengan rasa syukur tersebut.

BACA JUGA: 3 Hal yang Membuat Dosa Zina Diampuni

Keenam, orang yang bersyukur akan mendapatkan keberkahan dalam hidupnya

“Sesungguhnya Kami telah memberi hikmah pada Luqman yaitu nikmat syukur kepada Allah”. (QS Luqman : 12). Bersyukur membuat Allah memberikan hikmah dan keberkahan hidup, misalnya walaupun memiliki rezeki yang tidak banyak tetapi senantiasa bermanfaat untuk kehidupan sehari hari bahkan bisa membantu orang lain, dibandingkan rezeki yang banyak tetapi selalu habis oleh berbagai urusan yang tidak terduga atau sesuatu yang tidak bermanfaat. []

SUMBER: DALAMISLAM | MUSLIM

Ilustrasi

Muslimahdaily - Sahabat Muslimah mungkin pernah merasa jenuh dengan kondisi keuangan yang tidak seberapa. Atau karena sakit yang tak kunjung usai. Atau juga iri dengan kondisi fisik yang tak kalah cantik dengan wanita lain. Atau mungkin saja mengalami musibah yang teramat menyedihkan. Jika pernah, maka bisa jadi kita tengah kufur atas nikmat yang Allah Ta’ala berikan.

Sama halnya dengan ujian-ujian lain, Allah menurunkan rasa kufur dan iri tersebut bersamaan dengan penawarnya, yakni bersyukur. Dengan bersyukur dan menerima takdir yang telah Allah turunkan atas kita, hati dan pikiran dapat sedikit menjadi lebih tenang.

Selain itu, Allah telah menjanjikan banyak ganjaran bagi mereka yang senantias bersyukur.

1. Ditambahkan Nikmatnya

Mereka yang selalu bersyukur atas apapun yang Allah kehendaki atasnya, maka akan ditambahkan nikmatnya. Sementara ingkar pada nikmat justu menjadi penyebab hilangnya kenikmatan itu sendiri.

Allah Subhanahu wa ta’ala berfirman,

“Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih”. (QS. Ibrahim: 7).

Di samping itu, nikmat Allah bukan hanya seputar harta dan penampilan, namun juga dapat berupa dihindari dari marabahaya, penyakit fisik maupun psikis, mendapat perlindungan dari gangguan manusia, jin serta binatang. Bahkan juga termasuk perlindungan dari kekufuran, kemusyrikan, dan bid’ah.

2. Dilipatgandakan pahalanya

Bukan cuma nikmatnya, Allah juga akan menambah pahala orang-orang yang senantiasa bersyukur dengan kondisi yang mereka alami.

Rasulullah bersabda,

“Orang yang menyantap makanan dengan rasa syukur, maka dia diberi pahala, seperti orang yang berpuasa menjaga dirinya. Orang yang sehat yang mensyukuri kesehatannya, maka dia diberi pahala, orang yang menanggung penderitaan (jasmani)-nya dengan sabar. Dan orang yang memberikan dengan rasa syukur, maka dia mendapat pahala yang sama dengan orang yang menanggung kerugian dari menjaga diri”. (H.R Abu Hurairah dan al-Qudha’i)

3. Diampuni dosa-dosanya

Tak hanya ditambahkan nikmatnya, orang-orang yang bersyukur juga akan diampuni dosa-dosanya.

Rasulullah Shallallahu ‘alahi wa sallam bersabda,

“Allah Subhanahu wa ta’ala tidak memberi suatu nikmat kepada seorang hamba kemudian ia mengucapkan Alhamdulillah, kecuali Allah Subhanahu wa ta’ala menilai ia telah mensyukuri nikmat itu. Apabila dia mengucapkan Alhamdulillah yang kedua, maka Allah SWT akan memberinya pahala yang baru lagi. Apabila dia mengucapkan Alhamdulillah untuk yang ketiga kalinya, maka Allah SWT mengampuni dosa-dosanya.” (HR. Hakim dan Baihaqi)

4. Disayang oleh Allah

Rasulullah bersabda, “Jika engkau tidak mampu membalasnya maka doakan dia hingga engkau merasa bahwa engkau telah mensyukuri kebaikan tersebut, karena sesungguhnya Allah Subhanahu wa ta’ala sangat cinta kepada orang-orang yang bersyukur.” (HR. Abu Dawud).

Itu tadi beberapa ganjaran yang Allah janjikan bagi orang-orang yang bersyukur. Tentu ganjaran yang besar sepadan dengan beratnya ibadah itu dilakukan. Allah berfiman,

“Sangat sedikit sekali di antara hamba-Ku yang mau bersyukur.” (QS. Saba’: 13).

Walau sulit, hendaknya kita selalu berusaha bersyukur dengan kondisi yang ditakdirnya kepada kita. Ketahuilah bahwa nikmat Allah sangatlah banyak dan tak terhitung jumlahnya. Jangan sampai karena banyaknya nikmat tersebut, kita jadi menganggap enteng dan berakhir kufur.

Nabiyullah bersabda, “Sesungguhnya nikmat itu liar, seperti liarnya binatang buas, maka ikatlah nikmat itu dengan bersyukur.” (HR. Bukhari).

Semoga kita termasu ke dalam golongan hamba-Nya yang senantias bersyukur. Aamiin Aamiin ya Robbal Alamin.

Last modified on Minggu, 20 September 2020 11:37

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA